HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA
KAMIS PAING, 16 OKTOBER 2008
Bali Post Pengemban Pengamal Pancasila
20 HALAMAN NOMOR 62 TAHUN KE 61
SEJAK 1948
Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id HARGA LANGGANAN Rp. 60.000 ECERAN Rp 3.000
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418
Perkawinan Sesama Jenis di Tabanan
Bali Post/rtr
SECARA HINDU - Perkawinan sesama jenis berlangsung di Desa Pupuan Sawah, Tabanan, Rabu (15/10) kemarin. Pasangan ini adalah warga asing asal Belanda bernama Hendricus Johannes Deijkers dan Christianus Huijbregts. Perkawinan tersebut dilaksanakan sesuai tata cara Hindu. Barangkali ini merupakan kali pertama di Bali dilaksanakan kawin sesama jenis. Dalam prosesi pernikahan yang dihadiri puluhan warga, pemangku juga menuliskan simbol hurup di bagian lidah mereka dengan batang dupa yang ujungnya menyala. Pasangan yang kelihatan sangat bahagia ini juga menunjukkan sertifikat ‘’suddi wadani’’ yang dikeluarkan PHDI Kecamatan Selemadeg, Tabanan.
Saham Grup Bakrie Masih Dihentikan
FAKTA Peras Bupati, Kajari Dicopot
Jakarta (Bali Post) Bursa Efek Indonesia (BEI) masih menghentikan sementara (suspensi) perdagangan saham emiten Grup Bakrie. Karena sampai hari ini informasi atau penjelasan dari manajemen Bakrie belum memadai dan masih ada beberapa tambahan (aksi korporasi) yang harus diungkap ke publik.
Jakarta (Bali Post) Jaksa Agung Hendarman Supandji mencopot Kajari Tilamuta, Gorontalo, Ratmadi Saptondo, dari jabatannya. Tindakan ini dilakukan, menyusul beredarnya rekaman suara pemerasan terhadap staf pemkab setempat. ‘’SK pencopotannya sudah saya teken,’’ katanya, Rabu (15/10) kemarin. Selain dicopot dari posisinya itu, lanjutnya, jaksa nakal ini akan menjalani pemeriksaan internal. Perintah untuk melakukan pemeriksaan kepada yang bersangkutan, juga sudah dikeluarkan. Jajaran Inspektorat Bidang Pengawasan Kejaksaan Agung diminta segera menindaklanjutinya. Menurut Hendarman, sanksi yang diberikan kepada oknum jaksa itu dijatuhkan sesuai tingkat kesalahannya. Jika terbukti pelanggaran sangat berat, hukumannya adalah pemecatan sebagai jaksa sekaligus pegawai negeri sipil (PNS). Selain itu, juga dimungkinkan kasusnya dilanjutkan ke persidangan untuk ditindak secara pidana. Tetapi, semua itu tergantung dari alat bukti. Berdasarkan informasi yang dihimpun wartawan, rekaman percakapan melalui telepon seluler berdurasi sekitar 30 menit. Jaksa Ratmadi Saptondo diduga hendak memeras Bupati Boalemo, Gorontalo Iwan Bokings. Orang yang berbicara dengan Ratmadi itu diduga seorang staf Pemkab Boalemo tersebut. Dalam pembicaraan itu, Kajari Ratmadi meminta uang Rp 15 juta. (kmb3)
‘’Tim kami sudah mendapat hasil dari paparan publik. Tetapi, kami masih memerlukan data tambahan,’’ kata Direktur Utama BEI Erry Firmansyah, Rabu (15/ 10) kemarin. Erry mengatakan BEI sudah mengirimkan surat kepada manajemen Bakrie
KOTA
2
SEMANGAT otonomi daerah tampaknya masih membuat para bupati/wali kota tidak lagi ‘’peduli’’ dengan gubernur. Buktinya, ketika Gubernur Mangku Pastika mengundang Bupati dan Wali Kota se-Bali dalam rapat koordinasi (rakor) membahas sistem keamanan standar internasional, kemarin, ternyata sebagian besar mewakilkan. Ada apa ini?
