HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA
JUMAT KLIWON, 6 FEBRUARI 2009
Bali Post Pengemban Pengamal Pancasila
20 HALAMAN SEJAK 1948
NOMOR 170 TAHUN KE 61 Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id HARGA LANGGANAN Rp. 60.000 ECERAN Rp 3.000
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418
Di Bandara Ngurah Rai
Digagalkan, Pengiriman 35,2 Kg Emas Denpasar (Bali Post) Bea Cukai Bandara Ngurah Rai berhasil menggagalkan pengiriman emas 35,2 kg, Rabu (4/2). Emas yang berbetuk gelang itu, harganya mencapai Rp 13 miliar dan akan dikirim ke Singapura.
KOTA
2
MUDP Bali prihatin dengan maraknya simakrama politik yang bergerak ke ranah negatif. Format politik ini telah membuat masyakarat adat makin pragmatis dengan meminta dana panjar atau semacam persekot tanda jadi kepada para calon legislatif (caleg). Apa dampaknya bagi caleg setelah duduk di kursi Dewan?
KABUPATEN
4
RENCANA Pemkab Jembrana menyempurnakan Jaminan Kesehatan Jembrana (JKJ) Paripurna menjadi JKJ Paripurna Penuh, mengundang kritikan dari sejumlah pihak, termasuk wakil rakyat Jembrana. Penggantian kartu baru tiap tahun dikhawatirkan berujung pada ketidakwajaran digunakan untuk bisnis.
OPINI
6
TRAGEDI unjuk rasa akhirnya terjadi di Sumatera Utara dengan meninggalnya Ketua DPRD setempat. Inilah ironi demokrasi Indonesia, yang justru terjadi di zaman reformasi. Padahal tujuan reformasi adalah memberikan pemahaman yang lebih baik terhadap pelaksanaan ketatanegaraan yang pernah terjadi sebelumnya di Indonesia. Orde Baru dipandang kurang bijaksana dalam pelaksanaan pemerintahan dan dalam melindungi hak asasi manusia.
OLAH RAGA
12
MANCHESTER City menjadi klub Liga Inggris yang paling banyak menghamburkan uang sepanjang musim transfer pemain Januari kemarin. Namun dua pemain top klub itu justru berurusan dengan polisi. Setelah penyerang Robinho dituduh memperkosa, kini giliran bek Micah Richards dituduh melakukan penyerangan terhadap seorang pria.
GAYA HIDUP
18
KULIT sehat dan cantik alami menjadi dambaan wanita. Tak sedikit wanita yang mengandalkan kosmetik sebagai solusinya. Padahal, makanan dan suplemen pun punya andil besar dalam menyehatkan dan mempercantik kulit. “Riset membuktikan orang yang rutin melakukan meditasi akan tampak awet muda dibandingkan orang yang tidak melakukannya,” jelas aktris Dian sastro. Apa lagi komentarnya?
Kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan Bagus Endro Wibowo, Kamis (5/2) kemarin menjelaskan, pengungkapan ini berawal ketika seorang kurir hendak berangkat ke Singapura dengan membawa tas yang mencurigakan. Petugas yang berjaga di Terminal Keberangkatan Penumpang Internasional pun melakukan
pemeriksaan. ‘’Kami tanya barang bawaannya. Kurir itu menjawab bahwa yang dibawanya itu adalah emas dalam bentuk kiloan. Biasanya, disebutkan banyaknya berapa buah. Tetapi kalau ini, langsung menyebutkan kiloan,’’ ungkap Bagus. Hal.19 Hasil Intelijen
Bali Post/eka
BARANG BUKTI - Petugas Bea dan Cukai menggelar barang bukti emas berbentuk gelang di kantor Bea dan Cukai Bandara Ngurah Rai, Kamis (5/2) kemarin. Emas seberat 35,2 kg itu rencananya dibawa ke Singapura.
