Edisi 26 Agustus 2010 | Balipost.com

Page 1

TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA HARGA LANGGANAN Rp. 60.000 ECERAN Rp 3.000

Bali Post Pengemban Pengamal Pancasila

KAMIS UMANIS, 26 AGUSTUS 2010

20 HALAMAN NOMOR 10 TAHUN KE 63 Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418

Bali Post/ap

JATUH - Puing-puing pesawat milik maskapai Cina yang terhempas ke tanah dalam pendaratan di timur laut kota Yichun, Provinsi Heilongjiang, Selasa (24/8) malam.

Kecelakaan Pesawat

SASARAN

42 Tewas, 54 Selamat Yichun Sebuah pesawat milik maskapai Cina jatuh berkeping-keping ketika mencoba mendarat dalam kondisi kabut tebal. Peristiwa itu menewaskan sedikitnya 42 orang dan 54 selamat. Penerbangan domestik Henan Airlines membawa 96 penumpang ketika pesawat itu terhempas ke tanah dalam pendaratan di timur laut kota Yichun, Provinsi Heilongjiang, Selasa (24/8) malam.

Bali Post/eka

PISAH SAMBUT - Irjen Pol. Drs. Hadiatmoko saat acara pisah sambut, Rabu (25/8) malam kemarin.

Irjen Pol. Drs. Hadiatmoko

Jangan Sampai Wisman ”Lecet’’

Rabu (25/8) kemarin, tim penolong menyisir reruntuhan yang masih berasap, sementara para korban selamat, yang sebagian besar berada di kabin depan pesawat yang terpisah, dirawat di empat rumah sakit lokal, menurut kantor berita Xinhua. Kapten pesawat naas itu termasuk dalam korban yang selamat, tetapi ia menderita luka parah di wajah dan belum dapat berbicara, tambah Xinhua.

Para korban selamat menjelaskan, lokasi bak film horor dan mereka menyelamatkan diri melewati kobaran api dan lubang-lubang di badan pesawat. Ini merupakan kecelakaan besar pertama negeri Tirai Bambu dalam enam tahun terakhir. Dua kotak hitam pesawat sudah ditemukan Rabu kemarin, namun masih belum diketahui penyebab kecelakaan. Wakil PM Zhang Dejiang tiba di TKP untuk membantu

pembentukan tim penyelidik. Televisi nasional memberitakan penyelidikan awal yang menemukan pesawat tidak pecah di udara seperti dilansir media lokal sebelumnya dan tak ada tanda-tanda sabotase. Bandara kecil dan baru di Yichun tersebut berada di lereng hutan dan telah dioperasikan selama setahun, namun lalu lintas penerbangan masih sedikit. Hal.19 Dua Kali

Denpasar (Bali Post) Keamanan Bali merupakan prioritas terpenting bagi Kapolda Bali Irjen Pol. Drs. Hadiatmoko, dalam mengawali jabatannya. Bahkan, jenderal bintang dua di pundak ini mengeluarkan statemen yang paling beda dengan Kapolda sebelumnya. Hadiatmoko menegaskan, jangan sampai wisatawan, terutama wisatawan asing, ‘’lecet’’ saat berada di Bali. Artinya, Bali harus terlepas tindak kriminalitas. Ia menilai, jika ada wisatawan asing yang lecet (mengalami tindak kriminal) sedikit pun, dunia pasti tahu. Hal.19 Anggota Brimob