GAYA HIDUP BATUK merupakan penyakit yang paling sering jadi keluhan banyak orang. Begitu seringnya gejala batuk ini hingga sering juga dianggap normal, terutama pada perokok. Namun, batuk jangan dianggap sepele jika sudah berlebihan dan mengganggu. Mengapa batuk bisa terjadi dan apa saja penyebabnya?
untuk memberikan penjelasan mengenai beberapa hal, yang belum diungkap ke publik. ‘’Masih kita suspend sampai informasinya cukup,’’ katanya. Dia menambahkan, jika manajemen emiten Grup Bakrie belum memberikan keterangan yang dibutuh-
kan, BEI kemungkinan akan lakukan pemanggilan kembali untuk meminta tambahan penjelasan yang dibutuhkan. Sementara itu, Direktur Pencatatan BEI Eddy Sugito berharap penjelasan grup Bakrie sudah bisa diterima sore ini (15/10). Sehingga BEI
bisa secepatnya melakukan proses untuk membuka kembali suspensi saham emiten grup Bakrie. Eddy menambahkan, pihak BEI ingin tahu penjualan saham-saham Bakrie itu seperti apa, lalu dananya (hasil penjualan) akan digunakan untuk apa. Kemudian setelah ada penjualan saham tersebut, bagaimana nasib saham yang dimiliki publik (existing shares). Hal.19 Perusahaan Publik
Bali Post/ant
EKONOMI NASIONAL - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memberikan pengarahan mengenai situasi perekonomian nasional di depan seluruh gubernur dan pimpinan Kadin dan Kadin daerah seluruh Indonesia, di Gedung Utama Sekretariat Negara, Rabu (15/10) kemarin.
Atasi Krisis, Presiden Keluarkan Dua Perpu Jakarta (Bali Post) Krisis 1998 tidak akan terulang di Indonesia. Demikian keyakinan Presiden yang disampaikan menyusul krisis global ini. Meski demikian, Presiden segera mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perpu). Pertama Perpu mengamandemen UU BI mengenai perluasan jenis aset bank yang dapat dijadikan agunan untuk memperoleh fasilitas pendanaan jangka panjang. Kedua, Perpu tentang LPS mengenai penambahan krite-
ria dengan mengubah nilai simpanan yang dijamin oleh LPS dari Rp 100 juta menjadi Rp 2 miliar. Penegasan tersebut dikemukakan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat pidato pengarahan dalam rapat paripurna kabinet membahas situasi perekonomian nasional di Gedung Utama Sekretariat Negara, Rabu (15/10) kemarin. Hadir dalam rapat itu Wakil Presiden Jusuf Kalla, para menteri Kabinet Indonesia Bersatu, Gubernur BI Boediono, Ketua Umum Kadin MS Hi-
dayat, Ketua Umum Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), pimpinan dunia usaha, para gubernur, dan pimpinan Kadin daerah. Kata Presiden, Indonesia tidak akan pernah bisa keluar dari krisis keuangan tanpa didukung perekonomian yang kuat di tiap daerah. Keberhasilan pemerintahan bisa tercapai jika ada keterpaduan dan sinergi antara pusat dan daerah dalam menangani masalah. Dalam hal ini, kepala daerah memegang peran penting guna menentukan keberhasilan
pemerintah menangani krisis keuangan. Kepada gubernur yang hadir, Presiden Yudhoyono menjelaskan keputusan dan kebijakan nasional yang bersifat strategis, selalu melibatkan anggota kabinet selaku pelaksana tugas pemerintahan bersifat sektoral dan gubernur sebagai pelaksana tugas pemerintahan bersifat regional. Keberhasilan sangat ditentukan oleh sinergi yang dilakukan secara sektoral maupun regional. Hal.19 Masa Sulit
18
Burhanuddin Terus Seret Aulia Pohan
Bali Post/ade
PEMBELAAN - Mantan Gubernur BI Burhanuddin Abdullah membacakan nota pembelaan saat sidang di Pengadilan Khusus Tipikor, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (15/10) kemarin.
