1 minute read

VERTHINKING

Dilansir dari GoodRx Health, overthinking merupakan suatu keadaan dimana kita memikirkan sesuatu secara berulang kali dan dapat membawa pengaruh buruk pada hidup kita. Pengaruh ini biasanya mengganggu aktivitas sehari-hari.

Umumnya overthinking terbagi menjadi dua, yaitu merenungkan masa lalu dan mengkhawatirkan masa depan

Advertisement

Terkadang kita akan teringat sesuatu di masa lalu yang kemudian berpengaruh pada perilaku saat ini. Trigger-nya adalah ketika kita merasa hal yang kita lakukan tersebut kurang tepat atau salah.

Misalnya ketika kita mengobrol dan bercanda dengan teman, kemudian sesaat setelahnya kita merasa ada perkataan yang kurang tepat Mungkin tidak ada niatan tertentu di balik hal tersebut. Namun, dikarenakan di masa lalu kita pernah bermasalah dengan perkataan tersebut, akhirnya muncul pikiran negatif seperti:

"dia tersinggung gak ya?"

"bercandaan tadi menyakiti hatinya gak ya?"

"sepertinya tadi saya salah bicara"

Pertanyaan tersebut kemudian memunculkan asumsi dan perasaan cemas. Bukannya menjadi bahan untuk introspeksi diri dan segera minta maaf, kita malah terjebak dengan segala kemungkinan yang tidak pasti

Bentuk lainnya adalah overthinking terhadap masa depan, biasanya muncul kekhawatiran akan hal-hal yang belum terjadi Misalnya:

“Nanti kalau begini gimana?”

“Kalau saya gagal gimana?”

“Kalau desain ini tidak disukai oleh manajer gimana ya?”

Orang yang sering overthinking tentang hal yang belum terjadi akan lebih banyak menghabiskan waktunya karena memikirkan hal-hal di luar kendali mereka

Overthinking dan gangguan mental

Terdapat sebuah studi yang diterbitkan oleh Journal of Abnormal Psychology pada tahun 2013 yang mengatakan bahwa terlalu memikirkan kesalahan masa lalu bisa meningkatkan risiko gangguan mental.

Namun, overthinking bukanlah sebuah mental illness, melainkan sebuah gejala awal dari kesehatan mental

Lalu bagaimana cara mencegah overthinking tersebut?

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan agar kita tidak tenggelam dalam pikiran yang berlebih Salah satunya adalah dengan melatih mindfulness Cara ini dapat dilakukan dengan melatih fokus diri kita agar kita hanya terfokus dan sadar dengan apa yang sedang kita kerjakan

Selain itu, kita juga bisa mengendalikan diri sebelum pikiran negatif menyerang kita lebih jauh lagi. Selalu tanamkan dalam diri jika hal tersebut terlalu berlebihan untuk terus menerus dipikirkan, dan lebih baik untuk berhenti memikirkannya

Namun, jika overthinking telah terjadi, kita juga dapat mengatasinya dengan melakukan evaluasi dan introspeksi diri.

Mengekspresikan kecemasan tersebut ke dalam tulisan ataupun dengan bercerita dengan orang yang dapat dipercaya Berpikirlah sewajarnya dan lakukanlah hal-hal yang bisa kita kendalikan. (Syifa)

This article is from: