HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA
JUMAT PAING, 16 OKTOBER 2009
Bali Post Pengemban Pengamal Pancasila
Denpasar (Bali Post) Bali kini terancam krisis air bersih. Tanda-tanda ke arah itu sudah mulai terasa. Sejumlah hotel di Nusa Dua, Kuta dan Seminyak dalam sepekan terakhir mengeluhkan turunnya pasokan air. Tendon air yang selama ini terisi 3 meter kini tinggal 90 cm.
KETUA Dewan Pertimbangan Pusat (Deperpu) PDI Perjuangan Taufiq Kiemas memastikan tidak ada dualisme di tubuh PDI-P menyangkut keinginan PDI-P menjadi bagian dari pemerintahan. Kepastian PDI-P untuk masuk ataupun berada di luar pemerintahan sangat BP/dok tergantung sepenuhTaufiq Kiemas nya melalui keputusan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. ‘’Jalan tengah dari Mbak Mega begini, enggak mungkinlah dualisme PDI-P. Garis lurus PDI-P kita boleh ada dinamika, tetapi kalau ada keputusan A ya... kita A,’’ kata Taufiq Kiemas di Gedung MPR/DPR, Jakarta, Kamis (15/10) kemarin. Meski dirinya mengaku memiliki keinginan berbeda dengan Megawati, namun keputusan sepenuhnya berada di tangan Megawati. Sebenarnya, banyak kader PDI-P yang mampu menjadi menteri. Namun, PDI-P tak akan menawarkan kepada pemenang pemilu. Tetapi PDI-P akan memberikan kadernya jika ada permintaan dan penawaran dari pemenang pemilu. Kemudian, ada persetujuan dari ketua umum. Menjawab pertanyaan wartawan yang bernada bercanda, ia menjamin, perbedaan sikap dan pandangan politik antara dirinya dan Megawati yang juga istrinya itu tidak akan merusak keharmonisan rumah tangganya yang sudah dibina selama 40 tahun. ‘’Masak sih kita sudah kawin selama 40 tahun kayak gitu mau pisah. Masak gara-gara urusan politik kita pisah, kan gawat juga, bener enggak,’’ guyonnya. Bersama Megawati, ia mengaku tetap bersama-sama berjuang baik di PDI Perjuangan maupun berjuang dalam membangun rumah tangga. Sebelumnya, Presiden terpilih Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan dirinya hanya akan merespons parpol yang memiliki kursi di DPR untuk bersama-sama di pemerintahan. Dalam keterangan persnya Rabu (14/10) malam, SBY menegaskan, dari lima parpol pendukung koalisi, terdapat satu parpol susulan yaitu Partai Golkar yang akan menjadi bagian koalisi di pemerintahan setelah Munas Golkar lalu. Hal.19 Koalisi Bertambah
”SIMPATI ANDA’’ GEMPA SUMBAR
Bimbing Wibowo, Chief Engineering Melia Bali Villa and Spa Resort, Nusa Dua, mengungkapkan gejala kurangnya pasokan air ini sudah dirasakan sejak Jumat (9/10) lalu. Kejadian tersebut tak hanya di hotel tempatnya bekerja, tetapi juga di hotel-hotel lainnya di
Dakwaan Hanya Cari Sensasi Jakarta (Bali Post) Mantan Ketua KPK Antasari Azhar tidak bisa menyembunyikan ‘’kemarahannya’’ atas dakwaan JPU yang disampaikan minggu lalu. Antasari menilai dakwaan JPU hanya untuk mengundang sensasi dan mengarang cerita seksual yang hebat. Ia juga menilai kasusnya ini merupakan upaya tersetruktur untuk membunuh karakter dirinya dan KPK. Demikian isi pembelaan setebal 26 halaman yang disampaikan sendiri oleh Antasari dalam lanjutan sidang perkara kasus pembunuhan Nasrudin, di PN Jakarta Selatan, Kamis (15/10) kemarin. Di hadapan majelis hakim yang diketuai Herry Suwantoro ini, terdakwa Antasari meragukan profesionalis-
me tim JPU yang dikoordinatori Cyrus Sinaga. Antasari langsung menuding dakwaan jaksa tidak jelas, tidak cermat dan tidak lengkap. Maksud dari semua itu, ia dijelaskan satu per satu. Selanjutnya, ia juga keberatan dengan dakwaan tersebut. Alasannya, dirinya merasa kasus yang menimpa dirinya karena sebagai Ketua KPK. Selain itu, Antasari juga menilai dakwaan JPU yang telah dibacakan jaksa sebagai upaya pembunuhan karakter dirinya dan lembaga KPK. Apalagi dengan katakata vulgar dalam surat dakwaan. Seharusnya uraian dakwaan mencakup semua unsur UU. ‘’Surat dakwaan itu sengaja disusun JPU hanya untuk mengundang sensasi publik dan cerita seksual yang hebat,’’ kata Antasari. Hal.19 Rani Juliani
Ketiduran, Jaksa Ditegur TIDAK hanya terdakwa Antasari yang menyampaikan eksepsi, tim penasihat hukumnya pun membacakan pembelaan yang dibuatnya terpisah. Nota keberatan setebal 100 halaman itu dibacakan secara bergantian oleh para pembela Antasari.
