terbit sejak 16 agustus 1948 perintis k. nadha
HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000
8 HALAMAN
NOMOR 252 TAHUN KE 72
Online:http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764, 233801 Faksimile: 227418
Pengemban Pengamal Pancasila
kamis kliwon, 14 mei 2020
balipost http://facebook.com/balipost
Ratusan ABK Tiba di Bandara Ngurah Rai
Protokol Kesehatan bagi Tahanan
Gugus Tugas Daerah Provinsi Bali dalam hal ini Satgas Kodam IX/Udayana mengawasi kedatangan ABK di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Selasa (12/5) lalu. Personel Kodam mengawasi dan mengamankan proses pemeriksaan 242 WNI yang bekerja sebagai ABK di Kapal Mein Schiff 3.
Kejaksaan Negeri Jembrana menerapkan protokol kesehatan bagi tahanan baru, khususnya tersangka yang belum ditahan selama proses hukum. JEMBRANA | HAL. 4
BADUNG | HAL. 3
@balipostcom http://twitter.com/balipostcom
@balipost_com http://instagram.com/balipostcom
Pembangunan Pelabuhan Segitiga Emas Berlanjut Pembangunan pelabuhan segitiga emas yang akan menghubungkan gugusan pulau di Nusa Penida dengan daratan Pulau Bali dipastikan tetap berlanjut. KLUNGKUNG | HAL. 5
GUBERNUR KOSTER PAPARKAN STRATEGI KENDALIKAN COVID-19
PERSIS dua bulan kinerja Tim Penanggulangan Pandemi Covid-19 tingkat Provinsi Bali yang diketuai Gubernur Wayan Koster mulai menunjukkan berbagai hasil kinerja yang memuaskan. Di antaranya soal indikator tingkat kesembuhan pasien dan angka kasus meninggal.
B
ahkan, penilaian atas hasil kinerja luar biasa itu, Gubernur Koster bersama tim serta semua pihak yang terlibat di dalamnya menuai pujian dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalama Rapat Terbatas (Ratas) Evaluasi Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) melalui video conference, Selasa (12/5), di Istana Merdeka, Jakarta. Atas pengakuan kinerjanya yang dinilai patut dicontoh daerah lain di Indonesia oleh Kepala Negara itu, sejumlah media nasional dan lokal lantas memberikan peliputan luas. Sehari sesudahnya itu, misalnya, Gubernur Koster diundang tampil sebagai narasumber utama dalam program salah satu TV nasional pada Rabu (13/5) pagi melalui teleconference. Gubernur Koster yang tampil dari Rumah Jabatan Jaya Sabha, Denpasar, membeberkan berbagai kebijakan dan upaya yang dikerjakan pihaknya dalam penanganan Covid-19 di Bali yang dinilai
paling efektif dan bahkan ditargetkan menjadi provinsi pertama di Indonesia yang bebas Covid-19. Menurut Gubernur Koster, hingga saat ini angka kesembuhan pasien Covid-19 di Bali hampir mencapai 65 persen dengan tingkat angka kematian sangat rendah yakni 1,3 persen. Hal ini tak lepas dari berbagai upaya dan kebijakan yang diterapkan pihaknya dalam penanggulangan pandemi Covid-19 di Pulau Dewata. ‘’Begitu ada kasus Corona di Bali pada 10 Maret, kami langsung mengambil langkah menyusun pola penanganan berkaitan dengan pencegahan, pembatasan pergerakan masyarakat dan penanganan pasien yang sudah positif dengan baik melalui layanan kesehatan yang memadai,’’ katanya. Berkaitan dengan pencegahan, pihaknya merancang satu pola penanganan dengan manajemen berjenjang melalui pelibatan lintas sektor mulai tingkat provinsi yang melibatkan Pangdam, Kapolda hingga Majelis Desa Adat
