Selasa 7 juli 2015

MAGELANG EKSPRES CMYK

SELASA 7 JULI 2015

Korane Wong Kedu

TERBIT 20 HALAMAN / HARGA ECERAN Rp3000

Pemerintah Siapkan Tambahan Armada JAKARTA - Pemerintah tengah mengambil ancang-ancang untuk mengatasi arus mudik lebaran 2015. Salah satu penangan yang sudah pasti dilakukan adalah penambahan armada mudik.

Kementer i a n Per-

hubungan pun sudah menyiapkan skema untuk tiap moda yang ada.

Menteri Perhubun ga n Ig na s i u s ke hal 3

foto:jpnn

PERAWATAN KERETA API. Kesibukan menjelang lebaran mulai terlihat di Depo Kereta Api (KA) Poncol Semarang, Senin (6/7) kemarin. Pekerja melakukan perawatan sistem rem dan sistem pendingin ruangan pada gerbong KA kelas ekonomi.

14 Provinsi Rawan saat Pilkada JAKARTA - Pemetaan kerawanan pada pilkada 2015 kemarin (6/7) dipaparkan dalam rapat konsultasi gabungan persiapan pilkada. Hasilnya, cukup banyak kawasan yang dikategorikan rawan dari sisi keamanan. Khususnya kategori rawan II yang menurut ukuran Polri memerlukan pengamanan maksimal.

Berdasar data Polri, terdapat 17 polda yang masuk kategori

rawan I dan 14 polda berkategori rawan II (lihat grafis).

Ukuran pengamanannya bakal terlihat dari kekuatan pengamanan di TPS. “Untuk rawan II, satu TPS dijaga dua anggota linmas dan dua polisi,” terang Kapolri Jenderal Badrodin Haiti saat paparan kemarin.

Perwira kelahiran Umbulsari, Jember, itu menyatakan, Polri sudah menentukan jumlah personel yang akan

diturunkan dalam pengamanan pilkada. Total mencapai 135.263 personel. Namun, pihaknya belum bisa memastikan jumlah anggota linmas yang akan diterjunkan karena menunggu jumlah TPS yang akan didirikan. Dari situ, pihaknya akan menyesuaikan jumlah personel pengamanan di tiap TPS. Terkait dengan hal tersebut, Badrodin pun curhat kepada

Keutamaan di Bulan Ramadan

TESTIMONI Rumah Tangga Nyaman, Itulah Resep Istri Idaman DALAM mengurus segala urusan rumah tangga, pastinya bukan hanya kebahagiaan yang ingin didapat, kenyamanan salah satunya.

Namun apabila kenyamanan dalam rumah tangga itu terganggu oleh suatu keluhan penyakit, apa jadinya jika terus didiamkan.

Seperti halnya yang dialami oleh Ibu Embay, wanita yang kini berusia 49 tahun tersebut mengaku aktivitasnya sering terganggu akibat rasa sakit di persendiannya. Selain itu Embay ia juga kerap merasakan pusing dan keringat dingin. “Rasa sakitnya itu bukan main jika sedang kambuh, persendian saya terasa pegal dan linu, . Selain itu saya juga terkena penyakit darah tinggi. Alhasil urusan ke hal 3

Sejumlah peralatan pengamanan Polri juga masih kurang. Namun, Badrodin menyatakan, peralatan tersebut telah diajukan dalam perubahan APBN sehingga tidak membebani daerah. Pemda hanya dibebani biaya operasi pengamanan pasukan di lapangan.

Begitu pula biaya pengamanan ketika terjadi kondisi ke hal 3

Truk v Grand Livina, Dua Patah Tulang

TAUSIYAH

BULAN Ramadan memiliki banyak keberkahan, keutamaan dan berbagai keistimewaan yang tidak dimiliki oleh bulan-bulan lainnya.

Keberkahan pertama, adalah bahwa puasa Ramadan merupakan penyebab terampuninya dosa-dosa dan terhapusnya berbagai kesalahan.

Sebagaimana hadits yang terdapat dalam ash-Shahihain dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, dari Nabi Haji Ibnu Malik Shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda: “Barangsiapa yang berpuasa Ramadan karena keimanan dan mengharapkan pahala (dari Allah ke hal 3

parlemen soal masih minimnya angaran pengamanan pilkada. Berdasar laporan yang diterima pihaknya, total anggaran yang diterima jajaran Polri hingga saat ini belum mencapai separo, yakni Rp 563,1 miliar. Masih ada kekurangan Rp 564, 2 miliar.

Dia berharap kekurangan tersebut bisa segera diatasi agar pengamanan pilkada bisa berjalan optimal.

T E M A N G G U N G – Ke celakaan lalu lintas yang melibatkan dua truk bermuatan dan sebuah mobil terjadi di Jalan Raya Secang-Temanggung, Desa Badran, Kecamatan Kranggan, Kabupaten Temanggung.

Tidak ada korban jiwa

dalam peristiwa yang terjadi tepat pukul 19.15 WIB ini.

Hanya saja, dua orang menderita luka patah tulang di bagian kaki akibat benturan keras dan harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Temanggung. ke hal 3

nurchamim/radar semarang

AUDIENSI. Gubernur Jateng Ganjar Pranowo (lima dari kanan) berfoto bersama dengan jajaran pengurus Kwarda Gerakan Pramuka Jateng dan Jawa Pos Group.

Gubernur Dukung Penuh Indonesia Scouts Challenge SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendukung penuh penye-

lenggaraan Indonesia Scouts Challenge (ISC) 2015-2016 yang rencananya digelar pada September 2015-Agustus 2016 mendatang. Acara yang kali pertama dihelat di Jateng ini digagas oleh Jawa

Pos Group bekerja sama dengan Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Jateng.

“Konsepnya cukup menarik dan saya siap mendukungnya. Sebab, di sana ada ke hal 3

foto: rizal ifan/temanggung ekspres

RINGSEK. Material kayu yang dibawa oleh truk berceceran di tengah jalan setelah terlibat kecelakaan di Jalan Raya Temanggung-Secang, Senin (6/7) malam.

Aulia, Dai Cilik dari Desa Bandasari Kecamatan Dukuhturi

Sudah Bisa Ceramah Sejak Usia 3 Tahun Orang tua mana yang tidak senang jika anaknya pandai berceramah. Misalnya yang dialami pasangan suami istri, Muhamad Aris Rofiqi,39, dan Lily Aulia, 34. Dia harus bangga karena anak semata wayangnya mampu berceramah sejak usia 3 tahun.

YERRY NOVEL, Slawi WAJAHNYA manis dan imut.

Lesung pipitnya terlihat jelas saat tersenyum. Yah, dia adalah Maritza Aulia Rosaline, dai cilik asal Desa Bandasari RT 07 RW 02 Kecamatan

Redaksi, Iklan dan Pemasaran: Jl. A. Yani No 348 Magelang Telp. (0293) 310846

yerry novel/radar slawi

MANJA. Dai cilik, Aulia tampak manja dipangkauan ayahnya dan ibundanya saat berbuka puasa.

Dukuhturi, Kabupaten Tegal.

Putri cantik yang akrab disapa Aulia ini sudah pandai berceramah sejak usia 3 tahun. Kini, usia pelajar SDN Pepedan 2 Dukuhturi itu, sudah menginjak 9 tahun.

Selama enam tahun, Aulia sudah berceramah di sejumlah kota dan kabupaten di Indonesia. Bahkan, ketika 2014 silam, gadis yang gemar makan udang tepung dan cumi tepung ini, berhasil meraih 10 besar dalam acara Aksi Junior Dai Cilik di sebuah televisi swasta.

Tak heran, Aulia juga kerap tampil di layar televisi tersebut. Selain itu, Aulia juga kerap mengisi acara peresmian masjid di sejumlah kota-kota

PEMERINTAH SIAPKAN ARMADA TAMBAHAN daripada kurang

14 PROVINSI RAWAN SAAT PILKADA sing ati-ati

ke hal 3

Web: magelangekspres.com, E-mail: redaksi@magelangekspres.com, iklanmglekspres@gmail.com

MAGELANG EKSPRES

SELASA 7 JULI 2015

4

TAKJIL

foto: heny a/magelang ekspres

KEMERIAHAN. Anak-anak mengikuti lomba mewarnai dan kaligrafi dalam rangka memperingati Nuzulul Quran di Masjid Jami Al Falah Ringinanom.

foto: chandra yk/magelang ekspres

CAMPUR SUSU. Kelapa Muda Bandung menggunakan susu kental manis sebagai campuran membuat citarasa baru dalam menikmati takjil tersebut.

Kelapa Muda Bandung TAKJIL identik dengan panganan yang manis dan menyegarkan, maka tak ayal akan mudah ditemui makanan dengan kriteria tersebut di tempat-tempat penjual takjil musiman.

Tidak jarang juga, selain takjil yang populer dijajakan seperti kolak atau es buah, terdapat pula takjil modifikasi yang mempunyai rasa tidak kalah unik dengan takjil lainnya.

Salah satunya adalah Kelapa Muda (degan) Bandung, yang bisa dibeli di pertigaan Koda Jaya Kalinegoro. Oleh penjualnya, Iwan, Kelapa Muda Bandung disajikan hampir sama dengan kepala muda pada umumnya. Namun yang membedakan adalah campurannya, yaitu terdapat unsur susu kental manis yang turut dilarutkan di dalamnya.

“Saya sudah lama hidup di Bandung yang memang terkenal kreatif dalam memodifikasi makanan, salah satu hasilnya adalah Kelala Muda Bandung ini,” ucap Iwan.

