Bali Post - Selasa, 17 Februari 2009

Page 1

HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA

SELASA UMANIS, 17 FEBRUARI 2009

Bali Post Pengemban Pengamal Pancasila

20 HALAMAN NOMOR 181 TAHUN KE 61

SEJAK 1948

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id HARGA LANGGANAN Rp. 60.000 ECERAN Rp 3.000

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418

Pertamina Kirim Surat Protes

Komisi VII DPR Kecewa Jakarta (Bali Post) DPR khususnys Komisi VII kini ‘’berseteru’’ dengan Pertamina. Pemicunya adalah surat ‘’protes’’ dari Sekretaris Pertamina Toharso. Isinya kekecewaan pihak Pertamina atas pertanyaan Komisi tersebut dalam rapat dengar pendapat, 10 Februari 2009. Komisi VII DPR merasa keberatan dengan surat tersebut. Mereka menyatakan kecewa. Atas kekecewaan itu, Komisi VII pun menunda rapat lanjutan yang semestinya digelar Senin (16/2) kemarin. Selanjutnya, Komisi VII DPR melaku-

kan rapat internal guna membahas surat tersebut. Wakil Ketua Komisi VII DPR Sonny Keraf mengatakan, dirinya selaku ketua sidang pada rapat 10 Februari 2009 merasa tersinggung. ‘’Saya kecewa, surat ini merupakan bentuk intervensi,’’ ka-

tanya. Surat tertanggal 13 Februari 2009 yang ditandatangani Toharso dan ditujukan ke Ketua Komisi VII DPR tersebut mempersoalkan jalannya rapat tertanggal 10 Februari 2009. Dalam surat itu, Pertamina keberatan dengan jalannya ra-

pat yang menyimpang dari pokok bahasan awal yakni fungsi pengawasan, namun lebih mempersoalkan penunjukan direksi Pertamina dan bahkan kelayakan direksi. Pertamina pun minta anggota Komisi VII DPR melakukan rapat sesuai tata tertib yang berlaku. ‘’Kami kecewa dengan jalannya rapat yang tidak sesuai tata tertib yang berlaku. Rapat tersebut bukan dengar pendapat, namun seperti mengadili jajaran direksi baru,’’ tulis Toharso.

Dalam surat Pertamina dengan No.0131/N00000/ 2009-SO yang ditandatangani Sekretaris Perusahaan Toharso itu antara lain menyebutkan bahwa sesuai undangan rapat tersebut adalah ‘’Pelaksanaan Fungsi Pengawasan’’ dan atas hal ini Direksi Pertamina telah melakukan presentasi yang memaparkan hal-hal terkait dengan pokok pembahasan tersebut. Hal.19 Wakil Direktur

DPR Minta Klarifikasi KOMISI VII DPR akan meminta klarifikasi atas surat PT Pertamina (Persero) dalam rapat dengar pendapat yang dijadwalkan pekan ini. Sonny Keraf usai rapat internal komisi yang membahas surat Pertamina tersebut mengatakan, dalam rapat itu, selain direksi Pertamina, pihaknya juga akan mengundang Meneg BUMN Sofyan Djalil, Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro, dan dewan komisaris Pertamina. Katanya, surat Pertamina itu telah melecehkan DPR. Sebab, kedudukan DPR sederajat dengan lembaga kepresidenan, sehingga tidak selayaknya Pertamina mengirim surat tersebut. Hal.19 Dengar Pendapat

SOLUSI Kapolri Jamin Keamanan Hillary

KOTA

3

KOMANG Arisandi alias Caluk (24) dan Mardiana alias Ana (30) bisa dibilang maling kelas kakap. Bayangkan saja, puluhan motor berbagai jenis dan satu unit mobil berhasil diembat tanpa pernah terendus polisi sebelumnya. Terus, bagaimana nasib pasangan kumpul kebo tersebut saat ini?

GAYA HIDUP

Bali Post/ant

RAPAT DITUNDA - Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan menyimak komentar anggota Dewan saat rapat dengan Komisi VII di gedung DPR/MPR, Jakarta, Senin (16/2) kemarin. Rapat dengar pendapat tersebut akhirnya ditunda karena Komisi VII DPR merasa keberatan dengan surat Sekretaris Perusahaan PT Pertamina (Persero) yang berisi kekecewaan atas pertanyaan Komisi itu dalam rapat dengar pendapat pada 10 Februari 2009.

