HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA
Bali Post
20 HALAMAN SEJAK 1948
NOMOR 342 TAHUN KE 62 Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id HARGA LANGGANAN Rp. 60.000 ECERAN Rp 3.000
Pengemban Pengamal Pancasila
MINGGU PON, 8 AGUSTUS 2010
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418
Jagat Bali
Pura Besakih Dikelilingi 14 Pura Tirtha PURA Besakih sudah amat termasyhur di dunia. Pura yang terletak di Desa Besakih Kecamatan Rendang Kabupaten Karangasem ini merupakan kompleks pura besar yang terdiri atas 86 buah kelompok pura. Kelompok ini terbagi atas 18 pura umum, 4
Pura Catur Lawa, 11 Pura Padharman, 6 Pura yang bukan Padharman, 29 Pura Dadia, 7 pura yang ada kaitanya dengan pura Dadia dan 11 tidak termasuk kelompok tersebut. Semua kelompok pura ini tidak dibangun sekaligus, tetapi secara bertahap. Kapan
Pura Besakih dibangun? Purapura apa saja yang menjadi satu kesatuan di Pura Besakih? Menurut dosen Universitas Hindu Indonesia (Unhi) Denpasar Drs. I.B. Dharmika, M.A., Pura Besakih diperkirakan dibangun pertama kali oleh Raja Wira Dalem Kesari War-
madewa (tahun 913 Masehi), kemudian dilanjutkan oleh Raja Sri Kesari Udayana Warmadewa yang berpermaisurikan Sri Gunapriya Dharmapatni (sekitar tahun 1007 Masehi). Hal.19 Dalem Waturenggong
BPM/dok
PURA -Pura Besakih saat dipadati umat.
Saat ”Diving’’
Enam Turis Jepang Terseret Arus
BPM/ant
TERORIS - Sejumlah anggota Polisi dan Densus 88 mengamankan daerah Cibiru terkait adanya penangkapan teroris, Sabtu (7/8) kemarin.
Denpasar (Bali Post) Enam warga Jepang yang sedang melakukan aksi diving di Sakenan Point Nusa Lembongan terseret arus kurang lebih empat setengah mil dari tempat menyelaman, Sabtu (7/8) kemarin. Setelah sempat terombang-ambing di laut lepas sekitar lima puluh menit, keenam penyelam yang merupakan satu keluarga ini berhasil diselamatkan kru kapal Bounty Cruise. Penyelamatan atas enam penyelam turis Jepang ini dilakukan awak kapal Bounty Cruise yang sedang melakukan perjalanan dari Nusa Lembongan ke Pelabuhan Benoa. Aksi heroik ini disaksikan ratusan penumpang Bounty Cruise. Keenam penyelam ini adalah satu keluarga, ditemukan sudah dalam kondisi lemas dan terikat tali satu
sama lainnya. Kapten Kapal Bounty Cruise, Sri Wahyuni, menerangkan dalam perjalanan pada posisi 4 mil dari pelabuhan ponton Bounty Cruise, salah satu awak kapal melihat di kejauhan lambaian tangan tanda minta tolong. Kapten kemudian menugaskan kru kapal untuk
memutar haluan dalam kondisi arus dan angin yang kencang menyulitkan proses pencarian. Setelah 10 menit pencarian penyelam Jepang ini berhasil ditemukan dan langsung dinaikkan ke dalam kapal dalam kondisi lemas. Hal.19 Arus Kuat
Lima Teroris Ditangkap di Bandung Densus 88 Sita Bahan Peledak Jakarta (Bali Post)Densus 88 melakukan penggerebekan di rumah kontrakan Hilmi di Jl. Sukaluyu RT 2/12 Pasir Biru, Cibiru, Bandung. Dua pria terduga teroris ditangkap, tiga di lokasi lain. Densus 88 juga menyita sejumlah benda mencurigakan dari dalam kontrakan pria terduga teroris HJ dan TJ. Barang-barang itu dibawa anggota Densus yang berpakaian hitam-hitam ke dalam kendaraan mereka. “Tadi ada beberapa jeriken berisi katalis dan resin serta beberapa karung berisi powder resin,” kata salah seorang warga, Bambang (39) di lokasi di Jl Saluyu, Cibiru, Bandung, Sabtu (7/8) kemarin. TJ dan HJ kini sudah dia-
mankan Densus 88. Informasi yang diperoleh, ketiganya masih menjalani pemeriksaan intensif terkait dugaan rencana peledakan. Belum diketahui, para terduga teroris yang ditangkap siang tadi itu, apakah masih berada di Bandung atau sudah dibawa ke Jakarta. Seorang teroris juga ditangkap di daerah Subang,