Tolak Intervensi Pemerintah Jakarta (Bali Post) Dirut PT Pertamina (Persero) yang baru, Karen Agustiawan, memprioritaskan enam program utama. ‘’Dua tugas utama saya di antaranya adalah menjamin pasokan BBM dan elpiji, serta peningkatan produksi migas,’’ katanya usai dilantik sebagai Dirut Pertamina oleh Menteri Negara Sofyan Djalil, Kamis (5/2) kemarin. Di sektor hulu, lanjutnya, Pertamina menargetkan produksi minyak tahun 2009 sebesar 171.000 barel per hari, gas 1.266 MMSCFD, dan panas bumi 5 juta ton. Prioritas kerja lainnya, kata Karen, melanjutkan program jangka panjang, mengedepankan efektivitas dan efisiensi, mempercepat transformasi, dan menjaga integritas dengan tetap bekerja secara profesional. ‘’Kami tidak akan layani intervensi (pemerintah), kalau itu merugikan negara dan Pertamina,’’ tegasnya. Sementara itu, Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro mengatakan, direksi PT Pertamina (Persero) yang baru mempunyai dua tugas besar. ‘’Pertama, meningkatkan produksi migas dan mengatasi kelangkaan,’’ katanya usai memimpin apel kesiapan penanggulangan bencana alam di Kantor Departemen ESDM, Jakarta, Kamis kemarin. Menurutnya, sebagai perusahaan minyak, hampir 70 persen keuntungan Pertamina dari sektor hulu migas dan hanya 30 persen dari hilir migas. Namun tugas Pertamina di sektor hilir khususnya dalam pendistribusian BBM bersubsidi tidaklah mudah dan kompleks. ‘’Meski stok di posisi aman yakni 20 hari, tetapi bisa saja terjadi kelangkaan. Sehingga, direksi Pertamina harus mampu atasi kelangkaan ini,’’ katanya. (ant)
Direksi Pertamina Dirombak
Padukan Teknis dan Bisnis Jakarta (Bali Post) Jajaran direksi PT Pertamina (Persero) dirombak, Kamis (5/2) kemarin. Karen Agustiawan yang semula menjabat Direktur Hulu Pertamina dilantik menjadi Dirut Pertamina menggantikan Arie Soemarno. Sementara jabatan Wadirut Pertamina diserahterimakan dari Iin Arifin Takhyan kepada Omar S. Anwar yang sebelumnya menjabat sebagai Presdir Rio Tinto — perusahaan pertambangan. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Purnomo Yusgiantoro mengatakan, Karen mewakili kalangan internal Pertamina yang sebelumnya diusulkan Komisaris Pertamina yang dipimpin Sutanto, mantan Kapolri. Pada kesempatan itu, pemerintah juga menetapkan tiga komisaris Pertamina yang baru yakni Sony Sumarsono, Gita Wiryawan dan Huamuyunbosha. Adanya dugaan penggantian ini terkait dengan pemilu, Purnomo menepis hal itu. Keputusan pemerintah murni atas pertimbangan profesionalitas dan kapabalitas yang dimiliki dua orang tersebut. Dibandingkan Ari Soemarno yang berkarya sejak 31 tahun lalu di Pertamina, Purnomo tidak menampik Karen terbilang muka baru di Pertamina. Namun, pengalamannya di sektor hulu hingga menempati posisi struktural dianggap memiliki cukup menyelami misi meneruskan proses transformasi Pertamina di kancah industri migas internasional. Hal.19 Produksi Minyak
Klungkung
Nyasar Kelas Teri? Karen Agustiawan dan Arie Soemarno.