Meskipun baru berjualan di bulan Ramadan kali ini, kehadiran Kelapa Muda Bandung hasil racikan Iwan sudah mampu menarik pelanggan dari masyarakat sekitar.

Dikarenakan terdapat perbedaan citarasa, akibat dari pencampuran susu kental manis tersebut yang mampu memberikan rasa lebih manis sekaligus segar takala melintas di tenggorokan. Kelapa Muda Bandung olahan Iwan, cukup mantap yang dibuktikan terdapat banyak daging kelapa muda dan susu kental manis yang diberikan cukup berani, sehingga membuat kuah takjil tersebut terlihat putih pekat.

“Memang ada penjual lainnya, namun warnanya masih bening, hal itu menandakan susu kental manis yang diberikan lebih sedikit dibanding dengan olahan saya. Tentu saja rasanya akan berbeda, dimana bila kurang susu sebagai campurannya akan membuat kuliner ini terasa seperti kelapa muda biasa,” ungkap Iwan.

Kelapa Muda Bandung akan lebih nikmat disajikan dingin dengan menambahkan es batu, sembari menikmati camilan lainnya saat waktu berbuka puasa tiba. (cha)

Di bawah ini adalah hal-hal yang membatakan wudhu, kecuali : A. Kencing B. Buang air besar C. Kentut D. Meludah

Meriahkan Nuzulul Quran dengan Lomba MAGELANG - Dalam rangka memperingati Nuzulul Quran hari ke-17 Ramadan, Masjid Jami Al Falah Ringinanom mengadakan sejumlah lomba, Sabtu (4/7) lalu.

Sekitar 160 anak terlibat dalam kegiatan yang diadakan di depan komplek Masjid Jami Al Falah Ringinanom tersebut. Ada 2 jenis lomba digelar, yakni lomba mewarnai dan lomba kaligrafi yang masing-masingnya dibagi menjadu dua kategori. Untuk anak usia TK hingga SD kelas 4 mengikuti lomba mewarnai, sedangkan untuk anak kelas 5 SD hingga kelas 2 SMP mengikuti lomba kaligrafi.

Ketua Panitia Kegiatan Nuzulul Quran, Sumanta mengatakan, acara lomba dalam rangka Nuzulul Quran baru pertama kali diadakan di Masjid Jami Al Falah Ringinanom. Lomba juga diselenggarakan dengan tujuan untuk memo-

tivasi anak supaya rajin dan rutin datang ke masjid. Apalagi di Masjid Jami Al Falah disediakan fasilitas dan tempat pembelajaran Alquran (TPA).

“Dengan adanya lomba ini anakanak menjadi tergugah untuk datang ke masjid dan di TPA setiap harinya,” ujarnya.

Sumanta berharap, acara lomba mewarnai dan kaligrafi merupakan kegiatan awal yang akan memberi semangat bagi para pengurus masjid untuk membuat acara di harihari besar Islam dan selalu melibatkan remaja sebagai panitia.

“Sekarang pada acara ini kami juga melibatkan remaja masjid sebagai panitia. Harapan kami tidak hanya anak-anak dan orang tua saja yang suka ke masjid namun juga para remajanya,”tambahnya.

Dia juga menambahkan untuk menambah lomba yang ditawar-

kan, supaya potensi anak-anak tersalurkan. Sehingga nantinya dapat menyalurkan bakat anak-anak di kampung Ringinanom tersebut.

“Dengan adanya lomba ini dapat menggali potensi anakanak, sehingga nanti dapat dikembangkan,”terangnya.

Zahra Farwaniah, salah satu peserta lomba kalifragi mengaku senang bisa ikut serta dalam peringatan Nuzulul Quran. Selain itu juga bisa bertemu banyak teman sekampung.

“Senang bisa ikut lomba, sambil menunggu waktu berbuka,” ujar anak yang sekarang duduk dibangku kelas 5 SD ini. Layaknya lomba, dalam lomba mewarnai dan kaligrafi ini juga memberikan tropi bagi juara-juaranya. Setelah mengikuti lomba dilanjutkan dengan acara buka puasa bersama di masjid yang sama. (hen)

Tokoh Ngabuburit Bersama Kerbau MENGHABISKAN waktu sore dengan menaiki kerbau menjadi pemandangan yang sangat langka, bahkan sudah tidak mungkin lagi ditemukan saat ini. Pasalnya, kondisi zaman yang sudah berubah serta populasi kerbau pun sudah hampir punah.

Hal itulah yang dikenang oleh Dr Ahmad Kasinu, Staff Ahli Bupati Bidang Hukum dan Pemerintahan Kabupaten Purworejo ketika ditanya soal kenangan masa kecil saat Ramadan.

Hampir setiap hari, ia bersama teman-teman ngabuburit meDr Ahmad Kasinu naiki kerbau ke kebun dan kali. “Waktu kecil cukup senang dan bisa dibilang menjadi rutinitas seharihari angon kerbau. Sore hari terasa cepat karena keslimur bermain dengan kerbau dan memandikannya di sungai,” katanya.

Kasinu yang memang hobi beternak ini mengaku, kerbau yang ditungganginya itu bukanlah miliknya namun milik salah seorang tetangganya. Dan rutinitas naik kerbau itu bukan hanya dilakukan saat Ramadan namun hampir setiap hari saat sore tiba.

“Namun kalau Ramadan rasanya lebih semangat. Karena ngabuburit dengan kerbau merupakan kegiatan yang mengasyikkan.

Jika ditanya kenangan masa kecil, ya angon kerbau itu yang paling berkesan,” katanya.

Kasinu menambahkan, dirinya merasa beruntung dilahirkan di lingkungan dengan nuansa religi yang kental. Hal itu cukup berpengaruh dalam dirinya sejak kecil.

“Termasuk sejak kecil kira-kira mulai SD saya sudah berlatih puasa sehari penuh sampai Maghrib. Hal itu tidak lepas dari lingkungan keluarga serta lingkungan di kampung saya,” tandasnya. (luk)

P3SI Kaji Turunnya Alquran MAGELANG SELATAN - Pusat Pembinaan dan Pengembangan Studi Islam (P3SI) Universitas Muhammadiyah (UM) Magelang menggelar kajian Nuzulul Quran, bertepatan dengan hari ke-17 Ramadan, Sabtu (4/7).

Rektor UM Magelang, Ir Eko Muh Widodo mengatakan, kajian tersebut hendaknya dimaknai dengan salah satunya tentang muamalah. Menurutnya, KH Ahmad Dahlan telah menginisiasi gerakan Muhammadiyah dalam hal muamalah. ”Saat ini aset Muhammadiyah telah mencapai lebih dari Rp15 triliun. Itupun baru termasuk manifestasi satu ayat dalam Alquran,” katanya, saat menyampaikan terkait kebenaran ayat suci Alquran.

Selain paparan dari Rektor, dalam acara tersebut juga diadakan diskusi kunci keberuntungan. Ustad Lanang Muhadi yang hadir dalam kesempatan itu berujar, bahwa salah satu kunci keberuntungan seseorang sebenarnya sudah tertera dalam Alquran. ”Surat Fathir Ayat 29 yang menyebutkan bahwa Allah menawarkan transaksi

bisnis yang tidak pernah merugikan. Justru akan selalu memberikan keuntungan bagi manusia di dunia maupuan akherat nanti, yaitu dengan membaca Alquran,” katanya.Menurut dia, bulan Ramadan merupakan momen yang tepat untuk memperbanyak bacaan Alquran. Sebab, Allah akan melipatgandakan pahala setiap amalan di bulan suci ini. ”Untuk itu, isilah waktu menunggu berbuka puasa dengan membaca Alquran dari pada hanya jalan-jalan atau isitilahnya ngabuburit saja,” ungkap Ustad Lanang. Ia menyebutkan dalam tausiyahnya bahwa indikasi orang-orang yang akan menjadi saudara dari Rasulullah Muhammad SAW, yakni orang yang tidak pernah bertemu dengan Nabi Muhammad pada zaman sebelumnya.

Namun orang tersebut menyakini tentang kebenaran yang disampaikannya. ”Oleh karena itu salah satu cinta terhadap Rasul bisa diwujudkan dengan cara melaksanakan apa yang dikerjakan beliau dan menjauhi yang tidak dikerjakan beliau (Muhammad SAW),” pungkasnya. (wid)

foto : wiwid arif/magelang ekspres

TAUSIYAH. Ustad Lanang saat memberi tausiyah tentang keberuntungan manusia bila meningkatkan pembacaan Alquran.

CMYK

SELASA 7 JULI 2015

Berpotensi Ganggu Arus Mudik MAGELANG - Proyek pembangunan kawasan jogging track di Kelurahan Potrobangsan, Magelang Utara, Kota Magelang yang dituding berpotensi menimbulkan kemacetan arus mudik.

Pasalnya, material bangunan

berupa batu dan pasir di tempatkan di badan Jalan A Yani, sehingga memakan ruas sekitar dua meter. ”Kendala yang dirasakan tadi pas lewat Jalan A Yani, dari simpang Kebonpolo sampai Poncol ada mate-

rial di badan jalan. Kalau pengendara tidak waspada, walaupun ada pemberitahuan sedang ada proyek, tapi tetap saja mengganggu,” kata Ahmad (20) pemudik yang mengaku akan pulang kampung ke Muntilan, Kabupaten

Magelang.

Menurut dia, penempatan material yang mengurangi kapasitas badan jalan sepanjang sekitar 500 meter tersebut akan sangat mengganggu bila malam hari. Terlebih, batu dan pasir diletakkan te-

pat di sejumlah tikungan. ”Ini kan sangat berbahaya jalan menikung tapi justru ada material yang ditaruh di kanan jalan.

