2 minute read

Menelusuri Fisika Aplikatif lewat Eureka

Next Article
Bye-Bye, Bukabike

Bye-Bye, Bukabike

oleh Gayuh Tami dan Vincent Hanzel H.

Advertisement

Minggu (09/02) telah diadakan Pameran Karya Fisika Eureka! 2020. Pameran ini adalah bagian dari rangkaian acara Eureka! 2020, sebuah acara yang diadakan tiap 2 tahun sekali oleh Himpunan Mahasiswa Fisika (HIMAFI) ITB. Pada tahun ini, tema yang diusung adalah “Penerapan Konsep Fisika dalam Menciptakan Teknologi Inovatif untuk Pembangunan Indonesia yang Berkelanjutan.”

Acara Eureka! 2020 terdiri dari dua event utama: Olimpiade Fisika dan Lomba Karya Tulis Ilmiah. Pada edisi kali ini, terdapat 70 siswa SMA dari seluruh penjuru Indonesia yang mengikuti Olimpiade Fisika. Sedangkan untuk Lomba Karya Tulis Ilmiah, diikuti oleh 30 tim dengan anggota yang berasal dari jenjang SMA dan Perguruan Tinggi. Dari 30 tim tersebut, selanjutnya dipilih 12 tim yang lolos ke babak final dan berhak memamerkan karya-karya mereka di pergelaran Pameran

Karya Fisika Eureka! 2020. Pameran Karya Fisika Eureka! diawali dengan pembukaan pada pukul 08.00 WIB, kemudian dilanjutkan dengan pameran booth, di mana para pengunjung dapat mengunjungi booth-booth yang ada. Booth yang menjadi daya tarik utama adalah booth peserta lomba karya tulis ilmiah, di mana pengunjung disuguhkan ide-ide brilian para peserta dalam menyikapi permasalahan yang ada di lingkungan menggunakan konsep fisika, di antaranya konstruksi batako kuat tekan tinggi dengan matrix polyterilon, pemilah sampah organik-anorganik yang beroperasi di perairan menggunakan image processing, serta pemilah sampah berbasis Arduino Uno yang diterapkan dalam Automatic Trash Can. Ada pula booth fun science. Pengunjung dapat menyaksikan penerapan ilmu fisika yang menarik lewat serangkaian eksperimen sederhana. Sementara, lewat booth kelompok keahlian, pengunjung dapat memperoleh informasi lebih lanjut perihal berbagai kelompok keahlian yang tersedia di program studi Fisika ITB. Dengan mengunjungi booth-booth yang ada, pengunjung dapat mengumpulkan tanda tangan yang nantinya dapat ditukarkan dengan es krim gratis.

Ketika jam menunjukkan pukul 12 siang, sesi istirahat dimulai dan pengunjung pun dihibur dengan penampilan dari mahasiswa HIMAFI yang menampilkan beberapa cover lagu yang diiringi dengan gitar akustik. Setelah sesi istirahat berakhir, acara kemudian dilanjutkan dengan sesi final Olimpiade Fisika di mana para peserta melakukan problem solving lalu mempresentasikan langkah-langkah pengerjaan mereka tentang berbagai macam permasalahan fisika yang sudah diberikan sebelumnya.

Menurut Verdy, seorang staf acara, Eureka! 2020 bertujuan mengenalkan ilmu fisika ke khalayak umum. Ia juga menambahkan bahwa di balik keberjalanan Eureka! 2020, masih terdapat beberapa kendala, di antaranya kurangnya publikasi, pendaftar, dan SDM dalam kepengurusan.

This article is from: