Edisi Sabtu 3 Oktober 2020 | balipost.com

Page 1

terbit sejak 16 agustus 1948 perintis k. nadha

8 HALAMAN

HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

NOMOR 39 TAHUN KE 73 Online:http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764, 233801 Faksimile: 227418

Pengemban Pengamal Pancasila

sabtu paing, 3 oktober 2020

balipost http://facebook.com/balipost

Langgar Prokes, Sembilan Warga Terjaring

Komsos Kreatif Terapkan Prokes Covid-19

Sembilan warga di Denpasar terjaring operasi penertiban disipilin dan penegakan hukum protokol kesehatan, Jumat (2/10) kemarin. Rinciannya, enam orang tidak menggunakan masker dan tiga orang menggunakan masker yang kurang benar.

Kodim 1611/Badung tetap melaksanakan komunikasi sosial (komsos) kreatif yakni lomba tari Cilinaya, Rabu (30/9) lalu. Dalam penyelenggaraannya, Kodim menerapkan protokol kesehatan ketat untuk mencegah penyebaran virus Corona. BADUNG | HAL. 3

DENPASAR | HAL. 2

@balipostcom http://twitter.com/balipostcom

@balipost_com http://instagram.com/balipostcom

Kampanye Paslon Minim Terapkan Prokes Kampanye yang dilakukan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Jembrana masih minim penerapan protokol kesehatan Covid-19.

JEMBRANA | HAL. 4

Pesan Ibu, Budayakan 3M sebagai Gaya Hidup EDUKASI terkait protokol kesehatan (prokes) selama pandemi Covid-19 sudah terus dilakukan. Langkah ini memang harus terus dilakukan, mengingat Bali sebagai ujung tombak pariwisata, prokes ini sangat wajib diterapkan. Sehingga dengan taatnya penerapan prokes ini maka masyarakat dunia juga akan kembali percaya kepada pariwisata Bali. ‘’Bali sebagai ujung tombak pariwisata, tentu penerapan prokes menjadi multak. Karena saat ini ada beberapa negara yang menunda kunjungan pariwisata,’’ kata Wakil Rektor II Undiknas University Dr. AAA Ngurah Sri Rahayu Gorda, S.H., M.M., M.H., Jumat (2/10) kemarin. Menurut Sri Rahayu, membudayakan pola hidup sehat di era pandemi Covid-19 sangat penting. Konsep 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak menghindari kerumunan wajib diterapkan secara disiplin. Mengedukasi masyarakat bisa dilakukan mulai dari lingkungan keluarga. Kemudian karena dirinya ada di

Bali sebagai ujung tombak pariwisata, tentu penerapan prokes menjadi multak. Karena saat ini ada beberapa negara yang menunda kunjungan pariwisata. Dr. AAA Ngurah Sri Rahayu Gorda, S.H., M.M., M.H. Wakil Rektor II Undiknas University lingkungan kampus, yang paling sederhana dirinya juga sudah menerapkan prokes di lingkungan kampus. Sementara untuk di masyarakat, dalam edukasi prokes ini diharapkan dilakukan dengan cara komunikasi yang sederhana. ‘’Bagaimana pendekatan kepada masyarakat dengan cara sederhana, karena kita harus melihat masyarakat itu dari tingkat pendidikan dan usia mereka berbeda-

beda. Sehingga harus diperhatikan teknik komunikasi yang efektif dengan bahasa yang sederhana sehingga mudah diterima,’’ katanya mengingatkan. Selain menggunakan masker, katanya, rajin mencuci tangan dengan air mengalir, menjaga imun tubuh juga sangat penting. Untuk itu, semua masyarakat diharapkan tetap menjaga imun tubuh dengan rutin melakukan olahraga. (rin)

Wujudkan Pariwisata Aman Bencana

Mitigasi Bencana Bersifat Mutlak

Denpasar (Bali Post) Pemerintah Indonesia melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tengah mempersiapkan diri sebagai tuan rumah Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) yang akan dihelat pada tahun 2022 mendatang di Bali. Terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggara GPDRR 2022 tersebut sekaligus menjadi salah satu ruang bagi pemerintah Indonesia, khususnya Provinsi Bali, untuk lebih mempromosikan pariwisata berbasis pengurangan risiko bencana di kancah internasional.

’’Untuk bisa dipercaya, kita harus memiliki mitigasi bencana yang jelas. Untuk sektor pariwisata di era sekarang ini, mau tidak mau, harus ada mitigasi bencana yang jelas. Ini bersifat mutlak.’’ Drs. R. Suyarto, M.Si. Dosen Universitas Udayana

Pembiayaan Perawatan Pasien Covid-19 Ditanggung Pemerintah

SUMBANGAN SEMBAKO PEDULI BALI DAMPAK COVID-19 BALI POST dan Bali TV bekerja sama dengan Yayasan Dharma Naradha menerima titipan sumbangsih anda untuk menyiapkan sembako beras petani Bali “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” peduli dampak Covid-19. Sumbangsih dapat disalurkan langsung ke Redaksi Bali Post dan Bali TV atau langsung melalui : 1. Rekening Bank Pembangunan Daerah Bali Cabang Renon No: 010.01.13.00003-7 a/n Yayasan Dharma Naradha. 2. Rekening BRI Kantor Cabang Denpasar Gajah Mada No : 0017-01-003115-30-6 a/n Yayasan Dharma Naradha 3. Rekening BNI Cabang Gatot Subroto No : 8887788683 a/n Yayasan Dharma Naradha Bukti transfer dapat di-WA ke 082118183588

JUMAT, 2 OKTOBER 2020 Ketut Suwitra Jumlah Penerimaan Hari Ini Jumlah Penerimaan Sebelumnya Total Penerimaan

Rp Rp Rp Rp

250.000 250.000 70.061.000 70.311.000

Jakarta (Bali Post) – sakit darurat yang didirikan Berdasarkan Keputusan di lokasi tertentu selama Menteri Kesehatan (KMK) kondisi darurat dan masa RI Nomor HK.01/07/MENK- tanggap darurat bencana,’’ ES/446/2020 tentang Petun- jelas Juru Bicara Satgas Penjuk Teknis Klaim Penggan- anganan Covid-19 Prof. Wiku tian Biaya Pelayanan Pasien Adisasmito sesuai rilis terkait Infeksi Emerging Tertentu materi konferensi pers virBagi Rumah Sakit yang Me- tual melalui platform youtube nyelenggarakan Pelayan- channel Sekretariat Presiden, an Corona Virus Disease Kamis (1/10). 2019 (Covid-19), pembiayaan Lebih lanjut, dalam Kepupasien yang dirawat dengan tusan Menteri Kesehatan Penyakit Infeksi Emerging Nomor. HK.01.07/Menkes (PIE) dapat diklaim ke Ke446/2020 juga diatur sementerian Kesehatan mecara rinci pelayanlalui Direktorat Jenderal an yang dibiayai Pelayanan Kesehatan. pemerintah ter‘’Klaim pembiayaan kait dengan pertersebut berlaku bagi awatan pasien pasien yang dirawat Covid-19. di rumah sakit yang Hal. 7 melakukan pelayanan Merujuk Penyakit Infeksi EmergAlgoritma ing (PEI) tertentu. Dengan demikian, sesuai dengan ketentuan di atas, maka klaim pembiayaan bisa diberikan kepada rumah sakit yang melakukan pelayanan PIE tertentu. Termasuk di dalamnya adalah rumah sakit lapanBali Post/ist gan atau rumah Prof. Wiku Adisasmito

D

osen pengampu matakuliah Geomorfologi di Fakultas Pertanian Universitas Udayana (Unud) Drs. R. Suyarto, M.Si. menyambut baik gelaran event berskala internasional itu. Sebagai pusat pariwisata, tentu saja Bali sangat berkepentingan dengan pariwisata aman bencana tersebut. ‘’Jika di masa lampau, pariwisata di Bali jualannya hanya fasilitas hotel, fasilitas kamar dan fasilitas lain yang bagus, namun di zaman sekarang yang paling penting harus ditambahkan dalam promosi, yakni terkait mitigasi bencana. Seperti misalnya kalau ada bencana A, maka langkah mitigasi untuk bencana A sudah jelas. Begitu juga misalnya ada bencana B, harus ada mitigasi yang sesuai dengan bencana B,’’ kata Suyarto, Jumat (2/10) kemarin. Dengan kesiapan itu, kata

Suyarto, pihaknya meyakini kepercayaan masyarakat internasional terhadap pariwisata Indonesia khususnya pariwisata Bali akan semakin meningkat. ‘’Untuk bisa dipercaya, kita harus memiliki mitigasi bencana yang jelas. Untuk sektor pariwisata di era sekarang ini, mau tidak mau, harus ada mitigasi bencana yang jelas. Ini bersifat mutlak,’’ tegasnya. Khusus untuk Bali, kata Suyarto, bencana gempa bumi maupun tsunami sangat berpotensi terjadi. Untuk itu, dari segi ketahanan bangunan maupun mitigasi untuk evakuasi harus dimantapkan. Misalnya kalau ada gempa, ketahanan bangunan seperti apa yang harus disiapkan. Sedangkan kalau ada tsunasi, untuk yang tidur di lantai satu, seperti apa evakuasinya. Hal. 7 Studi Potensi Kebencanaan

Bali Post/ant

Donald dan Melania Trump Positif Covid-19

PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump dan Ibu Negara Melania Trump positif terinfeksi Covid-19 setelah penasihat seniornya, Hope Hicks, dilaporkan positif terinfeksi penyakit menular itu. Lewat unggahannya di Twitter, Trump mengumumkan, ‘’Malam ini, saya dan @FLOTUS (akun Twitter resmi Melania - red) terkonfirmasi positif Covid-19. Kami akan menjalani karantina dan pemulihan secepatnya.’’ Presiden Trump menambahkan, ia dan istrinya akan melalui masa-masa perawatan bersama-sama. Trump menjalani pemeriksaan dan masa karantina sejak Kamis (1/10) setelah Hicks positif tertular Covid-19. Hicks kerap berpergian mendampingi Presiden di pesawat kepresidenan Air Force One, bersama para penasihat presiden lain. Rombongan itu sempat mengunjungi Ohio untuk menghadiri debat calon presiden pertama pada Selasa (29/9), dan lanjut ke Minnesota untuk kampanye pada Rabu (30/9). Gedung Putih mengatakan, Presiden Trump, para penasihatnya serta pegawai kantor kepresidenan mendapatkan pemeriksaan Covid-19 secara rutin. Walaupun demikian, Trump kerap dikritik publik karena beberapa kali terlihat tidak mengenakan masker. Trump pun jadi presiden kesekian yang terinfeksi Covid-19, setelah Presiden Brazil Jair Bolsonaro. (ant)


Sabtu Paing, 3 Oktober 2020

Menparekraf RI Wisnutama Resmi Buka Denfest Ke-13 secara Virtual

295.499 221.340 10.972 9.149 7.577 284

Positif Covid-19 di Bali Bertambah 130 Orang Denpasar (Bali Post) Tambahan kasus Covid-19 masih dilaporkan Bali pada Jumat (2/10) kemarin. Jumlahnya juga di atas 100 orang. Tambahan korban jiwa masih terus dilaporkan memasuki hari ke-39. Dari data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bali, terdapat enam pasien meninggal yang dilaporkan. Ada empat kabupaten/kota yang melaporkan kasus kematian baru. Dua di antaranya menjadi penyumbang terbanyak dengan jumlah masing-masing dua orang yakni Gianyar dan Karangasem. Sementara Denpasar dan Buleleng masingmasing mencatatkan tambahan satu korban jiwa. Kumulatif kasus meninggal 284 orang (3,1 persen). Rinciannya 282 WNI dan 2 WNA. Tak hanya kasus kematian yang bertambah, kasus baru juga bertambah. Jumlahnya mencapai 130 orang. Kumulatif kasus yang ditangani Bali kini mencapai 9.149 orang. Selain itu, terdapat 90 pasien Covid-19 yang sudah sembuh. Jumlahnya lebih sedikit dari tambahan kasus baru. Total kasus sembuh kini mencapai 7.577 orang (82,82 persen) Kasus aktif sebanyak 1.288 orang (14,08 persen). Mereka dirawat dan dikarantina di 17 RS dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima, Hotel Ibis, Hotel Grand Mega dan BPK Pering. Sementara itu, jumlah kasus Covid-19 baru yang dicatatkan nasional masih di atas 4.000 orang. Pada Jumat (2/10) kemarin jumlah kasusnya kembali naik dari sehari sebelumnya. Terdapat 4.317 orang. Kumulatif kasusnya sebanyak 295.499 orang. Kabar baiknya, jumlah kasus sembuh masih bertambah. Tambahan kasus sembuh lebih sedikit dari kasus baru. Terdapat 2.854 orang dinyatakan sembuh. Kumulatif kasus sembuh sebanyak 221.340 orang. Kasus meninggal bertambah 116 orang, sehingga totalnya menjadi 10.972 orang. Dalam perawatan sebanyak 63.187 orang. Untuk suspect sebanyak 135.348 orang. (kmb18)

Bali Post/sue

VIDEO - Inilah salah satu video anak-anak Spentwo dalam mengampanyekan prokes Covid-19.

Siswa Spentwo Buat Video Kampanye Prokes Covid-19

Denpasar (Bali Post) Anak-anak SMPN 2 Denpasar yang akrab dipanggil Spentwo ikut berperan mengampanyekan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 kepada teman sejawat. Mereka membuat lomba video singkat dengan artis anak-anak Spentwo yang memerankan pentingnya pakai masker, jaga jarak, cuci tangan dan lebih baik belajar di rumah. Kreativitas anak-anak Spentwo ini diapresiasi oleh Kepala SMPN 2 Denpasar Dra. Mercy Viktoria Gigir, M.Pd. bahwa anakanak SMPN 2 Denpasar tak hanya dikenal gudangnya atlet olahraga dan seni namun juga berperan serta menyosialisasikan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) dan prokes Covid-19. Dia menyebut cara ini sangat pas bagi kaum milenial yang menjadi tutor sebaya. Kedua, sangat penting bagi siswa untuk melatih rasa percaya diri siswa tampil di depan layar dan seolah-olah menjadi artis serta ketepatan membawa pesan. Ternyata, kata Mercy, anak-anaknya mampu mengambil peran dengan baik layaknya orang dewasa yang memberikan edukasi kepada teman sejawat soal bahaya Covid-19. Justru cara ini lebih efektif karena menyentuh hati anak remaja yang dilakukan oleh teman sejawat. Makanya dia mewajibkan siswanya membuat video singkat soal pencegahan Covid dengan cara dan gayanya sendiri. Kasek Mercy Viktoria Gigir bersama Waka Dra. Ni Wayan Muliasni, M.PSi., I Putu Seneng, S.Pd. dan Farid, M.Pd. setuju kalau gaya hidup baru ini terus dilanjutkan ketika era new normal saat PBM tatap muka dilakukan. Model prokes ini akan terus ditingkatkan karena diperlukan setiap hari, kini tinggal diperkuat dengan disiplin dan keteladanan. Mercy mengharapkan anak-anak Spentwo menjadi contoh terbaik di masyarakat dan keluarganya dalam menerapkan prokes Covid-19 yakni wajib memakai masker, mencuci tangan, jaga jarak dan hindari kerumuman. (025)

Topik : mitigasi bencana bersifat mutlak

Ajak Masyarakat Survive Dalam Geliat Seni, Budaya dan Perekonomian di Masa Pandemi GELARAN festival tahunan Pemkot Denpasar yang dikenal dengan Denpasar Festival (Denfest) kali ini memasuki pelaksanaan ke-13 di tahun 2020. Digelar dengan pola hybrid atau daring, festival ikonik yang menghadirkan berbagai kreatifitas seni, kuliner dan kerajinan ini dibuka Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Wisnutama Kusubandio secara virtual, Jumat (2/10) kemarin. Dengan mengangkat tema “Kreativitas Meretas Batas”, seremoni pembukaan digelar dengan menampilkan inagurasi garapan Siwa Nataraja sebagai sepirit pelaksanaan festival daring terpanjang dan terbesar di Indonesia ini. Wisnutama Kusubandio dalam sambutannya mengatakan, mewabahnya Covid-19 di Indonesia, termasuk di Bali memberikan dampak serius bagi seluruh sektor kehidupan masyarakat. Bali yang dikenal sebagai destinasi wisata utama di Indonesia juga harus melewati masa sulit akibat adanya pembatasan aktivitas masyarakat. Seperti tema Denfest tahun ini, diharapkan kreativitas masyarakat tidak berhenti di tengah pandemi. Dengan begitu masyarakat tetap dapat memanfaatkan kesempatan peluang yang ada untuk bertahan, saling mendukung satu sama lain melalui gerakan nasional bangga buatan Indonesia. Pihaknya juga memberikan apresiasi kepada semuanya yang telah berkontribusi atas terselenggaranya kegiatan

DENFEST - Pembukaan Denpasar Festival ke-13 tahun 2020 yang digelar secara hybrid atau daring di Dharma negara Alaya Kota Denpasar, Jumat (2/10) kemarin. Denfest ini, khusus kepada pemerintah dan masyarakat Kota Denpasar yang terus optimis dalam berkarya. “Semoga kegiatan ini dapat menjadi bagian dari pemulihan ekonomi nasional,” ujarnya sembari membuka secara resmi gelaran Denfest ke-13 tahun 2020. Di sela pembukaan, Wali Kota Rai Mantra mengatakan, memasuki tahun 2020 pandemi Covid-19 yang merebak di seluruh dunia, merambah juga wilayah Denpasar. Sebagaimana gerak hampir seluruh masyarakat dunia yang terhenti karena pandemi tersebut, aktivitas di Kota Denpasar pun demikian. Dampak ikutannya, kondisi ekonomi masyarakat menjadi terpuruk. Dijelaskan Denfest 2020 ini merupakan ekspresi sekaligus pembuktian kreativitas warga Denpasar.