Itu yang saya lihat tadi dari traffic light Kebonpolo sampai depan gerbang Rindam,” ungkapnya. ke hal 7

KOTA KITA Harga Kebutuhan Pokok Stabil Naik turunya harga kebutuhan pokok terutama yang dihasilkan dari sektor pertanian sangat tergantung dengan faktor musim yang mempengaruhi hasil panen.

Harga terbentuk dari permintaan dan penawaran, d ssemakin terbatas barang maka harb g ga akan naik. Apalagi hasil pertanian la yyang belum tentu m memiliki masa panen yang p ssama, Harto, Swasta, Magelang

Kalau bisa h a r g a tetap stab bil, masyarakkat membeli ssesuai deng gan keperlua an saja, dan ja jangan panik b bila harg ga naik, ((cha) Surya, Swasta, Magelang

foto : adi hendrarto/magelang ekspres

TONTONAN. Mobil yang nyungsep di Kali Bening menjadi daya tarik warga kemarin (6/7).

Lebih dari 4 Kali Mobil ”Nyungsep” di Kali Bening Warga Keluhkan Tak Ada Pembatas Jalan MAGELANG UTARA - Lagilagi kasus mobil nyungsep di Kali Bening, Potrobangsan, Magelang Utara, Kota Magelang. Diduga mengantuk, mobil Daihatsu yang dikemudikan Supriyono (40), warga Sanden, Kramat Selatan, Magelang Utara ini nyungsep setelah menabrak kanstin jalan Kapten Yahya, Potrobangsan.

Mobil Daihatsu naas ini menambah daftar kasus kecelakaan tunggal di jalan arteri di sisi barat Kota Magelang itu. Sejak akhir tahun 2014 lalu, hingga kini tercatat empat kasus kecelakaan kendaraan tercebur ke sungai irigasi tersebut.

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, sebelum kecelakaan mobil

bernomor polisi AA 8476 JB melaju dari arah utara. Sebelum terjun ke sungai, mobil sempat menabrak kanstin trotoar yang berada di sisi timur jalan.

Seorang saksi mata, Agus (40), yang saat itu tengah melintasi Jalan Kapten Yahya, mengatakan, kejadian berlangsung sangat cepat.

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 07.30 WIB tepat di depan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Nglarangan. ”Saya kebetulan berada di depan mobil itu meski agak jauh. Saat mau belok tibatiba terdengar suara keras, dan suara benda tercebur ke Kali Bening. Ternyata mobil sudah nyemplung miring,” kata Agus.

Menurut warga Windusari yang kesehariannya bekerja sebagai pedagang ini, saat kejadian tidak ada kendaraan ke hal 7

foto:chandra yoga k/magelang ekspres

BEDAH BUKU. Peter Carey memberikan ulasan buku yang baru ditulisnya, dalam acara bedah buku Takdir Pangeran Diponegoro di Kantor Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Kota Magelang, Minggu (5/7).

Perdalam Sejarah Perjuangan Diponegoro MAGELANG TENGAH- Komunitas Kota Toea Magelang dan Kantor Perpustakaan, Arsip & Dokumentasi Kota Magelang, gelar kegiatan Bedah Buku Takdir : Riwayat Pangeran Diponegoro, sebuah karya dari Peter Carey (sejarahwan) dari Inggris.

Dalam kegiatan tersebut dihadiri puluhan peminat sejarah perjuangan Pangeran Diponegoro dari Magelang sekitarnya, Minggu (5/7) di Gedung Kyai Sepanjang Kota Magelang.

Peter Carey memperkenalkan buku terbarunya tentang Pangeran Diponegoro bertajuk Takdir.

Terapat tiga point penting dalam buku tersebut yaitu mengkisahkan riwayat kehidupan Pangeran Diponegoro pada masa muda, keluar dari kehidupan Keraton dan tertangkap di Residenan Kedu.

Peter Carey sendiri identik spesialis mengulas sejarah perjuangan Pangeran Diponegoro, dimana saat terjadi Perang Jawa pada tahun 1825-1830 merupakan perang yang paling merugikan pihak Belanda sebagai penjajah kala itu.

Ketokohan Pangeran Diponegoro mempunyai peran penting dalam peristiwa tersebut, dalam buku Takdir mengulas awal muawal terjadinya perang hingga berakhirnya perang.

Pangeran Diponegoro yang mempunyai nama kecil Raden Mas Mustahar mengalami kehidupan ke hal 7

CMYK

KABUPATEN MAGELANG

SELASA 7 JULI 2015

MAGELANG EKSPRES

8

Perbaikan 6 Jembatan Ditarget Rampung Akhir Tahun MUNGKID - Enam proyek perbaikan jembatan di wilayah Kabupaten Magelang saat ini masih dalam tahap pengerjaan. Direncanakan, keenam jembatan tersebut bisa selesai akhir tahun ini dan dilewati seperti semula.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Energi Sumber Daya Mineral Kabupaten Magelang, Sutarno, mengatakan, meski saat ini tengah diperbaiki, namun H-7 mendatang proyek sudah harus dihentikan. “Kami juga sudah menyurati para penyedia jasa untuk menyingkirkan material proyek.

Jangan sampai ada yang di badan jalan sehingga mengganggu dan membahayakan pengendara, khususnya saat arus mudik,” katanya.

Dia menyebutkan, enam jembatan tersebut berada di enam jalur jalan kabupaten yang berfungsi sebagai jalur alternatif penghubung antar kabupaten maupun antar provinsi. Yakni jalur Mendut-Japuan (perbaikan jembatan Udal), Bandongan-Widusari (perbaikan jembatan Kemesu), Japunan-Banjarnegoro (perbaikan jembatan Senden), Grabag-Pagonan (perbaikan jembatan Kalangan), Manglong-Kalikodil (perbaikan jembatan), Dampit-Rejowinangun (pelebaran jalan).

“Untuk jembatan- jembatan yang perbaikannya harus ditutup total, arus lalu lintas dilewatkan melalui jalur lain. Sedangkan untuk perbaikan yang tidak mengharuskan ditutup, pengendara bisa tetap melintas dengan buka tutup jalan,” terang Sutarno.

Dia menambahkan, selain enam jembatan ke hal 7

foto: sholikhah ambar p/magelang ekspres

PROYEK. Sejumlah pekerja sedang menyelesaikan proyek pembangunan jembatan, yang ditarget selesai akhir tahun ini.

Kuota Calhaj Belum Terpenuhi SEMENTARA ITU

Dewan Sentil Kinerja Satpol PP MUNGKID - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Magelang diminta lebih serius dalam menjalankan tugas- tugasnya. Terutama berkaitan dengan pemberantasan peredaran minuman keras yang dinilai masih belum maksimal.

Anggota DPRD Kabupaten Magelang, Hibatun Wafiroh, mengatakan, masih adanya kasus-kasus miras yang terungkap oleh petugas kepolisian, menunjukkan bahwa peredaran minuman tersebut masih tergolong bebas.

“Saya harap Satpol PP bisa lebih bersungguh-sungguh dalam menjalankan tugasnya untuk menertibkan peredaran miras. Apalagi kemarin ada lagi yang sampai merenggut korban jiwa,” kata Wafiroh.

Dia mengatakan, Satpol PP perlu lebih mengintensifkan operasi minuman keras (miras) sehingga peredaran di Kabupaten Magelang bisa diminimalisir.

Menurutnya, kasus pesta di Bendungan Krasak, Salaman kemarin menjadi bukti bahwa minuman keras, termasuk alkohol murni, masih beredar bebas di masyarakat.

Padahal Oktober 2014 lalu miras oplosan telah merenggut 12 korban jiwa warga Salaman, Tempuran dan Mertoyudan.

“Jangan sampai nanti ada lagi kasus miras yang mengakibatkan korban meninggal,” imbuhnya.

Kabupaten Magelang, kata dia, sudah memiliki Perda yang secara tegas mengatur tentang larangan terhadap penggunaan miras. Dan Pemkab Magelang juga sudah membentuk Tim Pengawasan dan Pengendalian miras. Tim tersebut bertugas melakukan pengawasan terhadap perizinan impor minuman beralkohol, produsen, distributor juga penjual minuman beralkohol gol A, B, C. “Tim pengendalian ini harus difungsikan secara optimal agar peredaran minuman beralkohol dapat terkendali dengan baik. Kami minta polisi melakukan menyelidikan dan penertiban.

Tidak hanya di wilayah Salaman namun juga tempat lain,” tegasnya.

Sebelumnya, empat warga Salaman ke hal 7

Dari 881, yang Melunaasi 830 Orang MUNGKID - Jumlah calon jamaah haji (calhaj) dari Kabupaten Magelang tahun ini mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya. Berdasarkan data dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Magelang, calon jamaah yang sudah melunasi pembayaran hingga 30 Juni 2015 kemarin mencapai 818 orang. Adapun kuota jamaah yang disediakan yakni sebanyak 830 orang.

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Magelang, Khudaifah mengatakan, jika sampai pada batas waktu yang ditentukan, kuota jamaah haji masih belum terpenuhi, pihaknya akan menggunakan calon jamaah yang masuk dalam kuota cadangan. Adapun biaya haji tahun ini sebesar 2.717 dolar atau setara Rp35 jutaan.”Kuota cadangan bisa dipanggil sewaktu-waktu kalau ada bangku kosong karena jamaah belum lunasi pembayaran. Kuota cadangan diambil dari nomor urut porsi

PLN Siagakan 120 Personel Selama Lebaran

foto: sholikhah ambar p/magelang ekspres

BIMBINGAN. Para calhaj asal Kabupaten Magelang sedang mengikuti imbingan manasik di GOR Gemilang kemarin.

derah setempat,” jelas Khudaifah usai kegiatan bimbingan manasik haji I di GOR Gemilang, kemarin.