2
5
18
Langkah Efisiensi Sebenarnya, Bali terancam krisis air telah diwacanakan sejak lama dan oleh banyak pihak pula. Na-
Antasari Balik Serang JPU
MULAI ‘’dilupakannya’’ pemasangan penjor di beberapa kawasan turis menandakan para pelaku pariwisata tak sadar dan sensitif terhadap keunikan maupun kelebihan Bali. Hal ini juga menunjukkan para pengusaha hanya mengeruk dolar, tetapi menyengsarakan masyarakat di mana dia berusaha. Terus, apalagi dikatakan Nyoman Gunarsa?
TAS kulit selalu elegan dan menyempurnakan penampilan seseorang, terutama wanita. Dengan keceriaan warna yang ada, saat ini tas kulit menjadi trend dan pilihan terbaik bagi wanita aktif yang juga mengedepankan penampilan fashionable. Namun, benarkah merawat tas kulit cukup rumit dan sulit? Apa saja tahapan cara merawat tas kulit agar tetap indah, bersih dan siap dipakai kapan saja?
dat-sendat. Bahkan, sudah mulai mengganggu aktivitas di hotel seperti di kolam renang.
kawasan tersebut, belum ada terpasang imbauan kepada tamu hotel untuk melakukan efisiensi air. Sangat berbeda dengan hotel-hotel di luar negeri yang memasang imbauan di kamar mandi atau tempat lainnya agar tamutamu hotel menggunakan air secara efisien. Di kawasan BTDC, air sepenuhnya dipasok oleh PDAM yang didatangkan dari Badung Utara dan Tabanan. Dengan kebijakan ini, air yang dulu digunakan un-
tuk sektor pertanian pun telah dibagi. Akibatnya pasokan air untuk sektor pertanian berkurang. Akhirnya, petani mengeluhkan kesulitas air, dan itu telah berlangsung bertahun-tahun. Di kawasan ini terdapat sekitar 15 hotel yang terdiri atas 12 hotel bintang lima dan sisanya boutique hotels, apartemen dan lapangan golf. Saat ini sekitar 5.000 kamar (rooms) yang tersedia. Hal.19 Kebutuhan Air
Bali Post/eka
Rp 1.600.000 Rp 45.000 Rp 1.645.000 Rp 79.422.900 Rp 81.067.900
KAWASAN permukiman di Klungkung dalam beberapa bulan terakhir ini diserbu gudang barang rongsongkan. Di seputaran Jalan Protokol Ngurah Rai, misalnya, sedikitnya lima gudang rongsokan berjejer dalam radius satu kilometer. Warga yang bermukim di sekitarnya pun terus mengeluh dan protes.
Nusa Dua. Bahkan di kalangaan sesama chief engineering di kawasan Kuta juga mengeluhkan hal yang sama. Krisis air tak hanya melanda kawasan Nusa Dua. Chief Engenering Sofitel Seminyak Esti Haryono mengakui sejak sepekan ini pasokan air ke hotelnya tersen-
mun, tak banyak yang melakukan upaya-upaya untuk menjaga sumber air agar tetap memberi manfaat kepada bumi dan umat manusia. Mereka juga tak melakukan langkah-langkah untuk mengefisienkan pemanfaatan air, utamanya di hotelhotel dan fasilitas pariwisata lainnya. BTDC, salah satu ikon kawasan pariwisata di Bali, rupanya juga tak melakukan hal tersebut. Dari pengamatan Bali Post di beberapa hotel di
PANTAI SANUR - Ribuan orang memadati pantai Sanur pada Umanis Galungan, Kamis (15/10) kemarin. Selain pantai Sanur dan Kuta, warga juga memadati berbagai objek wisata lainnya di Badung.