Bagaimana di tengah kesulitan dampak Covid-19, mereka tetap mampu menyelenggakan kegiatan untuk survive dan menggeliatkan perekonomian kotanya. Tentu saja dengan menaati protokol kesehatan Covid-19. “Sejarah menunjukkan kreativitas mampu meretas segala batas. Sesulit apa pun situasi, jika kreatif, keadaan akan dapat kita hadapi dengan selamat dan kita keluar sebagai pemenang. Sebaliknya, jika tidak kreatif, kita hanya akan meratap dan mengeluh serta terus berkutat dalam kubangan kesulitan itu. Karenanya, dalam keadaan apa pun, jagalah api kreativitas agar selalu menyala,” ujar Rai Mantra. Lebih lanjut dikatakan, tentang Denfest sejatinya meru-

pakan etalase dari produkproduk kreatif unggulan Kota Denpasar. Pada ajang ini proses kreatif masyarakat dalam setahun, hadir dan bersua dengan publiknya secara luas. Produk kreatif tersebut dapat berupa ekspresi, kreasi dan kontribusi terhadap kotanya. Selama 12 Tahun, pelaksanaan Denfest sedikit banyak telah memengaruhi pola pikir dan gerak pembangunan Kota Denpasar yang berfokus pada dinamika sehari-hari yang puncaknya tertuang dalam perayaan tahunan Denfest. Sebagai kota kreatif, Denpasar tak mau berpangku tangan dan meratapi pandemi ini. Badan Kreatif (BKraf) Denpasar telah membuat terobosan untuk menggerakkan ekonomi masyarakat, memudahkan UMKM melakukan pemasaran bersama, BKraf menghadirkan pasar digital “makin dekat”. Dalam kaitan itu, lahir pula konsep virtual untuk penyelenggaraan Denfest 2020. Sebagai ekspresi optimisme bahwa dengan kreativitas yang dijalankan secara benar keadaan sesulit apa pun pasti dapat dihadapi dengan selamat. Denfest 2020 mengibarkan tema: “Kreativitas Meretas Batas” (Beyond Limit). Dengan tema tersebut kondisi serba terbatas di saat pandemi belum tuntas sepenuhnya ini, Denpasar Festival dihadirkan dengan kombinasi gelaran langsung (off line) dengan protokol kesehatan yang ketat dan gelaran daring (online) yang

diupayakan menyakup semua potensi kreatif di Kota Denpasar dan dikemas semenarik mungkin serta digaungkan ke seluruh penjuru dunia. Sementara Putu Yuliartha, Ketua Panitia Pelaksana Denfest 2020 yang juga Ketua Pelaksana Harian BKraf Denpasar mengatakan Denfest kali ini merupakan jawaban sekaligus tantangan dari pertanyaan apa yang harus kita lakukan di tengah situasi sulit akibat pandemi. “Kami memilih bergerak daripada berdiam diri menunggu persoalan ini mereda. Kami menghimpun pemikiran dari berbagai kalangan dan merumuskannya menjadi gelaran festival daring yang kami upayakan dapat merangkum sebanyak mungkin kalangan,” ujarnya. Untuk diketahui bersama inagurasi pembukaan Denfest 2020 dilakukan secara hybrid atau mengombinasikan gelaran langsung (off line) dengan media online. Puncak acara ini adalah Tarian Siwanataraja yang menganugerahkan cahaya kecemerlangan kepada Walikota sebagai “perwakilan” warga Denpasar. Diawali dengan tarian Rangda, Barong, dan Telek yang merupakan tarian ruwatan. Tampil pula alunan puji bagi Dewi Durga yang bawakan oleh biduanita ternama Ayu Laksmi. Seniman lain yang terlibat pada malam inagurasi yang dipantau oleh para wali kota sister cities Kota Denpasar di tujuh negara, antara lain Ayu Utami, Ocha, Gede Kurniawan. (ad025)

Pembegal Pelajar Dibekuk

Denpasar (Bali Post) -

Kasus begal terjadi di Jalan Tukad Badung, tepatnya di depan Warung Ayam Penyet Legenda, Denpasar Selatan (Densel), Kamis (24/9) lalu. Korbannya seorang pelajar I Putu Surya Widarma (17). Sementara pelakunya Moh. Zainuri F. Aqih (20) dan berhasil dibekuk di seputaran Monang Maning, Denpasar Barat, Rabu (30/9) lalu. Selain disiksa, korban juga dicekoki miras. Direktur Reskrimum Polda Bali Kombes Pol. Dodi Rahmawan, Jumat (2/10) kemarin mengatakan, pada waktu kejadian pukul 04.00 Wita, korban yang beralamat di Jalan Meduri, Denpasar, mengendarai sepeda motor datang dari rumah temannya di Jalan Sidakarya menuju Jalan Tukad Badung. Setibanya di TKP, korban dipepet pelaku dan langsung dihentikan. Berita ini bisa dikomentari pada acara Citra Bali Radio Global FM Pukul 08.00 - 09.30 wita.

Hubungi telepon 0361-7400391. Hubungi telepon (0361) 819446 / 081337032965

‘’Pelaku tanya korban kenapa ngebut. Korban menjawab karena cepat-cepat mau pulang,’’ ujarnya. Selanjutnya pelaku mengajak duel, lalu memukul dan menendang korban hingga tersungkur di jalan. Korban lalu dipaksa minum arak. Selanjutnya korban diajak ke tempat sepi di Jalan Ciung Wanara. Sesampainya di sana korban disiksa kembali. Pelaku merampas HP korban. Korban lalu diajak ke Jalan Merdeka dan di depan toko korban kembali dipukul. Selanjutnya pelaku menyuruh menaruh motor korban di TKP. ‘’Korban dibonceng oleh pelaku

menelusuri daerah Kesiman dan balik ke TKP pertama (Jalan Tukad Badung). Tujuannya untuk mencari dompet pelaku yang dibilang hilang,’’ kata Kombes Dodi. Selanjutnya korban diajak ke Jalan Serangan dan sempat menabrak orang lain sampai hampir jatuh. Korban disuruh turun dari motor. ‘’Di Sidakarya ada polisi yang sedang melaksanakan patroli. Saat itu disuruh menepi, pelaku langsung melarikan diri. Dilanjutkan penyelidikan dan pengejaran pelaku terhadap sesuai identifikasi sepeda motor dan ciri-ciri khusus pelaku,’’ tegasnya.

Bali Post/ist

DITANGKAP - Pelaku begal ditangkap Tim Resmob Ditreskrimum Polda Bali. Berdasarkan laporan itu, kul 14.30 Wita, polisi berhasil Tim Resmob Ditreskrimum menangkap pelaku di toko HP Polda Bali dipimpin Kompol milik orangtuanya. SelanjutMade Adhiguna melaksanakan nya petugas melaksanakan penyelidikan di seputaran pengembangan dan mendapatJalan Tukad Badung. Polisi kan motor Honda Beat milik komelakukan pengecekan CCTV rban di Jalan Tukad Pakerisan, di TKP. Pada Rabu sekitar pu- Denpasar. (kmb36)

Langgar Prokes, Sembilan Warga Terjaring

Denpasar (Bali Post) Tim Gabungan Yustisi Denpasar yang terdiri dari Satpol PP Kota Denpasar, Dishub, TNI, Polri bersama Tim Penegakan Peraturan Daerah Kota Denpasar kembali menggelar operasi penertiban disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan (proles), Jumat (2/10) kemarin. Kasatpol PP Kota Denpasar Dewa Gede Anom Sayoga mengatakan, tim telah beberapa kali melakukan operasi penertiban atau sidak masker

di beberapa lokasi di Kota Denpasar, namun masih banyak yang melanggar. Seperti kegiatan yang berlangsung di perempatan Jalan Hangtuah, Jalan H. Wuruk, Jalan Raya Puputan dan keliling di banjar-banjar dan Pasar Renon terjaring sembilan orang. Dari sembilan orang yang melanggar, Sayoga mengakui ada enam orang tidak menggunakan masker dan tiga orang menggunakan masker yang kurang benar. Maka sesuai dengan Peraturan Gu-

bernur maka enam orang yang tidak menggunakan masker didenda sebesar Rp 100 ribu. Sedangkan lagi tiga orang diberikan pembinaan sehingga mereka menggunakan masker pada tempatnya. Dengan adanya sidak masker secara berkelanjutan di Kota Denpasar, Sayoga harapkan agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan. Dengan demikian pandemi penularan Covid-19 bisa ditekan dan diputus mata rantai penularannya. (kmb12)

Indonesia Power Siap Mendukung Penyediaan Energi Bersih

GUBERNUR Bali Wayan Koster telah mengeluarkan Perda Nomor 9 tahun 2020 tentang Rencana Umum Energi Daerah (RUED). Salah satu implementasinya adalah penyediaan energi listrik yang bersih dan ramah lingkungan sesuai dengan visi ‘’Nangun Sat Kerthi Loka Bali’’. Visi Gubernur Bali ini sejalan dengan visi PT Indonesia Power (IP), anak perusahaan PLN terkait komitmen komposisi Energi Baru Terbaru-

kan (EBT) sebesar 23 persen pada tahun 2025 dari total energi yang dihasilkan. General Manager PT Indonesia Power Bali Power Generation Unit (PGU), Flavianus Erwin Putranto, saat wawancara dalam program Bali Post Talk belum lama ini menyampaikan, Indonesia Power sangat mendukung kebijakan dan program yang dicanangkan Gubernur Bali. Memang, Indonesia Power dituntut dalam pengemban-

gan pembangkit dari energi baru terbarukan (EBT), karena m e m berikan value kepada l i n g kungan y a n g lebih bersih. Bahkan pembangunan pembangkit baru dengan bahan bakar fosil pun sudah terbatas untuk mendapatkan pembiayaan atau pinjaman. ‘’Dan di Bali kita masih melihat potensi yang cukup luas untuk pengembangan pembangkit dari EBT,’’ ujarnya.

Saat ini, kebutuhan energi di Bali, 30 persennya dipasok dari Jawa. Pasokan energi dari Jawa ini merupakan bauran dari energi yang dihasilkan dari pembangkit hydro, PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap), Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU), dll. Semua bauran energi dari berbagai pembangkit itu membentuk struktur tarif, sehingga tarif listrik yang dihasilkan menjadi lebih murah dibandingkan pembangkit yang ada di Bali. Maka dari itu, menurutnya, Bali tidak secara full bisa mandiri energi. Karena selain mempengaruhi tarif listrik, juga mempengaruhi keandalan listrik Bali. ‘’Kalau kita hanya bergantung pada satu pembangkit besar akan sangat riskan. Jika terjadi gangguan, dampaknya akan

sangat besar bahkan bisa terjadi black out,’’ ungkapnya. Lanjutnya, bisa saja Bali mandiri energi namun pembangkit yang dibangun di Bali harus terdiri dari beberapa jenis pembangkit dan juga beberapa jenis sumber energi. Keandalan mesin pembangkit dari masing-masing entitas yang ada menjadi sangat penting untuk menjamin ketersediaan energi mandiri yang ada di Bali. ‘’Misalnya, ke depannya pembangkit listrik yang ada di Pulau Bali, bertambah kapasitasnya dan lokasinya tersebar, mungkin di Bali Timur bangun satu pembangkit besar menggunakan bahan bakar gas, kemudian itu bisa membantu kita untuk menyediakan listrik di Bali, saya rasa itu memungkinkan,’ jelasnya. (may)

Perintis : K.Nadha, Pemimpin Umum: ABG Satria Naradha Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Dira Arsana Redaktur Pelaksana : Made Sueca, Nyoman Winata Redaktur Eksekutif: Parwata Sekretaris Redaksi: Diah Dewi Redaksi: Daniel Fajry, Mawa, Subrata, Giriana Saputra, Wayan Sumatika Anggota Redaksi Denpasar: Asmara Putra, Dedy Sumartana, Yudi Karnaedi, Pramana Wijaya, Eka Adhiyasa, Rindra, Ngurah Kertanegara, Made Miasa, Agung Dharmada, Maya, Ketut Winata, Suka Adnyana. Bangli: IA Swasrina, Buleleng: Mudiarta. Gianyar: Manik Astajaya. Karangasem: Eka Parananda, Klungkung: Bagiarta, Negara: IB Surya Dharma, Tabanan: Dewi Puspawati, NTB: Agus Talino, Izzul Khairi, Raka Akriyani. Surabaya: Bambang Wiliarto Kantor Redaksi: Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232. Telepon (0361)225764, Facsimile: 227418, Alamat Surat: P.O.Box:3010 Denpasar 80001. Perwakilan Bali Post Jakarta, Bag.Iklan/Redaksi: Jl.Palmerah Barat 21F. Telp 021-5357602, Facsimile: 021-5357605 Jakarta Pusat. NTB: Jalan Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257. Manajer Percetakan: Tri Iriana, Ombudsman: Jimmy Silalahi. Alamat Bagian Iklan: Jl.Kepundung 67A, Denpasar 80232 Telp.: 225764, Facsimile : 227418 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00, Sabtu 08.00-13.00, Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan : Iklan Mini: minimal 2 baris maksimal 10 baris, Minggu s.d. Jumat Rp 49.500,- per baris, Sabtu Rp 64.350,- per baris Iklan Umum: < 100 mmk Rp 50.000 per mmk, >100 mmk Rp 55.000 per mmk. Iklan Keluarga/Duka Cita: Rp 40.000 per mmk. Advertorial Rp 25.000 per mmk. Iklan Warna: 2 warna Rp 55.000, 4 warna Rp 75.000 per mmk. Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 18.00. Alamat Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl.Kepundung 67A Denpasar 80232 Tel: 225764, Facsimile: 227418. Harga Langganan: Rp 90.000 sebulan, Pembayaran di muka. Harga eceran Rp 4.000. Terbit 7 kali seminggu. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 Tanggal 24 Oktober 1985, ISSN 0852-6515. Anggota SPS-SGP, Penerbit: PT Bali Post. Rek. BCA KCU Hasanudin Denpasar AC: 040-3070618 a/n PT. Bali Post. Rek. BRI Jl. Gajahmada Denpasar A/C: 00170 1000320 300 an Pt.Bali Post.  WARTAWAN BALI POST SELALU MEMBAWA TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER


Sabtu Paing, 3 Oktober 2020

Pjs. Bupati Lihadnyana Sidak dan Semprotkan Disinfektan di Dalung Badung Harus Jadi ’’Role Model’’ dan Terdepan Dalam Hal Penanggulangan Covid-19 DALAM upaya menerapkan disiplin, menegakkan hukum dan disinfeksi sebagai upaya pencegahan Covid-19 di Kabupaten Badung, Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Badung melakukan sidak di pasar tradisional dan menyemprotkan disinfektan di Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Jumat (2/10) kemarin. Sidak yang dimulai pukul 07.00 Wita diawali apel bersama di halaman Kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Pos Dalung Permai yang dipimpin langsung oleh Penjabat Sementara (Pjs.) Bupati Badung Ketut Lihadnyana yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Badung. Apel dihadiri Wakapolres Badung Kompol Ni Putu Utariani, Dandim Badung yang diwakili Kasdim Badung Letkol Inf. I Gusti Ngurah Wilantara, OPD terkait di lingkungan Pemkab Badung, Camat Kuta Utara Putu

Eka Parmana, masyarakat dan relawan Desa Dalung. Dalam arahannya Lihadnyana mengatakan kegiatan sidak ini dilakukan untuk mengetahui protap penerapan protokol kesehatan di pasar tradisional. ‘’Melawan dan memerangi Covid-19 harus kita lakukan secara konsisten dan masif dari hulu sampai hilir. Ini merupakan kerja bersama yang melibatkan semua unsur baik itu pemerintah, relawan, satgas gotong royong maupun masyarakat sendiri,’’ ujar Lihadnyana. Hal ini dilakukan berkaca dari terus bertambahnya kasus, terutama akibat transmisi lokal melalui pasar tradisional Bali. ‘’Badung sebagai daerah tujuan wisata harus selalu kita jaga keamanan dan kenyamanannya. Melalui kegiatan seperti ini, kita berharap Badung bisa segera keluar dari kondisi yang ada sekarang. Badung harus menjadi role model dan terdepan

dalam hal penanganan dan penanggulangan Covid-19,’’ tegasnya. Oleh karena itu, pihaknya mengajak semua pihak dari tingkat desa sampai kecamatan agar tidak henti-hentinya memberikan informasi dan sosialisasi tentang penerapan protokol kesehatan kepada seluruh masyarakat. Pasar tradisional sebagai salah satu klaster penyebaran Covid-19 perlu terus melakukan sosialisasi penerapan protokol kesehatan baik bagi pengunjung pasar maupun penjual. Apalagi pasar merupakan tempat transaksi para pedagang yang berasal dari luar wilayah. Ini memiliki peluang besar menyebarkan virus Corona apabila ada di antara mereka tidak menerapkan protokol kesehatan terutama menggunakan masker. ‘’Penggunaan masker harus dijadikan sebagai budaya hidup baru dalam aktivitas kehidupan sehari-hari masyarakat,’’ imbuhnya.

