Edisi Rabu 7 Oktober 2020 | balipost.com

terbit sejak 16 agustus 1948 perintis k. nadha

8 HALAMAN

HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

NOMOR 42 TAHUN KE 73 Online:http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764, 233801 Faksimile: 227418

Pengemban Pengamal Pancasila

rabu umanis, 7 oktober 2020

balipost http://facebook.com/balipost

@balipostcom http://twitter.com/balipostcom

@balipost_com http://instagram.com/balipostcom

Jalan Raya Bedulu Ditutup 24 Jam

Satpol PP Denda Warga Tak Pakai Masker

Jalan raya di Desa Bedulu akan ditutup selama 24 jam, Rabu (7/10) hari ini.

Penutupan dilakukan karena ada gerak cepat perbaikan drainase yang memotong dua ruas jalan di desa setempat.

GIANYAR | HAL. 5

Satpol PP Karangasem bersama petugas kepolisian Polres Karangasem melakukan kegiatan operasi Covid-19, Selasa (6/10) kemarin. Dalam operasi itu, petugas menindak sejumlah warga yang tidak menggunakan masker.

KARANGASEM | HAL. 6

Ditunjuk Jadi Pjs. Bupati Karangasem

Serinah Diminta Percepat Realisasi Anggaran

Denpasar (Bali Post) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) menunjuk Karo Organisasi Setda Provinsi Bali I Wayan Serinah sebagai Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Karangasem.

Pascanamanya turun dari Mendagri, Serinah dikukuhkan menjadi Pjs. Bupati Karangasem oleh Gubernur Wayan Koster di Wiswasabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Selasa (6/10) kemarin. Mengingat, Bupati dan Wakil Bupati Karangasem definitif mengajukan cuti di luar tanggungan negara lantaran kembali maju dalam pilkada serentak 2020. Serinah akan bertugas hingga 5 Desember mendatang. ‘’Mendagri sudah memutuskan Wayan Serinah untuk menjadi Pjs. selama kurang lebih dua bulan untuk mengisi jalannya pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat di Kabupaten Karangasem,’’ ujar Gubernur Bali Wayan Koster.

Koster berharap Serinah yang juga seorang aparat sipil negara (ASN) dapat melaksanakan tugas dengan baik sesuai arahan Mendagri. Antara lain, menjalankan dan menata pemerintahan dengan baik di Karangasem serta melaksanakan kebijakan Bupati bersama DPRD yang sudah diputuskan. Kemudian harus dijalankan dan direalisasikan dalam waktu dua bulan. ‘’Salah satu tugas dalam menjalankan pemerintahan dan pembangunan adalah mempercepat realisasi anggaran yang sudah diprogramkan oleh Bupati bersama DPRD Kabupaten Karangasem,’’ imbuhnya.

Dengan demikian, lanjut Koster, penyerapan anggaran dapat dilakukan secara optimal dengan tetap memperhatikan asasasas dan tata kelola pemerintahan yang baik serta akuntabel.

Hal. 7 Pilkada Mesti Berjalan

Bali Post/ist

MENGUKUHKAN - Gubernur Bali Wayan Koster saat mengukuhkan I Wayan Serinah sebagai Pjs. Bupati Karangasem, Selasa (6/10) kemarin.

Bali Post/ant

AKSI BURUH - Sejumlah buruh yang tergabung dalam Konfederasi Persatuan Buruh Indonesia (KP-KPBI) melakukan aksi tolak UU Omnibus Law Cipta Kerja di kawasan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (6/10) kemarin. Buruh dari berbagai aliansi dan konfederasi berencana melakukan mogok nasional pada 6-8 Oktober 2020 untuk menolak Undang-undang (UU) Omnibus Law Cipta Kerja yang telah disahkan oleh DPR pada Senin (5/10).

Kembangkan Sektor Perikanan dan Peternakan

Bali Post/kmb42

Tri Budhianto

Bali Post/kmb42

Trisno Nugroho

Denpasar (Bali Post) Sektor pariwisata sebagai penopang ekonomi Bali makin terpuruk akibat dampak dari pandemi Covid-19. Lumpuhnya pariwisata Bali turut menyeret lapangan usaha lain dan komponen pengeluaran, sehingga berdampak pada pertumbuhan ekonomi Bali triwulan II 2020 yaitu -10,98 persen (yoy). Agar ekonomi Bali tidak berlarutlarut terpuruk, Bank Indonesia dan Ditjen Perbendaharan Bali mendorong pemerintah daerah untuk mengembangkan sektor yang minim terdampak Covid-19 yaitu perikanan, pe-

ternakan dan pertanian.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Bali Trisno Nugroho mengatakan, langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk pemulihan kondisi perekonomian Bali saat ini yang utama adalah mengoptimalkan pengendalian Covid-19 dan kebijakan terkait. Hal ini tidak lepas dari struktur perekonomian Bali yang sangat bergantung pada sektor pariwisata yang notabene merupakan sektor paling terdampak Covid-19.

Hal. 7 Mendorong Perkembangan

SUMBANGAN SEMBAKO PEDULI BALI DAMPAK COVID-19 Pesan Ibu, Wajib Taati Protokol Kesehatan BALI POST dan Bali TV bekerja sama dengan Yayasan Dharma Naradha menerima titipan sumbangsih anda untuk menyiapkan sembako beras petani Bali “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” peduli dampak Covid-19.

Sumbangsih dapat disalurkan langsung ke Redaksi Bali Post dan Bali TV atau langsung melalui : 1. Rekening Bank Pembangunan Daerah Bali Cabang Renon No: 010.01.13.00003-7 a/n Yayasan Dharma Naradha.

2. Rekening BRI Kantor Cabang Denpasar Gajah Mada No : 0017-01-003115-30-6 a/n Yayasan Dharma Naradha 3. Rekening BNI Cabang Gatot Subroto No : 8887788683 a/n Yayasan Dharma Naradha Bukti transfer dapat di-WA ke 082118183588

SELASA, 6 OKTOBER 2020 Lanang Mangku Jumlah Penerimaan Hari Ini Jumlah Penerimaan Sebelumnya Total Penerimaan

Rp Rp Rp Rp

25.000 25.000 71.236.000 71.261.000

HAMPIR tujuh bulan setelah dinyatakan sebagai wabah pandemi, penyebaran virus Corona (Covid-19) di Tanah Air dan Bali pada khususnya belum menunjukkan tren penurunan. Berbagai upaya telah dilakukan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19. Bahkan, setelah dibuka era tatanan kehidupan baru (new normal), penyebarannya semakin masif.

Hal. 7 Memutus Rantai Penyebaran Covid-19

’’Semakin baik kita dalam menaati protokol kesehatan, maka pandemi Covid-19 akan cepat belalu, sehingga kita semua bisa beraktivitas normal kembali.’’

Dr. Dra. A.A. Rai Sita Laksmi, M.Si. Direktur Program Pascasarjana Universitas Warmadewa

Rabu Umanis, 7 Oktober 2020

Pasien Sembuh Lebih Banyak Wagub Cok Ace Harapkan UMKM Jalankan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan ”Saya juga berharap daripada Kasus Positif Baru meskipun dalam

Denpasar (Bali Post) Pada Selasa (6/10) kemarin, penambahan kasus sembuh yang dilaporkan Bali lebih banyak dari kasus Covid-19 baru. Tambahan kasus positif masih di bawah 100 orang.

Sayangnya, kabar duka juga masih terus dilaporkan. Memasuki hari ke-43, tambahan korban jiwa Covid-19 yang dilaporkan mencapai enam orang. Bahkan kumulatif korban jiwa melampaui 300 orang.

Dari data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bali, ada empat kabupaten/kota yang melaporkan kasus kematian baru. Dua penyumbang tambahan korban jiwa terbanyak adalah Tabanan dan Denpasar yang sama-sama melaporkan dua korban jiwa. Sementara untuk Karangasem dan Jembrana mencatatkan satu korban jiwa. Kumulatif kasus meninggal 301 orang (3,15 persen). Rinciannya 299 WNI dan 2 WNA. Tak hanya kasus kematian yang bertambah, kasus baru juga bertambah. Jumlahnya mencapai 99 orang. Kumulatif kasus yang ditangani Bali kini mencapai 9.547 orang.

Selain itu, terdapat 129 pasien Covid-19 yang sudah sembuh.

Jumlahnya lebih banyak dari tambahan kasus baru. Total kasus sembuh kini mencapai 8.072 orang (84,55 persen).

Kasus aktif sebanyak 1.174 orang (12,3 persen). Mereka dirawat dan dikarantina di 17 RS dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima, Hotel Ibis, Hotel Grand Mega dan BPK Pering. Sementara itu, jumlah kasus Covid-19 baru yang dicatatkan nasional kembali naik ke atas 4.000 orang. Padahal selama dua hari sebelumnya, jumlah kasus harian terus mengalami penurunan di angka tiga ribuan orang. Pada Selasa kemarin jumlah kasusnya mencapai 4.056 orang. Kumulatif kasusnya sebanyak 311.176 orang. Kabar baiknya, jumlah kasus sembuh masih bertambah.

Tambahan kasus sembuh lebih sedikit dari kasus baru. Terdapat 3.844 orang dinyatakan sembuh. Kumulatif kasus sembuh sebanyak 236.437 orang.

Kasus meninggal bertambah 121 orang, sehingga totalnya menjadi 11.374 orang. Dalam perawatan sebanyak 63.365 orang.

Untuk suspect sebanyak 140.305 orang. (kmb18)

311.176 236.437 11.374 9.547 8.072 301

Menjaga Gerakan Koperasi Tergantung Pengurus Denpasar (Bali Post) Masa pandemi Covid-19 merupakan kondisi yang rawan bagi lembaga perekonomian di Bali, tidak terkecuali koperasi. Dengan demikian, menjaga gerakan koperasi agar tidak terpecah-pecah menjadi sangat penting saat ini.

Plt. Ketua Dewan Koperasi Indonesia Wilayah (Dekopinwil) Bali AKBP (Purn) I Ketut Tiwi Effendhi, Selasa (6/10) kemarin menyampaikan, koperasi dalam membentuk wadah sudah jelas arahnya. Sebagai ‘’rumah’’ dari koperasi-koperasi di Bali, Dekopinwil Bali mempunyai tugas mengedukasi, memfasilitas dan advokasi anggota.

Untuk menjaga gerakan koperasi agar hakikatnya sesuai dengan aturan koperasi, ia selaku pengurus Dekopinwil telah mengadakan diklat-diklat, sertifikasi manajer dan karyawan. ‘’Bantuan–bantuan untuk koperasi juga kita upayakan, sehingga gerakan koperasi tidak boleh menyimpang dari administrasi perkoperasian,’’ ujarnya.

Maju-mundurnya koperasi tergantung dari SDM pengelolanya.

Maka dari itu, kepercayaan anggota kepada pengurus, transparansi, profesionalisme, kejujuran SDM sangat penting serta semangat memajukan koperasi. ‘’Di koperasi ini yang prinsip, bukan periode jabatan pengurus yang prinsip,’’ tandasnya.

Menurutnya, jika profesionalismenya bagus, transparansi bagus, koperasi bisa maju. Sementara pengurus baru yang belum jelas track record-nya akan menjadi boomerang bagi koperasi itu sendiri, bisa hancur. Sehingga kepercayaan anggota pada pengurus menjadi sangat penting dalam gerakan koperasi.

Selama kepengurusannya dua periode di Dekopinwil Bali, dikatakan kondisi koperasi berjalan cukup bagus dan koperasi di Bali sehat. Memang ada beberapa koperasi yang abal–abal, tetapi itu semua sudah ditangani. ‘’Koperasi wan prestasi di Bali memang ada, tapi jumlahnya sedikit,’’ imbuhnya.

Ketua Dekopinda Badung I Wayan Reta menambahkan, tugas Dekopin adalah menangkap aspirasai dari gerakan koperasi, melakukan edukasi menanamkan kesadaran bersama pemerintah untuk melakukan gerakan koperasi yang baik dan benar, melakukan advokasi atau pendampingan. ‘’Kami sudah dua kali menjabat di Badung, kami tahu persis, karena kami sesungguhnya hadir dan bisa memberikan pertimbangan pada kepengurusan Dekopinwil yang ada sebelum ini. Secara fakta empirik, Dekopinwil Bali telah melaksanakan tugasnya dengan baik, tidak ada penyimpangan. Sehingga adanya Dekopin tandingan, membuat kita bingung. Tapi dalam keadaan bingung kami tetap berpegangan pada kebenaran,’’ tandasnya. (kmb42)

Topik : kembangkan sektor perikanan

dan peternakan

KEPESERTAAN masyarakat Bali dalam program jaminan sosial merupakan implementasi dari misi Pemerintah Provinsi Bali untuk mengembangkan sistem jaminan sosial secara komprehensif dan terintegrasi bagi kehidupan krama Bali sejak mulai kelahiran, tumbuh dan berkembang sampai akhir masa kehidupannya. Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) saat membuka rapat koordinasi terkait Anugerah Paritrana Award 2020 BPJS Ketenagakerjaan Tingkat Provinsi Bali secara virtual di ruang kerjanya, Selasa (6/10) kemarin.

Rapat koordinasi ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi terkait pelaksanaan Penghargaan Paritrana Award 2020 yang meliputi Provinsi Bali dan Kabupaten/ Kota se-Bali untuk ikut dalam proses penilaian pelaksanaan program jaminan sosial ketenagakerjaan. Koordinasi ini dilakukan untuk mempersiapkan dan menetapkan calon atau kandidat dari pemerintah provinsi, kabupaten dan kota, perusahaan dan UKM yang selanjutnya diserahkan kepada tim penilain pusat untuk menilai sesuai jadwal yang sudah ditentukan.

Pemerintah yang diinisiasi Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI bersama BPJS Ketenagakerjaan menye-

lenggarakan kegiatan penghargaan jaminan sosial ketenagakerjaan paritrana awards sejak Juni 2017. Hal ini sebagai apresiasi kepada pemerintah daerah provinsi, kabupaten/ kota dan perusahaan serta UKM yang sudah mendukung pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan.

Prestasi yang diperoleh Provinsi Bali diawali pada 2017 dengan diraihnya juara ketiga oleh Bank BPD Bali untuk kategori perusahaan dan UKM oleh Kipas Srikandi.

Selanjutnya pada 2018, Hotel Mulia Bali meraih juara pertama untuk kategori perusahaan dan UKM diraih oleh Haris Bakerry. Sedangkan untuk 2019 BPD Bali kembali meraih juara ketiga untuk kategori perusahaan.

Pelaksanaan jaminan sosial tersebut diatur melalui Peraturan Gubernur Bali Nomor 19 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan dan Kesehatan. Pergub Bali Nomor 104 Tahun 2019 tentang Jaminan Kesehatan Nasional Krama Bali Sejahtera dan Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ketenagakerjaan.

Kondisi Covid-19 berdampak signifikan terhadap seluruh aspek kehidupan masyarakat utamanya dalam hal kesehatan dan juga perekonomian. Potret ini ditunjukkan oleh rendahnya tingkat kunjungan wisatawan

pandemi Covid-19, namun perusahaan dan UMKM tetap melaksanakan program pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan,” Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati

ke Bali yang menunjukkan pengaruh terhadap sektor pendukung bagi perkembangan pariwisata di Bali, di antaranya tenaga kerja (data per kabupaten se-Bali per september 2020 menunjukkan bahwa terdapat 76.940 orang pekerja formal yang dirumahkan dan 3.024 orang pekerja yang di PHK dari 1. 430 perusahaan).

Kerugian yang dihadapi pengusaha Bali saat ini berpengaruh pada ketidakmampuan perusahaan dalam memenuhi hak pekerja atau buruh termasuk membayar iuran jaminan sosial ketenagakerjaan, menyikapi hal tersebut pemerintah melalui Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2020 telah menetapkan penyesuaian iuran program jaminan sosial ketenagakerjaan selama masa pandemi Covid-19 yang

mengatur kebijakan relaksasi atau penyesuaian iuran berupa kelonggaran batas waktu pembayaran iuran yang meliputi jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian, jaminan hari tua dan jaminan pensiun pada setiap bulannya.