WFH bagi ASN Diperpanjang hingga 29 Mei Denpasar (Bali Post) Masa pelaksanaan bekerja dari rumah (work from home/WFH) bagi para aparatur sipil negara (ASN) kembali diperpanjang hingga 29 Mei 2020. Perpanjangan WFH ini tertuang dalam Surat Edaran Gubernur Bali Nomor : 730/9599/ MP/BKD tertanggal 12 Mei 2020. Surat edaran yang ditandatangani Gubernur Bali Wayan Koster ini ditujukan kepada bupati/wali kota se-Bali, pimpinan instansi vertikal di Bali, pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemprov Bali, dan Ketua Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah VIII. Hal. 7 Tak Mengganggu Pelayanan
(MDA) dan PHDI. Kemudian untuk tingkat kabupaten/kota pun demikian yang dipimpin oleh bupati/wali kota. ‘’Dan di tingkat paling bawah kami berdayakan desa adat, kearifan lokal yang kami punya yang memiliki suatu fingsi dan kewenangan memadai,’’ sebutnya. Gubernur Koster menambahkan, sebelum munculnya wabah virus bermula di Wuhan, Tiongkok ini, pihaknya telah memprakarsai penguatan kedudukan desa adat melalui peraturan daerah (perda). ‘’Ini kami berdayakan betul, karena dalam lembaga desa adat ada hukum adat yang bisa diterapkan untuk mengatur, mendisiplinkan dan menertibkan warga. Karena itu kami lakukan ‘pertempuran’ menghadapi Covid-19 ini di tingkat yang paling bawah dalam lingkup desa adat bersama kelurahan, Babinsa dan pihak lain,’’ terangnya. Menyambung dengan peran desa adat yang telah diperkuat tadi, selanjutnya ia menyusun arahan dan imbauan sesuai dengan instruksi pemerintah
pusat. Hanya dalam konteks lokal Bali, ia mencoba menyesuaikan dengan lebih dipertajam melalui surat edaran, imbauan, instruksi dan keputusan bersama. Di antaranya terkait menjaga jarak, bekerja dari rumah, belajar di rumah, protokol kesehatan dan lainnya. ‘’Semuanya itu dijalankan secara operasionalnya oleh pemimpin di desa-desa adat, lewat hukum adatnya, sehingga itu betul-betul menjadi sangat efektif untuk membatasi pergerakan masyarakat di tingkat desa,’’ tegasnya. Gubernur Koster menjelaskan, alasan pelibatan lintas sektor ini khususnya terkait lembaga adat dan organisasi umat yang mempunyai pengaruh kuat dalam kehidupan nyata masyarakat Bali. ‘’Kami juga melibatkan Majelis Desa Adat dan PHDI dalam penanganan Corona ini, karena tidak bisa hanya dengan kebijakan pemerintah, namun juga perlu didukung dengan suatu kearifan lokal yang menurut keyakinan kami adalah warisan leluhur sebagai cara untuk menghadapi munculnya
Denpasar (Bali Post) Sistem dan teknis jalur Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Pelajaran 2020/2021 tingkat SMA dan SMK negeri di Provinsi Bali di tengah pandemi Covid-19 telah ditentukan. Teknis j a l u r pendaftaran, baik di SMA maupun di SMK tidak jauh ber-
beda dengan tahun lalu. Untuk PPDB tingkat SMA dibuka melalui empat jalur. Yaitu jalur zonasi (50%), jalur afirmasi (15%), jalur perpindahan tugas orangtua (5%) dan
’’Semuanya dilakukan secara online untuk menghindari tatap muka dalam situasi pandemi Covid-19. Yang berubah, nilai UN ditiadakan, sehingga dipakai nilai rapor dalam penerimaan siswa baru.’’ Ketut Ngurah Boy Jayawibawa Kepala Disdikpora Bali