Dia menyebutkan, dari 818 orang calon jamaah haji yang sudah melunasi pembayaran, terdiri dari 386 jamaah lakilaki dan 432 jamaah perempuan. Jumlah terbanyak berasal dari Kecamatan Mertoyudan, yakni sebanyak 108

orang, kemudian disusul Kecamatan Secang sebanyak 105 orang, dan Kecamatan Mungkid 78 orang. “Dari jumlah tersebut, ada tiga orang jamaah yang mengundurkan diri karena meninggal dunia. Mereka berasal dari Kecamatan Ngluwar, Mungkid, dan Candimulyo,” terang Khudaifah. ke hal 7

Penentuan Lokasi RSUD akan Dilelang Sudah Ada Tiga Lokasi Tinggal Milih MUNGKID - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Magelang tengah mempertimbangkan sejumlah titik yang akan dijadikan calon lokasi pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). Saat ini terdapat tiga kecamatan yang masuk dalam pertimbangan, yakni Kecamatan Mungkid, Mertoyudan, dan Secang.”Untuk lokasi dimananya masih kita cari, tapi yang pasti ada di

tiga kecamatan tersebut,” kata Kepala Dinkes Kabupaten Magelang, Hendarto.

Dia mengatakan, saat ini pihaknya sudah mempersiapkan kepanitian untuk pelaksanaan lelang pihak ketiga yang akan menilai lokasi terbaik. Ditargetkan, lokasi pembangunan RSUD tipe B Kabupaten Magelang bisa ditentukan tahun ini, termasuk pembangunan tempat pelayanan kesehatan tersebut.”Dananya kan sudah dianggarkan tahun ini, jadi lokasi dan pembangunan juga harus sudah mulai

terlaksana tahun ini,” imbuh Hendarto.

Nantinya, kata dia, pihak rekanan akan menilai semua lokasi. Baik yang diusulkan oleh pihak eksekutif di eks pasar hewan Mertoyudan maupun usulan legislatif di sepanjang Jalan SoekarnoHatta. “Tetap nanti semuanya dinilai. Ada kriteria yang menjadi pokok penilaian seperti luasan minimal 3 hektar, lokasinya seberapa jauh dengan pemukiman, dan sejumlah pertimbangan lain,” terangnya. ke hal 7

Kebijakan Menutup Sekolah Tidak Berlaku

Disdikpora Sedang Melobi Pemerintah Pusat MUNGKID-Pemerintah Kabupaten Magelang melalui Dinas Pendidikan dan Olah Raga (Disdikpora) melakukan pendekatan kepada pemerintah pusat supaya aturan mengenai sanksi kepada sekolah yang muridnya kurang dari 20 per kelasnya tidak diberlakukan di Kabupaten Magelang.

Hal tersebut mengingat letak georgafis Kabupaten Magelang yang cukup jauh, membuat anak untuk

tidak sanggup berjalan jauh. “Di Kabupaten Magelang apabila jumlah siswanya kurang dari 20 atau bahkan kurang dari 10 itu wajar, jika sekolah tersebut ditutup karena kekurangan murid malah justru akan membuat anak menjadi enggan sekolah,” jelas Mushowir, Sekretaris Didikpora Kabupaten Magelang.

Ditambahkannya aturan mengenai pendataan sekolah yang

kekurangan murid mulai diberlakukan tahun 2016 mendatang, akan tetapi untuk sekarang baru melakukan pemetaan. Untuk itu sebelum memasuki ajaran baru beberapa Kepala Sekolah dikumpulkan untuk diberikan sosialisasi mengenai hal tersebut. “Nanti setelah ajaran baru mulai ada penataan untuk guru yang muridnya kurang. Ini juga supaya para guruguru yang mendapatkan tunjan-

gan sertifikasi lebih bersemangat mengajar,”ujarnya.

Dampak dari kekurangan murid ini nantinya dapat dirasakan oleh para guru yang sudah mendapatkan tunjangan sertifikasi. Jika nantinya jam jumlah siswa yang dijarnya kurang maka tunjangan profesi tidak dapat dibayarkan.

“Guru-guru masih bisa mengajar di SD yang masih kekuarangan ke hal 7

MUNGKID - Sebanyak 120 personel pelayanan teknik (Yantek) PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) wilayah Magelang disiagakan selama hari raya Idul Fitri 1436 H/2015. Mereka akan berjaga di tiga rayon, yakni Tegalrejo, Borobudur dan Magelang.

Manajer PT PLN area Magelang, Dwi Purnomo, mengatakan, para personel yang disiapkan tersebut tidak akan libur selama perayaan hari besar tersebut.”Personel Yantek kami siap untuk menangani gangguan selama Lebaran mendatang di tiga rayon tersebut,” jelasnya.

Selain menyiagakan personel, pihaknya juga rutin melakukan inspeksi peralatan yantek, perbaikan jaringan, keamanan, dan keselamatan personel yantek. Penyiapan tersebut, dimaksudkan agar pasokan listrik selama hari raya terjamin aman dan tidak ada gangguan.”Kami juga menyediakan sejumlah trafo cadangan sebagai antisipasi,” imbuhnya.

Dia mengatakan, pihaknya memastikan aliran listrik selama Lebaran di Magelang, aman.

Humas PT PLN Area Magelang, Supriyanto menambahkan, pihaknya juga menghimbau agar masyarakat berhati-hati saat melakukan mudik lebaran ataupun menjelang Lebaran. Biasanya, kata dia, banyak warga yang lupa mematikan peralatan listrik selama bepergian ataupun mudik. ke hal 7

CMYK

WONOSOBO EKSPRES Korane Wong Wonosobo

SELASA 7 JULI 2015

ECERAN Rp3000

foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres

HANCUR. Truk trailer dalam kondisi hancur setelah terpental dari atas jalur penyelamat Kertek.

Truk Kontainer Salto di Jalur Penyelamat

Sopirnya Tewas di Tempat WONOSOBO - Kecelakaan mengerikan kembali terjadi di jalur maut turunan panjang Kecamatan Kertek minggu (5/7) pukul 20.48 WIB. Sebuah truk kontainer tanpa

muatan dari arah Kledung Temanggung diduga mengalami rem blong dan terjungkir melompat di jalur penyelamat. Akibat peristiwa itu, sopir truk tewas di tempat.

Kanit Laka Satlantas Polres Wonosobo IPDA Gargarin mengemukakan, telah ter-

jadi kecelakaan di jalur penyelamat prumbanan kertek, akibat peritwa itu, sopir truk tewas di tempat.

Disebutkan kronologis peristiwa itu, bermula saat mobil truk trailer nopol ke hal 15

8 Rumah Ludes Dilalap Api

MANCING

foto: erwin abdillah/wonosobo ekspres

ANTUSIAS. Warga sangat antusias mengikuti acara Mancing Mania, di jembatan Tuk Abang Tosari, Minggu (5/7).

Iuran untuk Mancing WONOSOBO – Berbagai cara bisa dilakukan untuk mengisi hari libur puasa, seperti yang dilakukan warga kampung Tosari RW 03 Jaraksari Wonosobo memilih mengadakan Mancing Mania, pada Minggu(5/7).

Kegiatan mancing bersama yang diikuti ratusan warga kampung tersebut diadakan di sungai yang melewati jembatan Tuk Abang dan menarik perhatian pengguna jalan yang lewat.

Tiap warga menyumbang iuran sebesar Rp20.000 untuk mengadakan kegiatan tersebut. Seluruh dana yang terkumpul lalu dibelikan ikan yang kemudian diceburkan ke dalam sungai untuk dipancing bersama.

Warga sangat antusias mengikuti kegiatan mancing bersama tersebut, terlebih untuk mengisi hari libur. Sedikitnya 100 orang mengikuti acara lomba yang dimulai sekitar pukul 13.00 WIB tersebut.

WONOSOBO - Sebanyak 8 rumah di RT 04/RW 03 Desa Kembaran Kecamatan Kalikajar hangus di lalap sijago merah Senin (6/7) sekitar pukul 02.00 WIB. Diduga penyebab kebakaran berasal dari konsleting listrik. Tidak ada korban dalam peristiwa itu, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Delapan rumah yang hangus terbakar di antaranya milik Supriyadi, Misini, Jokim, Edi, Sarmadi, Sabar, Mutiah dan Fayit.

Saksi mata, Misini (55) mengatakan kebakaran terjadi kira-kira pukul 02.00 WIB dini

hari jelang santap sahur. Api tiba-tiba saja sudah muncul di belakang rumah dan menjalar ke lantai dua rumah milik tetangganya. “Pagi itu sekitar pukul 02.00 WIB, saya mendengar ada suara ledakan seperti bunyi petasan,

Ingin Wakili Indonesia SILAT memang menjadi salah satu bagian dari hidup Puji Fajariyah yang lahir di Wonosobo, 11 April 1998 itu. Selain rajin berlatih sedikitnya seminggu dua kali, Puji juga sering menonton berbagai aksi silat yang ditampilkan pesilat favoritnya, Iko Uwais. “Saya suka sekali nonton film The Raid karena ada adegan silat Iko Uwais.

Film barat yang juga tak kalah bagus Karate Kids, saya jadi terinspirasi untuk berpartisipasi dalam berbagai kompetisi,” tutur Puji yang pernah menjuarai Popda tingkat Kabupaten Wo n o s o b o setahun lalu. ke hal 15

ke hal 15

foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres

PUING KEBAKARAN. Warga setempat menyaksikan puingpuing sisa kebakaran di RT04/RW 03 Desa Kembaran, Kecamatan Kalikajar.