Kebijakan ini diharapkan dapat melindungi, mencegah hingga mengurangi pekerja yang mengalami pemotongan upah, pengurangan hari kerja, di rumah dengan upah dibayar sebagian atau upah tidak dibayar dan pemutusan hubungan kerja.

“Saya juga berharap meskipun dalam pandemi Covid-19, namun perusahaan dan UMKM tetap melaksanakan program pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan,” kata Cok Ace. Sementara itu, Asisten Deputi Bidang Kepeser-

taan Skala Menengah BPJS Ketenagakerjaan Deni Suardani mengimbuhkan, untuk pemulihan ekonomi dan ketenagakerjaan maka Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI memberikan perlindungan jaminan berupa bantuan subsidi upah bagi pekerja non-ASN yang bergaji di bawah Rp 5 juta, dengan target 15,7 juta penerima.

Dan sudah 12,4 juta pekerja yang sudah menerima sebagai upaya mendorong daya beli.

Selain itu kebijakan untuk pembayaran iuran mulai bulan Agustus sampai bulan Januari 2021 (selama 6 bulan ke depan) diperingan dengan cukup membayar iuran hanya 1% saja dari iuran yang seharusnya dibayar. (kmb)

provinsi maupun kabupaten/ kota melakukan pelanggaran etik, dapat melaporkannya ke DKPP. ‘’Pelaporan dapat dilakukan melalui media sosial yang dimiliki DKPP,’’ kata mantan jurnalis ini seraya menekankan bahwa DKPP bersifat pasif sehingga menunggu aduan dari masyarakat.

Sejak DKPP menjalankan fungsinya, ada sekitar 12 ribu aduan yang diterima. Dari pengaduan tersebut sekitar 36 persennya dapat diproses karena memenuhi unsur dugaan.

Sanksi yang dijatuhkan pun beragam mulai dari yang ringan berupa teguran hingga yang

berat berupa pemberhentian secara tidak hormat. Dugaan pelanggaran oknum penyelenggara pemilu yang cukup menarik adalah terjadinya hubungan personal akibat adanya relasi kuasa. ‘’Misalnya, terjadinya perselingkuhan antara Ketua KPU dengan bawahan dimana hal ini akibat adanya unsur tekanan dari pimpinan dengan bawahan,’’ terang Didik. (ata)

Rendah, Tingkat Pelanggaran Etika Penyelenggara Pemilu di Bali

Denpasar (Bali Post) -

Tingkat pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu yang meliputi komisioner KPU dan Bawaslu di daerah Bali dinilai relatif rendah. Meski demikian, ada dua daerah yang cukup rawan yakni Karangasem dan Buleleng. Di dua daerah tersebut sering terjadi laporan dugaan pelanggaran, bahkan membuat Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan Umum (DKPP) harus turun tangan.

Hal tersebut disampaikan anggota DKPP Didik Supriyanto, Selasa (6/10) kemarin, saat melakukan kunjungan media ke Bali Post yang diterima jajaran pemimpin redaksi. ‘’Karangasem dan Buleleng adalah dua daerah di Bali yang termasuk rawan dugaan pelanggaran yang dilakukan penyelenggara pemilu,’’ kata Didik yang didampingi perwakilan DKPP

di Bali I Ketut Udi Prayudi beserta staf.

Di Karangasem, kata Didik, Bawaslu setempat melaporkan komisioner KPU Karangasem atas dugaan pelanggaran kode etik. ‘’Dugaan pelanggaran yang diadukan berkaitan dengan prinsip kemandirian,’’ terang Didik. Jika dibandingkan dengan daerah lain, menurut pria kelahiran Tuban,

Jawa Timur ini, Bali termasuk rendah dugaan pelanggaran kode etik oleh penyelenggara pemilu.

Terkait dengan tugas dan fungsi DKPP, sesuai undangundang adalah menegakkan kode etik penyelenggara pemilu. Pihak-pihak yang memiliki dugaan bahwa penyelenggara pemilu yakni KPU dan Bawasalu baik di tingkat

Berita ini bisa dikomentari pada acara Citra Bali Radio Global FM Pukul 08.00 - 09.30 wita.

Hubungi telepon 0361-7400391.

Hubungi telepon (0361) 819446 / 081337032965

Soal Permintaan Jerinx Sidang ”Offline”

Hakim Kabulkan Hanya Pemeriksaan Saksi dan Terdakwa Denpasar (Bali Post) Sidang lanjutan dengan terdakwa I Gede Aryastina alias I Gede Ari Astina alias Jerinx berlangsung Selasa (6/10) kemarin. Dalam sidang ini ada tiga hal yang mewarnai jalannya persidangan. Selain masih adanya aksi demo dan dibubarkan aparat keamanan, juga ada penolakan eksepsi terdakwa serta hakim mengabulkan sidang offline, utamanya ketika pemeriksaan saksi dan terdakwa.

Hal pertama yang terlihat di persidangan, ketika pimpinan majelis hakim Ida Ayu Adnya Dewi membacakan putusan sela atas eksepsi yang diajukan terdakwa, di depan kantor kejaksaan dan di depan PN Denpasar di Jalan Sudirman, Denpasar, tiba-tiba muncul sekelompok orang berpakaian hitam dan membentangkan sepanduk bertuliskan ‘’Bebaskan Jerinx’’.

Adanya hal itu membuat ratusan polisi, dibantu TNI, Satpol PP dan dari Dinas Perhubungan menghalau mereka dan akhirnya para pendemo tersebut dibubarkan. Di saat polisi dan petugas lainnya membuntuti sekelompok orang tadi yang juga dibantu

mobil water cannon hingga di simpang empat traffic ligh Jalan Sudirman-Jalan Dewi Sri, Denpasar, tibatiba kembali muncul sekelompok orang di depan Kejari Denpasar. Mereka berteriak bebaskan Jerinx.

Dipimpin Kompol Putra dibantu TNI, mereka juga dibubarkan paksa. Kelompok pendukung Jerinx itu pun bubar. Peristiwa kedua, majelis hakim dalam putusan selanya menolak atau tidak menerima keberatan atau eksepsi Jerinx dan kuasa hukumnya.

Sehingga majelis hakim meminta jaksa penuntut umum untuk melanjutkan pemeriksaan perkara ini dengan menjadwalkan pemeriksaan saksi-saksi. Ketiga, walau eksepsi ditolak, namun pihak Jerinx yang selama ini memperjuangkan sidang tatap muka atau offline mendapatkan angin segar dari majelis hakim.

Sebagaimana disampaikan Ketua PN Denpasar Dr. Sobandi, majelis hakim sudah bersikap bahwa persidangan nanti dalam pemeriksaan saksi dan pemeriksaan terdakwa akan dilakukan offline atau sidang tatap muka langsung. ‘’Pertimbangannya sama yakni adalah supaya lebih efektif dan juga samasama ingin mencari kebenaraan materiil. Baik bagi

penuntut umum, terdakwa dan penasihat hukumnya maupun bagi majelis hakim,’’ kata Sobandi.

Soal pengamanan, katanya, sebagaimana putusan hakim soal sidang offline, pihak pengadilan akan berkoordinasi dengan kepolisian, baik Polda, Polresta maupun Polsek dan juga unsur TNI agar protokol kesehatan tetap dijalankan. ‘’Misalnya, pengadilan hanya dapat menampung 130 orang pengunjung sidang. 90 boleh duduk di luar, sisanya 40 di dalam. Itu terbagi dalam tiga ruangan sidang,’’ tandas Sobandi.

Kata Sobandi, itu juga berlaku bagi pendukung Jerinx. Hanya dengan kapasitas 130 orang, pihaknya akan menyeleksi siapa saja yang boleh masuk. Karena nanti tidak hanya sidang soal Jerinx, namun ada pihak-pihak lain atau ada perkara lain. ‘’Belum lagi rekan-rekan wartawan dan juga pihak kejaksaan.

Jumlah itu bukan hanya soal Jerink, tapi itu kapasitas PN Denpasar,’’ tegas KPN Sobandi.

Sementara itu, Jerinx yang diapit Wayan Gendo Suardana dan Agus Suparman, dan PH lainnya tampak antusias mengikuti sidang putusan sela kendati beberapa kali ada gangguan komunikasi. (kmb37)

Aman dan Nyaman, Daya Jual Baru Pariwisata

PANDEMI Covid-19 merupakan ujian terbesar industri pariwisata, khususnya di Bali.

Kehidupan yang awalnya ramai akan kegiatan wisata, kini menjadi sepi seketika akibat pandemi. Rasa aman dan kenyamanan adalah daya tarik baru pariwisata, sekaligus menjadi syarat mutlak datangnya wisatawan.

Kepala Dinas Pariwisata Gianyar A.A. Gede Putrawan menyebutkan sejak Maret

mengalami pandemi, tentunya banyak kesulitan yang dirasakan pelaku par i w isata.

Ubud yang dianggap magnet wisatawan di Gianyar, terlihat penurunan drastis pergerakan ekonominya.

Berbanding lurus dengan fakta tidak adanya akses bagi wisatawan mancanegara untuk berlibur. ‘’Upaya yang bisa dilakukan untuk membangkitkannya kembali adalah dengan membangun kepercayaan wisatawan mengenai kondisi di Bali. Tidak bisa semata-mata omongan, melainkan harus

ada sinergisitas antara pemerintah, masyarakat dan pelaku pariwisata dalam kedisplinan menerapkan prokes guna menekan penyebaran virus Corona. Dari situ, baru bisa dibangun kembali kepercayaan wisatawan untuk berlibur,’’ ujar Putrawan saat wawancara khusus Bali Post Talk serangkaian HUT ke-72 Bali Post, Gerakan Satu Juta Umat Krama Bali Mewujudkan Bali Era Baru, belum lama ini.

Hal pertama yang bisa dilakukan adalah tahap verifikasi mengenai kesiapan membuka kembali dan komitmen menjalankan prokes. Sejauh

ini, kurang lebih sudah terdapat 155 yang sudah terverifikasi di Gianyar. Sisanya yang belum diverifikasi kemungkinan terkendala dalam mendapatkan informasi. Untuk itu, informasi tentang verifikasi sudah disebarluaskan juga melalui sosial media dan beberapa pihak terkait. ‘’Berbagai program sudah mulai dilakukan, salah satunya adalah program BISA (Bersih, Indah, Sehat dan Aman) yang diterapkan di seluruh objek wisata. Kami juga mengimbau agar di setiap objek wisata yang melibatkan banyak pengunjung untuk mengerahkan Satgas Covid-19,’’ ujarnya.

Para pelaku pariwisata secara keseluruhan memiliki harapan yang hampir sama.

Dua hal yang diinginkan agar adanya pergerakan signifikan di pariwisata. Pertama, agar pandemi Covid–19 ini segera berlalu, tentunya dengan usaha bersama. Kedua, agar keran wisatawan mancanegara dibuka kembali. Market domestik memang masih bisa diolah.

Akan tetapi selama ini Bali lebih bersandar pada wisman. ‘’Mari bersama-sama di kondisi ini, masyarakat, pelaku pariwisata dan masyarakat. Tiga komponen ini bergandengan tangan untuk memulihkan kembali keadaan agar lebih baik dengan disiplin menerapkan prokes. Sehingga usaha dapat sepenuhnya dibuka kembali dan dapat hidup normal dengan tatanan kehidupan yang baru,’’ tutupnya. (git)

Perintis : K.Nadha, Pemimpin Umum: ABG Satria Naradha Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Dira Arsana Redaktur Pelaksana : Made Sueca, Nyoman Winata Redaktur Eksekutif: Parwata Sekretaris Redaksi: Diah Dewi Redaksi: Daniel Fajry, Mawa, Subrata, Giriana Saputra, Wayan Sumatika Anggota Redaksi Denpasar: Asmara Putra, Dedy Sumartana, Yudi Karnaedi, Pramana Wijaya, Eka Adhiyasa, Rindra, Ngurah Kertanegara, Made Miasa, Agung Dharmada, Maya, Ketut Winata, Suka Adnyana. Bangli: IA Swasrina, Buleleng: Mudiarta. Gianyar: Manik Astajaya. Karangasem: Eka Parananda, Klungkung: Bagiarta, Negara: IB Surya Dharma, Tabanan: Dewi Puspawati, NTB: Agus Talino, Izzul Khairi, Raka Akriyani. Surabaya: Bambang Wiliarto Kantor Redaksi: Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232. Telepon (0361)225764, Facsimile: 227418, Alamat Surat: P.O.Box:3010 Denpasar 80001. Perwakilan Bali Post Jakarta, Bag.Iklan/Redaksi: Jl.Palmerah Barat 21F. Telp 021-5357602, Facsimile: 021-5357605 Jakarta Pusat. NTB: Jalan Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257. Manajer Percetakan: Tri Iriana, Ombudsman: Jimmy Silalahi. Alamat Bagian Iklan: Jl.Kepundung 67A, Denpasar 80232 Telp.: 225764, Facsimile : 227418 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00, Sabtu 08.00-13.00, Minggu 08.00-19.00.

Tarif Iklan : Iklan Mini: minimal 2 baris maksimal 10 baris, Minggu s.d. Jumat Rp 49.500,- per baris, Sabtu Rp 64.350,- per baris Iklan Umum: < 100 mmk Rp 50.000 per mmk, >100 mmk Rp 55.000 per mmk. Iklan Keluarga/Duka Cita: Rp 40.000 per mmk. Advertorial Rp 25.000 per mmk. Iklan Warna: 2 warna Rp 55.000, 4 warna Rp 75.000 per mmk. Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 18.00. Alamat Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl.Kepundung 67A Denpasar 80232 Tel: 225764, Facsimile: 227418. Harga Langganan: Rp 90.000 sebulan, Pembayaran di muka. Harga eceran Rp 4.000. Terbit 7 kali seminggu. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 Tanggal 24 Oktober 1985, ISSN 0852-6515. Anggota SPS-SGP, Penerbit: PT Bali Post. Rek. BCA KCU Hasanudin Denpasar AC: 040-3070618 a/n PT. Bali Post. Rek. BRI Jl. Gajahmada Denpasar A/C: 00170 1000320 300 an Pt.Bali Post.  WARTAWAN BALI POST SELALU MEMBAWA TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER

Rabu Umanis, 7 Oktober 2020

Simulasi di Puskesmas Abiansemal I

Badung Siap Jadi Lokasi Pelaksanaan Imunisasi Vaksin Covid-19 PUSKESMAS Abiansemal I di Desa Blahkiuh, Kecamatan Abiansemal, dirancang oleh Kementerian Kesehatan RI sebagai tempat pelaksanaan program simulasi penyuntikan vaksin Covid-19. Selain Puskesmas Abiansemal I, pemerintah pusat juga merancang program serupa di Puskesmas Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat.

Berkaitan dengan hal tersebut, Selasa (6/10) kemarin pihak Kementerian Kesehatan RI yang dipimpin Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes dr. HM Budi Hidayat, M.Kes. melakukan simulasi uji coba vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Abiansemal I. Kegiatan ini merupakan lanjutan dari simulasi yang dilaksanakan pada Senin

(5/10) lalu.

Pjs. Bupati Badung Ketut Lihadnyana yang juga hadir dan turut menyaksikan kegiatan simulasi menyatakan Kabupaten Badung siap menjadi salah satu tempat uji coba vaksin virus Corona yang ditetapkan oleh pemerintah pusat. “Puskesmas Abiansemal I siap dipilih menjadi salah satu lokasi pelaksanaan imunisasi vaksin Covid-19,” ujarnya.