Operasi Prokes Covid-19

Puluhan Pelanggar Disanksi

Bali Post/ist

SANKSI - Pelanggar prokes diberi sanksi fisik.

Mangupura (Bali Post) Polres Badung terus gencar melakukan operasi protokol kesehatan (prokes). Jumat (2/10) kemarin, operasi prokes dilaksanakan di Perumahan Dalung Permai, Kecamatan Kuta Utara. Alhasil 21 pelanggar terjaring dan diberi sanksi sosial, tindakan fisik dan tindakan tertulis. Wakapolres Badung Kompol Ni Putu Utariani didampingi Kabag Operasi Kompol I Wayan Suana menyampaikan, tindakan tegas tersebut sesuai Pergub Bali Nomor 46/2020 dan Perbup Badung Nomor 52/2020 tentang Penerapan Pendisiplinan dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan. Tujuannya untuk membiasakan hidup sehat dengan masker. Kegiatan ini merupakan salah satu upaya pencegahan dan pengendalian pandemi Covid-19 dalam tatanan kehidupan era baru. ‘’Prokes dengan pola hidup 3M sangat pantas dan sesuai anjuran pemerintah,’’ ujarnya. Menurutnya, operasi gabungan pendisiplinan dan kepatuhan warga bersinergi dengan instansi terkait. Dari 21 pelanggar yang terjaring, 12 orang tanpa masker dan 9 orang membawa masker namun tidak dipakai dengan benar. (kmb36)

FIGUR

Kembangkan Kopi Liqueur PANDEMI Covid-19 tidak menjadi halangan bagi petani kopi Bali untuk berkreativitas. Berbagai kreasi inovatif diciptakan agar produk kopi yang dihasilkan tidak hanya dinikmati dalam sajian kopi seduh semata, namun dapat dinikmati dalam sajian produk lainnya. Salah seorang petani kopi asal Banjar Jempanang, Desa Belok Sidan, Kecamatan Petang, I Wayan Terima (41), mengembangkan produk berupa Kopi Liqueur. Kopi ini dihasilkan dari campuran fermentasi kopi dan arak. Arak didatangkan dari Kabupaten Karangasem, sedangkan kopi yang digunakan merupakan kopi pilihan berkualitas hasil pembinaan Koperasi Sumber Mertha Buana, Banjar Jempanang. Terima mengatakan ide kreatifnya ini lahir saat melihat berbagai olahan kopi di media sosial. Dari sana ia mencoba mempermentasikan kopi menjadi sajian yang diminati masyarakat, terutama untuk mencegah Covid-19. Akhirnya lahirnya inovasi untuk membuat Kopi Liqueur. Apalagi saat ini minuman tradisional arak Bali telah dilegalkan oleh Gubernur Bali. “Saya punya teman di Karangasem yang memproduksi arak yang telah mendapatkan izin. Dari sana saya mencoba memadukan produk kopi yang saya hasilkan dengan arak Karangasem dan lahirlah produk Kopi Liqueur ini,” ujarnya, Kamis (1/10). Dikatakann y a , Kopi Liqueur menggunakan arak dengan kadar alkohol 40 persen, sedangkan produk kopi yang digunakan adalah honey kopi dengan taste medium. Jadi, hasil penyulingannya bening berwarna menyerupai madu. Produk Kopi Liqueur telah mendapat uji dari BPOM. “Hasil penyulingan tergantung permentasi. Produk pertama yang saya hasilkan ini fermentasinya selama dua minggu dengan cita rasa sedang dan sudah diuji coba,” pungkasnya. (win)

Tim Pora Lakukan Pengawasan di Kutsel Mangupura (Bali Post) – Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Ngurah Rai melaksanakan operasi gabungan Tim Pengawasan Orang Asing (Pora) di wilayah kerja Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai, Selasa (29/9)

lalu. Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai, Kepala Bidang Intelijen dan Penindakan Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai, Kepala Bidang Teknologi

Bali Post/kmb23

OPERASI - Tim Pengawasan Orang Asing (Pora) melaksanakan operasi gabungan di Kuta Selatan.

dan Informasi Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai, Camat Kuta Selatan (Kutsel), Kepala Kepolisian Sektor Kuta Selatan, Komandan Rayon Militer 08 Kuta Selatan, Kepala Desa Pecatu, Kepala Desa Ungasan, Kepala Desa Kutuh, Lurah Benoa, Lurah Tanjung Benoa dan Lurah Jimbaran. Tim Pora memeriksa paspor dan izin tinggal orang asing serta melakukan wawancara untuk menggali informasi terkait potensi adanya penyalahgunaan izin tinggal. Seluruh kegiatan operasi dilaksanakan oleh anggota tim dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yaitu memakai masker dan menjaga jarak, serta membagikan masker kepada WNA yang hendak diperiksa namun tidak memakai masker. Operasi Gabungan Tim Pora yang dilaksanakan di wilayah Kuta Selatan ini berjalan lancar. Petugas tidak menemukan adanya penyalahgunaan izin tinggal oleh arang asing dan pelanggaran keimigrasian lainnya. Selain itu, Tim Pora terus mengingatkan WNA untuk selalu mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia. (kmb23)

Lebih lanjut Lihadnyana menyatakan, kegiatan ini dilakukan sesuai Peraturan Bupati Badung tentang Percepatan Penanganan Covid-19 di Kabupaten Badung. Sidak yang dimulai pagi hari membuat tim bisa melihat langsung puncak keramaian pasar tradisional, sehingga dapat melakukan evaluasi dan koordinasi lebih lanjut mengenai penerapan protokol kesehatan yang ada di pasar. Apa protokol kesehatan sudah lengkap atau belum, baik itu penyediaan tempat cuci tangan, penggunaan masker oleh penjual dan pembeli, jarak antarpedagang maupun kesiapan pedagang membawa hand sanitizer pada lapak masing-masing. Sidak juga dirangkaikan dengan penyemprotan disinfektan di areal pasar dan sepanjang jalan Desa Dalung menggunakan mobil pemadam kebakaran serta pembagian 600 masker bagi pedagang dan pengunjung pasar. (ad023)

SIDAK DAN SEMPROT - Pjs. Bupati Badung Ketut Lihadnyana saat melakukan sidak di pasar tradisional dan penyemprotan disinfektan di Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Jumat (2/10) kemarin.

Baliho Kedaluwarsa dan APS Diberangus

Mangupura (Bali Post) –

Puluhan baliho kedaluwarsa, spanduk dan alat peraga sosialisasi (APS) yang dipasang di jalan-jalan wilayah Kabupaten Badung diberangus Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) setempat, Jumat (2/10) kemarin. Berdasarkan data yang dihimpun, petugas menurunkan 26 baliho dan 5 spanduk di tiga kecamatan. Kasatpol PP Badung IGAK Suryanegara mengatakan, puluhan baliho dan sejenisnya diturunkan lantaran telah kedaluwarsa, seperti ucapan hari raya. Baliho berisi alat peraga sosialisasi pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati ikut dibongkar atas rekomendasi Bawaslu Badung. ‘’Besok (hari ini - red) rencananya penurunan dilanjutkan lagi. Kami akan menyisir

tiga kecamatan yang belum, di antaranya Kecamatan Petang dan Kecamatan Abiansemal,’’ ujarnya. Menurutnya, penurunan baliho dan APS melibatkan jajaran Bawaslu Badung, Panwascam dan personel TNI/ Polri. Sebelumnya, pihaknya menerima rekomendasi penurunan APS paslon tertentu. Sesuai yang direkomendasikan Bawaslu Badung total span-

duk dan baliho yang bakal diturunkan mencapai 387 buah se-Kabupaten Badung. Perinciannya, di Kecamatan Mengwi 134 buah, Kecamatan Abiansemal 94 buah, Kecamatan Kuta Selatan 63 buah, Kecamatan Petang 57 buah, Kecamatan Kuta Utara 27 buah dan di Kecamatan Kuta 12 buah. ‘’Sebagian baliho yang diturunkan merupakan APS dan itu pun merupakan reko-

mendasi Bawaslu Badung. Jadi, tadi Bawaslu pun ikut mendampingi di lapangan,’’ ucap mantan Kabid Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Badung itu. IGAK Suryanegara menyebutkan, baliho dan APS yang diturunkan di tiga kecamatan tersebut yakni 26 baliho dan 5 spanduk. Jumlah ini kemungkinan bertambah karena penyisiran terus dilakukan hingga pekan depan. ‘’Bisa saja terus bertambah karena penyisiran akan kami lakukan hingga Kamis (8/10) mendatang,’’ pungkasnya. (kmb27)

Bawaslu Bawa Dua ASN ke Komisi ASN

Mangupura (Bali Post) Dua Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Badung yang terindikasi terlibat dalam pendaftaran paslon Bupati/Wakil Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dan Ketut Suiasa (Giriasa) berbuntut panjang. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Badung telah mengeluarkan rekomendasi yang intinya kedua ASN itu melanggar kode etik. ‘’Dua ASN itu sudah diteruskan ke Komisi ASN dan lagi berproses di pusat,’’ ujar Ketua Bawaslu Badung I Ketut Alit Astasoma dihubungi, Kamis (1/10) lalu. Dikatakannya, pihaknya telah melayangkan surat ke Komisi ASN di pusat untuk memberikan sanksi kepada kedua abdi negara tersebut.

Sebelumnya, Bawaslu Badung memeriksa salah satu tenaga harian lepas (THL) di lingkungan Pemkab Badung juga lantaran ikut berpolitik praktis. ‘’Dari pemeriksaan dan kajian hukum ada dua ASN dan satu THL masuk ranah kodek etik sebagai penyelenggara negara. Ranahnya sebagai pelayanan publik dari ASN. Dari hasil kajian, meneruskan bahwa dugaan pelanggaran melibatkan dua ASN itu kaitannya selaku pelayan publik harus netral, tidak terlibat politik praktis dan sebagainya diatur dalam UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN. Ada juga PP yang mengatur turunan dari UU tersebut,’’ terangnya. Pihaknya telah memeriksa yang bersangkutan. Oleh sebab itu, Bawaslu me-

mutuskan membuat rekomendasi untuk diteruskan ke Komisi ASN. Karena melanggar kode etik, maka yang bersangkutan dilaporkan ke Komisi ASN. ‘’Yang kemarin kami teruskan dalam penegakan kode etik. Jadi, yang punya kewenangan Komisi ASN. Berkasnya sudah kami kirim,’’ ucap Alit Astasoma. Rekomendasi pelanggaran dua ASN Badung ini juga ditembuskan ke Bupati Badung selaku pembina kepegawaian lewat Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Badung. ‘’Sekarang kami menunggu keputusan Komisi ASN. Di situ (Komisi ASN - red) pasti berproses juga,’’ pungkasnya. (kmb27)

Komsos Kreatif Terapkan Prokes Covid-19

KODIM 1611/Badung tetap melaksanakan komunikasi sosial (komsos) kreatif yakni lomba tari Cilinaya meski pandemi Covid-19 masih meroket, Rabu (30/9) lalu. Dalam penyelenggaraannya, Kodim menerapkan protokol kesehatan (prokes) sangat ketat untuk mencegah penyebaran virus Corona. Kegiatan dibuka Dandim 1611/Badung Kolonel Inf. I Made Alit Yudana. Pesertanya siswi SMP dan SMA dari Kota Denpasar dan Kabupaten Ba-

dung. ‘’Peserta lomba luar biasa. Saya baru tugas di Bali sehingga sangat kagum melihat peserta lomba ini. Jangan malu melestarikan seni dan budaya Bali,’’ ujarnya. Komsos kreatif lomba tari Cilinaya kali ini mengusung tema ‘’Membentuk sumber daya manusia kreatif, inovatif dan adaptif’’. Melalui kegiatan ini diharapkan terjalin komunikasi sehat dan harmonis serta meningkatkan silaturahmi antara prajurit Kodim dan komponen masyarakat dengan tetap penerapan prokes penanggulangan Covid-19. ‘’Sasarannya terpelihara komunikasi yang baik antara prajurit Kodim 1611/Badung, seniman dan penggiat seni. Selain itu, tercapainya pemahaman pesan pimpinan TNI-AD di kalangan seniman, sehingga terwujud jalinan kerja sama yang baik,’’ ungkap Kolonel Alit Yudana.

Mangupura (Bali Post) – Polres Badung menggelar Deklarasi Tertib Pilkada 2020, Kamis (1/10) lalu. Jika ada pelanggaran protokol kesehatan (prokes) selama Pilbup Badung, kepolisian tidak segan-segan melakukan tindakan tegas sesuai aturan yang berlaku. Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi menyampaikan, pihaknya memilih Deklarasi Tertib karena ingin melaksanakan maklumat Kapolri dalam pelaksanaan pemilu tahun ini. Tujuannya agar dalam pelaksanaan pilkada, prokes benar-benar bisa dijaga dan diterapkan oleh masing-masing paslon, tim pemenangan dan partai pendukung. “Yang kami atensi adalah kumpul massa pendukung. Untuk menekan itu melalui deklarasi ini kami minta komitmen agar jangan

sampai ada kumpul massa,” tegasnya. Mantan Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Bali ini mengatakan, sesuai peraturan, kumpul massa maksimal hanya 50 orang. Itu pun digelar di dalam ruangan dengan tetap memperhatikan prokes. Artinya, kapasitas ruangan harus lebih dari 50 orang. Jika ada yang melanggar, pihaknya tidak ada tawarmenawar, melainkan menindak tegas yaitu membubarkan. “Ini tegas diperintahkan Bapak Kapolri. Intinya, protokol kesehatan ini benarbenar diperhatikan. Sejauh tahapan pilkada yang sudah berlangsung semuanya berjalan sukses. Artinya, sesuai kesepakatan komitmen,” tandas AKBP Roby. Pada acara tersebut, calon Bupati Badung Nyoman Giri Prasta membaca komitmen

Bali Post/kmb36

BUKA KOMSOS - Dandim 1611/Badung Kolonel Inf. I Made Alit Yudana membuka komsos kreatif yakni lomba tari Cilinaya. Pasiter Kodim 1611/Badung Mayor Inf. Made Mustika menambahkan, jumlah peserta sengaja dibatasi untuk mematuhi prokes Covid-19. Selain itu, jaraknya diatur sehingga tidak berkerumun. ‘’Ini kegiatan rutin yang harus kami laksanakan untuk melestarikan budaya dan seni Bali. Mudahmudahan muncul generasi

penerus seniman dan penggiat seni yang ada di Bali,’’ ucapnya. Ia berharap generasi muda Bali jangan sampai lupa dengan adat dan seni yang terkenal di dunia. ‘’Mudah-mudahan pandemi Covid-19 cepat hilang sehingga pelaksanaan kegiatan seperti ini bisa dilakukan dengan maksimal,’’ tegas Mayor Mustika. (kmb36)