Pasar Murah Sangat Dibutuhkan Masyarakat Pedesaan

foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres

ULANG TAHUN. Ziarah dan tabur bunga ke makam pendiri serta tokoh dan ulama Wonosobo memulai rangkaian peringatan hari Jadi ke- 190 Kabupaten Wonosobo, Senin (6/7).

ke hal 15

Puji Fajariyah

ketika saya lihat ke belakang rumah ternyata api sudah membesar dan menjalar ke bagian lantai dua rumah tetangga saya,” ungkapnya.

Dirinya kemudian keluar dari rumah dan berteriak minta tolong kepada warga yang tengah jaga ronda malam. Warga yang lain sekitar kemudian panik, sebab api ternyata sudah melahap dapur lima rumah yang saling bersebelahan.

Ketua RT 04 Supangat membenarkan kebakaran terjadi pada pukul 02.00 WIB dini hari. Api diketahui oleh war-

Ziarahi Makam Tokoh dan Ulama Wonosobo Awali Kegiatan Hari Jadi Wonosobo WONOSOBO - Ziarah dan tabur bunga ke makam pendiri serta tokoh dan ulama Wonosobo memulai rangkaian peringatan hari Jadi ke190 Kabupaten Wonosobo, Senin (6/7).

Sebanyak 6 makam, yang menjadi peristirahatan tera-

khir para pendiri Wonosobo, diziarahi oleh Bupati, HA Kholiq Arif beserta segenap unsur forum koordinasi pimpinan daerah (FKPD) dan jajaran pejabat di lingkup Pemkab Wonosobo.

Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik, Didik Wibawanto, ke- 6 makam tersebut tersebar di beberapa wilayah dan rombongan ke hal 15

WONOSOBO - Penyelenggaraan pasar murah Ramadan oleh Pemerintah Kabupaten Wonosobo bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) di 15 kecamatan bakal berakhir pada Rabu (8/7) mendatang. Dari rencana sebanyak 49 desa di 15 kecamatan, yang menjadi sasaran pelaksana pasar murah, tinggal 5 desa saja yang belum menggelar kegiatan tersebut.

“Penyeleng garaan pasar murah yang di helat di 49 desa bisa dikatakan sukses, mengingat di setiap desa, warga kurang mampu yang menjadi sasaran, selalu antusias,” ungkap Kabag Perekonomian dan Ketahanan Pangan Setda, Dda Harti MM, di sela memantau pasar murah di Desa Wonosari, Kecamatan Kalikajar, Senin (6/7).

Menurutnya, penyelenggaraan pasar murah, tidak hanya menyediakan kebutuhan pokok jelang

lebaran bagi warga di pedesaan, namun secara lebih luas memiliki tujuan menjaga stabilitas harga bahan pokok di pasaran, serta masih tersedianya stok dalam menghadapi momen hari raya Idul Fitri 1436 H. “Sesuai dengan intruksi Kemendag. bahwa kegiatan pasar murah di-

ke hal 15

foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres

MEMANTAU. Kabag Perekonomian dan Ketahanan Pangan Setda, dra Harti MM melakukan pemantauan kualitas beras yang dijual di pasar murah Desa Wonosari, Kecamatan Kalikajar, Senin (6/7).

Derita Korban Kebakaran 8 Rumah di Kembaran, Kalikajar

Hanya Berhasil Selamatkan Sepeda Motor Peristiwa kebakaran yang terjadi Senin (6/7) pukul 02.00 WIB di Desa Kembaran, Kecamatan Kalikajar menyisakan derita bagi para korban, selain kehilangan tempat tinggal, dua dari delapan keluarga yang menjadi korban harus kehilangan sebagian besar harta bendanya.

Padahal Lebaran Idul Fitri tinggal beberapa hari lagi.

AGUS SUPRIYADI, Kalikajar

foto: erwin abdillah/ wonosobo ekspres

helat agar para pedagang tidak seenaknya memainkan harga jelang lebaran, sehingga harga kepokmas dipasarn relatif bisa terjaga dan terjangkau,” bebernya.

Pihak kecamatan sendiri, diminta benar-benar serius dalam memper-

PAGI ITU puluhan perabot rumah tangga milik 8 keluarga korban kebakaran desa kembaran tampak terlihat tersebar di lapangan Desa Kembaran. Barang-barang

foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres

MENYELAMATKAN. Warga korban kebakaran tengah berusaha mengumpulkan barang-barang yang berhasil diselamatkan.

itu hanya sebagian kecil yang berhasil diselamatkan saat si jago merah mengamuk meludeskan rumah mereka.

Namun ada dua kepala keluarga korban kebakaran yang mengaku tidak berhasil menyelamatan harta benda mereka saat api mengamuk. Jokim (45) kepada Wonosobo Ekspres mengaku saat kebakaran terjadi dirinya tengah berada di kios pasar kembaran, sedangkan yang ada di rumah anak dan istrinya. “Saat kebakaran saya tidak berada di rumah yang ada anak dan istri, total isi rumah habis termasuk dokumun penting, hanya satu saja yang berhasil diselamatkan dari rumah yaitu sepeda motor milik saya,” ungkapnya.

Warga Negara Timor Leste yang sudah tinggal 25 tahun di Desa Kembaran itu mengaku, seragam baru dan peralatan sekolah anaknya yang akan masuk SMA ke hal 15

Iklan dan Pemasaran: Karangkajen (Sruni) No 112 Wonosobo Telp. 0286 322018

CMYK

KOMBIS Komunikasi Bisnis

MAGELANG EKSPRES

SELASA 7 JULI 2015

16

BNI Wakafkan 250 Alquran

foto:nur imron r/magelang ekspres

SANTUNAN. Pemimpin Cabang BNI Magelang Dirga Indra menyerahkan santunan kepada anak yatim dalam acara buka puasa bersama di Aula bank setempat, Senin (6/7). Dalam kesempatan, BNI juga mewakafkan 250 Alquran untuk sejumlah masjid di Kota Magelang.

MAGELANG - Memperingati Nuzulul Quran 1436 H, BNI Kantor Cabang (Kanca) Mag e l a n g m e n ya l u rk a n wakaf sebanyak 250 kitab suci Alquran untuk sejumlah masjid di Kota Magelang.

Secara simbolis, penyaluran dilangsungkan di aula kantor bank setempat oleh Pemimpin Cabang BNI Magelang kepada perwakilan takmir masjid, Senin (6/7).

Program wakaf Alquran ini merupakan program kantor pusat yang dilaksanakan selama bulan Ramadan. Penyaluran dilakukan serempak dalam rangka memperingati HUT BNI ke-69 tahun 2015.

Pemimpin Cabang BNI Maglang Dirga Indra mengatakan, masjid merupakan barisan terdepan dalam menjaga moral dan akhlak masyarakat. Namun seiring itu, keberadaan Alquran di dalam masjid tidak seimbang dengan jumlah jamaah masjid yang ada. Oleh karena itu, ketersediaan Alquran dianggap menjadi mutlak dibutuhkan.

“Penyaluran ini kami harap dapat bermanfaat untuk

bisa mencerdaskan bangsa, terutama umat Islam. Apalagi penyerahan dilakukan pada bulan Ramadan dimana kami juga mengharap pahala yang dilipatgandakan,” katanya.

Ia menyebut, di wilayah Jawa Tengah, BNI telah berhasil mengumpulkan hingga sebanyak 1000 Alquran untuk disalurkan kepada masjid dan musala. Sedangkan untuk cabang Magelang sendiri terhimpun sebanyak 250 Alquran yang semuanya didapat dari sumbangan masing-masing pegawai.

“Sesuai tema ‘Berprestasi dan Berbagi untuk Negeri’, di HUT tahun ini kami fokuskan untuk berbagi kepada masyarakat yang membutuhkan,” terang Dirga.

Dalam kesempatan, BNI juga memberikan santunan kepada 100 anak yatim yang dikemas dalam acara buka puasa bersama. Khususnya untuk santunan, sebagian dikerjasamakan dengan Pos Keadilan Peduli Umat (PKPU) Magelang yang dalam hal ini bertindak sebagai lembaga penyalur. (imr)

Pameran Wedding Pertama di Magelang Pengunjung akan Dilayani Secara Personal MAGELANG - Menikah adalah moment istimewa yang akan dipersiapkan dengan sangat detail dan spesial. Pemilihan konsep, tempat, makanan hingga vendor penyedia jasa rias, prewedding dan pelengkap lainnya, menjadi hal yang sangat krusial bagi calon mempelai.

Yang menjadi pertanyaan dan kekhawatiran utama biasanya tentang penyediaan anggaran, apakah mencukupi ataukah malah akan menguras kantong karena kesala-

han perencanaan.

Untuk menjawab kebutuhan akan pernikahan impian, Atria Hotel Magelang (AHM) bekerjasama dengan vendor-vendor pernikahan terkemuka, menyelenggarakan Atria Romantic Wedding Trade Show, 10-12 Juli 2015 mendatang.

Dikemas dalam konsep exhibition, event dimana setiap pengunjung dan tamu yang datang akan dilayani secara personal ini adalah yang pertama di Magelang.

Sehingga dengan konsep seperti ini, akan lebih mengena dan lebih detail dalam menjawab kebutuhan para calon mempelai.

Dalam menyelenggarakan event ini, sebaian area hotel akan dihiasi sebagaimana layaknya suasana

dekorasi pernikahan yang sebenarnya. Pintu masuk hotel akan dipasang penjor janur sebagai penanda lokasi acara, begitu masuk tamu sudah akan disambut wedding corner.

“Disini tamu bisa berkonsultasi langsung tentang pernikahan dengan DG Wedding Organizer,” terang Public Relation Manager Diah Pangesti.