Bali Post/ade
Kejakgung Tahan Prof. Made Astawa Jakarta (Bali Post) I Made Astawa Rai, Deputi I Sumber Daya Kementerian Negara Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) yang juga profesor di ITB, Kamis (5/2) kemarin ditahan penyidik Kejaksaan Agung (Kejakgung) terkait dugaan korupsi pada Kementerian Negara Pembangunan Daerah Tertinggal
(PDT). Astawa ditahan di Rutan Salemba Cabang Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Selatan sampai 20 hari ke depan. Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung Jasman Pandjaitan mengatakan, tersangka Astawa ditahan selama 20 hari ke depan. ‘’Penahanan itu karena ter-
sangka terlibat tindak pidana korupsi dalam Program Pengembangan Ekonomi Lokal dengan kegiatan penyiapan data dan informasi spasial sumber daya alam di 30 kabupaten,’’ katanya. Kapuspenkum mengatakan, pagu anggaran proyek itu sebesar Rp 4,4 miliar, dengan kontrak pekerjaan ditandatangani oleh pejabat
pembuat komitmen Thomas Anjarwanto bersama penyedia jasa Tri Mardjoko dengan nilai konrak Rp 4,3 miliar. Sebelum proses tender dilaksanakan pada April-Mei 2006, Thomas Anjarwanto dan bendahara proyek, saksi Ismanto, dipanggil tersangka. Hal.19 Panitia Lelang
MENGAWALI tahun kerbau 2009 ini, Kejaksaan Negeri (Kejari) Klungkung mulai berancang-ancang sasar kasus korupsi. Di antaranya dugaan penyimpangan penggunaan Dana Alokasi Khusus (DAK) pembangunan fisik gedung SDN IV Ped, Nusa Penida dan dugaan penyalahgunaan dana Usaha Ekonomi Desa (UED) Paksebali. Pengungkapan dua kasus Ini merupakan kabar baik dalam penegakan hukum di bumi serombotan. Sebelumnya, masyarakat meragukan komitmen Kejari Klungkung dalam memberantas korupsi. Hal ini menyusul keputusan meng-SP3-kan kasus dugaan korupsi pembuatan lima kapal penangkap ikan di Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan (PPK) Klungkung beberapa waktu lalu. Padahal, empat tersangka (dua dari Dinas PPK serta dua lainnya dari ITS, Surabaya) sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus proyek senilai Rp 3,7 miliar tersebut. Hal.19 Lima Kasus
Soal Vila di Jalur Hijau
Eksekutif-Legislatif Silang Pendapat Terjadi Silang pendapat antara eksekutif dan legislatif Badung tentang kawasan jalur hijau. Kepala Dinas Cipta Karya (DCK) I Ketut Suwandi membantah bangunan vila di Banjar Jempinis, Pererenan seperti dalam surat Masyarakat Peduli Lingkungan tersebut berada dalam kawasan jalur hijau. Namun, Sekretaris Komisi A DPRD Badung justru makin ngotot dan menyebut eksekutif Badung main-main dengan aturan.
SUWANDI, Kamis (5/2) kemarin, menjelaskan vila tanpa nama di Jempinis berdiri di daerah lahan basah atau tegalan dan bukan jalur hijau. Awalnya bangunan itu kecil dan digunakan untuk tempat meditasi serta dibangun sebelum tahun 2007 tanpa ada IMB. DCK sempat memberikan teguran sebanyak dua kali. Lantas keluar Perbup Badung No. 22 Tahun 2007, yang mengatur pemutihan izin vila. Bangunan ini pun akhirnya memperoleh IMB yakni Nomor 1359 tahun 2007. Tetapi lama-kelamaan tempat meditasi ini makin meluas dan
dibangun dengan perubahan fungsi menjadi vila. Pemilik lantas mengajukan perubahan IMB menjadi izin vila. ‘’Izin itu yang hingga kini masih dalam proses,’’ kata Suwandi. Mendengar alasan ini, Suweca justru bertambah ngotot. Suweca yang sempat mengecek langsung ke lokasi, menyatakan vila dimaksud jelas-jelas berada di kawasan jalur hijau, bukan lahan basah seperti yang dikatakan Suwandi. Katanya, yang dapat pemutihan izin sesuai perbup hanyalah vila yang berada di lahan basah. Hal.19 Minta Penjelasan
Bali Post/ded
PAPAN IMB - Pintu masuk bangunan vila di Banjar Jempinis, Pererenan. Di pintu tersebut ditempel papan IMB yang dikeluarkan Pemkab Badung.