18

RUTINITAS keseharian terkadang membawa orang pada titik puncak kejenuhan. Hidup jadi monoton yang berpengaruh pada mood yang buruk dan menurunnya kreativitas. Hal ini akan menjadi bencana jika orang selalu terbawa oleh mood diri. Sebaiknya tidak dibiarkan berlarut-larut agar hidup kembali bergairah. Lalu, bagaimana caranya meningkatkan mood?

Kepala Pecah, Kedua Bola Mata Hilang

Bali Post/ist

A.A. Prabangsa (alm)

Amlapura (Bali Post) Nasib naas menimpa A.A. Prabangsa (41) yang hilang sejak Rabu (11/2). Mayatnya ditemukan mengapung di Selat Lombok, Senin (16/2) kemarin. Kondisinya sangat mengenaskan dengan luka di kepala, patah tulang lengan dan kedua bola mata hilang. Mayatnya ditemukan sekitar satu mil timur laut pantai Padangbai pada pukul 09.00 wita. Dugaan sementara, ayah dua anak itu dibunuh dengan

cara kepalanya dikepruk, lalu mayatnya dibuang ke laut. Jenazah A.A. Prabangsa langsung diotopsi sore kemarin di RS Sanglah. Otopsi dilaksanakan dari pukul 17.3019.00 wita. Dari hasil otopsi diketahui penyebab kematian karena luka pada kepala. ‘’Ditemukan kekerasan tumpul pada tubuh korban sehingga mengakibatkan luka terbuka pada kepala, memar pada wajah, patah tulang tangan kanan dan kepala,’’ ujar Koor-

dinator Pelayanan Instalasi Forensik RS Sanglah, dr. Dudut Rustyadi, Sp.F. Kata Dudut, kondisi jenazah sudah membusuk, dan saat tenggelam di laut, korban masih bernapas. Ini dapat dilihat dari benda asing laut yang masuk ke paru-parunya. Mengenai jeratan pada leher, menurut Dudut, tidak ditemukan. Lidah yang terjulur dikarenakan proses kematian. Hal.19 Daun Telinga

Pejabat Depkes Jadi Tersangka Diusut, Dugaan Keterlibatan Menkes Jakarta (Bali Post) KPK menetapkan pejabat Depkes sebagai tersangka kasus dugaan korupsi yang merugikan negara hingga Rp 71 miliar. Ia adalah Mardiono, Karo Perencanaan sekaligus pimpro dari proyek pengadaan alat-alat kesehatan yang berlangsung pada 2007. Demikian dikatakan Kepala Humas KPK Johan Budi SP, Senin (16/2) kemarin. Dijelaskannya, modus dari tindak pidana ini adalah

Saya tersinggung atas pernyataan anggota Komisi VII DPR yang menyamakan direksi Pertamina dengan petugas satuan pengamanan (satpam). Surat keberatan yang ditandatangani Sekretaris Perusahaan Pertamina Toharso itu merupakan sikap resmi Pertamina atas rekomendasi bidang hukum.

Sonny Keraf:

Lima Hari Menghilang, Ditemukan Tewas

Jakarta (Bali Post) Kepolri Jenderal Pol. Bambang Hendarso Danuri menjamin Polri mampu memberikan pengamanan terbaik terhadap Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton selama berada di Indonesia. Pengamanan Hillary yang akan berada di Indonesia pada 18-19 Februari 2009 akan dilakukan sesuai dengan prosedur tetap (protap) yang ada. Kapolri menegaskan bahwa seluruh personel yang dikerahkan berasal dari Indonesia. ‘’Selama dua hari kunjungan kerjanya, istri mantan Presiden AS Bill Clinton ini dijadwalkan akan bertemu Presiden Yudhoyono dan bertandang ke Kantor Deplu menemui Menteri Luar Negeri Hassan Wirajuda,’’ katanya, Senin (16/2) kemarin. Sebelumnya, Duta Besar AS Cameron Hume mengatakan, Menlu AS akan datang pada 18-19 Februari 2009 untuk membicarakan kerja sama di berbagai bidang seperti pendidikan, keamanan regional, lingkungan hidup, perdagangan, dan kesehatan. (kmb4)