’’Grand Design’’ Bali Pascapandemi Covid-19 Oleh : Agung Kresna
BALI POST dan Bali TV bekerja sama dengan Yayasan Dharma Naradha menerima titipan sumbangsih anda untuk menyiapkan sembako beras petani Bali “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” peduli dampak Covid-19. Sumbangsih dapat disalurkan langsung ke Redaksi Bali Post dan Bali TV atau langsung melalui : 1. Rekening Bank Pembangunan Daerah Bali Cabang Renon No: 010.01.13.00003-7 a/n Yayasan Dharma Naradha. 2. Rekening BRI Kantor Cabang Denpasar Gajah Mada No : 0017-01-003115-30-6 a/n Yayasan Dharma Naradha Bukti transfer dapat di-WA ke 082118183588 RABU, 13 MEI 2020 Candra Kasih, Jl. A Yani 297 Denpasar I Made Harta Yasa, Jl. Gn Andakasa Gg. Matahari IV/7 Kadek Andini Putriadi, Jl. Imam Bonjol 487 I Ketut Arka, Jl. Kertapura Denpasar Ibu Benny, Jl. Bikini V No. 19, Br. Tegallantang Kaja, Padangsambian Kelod
Rp Rp Rp Rp
1.350.000 300.000 300.000 200.000
Rp
50.000
Jumlah Penerimaan Hari Ini Jumlah Penerimaan Sebelumnya Total Penerimaan
Rp 2.200.000 Rp 7.875.000 Rp 10.075.000
’’Semuanya itu dijalankan secara operasionalnya oleh pemimpin di desadesa adat, lewat hukum adatnya, sehingga itu betul-betul menjadi sangat efektif untuk membatasi pergerakan masyarakat di tingkat desa.’’ Wayan Koster Gubernur Bali
Seluruh Tahapan PPDB SMA/SMK Negeri Secara ’’Online’’
OPINI
EKONOMI Bali tanpa pariwisata, mungkinkah? (Bali Post, 29/2). Headline Bali Post yang tercetak dengan huruf kapital berwarna merah itu seakan mengajak segenap krama Bali untuk merenungkan kembali benarkah bahwa ekonomi Bali sepenuhnya bergantung pada pariwisata. Kondisi pariwisata Bali akibat pandemi Covid-19 memang dapat dikatakan sedang limbung, untuk tidak mengatakannya sebagai kolaps atau bahkan mati suri. Hal. 7 Keterpaduan Budaya
wabah. Hal ini disebut niskala,’’ terangnya. Menyangkut berbagai kebijakan yang telah dikeluarkan, pihaknya sangat menyadari bahwa tingkat kedisiplinan dan kepatuhan masyarakat Bali terhadap segala hal yang berasal dari pemerintah sangatlah tinggi. Maka itu, pihaknya pun lebih menitikberatkan soal kebijakan pada tingkat imbauan dan instruksi. ‘’Kami tidak memberlakukan peraturan, namun imbauan dan instruksi. Jika masyarakat bisa kita ajak tertib bukan dengan ancaman atau peraturan, itu adalah hal yang baru. Jadi, bagaimana menyadarkan masyarakat bahwa masalah yang kita hadapi ini adalah sesuatu yang harus kita hadapi dengan kedisiplinan, ketertiban,’’ terangnya. Masih menyambung soal kebijakan yang diambil pihaknya dengan lebih menitikberatkan pada imbauan dan instruksi daripada PSBB seperti desakan berbagai pihak, Gubernur Koster menjawab secara gamblang dan jernih. Hal. 7 Mencanangkan Bali
