HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA
RABU KLIWON, 11 FEBRUARI 2009
Bali Post Pengemban Pengamal Pancasila
20 HALAMAN SEJAK 1948
NOMOR 175 TAHUN KE 61 Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id HARGA LANGGANAN Rp. 60.000 ECERAN Rp 3.000
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418
Di Ubud, Gianyar
Masuk Areal Pura Harus Seizin Investor
KOTA
2
PERDA 3/2005 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Bali terkesan tak bernyali. Banyak pelanggaran tak ditertibkan, nilai kearifan lokal hanya menjadi pemanis bibir. Bahkan bhisama kawasan suci sempat dilanggar. Mencegahnya? Hanya bisa dilakukan bilamana pejabat kita tidak rakus lagi.
KABUPATEN
4
tersebut telah ada ratusan tahun yang lalu. Di tanah yang kini dikuasai oleh investor tersebut dulu merupakan sebuah desa yang disebut Desa Jambangan, yang tentunya dilengkapi dengan penduduknya. Selain itu di tempat tersebut juga ada Pura Kahyangan Tiga dan kuburan desa. Pura Dalem Suargan ini merupakan salah satu Pura Kahyangan Tiga. Bebeberapa tahun lalu hama semut menyerang Desa Tegal Jambangan, sehingga
Terkait Salah Ucap yang Lecehkan Golkar
6
Untuk menebus salah ucap anak buahnya ini, SBY siap bertemu Jusuf Kalla (JK) secara langsung jika JK berada di Tanah Air. Pertemuan ini untuk mengklarifikasi pernyataan Ahmad Mubarok yang bernada melecehkan. Sebelumnya, Mubarok menyatakan dalam pemilu mendatang Golkar diprediksi mendapat suara sekitar 2,5 persen. ‘’Kalau seandainya Pak Jusuf Kalla ada di Tanah Air, malam ini mungkin saya akan segera bertemu untuk membahas masalah ini,’’ kata SBY. Apakah hubungan Golkar dan Demokrat
dapat dipertahankan? ‘’Koalisi akan kita pertahankan hingga akhir. Kerja sama yang terjalin selama ini tetap bisa kita pertahankan. Tidak boleh terjadi satu isu kecil mengganggu struktur hubungan kami dan kerja sama kami bagi rakyat,’’ tegas SBY. SBY berharap penjelasan langsung darinya dapat mencairkan hubungan antara Partai Demokrat dan Partai Golkar yang sempat terganggu akibat statemen Ahmad Mubarok. Hal.19 Cawapres Lain
Bali Post/ant
Susilo Bambang Yudhoyono
Korupsi Hambat Pertumbuhan Ekonomi
12
JERMAN membuat persiapan matang menjelang duel Pra-Piala Dunia 2010 melawan Liechtenstein dan Wales, Maret dan April mendatang. Pelatih Joachim Lowe memilih menghadapi Norwegia di pertandingan persahabatan Kamis (12/2) nanti karena lawannya itu memiliki karakter defensif.
GAYA HIDUP
mengusik ketenangan warga. Akhirnya beberapa di antaranya pindah ke daerah lain. Seperti daerah Blahkiuh, Badung dan Kelabang Moding, Ubud. Namun sejumlah keluarga masih tetap bertahan tinggal di Jambangan hingga kini dan masuk ke Banjar Pande, Sayan, Ubud. Bahkan di antara mereka yang tinggal di tempat tersebut juga sudah ada yang mempunyai kartu kuning. Hal.19 Intimidasi Calo
Jakarta (Bali Post) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menegaskan bahwa hubungan partainya dengan Partai Golkar masih sangat baik. Karena itu, Partai Demokrat akan terus menjaga sampai akhir masa pemerintahan. ‘’Hubungan kami baik. Tidak ada masalah yang fundamental yang mengganggu hubungan kami selama ini,’’ kata Ketua Dewan Pembina DPP Partai Demokrat itu dalam konferensi pers di Cikeas, Selasa (10/ 2) kemarin.
SECARA teoretis peningkatan tunjangan akan dapat meningkatkan kinerja aparatur negara. Tetapi fakta menyatakan lain, setelah penghasilan meningkat ternyata kinerja masih tetap saja. Fenomena ini terjadi di mana-mana dan solusi peningkatan insentif berkorelasi positif dengan peningkatan kinerja merupakan sebuah hipotesis yang perlu diuji kebenarannya. Mengapa tunjangan besar tidak secara otomatis membuat kinerja semakin baik? Sebab, orientasi hanya pada insentif belaka, misalnya tunjangan purnabakti DPRD Bali enam kali uang representasi sesungguhnya menyesatkan dan menjadi preseden buruk bagi upaya peningkatan kapasitas dewan di kemudian hari jika tidak diimbangi dengan standar kinerja yang jelas.
