Bali Post - Rabu, 5 Nopember 2008

Page 1

HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA

RABU PAING, 5 NOVEMBER 2008

Bali Post Pengemban Pengamal Pancasila

na kampung Tenggulun makin tegang. ‘’Ini aksi solidaritas sesama umat Islam. Kami tidak rela saudara kami dibunuh oleh penguasa,’’ kata Dewan Syuro JAT Ustad Muzayin Marzuki sesaat setelah tiba di ponpes. Selain dukungan moral, kedatangan massa juga menggelar doa khusus selama sebulan penuh. Doa itu dilakukan dengan salat bersama-sama di halaman ponpes. Usai doa bersama, puluhan massa JAT menggelar orasi di depan ponpes. Mereka mengibarkan bendera hitam. Dalam orasinya, massa menyatakan siap berperang jika eksekusi Amrozy cs. tetap dipaksakan. Hal.19 Aksi Massa

KOTA

SEJAK 1948

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418

Jakarta (Bali Post) Ancaman aksi balas dendam dari pendukung Amrozy cs. yang disebarluaskan melalui internet terhadap sejumlah pejabat tinggi pemerintahan, tidak akan mempengaruhi eksekusi. Eksekusi terhadap para terpidana mati bom Bali I itu tetap dilaksanakan.

Bali Post/udi

ORASI - Pendukung Amrozy berorasi di depan Ponpes AlIslam, Selasa (4/11) kemarin. Massa memprotes rencana pelaksanaan eksekusi mati terpidana mati bom Bali I.

‘’Kejaksaan berusaha tetap konsisten untuk mewujudkan janjinya itu, karena

telah disampaikan kepada masyarakat secara resmi dan terbuka. Tidak ada perubahan. Eksekusi tetap dilaksanakan sebelum 15 November 2008. PK (peninjauan kembali - red) juga hanya satu kali,’’ kata Kapuspenkum Kejaksaan Agung Jasman Panjaitan, Selasa (4/11) kemarin. Menurutnya, eksekusi terhadap Amrozy cs. bukan uru-

PADA tahun anggaran 2008 ini, Provinsi Bali dipastikan mendapat kucuran dana Bantuan Operasional Sekolah untuk penyediaan buku teks pelajaran (BOS Buku) dari pemerintah pusat. Besarnya mencapai Rp 6,878 miliar lebih, menyasar 573.196 orang siswa SD dan SMP di seluruh Bali. Sekolah penerima dana BOS Buku wajib memanfaatkan bantuan itu untuk membeli buku teks pelajaran yang hak ciptanya sudah dibeli pemerintah/ Depdiknas, atau lebih dikenal sebagai Buku Sekolah Elektronik (BSE).

4

SEKITAR 60 persen dari 82 hotel melati dan vila yang terdata di Buleleng ternyata tergolong liar alias tanpa izin. Menariknya, hotel tanpa izin itu baru akan ditindak setahun lagi atau sekitar bulan November 2009. Jumlah hotel tanpa izin itu diperoleh ketika tim dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Buleleng bersama unsur pejabat lain di Pemkab memonitor sejak sekitar dua bulan lalu. Yang mengejutkan, jumlah 60 persen itu hanya diperoleh dari hotel dan vila yang berhasil didata oleh tim monitoring selama sekitar dua bulan ini. Padahal diperkirakan masih terdapat puluhan vila yang disewakan belum berhasil didata oleh tim.

OLAH RAGA

10

KESEBELASAN SMAN 2 Amlapura harus mengubur impiannya bertarung di babak final. Tim berjuluk Smanda ini menjadi kontestan pertama yang tersingkir dari Liga Pelajar Bali Post (LPBP) IV/2008 Kabupaten Karangasem setelah ditekuk SMAN 1 Rendang (Smarang) dengan skor 0-1 di Lapangan Yowana Wijaya, Amlapura, Selasa (4/11) kemarin.

Bali Post/edi

DIPERIKSA - Pengamanan di sekitar Dermaga Wijaya Pura, Cilacap makin diperketat. Barang bawaan warga dan pegawai LP yang akan menyeberang termasuk anak-anak diperiksa, Selasa (4/11) kemarin.

