HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA
MINGGU KLIWON, 1 FEBRUARI 2009
Bali Post Pengemban Pengamal Pancasila
20 HALAMAN NOMOR 165 TAHUN KE 61
SEJAK 1948
Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id HARGA LANGGANAN Rp. 60.000 ECERAN Rp 3.000
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418
Menbudpar Rela Hujan-hujanan Demi Drama ”Cupak Grantang’’
BPM/eka
NONTON - Jero Wacik dan Satria Naradha bersama masyarakat menonton drama gong hujan-hujanan (kanan). Salah satu adegan drama gong Cupak-Grantang yang mengocok perut penonton.
PEMENTASAN drama lawak Bali berlakon Cupak Grantang yang digelar Bali TV di Panggung Terbuka Ardha Candra Taman Budaya Bali, Sabtu (31/1) malam kemarin, benar-benar istimewa. Betapa tidak, atraksi kesenian tradisional yang ditampilkan puluhan seniman Sanggar Seni Dwi Mekar Singaraja itu tidak hanya disaksikan ribuan penonton. Namun, juga disaksikan langsung oleh Menteri Kebudayaan dan Pariwisata (Menbudpar) RI, Jero Wacik, yang didampingi Pimpinan Kelompok Media Bali Post (KMB) Satria Naradha dan
Dukung Sikap Gubernur
MERAPAT - Kapal perang AS, USS Lassen, saat merapat di sekitar perairan Benoa.
BPM/ded
Politik
BPM/ant
Denpasar (Bali Post) Kapal perang Angkatan Laut Amerika Serikat, USS Lassen, merapat di Perairan Benoa, Sabtu (31/1) kemarin. Kapal laut dengan panjang sekitar 155 meter ini akan tetap berada di perairan Bali hingga 3 Februari mendatang. Misi khusus kapal ini merapat di Bali masih dirahasiakan. Namun Vice Admiral, John M. Bird, yang didampingi Commander USS Lassen, Anthony L. Simmons, dalam keterangan persnya mengatakan tidak ada misi khusus atas singgahnya USS Lassen di Bali. Menurut Bird, tujuan utama kedatangan mereka adalah sekadar menghabiskan waktu di Bali. Sebelum ke Bali, USS Lassen sempat singgah di Surabaya dan Jakarta. (ded)
BPM/ded
KAPAL - Suasana pilot house, yang merupakan ruang pengendali utama kapal perang AS, USS Lassen.
Ramai-ramai Mengkritik SBY KPK Bidik Instansi Korupsi
Jakarta (Bali Post) Suhu politik mnjelang pemilu sudah memanas. Lawan politik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ramai-ramai mengkritik SBY. Mulai dari Megawati, Wiranto, dan Amien Rais. Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P, Firman Jaya Daeli, meminta sindiran yoyo Megawati sebaiknya tidak direspons sebagai suatu yang negatif. Kritik Mega kepada pemerintah menurut Firman justru bertujuan mendorong pemerintah agar bekerja lebih baik menjelang akhir masa pemerintahan. ‘’Tidak ada yang perlu diklarifikasi karena itu komunikasi politik, bukan berbalas pantun,’’ ujarnya.
Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Wiranto, Sabtu (31/1) kemarin, meminta SBY introspeksi terhadap klaim keberhasilan yang dilakukan selama ini dibanding menanggapi isu-isu yang beredar seperi isu ada oknum TNI-AD/Polri yang berpolitik praktis. “Lebih baik (Yudhoyono) introspeksi apakah yang diiklankan benar,” kata Wiranto di Bandara, Soekarno Hatta, Tangerang, Sabtu kemar-
in, sesaat sebelum menuju Malaysia. Introspeksi, katanya, lebih baik dibanding mencari siapa yang mengeluarkan isu tersebut. Presiden, katanya, perlu Introspeksi apakah kebijakan yang dibuat menyentuh rakyat kebanyakan termasuk keluarga prajurit TNI dan polri. Wiranto mengingatkan keluarga prajurit juga menghadapi berbagai masalah karena harus membiayai anak, istrinya dan juga terkadang ang-
gota keluarga lainnya. Mereka juga terkena krisis. “Mereka perlu perhatian,” katanya. Pada rapat pimpinan TNI/ Polri, Presiden Yudhoyono menyampaikan adanya isu bahwa petinggi TNI-AD yang mengatakan ABS (Asal Bukan capres “S”) dan oknum Polri yang membentuk dukungan terhadap capres tertentu. Amin Rais menyatakan dalam pelaksanaan Pemilu Legislatif maupun Pemilu Presiden tahun 2009 dibutuhkan netralitas dan tidak ada keberpihakan kalangan TNI dan Polri. Hal.19 Milik Rakyat
Longsor di Karanganyar, Sekeluarga Tewas ULAR BERKAKI - Seekor binatang sejenis ular dan memiliki empat kaki meliuk-liuk saat diukur di Gowa, Sulsel.