OLAH RAGA
melakukan kegiatan ritual di Pura Dalem Suargan ini kerap mendapatkan intimidasi dari investor dengan membawa aparat bersenjata laras panjang. Puncaknya terjadi 9 September 2008 saat piodalan di pura tersebut, warga merasa terintimidasi dengan larangan masuk areal pura yang juga merupakan areal yang dibebaskan investor. Tokoh masyarakat Banjar Pande, Sayan, Ubud, AA Oka Adnyana, Selasa (10/2) kemarin menjelaskan, pura
SBY Segera Bertemu JK
HUJAN deras yang terjadi di sebagian besar wilayah Bali belakangan ini, berdampak pada kenaikan air di Danau Buyan, Desa Pancasari Kecamatan Sukasada, Buleleng. Sejak Minggu (8/2) lalu, air danau tersebut diperkirakan mengalami kenaikan sekitar satu meter. Selain karena hujan, naiknya air danau itu disebabkan munculnya sejumlah mata air di tepi timur danau atau di sebelah barat Pura Ulun Danu Buyan, Maret 2008 lalu.
OPINI
Gianyar (Bali Post) Pura Dalem Suargan yang berada di kawasan Jambangan, Sayan, Ubud, Gianyar terancam digusur investor. Hal ini dikarenakan lahan seluas 13 hektar yang dulunya pemukiman penduduk dikuasai oleh investor PT Bank Permata. Papan larangan masuk tanpa seizin investor pun dipasang, sehingga membuat warga pangemong Pura Dalem Suargan menjadi resah. Selain itu, warga yang
18
LAYER merupakan model yang dapat diterapkan pada semua jenis rambut — tebal maupun tipis, lurus maupun keriting. Model rambut yang satu ini sangat digemari karena mudah ditata dan mudah juga diperbaiki. Cobalah tampil lebih baru dan bergaya dengan model layer. Lalu, apa saja tahapan membentuk rambut model layer ini? Bali Post/ap
TABRAKAN - Foto yang dirilis perusahaan Seawings LLC ini memperlihatkan kapal tanker yang terbakar setelah bertabrakan dengan kapal kontainer di wilayah perairan Dubai, Selasa (10/2) kemarin. Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Juru bicara pelabuhan Sarah Lockie menyatakan dua kru kapal tanker berhasil diselamatkan dan hanya menderita luka ringan.
Jakarta (Bali Post) Praktik korupsi, lemahnya penegakan hukum, ketersediaan sumber daya manusia yang bersih dan profesional, tingkat pengangguran, volatilitas nilai tukar rupiah dinilai akan menghambat pertumbuhan ekonomi 2009. Demikian survei Bank Indonesia (BI) terhadap persepsi pasar yang dipublikasikan, Selasa (10/2) kemarin. Selain masih berlangsungnya dampak resesi ekonomi global, faktor lain penghambat pertumbuhan yaitu penurunan kapasitas produksi, naiknya tingkat kemiskinan, situasi perburuhan yang belum kondusif, dan prosedur/perizinan investasi. Sementara itu, pelaksanaan Pemilu 2009 diperkirakan tidak akan memberikan risiko yang besar terhadap kondisi stabilitas politik nasional. Sebanyak 29,4 persen responden memperkirakan pertumbuhan ekonomi tahun 2009 akan melambat dan pada rentang 4,5 - 5,0 persen atau relatif sama dengan rencana pemerintah untuk mengubah asumsi pertumbuhan ekonomi pada APBN-2009 menjadi 4,5 - 5,5 persen dari sebelumnya 6,0 persen. (ant)
Kasus Protap
Tersangkanya Sudah 50 Orang Medan (Bali Post) Polda Sumatera Utara (Sumut) telah menetapkan 50 tersangka dalam kasus unjuk rasa anarkis pendukung Provinsi Tapanuli (Protap) yang menewaskan Ketua DPRD Sumut Aziz Angkat. ‘’Jumlah itu didapatkan setelah pihak kepolisian melakukan pemeriksaan terhadap 152 saksi yang dianggap terlibat atau mengetahui kasus itu,’’ kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol. Baharudin Djafar, Selasa (10/2) kemarin. Di antara tersangka itu, terdapat nama Pembantu
Dekan III Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara Ir. Hasudungan Butar-Butar yang merupakan Sekretaris Panitia Protap. Kemudian, Ketua Panitia Protap Siborong-borong Kabupaten Tapanuli Utara Jual Siahaan yang juga Kepala PDAM Mual Natio Tarutung. ‘’Jumlah tersangka itu masih bisa bertambah karena pemeriksaan masih terus dilakukan,’’ katanya. Sebelumnya, pihak kepolisian telah menetapkan 39 tersangka yang tiga di antaranya mantan anggota DPRD Sumut, yakni Chandra Pang-