Cilacap Tegang

Periksa Truk Pasir Sampai Tas Siswa MAKIN hari kota Cilacap makin tegang. Kemarin, aparat yang turun ke jalan makin banyak. Bahkan, sasaran pemeriksaan makin luas. Harihari sebelumnya pemeriksaan lebih banyak pada mobil boks dan kendaraan umum. Kini pemeriksaan juga dilakukan terhadap truk pasir, bagasi sepeda motor dan tas sekolah siswa. Karo Operasional Polda Jateng Kombes Pol. Sahala Alagan, Minggu (2/11) lalu mengatakan semua titik raw-

an dijaga ketat. Dia menekankan kesiapsiagaan itu untuk mengantisipasi ekses yang akan terjadi. Namun, masalah kapan akan dieksekusi ada di tangan Kejaksaan Agung. Sementara itu, ada beberapa data yang terkumpul dari sejumlah sumber Bali Post terkait bergesernya rencana eksekusi tersebut. Pertama, kedatangan Pangeran Charles ke Yogyakarta dan Pilkada Jatim yang berlangsung Selasa (4/ 11) kemarin. Informasi yang juga

berkembang adalah tekanan dari pihak-pihak yang menginginkan eksekusi diundur serta menginginkan eksekusi tidak terlaksana juga cukup kuat. Malahan, rencana eksekusi ini dijadikan satu nilai tawar bagi pihak tertentu, baik bagi pemerintah maupun bagi pihak-pihak luar negeri. Kejati Jateng Sementara itu, rombongan jaksa dari jajaran Kejaksaan Tinggi Jateng menyeberang ke Pulau Nusakambangan,

Selasa (4/11) kemarin. Mereka langsung menuju ke LP Batu Nusakambangan, namun tidak diketahui dari mana rombongan jaksa itu menyeberang, karena dari di Dermaga Wijaya Pura tidak ada rombongan jaksa yang menyeberang masuk ke dermaga tersebut. Kembalinya dua jaksa eksekutor menuju ke LP tempat tiga terpidana mati, disinyalir mulai melakukan persiapan lagi untuk melaksanakan prosedur eksekusi. (kmb)

Pelaku Pembunuhan Potong Leher Ditangkap Kepala Korban Dibuang di Padangsambian

JADWAL KAMIS (6/11) SMAN 1 Amlapura vs SMAN 2 Amlapura (15.00) SMAN 1 Rendang vs SMAN 1 Selat (16.30)

GAYA HIDUP GEJALA pilek dan flu kadang serupa, namun perbedaannya terletak pada intensitasnya. Pilek biasanya diawali dengan bersin-bersin dan hidung keluar cairan yang tidak begitu parah. Sedangkan flu menyerang sekaligus yang sering menyebabkan orang terpaksa harus berbaring di tempat tidur. Mungkin Anda masih bisa meneruskan pekerjaan meski terserang pilek, tetapi tidak demikian dengan flu. Bagaimana cara terbaik perangi flu?

18

san agama. Bahkan, sama sekali tidak ada kaitannya dengan agama tertentu di Indonesia. Sebaliknya, eksekusi tersebut murni merupakan masalah hukum, sehingga tidak perlu dihubunghubungkan dengan persoalan agama. ‘’Sepertinya, ada pihak tertentu yang ingin menggagalkan eksekusi dari proses hukum yang sudah berkekuatan hukum

tetap tersebut,’’ tegasnya. Para pejabat Kejaksaan Agung sudah mengetahui ancaman itu, termasuk Jamintel (Wisnu Subroto). Jamintel juga berharap sama bahwa eksekusi Amrozy cs. itu jangan dibawa-bawa ke masalah agama. ‘’Pisahkan antara masalah agama dan masalah hukum,’’ tandas mantan Kajari Jakarta Timur ini. (kmb3)

PELIPUT EKSEKUSI AMROZY Cilacap

: Komang Sutrisna Yudi Karnaedi Lamongan : Budi Wiriyanto

Pintu Masuk Tenggulun Dijaga Ketat

2

KABUPATEN

NOMOR 82 TAHUN KE 61 Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id HARGA LANGGANAN Rp. 60.000 ECERAN Rp 3.000

Ada Upaya Gagalkan Eksekusi Amrozy Cs.