Pelanggar Prokes Pilkada akan Ditindak Tegas

Bali Post/kmb36

DEKLARASI - Polres Badung menggelar acara Deklarasi Tertib Pilkada 2020. untuk mematuhi maklumat pemenangan mengutamakan Kapolri Nomor 3 Tahun 2020 keselamatan jiwa dan mematentang Prokes dalam Pilkada tuhi kebijakan dan peraturan 2020. Komitmen tersebut yak- pemerintah terkait penangani paslon Bupati dan Wakil nan, pencegahan serta prokes Bupati Badung serta tim Covid-19. (kmb36)


Sabtu Paing, 3 Oktober 2020

Pendidikan

Positif Covid-19

Unhi Denpasar Gelar 5th ICIIS

Usung Tema ’’Future Cities Of The World’’

ICIIS - Suasana International Conference Of Interreligious and Intercultural Studies (ICIIS) yang digelar secara virtual oleh Unhi Denpasar, Jumat (2/10) kemarin. UNIVERSITAS Hindu Indonesia (Unhi) Denpasar bekerja sama dengan Indonesian Consortium Religious Studies (ICRS), LIPI dan IFSSO kembali menggelar International Conference Of Interreligious and Intercultural Studies (ICIIS), Jumat (2/10) kemarin. Konferensi Internasional ke-5 yang mengusung tema ‘’Future Cities Of The World’’ ini dilakukan secara virtual (online) di tengah pandemi Covid-19. Sejumlah narasumber dilibatkan baik dari dalam maupun luar negeri. Di antaranya Menteri PUPR RI M. Basoeki Hadimoeljono (keynote speaker), Wali Kota Denpasar I.B. Rai Dharmawijaya Mantra, N.K. Acwin Dwijendra (Unud), Andre Van Eymeren (Australia), Purnamawati (Kagoshima University, Jepang), Sachi Ando (Kyoto University, Jepang), I Wayan Muka (Unhi Denpasar), Grace Roberts Dyrness (Institute for Transnational Research and

Development, AS) dan 25 pemakalah lainnya. Rektor Unhi Denpasar Prof. Dr. drh. I Made Damriyasa, M.S. mengatakan, ICIIS merupakan kegiatan rutin yang digelar Unhi Denpasar setiap tahun karena berkaitan dengan jurnal internasional yang dimiliki. Pada konferensi internasional ini, sejumlah hasil penelitian dipresentasikan dan hasilnya dipublis di jurnal internasional yang dimiliki Unhi Denpasar. Konferensi internasional ini juga serangkaian Dies Natalis ke-57 Unhi Denpasar yang dirayakan bersamaan dengan upacara Wisuda dan Pengukuhan Guru Besar, Sabtu (3/10) ini. Prof. Damriyasa mengakui di tengah pandemi Covid-19 tidak menjadi hambatan bagi Unhi Denpasar untuk melakukan berbagai kegiatan. Banyak kegiatan konferensi internasional bisa dilakukan, meskipun secara virtual. Bahkan, kegiatan berbasis virtual dapat meng-

hemat biaya. ‘’Pembicarapembicara yang dari luar tidak perlu datang ke Bali dan ke Unhi Denpasar. Mereka cukup dari kediaman masing-masing. Bahkan, konferensi internasional ini merangsang mereka untuk kembali mengenang Bali, sehingga begitu nanti dibuka (pariwisata Bali - red) pembicara-pembicara ini pasti datang ke Bali,’’ ujar Guru Besar jebolan Jerman ini. Sementara itu, dari segi pengembangan lembaga, konferensi internasional ini sebagai ajang memperkenalkan budaya-budaya Hindu Indonesia kepada dunia. ‘’Tema yang kami angkat untuk didiskusikan yaitu future cities of the world, kota masa depan dunia. Tujuannya agar kota bisa bertahan dalam kondisi apa pun, terlebih saat ini dunia diuji oleh pandemi Covid-19,’’ tandasnya. Ketua Pengurus Yayasan Pendidikan Widya Kerthi Prof. Dr. Phil. I Ketut Ardhana, M.A. membawakan materi tentang sustainable Kota Denpasar dalam menyikapi perkembangan kota ke depannya. Dikatakannya, dalam kurun waktu 10-20 tahun ke depan hampir 80% penduduk dunia akan tinggal di kota. Oleh karena itu, kota-kota di Indonesia termasuk Kota Denpasar yang merupakan jantung ibu kota Provinsi Bali perlu menyikapi perkembangan kota tersebut, sehingga desadesa tidak sepi, sedangkan penduduk di kota lebih. ‘’Inilah yang harus disikapi kota-kota di Indonesia, termasuk Kota Denpasar. Bagaimana Kota Denpasar mampu melakukan pembangunan secara berkelanjutan, sehingga bisa bertahan menjadi smart city,’’ pungkasnya. (ad021)

Bawaslu Awasi Kampanye di Medsos

Tabanan (Bali Post) Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tabanan akan fokus mengawasi kegiatan kampanye yang dilakukan peserta Pilkada 2020 dengan memanfaatkan media sosial. Sebab, dengan terbitnya aturan pelarangan rapat umum terbuka dan membatasi jumlah massa maksimal 50 orang, maka medsos menjadi ruang yang mesti diawasi di tengah pandemi Covid-19. Hal itu dikatakan Kordiv Pengawasan Bawaslu Tabanan Ketut Narta, Kamis (1/10) lalu. Pihaknya akan mengawasi kampanye medsos pada akun yang didaftarkan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tabanan oleh peserta pilkada dan akun lain yang tidak didaftarkan. ‘’Berdasarkan Perbawaslu

Nomor 12 Tahun 2018, Bawaslu memiliki kewenangan untuk mengawasi media sosial, baik itu pada akun yang didaftarkan oleh peserta kepada KPU maupun tidak,’’ terangnya. Bawaslu juga akan mengawasi konten di internet dan menyediakan data laporan masyarakat terkait akun yang memuat informasi yang dinilai melanggar peraturan perundangundangan, seperti berita hoax dan informasi yang bisa menimbulkan keresahan karena suku, agama, ras dan antargolongan dalam penyelenggaraan P i l k a d a Ta b a na n 2 0 2 0 . Bawaslu Tabanan berpegang pada regulasi yang ada. Bila ada temuan dari pengawas dan laporan dari masyarakat akan dilakukan analisis. Narta kembali meng-

ingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk tetap menjaga netralitasnya, termasuk dalam menggunakan medsos. Salah satu netralitas ASN yang mendapat pengawasan dari Bawaslu Tabanan adalah memberikan dukungan melalui medsos. Jika ASN dan pejabat daerah memposting foto calon kepala daerah, memberikan komentar atau tanda suka (like) dalam unggahan tim kampanye, dapat diadukan sebagai bentuk dukungan untuk calon kepala daerah yang bersangkutan. Jika indikasi tidak netralnya ASN didapat, Bawaslu Tabanan akan menjadikannya sebagai temuan, melakukan klarifikasi dan pengkajian. Hasil pengkajian akan diserahkan kepada Komisi ASN untuk ditindaklanjuti. (kmb28)

Oknum Polisi ’’One Million’’ Divonis Bersalah

Negara (Bali Post) – Polres Jembrana memberikan sanksi kepada dua oknum polisi yang melakukan pemerasan ‘’one million’’ terhadap warga negara (WN) Jepang setelah terbukti bersalah dalam sidang indisipliner di Polres Jembrana. Dua anggota Polsek Pekutatan tersebut terbukti melakukan pungutan liar (pungli) sehingga menjalani sanksi. Kapolres Jembrana AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa, Jumat (2/10) kemarin, mengatakan sanksi yang diberikan berdasarkan tindak yang dilakukan. Penerima uang, Aipda IMW, divonis bersalah dengan hukuman mutasi bersifat demosi. Oknum ini tidak akan menerima tunjangan

kerja dan menjalani kurungan di tempat khusus selama 28 hari. Sementara terdakwa kedua, Bripka IPG, dikenai sanksi mutasi bersifat demosi dan 21 hari kurungan penjara. ‘’IMW juga terkena mutasi demosi ke tempat penugasan baru dan pembebasan dari jabatan, sedangkan IPG dihukum mutasi demosi menjadi staf biasa,’’ jelasnya. Fakta yang terungkap di sidang, Aipda IMW yang melakukan pemerasan kepada WN Jepang menggunakan uang Rp 900 ribu untuk kepentingan pribadi. Bripka IPG tak ikut menikmati uang tersebut, akan tetapi mengetahui dan membiarkan tindakan yang dilakukan IMW. Menurut Kapolres Jembra-

Bali Post/kmb28

MENDAFTAR - Salah satu pejabat di lingkungan Pemkab Tabanan yang mendaftar asisten I di BKPSDM Tabanan.

Seorang Anggota Dewan Jalani Isolasi Tabanan (Bali Post) Tes swab yang diikuti 17 anggota DPRD Tabanan hasilnya keluar, Jumat (2/10) kemarin. Dari 16 yang sudah keluar, satu orang anggota Dewan Tabanan dinyatakan terkonfirmasi terpapar Covid-19. Yang bersangkutan kini menjalani isolasi. Sementara dua orang anggota DPRD yang terpapar sebelumnya sudah sembuh.

Sebagian anggota Dewan Tabanan menjalani tes swab PCR pada Rabu (30/9) lalu, menyusul tingginya mobilitas mereka saat bekerja setiap hari dan sering menemui banyak warga. Tes tersebut sekaligus untuk mengecek

kesehatan anggota DPRD yang masih bekerja selama masa pandemi. Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Tabanan I Gede Susila saat dimintai konfirmasinya membenarkan

hasil tes swab belasan anggota Dewan Tabanan sudah keluar. Hasilnya disampaikan langsung oleh Dinas Kesehatan. Yang terpapar sudah diberi tahu untuk selanjutnya diminta menjalani isolasi dan perawatan. ‘’Benar, hari ini

sudah keluar hasilnya. Satu dinyatakan positif,’’ terangnya. Sementara itu, tambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 hingga sore kemarin kembali menunjukkan peningkatan. Jika sehari sebelumnya delapan orang, tambahan kasus positif terbaru yang dilaporkan GTPP Tabanan sebanyak 20 orang. Kasus sembuh 15 orang dan yang masih menjalani perawatan 111 dari total kasus positif 614 orang. Kegiatan lainnya yang juga dilaporkan yakni tim Surveilans Dinas Kesehatan dan Puskesmas Penebel melaksanakan koordinasi dan contact tracing di Desa Senganan. Puskesmas Kediri 1 melaksanakan tracking kontak erat di Banjar Sanggulan, Desa Banjar Anyar dan edukasi karantina mandiri. Puskesmas Marga 1 melakukan tracking kontak erat dan edukasi isolasi mandiri ke pasien konfirmasi positif dan keluarga (kontak erat) di Banjar Lebah, Desa Marga. Sementara Sabtu ini, tim Promosi Kesehatan Keliling Diskes melaksanakan edukasi kepada masyarakat di wilayah Desa Penatahan dan Desa Tegal Linggah serta memantau dan mengawasi protokol kesehatan. (kmb28)

Kampanye Paslon Minim Terapkan Prokes Negara (Bali Post) – Kampanye yang dilakukan pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Jembrana masih minim penerapan protokol kesehatan (prokes) Covid-19. Padahal seluruh tahapan pilkada termasuk yang dilakukan paslon ditekankan mengedepankan prokes Covid-19. ‘’Kami banyak temukan di lapangan pelaksanaan kampanye oleh masingmasing kandidat tidak menerapkan prokes secara ketat,’’ ujar Ketua Bawaslu Jembrana Pande Made Ady Muliawan ketika dimintai konfirmasinya, Jumat (2/10) kemarin. Menurutnya, di beberapa lokasi kampanye selama sepekan berjalan, masih banyak pelanggaran Bali Post/kmb26 prokes. Misalnya, Pande Made Ady Muliawan tidak tersedia sa-

rana mencuci tangan dan mengenakan masker tidak benar. ‘’Jaga jarak yang sering diabaikan. Yang mengadakan kampanye sudah mengatur tempat duduk sedemikian rupa, namun tidak bisa diterapkan ketika peserta datang,’’ jelasnya. Untuk itu, Bawaslu menekankan kepada masing-masing paslon untuk mengedepankan prokes Covid-19 di mana pun lokasinya. Bawaslu Jembrana juga menerima laporan dari warga terkait dugaan perangkat desa memfasilitasi kampanye salah satu paslon. Menurut Pande, unsur laporan sudah cukup untuk ditindaklanjuti. Jumat kemarin, pihaknya minta keterangan dari saksi-saksi dan terlapor. Bawaslu minta keterangan saksi yang diajukan pelapor pada pagi hari. Siangnya, Bawaslu minta keterangan terlapor yakni kepala desa dan sekretaris desa di salah satu desa di Kecamatan Mendoyo. ‘’Kami sudah mintai keterangan saksi-saksi warga setempat dua orang. Bukti yang diajukan pelapor berupa tangkapan layar unggahan terkait memfasilitasi kampanye ini di Facebook,’’ tambahnya. Sekurangnya 20 pertanyaan diajukan kepada saksi. Hasil klarifikasi ini akan dikaji apakah masuk pelanggaran atau tidak. (kmb26)

Kejari Segera Proses Lidik LPD Tamansari Tukadaya

na, hukuman yang diberikan kepada Aipda IMW dan Bripka IPG sudah sesuai aturan disiplin anggota Polri. Hukuman ini dijatuhkan sebagai efek jera kepada anggota yang melanggar disiplin. Tindakan indisipliner dua oknum polisi ini terjadi saat operasi jalan raya tahun 2019 lalu di jalan Denpasar-Gilimanuk tepatnya di wilayah Polsek Pekutatan. Aipda IMW minta uang Rp 1 juta untuk membebaskan WN Jepang yang dinilai melanggar karena lampu depan motornya mati. ‘’One million, no problem,’’ katanya. Turis Jepang tersebut hanya bisa memberikan Rp 900 ribu. Video oknum polisi melakukan pemerasan ini kemudian viral di media sosial. (kmb26)

Negara (Bali Post) – Kasus dugaan korupsi di LPD Ta mansari Tukadaya, Desa Tukadaya, Kecamatan Melaya, telah dilimpahkan ke meja pidana khusus (pidsus). Oleh sebab itu, Kejaksaan Negeri (Kejari) Jembrana segera mendalami kasus tersebut. Hal ini untuk memastikan bahwa kasusu di LPD Tamansari Tukadaya masuk unsur dugaan korupsi. Kasus di LPD Tamansari Tukadaya merupakan kasus lembaga keuangan kedua di Kabupaten Jembrana yang diselidiki Kejari Jembrana. Sebelumnya, dalam kasus LPD lainnya di Kecamatan Melaya yaitu LPD Tuwed, Kejari Jembrana sudah memasuki tahap penetapan tersangka. Terkait kasus dugaan korupsi di LPD Tamansari Tukadaya, dari hasil penyelidikan Seksi Intelejen Kejari Jembrana, ada dugaan penyelewengan. Kepala Kejari Jembrana Pipiet Suryo Priarto Wibowo membenarkan adanya penyelidikan terkait dugaan penyelewengan di LPD di Tamansari Tukadaya.

Tabanan (Bali Post) Enam orang pejabat di lingkungan Pemkab Tabanan dipastikan bersaing dalam seleksi lelang jabatan untuk posisi Asisten I Sekda Tabanan. Dua pejabat mendaftar ke Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) pada batas akhir pendaftaran, Jumat (2/10) kemarin. Mereka adalah I Made Seraya yang sekarang menjabat Irban II Inspektorat

Kabupaten Tabanan dan I Gusti Putu Ekayana (Kabag Ekonomi Setda Tabanan). Pendaftaran lelang jabatan Asisten I Setda Tabanan ditutup Jumat kemarin pukul 13.00 Wita. Total pelamar yang akan berebut kursi asisten I sebanyak 6 orang. Empat pejabat yang lebih dulu mendaftar yakni I Wayan Sukandrayasa yang kini menjabat Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perzjinan Terpadu Satu

Pipiet didampingi Kasi Pidsus Isnan Ferdian menegaskan, kasus ini masih tahap penyelidikan. ‘’Prosesnya segera. Kami akan dalami unsur tindak pidana korupsi ini,’’ ujar Isnan, beberapa hari lalu. Sementara dalam kasus di LPD Tuwed, Kejari Jembrana telah menetapkan satu tersangka yakni oknum ketua LPD. Tim penyidik juga telah menerima hasil audit pengelolaan keuangan di LPD Tuwed dari audit independen. Hasil pemeriksaan, modus yang dilakukan tersangka yakni menggunakan dana LPD untuk kepentingan pribadi. Salah satunya memakai dana pinjaman warga di LPD Tuwed. Total kerugian negara hingga Rp 800 juta. (kmb26)

Bali Post/kmb26

Pipiet Suryo Priarto Wibowo

Enam Pejabat Bersaing Rebut Kursi Asisten I Setda Tabanan Pintu (DPMPPTSP), I Wayan Suradigama (Sekretaris Dinas Kominfo Tabanan), Ni Wayan Mariati (Sekretaris Bakeuda) dan A.A. Ngurah Agung Satria Tenaya (Kabag Pembangunan Setda Tabanan). Kepala Bidang Formasi dan Pengembangan BKPSDM Tabanan I Ketut Putera mengatakan, enam pejabat yang akan mengikuti proses lelang jabatan telah lolos administrasi dan tinggal mengikuti

tes selanjutnya. Kelulusan mereka sudah diumumkan di website http://www.bkpsdm. tabanankab.go.id/dan papan pengumuman BKPSDM Tababan. ‘’Yang jelas dari hasil penelitian berkas, seluruhnya sudah lolos seleksi administrasi,’’ tegasnya. Setelah pengumuman administrasi selanjutnya seleksi kompetensi manajerial dan sosio kultural. Tes akan berlangsung 5-7 Oktober 2020.