Menurut Lihadnyana, kesiapan tersebut didasarkan pada prasarana dan tenaga kesehatan yang siap menjalankan pelaksanaan imunisasi vaksin Covid-19 serta kesiapan sistem alur pelaksanaannya. Sistem alur yang dimaksudkan adalah prosedur dan tata laksana orang yang akan menjalani uji coba vaksinasi mulai sejak

datang ke puskesmas, pelaksanaan vaksinasi, hingga pascavaksinasi. “Kami akan siapkan jalur emergensi dan ambulans,” katanya seraya menjelaskan orang yang menjalani uji coba vaksinasi, setelah divaksinasi diminta duduk dulu sekitar 30 menit dalam ruangan yang disiapkan sambil diberikan sosialisasi sekaligus melihat reaksinya.

Terkait pelaksanaan vaksinasi, Lihadnyana yang juga Kepala BKD Provinsi Bali menyampaikan pemerintah pusat merencanakan uji coba vaksin Covid-19 ini pada awal tahun 2021, sehingga Kabupaten Badung menunggu arahan lebih lanjut dari pemerintah pusat. “Soal waktu pelaksanaannya mengikuti jadwal dari pemerintah pusat. Tapi

Pendidikan

Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Bali Gelar Lomba SMA/SMK dan Perpustakaan Umum

DALAM rangka meningkatkan kinerja mutu pengelolaan Perpustakaan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) dan mencerdaskan bangsa Indonesia menghadapi tantangan global, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Bali menggelar Lomba Perpustakaan. Lomba dibagi dalam dua kategori, yakni lomba untuk SMA/SMK tingkat Provinsi Bali dan lomba perpustakaan umum desa/kelurahan.

Menurut Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Bali Luh Putu Haryani, S.E. M.M., rangkaian lomba SMA/SMK sudah dilaksanakan sejak April sampai Juni 2020. Seleksi dilaksanakan Perpustakaan SMA/ SMK yang menjadi peserta hingga ditetapkan enam besar pemenang lomba. ‘’Penilaian lomba dilaksanakan tetap

berpedoman pada protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19,’’ katanya ditemui di sela penyerahan hadiah, Selasa (6/10) kemarin.

Pemenang lomba perpustakaan SMA/SMK terbaik tingkat Provinsi Bali diraih oleh Perpustakaan SMAN 2 Semarapura yang sekaligus menjadi wakil Provinsi Bali dalam lomba pada tingkat Nasional. Pemenang II direbut Perpustakaan SMAN 1 Amlapura dan pemenang III Perpustakaan SMKN 2 Bangli. Pemenang Harapan I disabet Perpustakaan SMKN 1 Gianyar, Pemenang Harapan II Perpustakaan SMA Saraswati 1 Tabanan dan Pemenang Harapan III Perpustakaan SMKN 1 Negara.

Sementara lomba perpustakaan umum desa/kelurahan penyelenggaraannya

dilaksanakan secara berjenjang dari tingkat kabupaten hingga tingkat nasional. Rangkaian kegiatan lomba dilakukan pada April hingga Juni tahun 2020 dengan tetap berpedoman pada protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19.

Luh Putu Haryani mengungkapkan, proses penilaian lomba perpustakaan umum desa/kelurahan sudah dilakukan. Pemenang I adalah Perpustakaan Sabha Widya Sradha dari Kota Denpasar yang sekaligus akan menjadi perwakilan Provinsi Bali pada lomba tingkat Nasional. Pemenang II diraih Perpustakaan Desa Peninjoan, Kabupaten Bangli, dan pemenang III Perpustakaan Bu Made, Kabupaten Buleleng. Pemenang Harapan I direbut Perpustakaan Desa Delod Peken, Kabupaten Tabanan, pemenang Harapan II Perpustakaan Dharma Satra, Kabupaten Jembrana, dan pemenang Harapan III Perpustakaan Werdi Sastra, Kabupaten Klungkung.

Melalui kegiatan ini, pihaknya menyampaikan bahwa dalam situasi apa pun kita harus meningkatkan minat membaca. Karena dengan membaca, orang akan tahu dan mengenal lebih luas serta bisa menambah wawasan. Oleh sebab itu, walaupun dalam situasi pandemi Covid-19, pihaknya tetap menyelenggarakan lomba perpustakaan ini. (ad055)

Mangupura (Bali Post) Puncak pujawali di Pura Luhur Uluwatu pada Anggarkasih Medangsia, Selasa (6/10) kemarin, berbeda dibandingkan pelaksanaan sebelumnya. Kali ini berlangsung ngubeng alias tidak melibatkan banyak krama/ umat.

Meski dilaksanakan secara terbatas, sejak pagi umat yang melakukan persembahyangan sudah datang silih berganti dengan mengikuti protokol kesehatan yang ditetapkan. Pantauan di lokasi, prosesi puncak pujawali berjalan khidmat dan umat melaksanakan persembahyangan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat.

Klian Desa Adat Pecatu I Made Sumerta menyampaikan, di tengah pandemi Covid-19, puncak piodalan, rangkaian dan aed piodalan dilangsungkan sesuai protokol kesehatan. Prosesi puncak

piodalan hanya berlangsung satu hari. Panyineban dilakukan pada sore hari pukul 15.00 Wita.

Pihaknya mewakili krama Desa Adat Pecatu selaku pangemong Pura Luhur Uluwatu mengungkapkan, rangkaian pujawali dilaksanakan mulai dari Pura Parerepan sejak pukul 06.00. Dari Pura Parerepan, Ida Batara kairing menuju Pura Luhur Uluwatu.

Prosesi mendak Ida Batara ini menggunakan kendaraan dan penumpangnya dibatasi.

Menurutnya, baru pertama kali dilakukan pujawali dengan pembatasan, mengingat saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19. ‘’Sebelum pandemi, umat yang ngiring Ida Batara berjalan kurang lebih 5 kilometer. Namun, saat ini mendak Ida Batara dilakukan dengan menumpang kendaraan dan penumpangnya terbatas, sehingga prosesi bisa berjalan lebih cepat,’’ kata Sumerta.

Panglingsir Puri Agung Jrokuta selaku Pangempon Pura Uluwatu A.A. Ngurah Jaka Pratidnya alias Turah Joko menyatakan, karena dalam kondisi pandemi Covid-19, umat diminta ngrastiti bhakti dari merajan masing-masing. Langkah ini dilakukan sesuai keputusan paruman komponen Desa Adat Pecatu dan Pangempon Puri Agung Jrokuta, Minggu (27/9) lalu.

Pihaknya tak ada keinginan melarang umat melakukan persembahyangan. Hal ini perlu diluruskan agar tak terkesan ada larangan bagi umat di luar Pecatu tangkil ke Pura Uluwatu. Pihaknya mempersilakan asalkan jangan sampai berkerumun dan wajib menerapkan protokol kesehatan. ‘’Kami tidak melarang melakukan persembahyangan ke Pura Uluwatu, namun lebih baik ngayat bhakti dari rumah masing-masing,’’ ujarnya. (kmb23)

PANITIA Khusus (Pansus) Fasilitasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap dan Prekursor Narkotika (P4GN) DPRD Badung yang dikomandoi Gusti Lanang Umbara didampingi Sekretaris Pansus I Gusti Ayu Agung Inda Trimafo menggelar rapat serap aspirasi, Selasa (6/10) kemarin.

Kegiatan ini dilakukan demi mendapatkan masukan dari berbagai pihak untuk kesempurnaan ranperda ini.

Hadir dalam rapat tersebut anggota Pansus yakni Wayan Luwir Wiana, Nyoman Suka, Nyoman Dirgayusa, Luh Gede Rara Hita Sukmadewi serta Sekretaris Dewan Gusti Agung Made Wardika. Acara juga mengundang Kepala Badan Kesbangpol Linmas Badung Nyoman Suendi,

Kadisdikpora Badung Ketut Widia Astika, utusan Bagian Hukum Setkab Badung, utusan Polres Badung, Kejaksaan Negeri Badung, Majelis Desa Adat Kecamatan, karang taruna, tim akademisi dari Universitas Warmadewa dan undangan lainnya.

Sebelum memberikan kesempatan kepada undangan untuk memberi masukan, Ketua Pansus Gusti Lanang Umbara menyatakan ranperda ini merupakan inisiatif Dewan yang dinilai sangat urgen. Saat ini peredaran narkoba sudah sangat mengkhawatirkan. Selain menyasar orang dewasa, anak-anak pun sudah menjadi korbannya. Sebagai daerah tujuan wisata dunia, peredaran narkoba sangat perlu ditekan di Badung. Karena itu, Ranperda P4GN ini sangat perlu

dirancang. Untuk menyempurnakan ranperda inilah pihaknya menggelar rapat serap aspirasi ini.

Ketua Majelis Desa Adat Kecamatan Kuta Selatan Made Reta pada kesempatan itu sangat mengapresiasi DPRD Badung yang berinisiatif merancang Ranperda P4GN. ‘’Saat ini narkoba sudah menyasar tak hanya orang dewasa, anakanak pun telah menjadi sasarannya,’’ tegasnya.

Reta yang juga anggota DPRD Badung memastikan ranperda ini sangat berguna untuk menekan peredaran barang haram tersebut. Dia pun menyadari keberadaan ranperda ini akan terkait dengan konsekuensi anggaran. Pada kesempatan itu, Reta mengusulkan agar 36 ketentuan umum serta 50 pasal ini bisa dirampingkan.

PENYERAHAN HADIAH - Suasana penyerahan hadiah lomba perpustakaan menerapkan protokol kesehatan di Kantor Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Bali, Selasa (6/10) kemarin.

Kabupaten Badung sudah menyiapkan tempatnya, fasilitas protokol kesehatan dan pasien yang akan menjalani vaksinasi. Nantinya masih ada pertemuan-pertemuan dan arahan teknis dari pemerintah pusat,” jelasnya.

Disampaikannya, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Badung rencananya ditinjau langsung oleh Presiden Joko Widodo. “Kami mendapat informasi, Bapak Presiden direncanakan akan meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 ini,” tambahnya.

Sementara itu, dr. HM Budi Hidayat, M.Kes. dari pihak Kemenkes usai meninjau pelaksanaan simulasi mengatakan secara umum puas melihat simulasi penyuntikan vaksin Covid-19 di Puskesmas Abian-

semal I. “Simulasi kali ini sudah bagus, sudah sesuai standar, mulai dari pendaftaran sampai pemeriksaan suhu, lalu menuju ruang vaksinasi. Kemudian dari ruang vaksinasi ke ruang observasi. Semuanya sudah bagus. Sebetulnya teman-teman di puskesmas sudah biasa melakukan pelayan vaksinasi.

Cuma, karena ini vaksin Covid-19 baru, jadi kita buat simulasinya lagi,” sebutnya.

Terkait dipilihnya Kabupaten Badung sebagai salah satu lokasi uji coba vaksin, menurut Budi Hidayat, karena Badung merupakan daerah tujuan pariwisata. “Kami ingin memberikan jaminan kepada masyarakat dunia bahwa Badung sebagai tempat tujuan pariwisata aman untuk dikunjungi,” pungkasnya. (ad064)

SAKSIKAN SIMULASI - Pjs. Bupati Badung Ketut Lihadnyana mendampingi Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes dr. HM Budi Hidayat saat menyaksikan kegiatan simulasi penyuntikan vaksin Covid-19 di Puskesmas Abiansemal I, Selasa (6/10) kemarin.

Proses Penyuntikan Vaksin Covid-19 Dimatangkan

Mangupura (Bali Post) –

Proses tahapan penyuntikan vaksin Covid-19 di Puskesmas Abiansemal I terus dimatangkan. Bahkan, pihak puskesmas melakukan simulasi kedua guna memastikan kesiapan puskesmas yang terletak di Desa Blahkiuh, Kecamatan Abiansemal, Badung ini, Selasa (6/10) kemarin.

Simulasi dihadiri oleh Sekretaris Direktorat Jenderal (Dirjen) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr. M. Budi Hidayat, Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Badung I Ketut Lihadnyana, Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr. Ketut Suarjaya dan Kepala Dinas Kesehatan Badung dr. Nyoman Gunarta.

Kadiskes Badung dr. Nyoman Gunarta saat ditemui di sela simulasi menerangkan, vaksinasi akan melalui beber-

apa tahap pemeriksaan, seperti pengecekan suhu dan kondisi warga mulai fisik hingga penyakit bawaan. “Jadi, tidak semua warga nanti langsung disuntik vaksin Covid-19. Sebab, saat pemeriksaan akan dilakukan pengecekan suhu tubuh, kondisi warga mulai fisik dan penyakit bawaan yang dideritanya.

Kalau batuk, panas dan pilek tidak akan disuntik hari itu,” ungkapnya.

Menurutnya, warga yang terkonfirmasi dalam kondisi kurang sehat tidak diper-

kenankan masuk ke ruang pendaftaran lantaran ruangan tersebut merupakan ruang tertutup. “Begitu juga jika warga tidak ada gejala dan langsung melakukan pendaftaran, akan dicek kembali agar benar-benar tidak ada komorbiditas,” katanya.

Lebih jauh diterangkannya, warga terkonfirmasi komorbiditas akan dilakukan pengecekan kembali serta dirujuk ke RSD Mangusada untuk diperiksa lebih lanjut. “Kalau jadi simulasi di sini, sasarannya adalah

’’Pujawali’’ Pura Uluwatu Terapkan Prokes Ketat

Bali Post/kmb27

TINJAU PUSKESMAS - Kementerian Kesehatan RI saat meninjau Puskesmas Abiansemal I di Desa Blahkiuh, Kecamatan Abiansemal, Senin (5/10).

warga di setiap desa. Per hari penyuntikan kami ambil satu desa,” ujarnya.

Mantan Dirut RSD Mangusada ini mengatakan, proses penyuntikan vaksin akan menimbulkan kekroditan.

Sebab, pascadisuntik vaksin akan dilakukan observasi selama 30 menit. Makanya saat observasi dilakukan pengaturan agar protokol kesehatan bisa berjalan terutama menjaga jarak. “Untuk catatan waktu penanganan kami sudah memenuhi ketentuan, yakni satu orang mencapai 6 menit di luar observasi. Jadi, dari screening awal hingga pendaftaran dan vaksinasi 6 menit,” jelasnya.

Pantauan di lokasi, simulasi dilakukan dari awal yakni warga dipanggil dan diperiksa awal atau screening. Pada screening awal warga disarankan mencuci tangan, setelah itu dilakukan pengecekan suhu tubuh dan keluhan atau penyakit yang dideritanya. Usai diperiksa, warga menuju gedung puskesmas untuk melakukan pendaftaran.

Usai mendaftar, warga kembali diperiksa fisik berupa tensi dan yang lainnya.

Jika warga mempunyai penyakit bawaan akan disarankan diperiksa kembali oleh dokter yang berada di Poliklinik Umum. Begitu sebaliknya, untuk warga yang kondisi tubuhnya sehat akan langsung disarankan ke ruang imunisasi untuk dilakukan penyuntikan vaksin Covid-19. (kmb27)

Nelayan Diminta Waspadai Cuaca Buruk

Mangupura (Bali Post) Gelombang tinggi disertai angin kencang memasuki musim penghujan kerap terjadi. Bahkan, cuaca ekstrem sempat menghantam perahu nelayan di Pantai Seseh, Desa Cemagi, Kecamatan Mengwi.

Melihat kondisi tersebut, Kepala Dinas Perikanan Badung I Nyoman Suardana minta agar para nelayan tetap waspada dan berhati-hati saat melaut. Tak hanya itu, pihaknya juga mengingatkan nelayan agar memperhatikan perkiraan cuaca dari Badan

Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

“Kami imbau agar para nelayan tetap berhati-hati serta memperhatikan dan meng-update informasi dari BMKG,” katanya, Selasa (6/10) kemarin.

Dia mengakui dalam beberapa hari terakhir terjadi cuaca yang tidak menentu. Menurut prakiraan BMKG, bulan ini merupakan fase awal musim hujan yang kemungkinan disertai angin kencang. “Untuk itu, harus tetap waspada dan berhati-hati,” ucapnya.

Selain memperhatikan cuaca dan

informasi BMKG, lanjut Suardana, para nelayan juga wajib melengkapi diri dengan alat keselamatan, seperti life jacket dan perlengkapan keselamatan lainnya guna mengantisipasi manakala terjadi insiden buruk saat melaut.