gong tetap dicintai masyarakat Bali. Ini pertanda baik dan dukungan positif bagi kebangkitan drama gong ke depan,’’ ujar Jero Wacik dan mengaku sangat mendukung upaya-upaya nyata bagi kebangkitan kesenian-kesenian tradisional Bali seperti drama gong. Dalam sambutannya, Jero Wacik menegaskan dukungannya tehadap Bali TV yang mau memberikan ruang yang sangat lapang kepada seniman-seniman Bali untuk unjuk kreativitas. Hal.19 Terima Kasih untuk Bali TV
Kapal Perang AS Merapat di Bali
Soal Danau Buyan ADANYA pernyataan tegas dari Gubernur Bali Made Mangku Pastika yang menolak eksploitasi Danau Buyan yang dilakukan oleh investor mendapatkan tanggapan positif dari sejumlah kalangan. Salah satunya tokoh spiritual Hindu, Ida Pedanda Made Gunung yang tidak mau melihat Bali hancur di tangan investor. Sikap tegas yang dilakukan ini mestinya menjadi contoh bagi para kepala daerah di setiap daerah. Jangan hanya tergiur BPM/dok Ida Pedanda Made Gunung untuk meningkatkan PAD, alam Bali yang penuh dengan taksu ini diekspoitasi sedemikian rupa tanpa mengindahkan konsep-konsep yang ada dalam Agama Hindu. Apa yang tertuang dalam konsep Tri Hita Karana mestinya dimaknai secara benar dan mendalam dalam setiap menjalankan roda pemerintahan. Karena dengan konsep tersebut yang menjadikan Bali dikenal oleh dunia. Danau yang dalam konsep Agama Hindu mempunyai hal magis, Agama Hindu sebagai agama tirtha merupakan konsep predana dengan simbol Dewi Danu. Ini bertujuan untuk menyejahterakan alam. Selain keberadaan danau ini berfungsi sebagai waduk persiapan air di musim kemarau bagi daerah dataran di bawah. Sehingga sebodoh-bodohnya orang Bali (Hindu-red) tentunya masih menghormati danau sebagai suatu hal yang perlu dijaga kesucian dan kesakralannya. Sehingga sikap penolakan yang dilakukan pemerintah Bali dalam rencana eksploitasi Danau Buyan ini adalah sikap yang sangat tepat. (dar)
sejumlah pejabat teras di Bali. Tanpa mempedulikan cuaca yang kurang bersahabat, orang nomor satu di jajaran Depbudpar itu rela hujan-hujanan demi menyaksikan Cupak Grantang hingga tuntas. Semangat dan kegairahan Jero Wacik mengapresiasi kesenian tradisional itu juga diikuti oleh ribuan penonton yang memadati areal panggung pertunjukan termegah di Bali. ‘’Meskipun hujan terus mengguyur, saya akan tetap menemani sameton sami di sini. Kerelaan masyarakat menonton sambil hujan-hujanan ini membuktikan bahwa drama
Karanganyar (Bali Post) Enam orang tewas dalam insiden tanah longsor yang terjadi di wilayah Nglegok, Ngargoyoso, Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat malam hingga Sabtu dini hari (31/1) kemarin. Korban longsor merupakan satu keluarga. Kejadian tanah longsor ini bermula dari hujan deras yang mengguyur wilayah Surakarta dan sekitarnya. Warga dan petugas yang memperoleh laporan ini segera melakukan evakuasi di lokasi kejadian. Hingga Sabtu kemarin, baru empat korban ditemukan. Akibat kejadian ini, sekitar 600 jiwa penduduk Desa Ngle-
gok Karanganyar, diungsikan ke tempat-tempat yang lebih aman, menyusul bencana alam tanah longsor di desa tersebut yang menewaskan lima orang. Kepala Kantor Informasi dan Komunikasi (KIK) Kabupaten Karanganyar, Iskandar, di lokasi kejadian, Sabtu kemarin, mengatakan mereka khawatir akan terjadi longsor susulan mengingat cuaca di daerah tersebut kurang menguntungkan yaitu berawan disertai hujan gerimis. Korban yang ditemukan yaitu Fitri (12), Ny. Satinem, Ariotomo (60), dan M. Ilham (2). Sedangkan Ny. Tumi (50) yang sampai kini belum ditemukan. (ant)
DAERAH
OLAH RAGA
BPM/ant
LONGSOR - Warga dibantu TNI, Polri, serta tim SAR melakukan pencarian korban yang tertimbun tanah longsor di Karanganyar, Sabtu (31/1) kemarin.
