Edisi 15 Oktober 2010 | Balipost.com

Page 1

Bali Post

TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA HARGA LANGGANAN Rp. 60.000 ECERAN Rp 3.000

JUMAT UMANIS, 15 OKTOBER 2010

Pengemban Pengamal Pancasila

20 HALAMAN NOMOR 59 TAHUN KE 63 Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418

Kecelakaan Truk Tewaskan Enam Warga

Sopir Tewas, Awalnya Tabrak Tiga Sepeda Motor Denpasar (Bali Post) Asumsi awal bahwa kecelakaan maut di Jalan Raya Uluwatu yang menewaskan enam orang diakibatkan rem blong, akhirnya terbantahkan. Dari hasil penyelidikan dan pemeriksaan tim lab forensik yang menggandeng teknisi ATPM Nissan, sama sekali tidak menemukan indikasi rem blong. Dari tiga sistem rem dump truck tersebut, semuanya berfungsi secara baik. Kasat Lantas Poltabes Denpasar AKP Bima Arya Viyasa, Kamis (14/10) kemarin, tidak menampik penyebab kecela-

kaan itu karena human error. Analisisnya, sopir truk Ali Mastur (tewas - red) panik saat menabrak tiga sepeda motor yang ada di depannya. Karena posisi jalan turun membuat sopir hilang kendali. ‘’Sopir malah membanting stir ke kanan dan akhirnya terjadilah kejadian yang begitu dahsyat,’’ kata AKP Bima Arya Viasa. Dari hasil pemeriksaan tim penyidik, dugaan human error dikuatkan dengan adanya penemuan sandal jepit di pedal gas truk pengangkut batu kapur tersebut. Bahkan, posisi sandal itu tertekan gas yang menimbul-

kan truk bergerak kencang. Hal itu juga bisa dilihat dari hasil olah TKP di lokasi kejadian. ‘’Jika dipadukan, kemungkinan penyebab insiden tersebut karena kesalahan sopir,’’ jelasnya. Setelah menabrak tiga pengendara sepeda motor, truk dari perusahaan PT Harapan Baru Group menabrak warung dan sejumlah ruko serta motor dan mobil yang berada di sebelah timur jalan. Truk DK 8949 BY bermuatan sarat batu kapur tersebut berhenti setelah menabrak tiang listrik. Hal. 19 Sandal Jepit

Bali Post/jay

MABES POLRI - Sejumlah teknisi ATPM Nissan dan petugas Lab Forensik Mabes Polri Cabang Denpasar melakukan pemeriksaan terhadap truk yang menewaskan enam warga, Rabu lalu.

Tes Timur Pradopo

Panas, Sidang Komisi III Jakarta (Bali Post) Suasana tes kelayakan dan kepatutan terhadap calon Kapolri Timur Pradopo berlangsung panas. Memanasnya sidang itu justru menjelang berakhirnya sidang, Kamis (14/10) malam kemarin. Hal ini dipicu protes keras Fraksi PDI-P terkait persyaratan Timur sebagai calon Kapolri.

Bali Post/afp

KOTA

2

POSISI strategis Bali yang jadi incaran investor asing maupun lokal menyimpan potensi gratifikasi yang sangat tinggi. Terkait hal itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendorong Pemprov Bali untuk membentuk Tim Pengendali Gratifikasi. Nantinya, tim ini bertugas memantau dan membantu KPK menangani kasus-kasus gratifikasi yang dilaporkan ke lembaga tersebut. Bagaimana kalau tak terpantau?

KABUPATEN

4

SEKITAR 80 ekor ayam jago positif flu burung lolos diselundupkan ke Bali lewat Pelabuhan Gilimanuk. Berkat kesigapan petugas Karantina Pertanian Terpadu Wilayah Kerja (KPT Wilker) Gilimanuk, truk yang bermuatan ayam jago itu berhasil dijegal Selasa (12/10) lalu.

OLAHRAGA

9

RIAK-RIAK perpecahan sepertinya mulai muncul di Manchester United. Sang penggedor jala lawan Wayne Rooney mengeluarkan pernyataan mengejutkan, yang bertolak belakang dengan pernyataan sang manajer Sir Alex Ferguson. Ferguson sempat memberikan alasan kenapa Rooney tidak dibawa ke Valencia dalam ajang Liga Champions. Menurut Fergie, pemainnya menderita cedera engkel ringan dan harus beristirahat setidaknya dua atau tiga pekan. Hal itu dibantah oleh Rooney dengan mengatakan dirinya tidak pernah menderita cedera selama musim 20102011, apalagi cedera engkel.

KORBAN BANJIR - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengunjungi lokasi banjir bandang Wasior. Presiden bersama Ibu Ani Yudhoyono juga mengunjungi korban banjir yang dirawat di RSUD Manokwari, Papua Barat, Kamis (14/10) kemarin.