SASARAN Denny Beberkan Cara Ungkap Rekening Gendut Jakarta (Bali Post) Sekretaris Satgas Pemberantasan Mafia Hukum (Satgas PMH), Denny Indrayana, mengatakan pengusutan rekening gendut milik perwira tinggi (pati) Polri terhalang unsur kerahaBPM/dok siaan. Namun, Denny Denny Indrayana mengungkapkan ada tiga cara membuka rekening milik pati Polri tersebut untuk dijadikan dasar pemeriksaan. Kerahasiaan bisa diurai dengan tiga cara, kata Denny usai diskusi mingguan di Jakarta, Sabtu (7/8) kemarin. Cara pertama, menurut staf khusus Presiden bidang hukum dan HAM ini adalah dengan menggunakan informasi publik. Hal.19 Tak Bermasalah
Miskin, sebuah predikat yang pasti dihindari setiap orang. Namun faktanya masih ada. Bahkan, di Pulau Bali yang pariwisatanya sangat maju, masyarakat miskin masih belum bisa dientaskan. Kemiskinan itu pula menyebabkan masyarakat terkebelakang secara pendidikan. Untuk mengurai penyebab kemiskinan dan langkah-langkah yang mesti diperlukan untuk mengentaskannya, Bali Post menggelar diskusi yang diadakan di kabupaten/kota di Bali. Diskusi ini dilaporkan bersambung hingga 16 Agustus 2010, tepat di usia 62 tahun Bali Post.
seorang lagi ditangkap di Padalarang dan satu di Cileunyi. Tak Melapor Tersangka Hilmi dan Hamzah tidak pernah melaporkan kedatangannya ke petugas RT/RW setempat. Mereka juga tidak pernah berada di kontrakan itu dalam waktu lama. “Kami
baru tahu ada yang menyewa rumah kontrakan tersebut. Penyewa maupun pemilik rumah kontrakan tidak ada yang lapor ke sini waktu akan disewakan sampai sekarang,” kata Ketua RT 02 Kelurahan Pasir Biru Kecamatan Cibiru, Adang Kusmawan, Sabtu (7/8) kemarin. Hal.19 Dikerumuni Warga
Perahu Komisi III DPR Tabrak Mercusuar Dua Meninggal Manado (Bali Post) Kunjungan kerja anggota Komisi III DPR ke Kota Manado, Sulawesi Utara berakhir tragis. Perahu yang ditumpangi Komisi III, Sabtu (7/8) kemarin, menabrak mercusuar akibat diterjang gelombang tinggi. Perahu Ex Rogero yang
ditumpangi sedikitnya 12 penumpang, termasuk anggota Komisi III DPR RI itu hancur berkeping-keping. Dua penumpangnya tewas yakni Setia Permana (PDIP) dan istri Sutjipto (Demokrat). Sementara enam anggota lainnya mengalami luka ringan.
TJ dan HJ Diduga Penerus Noordin M. Top Jakarta (Bali Post) Polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap TJ dan HJ. Dua terduga teroris ini dibekuk di kawasan Cibiru, Bandung. Mereka diduga jaringan teroris lama yakni Noordin M. Top. “Jaringan ini diduga penerus Azahari dan Noordin M. Top,” kata Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol. Sutarman, saat dihubungi wartawan, Sabtu (7/8) kemarin. Sutarman belum bisa menjelaskan secara rinci mengenai penangkapan ini. “Sekarang saya masih ada kegiatan,” tambahnya. Kedua teroris itu ditangkap pukul 11.00 WIB, di kawasan Cibiru, Bandung. Dari rumah keduanya, polisi menyita sejumlah bahan kimia. Saat ditangkap, keduanya tidak melakukan perlawanan. HJ dan TJ dikenal warga tertutup dan tidak pernah melapor ke RT/RW setempat. (kmb) Anggota Komisi III DPR korban kapal menabrak mercusuar di Manado, Sulawesi Utara, tidak sempat menggunakan pelampung sebelum kapal yang hendak merapat dihantam ombak tinggi. “Tidak sempat (memakai pelampung). Kejadiannya terlalu cepat, kapal mau merapat,” kata Wakil Ketua Komisi III DPR Tjatur Sapto Edy. Menurut dia, ombak
BPM/kmb
EVAKUASI - Tim Bounty Cruise mengevakuasi enam penyelam turis Jepang yang terseret arus. Enam turis ini sempat istirahat di lobi Bounty.