“Alat-alat keselamatan ini akan sangat membantu dan tentunya selalu berdoa memohon restu kepada Sang Pencipta agar diberikan keselamatan dan kemudahan dalam melakukan aktivitas sebagai nelayan,” ungkapnya seraya menyebut nelayan yang tercatat hingga kini mencapai 1.702 orang. (kmb27)

Jaring Masukan, Pansus P4GN DPRD Badung Serap Aspirasi Caranya tentu saja yang tak perlu diperjelas tak perlu dimunculkan lagi. Selain itu, kepanjangan yang sudah disingkat, selanjutnya singkatan itu yang digunakan sehingga mengurangi ruang.

Kasat Narkoba Polres Badung Wayan Sujana menilai dengan adanya ranperda ini, peredaran narkoba di wilayah Badung bisa diminimalisasi. ‘’Kami sangat mendukung rancangan perda ini,’’ tegasnya.

Sementara itu, Kasi Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Badung sepakat agar ranperda ini dibuat untuk melakukan pencegahan.

Aturan adat bisa diterapkan dan sangat efektif untuk menekan peredaran narkoba.

Dia hanya menekankan agar pasal-pasal yang ada dalam ranperda ini tidak tumpangtindih dengan UU yang ada,

sehingga tidak membuat kebingungan di kalangan Kepolisian dan BNNK. Selain bertatap muka, rapat serap aspirasi ini juga dilakukan secara daring atau virtual. Sebagian peserta juga memberikan masukan secara daring. Kadisdikpora Badung Ketut Widia Astika secara virtual memberi masukan agar ada penjelasan mengenai kalimat belum cukup umur dan sudah cukup umur. ‘’Ini perlu diperjelas lagi yang bagaimana masuk kategori belum cukup umur dan yang bagaimana sudah cukup umur,’’ katanya.

Widia Astika juga mengapresiasi adanya penghargaan terhadap institusi atau lembaga yang mampu menekan peredaran narkoba. Dia mengusulkan penghargaan tidak hanya berupa piagam, medali atau

FOTO BERSAMA - Pansus Fasilitasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap dan Prekursor Narkotika (P4GN) DPRD Badung foto bersama usai menggelar rapat, Selasa (6/10) kemarin. trofi. ‘’Perlu ada penghargaan yang lebih berguna seperti kenaikan pangkat atau yang lainnya,’’ tegasnya. Masih secara virtual, Kasubag Perundangundangan Bagian Hukum Setkab Badung menyarankan

agar ranperda tidak mencantumkan ketentuan pidana.

Ranperda hanya mengatur soal mekanisme pembinaan dan pengawasan. Rapat serap aspirasi ditutup sekitar pukul 12.00 Wita. (ad060)

Rabu Umanis, 7 Oktober 2020

Kasus Covid-19 Bertambah

Pendidikan Senator Apresiasi Keberadaan Pasraman Hindu di Lanud Hussein Bandung

Dr. Arya Wedakarna Kunjungi Universitas Nurtanio Terkait Mahasiswa Hindu Kesulitan SPP di Masa Pandemi

PEMENANG Pemilu 2019 dengan suara mutlak di Bali yakni Senator DPD-RI Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III kembali menunjukkan bahwa dirinya bukan hanya wakil rakyat dari Provinsi Bali, tetapi menjadi wakil rakyat bagi mereka di luar dapil. Salah satunya terekam saat Senator Arya Wedakarna (AWK) hadir di Pasraman Hindu Widya Dharma yang terletak di kawasan Landasan Udara (Lanud) Hussein, Bandung, Jawa Barat.

Diterima oleh Jero Mangku dan pengurus Pasraman serta sejumlah generasi muda Hindu, Senator AWK menyampaikan apresiasi atas peran semeton Hindu di Bandung khususnya TNI-AU yang berhasil mendirikan Pasraman Hindu di kawasan strategis Lanud Hussein.

Pasraman Hindu ini memberikan pelayanan dengan menyediakan pendidikan agama Hindu termasuk terdapat sarana ibadah seperti Palinggih Padmasana, sehingga umat Hindu bisa melakukan persembahyangan dengan tenang.

Ditemui usai kunjungan ke Pasraman, Senator AWK menyampaikan agar umat Hindu Indonesia bergotong royong untuk membangun pasraman khususnya di seluruh wilayah strategis di Indonesia. “Selama ini pura, Pasraman Hindu di Indonesia bisa didirikan banyak atas jasa leluhur dan senior

PASRAMAN HINDU - Senator DPD-RI Dr. Arya Wedakarna saat di Pasraman Hindu Lanud Hussein Sastra Negara serta bersama mahasiswa Hindu dan Dekan FT Universitas Nurtanio, Bandung.

TNI/Polri. Mereka berhasil membangun pura di pelosok Nusantara. Mari kita contoh bagaimana TNI/Polri terutama semeton Hindu bisa membantu umat secara nyata.

Sekarang bagi para pejabat Hindu di mana pun berada baik di BUMN, di birokrasi maupun swasta, ayo bantu bangun Pasraman Hindu untuk memberikan jnana bagi generasi muda Hindu.

Dalam pasraman itu bisa

diisi Padmasana, ruang kelas dan perpustakaan, sehingga ada tempat center of excellent di setiap wilayah Indonesia.

Apalagi sudah ada keputusan pemerintah yakni Peraturan Menteri Agama 2014 dan UU Nomor 18 Tahun 2019 terkait pesantren yang di dalamnya ada terkait Pasraman Hindu.

Manfaatkan dana ratusan miliar di Direktorat Hindu Kementerian Agama untuk membangun pasraman. Jika

ingin bangun pasraman, ya harus ajukan proposal yang ditandatangni oleh Kemenag Kabupaten/Kota. Sisanya DPD-RI bisa mengawal. Saatnya gerak cepat di bawah pemerintahan Joko Widodo yang sangat perhatian terhadap umat Hindu,’’ ungkap Gusti Wedakarna yang juga Wakil Ketua Kelompok MPR. Hal senada juga ia sampaikan saat mengunjungi Kampus Universitas Nurtanio di kawasan Lanud Hussein, yang terdapat belasan mahasiswa Hindu asal Bali, Malang dan Sulawesi. AWK minta kepada Rektorat untuk membantu mahasiswa Hindu khususnya asal Bali agar diberi kemudahan dalam administrasi kuliah. “Mahasiswa asal Bali sedang mengalami kesulitan ekonomi.

Orangtua di Bali banyak yang kesulitan mencari dana untuk membayar UKT dan biaya hidup. Saya minta kepada Rektor dan Dekan agar bantu. Berikan relaksasi dan dukung pendidikan anakanak ini. Kasi kesempatan untuk mencicil SPP dan kemudahan lainnya. Saya titip anak-anak ini,’’ ujar Gusti Wedakarna yang juga mantan Rektor Universitas Mahendradatta.

Selanjutnya AWK berjanji memberikan rekomendasi kepada Dirjen Dikti Kementerian Pendidikan Kebudayaan untuk pembukaan Program Studi S-2 Magister Teknik Penerbangan di Universitas Nurtanio, Bandung. (ad062)

Satgas Minta Masyarakat Dukung Petugas Medis

Tabanan (Bali Post) Hanya berselang sehari, Satgas Penanganan Covid-19 Tabanan kembali merilis tambahan dua kasus pasien terkonfirmasi positif meninggal dunia. Sementara tambahan kasus baru tercatat 13 orang, empat di antaranya tenaga kesehatan.

Dengan demikian, kasus Covid-19 di Kabupaten Tabanan hingga Selasa (6/10) kemarin sebanyak 648 dan 28 orang di antaranya meninggal.

Satgas Penanganan Covid-19 Tabanan melalui Koordinator Bidang Komunikasi Publik Putu Dian Setiawan mengatakan, dari data yang dihimpunnya selama ini sebagian besar pasien Covid-19 meninggal dunia karena adanya penyakit penyerta (komorbid) dan lanjut usia.

Dengan kata lain, pasien yang mempunyai penyakit penyerta lebih dominan meninggal dibanding pasien murni positif Covid. Penyakit penyerta yang paling banyak diderita pasien terkonfirmasi positif selama ini adalah diabetes mellitus (DM), hip-

ertensi dan jantung.

Seperti kasus yang dilaporkan kali ini, kedua pasien berusia 57 tahun asal Kecamatan Kediri memiliki penyakit penyerta diabetes mellitus (DM) dan salah satunya DM tipe 2 atau kadar gula dalam darahnya melebihi nilai normal dan gagal ginjal. ‘’Jadi, pasien yang meninggal atau yang sakit karena Covid-19 kebanyakan dengan komorbid. Selain diabetes, ada darah tinggi (hipertensi) dan penyakit jantung,’’ ujarnya.

Dian Setiawan yang juga Kepala Diskominfo Tabanan menyatakan, seluruh petugas kesehatan sudah bekerja maksimal dalam melakukan langkah-langkah penyembuhan bagi masyarakat, baik yang murni terpapar Covid maupun yang terpapar karena adanya penyakit penyerta. Oleh karena

Negara (Bali Post) – Mengantisipasi meningkatknya jumlah pasien terkonfirmasi, Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Jembrana menyiagakan tempat isolasi mandiri yang diawasi. Sejumlah tempat fasilitas kesehatan (puskesmas) yang melayani rawat inap digunakan untuk antisipasi sementara.

Upaya penyediaan tempat isolasi sementara ini terungkap saat rapat koordinasi GTPP Covid-19 Jembrana, Selasa (6/10) kemarin. Rapat yang dihadiri unsur GTPP Covid-19 Jembrana ini dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Jembrana I Made Sudiada.

Sekda seizin Bupati Jembrana I Putu Artha mengungkapkan, puskesmas yang disediakan untuk tempat cadangan isolasi Covid-19 memiliki kapasitas 40 orang. Empat dari enam puskesmas rawat inap yang tersebar di lima kecamatan digunakan, yaitu puskesmas di wilayah Pekutatan, puskesmas rawat inap di Mendoyo,

RAPAT - Rapat koordinasi GTPP Covid-19 Jembrana membahas penanganan pasien virus Corona.

Negara dan Melaya. ‘’Ini RSU penuh. ‘’Mudah-mudahan untuk cadangan ketika ada tidak terpakai. Ini sebenarnya kenaikan kasus. Puskesmas cadangan, tetapi tetap kami akan dipantau Gugus Tugas buatkan regulasi,’’ tandasnya. melibatkan TNI/Polri,’’ terang Dalam rapat juga dibahas Sudiada. terkait kegiatan keramaian.

Isolasi ini diperuntukkan Disepakati bahwa sebelum pasien yang probable atau membuat atau mengeluarkan sakit biasa. Sementara yang rekomendasi untuk kegiatan wajib rawat inap dirujuk ke keramaian, panitia diwajibkan RSU Negara yang menyiap- menyerahkan surat permokan 42 kamar untuk pasien honan seminggu sebelumnya.

Covid-19. Puskesmas yang di- Setelah itu, Gugus Tugas akan pilih adalah yang benar-benar melihat kondisi di lapangan bisa atau memadai dan siap dalam hal kapasitas orang menangani Covid-19. Upaya yang hadir dan persediaan ini sifatnya sementara saat penerapan protokol kesehatan jumlah pasien meningkat dan Covid-19. (kmb26)

maksimal satu orang penunggu/pengantar pasien rawat inap dan rawat jalan. Untuk pengunjung poliklinik, di ruang tunggu kami hadirkan narasumber langsung dengan tema Covid-19. Itu selalu diselipkan selain tema kesehatan/penyakit lainnya. Tujuannya tidak lain agar pengunjung mengetahui, memahami dan selalu menerapkan 3M Covid-19 di rumah dan di lingkungan sekitar,’’ ujarnya. Menurutnya, saat ini 3M merupakan cara yang efektif dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19. (kmb26)

POLIKLINIK - Petugas memberikan edukasi penerapan 3M kepada setiap orang yang datang ke Poliklinik RSU Negara.

itu, ia berharap masyarakat memberi dukungan kepada petugas medis dengan cara melakukan langkah-langkah pencegahan seperti yang dianjurkan pemerintah.

Misalnya, mengurangi aktivitas kegiatan di luar rumah bagi mereka yang memiliki penyakit bawaan lainnya. Sebab, penyakit penyerta dapat memperburuk kondisi pasien Covid-19 jika tidak terkontrol dengan baik. Selain itu, benar-benar disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) yaitu rajin mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak dan tidak menyentuh area wajah sebelum mencuci tangan. ‘’Untuk mencegahnya, kita harus benar-benar disiplin.

Bagi yang rentan atau punya penyakit juga harus mengurangi paparan seperti tidak keluar rumah jika tidak penting,’’ pungkasnya. (kmb28)

Empat Puskesmas Jadi Tempat Isolasi Covid-19

Korsleting Listrik, Gudang Terbakar Tabanan (Bali Post) Kebakaran terjadi di sebuah gudang di Jalan Raya Meliling-Timpag, Banjar Meliling Kawan, Desa Meliling, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, Selasa (6/10) siang kemarin. Beruntung tidak ada korban jiwa lantaran gudang milik warga bernama Ida Bagus Lade Puja (54) ini sudah lama tak ditempati. Kuat dugaan kebakaran dipicu oleh korsleting listrik.

Informasi yang dihimpun, kebakaran terjadi sekitar pukul 12.30 Wita. Seorang warga, Gusti Putu Gunawan (50), tengah melintas di jalur tersebut mengendarai sepeda motor hendak menuju Meliling. Saat lewat di depan gudang milik korban (TKP), saksi melihat api sudah membesar. Saksi langsung menghubungi korban untuk memberitahukan apa yang disaksikannya.

Tak berselang lama, korban datang ke TKP dan melihat api sudah sangat

besar dan membakar gudangnya. Korban kemudian menghubungi petugas pemadam kebakaran. Sekitar 20 menit kemudian dua mobil pemadam kebakaran datang dan langsung melakukan penanganan. Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 13.15. Sejumlah barang di gudang seperti TV, kasur, kompor gas dan tabung serta beberapa bagian bangunan terbakar. ‘’Proses pemadamaan melibatkan dua mobil pemadam kebakaran. Api bisa dipadamkan setelah 30 menit,’’ ujar Kapolsek Kerambitan Kompol Dewa Gde Putra.

Sesuai penuturan korban, gudang tersebut sudah tak ditempati selama setahun. Hanya, beberapa barang milik korban yang masih disimpan di sana. ‘’Beruntung tak ada korban jiwa. Namun, ada beberapa barang dan sebagian bangunan terbakar. Kerugian ditaksir Rp 4 juta,’’ ungkapnya.

Disinggung mengenai pe-

Bali Post/ist

PADAMKAN - Petugas memadamkan kebakaran di sebuah gudang di wilayah Meliling, Kerambitan. nyebab kebakaran, Kompol Dewa Putra menyatakan dugaan sementara karena korsleting listrik di lokasi

kejadian. Sebab, gudang tersebut telah lama tak digunakan oleh pemiliknya. (kmb28)

RSU Negara Gencarkan Edukasi Pencegahan Covid-19 Negara (Bali Post) – Sebagai fasilitas pelayanan kesehatan, RSU Negara tidak hanya memberikan pelayanan kuratif dan rehabilitatif, tetapi juga melakukan langkah promotif, khususnya dalam mencegah penyebaran Covid-19. Hal itu seiring terus bertambahnya

kasus positif di Kabupaten Jembrana belakangan ini. Kegiatan promotif dalam bentuk edukasi dan kampanye kesehatan ditujukan kepada pengunjung RSU Negara dalam menerapkan 3M Covid-19 yaitu menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

Direktur RSU Negara dr. I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata mengatakan, pemberian informasi itu dilakukan mulai dari pasien memasuki gedung poliklinik RSU Negara.

Petugas memberikan edukasi serta praktik mencuci tangan

dan memakai masker. ‘’Edukasi oleh petugas keamanan RSU Negara yang bertugas di pintu masuk gedung dilakukan setiap jam kerja poliklinik berlangsung. Tujuannya agar pengunjung memahami dan menerapkan perilaku tersebut di lingkungan RSU Negara dan dalam lingkungan seharihari,’’ paparnya, Selasa (6/10) kemarin.