OLAHRAGA

Jakarta (Bali Post) Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa mengatakan pemerintah menetapkan tidak perlu menarik Duta Besar Indonesia di Malaysia dengan pertimbangan kepentingan nasional lainnya. ‘’Kami menerima usulan soal opsi penarikan Duta Besar Indonesia di Malaysia dan meminta pulang Duta Besar Malaysia, tetapi dengan berbagai pertimbangan kami tidak melakukannya,’’ kata Marty Natalegawa pada rapat kerja dengan Komisi I DPR di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (25/8) kemarin. Marty menjelaskan, penarikan Duta Besar Indonesia di Malaysia dan sebaliknya meminta pulang Duta Besar Malaysia ke negaranya akan berisiko makin memburuknya hubungan diplomatik kedua negara. Apalagi, katanya, penarikan duta besar dan pemulangan duta besar negara lain akan segera terpublikasi dan menjadi isu internasional. Ia mencontohkan, hal ini pernah terjadi antara dua negara di Asia Tenggara yang saling menarik duta besarnya setelah terjadi insiden. ‘’Namun setelah itu hubungan diplomatik kedua negara menjadi lebih buruk,’’ katanya. Belajar dari pengalaman negara lain, katanya, Indonesia tidak melakukan penarikan Duta Besar Indonesia dari Malaysia dan tidak akan memulangkan Duta Besar Malaysia dari Indonesia. Karena opsi itu, tidak akan menyelesaikan masalah tetapi justru akan makin memperburuk hubungan diplomatik kedua negara. ‘’Masih banyak kepentingan Indonesia di Malaysia, sehingga Indonesia tetap menjaga persahabatan dengan negara tetangga tersebut.’’ Ia mencontohkan, kepentingan nasional Indonesia di Malaysia antara lain menjaga soal tenaga kerja Indonesia, soal warga negara Indonesia yang sedang menjalani hukuman, praktik illegal logging dan sebagainya. Menurutnya, bisa saja bobot hubungan diplomasi antara Indonesia dan Malaysia diturunkan derajatnya menyusul penahanan tiga petugas KKP, tetapi hal itu jangan sampai mengurangi kekuatan diplomasi Indonesia terhadap Malaysia. (ant)

Perampokan di Tebet

Emas 5,6 Kg Dijual Rp 708 Juta

11

INDONESIA kehilangan tunggal putra Simon Santoso di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis di Paris, karena cedera. Harapan di nomor ini kini tertumpu pada Taufik Hidayat yang mengalahkan Hsieh Yu-Hsing dari Taiwan dan melaju ke putaran ketiga.

Bali Post/ant

Ibra Azhari (tengah)

Ibra Azhari Ditangkap di Kuta Jakarta (Bali Post) Ibra Azhari kembali ditangkap Sat Narkoba Polres Jakarta Barat karena memiliki sabu-sabu seberat 5 gram. Ibra ditangkap bersama istrinya berinisial MA (39) di depan SPBU di Jalan Sunset, Seminyak, Kuta, Denpasar. Kapolres Jakarta Barat Kombes Yazid Fanani mengatakan, adik Ayu Azhari itu ditangkap bersama istrinya, MA, yang bekerja sebagai karyawan swasta di Bali. ‘’Penangkapan Ibra berawal dari kecurigaan Polres Jakarta Barat terhadap sebuah paket kiriman di sebuah perusahaan pengiriman paket di wilayah Jakarta Bar-

at, Senin (23/8) sekitar pukul 14.00 WIB,’’ kata Yazid Fanani, Rabu (24/5) kemarin. Setelah dibuka oleh anggota narkoba dan disaksikan oleh saksi dari pihak perusahaan pengiriman paket, ternyata isi bungkus paket tersebut adalah satu paket narkoba jenis sabusabu seberat 5 gram. ‘’Paket tersebut tertulis alamat tujuan pengiriman atas nama Luthfie Amir yang beralamat di Jalan Bali Deli, Gedung Nusa Timur No. 1 - 2 Seminyak, Bali,’’ lanjut Kapolres. Selanjutnya barang tersebut dibawa anggota narkoba Polres Jakarta Barat ke Bali menuju perusahaan pengiriman barang

tersebut di Denpasar. ‘’Kita kerja sama dengan Polda Bali,’’ papar Yazid. Setelah sampai tujuan, paket tersebut diterima oleh Ibra Azhari dan seorang perempuan yang diakui sebagai istrinya berinisial MA. Ibra dan MA pun langsung dibawa ke Jakarta untuk diperiksa. Setelah melalui pemeriksaan terhadap kedua tersangka didapat informasi, barang bukti sabu itu didapat dari pria berinisial W dengan cara memesannya melalui telepon. W masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) yang menjadi target polisi. Hal.19 Paling Lama