Katanya Mau Perbaiki Citra Polri DI Karangasem sudah lebih dari 50 pengecer togel dibekuk dan diadili. Pelakunya masih tetap ada yang nekat menjual togel, diduga karena hukumannya tergolong ringan. Pelaku judi togel yang pernah ditangkap tim buser Polres Karangasem tak hanya kalangan pengecer togel kelas bawah, tetapi juga mantan caleg DPRD Karangasem dibekuk karena pengecer togel. Contohkannya caleg dari Partai Gerindra IB Nyoman Tatwa (39) dari Bungaya, Karangasem digerebek bersama seorang rekannya saat tepergok mengecer togel di desanya. Karena terlibat aib mengecer judi togel, rupanya pihak partainya mempermasalahkannya. Tatwa lantas menyatakan mengun-
Jakarta (Bali Post) KPK kini membidik seluruh instansi pemerintah yang memberikan pelayanan publik. Tindakan ini tidak lagi terbatas departemen, karena praktik pemberian upeti atau suap masih terus berlangsung antarpejabat pemerintah pusat dengan pemerintah daerah. Demikian kata Wakil Ketua KPK, Bibit Samad Riyanto, di Jakarta, Sabtu (31/1) kemarin. Diungkapkan, langkah yang diambil pihaknya ini, menyusul tertangkapnya pejabat eselon III Depnakertrans yang diduga menerima suap. Peluang korupsi tersebut memang ada sejak proses perencanaan anggaran serta pertanggungjawaban anggaran. Kini, KPK memfokuskan diri untuk melakukan penegakan hukum di bidang tersebut. ‘’Instansi pemerintah yang memberikan pelayanan publik harus bersih dari korupsi,’’ ujar Bibit. Hal.19 Kasus Suap
2
RENOVASI gedung Obgyn RS Sanglah tak berjalan mulus. Kerangka kayu yang keropos digantikan dengan baja ringan. Naas, entah karena apa kerangka atap dari baja yang telah terpasang beserta gentengnya ambruk, Sabtu (31/1) kemarin.
Togel Marak Lagi di Bali Judi toto gelap (togel) sempat menghilang ketika Mabes Polri serius memantau kinerja aparat polisi di Bali, tetapi kini marak lagi. Ini berarti kemenangan di tangan bandar togel. Jurusnya ampuh, ketika aparat tersentuh, judi ini rela menghilang. Dalam hitungan minggu muncul lagi. Tak satu pun prestasi aparat kepolisian yang mencatat mampu menangkap bandar togel. Bahkan salah satu rumah bos togel sempat di-police line, hingga kini tak jelas kisahnya. Apakah isu setoran yang membuat aparat kepolisian bekerja seadanya atau menunggu Mabes Polri turun ke Bali?
Pelayanan Publik
durkan diri dari pencagelan. Seorang warga di Seraya mempertanyakan kinerja polisi, di mana beberapa waktu lalu dilaporkan di Se-
raya masih ada pelaku pengecer togel yang gentayangan. Hal.19 Kebijakan Kapolri
BPM/eka
RUMAH - Suasana bangunan rumah salah satu tersangka togel tanpa dipasangi police line di Jalan Plawa, Denpasar, Sabtu (31/1) kemarin.
7
PERSAINGAN perebutan gelar Liga Utama Inggris semakin memanas. Dua kandidat juara, Liverpool dan Chelsea, akan saling mengalahkan untuk bisa terus mengejar pimpinan klasemen sementara Manchester United, Senin (2/2) dini hari nanti.
Bos Togel Tenang-tenang Saja PEREDARAN judi toto gelap (togel) di Kota Denpasar dan Badung tampaknya masih belum punah sepenuhnya. Meski aparat kepolisian telah gencar memerangi judi tebak nomor ini, namun hingga kini masih ada juga pengecer dan pengepul yang ditangkap. Artinya, kondisi itu memperlihatkan bahwa judi togel masih marak di masyarakat. Kendati beberapa bandar besar telah ditangkap dan dijebloskan ke sel tahanan, namun anak buahnya ternyata masih beroperasi. Terbukti, dalam sepekan ini, Polsek, Polres, dan Poltabes di masing-masing wilayah, bahkan Polda Bali berserta jajarannya terus melakukan penangkapan. Akan tetapi, yang menjadi korbannya adalah kebanyakan pengecer dan pengepul kelas teri. Sedangkan para bandarnya tidak tersentuh polisi alias masih tenang-tenang. Berbeda dengan pembersihan judi tajen, rakyat sampai lari terbirit-birit hingga ada yang tewas. Apa kendala polisi begitu sulit mengungkap bandar besarnya? Memang suatu pekerjaan yang berat bagi polisi untuk memberantas judi, apalagi judi togel. Hal itu juga sempat diakui Kapolda Bali Irjen Pol. T. Ashikin Husein beberapa waktu lalu. Hal.19 Barang Bukti