Dalam rangka mencegah penyebaran virus Corona, jaga jarak juga diterapkan di RSU Negara kepada setiap pengunjung. Mulai dari tempat

duduk hingga saat pengunjung berdiri jaraknya minimal 1 meter. Pemberian informasi 3M Covid-19 tidak hanya di gedung poliklinik, melainkan di seluruh gedung dan lingkungan RSU Negara. Semua petugas bertanggung jawab yang sama.

Dokter dan petugas di ruangan rawat inap ikut memberikan edukasi kepada pasien dan penunggu untuk menerapkan 3M Covid-19.

Kebijakan lain yang diterapkan RSU Negara adalah membatasi penunggu dan pengantar pasien. ‘’Kami batasi PRASASTI Danrindam IX/ Udayana Kolonel Inf. Joao Barreto Xavier Nunes, S.E. menandatangani prasasti saat meresmikan Lapangan Tembak Bhadar Kodam IX/Udayana di Lapangan Tembak Kauripan, Desa Abyantuwung, Kediri, Tabanan, bertepatan HUT ke-75 TNI, Senin (5/10).

Bali Post/kmb26

Bali Post/kmb26

Rabu Umanis, 7 Oktober 2020

Disiplin Terapkan Prokes Covid-19

’’Padudusan Alit’’ Hanya Diikuti Pangempon Pura Goa Lawah

Semarapura (Bali Post) Di tengah situasi pandemi Covid-19, Pura Sad Kahyangan Goa Lawah, Desa Pesinggahan, Kecamatan Dawan, Klungkung, tetap melaksanakan Piodalan Padudusan Alit, Selasa (6/10) kemarin.

Piodalan bertepatan rahina Anggarkasih Medangsia itu tetap digelar mengikuti protokol kesehatan pencegahan Covid-19, sehingga pelaksanaan upacara dilakukan tanpa melibatkan umat Hindu, di luar pangempon pura setempat.

Pelaksanaan pujawali itu sudah diatur di dalam kepu-

PADUDUSAN ALIT - Umat Hindu saat melaksanakan upacara Piodalan Padudusan Alit di Pura Sad Kahyangan Goa Lawah.

Soroti Perda BPD

Gunaksa Minta Upah Ketua dan Anggota BPD Ditingkatkan kini dipercaya masyarakat seSemarapura (Bali Post) tempat sebagai Bendesa JunSeluruh fraksi di DPRD Klunggut Batu itu menilai upah kung telah menyetujui Ranperda bagi ketua dan anggota tentang BPD (Badan PermusyBPD saat ini hanya Rp awaratan Desa) menjadi per300 ribu sampai Rp da, dalam rapat paripurna, 350 ribu belum layak.

Senin (5/10). PenyempurNilai upah yang kenaanya bahkan disertai cil seperti itu belum sejumlah masukan dan mencerminkan kesaran dari lembaga desejahteraan sesuai wan. Salah satu yang tugas-tugas yang menjadi sorotan krusial, mereka emban. perihal kesejahteraan Kesejahteraan ketua dan anggota BPD. ketua dan angSebab, mereka dinilai gota BPD tentu layak menerima upah harus sesuai yang pantas. Alasannya, tugas dan fungtugas-tugas mereka itu si mereka yang cukup berat di tingkat sudah diatur desa. sedemikian rupa Anggota Komisi I dalam Permendagri DPRD Klungkung dari Nomor 110 Tahun Fraksi Gerindra Ketut Gu2016 tentang BPD. naksa, Selasa (6/10) kemaSebagaimana Pasal 31 rin, mengatakan tugas-tugas Permendagri 110 Tahun yang diemban BPD tidaklah 2016, yang memiliki fungsi mudah. Mereka berperan penting dan peran sangat strategis. merancang pembangunan di Sekda Klungkung Gede desa. Membuat peraturan perKetut Gunaksa Putu Winastra mengatakan, bekel dan bersama perbekel terkait upah ketua dan angmemberikan pertimbangan, pengawasan terhadap tugas serta kebijakan gota BPD sudah diatur dalam Perda tentang perbekel. Sebagai mantan perbekel, dia men- BPD itu. Khusus Pasal 54 dan Pasal 55, di gaku merasakan dan menyadari realitas itu. sana dijelaskan pimpinan dan anggota berhak Dia mengaku pernah bekerja sama langsung mendapatkan tunjungan. Seperti tunjangan dengan ketua dan anggota BPD saat menjadi pelaksanaan tugas, fungsi (kedudukan) termasuk tunjangan kinerja. Khusus tunjangan perbekel di Desa Jungut Batu, Nusa Penida. ‘’Tugas mereka memang berat. Tetapi tidak kinerja itu berasal dari pendapatan asli desa. dapat keseimbangan kesejahteraan. Perma- Besaran baik tunjangan kedudukan maupun salahannya di situ. Memang terkesan sangat kinerja itu nantinya ditetapkan bupati. ‘’Betidak adil bagi mereka,’’ kata legislator asal saran nilainya, nanti diatur lebih lanjut mewilayah kepulauan Nusa Penida ini. lalui perbup (peraturan bupati),’’ tegas Sekda Mantan Perbekel Desa Jungut Batu yang Winastra. (kmb31)

Drainase Diperbaiki Jalan Raya Bedulu Ditutup 24 Jam Gianyar (Bali Post) Jalan raya di Desa Bedulu Kecamatan Blahbatuh akan dilakukan penutupan total selama 24 jam, Rabu (7/10) hari ini.

Penutupan dilakukan karena ada gerak cepat perbaikan drainase yang memotong dua ruas jalan di desa setempat. Perbaikan ini dilakukan Dinas PUPR Provinsi Bali.

Perbekel Desa Bedulu Putu Aryawan, Selasa (6/10) kemarin menjelaskan, per-

baikan ini dilakukan karena selama ini pada ruas jalan tersebut selalu tergenang banjir. Utamanya setiap memasuki musim hujan. ‘’Selama ini di sekitar wilayah Uma Telaga selalu diwarnai banjir. Selain got mampet akibat pendangkalan, juga ada kiriman air hujan dari utara desa tetangga serta sebagian air hujan di Desa Adat Bedulu, bermuara di sini (Uma Telaga),’’ ujar Perbekel yang akrab disapa Tu Lae ini. (kmb35)

TINJAU LOKASI - Perbekel Bedulu dan PUPR Provinsi saat meninjau lokasi Jalan Raya Uma Telaga hingga Segunung, Selasa (6/10) kemarin.

tusan yang sudah disepakati bersama antara Bendesa Pura Goa Lawah dr. Gede Bagus Darmayasa, M.M., M.Repro. dengan Bendesa Pesinggahan I Wayan Sujana.

Dalam arahannya, ditegaskan pelaksanaan padudusan alit itu agar mengikuti sejumlah aturan. Karena itu, pujawali hanya diikuti krama pangempon. Krama pangempon sendiri harus disiplin mengikuti protokol kesehatan (prokes). Seperti konsisten memakai masker, rajin cuci tangan selesai beraktivitas dan selalu jaga jarak saat masuk serta melakukan kegiatan di dalam pura.

Sementara umat Hindu dari luar Desa Pesinggahan, agar mengikuti persembahyangan dari merajan masingmasing. Masyarakat luas memang sementara tidak diperkenankan mengikuti pelaksanaan upacara di pura

seperti biasanya. Tujuannya agar tidak menimbulkan kerumunan. Sebab, kerumunan itu berpotensi menjadi klaster penyebaran Covid-19.

Itu juga sudah sesuai Surat Keputusan Bersama PHDI Bali Nomor : 020/PHDI-Bali/2020 dan Majelis Desa Adat Provinsi Bali Nomor : 04/SK/ MDA-Prov Bali/III/2020 tentang Tuntunan dan Pelaksanaan Upacara Panca Yadnya.

Prajuru Pura Goa Lawah Putu Juliadi menambahkan, Piodalan Padudusan Alit Sad Kahyangan Goa Lawah kapuput Ida Pedanda Istri Anom dari Geria Jumpung Anyar Dawan Klod. Aktivitas umat dan pelaksanaan upacara berlangsung sejak pagi.

Umat Hindu nampak antusias mengikuti pelaksanaan upacara yang digelar rutin itu. Upacara memohon keselamatan umat agar senantiasa dijauhkan dari segala

ancaman dan bahaya yang sedang melanda Nusantara di tengah pandemi Covid-19. ‘’Rencananya piodalan itu nyejer tiga hari, sebelum masineb 9 Oktober nanti,’’ katanya.

Berkat penerapan prokes yang konsisten dan disiplin di sekitar Pura Goa Lawah, tidak ada yang terjaring sidak dari Tim Satgas Penanganan Covid-19 pemerintah daerah, meski aktivitas umat tetap berjalan. Ini menandakan kesadaran menerapkan protokol kesehatan itu sudah semakin meningkat di lingkungan pura. Petugas kerap menyasar sidak ke lokasi. Pasalnya, aktivitas umat Hindu melaksanakan persembahyangan sebelumnya relatif padat.

Tim Satgas berharap sikap disiplin itu dipertahankan, demi menghindarkan kita semua dari ancaman Covid-19. (kmb31)

Lintasi Jalan Licin, Mobil Terjungkal Tiga Pemuda Selamat

Gianyar (Bali Post) Warga dikejutkan dengan kecelakaan mobil di Jalan Raya Kerta, Desa Kerta Kecamatan Payangan, Selasa (6/10) pagi kemarin. Akibatnya Toyota Avanza DK 1312 PE yang dikemudikan I Made Surama itu pun terjungkal. Sejumlah pemuda asal Kintamani, Bangli yang sebelumnya mengendarai mobil itu harus dilarikan ke RSU Payangan.

Kapolsek Payangan AKP I Made Tama dikonfirmasi Selasa kemarin membenarkan adanya lakalantas tersebut.

Diungkapkan, kecelakaan ini terjadi pada tikungan di Jalan Raya Kerta. Tepatnya, di sebelah utara Kantor Desa Kerta. ‘’Kecelakaan ini terjadi Selasa pagi sekitar pukul 06.30 Wita,’’ katanya.

Diketahui, awalnya Surama yang menyetir mobil Avansa silver itu didampingi dua temannya, I Nyoman Aris (27) dan Wayan Raka Wardana (21). Mereka meluncur dari arah Kintamani ke selatan. Nah saat melintasi Jalan Raya Kerta, tepatnya pada tikungan sebelah utara Kantor Desa Kerta, diduga mobil mengalami slip ban akibat jalan licin.

Mobil yang tidak bisa dik-

endalikan itu akhirnya menabrak pohon perindang di sisi timur jalan. Usai menabrak pohon, mobil terjungkal di tengah jalan. Warga setempat yang melihat kejadian itu segera memberikan pertolongan mengeluarkan tiga pemuda yang terjebak di dalam mobil tersebut.

Warga juga mengembalikan posisi mobil yang sebelumnya terjungkal.

Akibat kecelakaan itu kondisi mobil rusak parah.

Bagian depannya penyok.

Beruntung tiga pemuda yang ada di dalam mobil selamat. Surama bersama dua temannya hanya mengalami luka ringan. Mereka dilarikan ke RSUP Payangan. ‘’Korban sekarang sudah pulang karena hanya luka ringan,’’ imbuh AKP Tama. (kmb35)

TERJUNGKAL - Warga memberikan pertolongan pada kecelakaan mobil yang terjungkal di Desa Kerta, Payangan, Selasa kemarin.

Bangli (Bali Post) – Pemilihan perbekel (pilkel) serentak di Kabupaten Bangli akan dilaksanakan usai Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bangli. Sesuai jadwal, tahapan pemungutan suara pilkel serentak itu direncanakan berlangsung bulan Februari 2021.

Kepala Dinas Pemberday-

aan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Bangli Dewa Bagus Riana Putra mengatakan, rangkaian tahapan pilkel serentak itu sudah berjalan.

Sejauh ini tahapannya sudah sampai pada pembentukan panitia pilkel tingkat desa.

Karena adanya penundaan tahapan pilkel itu sebagaimana surat edaran (SE) Bupati Bangli, maka tahapan berikutnya setelah pembentukan panitia tingkat desa, untuk sementara belum bisa dilanjutkan.

Perihal yang menjadi pertimbangann penundaan tahapan pilkel itu, kata Riana, adalah surat Menteri Dalam Negeri.

Yang mana pada prinsipnya penundaan dikarenakan ma-

sih adanya pandemi Covid-19 dan masih berlangsungnya tahapan pemilihan kepala daerah. “Dengan SE ini tahapan pilkel sementara ditunda dulu.

Setelah pilkada baru berproses lagi,” ujarnya.

Sesuai jadwal terbaru yang disusun, tahapan pilkel serentak itu akan berlanjut lagi bulan Januari 2021. Tahapan pemungutan suaranya dijadwalkan 18 Februari 2021.

Selanjutnya pelantikan perbekel terpilih direncanakan 10 Maret 2021. “Kita boleh berencana, kalau nanti ada perintah atasan, ya beda lagi.

Jadi semuanya dinamis sesuai kebijakan pemerintah atasan,” terangnya.

Pilkel Serentak Dilaksanakan Usai Pilkada

Pihaknya berharap pandemi Covid-19 bisa segera berakhir, sehingga tahapan pilkel yang sudah dijadwalkan itu bisa berjalan lancar sesuai harapan.

Sebagaimana diketahui terdapat 13 desa yang rencananya melaksanakan pilkada serentak. Ketiga belas desa itu, berada di dua kecamatan yakni Susut dan Kintamani.

Di Kecamatan Susut, ada dua desa yakni Selat dan Pengiangan. Sedangkan di Kecamtan Kintamani ada Desa Bayung Cerik, Batur Utara, Batur Tengah, Kintamani, Manikliyu, Sekaan, Sukawana, Songan A, Songan B, Selulung dan Siakin. (kmb40)

Stadion Dipta Segera Direnovasi Sejumlah Instansi Belum Siap Pindah Stadion Kapten I Wayan Dipta akan segera direnovasi untuk persiapan Piala Dunia U-21. Namun sampai saat ini sejumlah instansi yakni Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), PMI dan Damkar Gianyar, yang menempati kawasan sisi timur stadion itu ternyata belum siap pindah. Alasannya, belum ada kantor baru yang bisa ditempati hingga Selasa (6/10) kemarin. Apa permasalahannya sehingga instansi itu tidak bisa secepatnya berpindah dari Stadion Dipta itu?

KETUA Bawaslu Gianyar I Wayan Hartawan dikonfirmasi mengakui masih menempati kantor di sisi timur Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Pihaknya belum bisa pindah, karena belum ada kepastian lokasi terkait kantor baru instansinya itu. ‘’Kami masih di Stadion Dipta. Masalahnya, kami belum dapat kepastian kantor baru,’’ katanya.

Seandainya nanti menyewa kantor, tetap pemerintah daerah yang memfasilitasi karena memang tanggung jawab pemkab. Hartawan membeberkan pihaknya sudah berulang kali berkoordinasi dengan Bupati Gianyar. Namun, diketahuinya, sejauh ini Pemkab Gianyar masih dalam penjajakan, terkait

kantor baru untuk Bawaslu Gianyar itu. ‘’Sudah dilakukan koordinasi sudah. Tetapi pihak pemkab katanya sedang melakukan penjajakan beberapa kantor yang tidak dipakai oleh dinas,’’ katanya.

Pria asal Kecamatan Sukawati itu mengakui Pemkab Gianyar memang sejak lama menjanjikan kantor baru untuk Bawaslu Gianyar. Namun sampai saat ini belum terealisasi.

Pihaknya kini berharap segera disiapkan kantor baru, apalagi Stadion Dipta akan ditata. Bahkan penataannya diagendakan dalam waktu dekat. ‘’Kita berharap pertengahan bulan ini sudah ada kantor.