gabean, Burhanuddin Rajagukguk dan Tahan Manahan Panggabean. Selain itu, terdapat juga dua staf pengajar di perguruan tinggi yakni Dosen Fakultas Ekonomi Unimed Poltak Panjaitan dan Dosen Fakultas Teknik Universitas Sisingamangaraja (US) XII Lunggu Pasaribu. Wakil Ketua Sementara itu, pihak kepolisian meminta keterangan Wakil Ketua DPRD Sumut, Japorman Saragih. Japorman Saragih mulai dimintai keterangannya di ruang rapat utama Mapol-
tabes Medan sejak pukul 11.00 WIB, Selasa kemarin. Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol. Baharudin Djafar mengatakan, Japorman Saragih diperiksa sebagai saksi dalam kapasitasnya selaku Wakil Ketua DPRD Sumut. Menurut Baharudin, pemeriksaaan itu merupakan realisasi dari kesepakatan pihak Polda dan DPRD Sumut yang menyatakan kesediaan untuk memberikan keterangan agar permasalahan itu dapat dituntaskan. Hal.19 Dicari Interpol
Bali Post/dar
SUARGAN - Pura Dalem Suargan yang kini ada di areal yang dibebaskan investor. Akibatnya, masyarakat harus minta izin kepada investor bila masuk areal itu.
Jembrana
Bertindak Setengah Hati KINERJA perangkat hukum dalam menangani kasus korupsi di Kabupaten Jembrana dalam satu tahun ini dinilai setengah hati. Meski Kejari mampu menyeret dua tersangka ke meja hijau dalam kasus mebeler, tetapi dinilai masih tebang pilih. Masyarakat beranggapan mereka hanya korban dari sistem, sedangkan dalang yang mengatur tidak tersentuh. Jaringan Masyarakat Antikorupsi (Jamak) secara tegas menilai masih ada tebang pilih dalam penanganan kasus korupsi. Hanya orang-orang kecil yang disentuh, padahal mereka berdasarkan pada perintah atasan atau pengambil keputusan. Tetapi faktanya, mereka yang memiliki kekuasaan justru jarang tersentuh oleh aparat hukum. Contoh dalam pengadaan mebeler SMP/SMA dan mesin pengolah sampah. I Ketut Sujana dari Jamak menilai kasus-kasus korupsi di Jembrana seperti episentrum di mana melibatkan banyak orang tetapi titik pusatnya ada pada pengambil keputusan. Ironisnya mereka belum tersentuh. Sebab, masih banyak kasus dugaan korupsi yang berjalan mengambang. Seperti kasus dugaan mark up kapal Jimbarsegara hingga sekarang terseok-seok. Kejaksaan mengaku sudah melengkapi berkas, hanya kurang berkas penentuan kerugian negara oleh BPK. Tetapi setelah lebih dari setahun masuk penyidikan, kasus itu terkapar. Pasalnya BPK yang menjadi tumpuan Kejari Negara untuk menghitung ternyata angkat tangan. Bahkan, belum lama ini Bupati Jembrana I Gede Winasa mengatakan bahwa kasus ini sudah diSP3-kan karena tidak ada unsur merugikan negara. Padahal, kelanjutan kasus ini sangat ditunggu oleh masyarakat. Pun pemanfaatan kapal itu saat ini masih terseok-seok, berbanding terbalik dengan rencana awal. Kapal itu sebagian masih berada di Muara Perancak menunggu investor untuk disewa. Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Negara Andari Koestamastoeti, S.H., M.H. mengatakan sangat terbuka dengan masukan masyarakat. Pihaknya mengaku tidak ada kompromi terutama terkait kasus korupsi. Saat ini ada dua kasus korupsi yang menjadi konsentrasi kejaksaan, pertama kasus mebeler yang saat ini masih dalam proses persidangan. Kedua pengadaan JNet (jaringan internet) di Puskesmas Dangintukadaya. Terkait dengan anggapan bahwa hanya aparat kecil-kecil yang diseret, Andari beralasan bahwa itu masih bersifat sementara. Kalau dalam pemeriksaan di persidangan mengarahkan kepada atasan, kejaksaan tetap akan menindaklanjuti dengan pemeriksaan lanjutan. ‘’Kita tinggal tunggu nanti di persidangan gimana,’’ terangnya. Hal.19 Tunggakan Kejari