Koleksi dari The Photowork juga akan menghiasi prefunction area Paramount Grand Ballroom dengan foto-foto koleksi kebaya Yudi Wedding Service dan Caca Gown.

Paramount Grand Ballroom akan dihias dengan dua dekorasi pelaminan yaitu pelaminan tradisional oleh Yudi Wedding Service dan

pelaminan gaya internasional oleh Sarinah Dekorasi.

“Akan disiapkan pula meja untuk perjamuan makan resepsi dengan penataan buffet untuk wedding yang disiapkan oleh tim Food & Beverages hotel,” lanjut Diah.

Acara akan dimulai pukul 10.00 WIB setiap harinya, dan berakhir pukul 21.00 WIB. Pada siang hari, tamu yang melakukan reservasi bisa melakukan test make up dan melakukan sesi foto prewedding, sementara malam hari mulai pukul 17.30WIB, akan dilaksanakan sesi test food dengan dihibur oleh artisartis dari Repro Manajemen. Bagi yang berminat hadir bisa melakukan reservasi ke nomor (0293) 321 9999, 0811 268 8989 dengan Yuli. (rilis)

Ponirah

Ramadan Berbagi Bersama Nasmoco

Perlu Keuletan MEMILIKI sebuah usaha kuliner tampaknya masih menjadi mimpi bagi banyak orang. Namun tak sedikit pula yang terganjal dengan kegagalan saat menjalankan bisnis makanan dan minuman itu.

Bagi Ponirah (49), pemilik Rumah Makan Alam Desa yang terletak di Jalan Raya Kranggan-Pringsurat, prinsip bisnis kuliner sebenarnya adalah sebuah keuletan akan pengembangan usaha itu sendiri.

Wanita kelahiran Kota Samarinda dan kini menetap di Kota Magelang ini menambahkan, seperti di usaha yang ia miliki, juga membutuhkan perjuangan untuk memperkenalkan kepada khalayak ramai sehingga menjadi sesuatu yang dicari orang.

“Kalau di rumah makan saya yang paling khas adalah iwak kalinya. Kata para pelanggan sich rasanya enak dan gurih,” katanya, kemarin.

Tak hanya dari Temanggung dan sekitarnya saja, ia mengaku produknya telah sering mendarat di lidah orang yang bermukim di kota-kota besar. Bahkan, berkat keuletannya ini selama hampir sepuluh tahun, ia telah berhasil membuka cabang di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

“Pada prinsipnya dalam berbisn i s tidak boleh menyerah saat g a gal,” pungkasnya. (riz)

foto: rizal ifan/temanggung ekspres

foto:ist

KONSULTASI. Secara personal, pengunjung dan tamu hotel melakukan konsultasi tentang hal-hal pernikahan di booth sementara di lobby Atria Hotel Magelang.

Ngabuburit Bareng Club Comunity

foto:nur imron r/magelang ekspres

BERBURU. Sejumlah masyarakat berburu perlengkapan sekolah. Meski saat mendekati Lebaran biasanya masyarakat cenderung membutuhkan pakaian, namun tahun ini minat belanja mereka seimbang.

Diskon 20% Perlengkapan Sekolah MAG E L ANG - Me mu dahkan masyarakat dalam mememenuhi kebutuhan dan perlengkapan sekolah, Gardena Deaprtment Store Magelang menggelar promo Back to School.

Sejumlah produk seperti buku tulis, tas sepatu hingga kaus kaki ditawarkan kepada para pelanggannya dengan program menarik mulai diskon hingga hadiah langsung.

Supervisor Lantai 4 Gardena Magelang Suparmi mengatakan, sudah menjadi agenda rutin tiap tahun, pihaknya menggelar promo back to school. Untuk tahun ini, Gardena bekerjasama dengan vendor menawarkan diskon dan hadiah langsung.

“Ya, ini untuk memudahkan pelanggan mendapatkan keperluan sekolah. Apalagi tahun ajaran kali ini bertepatan dengan masyarakat yang juga butuh keperluan Lebaran,” katanya, kemarin.

Suparmi menyebut, setiap

pembelian buku tulis merek Kiky dengan jumlah sebanyak 3 pak, maka akan mendapat hadiah langsung berupa satu buah pencil case bergambar karakter kartun dan animasi.

“Kami sediakan macammacam buku Kiky, dari harga Rp19 ribu sampai Rp44.700 per pak-nya. Rata-rata isi 10 buku,” terangnya.

Selain itu, pihaknya juga bekerjasama dengan produsen Sinar Dunia menawarkan program cabutan dengan hadiah sepeda motor, handphone android, tas sekolah, voucher belanja, oil pastel, sirup, kertas lipat, kotak pensil hingga botol minuman.

“Kalau yang ini hadiahnya langsung bisa diambil. Tapi syaratnya harus beli dulu 3 pak buku Sidu atau BigBos,” ungkapnya.

Selain buku, Suparmi menyampaikan, beragam tas merek Outerpac di diskon 20 persen. Outerpac merupakan tas yang tak hanya pas digunakan untuk anak seko-

lah melainkan cocok bagi pemakai umum, baik karyawan, pegawai, maupun kebutuhan membawa barangbarang. Tas ini, lanjut dia, merupakan jenis ransel yang didalamnya terdapat fasilitas tempat laptop, buku, berkas, dan alat tulis hingga lapisan pelindung hujan.

“Harganya sekitar Rp60.000 sampai Rp89.900. Padahal harga normalnya mulai Rp140 ribu sampai Rp180 ribu,” terang Parmi.

Bagi masyarakat yang membutuhkan sepatu, tahun ini Gardena juga menyediakan berbagai macam sepatu sekolah (anak) harga special.

Mengusung tema Siswa Pintar Persembahan Desle, promo kali ini dikerjasamakan dengan Desle Casual Shoes.

“Sepatu Desle juga kita diskon hingga 20 persen,” ujarnya.

Promo back to school diselenggarakan sejak awal bulan dan akan berakhir hingga 31 Juli 2015 mendatang. (imr)

SEMARANG - Menyemarakkan bulan Ramadan, Nasmoco sebagai daeler resmi Toyota di wilayah Jawa Tengah dan DI Jogjakarta mengelar aksi sosial kunjungan ke panti asuhan.

B e r t a j u k “ Ng a b u b u r i t Bareng Nasmoco Club Comunity” kunjungan dilakukan ke Panti Asuhan Al-Mustaghfirin Bangetayu Semarang.

Acara yang rutin digelar setiap tahun di bulan Ramadan ini, diikuti sebanyak tujuh komunitas otomotif yang tergabung dalam Nasmoco Club Semarang. Diantaranya, SFC (Semarang Fortuner Community), SYOG (Semarang Yaris Owner Group), STAR (Semarang Toyota Avanza Owner Club), TRCI (Toyota Rush Community Indonesia), TAC (Toyota Agya Club), TSVC (Toyota Soluna Vios Club) dan Velozity (Veloz Community). Selain itu, juga melibatkan Mandiri Tunas Finace Semarang yang mendukung terselenggaranya kegiatan donasi Nasmoco Club ini.

Managing Director Nasmoco Group, Fatrijanto menjelaskan, acara ngabu-

burit di bulan Ramadan diselenggarakan sebagai bentuk apresiasi terhadap penguna setia Toyota yang tergabung dalam Toyota Club.

“Nasmoco selama ini memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan komunitas otomotif. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi di antara anggota Nasmoco Club, serta untuk berbagi kebahagian terhadap sesama dan juga sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap lingkungan sekitar,” jelasnya.

Bertempat di halaman parkir Lotte Mart Semarang sebagai starting point sekaligus bersaman dengan digelarnya pasar Ramadan oleh Nasmoco. Ratusan anggota Nasmoco Club berkumpul sebelum melakukan ngabuburit dengan mengelar konvoi kendaraan menuju Panti Asuhan Al-Mustaghfirin di Bangetayu, Genuk Semarang.

Menunggu saat berbuka, seluruh peserta ngabuburit mendapatkan tausiah Ramadan, hiburan live accoustic dan penampilan badut sulap.

Seluruh rangkain kegiatan tersebut ditutup dengan melakukan salat tarawih bersama. (bay/semarang)

foto: bayu damara semarang

KONVOI. Sejumlah kendaraan Nasmoco Club Comunity bergerak menuju Panti Asuhan Al-Mustaghfirin Bangetayu Semarang, usai ngabuburit di halaman parkir Lotte Mart Semarang.

CMYK

TEMANGGUNG EKSPRES Korane Wong Temanggung

SELASA 7 JULI 2015

ECERAN Rp3.000

KATA MEREKA

Teliti Memilih BBPOM meminta masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam memilih makanan.

Karena masih banyak temuan makanan dengan kondisi kemasan rusak.

Y a n g paling penting a adalah jangan ssampai terkeccoh dengan h harga murah yyang ditawarkkan oknum p e d a g gang, Fanita, karyawati Di saat menjelang leb baran ini kebutu tuhan akan b barang-barang m memang men ningkat. Tapi te tetap kita wajib waspad da,” (riz) Jefri, swasta

PENDIDIKAN

8 Siswa Putra Prajurit Kodim Dapat Beasiswa TEMANGGUNG – Primer Koperasi Kartika B-03 Temanggung memberikan apresiasi prestasi belajar dan dukungan belajar dalam menempuh ujian nasional tahun 2014/2015. Apresiasi tersebut diberikan kepada delapan siswa anak dari prajurit Kodim 0706 Temanggung, Senin (6/7) pagi.

Komandan Kodim (Dandim) 0706 Temanggung, Letkol Kav Zubaedi mengatakan, pemberian beasiswa itu turut mendorong semangat putra putri prajurit Kodim.