tidak tinggi saat kapal berangkat. “Tetapi, pulangnya tinggi. Ombak seperti di atas kepala kita,” ujar politisi PAN ini. Jenazah Setia Permana akan dipulangkan ke kediamannya di Bandung, Jawa Barat. Sedangkan janazah istri Cipto dibawa ke rumah duka di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Hal.19 Panggil Adpel
Mesin Perahu Sempat Mati
BPM/ist
HANCUR - Perahu yang ditumpangi Komisi III DPR tampak hancur usai kecelakaan.
Manado (Bali Post) Kunjungan kerja anggota Komisi III DPR ke Kota Manado, Sulawesi Utara, sebenarnya sudah berakhir sejak Jumat (6/8) lalu. Rencananya, Sabtu siang (7/8) kemarin, rombongan anggota Dewan yang membawa istri ini akan bertolak ke Jakarta. Sebelum pulang beberapa
anggota rombongan ingin bermain-main ke Pulau Bunaken untuk melihat keelokan biota laut di sana. Rombongan berangkat menggunakan dua kapal, satu kapal besar dan satu kapal kecil pukul 08.00 wita dari Pantai Marina, Manado. Hal.19 Cuaca Hujan
Aksi Premanisme akibat Kemiskinan
Mengubur Kemiskinan di Bali (4)
Program Lemah, Sering Salah Sasaran HARAPAN sektor pariwisata memberikan dampak pertumbuhan ekonomi yang sangat besar kepada masyarakat, bisa menjadi salah satu upaya penanggulangan kemiskinan di Gianyar dan Bali pada umumnya. Namun sayang, penerimaan dari sektor pariwisata selama ini bukan diprioritaskan untuk menanggulangi kemiskinan melaiankan untuk kegiatan Pemkab Gianyar. Partisipasi itu meski dipergunakan menjadi hal yang dapat membantu masyarakat yang ada di bawah garis kemiskinan untuk mengubah pola hidup mereka. Namun kenyataannya, terbalik dari harapan. Gemercik dolar yang masuk dalam kantong PAD lebih banyak dipergunakan pada perencanaan rutinitas kegiatan di Pemkab Gianyar. Dalam proses perencanaan regu-
lar dari musrenbang desa, kecamatan, forum SKPD, musrenbang kabupaten, RKPD, KUA-PPAS, menjadi salah satu penyebab struktural kemiskinan di Gianyar tak pernah tersentuh. Terkadang perencanaan politik bupati (RPJM kabupaten) yang telah dibuat tidak pernah nyambung dengan prioritas usulan desa. Titik kritisnya, malah usulan perbaikan kemiskinan dari tingkat desa lebih banyak terpotong dalam forum SKPD, yang jumlahnya mencapai 70 -85 persen. Nyoman Arjawa, anggota Komisi D DPRD Gianyar, menyatakan tidak menutup kemungkinan hal itu. Perencanaan reguler tersebut masih merupakan proses penyusunan di eksekutif. Hal.19 Tidak Nyambung
BPM/dar
I.B. Nyoman Rai
Nyoman Arjawa
KAPOLDA Bali Irjen Pol. Drs. Sutisna menyatakan aksi premanisne sudah tidak bisa dibiarkan lagi. Perwira tinggi dengan dua bintang di pundak ini melihat aksi premanisme sudah sangat meresahkan masyarakat Bali. Terlebih Bali sebagai tujuan wisata, sangat dikhawatirkan akibat aksi tersebut menyebabkan wisatawan secara perlahan mengalihkan tujuan wisatanya. Makanya Kapolda Sutisna yang sebentar lagi menyerahkan tongkat estafet komando Polda Bali dengan tegas menyatakan aksi premanisme mesti diberantas sampai ke akar-akarnya. Hanya, yang menjadi masalah kemudian adalah seberapa jauh operasi yang digelar polisi tersebut dapat terus dilaksanakan? Bukankah bukan mustahil, justru polisi telah menjalin simbiose mutualisme dengan para preman, sehingga keberadaannya justru bertambah subur. Ada kesan kuat, ketika ulah preman itu makin ditekan, ternyata dalam perkembangannya, ulah mereka justru makin resistan dan taktis menyiasati tekanan. Aksi yang mereka terapkan tidak ubahnya sebuah balon. Hal.19 Benteng Penguasa