Pembakar Rangkaian Gerbong KA

Satu Ditangkap, Dua Buron Lebak (Bali Post) Kapolda Banten Brigjen Pol. Agus Kusnadi mengatakan gerbong kereta api (KA) yang tengah parkir di Stasiun Rangkasbitung, Senin (11/10) dini hari lalu, sengaja dibakar karena ditemukan tiga titik api di gerbong itu. ‘’Kami sebelum-

nya sudah menduga kebakaran rangkaian gerbong kereta api memang disengaja,’’ katanya, Kamis (14/10) kemarin. Agus mengatakan berdasarkan hasil laporan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia dite-

mukan tiga titik sumber api. Menurutnya, ketiga titik api itu berada di jalur 3, 4, 6, dan ditemukan arang serta bahan bakar bensin, sedangkan di jalur 5 tidak ditemukan titik api. Hal. 19 Saksi Kunci

Polisi Gagalkan Perdagangan Fosil

600 Potong Siap Dibawa ke Bali

Bali Post/son

MANUSIA PURBA - Petugas dari Balai Pelestarian Situs Manusia Purba Sangiran sedang mengidentifikasi jenis fosil yang diduga rahang buaya purba yang ditaksir seharga Rp 1 miliar.

Jakarta (Bali Post) Perdagangan ilegal fosil yang diambil dari Situs Manusia Purba Sangiran, Jateng berhasil digagalkan jajaran Polres Ngawi, Rabu (13/10) malam. ‘’Satu truk berisi 600 potong fosil hewan purba yang siap dikirim ke Bali berhasil digagalkan,’’ kata Dirjen Sejarah dan Purbakala (Sepur) Kemenbudpar Aurora Tambunan, Kamis (14/10) kemarin. Dalam penangkapan terbesar sepanjang sejarah purbakala ini, kata Aurora, polisi berhasil mengamankan enam orang tersangka, dua di antaranya berdomisili di Bali yaitu Dennis Bradly (WNA) sebagai pembeli dan Philip Robinson (warga NTT). Hal. 19 Perdagangan Internasional

Akademisi Dukung Pertahankan Perda RTRW Unud Bentuk Tim Pengkaji Dulu ketika ditengarai ada ‘’penyimpangan’’ dalam pembahasan Ranperda RTRW, akademisi Unud bersama Aptisi Bali yang paling gencar mengkritisi. Bahkan, untuk kepentingan tersebut, mereka secara mandiri membentuk tim untuk itu. Kini, ketika Perda RTRW mendapat penolakan, mereka secara satya wecana juga menyuarakan dukungan agar Perda RTRW tetap dipertahankan.

SETELAH mendapat dukungan penuh dari Majelis Utama Desa Pakraman (MUDP) Bali, Kamis (14/10) kemarin giliran akademisi Bali yang tergabung dalam Forum Rektor Bali, Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Bali dan Forum Guru Besar Bali melontarkan dukungan agar Perda RTRW tetap dipertahankan. Bahkan, Universitas Udayana secara kelembagaan bersama komponen masyarakat Bali sudah berancang-ancang membentuk tim untuk melakukan kajian dari aspek hukum, lingkungan, sosial-budaya, keagamaan dan se-

bagainya untuk memberikan masukan kepada Pemprov Bali guna mempertahankan Perda RTRW Bali tersebut. Kesiapan kalangan akademisi Bali mem-back up perjuangan Pemprov Bali menghadapi gugatan masyarakat Pecatu dilontarkan Ketua Forum Rektor Bali Prof. Dr. I Made Bakta, Ketua Aptisi Bali Prof. Dr. I Gde Sri Darma dan Ketua Forum Guru Besar Bali Prof. Dr. I Wayan Wita saat menggelar jumpa pers di Rumah Jabatan Rektor Unud, Kamis kemarin. Hal. 19 Produk Hukum

Bali Post/edi

RTRW - Rektor Unud Prof. Bakta (kanan) didampingi Prof. Sri Darma dan Prof. Wayan Wita saat menjelaskan sikap akademisi soal RTRW Bali.

Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDI-P Gayus Lumbuun melakukan interupsi mengenai status Timur. ‘’Saya ingin memberikan dua catatan tentang proses pencalonan Timur Pradopo. Pertama karena pimpinan DPR mengundang calon Kapolri dalam rapat tertutup. Lalu berdasarkan pasal 11 ayat 2 UU Polri, Presiden harus mengajukan calon Kapolri dengan alasannya, tetapi ini tidak dilakukan,’’ ujar Gayus dengan lantang. Namun, usulan Gayus tersebut dinilai sejumlah fraksi tidak terlalu penting untuk dibahas dan rapat pun kemudian dilanjutkan dengan agenda pandangan dari fraksi-fraksi. Namun hingga pukul 24.00 wita belum ada kesimpulan dari pandangan fraksi-fraksi. Dalam pemaparannya, Timur berjanji tidak akan ikut campur dalam kasus yang sedang ditangani oleh anak buahnya. ‘’Saya berjanji tidak akan mengintervensi kasus yang sedang ditangani oleh anak buah saya, tidak akan mengintervensi kasus yang sedang diproses,’’ katanya. Ia menambahkan, bila ada laporan dari masyarakat bahwa kasus yang ditangani tersebut tidak sesuai dengan prosedur dan mekanisme yang ada, akan menindaklanjutinya dengan melihat dan mencari informasi lebih jauh. ‘’Bila ada laporan masyarakat bahwa kasus yang ditangani tidak sesuai, tentu kita ingatkan penyidik kita,’’ kata Timur. Bali Post/afp Hal. 19 Sifatnya Pribadi Timur Pradopo


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.