Karena akhir bulan ini infonya sudah akan ada pengerjaan stadion,’’ katanya.

Kasat Pol PP Gianyar I Made Watha yang membawahi Damkar Gianyar mengatakan, pihaknya hingga kini masih menunggu keputusan Sekda Gianyar terkait pemindahan armada dan Sekretariat Damkar Gianyar, yang sebelumnya menempati sisi timur Stadion Dipta. ‘’Kami sudah mel-

apor dengan Sekda dan membuat kajian yang layak untuk posko damkar,’’ katanya.

Diungkapkan, untuk armada di Stadion Dipta, pihaknya memiliki delapan armada stand-by. Terdiri dari lima armada aktif dan tiga armada rusak. Termasuk sekretariat petugas yang stand-by dalam dua shift setiap harinya. ‘’Infonya kemarin masih mencari lokasi layak untuk kantor, karena di sini juga ada armada berikut sekretariat,’’ imbuhnya. (nik)

I Wayan Hartawan

Rabu Umanis, 7 Oktober 2020

SOSOK Prokes Penting Cegah Covid-19

PELAKSANAAN pilkada serentak dan penanganan Covid-19 di Kabupaten Karangasem menjadi penekanan penting Pjs. Bupati Karangasem I Wayan Serinah.

Alasannya, kasus Covid-19 masih terbilang cukup tinggi di bumi lahar ini. Pilkada serentak diharapkan tidak menjadi klaster baru penyebaran virus. ‘’Kita berupaya pilkadanya berjalan baik, tertib, lancar, aman dan sehat. Hal itu paling penting, sehingga proses demokrasi ini bisa berjalan baik,’’ ujar Serinah usai dikukuhkan menjadi Pjs. Bupati Karangasem, Selasa (6/10) kemarin. Dengan demikian, lanjut Serinah, apa yang menjadi tujuan konstitusi bisa dicapai dengan baik. Terkait netralitas ASN, pihaknya menegaskan kembali tugas ASN itu adalah melayani masyarakat. Tidak ada keberpihakan. Jadi ASN itu netral sesuai arahan kementerian terkait dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. ‘’Kita perlu bersama-sama menangani Covid-19 itu. Paling tidak menyadarkan diri masingmasing,’’ imbuh pria asal Banjar Sukaluwih, Desa Amerthabuana, Selat, Karangasem ini. Kalau semua orang sadar pentingnya kesehatan, kata Serinah, maka akan mudah menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19. Seperti memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan dengan sabun di air mengalir atau dengan hand sanitizer.

Pihaknya berupaya memberikan contoh. Sebab tak dimungkiri, ada saja masyarakat yang maboya. ‘’Perlu diberi contoh yang baik. Dari hasil penelitian perlu diikuti teori para pakar itu terkait penerapan prokes itu. Astungkara, (kasus Covid-19) bisa menurun bahkan penyebarannya tidak ada,’’ papar pejabat kelahiran 2 September 1970 ini. Serinah memastikan pelayanan publik tetap berjalan sekalipun Bupati dan Wakil Bupati definitif tengah cuti. Bahkan jika bisa ditingkatkan untuk memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat. Sebagai pangayah, pihaknya berusaha melaksanakan tugas sebaik-baiknya dari Mendagri itu. (rin)

Karangasem Tambah 10 Kasus Positif Covid-19

P2M Undiksha di Desa Bengkala Genjot Produksi dan Inovasi Loloh Kunyit UNIVERSITAS Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja terus menggulirkan Program Pengabdian Masyarakat (P2M).

P2M kali ini menyasar usaha pembuatan Jamu (Loloh - red) Kunyit di Desa Bengkala, Kecamatan Kubutambahan. Dalam program lanjutan ini, P2M itu fokus meningkatkan produksi dan inovasi produk di masa pandemi virus Corona (Covid-19) P2M yang dinaungi Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Undiksha itu mengelola dana Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan. Tim P2M Undiksha diketuai Dra. Ni Wayan Arini, M.Pd. (Prodi PGSD) dengan anggota Dr. Dewa Bagus Sanjaya, M.Si. (Prodi PPKn), Drs. Dewa Nyoman Sudana, M.Pd. (Prodi PGSD), Ns. Putu Agus Ariana, S.Kep., M.Si. dan Ns. Putu Indah Sintya Dewi, S.Kep., M.Si. (Stikes Buleleng).

Ketua Tim P2M Undiksha Ni Wayan Arini ditemui Selasa (6/10) kemarin mengatakan,

Amlapura (Bali Post) Kabupaten Karangasem, Selasa (6/10) kemarin, menambah 10 kasus baru positif Covid-19. Kelurahan Karangasem dan Kelurahan Tumbu menyumbang lima kasus. Lima lainnya masing-masing dari Desa Ulakan, Desa Antiga, Desa Peringsari, Duda Timur dan Desa Bebandem. ‘’Sementara pasien kasus konfirmasi positif meninggal bertambah satu orang dari Kecamatan Selat, sehingga jumlah pasien kasus konfirmasi meninggal 47 kasus,’’ jelas Koordinator Satuan Tugas Bidang Kesehatan Gugus Tugas Percepatan Penanggulan-

Bali Post/kmb41

I Nyoman Mawi Yudistira

racun pada tubuh, meredakan nyeri haid, mengatasi keputihan, mengobati sariawan dan panas dalam, menurunkan berat badan, mencegah jerawat, keriput dan penuaan dini, mencegah stroke, mencerdaskan otak, dan lainnya. Untuk itu, produksinya diyakini mempunyai prospek yang baik. ‘’Kelompok juga bisa membuat

Singaraja (Bali Post) Sebanyak 15 orang warga yang terkonfirmasi virus Corona (Covid-19) dipindahkan guna menjalani karantina di tempat yang disiapkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Bali. Belasan orang itu dikategorikan sebagai orang tanpa gejala (OTG) maupun gejala ringan (GR).

tau perkembangan virusnya agar tidak menular. Dalam karantina terpusat itu tetap difasilitasi anggota GTPP kita,’’ tegasnya.

Setelah pemindahan itu, GTPP Buleleng tidak lagi menyarankan OTG dan GR melaksanakan karantina mandiri di rumah. Tetapi, memfasilitasi karantina terpusat sesuai instruksi pusat dan Pemprov Bali. ‘’Siapa pun itu OTG dan GR itu dikarantina secara terpusat. Kami bersama TNI/Polri dan Satgas Desa Adat akan melakukan pendekatan kepada yang bersangkutan,’’

Sekretaris GTPP Covid-19 Buleleng Drs. Gede Suyasa, Selasa (6/10) kemarin mengatakan, pemindahan OTG dan GR itu sesuai instruksi pusat dan Pemprov Bali.

Ini untuk menekan potensi penularan virus Corona OTG dan GR yang sebelumnya menjalani karantina mandiri di rumah masing-masing.

Menyusul instruksi itu, pihaknya lantas mendapatkan data warga yang terinfeksi virus Corona status OTG dan GR. Awalnya, GTPP Buleleng mencatat 32 orang OTG dan

Bali Post/kmb41

GR. Dari jumlah itu, enam orang sudah lebih awal dipindahkan ke tempat karantina yang disiapkan GTPP Bali.

Sisanya sebanyak 25 orang lagi termasuk komorbid atau seseorang mengalami penyakit bawaan. Seseorang berstatus komorbid itu penanganannya dilakukan di rumah sakit. Selain itu, ada OTG GR dengan masa karantina tinggal satu hari saja. Jadi, total OTG dan GR yang dipindahkan sebanyak 15 orang.

Setelah dinyatakan terkonfirmasi Covid-19 belasan warga itu melakukan karantina dengan waktu bervariasi.

Dari tiga hari sampai tujuh hari ke depan. ‘’Menindkalanjuti instruksi pemerintah pusat dan Provinsi Bali kami sudah menghitungnya. Ada 15 OTG dan GR yang kami pindahkan ke tempat karantina yang disiapkan Pemprov

Bali. Kenapa yang lain tidak dipindahkan? Karena masa karantinanya tinggal satu hari dari ketentuan 14 hari.

Ada komorbid yang mengharuskan dirawat di rumah sakit,’’ katanya.

Pemindahan belasan OTG dan GR itu dilakukan sejak kemarin difasilitasi TNI/ Polri dan Satgas Covid-19 di desa adat terkait. GTPP Buleleng menyiapkan dua unit armada bus untuk mengantar para OTG dan GR menuju tempat karantina terpusat di Denpasar. Selama menjalani sisa masa karantina, GTPP Buleleng menugaskan tim medis melakukan pemantauan dan memfasilitasi para OTG dan GR tersebut. ‘’Ini orang sehat tetapi tidak bergejala. Karena itu, tidak membutuhkan perawatan medis. Tetapi perlu dipan-

jelasnya.

Terkait tempat karantina di Buleleng, Suyasa menyebut sampai kemarin tidak ada hotel bisa disewa untuk tempat karantina bagi OTG dan GR. Sebab, di Buleleng sendiri tidak ada hotel bintang tiga yang siap sesuai syarat yang ditetapkan GTPP Bali. Memang, ada hotel bintang tiga, namun jumlahnya sedikit. Malah setelah didekati hotel bintang tiga itu telah tutup akibat pandemi virus Corona. (kmb38)

Drs. Gede Suyasa, M.Pd

BNN Karangasem Bekuk Pemakai Narkoba Asal Menanga Badan Narkotika Nasional (BNN) Karangasem kembali berhasil mengamankan salah seorang pengguna narkoba jenis sabu-sabu. Tersangka yang dibekuk itu atas nama I Komang Mudita alias Toris asal Banjar Dinas Menanga, Desa Menanga, Kecamatan Rendang. Dari tangan tersangka petugas berhasil mengamankan netto 0,45 gram sabusabu. Lalu dari manakah tersangka mendapatkan pasokan barang haram itu?

KEPALA BNN Karangasem AKBP Lamuati, Selasa (6/10) kemarin mengungkapkan, sebelum tersangka dibekuk, petugas sejak sebulan telah melakukan pen-

Satpol PP Denda Warga Tak Pakai Masker

DENDA WARGA - Petugas Satpol PP Karangasem saat mendenda warga yang tidak memakai masker, Selasa (6/10) kemarin.

variasi loloh. Ada yang rasa madu, ada rasa kunyit, dan ada rasa daun sirih, ini sebagai inovasi produk,’’ tegasnya.

Arini menambahkan, usaha rumah tangga itu juga didukung bahan baku di Desa Bengkala. Sesuai data, dari luas lahan pertanian sekitar 80 persen berisikan tanaman kunyit.

Produksinya sekitar 20 sampai 40 ton per tahun. ‘’Dengan keterampilan masyarakat yang semakin meningkat, kami berharap produksi loloh kunyit itu bisa semakin banyak,’’ katanya.

P2M yang didukung pemerintah desa itu, visinya membantu penghasilan masyarakat, khususnya kaum perempuan.

Dukungan ini terbukti bukan saja dalam wujud pengadaan fasilitas pendukung produksi.

Pemerintah desa juga memfasilitasi tempat produksi, listrik, dan air yang dikelola desa. ‘’Komitmen masyarakat desa, khususnya pembuatan loloh kunyit itu akan menjadi salah satu modal sekaligus kekuatan ekonomi masyarakat Desa Bengkala,’’ tegasnya. (ad061)

Buleleng Pindahkan 15 OTG dan GR ke Tempat Karantina Provinsi Bali

Operasi Covid-19

Amlapura (Bali Post) Tim gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Karangasem bersama petugas kepolisian Polres Karangasem melakukan kegiatan operasi Covid-19. Operasi menyasar masyarakat khususnya yang tidak memakai masker di Jalan Raya Jasri tepatnya di depan Gedung Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), Selasa (6/10) kemarin. Dalam operasi Covid-19 itu, petugas menindak sejumlah warga yang tidak menggunakan masker.

Kasat Pol PP Karangasem I Wayan Sutapa mengungkapkan, pihaknya selama ini

P2M BUAT JAMU - P2M Undiksha menyasar usaha pembuatan jamu (loloh) kunyit di Desa Bengkala, Kecamatan Kubutambahan. bantuan seperangkat peralatan. Terkait pemasaran telah dilakukan kerja sama dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan juga diunggah melalui website. Juga ditambah kesan menarik dengan kemasan dibuat lebih artistik. Loloh kunyit itu bermanfaat bagi kesehatan. Seperti meningkatkan imunitas tubuh, membersihkan

gan Covid-19 Kabupaten Karangasem I Gusti Bagus Putra Pertama.

Edukasi Warga Selama ini Desa Adat Jasri terus berupaya menekan jumlah kasus positif Covid-19 yang menimpa warganya. Demikian disampaikan Bendesa Adat Jasri Kelurahan Subagan, I Nyoman Mawi Yudistira.

Menurutnya, Desa Jasri terus mengedukasi masyarakatnya agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Edukasi itu dianggap sangat penting, guna meminimalisir dan mencegah penyebaran Covid-19 itu kian meluas.

Selama ini desanya, kata Nyoman Mawi, terus melakukan pencegahan penyebaran Covid-19. Terlebih belakangan ini kasus Covid-19 terus mengalami peningkatan. ‘’Kita dari desa adat terus berupaya menekan kasus ini di wilayah Desa Adat Jasri,’’ tegas Mawi Yudistira.

Pihaknya selama ini telah melakukan berbagai upaya untuk meminimalisir kasus ini, khususnya di Desa Jasri. Antara lain melakukan sosialisasi agar warga selalu menggunakan masker setiap beraktivitas di luar rumah, menghindari kerumuman orang selain selalu rajin mencuci tangan. ‘’Kita juga telah menyosialisasikan kepada warga peraturan Gubernur Bali terkait denda Rp 100 ribu bila ada warga yang membandel tidak memakai masker,’’ katanya. (kmb41)

kehadiran P2M di Bengkala itu menyasar kelompok warga, termasuk penyandang tunawicara.

Atensi pada penyandang tunawicara itu merupakan komitmen Undiksha secara sosial ekonomi. Undiksha tidak diskriminatif terhadap kelompok warga diikutkan dalam P2M. Pembuatan loloh kunyit di Bengkala itu masih mengalami beberapa masalah. Di antaranya peralatan, permodalan, inovasi, dan pemasaran. ‘’Saat pandemi sekarang kebutuhan loloh kunyit semakin meningkat, sehingga loloh kunyit itu menjadi perhatian tim guna dicarikan solusinya,’’ katanya.

Program yang dimulai Juni 2020 itu, awalnya membina 30 orang kelompok produksi.

Pembinaan ini berlangsung sekitar dua bulan. Pengolahan loloh kunyit masih mempergunakan alat tradisional. Karena itu, membutuhkan waktu lama menghasilkan produk. Produksi lambat, membuat permintaan tidak bisa tepat waktu dipenuhi. Untuk meningkatkan produksi itu, tim memberikan

telah menjalankan sanksi penundaan pelayanan administrasi dan sanksi denda termasuk pembinaan kepada masyarakat yang tidak menggunakan masker. Dalam operasi Covid-19 yang dilakukan itu masih saja petugas menemui warga tidak memakai masker saat mereka beraktivitas.

Sutapa menambahkan, pihaknya memang mendenda warga yang tidak memakai masker.

Namun warga yang pakai masker, tetapi tidak benar, hanya diberikan peringatan atau teguran saja. ‘’Dalam operasi itu kita mengenakan denda kepada sejumlah pelanggar. Bagi yang membawa masker, tetapi tidak benar, mereka kita berikan pembinaan saja. Tujuannya agar mereka memakai masker dengan baik dan benar,’’ Ucapnya.

Pihaknya tidak ingin lagi melihat ada warga yang tidak menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah. Terlebih pemerintah telah membagikan masker kepada semua warga Karangasem. ‘’Kita sudah berkoordinasi dengan para perbekel, bahwa masker sudah dibagikan kepada seluruh masyarakat. Jadi tidak ada alasan lagi warga tidak memakai masker ke luar rumah. Kita sangat berharap warga lebih disiplin memakai masker,’’ harap Sutapa. (kmb41)

gamatan di daerah Rendang.

