Edisi 12 Februari 2011 | Balipost.com

Page 1

TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA HARGA LANGGANAN Rp 60.000 ECERAN Rp 3.000

Bali Post Pengemban Pengamal Pancasila

SABTU UMANIS, 12 FEBRUARI 2011

24 HALAMAN NOMOR 178 TAHUN KE 63 Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418

Buleleng

Bakar Aset, Kadisdik Ikut Terbakar Singaraja (Bali Post) Naas menimpa Kadis Pendidikan (Kadisdik) Buleleng Gede Suyasa. Sebagian kulit wajah dan badannya terbakar

setelah disambar api dalam upacara pemusnahan asetaset pendidikan yang sudah tak terpakai di TPA Bengkala, Kecamatan Kubutambah-

Bali Post/ole

DIRAWAT - Suyasa dirawat di RSUD Buleleng.

KONFLIK MESIR Mubarak Tinggalkan Kairo Kairo Presiden Mesir Hosni Mubarak dan keluarganya meninggalkan Kairo, Jumat (11/2) kemarin, kata satu sumber pemerintah kepada AFP. Sementara seorang juru bicara partai berkuasa mengatakan bahwa dia kini berada di Sharm el-Sheikh. ‘’Mubarak meninggalkan Kairo bersama seluruh keluarganya,’’ kata sumber itu. ‘’Dia berada di Sharm el-Sheikh,’’ kata juru bicara Partai Demokratis Nasional Mohammed Abdellah kepada AFP. Ia meninggalkan ibu kota Mesir itu pada hari ke-18 protes besar-besaran yang menuntut pengunduran dirinya segera. Ratusan ribu pemrotes menolak konsesi yang diumumkan Mubarak dan berjanji melanjutkan demonstrasi sampai tuntutan mereka dipenuhi. Hal. 23 Hancurkan Negara

MAFIA PAJAK Gayus Vs Haposan

Beda Keterangan Jakarta (Bali Post) Kuasa hukum Gayus HP Tambunan, Hotma Sitompul, mengatakan ada perbedaan keterangan antara kliennya dengan Haposan Hutagalung terkait dugaan pemalsuan dokumen rencana penuntutan. ‘’Saat ini masih menjalani pemeriksaan, untuk dikonfrontir antara Gayus, Haposan dan Masno,’’ kata Hotma, Jumat (11/2) kemarin. Masno adalah anak buah Haposan yang diduga memberikan fotokopi dokumen rencana penuntutan (rentut). Hal. 23 Satu Tahun

Bali Post/ant

DIPERIKSA BARESKRIM - Gayus Tambunan saat datang di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Jumat (11/2) kemarin. Ia diperiksa terkait dugaan pemalsuan rencana tuntutan.

an, Jumat (11/2) kemarin. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.00 wita. Saat itu, Disdik Buleleng melaksanakan upacara pemusnahan perlengkapan sekolah dan aset lain yang sudah rusak dan tak terpakai. Aset itu seluruhnya berasal dari SD, SMP, SMA/ SMK se-Kabupaten Buleleng. Selain dimpimpin Kadisdik Suyasa, upacara itu dihadiri Kadis Kebersihan dan Pertamanan Ida Bagus Swarjana, Kabag Keuangan, Kabag Perlengkapan dan Aset Daerah, kepala UPP masing-masing kecamatan dan pejabat di lingkungan Dinas Pendidikan Buleleng. Hal. 23 Potongan Bangku

Kapolres Temanggung Diganti

Bali Post/ist

DISAMBAR API - Kadisdik Buleleng Gede Suyasa (baju putih) disambar api pada saat upacara pemusnahan aset pendidikan di TPA Bengkala, Kubutambahan, Jumat kemarin.

Pascakasus Ahmadiyah

Kapolda Banten Dicopot

Temanggung (Bali Post) Kepolres Temanggung AKBP Anthony Agustinus Koylal secara mendadak, Jumat (11/2) malam kemarin dicopot, menyusul kerusuhan pascasidang penistaan agama di Pengadilan Negeri Temanggung, Selasa (8/2) lalu. Koylal digantikan AKBP Kukuh Kalis melalui serah terima jabatan di Markas Polres Temanggung yang dipimpin Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah Irjen Pol. Edward Aritonang. Kukuh Kalis, mantan Kapolres Rembang, sedangkan Koylal selanjutnya bertugas di Mapolda Jateng di Semarang. Acara sertijab di aula Mapolres Temanggung tersebut tertutup untuk pers. Bahkan, para wartawan media elektronik yang mencoba mengambil gambar melalui pintu depan Mapolres juga dilarang dan kemudian lorong menuju aula ditutup dengan papan oleh petugas. Usai sertijab, Aritonang mengatakan, pergantian Kapolres untuk mempercepat pemulihan keamanan di Temanggung. Hal. 23 Punya Target

Jakarta (Bali Post) Kapolda Banten Brigjen Pol. Agus Kusnadi dicopot karena dianggap tidak menjalankan sistem di kepolisian, saat terjadi kasus bentrok warga dengan jamaah Ahmadiyah di Cikeusik, Banten, beberapa waktu lalu. Dia dipindahtugaskan ke Mabes Polri.

Bali Post/ant

Brigjen Pol. Agus Kusnadi

‘’Mutasi dilakukan untuk kepentingan organisasi, karena ada sistem yang dinilai kurang berjalan,’’ kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri Irjen Pol. Anton Bachrul Alam, Jumat (11/2) kemarin. Agus selanjutnya akan menempati posisi barunya di Mabes Polri sebagai Staf Ahli Analisis Kebijakan Utama Bidang Keamanan dan jabatan Kapolda Banten digantikan Brigjen Putut Bayuseno yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolda Metro Jaya.