‘’Pengumuman tes kompotensi ini pada 9 Oktober. Jadwalnya bisa berubah sesuai kondisi di lapangan,’’ jelasnya. Menurut Putera, karena seleksi digelar di masa pandemi, persiapan seleksi dilakukan sesuai standar protokol kesehatan Covid-19. Pelamar dipastikan mengikuti tes tidak sampai secara bersamaan. ‘’Kami sudah atur dan sudah siapkan,’’ tambahnya. (kmb28)


Sabtu Paing, 3 Oktober 2020

Tidak Pakai Masker Lima Warga Didenda

Gianyar (Bali Post) Petugas Satpol PP Gianyar akhirnya mengambil tindakan tegas untuk warga yang melanggar protokol kesehatan (prokes), khususnya yang tidak memakai masker. Bahkan sudah ada lima warga dikenai denda membayar Rp 100 ribu. Hal itu sesuai Pergub No. 46 Tahun 2020 dan Perbup No. 56 Tahun 2020. Dalam seminggu ini juga ada ratusan warga yang ditegur petugas gabungan. Mereka itu tidak benar memakai masker. Namun hanya diberikan sanksi push-up hingga melafalkan Pancasila. Kasat Pol PP Gianyar I Made Watha, Jumat (2/10) kemarin mengatakan, pihaknya bersama tim gabungan rutin menggelar sidak prokes. Seperti Jumat kemarin tim gabungan menggelar sidak prokes di depan Pasar Sayan, Desa Sayan, Kecamatan Ubud. ‘’Hasilnya ditemukan seorang warga tidak memakai masker, warga ini langsung dijatuhi sanksi,’’ katanya. Saat dikenai denda, warga tersebut mengatakan tidak membawa uang Rp 100 ribu. Akhirnya petugas menyita surat berharga, KTP-nya. ‘’Ada surat data diri yang diamankan.

MASKER - Petugas gabungan saat menepikan warga yang tidak pakai masker di Desa Sayan, Kecamatan Ubud, Jumat kemarin. Untuk menebus itu yang bersangkutan wajib datang ke kantor Satpol PP, dan membayar denda itu,’’ katanya. Tidak hanya itu, pihaknya bersama petugas gabungan juga menegur belasan warga yang keliru memakai masker di seputaran Pasar Sayan. Masyarakat dominan memakai masker di dagu. ‘’Kebanyakan tidak benar memakai masker. Bukan saja ditegur oleh petugas juga diedukasi pentingnya memakai masker guna mencegah penularan Covid-19,’’ katanya. Diungkapkan pula, dalam sepekan ini pihaknya sudah memberikan sanksi denda kepada lima orang warga. Karena tidak memakai masker kelima warga itu pun sudah langsung membayar denda sebesar Rp 100 ribu. ‘’Kelima orang itu sudah semua bayar denda,’’

katanya. Menurutnya, uang denda dari warga yang tidak memakai masker itu, langsung masuk ke kas daerah. Watha menegaskan, dalam sidak prokes itu uang denda itu bukan sebagai tujuan utama. ‘’Lebih diprioritaskan agar warga paham pentingnya menerapkan prokes itu, salah satunya memakai masker saat beraktivitas,’’ ucapnya. Dalam sepekan ini, petugas sudah menegur 261 orang, karena, warga tidak benar memakai masker, meliputi Kecamatan Blahbatuh, Gianyar dan Ubud. Watha menambahkan, sidak prokes ini akan terus dilakukan di seluruh kawasan Kabupaten Gianyar. ‘’Sabtu besok rencananya petugas akan melakukan sidak seputaran wilayah Payangan,’’ tandasnya. (kmb35)

Pasar Penampungan Belum Rampung

Relokasi Ratusan Pedagang Pasar Sukawati Dikebut

Gianyar (Bali Post) Proyek revitalisasi Pasar Umum Sukawati di Desa Sukawati segera dilakukan. Bahkan proses pembongkaran direncanakan dalam waktu dekat ini. Kini proses pengosongan bangunan lama hingga pemindahan pedagang akhirnya dikebut. Ratusan pedagang juga sudah mengikuti pengundian untuk menempati pasar sementara, namun tempat pasar penampungan yang berlokasi di Banjar Gelumpang Desa Sukawati itu belum rampung. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gianyar Luh Gede Eka Suary dikonfirmasi mengatakan, pengerjaan proyek revitalisasi eks Pasar Umum Sukawati menjadi kawasan Blok C Pasar Seni Sukawati memang segera dimulai. Pengerjaan ini dipercepat setelah mendapat info dari Kementerian PUPR. ‘’Dipercepat, setelah Kementerian PUPR zoom meeting waktu lalu. Kami hanya dikasi waktu dua minggu sama Bupati Gianyar Made Mahayastra,’’ ujarnya.

Karena infonya mendadak, maka pemindahan pedagang dan pembongkaran Pasar Umum Sukawati akhirnya dikebut. Pemkab Gianyar bahkan mengagendakan pengundian 754 pedagang selama dua hari, mulai Jumat (2/10) dan Sabtu (3/10) di tempat penampungan sementara di Banjar Gelumpang, di desa setempat. ‘’Ditarget tanggal 7 Oktober ini sudah bersih (pedagang sudah direlokasi - red). Maksimal tanggal 8,’’ ujarnya. Agenda relokasi pedagang maju sekitar 1,5 bulan dari rencana awal. Pemindahan pedagang diagendakan sekitar November 2020. Meski terkesan mendadak, para pedagang tetap antusias datang mengambil nomor undian Jumat kemarin. Hanya, tempat penampungan sementara baru rampung sekitar 80%. Kondisi ini terlihat saat pengundian nomor urut pedagang Jumat kemarin. Tampak sejumlah pekerja sibuk memasang paving, membangun toilet dan lain sebagainya. (kmb35)

Sidak Pergub Tanpa Masker di Pasar Galiran

Pendidikan

Prodi MKn Unwar Gelar Munas Forum Kerja Sama Prodi MKn PTS Se-Indonesia DITUNJUK sebagai tuan rumah, Program Studi Magister Kenotariatan (Prodi MKn) Program Pascasarjana Universitas Warmadewa (PPs Unwar) sukses menggelar Musyawarah Nasional (Munas) Forum Kerja Sama Prodi Magister Kenotariatan (FKPS MKn) Perguruan Tinggi Swasta se-Indonesia, Jumat (2/10) kemarin. Bertempat di Auditorium Widya Sabha Uttama Unwar, Munas FKPS MKn itu sukses digelar berkat bekerja sama dengan Pengwil Ikatan Notaris Indonesia (INI) dan Pengwil Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) Provinsi Bali. Pada Munas ini dilakukan penandatanganan MoU antara Unwar dengan Pengurus Pusat INI secara online dan offline. Selain itu, juga dilakukan penandatanganan KSO antara Kaprodi MKn Unwar dengan Pengwil INI Provinsi Bali dan Pengwil IPPAT Provinsi Bali terkait Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi antara Anggota Forum Prodi MKn PTS se-Indonesia dengan Pengurus Pusat INI mengenai Kriteria Pengajar pada Prodi MKn dari Perspektif Pengurus Pusat INI. Ketua Pengurus INI Bali I Wayan Muntra, S.H. berharap Munas FKPS MKn PTS se-

Indonesia ini bisa melahirkan kerja sama operasional Prodi MKn dengan melakukan MoU bersama Pengurus Pusat INI dan juga Pengwil INI Bali. Sehingga, Prodi MKn Unwar itu bisa melahirkan calon-calon notaris yang lebih profesional dan bisa menjunjung tinggi harkat martabat jabatan sebagai Notaris dan juga PPAT. Ketua IPPAT Pengwil Bali I Made Widiada, S.H. mengakui keberadaan IPPAT dan INI tidak bisa dipisahkan, karena keduanya berperan penting dalam rangka pembuatan akte. Karena itu, peran PPAT dalam kondisi perkuliahan dan lain sebagainya sangat berperan. Ia berharap hubungan dan hasil yang dikeluarkan terkait dengan perkuliahan MKn akan lebih bermutu. Ketua Forum Kerja sama Prodi Magister Kenotariatan Indonesia Dr. Habih Adjie, S.H., M.Hum. berharap dengan adanya MoU ini, dapat ditingkatkan kualitas pembelajaran di Prodi MKn. Selain itu, juga diharapkan mampu disinergikan secara akademis dan teoritis Prodi MKn. Sebab, apabila antara teoritis dan praktisi tidak sinergi, maka sangat sulit dalam mengimplemetasikannya. Rektor Unwar Prof. dr. Dewa Putu Widjana, DAP&E.,

MUNAS FKPS MKn PTS - Prodi MKn PPs Unwar sukses menggelar Munas FKPS MKn PTS se-Indonesia secara semi-daring, Jumat (2/10) kemarin. Sp.ParK. mengatakan, melalui Munas dan kerja sama itu diharapkan bisa menambah kapasitas para lulusan MKn. Apalagi, saat ini sengketa-sengketa di bidang kenotariatan lumayan banyak. Hal ini menunjukkan kompetensi mereka masih belum cukup. ‘’Saya berharap dari kedua event ini mampu memberikan kontribusi dalam rangka meningkatkan profesionalitas lulusan MKn. Tentunya MoU ini tidak akan ada maknanya, apabila tidak ditindaklanjuti dengan kegiatan operasional,’’ ujar Prof. Widjana. Ketua Yayasan Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali Dr.

Drs. A.A. Gede Oka Wisnumurti, M.Si. mengatakan, kegiatan FKPS MKn PTS se-Indonesia sangat penting dilakukan untuk bisa memberikan pemahaman yang profesional kepada mahasiswa Prodi MKn. Sebab, kenotariatan merupakan sebuah profesi dan ikatan keorganisasian profesi yang harus diberikan satu standardisasi terhadap para notaris, termasuk program notariat. Sehingga, produk-produk notaris yang dihasilkan oleh penyelenggara pendidikan kenotariatan itu, memiliki standar nasional yang kompetensinya harus tetap dijaga. (ad024)

11 Desa di Bangli Terbebas Covid-19 Masyarakat Diimbau Disiplin Terapkan Prokes

Bangli (Bali Post) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangli mencatat ada 11 desa dari 72 desa/kelurahan di Kabupaten Bangli yang sampai saat ini masih terbebas Covid-19. Artinya belum ditemukan adanya kasus positif Covid-19 di sebelas desa itu.

Adapun kesebelas desa itu yakni Batur Utara, Banua, Bayung Cerik, Belandingan, Binyan, Gunung Bau, Katung, Kutuh, Lembeyan, Manikliu, dan Mengani. Semuanya berada di Kecamatan Kintamani. Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bangli I Wayan Dirgayusa mengatakan, jika dilihat dari

sisi faktor imported case (kasus positif Corona yang sumber penularannya dari luar negeri), kesebelas desa itu punya peluang. Demikian juga faktor wilayah, kesebelas desa itu berpeluang muncul kasus di sana. Alasannya, keberadaan desa desa itu dalam posisi tidak jauh dari desa lain yang terpapar. ‘’Jadi dilihat dari faktor imported case dan wilayah, semuanya sebenarnya berpeluang. Kesimpulannya kesebelas desa itu nihil kasus. Bisa jadi, masyarakat di sana lebih disiplin menerapkan standar protokol kesehatan pencegahan Covid-19,’’ terangnya. Menurutnya, kedisiplinan menerapkan protokol kes-

ehatan sangat perlu dilakukan semua masyarakat untuk memutus rantai penyebaran Covid-19. ‘’Mudah-mudahan kesebelas desa itu seterusnya tidak ada terlaporkan adanya kasus positif,’’ ujarnya. Dirgayusa menyebutkan, sesuai data terakhir, total jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bangli mencapai 742 kasus. Dengan jumlah yang dirawat sebanyak 33 orang. Kasus positif didominasi angka usia produktif yakni usia 17-65 tahun. Prosentasenya mencapai 70 persen. Kebanyakan yang terkonfirmasi positif, berjenis kelamin laki-laki. ‘’Yang paling rendah persentasenya usia anak-

anak,’’ jelasnya. Mengacu data itu, Kepala Dinas Kominfo dan Persandian (Kominfosan) Bangli itu pun mengimbau masyarakat terutama usia produktif, untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan. Kalau tidak terlalu penting, jangan keluar rumah. ‘’Tingkat aktivitas di luar rumah masyarakat usia produktif kan cukup tinggi. Jadi apabila beraktivitas ke luar rumah diperlukan menerapkan protokol kesehatan semaksimal mungkin. Seperti memakai masker, jaga jarak dan rajin cuci tangan,’’ kata Dirgayusa. Saat ini Kabupaten Bangli berada di zona oranye. Setelah sempat masuk zona merah sebelumnya. ‘’Desadesa di Bangli saat ini kebanyakan sudah zona kuning. Yang oranye hanya beberapa saja,’’ imbuhnya. (kmb40)

Tidak Benar Pakai Masker

Enam Orang Masing-masing 11 Warga Diberi Sanksi Teguran Tertulis Didenda Rp 100 Ribu Setelah berulang kali melakukan sosialisasi menggunakan masker, Satpol PP mulai melakukan tindakan tegas kepada mereka yang membandel tidak menggunakan masker. Petugas Satpol PP dan Damkar Klungkung akhirnya mengenakan sanksi denda kepada enam orang saat sidak di lingkungan Pasar Galiran, Jumat (1/10) kemarin. Apa alasan substansial sanksi tegas denda itu secara ketat mulai dilakukan?

KASAT Pol PP dan Damkar Klungkung Putu Suarta mengatakan, mereka terpaksa dikenakan sanksi denda. Sejauh ini petugas sudah berulang kali sosialisasi di lingkungan setempat, tetapi kenyataannya mereka masih membandel, beraktivitas tanpa mengenakan masker. Upaya penegakan disiplin penggunaan masker sudah sesuai Peraturan Gubernur Nomor 46 Tahun 2020 dan Peraturan Bupati Nomor 66 Tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan. Sejatinya hal itu sebagai upaya pencegahan dan pengendalian Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Di sana sudah diatur dengan tegas, jika tidak menggunakan masker maka dikenakan denda administratif sebesar Rp 100 ribu. Sidak sengaja diarahkan ke Pasar Galiran. Tim dibagi menjadi empat kelompok, yakni menyebar ke blok A, B, C dan D. Setelah sempat berkeliling melihat aktivitas pasar terbesar di Bali Timur ini, petugas melihat

pelanggaran terjadi di sekitar lokasi pengepul bawang yang bertempat di pinggir Pasar Galiran itu. Karena di tempat itu sudah dilakukan sosialisasi, namun tetap saja terjadi pelanggaran. Maka petugas tak lagi memberi toleransi. Sebanyak enam orang yang ditemukan melanggar itu langsung dikenakan sanksi denda Rp 100 ribu. Kasat Pol PP mengatakan, dalam pergub telah tercantum bagi yang tidak menggunakan masker didenda sebesar Rp 100 ribu. Bagi pelaku usaha yang tidak melengkapi sarana protokol kesehatan, didenda sebesar Rp 1 juta. Semua denda itu dimasukkan ke nomor rekening kas

daerah. Atas dasar itulah Tim Satgas mengambil tindakan, memberikan sanksi denda sebesar Rp 100 ribu per orang. ‘’Kami imbau lagi agar masyarakat selalu taat dan disiplin terhadap protokol kesehatan. Karena ada peraturan yang mengatur, kami bukan sengaja mencari kesalahan orang,’’ tegas Kasat Pol PP saat membina pelanggar di Pasar Galiran Klungkung. Mengingat kasus Covid-19 semakin meningkat, khususnya di Klungkung bahkan sudah berada di zona orange, maka pihaknya meminta agar masyarakat lebih disiplin lagi menerapkan protokol kesehatan. (gik)

BERI SANKSI DENDA - Petugas Satpol PP saat sidak dan menerapkan sanksi denda Rp 100 ribu.