Penyelidikan itu dilakukan setelah pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat. Informasinya di daerah Rendang, sering terjadi tran-

saksi narkoba. Sudah pasti info mencurigakan itu perlu diselidiki intensif. ‘’Setelah dilakukan pengamatan intensif. Petugas akhirnya berhasil membekuk tersangka 30 September lalu di Jalan Abuan, Desa Menanga, Rendang pukul 06.30 Wita,’’ ucapnya.

AKBP Lamuati menambahkan, saat dilakukan penggeledahan di TKP, petugas menemukan pembungkus permen warna hijau. Di dalamnya lagi terdapat bungkusan kertas warna putih aluminium foil yang diisi satu klip plastik warna putih. Nah... di dalamnya itu ternyata berisi sabu-sabu. ‘’Barang haram itu didapat di dalam kantong saku jaket tersangka,’’ Kat-

anya.

Lamuati menambahkan, petugas kemudian menggiring tersangka ke rumahnya untuk melakukan penggledahan.

Di rumah tersangka petugas berhasil mengamankan sejumlah barang bukti lainnya.

Di antaranya pipet kaca, korek api, serta klip plastik warna putih. ‘’Tersangka mengaku mendapat barang- barang itu dari salah seorang yang sebelumnya dikenal di Lapas Karangasem. Pembelian dilakukan lewat WhatsApp. Pelaku sudah lama memakai barang haram ini, namun sempat berhenti. Namun sejak sebulan lalu kembali memakai narkoba itu,’’ ucapnya sembari menyatakan, pelaku membeli paket sabu ini dengan harga

Rp 1 juta.

Sejauh ini pihak BNNK terus mengedukasi dan menyosialisasikan dampak buruk dari narkoba itu. Masyarakat diharapkan semakin paham dan mengerti, sehingga jangan sampai mereka terjerumus menggunakan barang haram itu. ‘’Kami berharap melalui edukasi itu, bisa berkurang penyalahgunaan narkoba khususnya di Karangasem.

Kalau sudah sering dilakukan edukasi, maka kami yakin tidak akan terjadi transaksi.

Bila masyarakat sudah tahu hukum serta dampaknya, maka mereka itu akan berpikir berkali-kali memakai narkoba itu,’’ ujar Lamuati optimis. (nan)

Rabu Umanis, 7 Oktober 2020

Kinerja Perbankan di Bali Sehat dan Kondusif Denpasar (Bali Post) Intermediasi industri perbankan nasional pada Agustus 2020 tercatat masih mampu tumbuh positif sebesar 1,04% y o y untuk bank umum dan 16,38% untuk BPR. Capaian ini dinilai merupakan hal yang cukup mengesankan di tengah pandemi Covid-19 yang masih menggelayuti perekonomian nasional.

Sementara dana pihak ketiga (DPK) mampu tumbuh di level tinggi sebesar 11,64% y o y untuk bank umum dan 14,76% y o y untuk BPR. Profil risiko lembaga jasa keuangan (LJK) nasional pada Agustus 2020 masih terjaga pada level yang manageable dengan rasio NPL gross tercatat stabil sebesar 3,22% pada bank umum dan 8,36% pada BPR. Plh. Kepala OJK Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara Ananda R. Mooy mengatakan, untuk Provinsi

Bali, di tengah situasi pandemi ini, kinerja perbankan baik bank umum maupun BPR periode Agustus 2020 masih dalam kondisi yang sehat dan kondusif. ‘’Penghimpunan DPK seperti giro, tabungan dan deposito meningkat selama tiga bulan terakhir ini yaitu menjadi sebesar Rp 110,48 triliun walaupun mengalami perlambatan pertumbuhan dibanding Agustus 2019 yaitu -2,12% y o y,’’ ujar Ananda R. Mooy, belum lama ini.

Ananda R. Mooy menambahkan, penyaluran kredit kepada masyarakat tumbuh 1,52% y o y menjadi Rp 92,36 triliun. Untuk industri BPR sendiri mengalami pertumbuhan kredit sebesar 1,44% y o y. Secara umum, kredit konsumsi masih mendominasi penyaluran kredit di Bali dengan share sebesar 38,41% disusul dengan kredit kepada sek-

tor perdagangan besar dan eceran dengan share sebesar 28,73%.

Untuk Loan to Deposit Ratio (LDR) Provinsi Bali masih dalam batas wajar yaitu sebesar 83,60%. NPL perbankan di Bali periode Agustus 2020 sebesar 3,55%, dengan NPL bank umum sebesar 2,89% dan BPR sebesar 8,22%. ‘’Hal yang patut disyukuri juga yaitu angka kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) terus mengalami penurunan sejak posisi puncaknya pada bulan April tahun ini,’’ katanya.

Ananda R. Mooy berharap kinerja perbankan Provinsi Bali baik bank umum maupun BPR periode selanjutnya juga tetap sehat dan kondusif. Selanjutnya, untuk industri pasar modal di Bali periode Agustus 2020 juga cukup menggembirakan dengan pertumbuhan investor saham dan investor reksa dana berturut-turut sebesar

41,30% y o y dan 83,34% y o y. Kendati demikian, dari sisi Industri Keuangan NonBank (IKNB) di Bali terjadi perlambatan pertumbuhan piutang pembiayaan di perusahaan pembiayaan dan modal ventura berturutturut sebesar -6,45% dan -10,69%. Sedangkan untuk investasi di dana pensiun mengalami pertumbuhan sebesar 3,44% y o y.

Dalam upaya memitigasi dampak pelemahan ekonomi dan menjaga ruang untuk peran intermediasi sektor jasa keuangan, katanya, OJK kembali mengeluarkan kebijakan lanjutan dengan merelaksasi ketentuan di sektor perbankan untuk lebih memberikan ruang likuiditas dan permodalan perbankan, sehingga stabilitas sektor keuangan tetap terjaga di tengah pelemahan ekonomi sebagai dampak pandemi Covid–19. (kmb42)

Mendorong Perkembangan Digitalisasi UMKM

Pulihnya demand dan confidence to travel perlu didukung oleh pengendalian Covid-19.

Di samping itu, kemampuan Bali untuk berinovasi merespons perubahan tren tourism pascapandemi Covid-19 juga menjadi variabel yang memengaruhi. ‘’Disiplin terhadap protokol kesehatan, menggunakan masker, mencuci tangan lebih sering, menjaga jarak dan menghindari kerumunan adalah kunci dari pemulihan perekonomian adalah terkendalinya Covid-19,’’ ujar Trisno Nugroho, Selasa (6/10) kemarin.

Namun terlepas dari pengendalian Covid-19, katanya, untuk mempercepat pemulihan perekonomian Bali, upaya yang bisa dilakukan yaitu

JOB VACANCY LOWONGAN KERJA Cr Sales Pglm Bhn Bgn, Jl.Nuansa Indah Sltan 9D,081267486497

B.BP.004.10.20.0000059

Dcr PRT wnt tinggal Dlm Gj 1,8jt serius kerja Telp.087861530502

B.BP.004.10.20.0000037

Operator Mesin - pria, usia di bawah 22 th tamat STM/SMTA untuk operator mesin selip padi domisili Tabanan diutamakan yg ulet kerja. Lamaran via WA 081 8056 28430, 081238553358

G.01

Agricultural - Sarjana Pertanian atau diploma pertanian tertarik bekerja untuk pengembangan. produksi pertanian Bali domisili Tabanan. Lamaran via WA 081 8056 28430, 081238553358

mendorong sektor potensial Bali yang minim terdampak Covid-19, di antaranya sektor perikanan, peternakan dan pertanian. Selain itu yang bisa dioptimalkan adalah akselerasi dukungan fiskal terhadap perekonomian, akselerasi intermediasi perbankan pada sektor produktif dengan tetap memperhatikan aspek kehati-hatian, dan mendorong perkembangan digitalisasi UMKM, yaitu melalui transformasi digital.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Ditjen Perbendaharaan Provinsi Bali Tri Budhianto berharap pemerintah daerah mulai melihat kembali potensi yang ada selain pariwisata. ‘’Agar kita punya back-up, cadangan, pendukung, kalau pariwisatanya belum jalan, masih ada sektor lain yang bisa men-

dukung perekonomian kita,’’ ujarnya.

Menurut Tri Budhianto, cukup banyak sektor lain yang bisa mendukung perekonomian Bali, di antaranya pertanian dan perikanan.

Apalagi, dulu pertanian Bali cukup terkenal. Bali juga dikelilingi laut, sehingga potensi perikanan dan hasil laut cukup besar. ‘’Ini mulai digerakkan lagi sektor pertanian ini, bagaimana mendorong pertanian ini untuk mendukung pariwisata yang belum pulih. Pada prinsipnya, Bali harus melakukan diversifikasi pendapatan,’’ katanya.

Tri Budhianto meyakini, Bali masih memiliki potensi untuk membangkitkan ekonominya. Jika dilihat struktur pendapatan asli daerah (PAD) dari pemerintah daerah, biasanya proporsi penyumbang

Canvas - pria yg ulet dan ingin hidup disituasi krisis. Ayo jadi pedagang keliling sembako mandiri , domisili di Denpasar, Tabanan, Kuta, dan Jimbaran.

Berminat hubungi via WA 0818 0563 1821

KONSULTASI

G.04

DIJUAL MOBIL TOYOTA

Dilelang Avanza’19, Nissan Livina’19, Asbal H.089619874461

B.BP.001.10.20.0000053

PROPERTY DIJUAL TANAH

Tnh Kavling di Sembung Mengwi 130 Juta/Are. Hub:087862450004 B.BP.001.10.20.0000058

G.02

Waker - laki -laki di bawah 30 th kerja darurat untuk jaga dan serabutan bisa kerja pagi atau malam diutamakan mereka yang ingin kerja domisili Denpasar dan Tabanan. Lamaran via WA 081 8056 28430, 081238553358

G.03

KEHILANGAN Hilang IMB No.1093 Th 2004 AN. Ir.Ardhiana Kusuma Widiyastuti B.BP.001.10.20.0000056

HlgBPKBNo.P03333288-ODK3671 ABM AN.Gede Ngurah Dewantara N B.BP.001.10.20.0000054

PAD-nya tetap. Misalnya Kabupaten Badung yang selama ini kontribusi terbesarnya dari pajak seperti pajak hotel restoran (PHR), selama 3-5 tahun pendapatan utamanya dari pajak dan porsinya cukup besar. Sementara penyumbang pendapatan lainnya tidak bergerak. Tidak bergeraknya sumber pendapatan lain ini dinilai karena tidak dikembangkan atau mungkin belum diketahui potensinya.

Mengingat sumber pendapatan pemerintah daerah terdiri dari pajak, retribusi, dan pengelolaan kekayaan negara. ‘’Jika dari tahun ke tahun, sumber lain-lain PAD yang sah meningkat, berarti ada pengembangan. Tapi kalau tetap sama, mungkin sudah nyaman pada satu sumber pendapatan yang besar,’’ ujarnya. (kmb42)

Pilkada Mesti Berjalan sesuai Peraturan Perundang-undangan Berikutnya, pelayanan publik harus menjadi perhatian karena jumlah penduduk di Karangasem nomor tiga terbesar di Bali.

Masyarakat setempat harus mendapatkan pelayanan yang baik dari seluruh OPD di Karangasem. ‘’Berkaitan dengan pilkada, salah satu tugas penting, bagaimana agar pilkada serentak di Karangasem berjalan dengan baik, lancar dan sukses. Jadi, Pjs. Bupati harus berkoordinasi dengan KPU, Bawaslu dan aparat TNI/Polri di Karangasem,’’ ujarnya.

Dalam masa pandemi Covid-19, Koster menegaskan, pilkada mesti berjalan sesuai peraturan perundangundangan yang berlaku, serta menerapkan protokol kesehatan dengan tertib dan disiplin. Terlebih, Karangasem termasuk kabupaten dengan pertumbuhan kasus baru Covid-19 cukup tinggi.

Demikian juga angka pasien meninggal dan berada pada urutan ke-3 di Bali. Tingkat kesembuhan juga masih ha-

rus terus ditingkatkan. ‘’Ini harus menjadi perhatian Pjs. agar di Karangasem penanganan Covid-19 dilaksanakan semakin baik, semakin tertib masyarakatnya dalam mengikuti protokol kesehatan,’’ jelasnya.

Koster bahkan meminta Pjs. Bupati agar banyak melakukan operasi penegakan protokol kesehatan sesuai pergub dan perbup.

Masyarakat yang melanggar harus ditertibkan, termasuk kegiatan-kegiatan berkerumun. Sebab, hal itu berpotensi terjadinya penularan Covid-19 sehingga harus dicegah dan ditangani dengan baik. Jangan sampai ada klaster baru di masyarakat, lebih-lebih di lembaga penyelenggara dan unsur pendukung pilkada serta pemerintahan. ‘’Hal penting juga yang perlu saya tekankan kepada Pjs. dalam pelaksanaan pilkada ini agar betul-betul netral sesuai peraturan perundang-undangan. Jangan mengambil langkah-langkah berpihak pada pasangan mana pun juga,’’ tegasnya.

Kendati Bupati dan Wakil

Bupati definitif tengah cuti, Koster mengatakan Pjs. tetap dapat berkonsultasi dan berkoordinasi kalau memang ada hal yang urgen untuk dikonsultasikan dan dikoordinasikan.

Diwawancarai terpisah, Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Provinsi Bali I Ketut Sukra Negara mengatakan, nama Serinah turun dari Mendagri pada Senin (5/10) malam. ‘’Namanya turun jam 11 malam (Senin malam - red). Sebelumnya kan kita mengajukan tiga nama ke Mendagri,’’ ujarnya.

Menurut Sukra Negara, tiga nama yang diajukan yakni Kepala BPSDM Bali I Gede Darmawa, Kepala Dinas Pemajuan Masyarakat Adat Provinsi Bali I Gusti Agung Ketut Kartika Jaya Seputra dan Karo Organisasi Setda Provinsi Bali I Wayan Serinah. ‘’Yang dipilih oleh Mendagri, Wayan Serinah,’’ jelasnya.

Sebelum menjadi Karo Organisasi, I Wayan Serinah menjabat sebagai Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Bali. (kmb)

Ternyata, hal ini dipicu oleh perilaku masyarakat yang kurang disiplin menaati protokol kesehatan (prokes).

Padahal, salah satu cara memutus rantai penyebaran Covid-19 saat ini adalah dengan menaati prokes. Sebab, sampai saat ini belum ditemukan obat maupun vaksin Covid-19. ‘’Salah satu kunci untuk menekan penyebaran Covid-19, masyarakat harus menaati protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah, seperti wajib memakai masker saat melakukan kegiatan formal maupun keg-

iatan individual seperti ke pasar,’’ ujar Direktur Program Pascasarjana Universitas Warmadewa (Unwar) Dr. Dra. A.A. Rai Sita Laksmi, M.Si., Senin (5/10).

Selain wajib memakai masker, prokes lainnya juga harus dilakukan oleh masyarakat. Seperti, selalu mencuci tangan saat menyentuh sesuatu, selalu menjaga jarak saat beraktivitas, dan menjaga daya tahan tubuh dengan mengonsumsi makanan yang bernutrisi. ‘’Masyarakat harus sadar dari dirinya sendiri untuk menjaga kesehatan, baik kesehatan diri sendiri maupun kesehatan orang lain. Jadi

lebih ke konsep Tattwan Asi, menjaga diri sendiri sama dengan menjaga orang lain,’’ ujarnya.