Selain Kapolda Banten, pejabat lain yang dimutasi di jajaran Polda Banten yakni Direktur Intelijen dan Keamanan (Dirintelkam) Kombes Des Aditiawarman digantikan AKBP Sudaryanto yang sebelumnya Wadir Intelkam Polda Jambi. Kemudian Kapolres Pandeglang AKBP Alex Fauzi Rasad digantikan AKBP Ady Soeseno, sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bagian Analisis Direktorat Narkoba Polda Banten. Hal. 23 Lima Tersangka

Pascarusuh Temanggung

Dialog Batal, Peserta Ditolak Masuk Jateng PERISTIWA kerusuhan di Temanggung telah berlalu empat hari. Namun gaungnya makin besar saja. Bahkan, Polri pun telah mengambil langkahlangkah. Salah satunya mengganti Kapolres Temanggung, Jumat (11/2) malam kemarin. Selain itu, dialog lintas agama yang rencananya diadakan di Temanggung dibatalkan. Demikian pula peserta dialog yang datang dari luar Jawa Tengah, ditolak untuk memasuki kota itu dengan alasan dialog tersebut belum mendapatkan izin. Dialog lintas agama yang rencananya akan diselenggarakan di Pendopo Pengayoman Temanggung dibatalkan. Asisten II Sekda Temanggung, Suyono, di Temanggung, Jumat ke-

marin mengatakan, rencana dialog lintas agama dibatalkan karena tidak mendapat izin dari kepolisian. ‘’Sekitar pukul 10.00 WIB Pak Bupati mendapat telepon dari kepolisian bahwa acara tersebut tidak ada izin maka dibatalkan,’’ katanya. Wakil Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah Brigjen Pol. Sabar Rahardjo membenarkan pembatalan tersebut. ‘’Rencana kegiatan tersebut ditolak karena tidak ada izin,’’ katanya. Ia mengatakan, semua organisasi yang melakukan kegiatan harus ada izin dari kepolisian. Kalau tetap mau menyelenggarakan, silakan minta izin ke Polda Jateng. Hal. 23 Masuk Kota

Bali Post/dok

BERLINDUNG - Sejumlah polisi berlindung dari lemparan massa di depan kantor PN Temanggung saat terjadi kerusuhan, Selasa (8/2) lalu.

Air Danau Buyan Juga Meluap

300 KK Terancam Terisolasi

Bali Post/ole

TERENDAM - Deretan patung yang berada di halaman rumah di Desa Pancasari terendam air Danau Buyan yang meluap.

Singaraja (Bali Post) Selain air Danau Tamblingan, ternyata air Danau Buyan di Desa Pancasari Kecamatan Sukasada juga terus meluap sejak beberapa hari ini. Jika meluapnya air Danau Tamblingan membuat 26 unit rumah tergenang, luapan air di Danau Buyan membuat ratusan hektar kebun strawberry dan sayurmayur benar-benar tenggelam. Selain itu, sekitar 300 kepala keluarga (KK) yang tinggal di wilayah Dusun Dasong, dekat kawasan Taman Wisata Alam (TWA), terancam tak bisa keluar dari desa mereka alias terisolasi. Pasalnya, beberapa ruas jalan yang lokasinya agak rendah sudah mulai dialiri air danau. Jika air danau terus meluap, dikhawatirkan jalan

yang menuju ke dusun itu akan tergenang dan warga tak bisa keluar atau masuk ke dusun itu. Pantauan Jumat (11/2) kemarin, luapan air Danau Buyan sama dengan tinggi luapan air Danau Tamblingan yang lokasinya bersebelahan. Di Danau Buyan air bahkan sudah melewati batas tanggul yang dibuat oleh pemerintah sebagai batas dari danau tersebut. Air yang meluap itu menenggelamkan sekitar seratus hektar lahan pertanian dan perkebunan yang selama ini berisi tanaman strawberry dan sayur-mayur. Lahan pertanian yang digenangi air sebagian besar berada di Dusun Dasong dan Dusun Buyan. Bahkan, areal pertanian di Dusun Buyan yang berada di sebelah timur kawasan danau

hampir seluruhnya direndam air. Dipastikan, lahan pertanian yang sudah berisi strawberry dan sayur-mayur itu mengalami gagal panen. Namun, sejumlah warga mengatakan banyak petani yang masih mau bersusah-susah memanen strawberry dan sayur mereka meskipun sudah dalam kondisi terendam. Sejumlah warga memang ada yang berhasil memetik strawberry dan sayur meski dalam jumlah yang sangat sedikit. ‘’Daripada rugi, banyak warga naik perahu untuk memetik strawberry yang sudah terendam air,’’ kata seorang warga. Nengah Sutarma, seorang petani di Dusun Dasong, mengatakan air Danau Buyan meluap sejak sekitar sebulan lalu.

Awalnya naik sedikit, namun karena setiap hari terjadi kenaikan permukaan air, maka kebun-kebun pun ikut terendam. Kenaikan air danau itu terjadi setiap hari. Kenaikan itu bertambah tinggi ketika ada hujan turun. ‘’Kalau hujan, air danau diperkirakan naik sampai 10 sentimeter,’’ katanya. Seperti juga di tepi Danau Tamblingan, sejumlah rumah warga di tepi Danau Buyan juga mulai dimasuki air. Namun belum ada warga yang meninggalkan tempat tinggalnya karena mengungsi. Kendati demikian, mereka tetap mengaku khawatir dengan perkembangan dari luapan air danau yang terus bertambah setiap hari. Hal. 23 Tahun 1974


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.