Pendukung Amrozy Padati Tenggulun Lamongan (Bali Post) Kegagalan keluarga Amrozy masuk LP Nusakambangan berbuntut panjang. Puluhan pendukung setia Amrozy cs. menyerbu Desa Tenggulun, Solokuro, Lamongan, Selasa (4/11) kemarin. Mereka bermaksud memberikan dukungan moral terkait rencana eksekusi tiga terpidana mati bom Bali I itu. Selama di Tenggulun, massa dari Jamaah Ansharut Tauhit (JAT) Solo, Jawa Tengah ini lebih banyak beraktivitas di dalam Pondok Pesantren (Ponpes) Al Islam milik keluarga Amrozy. Mereka mulai berdatangan sekitar pukul 09.00 WIB menggunakan beberapa kendaraan pribadi. Kedatangan massa membuat suasa-

20 HALAMAN

Gianyar (Bali Post) Mayat tanpa kepala yang ditemukan di Pering, Blahbatuh, Gianyar adalah Rizki bin Jaka alias Abot (29). Ia berasal dari Desa Kademangan, Cisauk, Tangerang. Abot tinggal di Perumahan Dalung Indah Blok E No.26, Jalan Tibung Sari, Badung. Selain berhasil mengetahui identitas korban, anggota Sat Reskrim di bawah komando Kasat Reskrim Polres Gianyar AKP Dewa Made Adnyana,

S.IK. juga berhasil menangkap pelaku pembunuhan sadis tersebut. Pelakunya adalah SU (33) yang sekampung dengan korban. Pelaku kos di Jalan Tunjung Sari No. 10, Banjar Tegeh Sari, Desa Padangsambian Kaja, Denpasar Barat. SU ditangkap di rumah pacarnya, Fitri, di Banjar Kecicang, Desa Bungaya Kangin, Bebandem, Karangasem, Selasa (4/11) dini hari kemarin. Hal.19 Melarikan Diri

Teman Satu Kampung

ABOT dengan tersangka SU merupakan teman karib. Selain satu kampung, keduanya juga merupakan guru dan murid perguruan bela diri di kampunynya di Kademangan, Cisauk, Tangerang. Korban merupakan murid dari tersangka. Peristiwa ini berawal dari tersangka SU meminjam motor korban. Mengetahui motornya digadaikan, korban pun marah. Pertengkaran pun tak terelakkan. Perkelahian itu terjadi di kamar kos tersangka di Padangsambian. Namun ‘’sang guru’’ akhirnya dapat melumpuhkan muridnya. Abot tersungkur karena ulu hatinya dipukul. Sejurus kemudian, SU mencekik leher korban sampai diyakini tak bernapas lagi. Hal.19 Menenangkan Diri

Bali Post/dar

DUDUK - Kapolres Gianyar AKP Nyoman Astawa didampingi Kasat Reksrim AKP Dewa Adnyana, S.IK. saat melihat tersangka (duduk) di ruang penyidik.

Lamongan (Bali Post) Kedatangan massa ke kampung Amrozy langsung direspons aparat keamanan. Beberapa jam setelah massa berorasi, Polres Lamongan, Jawa Timur menerjunkan dua peleton pasukan Dalmas ke pintu masuk Desa Tenggulun, Lamongan. Mereka disiagakan hingga menjelang malam kemarin. Kapolres Lamongan AKBP Imam Sayuti mengatakan pihaknya selalu siaga mengantisipasi kondisi yang ada. Termasuk kedatangan massa ke Desa Tenggulun. ‘’Kami melihat aksi massa masih bisa ditoleransi. Jika mengganggu ketertiban langsung kita bubarkan,’’ tegas mantan Kasat Lantas Polres Badung, Bali ini. Terkait pengamanan kampung Amrzoy, polisi sudah memperketat lima titik menuju kawasan itu. Tujuannya, menghindari para pengacau yang akan masuk ke Tenggulun dan sekitarnya. Saat ini situasi masih aman, semuanya terkendali. ‘’Namun, polisi selalu siaga di Mapolres jika diperlukan sewaktu-waktu,’’ tegasnya lagi. Kapolres menambahkan, pihaknya terus menggunakan pendekatan kepada keluarga Amrozy. Terutama menyangkut kadatangan massa yang terus mengalir. Keluarga Amrozy diminta bisa meredam aksi massa yang kemungkinan bertambah banyak. ‘’Jika melanggar terus, kami punya aturan sendiri untuk menindaknya,’’ tegasnya lagi. Selain pengamanan massa, kehadiran dua peleton Dalmas kemarin juga mengantisipasi pelaksanaan pemilihan gubernur (pilgub) di kawasan itu. Desa Tenggulun ternyata masuk kategori daerah rawan rusuh pilgub. Khusus di kawasan ini, jumlah pesronel yang diterjunkan jauh lebih besar dibandingkan daerah lain. Hampir sepertiga personel Polres Lamongan disiagakan di sekitar lokasi desa Amrozy. (udi)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.