Hidupi Dua Rekonstruksi Perampokan di Pegadaian Singaraja Cewek Kafe Sebelum Dipukul, Bagler Cekik Mirza SELINTAS Bagler adalah sosok lelaki yang pendiam. Namun siapa sangka dia melakukan perampokan gara-gara ‘’menghidupi’’ dua cewek kafe yang menjadi selingkuhannya? Itulah sebuah realita yang membawanya menghirup pengapnya udara sel. Banyak yang penasaran dengan sosok Tina, selingkuhan Bagler, yang membuat mantan security Gedung Kas Negara ini nekat merampok Kantor Pegadaian di Hardy’s Singaraja. Dari informasi yang didapat, Tina bersama teman-temannya asal Bandung bekerja sebagai karyawan Kafe Langka di kawasan Terminal Sangket Singaraja. Tina pun dipercaya menjadi kasir. Hal.19 Makin Dekat

Menlu Tolak Tarik Dubes dari Malaysia

Bali Post/ole

PERAMPOK- Gede Mertayasa alias Bagler saat rekonstruksi perampokan di Kantor Cabang Pembatu Pegadaian di areal Hardy’s Singaraja, Rabu kemarin.

REKONSTRUKSI kasus perampokan di Kantor Cabang Pembantu Perum Pegadaian di areal Swalayan Hardy’s, Jalan Ngurah Rai Singaraja, berlangsung Rabu (25/8) kemarin. Dalam rekonstruksi itu, tersangka perampokan Gede Mertayasa alias Bagler (36) memperagakan 54 adegan di lima lokasi. Mulai dari sebuah bengkel dekat Kantor KPUD Buleleng, lalu dilanjutkan di lokasi utama di Kantor Cabang Pembatu Pegadaian di areal Hardy’s Singaraja. Setelah itu adegan dilanjutkan di tempat parkir Taman Kota Singaraja, kemudian di kamar kos tersangka serta di Tukad Banyumala. Dari hasil rekonstruksi kemarin, tersangka sudah

melakukan perencanaan perampokan secara matang dengan meminjam palu di sebuah bengkel dekat kantor KPUD Buleleng. Di bengkel itu tersangka mengaku akan memasang gambar di kamarnya. Setelah berhasil mendapatkan palu, tersangka langsung menuju Hardy’s Singaraja. Saat itu tersangka membawa tas ransel warna hitam dengan mengendarai sepeda motor. Tersangka masuk ke areal Hardy’s dan langsung menuju Kantor Cabang Pembantu Pegadaian yang berada di lantai dasar sebelah selatan. Saat memasuki areal Hardy’s, wajah tersangka Bagler tampak pucat dan kelihatan shock. Hal.19 Air Mineral

Jakarta (Bali Post) Junaedi alias Jon mengaku membeli emas dari sindikat perampokan tiga toko emas di Pasar Bukit Duri Tebet, Jakarta Selatan, senilai Rp 708 juta. ‘’Saya jual kembali kepada Darman senilai Rp 780 juta,’’ kata Junaedi di Polda Metro Jaya, Rabu (25/8) kemarin. Junaedi menyebutkan membeli emas dari Aprizal alias Ardiansyah alias Rizal hasil perampokan di Tebet, seberat 5,6 kilogram. Penadah asal Depok, Jawa Barat itu mengatakan dirinya sudah empat kali membeli emas dari hasil kejahatan. Sementara itu, Rizal mengatakan dirinya merampok toko emas di Tebet bersama komplotannya berjumlah 12 orang. Rizal yang ditangkap polisi di Padang, Sumatera itu mendapatkan senjata api pinjaman dari Krishna alias Kers yang juga merupakan pelaku perampokan di Tebet. Namun, Krishna tewas ditembak polisi saat penangkapan di Ambarawa, Jawa Tengah, karena melakukan perlawanan dengan melepaskan tembakan kepada petugas. Hal.19 Termasuk Penadah


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.