Bangli (Bali Post) Sebanyak sebelas warga terjaring petugas operasi yustisi penegakan hukum protokol kesehatan (prokes) yang digelar di Jalur Kintamani - Singaraja. Jumat (2/10). Mereka terjaring karena kedapatan tidak memakai masker dengan benar. Petugas kemudian, memberikan sanksi teguran tertulis. Kegiatan operasi yustisi itu dilaksanakan tim gabungan TNI, Polres serta Satpol PP Kabupaten Bangli. Operasi yustisi dalam rangka penerapan disiplin dan penegakkan hukum prokes dilaksanakan sesuai Pergub Nomor 46 Tahun 2020 dan Perbup Nomor 39 Tahun 2020. Tujuannya mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Bangli. Selama pelaksanaan operasi, ada 11 warga terjaring

karena mereka tidak memakai masker dengan benar. Oleh petugas mereka dikenai sanksi teguran tertulis. Dalam pelaksanaan operasi itu petugas menekankan kepada masyarakat agar setiap melakukan aktivitas di luar rumah agar menerapkan prokes dengan menggunakan masker. Apabila tidak menggunakan masker akan dikenakan denda administrasi Rp 100 ribu. Kapolres Bangli AKBP I Gusti Agung Dhana Aryawan mengatakan, jajarannya akan terus-menerus mengingatkan serta mendisiplinkan masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan di era adaptasi kebiasaan baru ini. Guna meminimalisir serta memutus penyebaran Covid-19. (kmb40)

Bali Post/ist

OPERASI PROKES - Operasi yustisi penerapan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan (prokes) diadakan di Jalur Kintamani – Sinagaraja, Jumat (2/10) kemarin.

Pasokan Air Bersih Tersendat

PDAM Kirim Mobil Tangki Air ke Getakan Semarapura (Bali Post) Gangguan jaringan pipa air PDAM Tirta Mahottama Klungkung ke sejumlah desa di Kecamatan Banjarangkan, Klungkung, membuat pasokan air bersih sementara tersendat. Mengantisipasi kebutuhan air warga, PDAM bergerak cepat mengirimkan mobil tangki air bersih. Seperti Jumat (2/10) mobil tangki air bersih dikirim ke Desa Getakan, untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga dari sejumlah dusun. Direktur PDAM Tirta Mahottama Klungkung Nyoman Renin Suyasa mengatakan, yang paling terdampak tersendatnya pasokan air bersih itu

adalah Dusun Beneng. Pasalnya, salah satu pipa induk PDAM mengalami kebocoran. Penanganan cepat dilakukan petugas di lapangan, untuk menormalkan jaringan pipa induk yang bocor. ‘’Pipa induk yang bocor parah itu terjadi di aliran sungai. Itu membuat kami sedikit kesulitan melakukan penanganan,’’ kata Renin. Menunggu proses perbaikan, pihaknya menerjunkan mobil tangki air untuk memenuhi kebutuhan sementara warga sekitar. Mobil tangki air itu langsung diserbu warga dengan memanfaatkan alat angkut seadanya. Seperti ember dan galon untuk mengang-

kut ke rumah warga. ‘’Selama proses perbaikan hingga selesai, kami terus droping air bersih. Kami berharap proses perbaikan jaringan itu lebih cepat selesai, sehingga pelayanan air bersih itu bisa normal kembali,’’ tegasnya. Kadus Beneng sempat kelimpungan saat layanan air bersih ke wilayahnya itu tersendat. Ia lantas meminta bantuan BPBD Klungkung, untuk melakukan droping air bersih ke wilayahnya, agar bisa memasak dan untuk kebutuhan minum sehari-hari. ‘’Air PDAM tidak mengalir. Air sungainya sendiri tidak lay-

ak diminum, karena warnanya coklat,’’ katanya. Akhirnya dia bisa bernapas lega, setelah permasalahan warganya sudah diantisipasi pihak PDAM Tirta Mahottama. Menurutnya, titik kebocoran jaringan pipa itu bukan saja di Dusun Beneng, sebab kebocoran juga terjadi di sebelah Barat Pura Penataran Pande Meranggi, Dusun Beneng. Lokasinya persis di atas sungai setempat. Dia berharap kebocoran itu cepat bisa ditangani, agar tidak menimbulkan masalah baru, terkait pelayanan air bersih secara optimal di wilayah setempat. (kmb31)


Sabtu Paing, 3 Oktober 2020

’’Palinggih’’ Gedong Pura Dalem Tumbu Terbakar Kerugian Ratusan Juta Rupiah

Amlapura (Bali Post) Peristiwa kebakaran terjadi, Kamis (1/10) lalu. Sebuah bagunan palinggih Gedong Pura Dalem yang berlokasi di Banjar Dinas Tumbu Kelod, Desa Tumbu Kecamatan Karangasem terbakar. Akibat peristiwa itu, kerugian material diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Selain itu, juga terjadi kebakaran rumah milik warga di Abang. Kadis Damkar Karangasem I Nyoman Tari mengatakan, peristiwa kebakaran palinggih Gedong Pura Dalem itu terjadi sekitar pukul 15.30 Wita. ‘’Sebelum palinggih terbakar, lebih dulu terjadi kebakaran lahan seluas tujuh are. Api terus membesar dan meluas, kemudian melalap bangunan palinggih yang ada di dekat lahan yang terbakar itu. Penyebab kebakaran itu karena ada warga yang membakar sampah,’’ ucapnya. Tari menambahkan, untuk memadamkan kobaran api, pihaknya menerjunkan sejumlah anggota ke lokasi. Untuk memadamkan api itu pihaknya mendistribusikan 15 ribu liter air lewat

Bali Post/ist

PADAMKAN API - Petugas Pemadam kebakaran dibantu warga dan polisi saat memadamkan api pada bagunan palinggih Gedong Pura Dalem yang berlokasi di Banjar Dinas Tumbu Kelod Desa Tumbu Kecamatan Karangasem.

Delapan Kasus Konfirmasi Covid-19 Baru dari Buleleng

Pertanian

Citarasa Kopi Kelompok Tani Banjar Jempanang Diakui dengan Kategori Kopi ’’Specialty Grade’’

BUKA HARI KOPI SEDUNIA - Kadis Pertanian dan Pangan Badung I Wayan Wijana didampingi Kabag Humas Made Suardita saat membuka acara peringatan Hari Kopi Sedunia di Ekowisata D’alas Banjar Jempanang, Belok Sidan, Kamis (1/10). KERJA keras Pemkab Badung bersama para petani untuk mengangkat potensi kopi di Kecamatan Petang akhirnya membuahkan hasil. Pasalnya, kopi yang dikembangkan telah mendapat pengakuan citarasa kopi dari pemerintah pusat melalui Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian Republik Indonesia terhadap produk kopi Kelompok Tani/ Subak Abian Merta Sari Banjar Jempanang, Desa Belok Sidan, Kecamatan Petang, Badung dengan kategori Kopi Specialty Grade. Itu disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Pangan

Kabupaten Badung I Wayan Wijana, S.Sos., M.Si. didampingi Kabid Perkebunan Ir. Luh Wayan Suparmi, M.MA. dan Kabag Humas Pemkab Badung Made Suardita saat membuka acara Peringatan Hari Kopi Sedunia di Kabupaten Badung di Ekowisata D’alas Banjar Jempanang, Belok Sidan, Kamis (1/10). Dikatakannya, pengakuan dari pemerintah ini merupakan hasil kerja keras para petani kopi yang tergabung dalam Subak Abian Merta Sari yang dibina Koperasi Sumber Mertha Buana untuk mengikuti program pemerintah sebagai pelaksana ke-

giatan pengembangan desa pertanian organik berbasis komoditas perkebunan. Subak Abian Merta Sari telah dibina sebagai desa pertanian organik berbasis perkebunan sejak tahun 2016 melalui pemberian paket sarana produksi, untuk menunjang pengembangan desa organik. Sarana produksi yang diberikan diawali bantuan ternak sapi, kandang ternak, rumah kompos, serta alat dan mesin yang dibiayai APBN. Kemudian diberikan pendampingan dan pelatihan oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali untuk mendukung desa organik sampai akhirnya berhasil mendapatkan sertifikat organik, yaitu sertifikat SNI dari ICERT dan Sertifikat EU (Europe Union) dari ACT Organic Company Limited (Organic Agriculture Certification Thailand). Menurutnya, pemberian kategori Spesialty Grade kepada produksi kopi Subak Abian Merta Sari itu berdasarkan hasil uji mutu dan citarasa oleh Pusat Penelitian Kopi dan Kakao (Puslitkoka) Jember dengan hasil kadar air biji kopi 9,0%, sedangkan syarat standar maksimal 12,5%. Produksi kopi Subak Abian Merta Sari termasuk dalam golongan ukuran biji sedang (medium) dengan

nilai cacat (defect number) 9,35 (dalam rentang 0-11), sehingga termasuk grade mutu 1. Berdasarkan hasil uji citarasa, memiliki skor 84,13 sehingga sudah dapat dikategorikan sebagai Spesialty Grade (minimal memiliki citarasa 80). ‘’Berdasarkan hasil uji mutu dan citarasa ini, Puslitkoka akan terus memberikan pembinaan dan pendampingan khususnya dalam hal proses budi daya dan pascapanen untuk lebih meningkatkan standar mutu dan menciptakan brand kopi spesial dari Kabupaten Badung, sehingga mampu memperluas jaringan pemasaran. Saat ini sudah mampu menembus pasar Jepang, Jerman dan Timur Tengah,’’ tandas Wijana. Kadis Pertanian dan Pangan saat itu menyerahkan hasil uji mutu dan cita rasa kepada Subak Abian Merta Sari. Selain memperkenalkan liuquer coffee produksi Kelompok Tani Pengolahan Kopi Mertha Buana. Acara turut dihadiri perwakilan Dinas Kominfo, Balitbang serta Forum Kehumasan Universitas Warmadewa (Unwar). Salah satu petani kopi, I Wayan Terima, juga memperkenalkan hasil produk permentasi kopi yang dicampur arak Bali, yaitu Kopi ‘’Liqueur’’. (ad020)

Sabtu Hari Ini

KPU Tetapkan Paket Massker Jadi Calon Bupati-Wakil Bupati Amlapura (Bali Post) Setelah calon wakil bupati paket Massker (I Made Sukerana) sembuh dari positif Covid-19, pasangan paket Massker (I Gusti Ayu Mas Sumatri dan I Made Sukerana) yang diusung Partai NasDem, Golkar, Demokrat, Gerindra, Perindo dan PKS ini segera ditetapkan. Pasangan calon bupati dan wakil bupati terpilih yang akan bertarung di Pilkada 9 Desember itu akan ditetapkan KPU Karangasem, Sabtu (3/10) hari ini. Ketua KPU Karangasem I Gede Krisna Adi Widana, Jumat (2/10) kemarin mengungkapkan, penetapan paket

Massker itu akan dilakukan secara virtual. Alasannya, sampai saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19. Jadi kedua bakal calon itu tidak hadir saat penetapan yang akan dilakukan di kantor KPU Karangasem besok (Sabtu - red). ‘’Penetapan sama seperti saat penetapan peket DanaDipa pada 23 September lalu. Bakal calon tidak dihadirkan. Nanti surat penetapan Massker itu akan dibawakan ke sekretariat pemenangan Massker oleh KPU. Penetapannya besok (Sabtu - red) dimulai sekitar pukul 10.00 Wita,’’ katanya. Krisna Adi Widana mengatakan, berkas dan per-

syaratan paket Massker itu ditetapkan menjadi calon sudah lengkap dan tidak ada masalah. ‘’Sebelum kita tetapkan, nanti sore (Jumat - red) kirakira rapat pleno lebih dulu,’’ tegasnya. Ketua Tim Pemenangan Paket Massker, I Nengah Sumardi, menjelaskan kalau paket Massker sudah siap mengikuti acara penetapan bakal calon menjadi calon bupati dan wakil bupati di Pilkada 2020 yang dilakukan KPU Karangasem. ‘’Kami dari tim Massker selalu siap menerima hasilnya besok (Sabtu - red). Karena kami yakin calon paket Massker akan lolos dan bisa ditetapkan

sebagai calon bupati dan wakil bupati, sehingga bisa mengikuti konstentasi politik Pilkada 9 Desember mendatang,’’ ucapnya. Sumardi mengatakan, tidak ada agenda dilakukan saat acara penetapan itu. Pihaknya hanya menunggu surat keputusan penetapan dari KPU di sekretariat pemenangan Massker. Kedua calon itu tidak hadir ke KPU karena masih dalam situasi pandemi Covid-19. ‘’Tidak ada agenda khusus yang kita lakukan. Tim pemenangan hanya menunggu surat hasil penetapan yang akan dibawakan KPU ke sekretariat pemenangan Massker,’’ tegas Sumardi. (kmb41)

Enam Fraksi Setuju Bahas Tiga Ranperda

Singaraja (Bali Post) Enam fraksi di DPRD Buleleng menyatakan setuju membahas tiga rancangan perda (ranperda) pada masa sidang tahun 2020. Ranperda itu yaitu tentang Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kota Singaraja Tahun 2020-2040 dan tentang Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Swatantra. Selain itu ada satu ranperda hak inisiatif dewan tentang Pengarustamaan Gander (PUG) juga disetujui dibahas. Persetujuan fraksi tersebut terungkap dalam sidang paripurna, Jumat (2/10) kemarin, dengan agenda penyampaian pemandangan umum fraksi terhadap nota pengantar Bupati tentang tiga ranperda. Sidang dipimpin Ketua DPRD

Gede Supriatna didampingi Wakil Ketua Ketut Susila Umbara, Gede Suradnya, dan Ni Made Putri Nereni. Sementara eksekutif dipimpin Wakil Bupati dr. Nyoman Sutjidra, Sp.OG. Meskipun dewan melalui fraksi-fraksi itu menyetujui dibahas di masa sidang tahun ini, namun fraksi-fraksi itu mengusulkan sejumlah catatan kepada pemerintah daerah. Juru bicara Fraksi Golkar Nyoman Gede Wandira Adi mengatakan, mencegah bangunan liar itu diperlukan tindakan tegas dari pemerintah daerah. Terutama bangunan di pinggir jalan yang kebanyakan difungsikan untuk rumah toko (ruko) hingga toko modern berjejaring. Bangunan

itu dicurigai liar karena tidak mengantongi Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Untuk pembahasan Ranperda RDTR Kota Singaraja Tahun 2020-2040, Wandira Adi mengusulkan agar pelanggaran yang dilakukan ditindak tegas. Tidak saja mewajibkan IMB saja, namun jarak toko modern berjejaring itu harus ditata dengan baik. Tujuannya, untuk melindungi eksistensi pasar tradisional. Selama ini toko berjejaring itu marak. Dikhawatrikan akan mematikan pasar tradisional. Persoalannya, toko modern berjejaring itu menjamur hingga berhimpitan dengan pasar tradisional. ‘’Tanpa ada tindakan tegas, percuma saja rasanya kita bersusah payah menyusun

peraturan,’’ katanya. Wakil Bupati dr. Nyoman Sutjidra, Sp.OG. mengatakan, khusus ranperda hak inisiatif dewan tentang PUG itu, dapat meningkatkan kedudukan, peran dan kualitas perempuan. Diyakini, regulasi itu akan menjamin hak sama antara perempuan dan lakilaki, serta dalam mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender dalam pembangunan. ‘’Pengarustamaan gender itu merupakan salah satu strategi menciptakan kondisi setara dan seimbang, antara laki dan perempuan dalam mendapat akses, partisipasi, kontrol dan manfaat pembangunan, sehingga tercipta keadilan dan kesetaraan gender,’’ katanya. (kmb38)

empat mobil armada. ‘’Kita terjunkan 13 personel untuk proses pemadaman api. Api baru bisa dipadamkan sekitar satu jam. Akibat kejadian itu, kerugian materiil yang ditimbulkan kurang lebih sekitar Rp 250 juta,’’ katanya. Selain peristiwa kebakaran lahan dan palinggih itu, peristiwa kebakaran rumah warga juga terjadi di Banjar Banyuning Desa Bunutan Kecamatan Abang. ‘’Rumah warga ludes terbakar. Pemicu kebakaran rumah warga itu diduga akibat korsleting listrik. Pemilik rumah diperkirakan menderita kerugian material mencapai Rp 300 juta,’’ Tegas Tari. (kmb41)