Karen Agustiawan:

dengan melakukan penggelembungan harga (mark up). Nilai dari kerugian negara Rp 71 miliar itu merupakan dugaan kasar. Pasalnya, alat-alat kesehatan bagi puskesmas di daerah-daerah tertinggal itu harganya tidak sesuai dengan anggaran yang telah dikeluarkan yakni Rp 190,5 miliar. Atas perbuatannya ini, tersangka Mardiono dijerat melanggar UU Antikorupsi. Kemungkinan jumlah ter-

sangka bisa bertambah lagi. Soalnya, KPK tak hanya mengusut dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan pada 2007, juga untuk kasus serupa yang proyeknya dilakukan pada 2005. Sementara itu, Wakil Ketua KPK Bidang Penindakan Bibit Samad Riyanto menduga adanya peran Menkes dalam kasus tersebut. Alasannya, untuk tiap proyek yang berlangsung di instansinya itu pastilah diket-

ahuinya. Tiap pengadaan proyek, pasti menteri mengetahuinya. ‘’Kami akan memintai keterangan saksi untuk mengetahui apakah keterlibatannya sampai di sana (menteri),’’ kata Bibit. Pernyataan purnawirawan Polri berbintang dua ini pun dibuktikan. Untuk pengembangan dan mencari indikasi keterlibatan Menkes, empat pegawai Depkes diperiksa. Hal.19 Tahap Penyidikan

Surat Pertamina itu telah melecehkan DPR. Kedudukan DPR sederajat dengan lembaga kepresidenan, sehingga tidak selayaknya Pertamina mengirim surat tersebut. Oleh karena itu, Komisi VII DPR akan meminta klarifikasi atas surat PT Pertamina (Persero) dalam rapat dengar pendapat yang dijadwalkan pekan ini.

Grandfinal LPBP IV/2008

Blasman dan Smarak Pamer Kekuatan Denpasar (Bali Post) Kesebelasan SMAN 1 Blahbatuh (Blasman) dan SMAN 1 Gerokgak (Smarak) memamerkan kekuatannya pada hari kedua Grandfinal Liga Pelajar Bali Post (LPBP) IV/2008 di Stadion Ngurah Rai, Denpasar, Senin (16/ 2) kemarin. Blasman menggunduli SMAN 1 Semarapura (Ekasma) 5-0 (4-0), sedangkan Smarak menaklukkan SMAN 2 Tabanan (Bisma) 2-0 (0-0). Hasil ini membawa Blasman dan Smarak memimpin klasemen sementara Grup A dan B. Partai Blasman melawan Ekasma berlangsung tidak seimbang. Anak-anak Blahbatuh terlalu dominan. Pertarungan yang dipimpin Komang Merta baru bergulir semenit, gocekan kapten tim Putu Pranata sudah menjebol gawang Ekasma yang dikawal Cok. Made Dwija. Selang empat menit giliran sundulan Eka Ariarta memperdaya Made Dwija. Gol Blasman berikutnya hasil bidikan Eka Ariarta pada menit ke-67, tendangan keras Swimbawa menit ke-16 dan bunuh diri kapten Ekasma, Imam Hidayat, menit ke-30. Kendati menang besar, pelatih Blasman IGNA ‘’Delly’’ Gunawan tetap kurang puas. Hal.19 Masih Panjang

Jadwal Hari Ini SAMN 1 Bangli Vs SMA Dwijendra Pukul 16.00

Sukseskan Panca Bali Krama dan Pemilu 2009

Jadwal Pemungutan Suara Sebaiknya Direvisi PUNCAK Karya Agung Panca Bali Krama dan Batara Turun Kabeh di Pura Besakih yang digelar 9 April 2009 mendatang bertepatan dengan jadwal pemungutan suara Pemilu 2009. Saat itu, umat Hindu se-Bali dipastikan berbondongbondong tangkil ke pura terbesar di Bali untuk ngaturang sembah. Mengingat waktu pelaksanaan kedua kegiatan penting itu berbarengan, konsentrasi masyarakat Bali yang notabene mayoritas pemeluk Hindu akan terpecah-belah antara kewajiban menunaikan dharma agama dan dharma negara. Kekhawatiran pun mencuat, jumlah golput di Bali akan membengkak. Agar penyeleng-

garaan upacara Panca Bali Krama, Batara Turun Kabeh dan pemilu berjalan sukses, ada usulan jadwal pemungutan suara khusus untuk Provinsi Bali direvisi. Dimajukan sehari atau dimundurkan sehari dari jadwal semula. Ditemui saat persiapan cetak ulang buku sejarah Panca Bali Krama I, Senin (16/2) kemarin, Ketua DPD PDI-P Bali A.A. Ngurah Oka Ratmadi, S.H. mengatakan sering mendapat aspirasi dari masyarakat agar jadwal pemungutan suara khusus untuk Provinsi Bali dimajukan atau dimundurkan sehari. Hal.19 Dimundurkan Sehari

Bali Post/eka

CUKUR - Pemain SMAN 1 Blahbatuh (biru) berebut bola dengan pemain SMAN 1 Semarapura. Blahbatuh berhasil mencukur Semarapura 5-0 pada LPBP, Senin (16/2) kemarin.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.