SUMBANGAN MASUK
GAYA HIDUP
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418
UMANIS GALUNGAN DI SANUR
ATAS permintaan para pembaca dan atas kepedulian krama Bali pada saudara-saudara kita yang menjadi korban gempa di Padang, Bali Post menerima sumbangan ”Simpati Anda untuk Gempa Padang’’. Sumbangan dapat dibawa langsung ke Sekretariat Bali Post, Jalan Kepundung 67 A Denpasar atau dikirim ke BCA Cabang Denpasar dengan nomor rekening 040-3555000. Blangko setoran mohon dikirim ke sekretariat redaksi dengan nomor faximile (0361) 227418. Terima kasih atas sumbangsih Anda, semoga Ida Sang Hyang Widhi Wasa/TuhanYang Maha Esa selalu melindungi kita bersama.
KABUPATEN
Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id HARGA LANGGANAN Rp. 60.000 ECERAN Rp 3.000
Hotel di Kuta dan Nusa Dua Krisis Air
Kiemas Akui Ada Perbedaan dengan Mega
KOTA
NOMOR 59 TAHUN KE 62
BTDC Belum Lakukan Efisiensi Air
SASARAN
Santa-Fe Bar & Restaurant, Seminyak-Legian Putu gede Aryasa, Mengwi Jumlah yang diterima hari Ini Jumlah muat sebelumnya Jumlah seluruhnya
20 HALAMAN SEJAK 1948
Antasari Azhar
Lebih dari satu jam ekskepsi itu dibacakan. Di tengah-tengah pembacaan eksepsi ini, hakim ketua Herry Suwantoro sempat mengetokkan palunya secara tiba-tiba. Saat itu, nota pembelaaan dibacakan M. Assegaf. ‘’Jaksa tidur ya?’’ kata Ketua PN Jakarta Selatan ini. Jajaran jaksa yang ditanya hakim ketua tidak menjawab dan hanya bisa bersikap diam. Tetapi beberapa dari mereka mengusap-usap matanya. Setelah menegur JPU, majelis mempersilakan Assegaf melanjutkan pembacaan eksepsinya. Dalam eksepsinya yang diberi judul ‘’Dongeng Berujung di Pengadilan’’ itu, tim pengacara Antasari menilai kasus yang dituduhkan kepada kliennya itu sarat dengan rekayasa. Hal ini bertujuan untuk menjatuhkan Antasari yang saat itu masih menjabat Ketua KPK. Hal.19 Bali Post/ade Dongeng Porno
Sudah Nyaman Mengendarai Motor Kembali SEJAK enam bulan terakhir ini Nyonya Desak Made Putri mengaku sudah tak merasa nyaman lagi bila mengendarai sepeda motor. Apakah karena ruas-ruas jalan di Bali yang kini sudah semakin padat? Bukan! Karena kaki dan jemari tangan ibu rumah tangga dengan dua anak ini sering mengalami kesemutan. Namun, “Kesemutan itu sangat sering munculnya di pagi hari,” ujar wanita 44 tahun ini, saat ditemui pekan kedua Juni 2009 yang lalu. Walaupun demikian, ia tak serta-merta menanganinya dengan berobat ke dokter atau minum obat. “Ya, diurut-urut sendiri saja,” ungkapnya seraya
tersenyum. Sekitar dua bulan motor dengan nyaman kembasebelumnya, ada temannya li,” jawabnya. yang menganjurkan penduduk Barangkali, yang Desa Bitra, Kecamembuat kaki dan matan Gianyar, jemari tangan NyonKabupaten Gianya Desak Made Puyar, Provinsi Bali, tri sering mengalaini untuk mengonmi kesemutan adsumsi Zena-600. alah penyakit remaMaka, sejak saat tik. Umumnya reitu, ia pun rutin matik menyerang meminum sari bupersendian, tapi buk kacang hijau ada kalanya juga yang sudah dicammenyerang struktur pur dengan bubuk penunjang tubuh kedelai tersebut Desak Made Putri sekitar sendi, seperwalaupun hanya ti otot dan tulang. satu kali sehari. Hasilnya? Keluhan yang dirasakan ad“Sekarang kesemutannya alah nyeri dan kaku, lalu tersudah berkurang sehingga jadi pembengkakan, baik pada saya sudah bisa mengendarai sendi maupun jaringan penun-