Singaraja (Bali Post) Kasus penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) di Buleleng hingga Jumat (2/10) kemarin terus bertambah. Ada delapan kasus konfirmasi Covid-19 baru ditemukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Buleleng. Seksi Humas GTPP Buleleng Dr. Drs. I Ketut Suweca, M.Si. mengatakan, dari laporan perkembangan kasus Covid-19 itu, tim medis di lapangan menerima tambahan kasus kofirmasi baru. Kasus baru itu berasal dari tiga kecamatan. Rinciannya, lima orang pasien asal Kecamatan Buleleng. Selain itu, dari Kecamatan Seririt a d a dua ka-

sus baru, serta Kecamatan Sawan menyumbangkan seorang pasien konfirmasi Covid-19 baru. Dengan tambahan kasus konfirmasi baru ini, Suweca menyebut secara komulatif kasus konfirmasi di Buleleng sebanyak 857 orang. ‘’Dapat kami laporkan hari ini ada kasus konfirmasi baru dari tiga kecamatan. Pali n g

banyak dari Kecamatan Buleleng,’’ katanya. Pada hari yang sama, GTPP Buleleng juga menerima tambahan pasien yang berhasil sembuh. Kali ini ada lima orang pasien dinyatakan sembuh setelah menjalani treatment pengobatan. Pasien sembuh ini masingmasing seorang berasal dari Kecamatan Sukasada, Seririt, Sawan, Banjar dan Kecamatan Buleleng. ‘’Tren kesembuhan masih cukup tinggi. Sekarang tercatat 88,45 persen. Itu terjadi setelah ada tambahan kesembuhan hari ini (Jumat 2/10 - red) sebanyak lima orang,’’ jelasnya. Terkait kasus kematian, Suweca menyebut ada tambahan kasus kematian karena Covid-19. Itu terjadi setelah seorang pasien berasal dari Kecamatan Buleleng dinyatakan meninggal dunia. Dengan tambahan kasus itu, total pasien meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19 itu sebanyak 39 orang. Di samping itu pasien yang sedang dirawat di Buleleng sebanyak 58 orang. Dan dirawat di luar Buleleng sebanyak dua orang. (kmb38)

Dr. Drs. I Ketut Suweca, M.Si

Prosesi Tradisi ’’Wanara Laba’’

Beri Makan Kera ’’Berlimpah’’ Saat Pujawali di Pura Pulaki Upacara tradisi Wanara Laba merupakan prosesi rutin dilaksanakan di Pura Agung Pulaki, Desa Adat Banyupoh, Gerokgak yang dirayakan setiap Purnama wuku Kapat, Kamis (1/10). Upacara yang dipersembahkan kepada Ida Batara Lingsir itu sangat unik. Dibuktikan umat Hindu wajib melaksanakan tradisi Wanara Laba (memberi pakan kepada kera di Pura Pulaki - red). Bagaimanakah keunikan proses tradisi Wanara Laba itu? TRADISI Wanara Laba itu sudah sejak dahulu tak pernah absen dilaksanakan di Pura Pulaki itu. Populasi kera yang hidup saat ini dipercaya sebagai druen Ida Batara Lingsir, sehingga kera-kera itu dipelihara dengan sangat baik sampai sekarang. Tepat saat pujawali itu, ribuan kera di Pura Pulaki diberi makanan berlimpah. Mulai aneka buah, pisang, bunga gumitir, dan telur ayam, dihaturkan pamedek saat pujawali di Pura Pulaki. Pemberian makanan itu disebut tradisi wanara laba. Prosesi tradisi itu diawali persembahyangan yang dilakukan pangempon dan dipimpin pemangku di pura setempat. Usai persembahyangan, ribuan butir telur, pisang, bunga gumitir, buah langsung diberikan untuk ribuan kera itu. Klian Ageng Pangempon Pura Agung Pulaki Jro Nyoman Bagiarta menjelaskan, tradisi wanara laba itu rutin dilaksanakan saat pujawali di Pura Pulaki. Tradisi ini sebagai ungkapan rasa syukur atas anugerah kesejahteraan yang diberikan kepada umat manusia. ‘’Bersyukur kami kepada Ida Batara Lingsir. Kami percaya kera-kera ini adalah druen Ida,’’ katanya. Keberadaan populasi kera di Pura Pulaki itu, kata Bagiarta, memiliki hubungan erat kedatangan Dang Hyang Nirartha di masa lalu. Dang Hyang Nirartha melakukan perjalanan spiritual dari Jawa ke Bali sekitar Çaka 1411. Saat memasuki hutan di wilayah Purancak, Jembrana menuju Gelgel, Dang Hyang Nirartha kebingungan mencari arah jalan. Dang Hyang Nirartha lantas bertemu sekelompok kera. Dari kelompok kera itu Dang Hyang Nirartha mendapatkan petunjuk. Atas petunjuk itu, terjadi sebuah perjanjian antara kera dan Dang Hyang

Nirarta. Perjanjiannya, semua keturunan Dang Hyang Nirartha tidak boleh menyakiti kera-kera itu. Sang kera juga berjanji setia mendampingi di mana pun Dang Hyang Nirartha malinggih. Dari Purana kisah kesetiaan kera itulah, kata Bagiarta, saat pujawali di Pura Pulaki, pangempon membuatkan upacara Wanara Laba. Bahkan, tidak ada yang berani mengganggu maupun menyakiti kera yang sekarang jumlahnya sekitar 2.000 itu. Selain diberikan makan besar saat pujawali, ribuan ekor kera itu diberi makan tiga kali sehari oleh pangempon. Anggaran pembelian makanan seharihari itu bukan saja dari punia. Namun ada juga warga yang secara ikhlas menghaturkan buah-buahan untuk kawanan kera-kera di sana. Rupanya pemberian makanan yang dilakukan secara teratur itu, membuat kera menjadi lebih jinak dan tidak mengganggu pamedek yang melaksanakan persembahyangan. Keberadaan kera ini diakui memiliki keunikan tersendiri. Sampai sekarang tidak pernah diketahui kapan kera-kera itu berkembang biak dan dewasa. Tiba-tiba saja sudah muncul bayi-bayi kera. Keunikan lain, jarang ditemukan bangkai kera hingga membusuk di areal pura. Uniknya, ketika melihat bangkai kera, pangempon pura tidak boleh mengambil untuk dikubur. ‘’Pagipagi biasanya kera itu diberikan jagung. Siang ketela, tomat, pisang. Karena pola makan sudah diatur, sekarang kera-kera itu tidak mengganggu pamedek dan merusak kebun masyarakat sekitar,’’ tegasnya. Pujawali Pura Agung Pulaki yang biasanya digelar selama tujuh hari, namun untuk tahun ini berlangsung selama tiga hari terhitung mulai tanggal 1 sampai 3 Oktober 2020. (mud)


Sabtu Paing, 3 Oktober 2020

Neraca Perdagangan Bali Surplus USD 30,28 Juta Denpasar (Bali Post) – Neraca perdagangan Bali pada Agustus 2020 surplus USD 30,28 juta, karena ekspor Bali lebih besar dari impor. Ekspor Bali pada Agustus 2020 yaitu USD 33,81 juta dan impor Bali USD 3,53 juta. Dikonfirmasi Jumat (2/10) kemarin, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali Adi Nugroho mengatakan, ekspor Bali pada Agustus 2020 berada pada angka USD 33,81

juta. Angka ini menurun 0,55 persen secara mtm. Sementara jika dibandingkan dengan ekspor Agustus 2019 ketika Bali belum merasakan tekanan pandemi, penurunannya sebesar 27,19 persen (yoy). Ekspor USD 33,81 juta jika diurai menurut negaranya, lima negara tujuan ekspor terbesar yaitu Amerika Serikat, Jepang, Australia, Tiongkok dan Taiwan. Adi Nugroho menegaskan, Amerika Serikat adalah negara tujuan ekspor Bali terbesar pada Agustus sebesar USD 10,5 juta. Sekalipun pada bulan itu ekspor ke Amerika dari Bali mengal-

Bali Post/ant

Adi Nugroho

ami penurunan 13,25 persen. Adi Nugroho menambahkan, tujuan ekspor terbesar kedua dari Bali adalah ke Jepang dengan nilai USD 2,9 juta. Angka ini mengindikasikan adanya peningkatan 36,61 persen dibandingkan ekspor Bali ke Jepang bulan sebelumnya. Pada posisi ketiga adalah Australia dengan nilai USD 2,6 juta. Angka ini juga mengindikasikan peningkatan 3,34 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Tujuan terbesar keempat adalah ke Tiongkok sebesar USD 2,32 juta, menunjukkan peningkatan sebesar 41,79 persen. Peningkatan yang cukup kuat dibandingkan ekspor Bali bulan sebelumnya ke Tiongkok, dan pada posisi kelima terbesar ekspor Bali adalah ke Taiwan sebesar USD 1,83 juta, meningkat 55,24 persen. Menurut Adi Nugroho, adanya gambaran nilai yang menurun pada dominasi Amerika dan meningkatnya pada empat besar lainnya menyiratkan kemungkinan adanya konsolidasi. ‘’Pada tekanan masa pandemi Covid-19 ini, kemungkinan ada

konsolidasi ulang tentang pembagian mitra dagang Bali ke luar negeri, yang dari Amerika mungkin mulai dikurangi dan yang ke wilayah lain dikembangkan,’’ jelasnya. Jika diurai menurut komoditasnya, lima besar komoditas ekspor Bali pada Agustus 2020 adalah ikan dan udang sebesar USD 10,22 juta, menurun 4,98 persen. ‘’Sekalipun ikan dan udang adalah komoditas terbesar pada Agustus 2020, sesungguhnya ekspor ikan dan udang sedang mengalami penurunan 4,98 persen,’’ kata Adi Nugroho. Pada posisi kedua adalah perhiasan atau permata nilai USD 3,96 juta. Angka ini menyiratkan pertumbuhan yang cukup kuat 33,34 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Pada posisi ketiga ada komoditas kayu, barang dari kayu dengan nilai USD 2,5 juta, meningkat 3,25 persen. Pakaian jadi bukan rajutan pada posisi keempat dengan nilai USD 2,3 juta. Meskipun pada Agustus ekspor ini mengalami penurunan

cukup kuat 30,46 persen. Posisi kelima adalah perabot penerangan rumah tangga dengan nilai USD 2,06 juta, meskipun menempati posisi kelima tetapi pada bulan itu ekspor Bali pada komoditas ini sedang mengalami penurunan 5,57 persen. Sementara impor Bali pada Agustus 2020 tercatat USD 3,53 juta. Angka ini menyiratkan penurunan 22,16 persen (mtm). ‘’Jika impor Bali dibandingkan Agustus 2019, maka penurunannya lebih dalam yaitu 85,47 persen,’’ tegas Adi Nugroho. Menurut negara asal impor, kata Adi Nugroho, lima besar negara asal impor Bali adalah AS, Australia, Tiongkok, Taiwan dan Singapura. AS negara asal impor Bali yang paling besar di mana per Agustus dengan nilai USD 1,16 juta. Jika diurai menurut komoditasnya, lima besar impor Bali Agustus berupa produk mesin dan perlengkapan mekanik, mesin dan peralatan listrik, barang dari kulit, perhiasan permata, dan perangkat optik. (kmb42)

Merujuk Algoritma Tatalaksana Covid-19 Komponen pelayanan kesehatan yang dibiayai pemerintah meliputi administrasi pelayanan, akomodasi (kamar dan pelayanan di ruang gawat darurat, ruang rawat inap, ruang perawatan intensif, dan ruang isolasi), jasa dokter, tindakan di ruangan, pemakaian ventilator, pemeriksaan penunjang diagnostik (laboratorium dan radiologi sesuai dengan indikasi medis), bahan medis habis pakai, obat-obatan, alat kesehatan termasuk penggunaan APD di ruangan, ambulans rujukan, pemulasaraan jenazah, dan pelayanan kesehatan lain ses-

JOB VACANCY LOWONGAN KERJA Cari ART tgl di Rmh (Canggu) wnt max. 40th,pnglman min 5th Bs Msk Westrn & Ind,Brsih&tdk takut Anjing, 081999950115-Iis

uai indikasi medis. Selain itu, bagi pasien suspect/probable/ konfirmasi Covid-19 dapat dilakukan alih rawat nonisolasi dengan kondisi sudah memenuhi kriteria selesai isolasi tetapi masih memerlukan perawatan lanjutan untuk kondisi tertentu yang terkait dengan komorbid/penyakit penyerta, co-insidens dan komplikasi dengan pembiayaanya dijamin oleh JKN/asuransi kesehatan lain/mandiri (pasien/keluarga). Berdasarkan hasil pantauan di lapangan, kata Wiku Adisasmito, Satgas Penanganan Covid-19 masih mendapati beberapa laporan kasus di mana pasien mempertanyakan soal tagihan biaya rumah sakit. ‘’Pertanyaan ini kami nilai

Canvas - pria yg ulet dan ingin hidup disituasi krisis. Ayo jadi pedagang keliling sembako mandiri , domisili di Denpasar, Tabanan, Kuta,dan Jimbaran. Berminat hubungi via WA 0818 0563 1821

G.04

B.BP.004.10.20.0000019

Operator Mesin - pria, usia di bawah 22 th tamat STM/SMTA untuk operator mesin selip padi domisili Tabanan diutamakan yg ulet kerja. Lamaran via WA 081 8056 28430, 081238553358

PROPERTY DIJUAL RUMAH

Rmh Mnmlis T45/80m2,Trm Kunci 250jt, 081779308108, Unit terbts

B.BP.004.10.20.0000016

G.01

Agricultural - Sarjana Pertanian atau diploma pertanian tertarik bekerja untuk pengembangan. produksi pertanian Bali domisili Tabanan. Lamaran via WA 081 8056 28430, 081238553358

G.02

Waker - laki -laki di bawah 30 th kerja darurat untuk jaga dan serabutan bisa kerja pagi atau malam diutamakan mereka yang ingin kerja domisili Denpasar dan Tabanan. Lamaran via WA 081 8056 28430, 081238553358

G.03

KEHILANGAN Hlg BPKB Vario AN: Ni Ketut Sadi ArianiDK2584TKNoka:MH1JFH116 EK074554.Nosin JFH1E-1074806 B.BP.031.10.20.0000017

Hlg Buku KIUR No.DPR91487K DK 8529 BD An:Lie Bo Tan Nio

B.BP.001.10.20.0000018

CABE BALI BALI CABE Cabe Bali Organik per kilo Rp 15.000. WA 082118183588

G.02

KONSULTASI

wajar, mengingat pemerintah sebelumnya telah menegaskan pembiayaan Covid-19 ditanggung sepenuhnya oleh pemerintah. Jangan sampai ada rumah sakit yang merekomendasikan perawatan di luar standar yang ditanggung oleh pemerintah,’’ katanya. Oleh karena itu, Wiku Adisasmito mengimbau seluruh rumah sakit untuk mengevaluasi pelayanan yang dilakukan selama ini dengan merujuk kepada algoritma tatalaksana Covid-19 yang telah disetujui oleh Kementerian Kesehatan dan disusun oleh lima perhimpunan profesi dokter di Indonesia yaitu PDPI, PAPDI, IDAI, PERDATIN, PERKI. Wiku Adisasmito menegas-

kan, Satgas yakin mayoritas rumah sakit di Indonesia telah berusaha maksimal untuk memberikan layanan terbaik di masa pandemi ini. Akan tetapi, bagi rumah sakit yang belum sepenuhnya mengikuti tata laksana pelayanan Covid-19, diimbau untuk mengevaluasi cara kerja agar tidak berujung membebani pasien dengan pembiayaan-pembiayaan yang tidak seharusnya ditagihkan. ‘’Sudah seharusnya rumah sakit dan dibantu oleh pemerintah dapat memberikan rasa aman bagi para pasien agar tidak muncul keraguan untuk melakukan perawatan yang dibutuhkan di saat-saat sulit seperti ini,’’ katanya. Wiku Adisasmito men-

egaskan, Satgas tak bosan mengimbau agar masyarakat Indonesia tidak khawatir soal pembiayaan Covid-19. Di mana pun rumah sakitnya, baik rumah sakit pemerintah ataupun swasta selama dalam rangka penanganan Covid-19, biaya akan sepenuhnya ditanggung oleh pemerintah. ‘’Biaya perawatan yang seluruhnya ditanggung oleh pemerintah merupakan komitmen pemerintah dalam membantu meringankan beban pasien Covid-19 di Indonesia, sehingga mereka dapat memperoleh layanan kesehatan yang sesuai standar. Inilah wujud kehadiran negara bagi masyarakat di tengah pandemi,’’ tegasnya. (r)