Jakarta (Bali Post) Mantan Gubernur BI Burhanuddin Abdullah kembali menyeret Aulia Pohan dalam kasus aliran dana BI Rp 100 miliar. Besan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu ditudingnya sebagai inisiator pengambilan dana itu dari Yayasan Pengembangan Perbankan Indonesia (YPPI). Sedangkan dirinya hanya melanjutkan program estafet yang sudah ada. Pernyataan ini disampaikan terdakwa Burhanuddin dalam nota keberatan (pledoi) yang dibacakan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (15/10) kemarin. Pene-
gasan serupa juga dikatakan penasihat hukum Burhanuddin, M Assegaf, dalam pledoinya yang dibacakan setelah kliennya menyampaikan pembelaannya tersebut. Terdakwa Burhanuddin seperti berusaha mati-matian meyakinkan majelis hakim yang diketuai Gusrizal bahwa dirinya tidak bersalah. Maklum saja, tuntutan yang diberikan JPU Rudi Margono terhadapnya sangat serius. Mantan pucuk pimpinan bank sentral ini dituntut selama delapan tahun penjara serta denda Rp 500 juta. Hal.19 Dengar Pendapat
Saham Dunia Kembali Anjlok Singapura Harga saham di sejumlah negara kembali anjlok, Rabu (15/10) kemarin. Padahal Senin-Selasa sebelumnya harga saham mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Di Singapura, harga saham Rabu kemarin ditutup lebih rendah 3,24 persen setelah investor mengambil untung dan menanti petunjuk segar menyusul dua hari kenaikan, kata pialang. Harga saham Taiwan juga ditutup 0,86 persen lebih rendah menyusul kerugian overnight Wall Street dan tetap adanya keperihatinan mengenai penurunan ekonomi global di tengah gejolak keuangan yang meluas, kata pialang. Sementara indeks Dax 30 Frankfurt jatuh 0,23 persen menjadi 5.187,39 poin dalam pembukaan perdagangan pada Rabu setelah kebanyakan saham Asia mengalamai kejatuhan karena munculnya kembali keperihatinan tentang prospek ekonomi yang melemah. Indikator saham blue chip Jerman ditutup pada Selasa dengan kenaikan sebesar 2,70 persen menjadi 5.199,19. Demikian juga harga saham di Hongkong sesi pagi ditutup turun 2,9 persen,
karena kalangan investor mengunci keuntungan setelah dalam waktu singkat rebound di tengah krisis keuangan, kata kalangan dealer. Saham-saham London jatuh 0,19 persen menjadi 4.385,79 poin pada awal perdagangan Rabu kemarin, karena ketidakpastian atas perekonomian dunia, meski langkah-langkah besar dilakukan oleh AS dan pemerintah Eropa untuk memperbaiki kepercayaan terhadap sistem keuangan global. Di Kuala Lumpur, harga saham Malaysia ditutup 1,7 persen lebih rendah Rabu kemarin karena aksi ambil untung menyusul kenaikan selama dua hari, kata kalangan dealer. Mereka mengatakan perdagangan lesu di tengah melemahnya kinerja bursa utama Asia. ‘’Kejatuhan pasar lokal karena aksi ambil untung dan turunnya Wall Street semalam,’’ kata Stephen Soo, analis di brokerage lokal TA Securities. Indkes komposite Kuala Lumpur turun 16,18 poin untuk ditutup pada 949,88. Perputaran perdagangan mencapai 571,809 juta saham senilai 1 miliar ringgit (286 juta dolar), sedangkan kerugian yang lebih cepat memberi keuntungan 521 menjadi 133. Hal.19 Kekhawatiran Melambat
Tabanan
Dugaan Penyimpangan DAK Mulai Disidik Tabanan (Bali Post) Dugaan penyimpangan dana alokasi khusus (DAK) di Tabanan telah ditindaklanjuti penegak hukum. Kejaksaan Negeri (Kejari) Tabanan telah memanggil sejumlah saksi untuk dimintai keterangan. Informasi dari Kejaksaan Negeri Tabanan, beberapa saksi telah dipanggil terkait kasus yang kemungkinan akan mencederai sektor pendidikan tersebut. Namun, banyak guru yang kemungkinan jawabannya telah diatur untuk melindungi para pelaku. Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Tabanan Ni Putu Indriati, Rabu (15/10) kemarin enggan berkomentar. Sebelumnya Indriati pernah menyatakan penggunaan dana DAK dan BOS menjadi atensi serius kejaksaan. Tetapi, ia belum mau mengungkapkan sejauh mana penanganannya. ‘’Saya masih pendidikan di Jakarta, sehingga tidak enak memberikan penjelasan. Tunggulah nanti di Bali saya akan jelaskan tentang hal itu,’’ janjinya ketika dihubungi melalui telepon, Rabu sore kemarin. Sementara itu sejumlah guru dan insan pendidikan di Tabanan berharap agar Kejaksaan Negeri Tabanan segera mengusut pelaksanaan DAK dan BOS. Pasalnya di lapangan ada kasak-kusuk bahwa dana DAK tidak dikelola sepenuhnya oleh pihak sekolah melainkan ada oknum yang bermain. Pengurus dewan pendidikan yang turut melakukan monev DAK beberapa waktu lalu juga menyatakan tahun 2007 lalu banyak sekolah yang melaporkan DAK tidak diterima utuh oleh sekolah. Sebanyak 60 sekolah dasar (SD) mendapatkan dana DAK senilai Rp 250 juta. Bahkan ada satu sekolah dengan jujur mengakui hanya mengelola dana Rp 97 juta. Itu pun dibawakan pemborong. Hal.19 Kepala Sekolah