Selain itu, lanjut Sita Laksmi, saling mengingatkan satu sama lain juga sangat penting dilakukan di tengah pandemi Covid-19. Terutama, dalam hal disiplin penerapan prokes. Misalnya, mengingatkan dengan sopan kepada seseorang yang tidak memakai masker saat melakukan aktivitas di luar. ‘’Semakin baik kita dalam menaati protokol kesehatan, maka pandemi Covid-19 akan cepat belalu, sehingga kita semua bisa beraktivitas normal kembali,’’ tegasnya. (win)

Memutus Rantai Penyebaran Covid-19

rabu umanis, 7 oktober 2020

OPINI

Ekonomi Konstruktif Oleh Ngurah Weda Sahadewa PADA saat ini ketika ekonomi ter- syarakat sekarang yang dimulai dari us diupayakan agar dapat bergerak kemampuan aparatur negara dalam menuju pertumbuhan yang positif tingkatan tertinggi sampai terendah maka ketika itu pula tersirat bah- dalam menimbang dan memberikan wa ekonomi sebagai sebuah jalan keluar dari persoalan bidang kehidupan yang ekonomi. Caranya bahwa rentan mengalami pakemampuan untuk mensang-surut sedemikijadi aparatur negara an rupa, sehingga adalah kemampuan menimbulkan untuk melakukan persoalan pentpembinaan terhaing terkait dendap peningkatan gan bagaiman kemampuan daya ekonomi tersemandiri masyarabut dapat relatif kat itu. Kedua, stabil di tengah penting untuk situasi dan konmenutup segala disi sulit seperti kemungkinan penmasa pandemi Cogaruh yang dekonvid-19 ini. struktif atas persoaKetika masa sulan ekonomi yang ada lit seperti sekarang ini dengan jalan menunjukterlihat adanya penurunan kan bahwa ternyata masih daya beli masyarakat sekalipun di- banyak jalan konstruktif dalam katakan harga-harga juga ada yang mengamankan ekonomi nasional dari mengalami penurunan akan tetapi kemungkinan depresi yang menjamenjadi kurang berarti ketika tetap dikan bangsa dan negara jatuh ke tidak memiliki kemampuan yang dalam kemiskinan. memadai untuk membeli. Inilah menKemudian jalan keluar tersebut jadi pekerjaan rumah penting bagi dapat diformulasikan ke dalam benpemerintah agar dapat menjalani tuk pengendalian ekonomi secara kepemerintahannya yang mengarah konstruktif berdasarkan anggaran kepada kesejahteraan bagi masyara- yang tersedia dan kemungkinan kat itu sendiri. berbagai bantuan yang ada selanPada saat yang nyaris bersa- jutnya hal tersebut dijadikan salah maan terjadi pula event penting satu dasar pokok untuk menutup yang direncanakan sejak lama yaitu kemungkinan bangsa dan negara ini pilkada, namun yang masih men- dari jurang kejatuhan yang bersifat gandung pertanyaan tersendiri ter- pelan-pelan. kait pelaksanaannya Kejatuhan tersebut sampai saat ini. Meski pasti bukan sebagai ’’Penting untuk demikian, tak perlu harapan kita semua nauntuk dirisaukan semun penting untuk dimenutup segala cara mendalam akan jadikan sebagai pertimtetapi dicarikan jalan kemungkinan pengaruh bangan utama dalam keluarnya secara men- yang dekonstruktif atas rangka mengamankan dasar dan menyelugenerasi penerus bangpersoalan ekonomi ruh dalam pengertian sa ini. Sebab, bangsa dapat meminimalisir yang ada dengan jalan ini memiliki sekian juta segala pengaruh dan dan pemudi menunjukkan bahwa pemuda akibat dari penularan yang masih mau untuk ternyata masih banyak melanjutkan perjuanCovid-19 ini.

Untuk itu perlu gan para pendahulu jalan konstruktif suatu jalan keluar bangsa dan negara ini. yang konstruktif bagi dalam mengamankan Sekiranya ini telah perjalanan nasib per- ekonomi nasional dari menjadi sebuah kesekonomin bangsa ini adaran baru bagi sesembari terus men- kemungkinan depresi genap kalangan yang gupayakan jalan peberwenang maka pentyang menjadikan nyelesaian parsial ing untuk melanjutkan bangsa dan negara pragmatis namun program yang peduli memberikan manfaat atas nasib rakyat sejatuh ke dalam atau kegunaan instan cara menyeluruh, sekemiskinan.’’ bagi pemenuhan untuk hingga menjadikan peningkatan daya beli rakyat tetap sebagai masyarakat seperti tiang utama dalam pesubsidi. Oleh karena itulah maka nyelamatan ekonomi nasional. Kepenting bagi pemerintah saat ini tika rakyat sudah semakin berdaya menunaikan segala tugasnya guna kembali seperti semula maka tidak menemukan secara konstruktif pula pelak lagi bahwa kemandirian terseterhadap persoalan di atas. Untuk itu butlah yang mengantarkan salah sapula tidak perlu menjadikan hal ini tunya ke arah kemajuan bangsa ini. sebagai alasan yang menggagalkan Program yang penting adalah tujuan semula ketika masa kampa- program yang mampu menjadikan nye dulu justru sebaliknya menemu- rakyat meningkat kemandiriannya, kan jalan keselamatan konstruktif sehingga mereka ataupun rakyat bagi masyarakat sebagai bentuk itu sendiri punya harga diri dalam nyata atas penyelesaian menyeluruh menunjukkan kemampuan mereka persoalan yang ada. Karenya persoa- untuk ikut berpartisipasi membanlan ekonomi yang mengedepan saat gun tanah air Indonesia tercinta ini tidak lantas menjadikan patah ini. Demikian ekonomi konstruktif semangat melainkan justru tertan- menunjukkan jati dirinya ketika tang untuk semakin konstruktif p e m b a ng una n seca ra keseluru dalam membina masyarakat agar han kembali kepada rakyat bahwa semakin menunjukkan harga diri karena rakyat itulah maka ekonomi sebagai warga masyarakat dalam ini dapat berjalan dengan suatu banmeningkatkan upaya kemandirian gunan kokoh, sehingga tidak mudah mereka berdasarkan pada kemam- dihancurkan oleh pihak luar mana puan untuk mengelola hidupnya pun juga. sedemikian rupa.

Pertama, penting untuk mengenal Penulis, staf Pengajar lebih jauh kondisi dan situasi maFakultas Filsafat UGM

POJOK Satpol PP denda warga tak pakai masker.

Perlu Saling Menguatkan Jangan Menakuti WABAH Covid-19 ini melumpuhkan semua sektor. Sejak mewabahnya virus mematikan ini, satu per satu sektor mati. Seperti di Bali yang mengandalkan sektor pariwisata, kini sudah lumpuh total. Akibat tak bergeraknya sektor ini, pertumbuhan ekonomi Bali pun minus sebebar 1,14 persen pada triwulan I dan 10,98 persen pada triwulan II 2020. Pertumbuhan yang lambat ini disebabkan penurunan tajam pendapatan dari pariwisata sebagai tulang punggung perekonomian Bali. Selama pandemi ini, puluhan ribu karyawan telah di-PHK dan ribuan orang kehilangan pekerjaan. Meski pemerintah telah menerapkan sejumlah program untuk mengatasi kondisi tersebut, namun belum maksimal bisa mengendalikannya. Sebab, penambahan jumlah kasus, baik itu yang positif maupun meninggal semakin hari semakin bertambah. Meski demikian, pemerintah terus melakukan upaya keras untuk menekannya. Namun entah sampai kapan bisa dikendalikan secara total, hingga kini masih belum diketahui.

Sementara anjloknya pariwisata yang dibarengi dengan di-PHK-nya puluhan ribu karyawan, tentunya mematik respons para netizen. Mereka menilai bahwa masyarakat sudah tidak bisa berbuat apa-apa. Kondisi pariwisata Bali sekarang ini dinilai bukan hanya anjlok, tetapi sudah mati.

Hal itu dibuktikan dengan kondisi Kuta yang ketika belum ada pandemi, aktivitas masyarakat di sana berlangsung selama 24 jam. Namun, kini kondisi Kuta sekarang seperti kota hantu. Seperti itulah beberapa penilaian para netizen yang bekomentar di akun Facebook @balipost.

Dokter Hewan Eli Supartika Sabar, mari berdoa agar pandemi segera berlalu. Ayo ikuti protokol Covid-19. Jangan nyeleneh-nyeleneh.

PeTravl Dan apa yang pemerintah daerah lakukan?

Utama Made Bukan anjlok pak, tutup total. Coba ke Kuta sekarang seperti kota hantu.

Giri Mahadi Segitu banyaknya Bali menyumbang devisa ke negara, sekarang di saat pandemi seperti ini masyarakat Bali untuk makan pun

UPAYA pemerintah menangani virus Corona atau Covid-19 di Bali harus mendapat dukungan dari seluruh masyarakat.

Sebab, virus Corona ini kembali menunjukkan keaktifannya dalam beberapa pekan belakangan ini.

Terbukti, angka positif dan jumlah korban meninggal akibat Covid-19 terlihat meningkat.

Untuk menekan angka tersebut, semua pihak pastinya memiliki strategi masing-masing dalam mengendalikan dan mencegah virus ini. Seperti halnya yang dilakukan jajaran Polres Klungkung. Polres ini membangun sinergi dengan pihak lain dalam mencegah dan mengendalikan Covid-19. Polres yang dipimpin AKBP Bima Aria Viyasa ini juga tak henti-hentinya turun ke lapangan guna memberikan edukasi kepada

*** OJK sebut kinerja perbankan di Bali sehat dan kondusif.

- Yang sakit nasabahnya.

Made Sedanayasa Namanya musibah. Ayo saling menguatkan, jangan saling menakuti.

Iputu Andhi Betul banget. Makanya dulu media mainstream terlalu gencar dan bersemangat sekali dengan pemberitaan Covid, sehingga perekonomian kita hancur, terutama di Bali. Penghasilan hilang, usaha-usaha banyak yang bangkrut. Sekarang apa yang kita rasakan sangatlah sulit. Pemerintah pusat sudah memberlakukan new normal, tetap saja tidak normal.

Mari bersama-sama lawan Covid-19 dan bangkitkan perekonomian Bali.

Kadek Artoyo Tunggu pergub dan imbauan berikut setelah iklan pariwara ini.

Arcana Robit Bukan anjlok, tapi sudah mati.

Didit Siap Yang komen sedikit, karena uangnya buat beli beras, bukan beli pulsa. Entah apa ren-

masyarakat terkait penerapan protokol kesehatan.

Tak hanya gencar menggelar operasi yustisi yang bergabung dengan TNI, Satpol PP dan Pemerintah Kabupaten Klungkung serta desa adat, Polres Klungkung juga lebih mengaktifkan dan memaksimalkan peran anggota Bhabinkamtibmas. Di mana, para anggota Bhabinkamtibmas ini merupakan garda terdepan kepolisian dan bersentuhan langsung dengan masyarakat binaannya. ‘’Kami punya 56 anggota Bhabinkamtibmas. Kami maksimalkan peran mereka untuk door to door memberikan edukasi kepada masyarakat binaannya masing-masing dalam pencegahan Covid-19. Tentunya, para anggota ini bekerja sama dengan aparat lainnya, seperti Babinsa, pecalang dan aparat desa setempat,’’ kata Kapolres Klungkung AKBP Bima Arya Viyasa, Selasa (6/10) kemarin.

Selain mengaktifkan peran Bhabinkamtibmas, anggota lainnya juga bergabung dalam pelaksanaan operasi yustisi dalam penegakan hukum sesuai Pergub No. 46 Tahun 2020. Di mana mereka melaksanakan operasi yustisi di sejumlah lokasi dan memberikan

sanksi kepada para pelanggar. ‘’Untuk di Klungkung sendiri ada tujuh kelompok. Satu kelompok jumlah personel gabungan ini bisa satu peleton atau 30 orang,’’ terangnya.

Ia menerangkan, tujuan dilakukan operasi yustisi ini agar masyarakat dapat disiplin dan mengikuti protokol kesehatan serta sadar akan bahayanya dan terhindar serta sekaligus mencegah penyebaran dan memutus mata rantai Covid-19 di masyarakat. ‘’Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, terutama warga Klungkung, agar betul-betul disiplin menjalankan protokol kesehatan. Untuk itu, angka Covid-19 segera bisa ditekan,’’ imbaunya.

Lebih lanjut dikatakan, mantan Kasubdit Regident Ditlantas Polda Bali ini juga menambahkan bahwa semua satuan yang dimilikinya bergerak dalam memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait pencegahan Covid-19. Mulai dari Satuan Sabhara, Satlantas, Satintelkam, Satreskrim dan Sar-

narkoba hingga Satbimas. Mereka melakukan patroli rutin dengan menyambangi masyarakat.

Kemudian pihaknya juga tak lupa melakukan pencegahan secara intenal yakni melaksanakan kegiatan sterilisasi dengan penyemprotan cairan disinfektan terhadap kendaraan dinas. Hal ini wajib dilakukan sebelum dan setelah melaksanakan tugas patroli sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19. (jay)

Spegrima Konsisten dan Kontinu Terapkan Prokes Covid-19

***

- Pengembangan pariwisata tunggu Bali Bangkit.

cana gubernur ke depan.

Polres Klungkung Bangun Sinergitas Tangani Covid-19

- Tegas penting, edukasi jauh lebih penting.

Pemerintah daerah di Bali diminta kembangkan sektor perikanan dan peternakan.

susah. Apanya yang salah?

Denpasar (Bali Post) Warga SMP PGRI 5 Denpasar atau Spegrima termasuk yang pertama bersama sejumlah sekolah unggulan di Denpasar yang menerapkan mitigasi Covid-19 yakni sejak awal Maret lalu. Kini protokol kesehatan Spegrima tetap konsisten dan berkelanjutan menjalankan protokol kesehatan (prokes) Covid-19.

Hal ini sangat beralasan karena menurut Kepala SMP PGRI 5 Denpasar Dr. I Wayan Wirasa, M.M., M.Pd. didampingi Waka Kesiswaan I Made Raditya Berata, S.Pd., sekolah ini adalah sekolah ramah anak sekolah juara I UKS di Denpasar dan juara II PKTP se-Bali, juga juara kerindangan sekolah dan Wawasan Wiyata Mandala.

Kini para siswa dan guru

dibina lebih disiplin lagi dalam menjalankan prokes Covid-19.

Semua guru dan pengurus OSIS disiapkan APD lengkap termasuk face sield serta slop tangan jika siswa beraktivitas di sekolah atau mengajar daring di sekolah. Mereka wajib jalani cek suhu tubuh dan wajib pakai masker. Semua ruang kelas disiapkan tempat mencuci tangan, tisu dan hand sanitizer.

Bahkan, menurut Wirasa, setiap hari semua ruang kelas, ruang guru dan lab disemprotkan cairan disinfektan agar sekolah ini benar-benar steril dan bebas dari Covid-19. Guru pun tak diwajibkan mengajar di sekolah terutama untuk guru senior.

Mereka dibebaskan mengajar secara daring dari rumah guna menjaga imun.

Yang menarik, program bank sampah sekolah yang di tempat lain terkendala karena siswa jarang masuk sekolah, justru di Spegrima tetap jalan. Siswa secara bergiliran membawa sampah plastik ke sekolah yang dikoordinir oleh OSIS. Hanya jumlah sampah yang terkumpul

PROKES - Kasek Wayan Wirasa bersama Raditya Berata dan OSIS disiplin jalankan Prokes Covid-19. tak sebanyak ketika saat situasi normal. Sampah ini dijual ke bank sampah mitra kerja sama, kemudian uangnya dimasukkan dalam buku tabungan siswa dan guru.

Wayan Wirasa menegaskan pihaknya tetap melarang siswanya ke sekolah kalau tak mendapatkan izin atau persetujuan orangtuanya. Makanya di sekolah dia membentuk satgas Covid-19 guna mencegah terjadinya kerumunan.

Pandemi Covid-19 mampu dijadikan Wirasa sebagai tantangan untuk tampil lebih berkualitas dalam memberikan pelayanan.

Guru wajib menerapkan pendidikan dengan kasih sayang.

Sebab, sekolah ramah anak adalah menjamin hak anak diperoleh di sekolah. ‘’Termasuk hak mendapatkan pendidikan berkualitas dan hak lainnya,’’ tegas Wayan Wirasa, Selasa (6/10) kemarin. (025)