55 Bank di Bali Siap Layani Penukaran UPK 75 Denpasar (Bali Post) Untuk memperluas akses penukaran Uang Peringatan Kemerdekaan (UPK) 75, Bank Indonesia Kantor Perwakilan (KPw) Provinsi Bali melakukan sosialisasi, Jumat (2/10) kemarin. Perluasan akses penukaran juga ditandai dengan komitmen kesiapan perwakilan dari 7 bank yaitu Mandiri, BRI, BNI, BPD Bali, CIMB Niaga dan BCA. Kepala KPw Bank Indonesia Bali Trisno Nugroho mengatakan, melihat antusias masyarakat menukarkan UPK 75 sangat tinggi, terbukti dari pemesanan individu melalui website pintar.bi.go.id yang selalu habis sebanyak 150 lembar setiap harinya. Maka sejak 28 Agustus 2020, BI meningkatkan kuota permintaan penukaran individu dari 150 permintaan menjadi 300 permintaan setiap harinya. Permintaan penukaran individu yang telah masuk ke KPw BI Bali periode 18 Agustus sampai 1 Oktober, sebanyak 8.154 permintaan. Dari angka permintaan tersebut hanya sebanyak 6.268 penukar yang berhasil melakukan penukaran atau realisasi sebesar 76,9 persen. Adanya perbedaan antara permintaan individu dengan realisasi disebabkan karena tidak datang dengan alasan berhalangan pada jadwal yang ditetapkan, lupa pada jadwal penukaran dan yang sangat

disayangkan adalah karena lokasi penukaran cukup jauh dengan daerah tempat tinggal penukar (luar Denpasar). Untuk memperluas jangkauannya, BI memberikan kemudahan penukaran UPK 75 dengan cara kolektif yang diperuntukkan kepada lembaga pemerintah, perusahaan swasta, organisasi/komunitas, dan masyarakat umum sejak 28 Agustus 2020. Sejak penukaran kolektif dibuka secara umum, BI telah menerima permintaan penukaran kolektif sebanyak 625 formulir dengan jumlah penukar sebanyak 40.628 penukar. Dari angka penukaran tersebut hanya sebanyak 40.472 penukar yang berhasil diverifikasi dan melakukan penukaran atau realisasi sebesar 99,6 persen. Permintaan penukaran kolektif masih didominasi perbankan sebesar 52 persen, masyarakat sebesar 24,5 persen, instansi sebesar 7,5 persen dan sisanya berasal dari komunitas, organisasi dan lainnya. Kini, bank-bank umum juga dibuka untuk menjadi agen penukaran UPK 75. Skema penukaran yang sebelumnya direncanakan hanya melibatkan bank umum dalam proses pemesanannya. Namun kini, seluruh bank dapat menjadi agen penghimpun atau coordinator pooling pendaftar penukaran UPK 75 melalui skema penukaran kolektif. (kmb42)

‘’Itu perlu, karena di Bali belum banyak yang menerapkan. Memang ada disiapkan titik kumpul, namun setelah kumpul mau dibawa ke mana? Itu harus jelas,’’ katanya mengingatkan. Menurut Suyarto, pihaknya sempat menyusun studi terkait potensi kebencanan alam di Bali melalui Pusat Studi Lingkungan Unud. Dari hasil studi, untuk wilayah Bali Utara dan Bali Selatan, kalau terjadi tsunami, waktu datangnya gelombang air itu berbeda. Ia menjelaskan,

untuk di Bali Utara bagina timur, kalau terjadi gempa besar yang berpotensi tsunami, datangnya tsunami diperkirakan sangat singkat yakni hanya empat menit sudah sampai ke daratan. Sedangkan untuk di Bali Selatan, pascagempa besar disertai tsunami, perhitungannya 25 menit gelombang air sampai di daratan. ‘’Mitigasi bencana pariwisata itu sangat penting, bahkan bersifat mutlak. Ini perlu direncanakan matangmatang. Mohon maaf untuk hotel-hotel lama yang belum, harus segera merencanakan terkait mitigasi bencana ini,’’ tegasnya.(kmb23)

Studi Potensi Kebencanaan Alam di Bali


sabtu paing, 3 oktober 2020

OPINI

Insentif Pemerintah Dalam Memulihkan Ekonomi Bali Oleh Dr. I Putu Gede Datmika, S.E., M.Si.Ak., CA., CPA. COVID-19 telah memporak-poran- mampu menciptakan permintaan, dakan sendi-sendi perekonomian di sehingga ekonomi tumbuh dengan seluruh dunia. Perekonomian yang cepat dan kreativitas masyarakat masih bisa bertahan kebanyakan akan mampu mendorong inovasi dalam sektor makanan. Pada sektor dalam menciptakan produk-produk pariwisata yang merupakan salah baru. Kerja ikhlas dan cerdas dari satu andalan ekonomi Bali khusus- para birokrasi dalam pemerintahan nya Kabupaten Badung sudah mati sangat diperlukan dalam situasi suri. Apa langkah tegas yang mesti krisis akibat Covid-19 ini, sehingga dilakukan pemerintah sebagai regu- ancaman penyakit sosial bisa teralator untuk membangkitkan kembali tasi sedini mungkin dengan selalu perekonomian Bali mempertimbangkan agar segera terbebas risiko-risiko yang ‘’Kebijakan insentif dari krisis dalam tabisa menghambat hun 2020 ini? Secara perekonomian Bali. Pemulihan Ekonomi fundamental dalam Konflik antara adat Nasional diharapkan dan aliran keperjangka pendek hany a d a l a m b e nt uk agar segera mampu mempermudah cayaan insentif yang bisa ditangani yang akan menyelamatkan permenimbulkan perjika ada segelintir ekonomian Bali. masalahan baru di masyarakat tertentu Insentif merutengah masalah anpakan pemberian caman nyawa yang ingin ikut berpartisipasi penghargaan lebih semakin nyata di deberupa materi yang dalam mengatasi krisis pan mata masyaradiberikan kepada kat Bali. ekonomi dari dampak seseorang maupun Kebijakan insenlembaga dan ketif Pemulihan EkoCovid-19 bilamana lompok masyarakat nomi Nasional dikarena menginginkharap kan mam pu ingin memberikan an kinerja agar tetap mempermudah jika terjaga. Beberapa bantuan dalam bentuk ada segelintir malangkah Pemerintah syarakat tertentu barang dan jasa Provinsi Bali mauingin ikut berpartipun kabupaten kota sipasi dalam mengaagar mekanismenya sudah tepat, namun tasi krisis ekonomi dampaknya belum tidak berhenti karena dari dampak Covmengena secara hoid-19 bilamana ingin urusan birokrasi. listik. Perlu pengetamemberikan banhuan dan kesabaran Intinya mempermudah tuan dalam bentuk dalam menciptakan barang dan jasa agar suasana perekonomekanismenya tidak masyarakat yang mian agar segera berhenti karena uruingin berpartisipasi bisa terbebas dari san birokrasi. Intisektor pariwisata. nya mempermudah dalam menangani Perlu ada terobomasyarakat yang san langsung dari ingin berpartisipasi dampak negatif dari pemerintah agar dalam menangani pandemi Covid-19 perekonomian cepat dampak negatif dari pulih dari rangsanpandemi Covid-19 yang sedang melanda gan pengeluaran yang sedang melanpemerintah daerah. da di seluruh dunia. di seluruh dunia. Insetif yang Harapan kita semua Harapan kita semua telah dikeluarkan pada saat kondisi hendaknya punya ini, semua lapisan pada saat kondisi kontribusi dalam dan jajaran birokrasi Pemulihan Ekonomi agar menunjukkan ini, semua lapisan Nasional. Programkinerja nyata undan jajaran birokrasi tuk membuat dan nya harus searah dengan pemerintah mengimplementasiagar menunjukkan pusat, sehingga bisa kan kebijakan-kedirasakan manfaatbijakan Pemulihan kinerja nyata untuk nya dalam jangka Ekonomi Nasional membuat dan pendek dengan jeda agar mampu mendowaktu yang tidak rong perekonomian mengimplementasikan terlalu lama. Paling daerah. tidak ada tiga manBali sebagai salah kebijakan-kebijakan faat yang didapat satu barometer duPemulihan Ekonomi secara ekonomi apania di bidang paribila insentif kebiwisata diharapkan Nasional agar jakan di bidang permampu segera memekonomian baik dari bersihkan perilaku mampu mendorong pemerintah pusat kritik dan konflik maupun daerah ter- perekonomian daerah.’’ internal yang bisa hadap penanggulanmembuat semakin gan krisis ekonomi. p a ra hny a ko nd i si Dampak tersebut pariwisata Bali di bisa diharapkan mempermudah mata dunia karena adanya gesekan aliran kas perusahaan mikro kecil dari orang-orang yang tidak berdan menengah dalam melakukan tanggung jawab dengan membuat transaksi bisnis dengan masyarakat pernyataan-pernyataan yang kurang sekitar yang nantinya akan berdam- elok di media sosial, sehingga rawan pak langsung terhadap perekonomian menimbulkan perpecahan antarmamasyarakat sekitar. syarakat adat Bali. Kita semua tidak Dampak ikutan berikutnya dari menginginkan semua ini terjadi. kebijakan insentif perekonomian Oleh karena itu kebijakan insentif adalah mampu menciptakan per- di bidang perekonomian agar mampu m i n t a a n m a s y a r a k a t . M e n g a p a menyentuh akar permasalahan demikian, karena penting dorongan masyarakat Bali bangkit seperti permintaan ini akan menciptakan sediakala. produktivitas dalam hal mendapatkan barang dan jasa. Dalam kondisi Penulis, Dosen Tetap Fakultas krisis seperti ini sangat berarti jika Ekonomi Universitas Pendidikan kebijakan insentif dari pemerintah Ganesha, Pimpinan Kantor Jasa pusat maupun pemerintah daerah Akuntan I Putu Gede Diatmika

POJOK Pembiayaan perawatan pasien Covid-19 ditanggung pemerintah. - Rakyat sudah paceklik. *** Pariwisata aman bencana, mitigasi bencana bersifat mutlak. - Termasuk mitigasi cadangan pangan. *** Kampanye paslon Bupati dan Wakil Bupati Jembrana minim terapkan prokes. - Jangan sampai kena denda langgar prokes.

Masyarakat Mesti Tetap Waspada BENCANA tidak bisa kita hindari. Di tengah masih merebaknya penyebaran Covid-19, kini ada kabar bahwa di Indonesia berpotensi terjadi gempa megathrust, terutama di sebelah barat selatan Jawa. Berdasarkan peta Buku Pusgen 2017, di wilayah selatan Jawa dan Bali terdapat segmen-segmen gempa dengan magnitudo bervariasi yakni 8.5 sampai 8.7. Apabila segmensegmen tersebut pecah secara bersamaan dapat menghasilkan gempa dengan magnitudo 9.1 SR. Gempa sebesar itu bisa menimbulkan tsunami setinggi 20 meter di sepanjang pantai Jawa, termasuk Bali. Dengan adanya kabar ini, tentunya masyarakat diminta untuk tetap waspada. Khusus di Bali, beberapa daerah mengaku sudah memiliki skenario tanggap bencana gempa bumi. Semua lini telah dipersiapkan seperti SDM, peralatan kesehatan dan alat berat serta lainnya. Sementara masyarakat meminta pemerintah untuk menyiapkan segala sesuatunya. Misalnya mempersiapkan tempat pengungsian, menyiapkan peta dan jalur evakuasi serta kebutuhan pokok dan kesehatan. Hal ini terlihat dari komentar para netizen di akun Facebook @ balipost. Seperti ini komentar para netizen selengkapnya. Nyoman Sukrayaza Siapkan peta dan jalur evakuasi ke mana harus berlari dan bagaimana prosedur untuk menghindari kemacetan dan krodit di perjalanan seandainya ada bencana. Persiapkan saja caranya entah bencana terjadi ataupun enggak. Meskipun nyawa di

di tempat yang aman. Kita harus tahu juga di mana tempat yang aman untuk berlindung. Reno Ardi Cepat atau lambat akan terjadi. Tetap waspada dan siaga tanggap bencana. Ariana Komang Berita meresahkan Yang Maha Kuasa.

dan

mendahului

tangan Tuhan, setidaknya ada usaha untuk bertahan di tengah bencana.

Cakra Binawa Bukan mendahului Yang Maha Kuasa. Ilmuwan hanya tahu saat ini, sedangkan Tuhan dari ilmuwan itu belum lahir sudah tahu.

Adtya Sukirno Kita serahkan kepada Yang Maha Kuasa dan kita harus mempersiapkan diri kalau bencana itu datang dan kita sudah berada

Leo Chandra Saputra Bukan mendahului Tuhan, tapi sebagai peringatan dini untuk semua pihak sehingga bisa mempersiapkan diri.

Nangun Sat Kerthi Loka Bali

Desa Adat Kutuh Disiplin Terapkan Prokes DESA Kutuh menjadi salah satu dari beberapa desa adat di Kabupaten Bangli yang wilayahnya sejauh ini masih dinyatakan bebas dari Covid-19. Sejak pandemi Covid-19 melanda, hingga saat ini belum ditemukan kasus positif Covid di sana.

D

esa Adat Kutuh terletak di Kecamatan Kintamani. Wilayahnya berbatasan dengan Buleleng. Jumlah krama adat di sana 278 kepala keluarga (KK). Kutuh menyandang status sebagai desa wisata karena memiliki potensi wisata alam yang indah. Bendesa Adat Kutuh I Made Kartika Jaya, Jumat (2/10) kemarin, bersyukur hingga saat ini belum ada krama-nya yang terpapar virus Corona. Menurutnya, hal itu bisa terjadi karena seluruh krama-nya disiplin menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, rajin mencuci tangan dan jaga jarak. ‘’Krama kami disiplin dan taat menuruti imbauan pemerintah,’’ ungkapnya. Di samping itu, faktor wilayah juga menurutnya mendukung Kutuh bebas kasus Covid. Kata Kartika Jaya, secara wilayah Desa Adat Kutuh lokasinya agak berada di pinggiran. ‘’Selain itu mungkin karena jumlah krama kami yang sedikit,’’ ujarnya. Dalam upaya mencegah adanya kasus di wilayahnya, lanjutnya, hal yang dilakukan Desa Adat Kutuh hampir sama seperti desa-desa adat lainnya. Misalnya, ketika ada upacara adat/ keagamaan, krama diimbau melakukan social distancing dan pakai masker. Imbauan disampaikan melalui pengeras suara. Di areal tempat upacara juga disediakan fasilitas tempat cuci tangan. Kata Kartika Jaya, di awal kemunculan kasus Covid di Bangli, Desa Adat Kutuh memberlakukan karantina mandiri bagi krama yang datang dari luar negeri. Meskipun krama-nya itu sebelumnya sudah sempat menjalani karantina di tempat

lain ketika sampai di Jakarta dan di Bali. ‘’Segala keperluan krama yang dikarantina ditanggung dari desa adat dan dinas,’’ ujarnya. Sampai sekarang karantina mandiri masih diterapkan bagi krama yang pulang dari luar negeri. Tujuannya untuk mencegah munculnya klaster baru. Untuk meningkatkan kedis-

Pencegahan selama ini kami lakukan berkolaborasi dengan satgas gotong royong, baik desa adat maupun desa dinas, sehingga apa pun itu kami kerjakan bersama-sama. I Made Kartika Jaya

Bali Post/ist

AIR TERJUN - Salah satu air terjun yang dijadikan objek wisata alam di Desa Adat Kutuh, Kintamani, Bangli. iplinan dan menertibkan krama agar mematuhi prokes, Desa Adat Kutuh telah membuat pararem. ‘’Pencegahan selama ini kami lakukan berkolaborasi dengan satgas gotong royong, baik desa adat maupun desa dinas, sehingga apa pun itu kami kerjakan bersama-sama,’’ terangnya. Sementara itu, terkait kebijakan/program yang selama ini dikeluarkan Gubernur Bali

Wayan Koster, Kartika Jaya sangat mengapresiasi. Dia mengatakan, baru di era kepemimpinan Gubernur Bali Wayan Koster desa adat benar-benar sangat diperhatikan dengan adanya kucuran anggaran yang bisa dikelola langsung masingmasing desa adat. ‘’Kalau di kepemimpinan sebelumnya, belum ada yang memperhatikan desa adat seperti sekarang,’’ imbuhnya. (ina)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.