jang. Rematik kadang juga menyerang bagian tubuh lainnya, termasuk organ dalam. Itu sebabnya banyak penderita yang mengeluh ia juga dijangkiti penyakit lain. Rematik memiliki banyak tipe dan semuanya memiliki risiko. Tipe osteoartritis dapat menyerang sendi-sendi yang mendukung beban berat badan seperti sendi lutut, panggul, tulang belakang, punggung, dan leher. Meski yang banyak terserang rematik adalah wanita di atas 50 tahun dan orang gemuk, lelaki berbadan normal pun tak sepenuhnya terhindar dari penyakit ini. Hal. 19 Untuk Informasi
Dua Pimpinan KPK Akui Tak Kenal Ary Jakarta (Bali Post) Mabes Polri kembali memanggil dua pimpinan KPK Haryono Umar dan M. Jasin. Mereka pun memenuhi panggilan Bareskrim Polri tersebut. Keduanya diperiksa dalam kapasitas sebagai saksi dalam kasus yang menimpa koleganya sesama pimpinan KPK yakni Bibit Samad Riyanto dan Chandra M. Hamzah. Haryono dan Jasin tiba bersamaan di Mabes Polri, Kamis (15/10) kemarin. Keduanya didampingi sejumlah staf dari Biro Hukum KPK. Sebelum masuk ke ruang pemeriksaan, Jasin mengakui diperiksa sebagai saksi dari Bibit dan Chandra. Begitu pula dengan Haryono. Bahkan, ia berharap ini adalah pemanggilan terakhir dan takkan pernah lagi mendatangi Mabes Polri. Karo Hukum KPK Khaidir Ramli menyatakan keduanya ditanya mengenal Anto Yulianto, orang yang diduga menyerahkan uang dari Anggodo Widjoyo kepada pimpinan KPK. ‘’Tidak kenal. Sama Ary Muladi saja tidak kenal, apalagi sama Yulianto,’’ jelas Khaidir mengutif jawaban keduanya. Diungkapkan Khaidir, pemeriksaan terhadap Haryono kali ini dilakukan penyidik untuk memenuhi permintaan penuntut umum dari Kejaksaan Agung. Pasalnya, berkas Chandra itu dikembalikan penuntut umum dan harus dilengkapi penyidik Polri. Sebagaimana diketahui, nama Yulianto mencuat setelah testimoni yang dibuat adik Anggoro Widjojo, Anggodo Widjojo dan Ary Muladi. Dalam testimoni itu, Ary Muladi yang mendapat uang dari Anggodo dan menyerahkan uang kepada Yulianto untuk diberikan kepada pimpinan KPK. Anggodo Widjojo menyebutkan Ary Muladi sudah pernah bertemu M. Jasin pada 11 Agustus 2009. Ary menyerahkan Rp 1 miliar di Bellagio Residence. Namun, pengakuan itu sudah dicabut Ary Muladi secara resmi dalam berita acara pemeriksaan (BAP)-nya. (kmb3)
Gempa 6,2 SR Guncang Papua Jayapura (Bali Post) Gempa berkekuatan 6,2 skala Richter (SR), Kamis (15/ 10) malam kemarin sekitar pukul 21.00 WIT melanda Kota Jayapura, Papua dan sekitarnya. Petugas Stasiun Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) Angkasapura Jayapura, Amri, membenarkan terjadi gempa yang berlokasi 3,22 Lintang Selatan (LS) dan 139,44 Bujur Timur (BT) atau sekitar 160 km barat daya Jayapura. Sementara kedalaman gempa mencapai 91 km. Hingga pukul 23.00 wita belum diperoleh laporan tentang kerusakan maupun korban akibat gempa yang membuat panik warga. Sementara itu, memasuki hari ke-15 pascagempa 7,9 SR melanda Sumatera Barat (Sumbar) pendistribusian bantuan kemanusian pada massa tanggap darurat berupa bahan makanan belum juga merata ke daerah-daerah terpencil, seperti di Kabupaten Padang Pariaman. ‘’Kami baru sekali dapat bantuan, stok makanan kami sudah menipis dan terpaksa ambil kelapa di pohon untuk bahan makanan,’’ kata Nasir, warga Nagari Padang Kajai, Kamis kemarin. Menurutnya, informasi datangnya bantuan memang telah sering didengar, namun distribusinya lebih banyak dilakukan di pusat pemerintahan Korong (setingkat kelurahan) dan belum sampai ke warga di tempat terisolir. Ia menyebutkan, masyarakat di wilayahnya juga belum menerima bantuan dana lauk-pauk yang disalurkan pemerintah. Hal.19 Adukan Nasib