“Ini hanya bantuan stimulan saja. Semoga siswa yang mendapatkan bantuan ini bisa terus mempertahankan prestasi di sekolah masing-masing,” harapnya.

Ia menyebutkan, delapan siswa yang berprestasi diantaranya M Difka Luqi A siswa dari SMA Negeri 1 Magelang putra Kapten Inf Lukman, Wawan Budi Nugroho siswa dari SMK Negeri 1 Temanggung putra Peltu Mutaat, Novega Galih Armiyanto siswa dari SMP Negeri 2 Temanggung putra Kapten Inf Sugiharto, Anisa Ayu Pramesti siswa dari SMP Negeri 2 Temanggung putri Sertu Hadi Winarno.

Lanjutnya, Lutfia Azzahro dari SMP Negeri 2 Temanggung putri Pelda Juwoto, Annisa Kartika Candra siswa dari SD Negeri Bulu putri Sertu Jufrizal, Fitri Setyaningsih siswa dari SD Negeri 1 Kemiriombo putri Pelda Bambang. S dan Hilmalia Salma Rahmawati siswa dari SD Negeri Kedungsari 5 putri Serma Maryono. ke hal 19

foto:setyo wuwuh/temanggung eskpres

BANTUAN. Dandim 0706 Temanggung Letkol KAV. Zubaedi memberikan bantuan beasiswa bagi siswa berprestasi.

foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres

BARANG BUKTI. Tersangka kasus penipuan, Olaf, menutup wajahnya saat dimintai keterangan wartawan di Polres Temanggung kemarin (6/7).

Hendak Sewa Kapal Tongkang, Tertipu Rp55 Juta TEMANGGUNG – Jajaran Polres Temanggung berhasil mengungkap kasus penipuan yang dilakukan tersangka Olaf (37) warga Bumi Tamarung Idah blok E Kecamatan Somba Opu Kabupaten Makasar.

Dengan modus pembayaran di muka tersangka berhasil membawa lari uang Rp55 juta milik Fendi Gunawan (42)

warga Perum Sukosari Kelurahan Kebonsari Temanggung.

Kapolres Temanggung AKBP Wahyu Wim Hardjanto melalui Kasubbag Humas AKP Henny Widiastuti mengatakan, korban merasa ditipu. Sebab hingga habis jatuh tempo perjanjian, kepakatan dalam perjanjian tidak kunjung dipenuhi tersangka.

“Jadi korban dengan tersangka ini, punya penjanjian sewa menyewa kapal tongkang. Korban akan menyewa kapal tongkang senilai Rp400 juta untuk mengangkut kayu dari kota Morotai Sulawesi Selatan untuk dibawa ke pelabuhan Semarang,” terang Henny saat gelar perkara, Senin (6/7).

Menurutnya, dari perjajian itu, korban telah memberikan uang tanda jadi sebesar Rp55 juta. Namun oleh tersangka hingga batas akhir masa perjanjian tidak pernah mengantarkan kapal tongkang seperti pada perjanjian.

“Ternyata fiktif, tersangka tidak kunjung menepati janjinya. Padahal korban sudah

memberikan kelongaran waktu tapi tetap tidak dipenuhi.

Sehingga karena korban merasa tertipu, korban melaporkan kasus ini ke Polres Temanggung,”terangnya.

Awalnya kata Henny pihaknya sempat mengalami kesulitan saat akan melakukan penangkapan. ke hal 19

Dana Desa Masih Mandek

foto: rizal ifan/temanggung ekspres

INTENSIF. Petugas dari BBPOM Jawa Tengah memeriksa kondisi makanan dan minuman yang terdapat di salah satu swalayan besar di Kabupaten Temanggung secara intensif, Senin (6/7).

BPPOM Sita Makanan dari Swalayan Melanggar Izin Edar TEMANGGUNG – Balai Besar Pemeriksa Obat dan Makanan (BBPOM) Provinsi Jawa Tengah menghimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat membeli produk makanan dari toko kelontong maupun di pasar tradisional termasuk di toko modern.

Seksi Pemeriksaan, Dedeh Ratna Dewi menyarankan, agar konsumen lebih teliti sebelum membeli sebuah barang, seperti memperhatikan tanggal kadaluarsa pada kemasan barang. Mengingat pada salah satu inspeksi mendadak (sidak) di pasar ditemukan kemasan makanan yang rusak akibat gigitan tikus.

“Selain masyarakat harus lebih waspada dan teliti. Pedagang juga wajib memperhatikan segi higienitas serta kebersihan makanan yang mereka jual kepada konsumen,” pintanya.

Sedikit berbeda dengan temuan tersebut, pihaknya menyatakan sejauh ini sidak di berbagai swalayan belum memunculkan tanda-tanda pelanggaran fatal.

Hanya saja, petugas yang terbagi atas dua tim ini menemukan produk makanan yang melanggar izin edar. Alhasil, produk-produk tersebut akan dibawa pihak BBPOM guna proses pendataan.

Khotim, Bagian Pengembangan Sumber Daya Kesehatan ke hal 19

TEMANGGUNG – Kendati dana desa sudah siap dicairkan, namun untuk mencairkannya harus menunggu surat permohonan pencairan dana transfer dari kepala desa (kades) kepada bupati. Tetapi nyatanya, sampai saat ini belum ada kepala desa yang mengajukan permohonan tersebut.

“Belum semua kepala desa di Temanggung mengajukan permohonan tersebut. Jadi sampai saat ini dana desa belum bisa

dicairkan segera,” kata Kepala Badan Perencanaan Masyarakat Desa (Bapermades) Kabupaten Temanggung, Agus Sarwono, Senin (6/7).

Ia mengatakan, pencairan dana transfer desa ke 266 desa di wilayah Kabupaten Temanggung, sebenarnya tidak mengalami kendala apapun, manakala pemerintah desa juga telah menyelesaikan penyusunan APBDes 2015 dan laporan akhir APBDes 2014.

“Sampai saat ini kita tinggal menunggu surat permohonan penyaluran dana transfer dari kepala-kepala desa, dilampiri surat pengantar dari camat yang disampaikan pada Bupati, dan tembusan pada kami, Bapermades,” tandasnya.

Saat ini, katanya, sebagian besar desa telah menyelesaikan pembuatan RAPBDes. Saat ini RAPBDes masih dike hal 19

Calon Pekerja Dibekali Bahasa Asing Disnaker Bangun Gedung Pelatihan

TEMANGGUNG – Untuk bersaing dengan dunia kerja Internasional, para calon pekerja harus benar-benar dibekali dengan ketrampilan. Ketrampilan tersebut juga perlu didukung penguasaan bahasa asing. Karenanya Pemkab Temanggung membangunkan gedung Pelatihan Bahasa Asing dan Mulitimedia di kompleks Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans).

“Wajib calon pekerja dari Temanggung harus menguasai ke hal 19

foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres

TINJAU. Bupati Temanggung Bambang Sukarno (berpeci) meninjau salah satu fasilitas laboratorium di Disnakertrans Temanggung usai melakukan peletakan batu pertama kemarin.

Pengguna Jalan Merasa Tak Nyaman Atas Keberadaan Kaum Peminta

Usia Muda Lebih Baik Bekerja Masyarakat, terutama pengguna jalan kembali mengeluh dan merasa terganggu dengan kaum peminta. Karena keberadaanya dirasa menganggung perjalanan mereka.

RIZAL IFAN, Temanggung BIASANYA peminta-minta mengungkapkan belas kasihan di perempatan jalan yang ada traffic lightnya atau lampu bangjo. Salah satu yang menjadi pangkalannya ada di perempatan Terminal Induk Mandureso Temanggung.

Pengguna jalan ternyata merasa prihatin. Pasalnya, mereka yang meminta-minta ini terlihat masih muda. Bahkan, tak jarang turut membawa serta seorang bocah kecil dalam gendongannya.

Hal ini dapat membahayakan nyawa para peminta, termasuk sang anak dalam gendongan. ke hal 19

foto: rizal ifan/temanggung ekspres

PEMINTA. Salah seorang kaum peminta dengan anak kecil dalam gendongannya tengah beraksi di perempatan jalan, tepatnya depan Terminal Induk Madureso, Temanggung.

Iklan dan Pemasaran : Jl. Gerilya Lingkungan Bebengan RT 4 RW 5, Kertosari, Temanggung Telp: (0293) 5526271

CMYK

HARIAN PURWOREJO Korane Wong Purworejo

S SELASA ELASA 7 JULI 2015 15

Eceran Rp 3.000

Bupati Minta H-10 Pekerjaan Jalan Sudah Kelar PURWOREJO - Jelang lebaran, Bupati Purworejo, Drs H Mahsun Zain MAg meminta agar seluruh pekerjaan perbaikan jalan pada jalur akses mudik lebaran Idul Fitri 1436 H sudah selesai dikerjakan maksimal H-10.

Hal itu diungkapkan Mahsun saat memberikan sambutan dalam Rapat Koordinasi Lintas Sektoral

Operasi Ketupat Candi 2015 di Ruang Bagelen, Selasa (6/7). Hadir dalam kesempatan tersebut Muspida Kabupaten Purworejo serta Satuan Kerja (Satker) terkait.

“Saya telah meminta kepada jajaran Satker Dinas Pekerjaan Umum (DPU) untuk segera menyelesaikan pekerjaan perbaikan jalan, terutama yang menjadi

akses mudik Lebaran Idul Fitri.

Tugas pemerintah adalah pelayan masyarakat. Kami berupaya menyiapkan agar jalur mudik di Kabupaten Purworejo bisa memadahi,” ujarnya.

Diakui Bupati, memang belum semua jalan di Kabupaten Purworejo, terutama jalan kabupaten belum mulus. Namun, jika

dibandingkan dengan pada saat awal dirinya menjabat pada tahun 2010 lalu, kerusakan jalan sudah mengalami penurunan.

Dalam mempersiapkan jalurjalur mudik, Bupati Mahsun meminta kepada jajarannya agar benar-benar memastikan kondisi jalur bisa memadahi. ke hal 19

7 Orang Mati Kena HIV GRABAG - Sepanjang tahun 2015, angka penyebaran penyakit HIV/ AIDS di Kabupaten Purworejo cukup tinggi.

Sebanyak 8 orang mengidap HIV, 18 orang mengidap AIDS. Dari 26 orang pengidap HIV/ AIDS tersebut, 7 orang diantaranya telah meninggal dunia.

Hal itu diungkapkan, Triyo Darmaji Kasi Penanggulangan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Purworejo dalam Sosialisasi bahaya HIV/AIDS dan Seks Bebas yang dilaksanakan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) STAI An-Nawawi Purworejo di Desa Munggangsari Kecamatan Grabag, kemarin.

“Kasus HIV/ AIDS dari tahun ke tahun terus mengalami kenaikan. Rata-rata pengidap HIV/ AIDS masih berusia produktif antara 25 - 29 tahun,” jelasnya.

Lebih lanjut dikatakannya, pihaknya mencatat 15 penderita ditahun

Drs H Mahsun Zain M.Ag

foto: lukman hakim/harian purworejo

SOSIALISASI. Ibu-ibu sedang mendapatkan sosialisasi tentang bahaya HIV/AIDS, kemarin.

2011, 2012 18 Penderita, 2013 37 penderita dan 44 penderita HIV/AIDS ditahun 2014. Dan tidak menutup kemungkinan

penderita HIV/AIDS akan terus bertambah bila tidak ada gerak optimal dari seluruh elemen masyrakat dan

pemerintah dalam menekan laju penyebaran penyakit tersebut. ke hal 19

foto: dokumentasi harian purworejo

Stasiun Pramex Resmi Pindah

PELATIHAN

foto: eko sutopo/harian purworejo

BERPOSE. pengurus BEM dan LDM Akbid sedang berpose bersama pihak kampus.

Digembleng Jadi Pemimpin PURWOREJO - Berupaya mencetak anggotanya menjadi pemimpin yang berkualitas dan berakhlakul karimah, Dewan Legislatif Mahasiswa (DLM) bersama Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Akademi Kebidanan (Akbid) Bakti Putra Bangsa Purworejo menggelar Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK), Jumat-Sabtu (3-4/7).

Kegiatan yang dipusatkan di kampus setempat tersebut juga dirangkai dengan Rapat Program Kerja sebagai tindak lanjut kepengurusan BEM DLM Periode Tahun Akademik 2015/2016 yang baru saja dilantik.

Ketua penyelenggara, Limas Septiani Bintari mengatakan, LDK baru kali pertama diadakan. Dengana adanya kegiatan tersebut diharapkan para pengurus BEM dan LDM Akbid mampu menjadi agen perubahan dan pemimpin yang berkualitas, baik selama menjadi mahasiswa maupun setelah lulus kelak.

“Tuntutan zaman semakin berkembang, maka kemampuan mahasiswa pun harus terus ditambah agar lebih siap bersaing, baik selama menjadi mahasiswa maupun ketika sudah di dunia kerja nantinya. ke hal 19

foto: eko sutopo/harian purworejo

RAKOR. Kapolres Purworejo, AKBP TH Arsida Septiana SH (dua dari kiri) saat memimpin Rakor Lintas Sektoral Operasi Ketupat Candi di Ruang Arahiwang Setda, kemarin.

Polres Dirikan 4 Pos PAM PURWOREJO - Guna memantapkan kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat Candi Tahun 2015 yang bakal berlangsung mulai H-7 hingga H+7 mendatang, Polres Purworejo menggelar Rapat Koordinasi Lintas Sektoral, Senin (6/7).

Kegiatan yang berlangsung di Ruang Arahiwang Setda Pur worejo itu dipimpin langsung oleh Kapolres Purworejo, AKBP TH Arsida Septiana SH dan diikuti oleh seluruh kepala dinas/intansi terkait serta tokoh masyarakat, agama, dan pemuda seKabupaten Purworejo.

Hadir dalam kesempatan itu Bupati Purworejo Drs H Mahsun Zain MAg, Wakil Bupati Suhar, Ketua DPRD, Dandim 0708, Dan Yon 412 Raider, Kajari, dan Ketua Pengadilan Negeri Purworejo.

Ditemui usai Rakor, Kapolres Purworejo AKBP TH Arsida Septiana SH mengungkapkan, Rakor Lintas Sektoral merupakan wujud kerja sama dan keterpaduan dalam memberikan rasa aman dan kondusivitas Kamtibmas, baik sebelum, pada saat, maupun setelah perayaan Idul Fitri 1436 H. “Indikator kesuksesan yang

diharapkan dari Operasi Ketupat Candi 2015 antara lain, turunnya angka kejahatan, pelanggaran, kecelakaan lalu lintas, serta tersedianya bentuk-bentuk jasa pelayanan yang diperlukan masyarakat,” ungkapnya.

Dijelaskan, Operasi Ketupat Candi bakal digelar mulai 9 Juli hingga 24 Juli, atau H-7 hingga H+7 lebaran. Selama 16 hari itu, pihaknya melibatkan sebanyak 445 personel.

“Terploting pada 4 lokasi Pos PAM, 1 lokasi Pos Pelayanan, dan 23 lokasi UKL yang telah ditentukan,” jelasnya. ke hal 19

KUTOARJO - Terhitung mulai Selasa (7/7) hari ini, kereta api Pramex resmi dialihkan ke stasiun Prembun. Pengalihan KA Pramex dari stasiun Kutoarjo ke stasiun Prembun ini untuk sementara akan dilaksanakan sampai dengan tanggal 27 Juli 2015 (H2+9) lebaran.

Manajer Humas PT KAI Daop 5, Surono mengungkapkan, pengalihan KA Pramex dari Kutoarjo ke Prembun selama angkutan lebaran dipastikan setelah turunnya persetujuan dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan pada Senin (6/7). Dengan beralihnya pelayanan KA Pramex ke stasiun Prembun, maka Pramex tidak akan

berhenti di stasiun Kutoarjo.

Selain di stasiun Prembun, calon penumpang KA Pramex juga bisa naik dan turun di stasiun Jenar, Purworejo.

“Supaya tidak semrawut dan pelayanan lebih maksimal maka pelayanan KA jarak jauh dan KA lokal dipisahkan. Stasiun Kutoarjo akan difokuskan untuk pelaayanan KA jarak jauh ,” ungkapnya, kemarin.

Dijelaskan, pengalihan pelayanan KA Pramex ini dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan penumpang. Hal ini disebabkan selama berlangsungnya angkutan lebaran frekuensi kereta api dan jumlah penumpang meningkat. ke hal 19

Nasdem Belum Tentu di KPH PURWOREJO - Keberadaan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) dalam Koalisi Purworejo Hebat (KPH) ternyata belum harga mati. Koalisi yang dibangun bersama dua parpol lain yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu tercatat memiliki jumlah kursi paling banyak yakni 16.

Hal itu disampaikan Sekretaris Dewan Pimpinan

Wilayah (DPW) Partai Nasdem Jawa Tengah, Hj Yuhar Mahsun, di sela-sela buka puasa bersama DPD Partai Nasdem se-Daerah Pemilihan (Dapil) VI dan anak-anak yatim di Hotel Ganesha Purworejo, baru-baru ini.

“Politik itu sangat dinamis.

KPH dibangun siapa dan untuk mengusung paslon siapa? Sampai sekarang belum jelas,” kata Yuhar.

Yuhar Mahsun yang juga Des ke hal 19

Persiapan Dinkes dalam Menyambut Arus Mudik Lebaran

Puskesmas Siap Layani 24 Jam Non Stop Sebanyak 12 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) bakal disiagakan selama 24 jam untuk memberikan pelayanan rawat inap selama arus mudik dan balik hari raya Idul Fitri 1436 H. Selain itu, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Purworejo juga akan menyiagakan sebanyak sebanyak 15 Puskesmas untuk melayani pasien rawat jalan. foto: eko sutopo/harian purworejo

EKO SUTOPO, Purworejo PUSKESMAS yang rawat inap tersebar di beberapa kecamatan, meliputi Puskesmas Bruno, Pituruh, Kutoarjo, Semawung Daleman, Loano, Banyuasin, Cangkrep, Kaligesing, Dadirejo, Bragolan, Ngombol, dan Bubutan.

Sementara 15 Puskesmas rawat jalan meliputi 8 puskesmas yang berada dijalur Mudik/balik dan 7 Puskesmas Rawat jalan. Pelayanan kesehatannya dibuka setiap hari,

PAPARAN. Kabid Pelayanan Kesehatan Dinkes Purworejo, dr Darus, saat menyampaikan paparan dalam jumpa pers di Ruang Arahiwang Setda Purworejo, kemarin.

termasuk libur dan cuti bersama sesuai hari dan jam kerja pada H-7 hingga H+7 lebaran.

Selain menyiagakan Puskesmas, Dinkes juga akan menyiagakan 6 posko pelayanan kesehatan. Sejumlah posko itu yakni, pos pelayanan kesehatan kota Purworejo, Pos ke hal 19 Iklan dan Pemasaran: Jl. Kolonel Sugiyono No.94 Purworejo Telp: (0275) 322594