jalur prestasi (30%). Sedangkan PPDB tingkat SMK dibuka melalui tiga jalur. Yaitu jalur afirmasi (30%), jalur sekolah dengan perjanjian, dan jalur prestasi 70% (15% dengan sertifikat prestasi dan 55% dengan ranking nilai rapor). ‘’Bedanya hanya sedikit saja. Kalau dulu peserta didik baru melakukan pendaftaran secara online, lalu nomor pendaftaran tersebut diverifikasi ke sekolah, sekarang tidak ada (siswa didik baru datang ke sekolah - red). Semuanya dilakukan secara online untuk menghindari tatap muka dalam situasi pandemi Covid-19. Yang berubah, nilai UN ditiadakan, sehingga dipakai nilai rapor dalam penerimaan siswa baru,’’ ujar Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali Ketut Ngurah Boy Jayawibawa dalam rapat koordinasi PPDB SMA/SMK Negeri 2020/2021 di Kantor Diadikpora Bali, Rabu (13/5) kemarin. Boy Jayawibawa memaparkan, untuk jalur zonasi (50%) di tingkat SMA negeri ada juga jalur untuk anak inklusi
dan sekolah dengan perjanjian. Diakui, sebanyak 22 sekolah di Bali telah melakukan perjanjian dengan desa adat di mana sekolah tersebut berada. ‘’Artinya, secara zonasi ini tidak menyalahi, karena sekolahsekolah yang melakukan perjanjian dengan desa adat itu ada di zona desa adat yang diajak melakukan perjanjian,’’ ujarnya. Sementara itu, jalur afirmasi khusus untuk anak-anak dari keluarga tidak mampu dikuotakan 15 persen dan jalur perpindahan tugas orangtua 5 persen. Sedangkan jalur prestasi dikuotakan 30 persen dengan menggunakan sertifikat prestasi 20 persen dan ranking nilai rapor 10 persen. Untuk tingkat SMK negeri, sejatinya tidak diwajibkan membuka jalur pendaftaran seperti di SMA negeri. Namun, untuk memberikan prioritas kepada anak didik dari keluarga tidak mampu dan berprestasi, Pemerintah Provinsi Bali mengatur jalur-jalur pendaftarannya. Terutama jalur afirmasi bagi peserta didik
kurang mampu 30%, jalur sekolah dengan perjanjian, dan jalur prestasi (70%) dengan sertifikat prestasi 15% dan 55% dengan ranking nilai rapor, termasuk anak inklusi dan jalur sekolah dengan perjanjian. Dijelaskan, apabila peserta didik baru menggunakan jalur penyandang disabilitas/inklusi harus memenuhi syarat ketentuan fisik yang dibuktikan dengan surat keterangan/rekomendasi dari psikiater dan atau hasil assessment pihak sekolah. Sedangkan sekolah dengan perjanjian, calon peserta didik baru dari banjar adat/ desa adat/pihak lainnya yang mempunyai perjanjian dengan pihak sekolah dibuktikan dengan surat rekomendasi dari banjar adat/desa adat/ pihak lainnya, disertai dokumen perjanjian dan surat pernyataan kepala sekolah bahwa memang benar sekolah ada perjanjian dengan banjar adat/desa adat/pihak lainnya. Hal. 7 Jalur Afirmasi
Pemberlakuan PKM di Denpasar
Warga Luar Diminta Siapkan Surat Tugas
Denpasar (Bali Post) Mempercepat tuntasnya penanganan wabah pandemi Covid-19, Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar membuat langkah strategis dengan membatasi aktivitas masyarakat. Melalui Peraturan Wali Kota (Perwali), Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKM) akan mulai diterapkan Jumat (15/5) besok. Kebijakan ini tidak hanya melahirkan harapan besar dalam percepatan tuntasnya pandemi Covid-19, namun juga menjadi persoalan bagi masyarakat luar Denpasar yang mencari penghidupan di ibu kota Provinsi Bali tersebut. Sebab, tanpa surat keterangan dengan tujuan jelas, masyarakat dilarang masuk Kota Denpasar. Dampak positif dan negatif Perwali PKM di Kota Denpasar ditanggapi akademisi Prof. Dr. I Nyoman Putu Budiartha, S.H., M.H. Dekan Fakultas Hukum Universitas Warmadewa (FH Unwar) ini mengatakan, yang perlu diperhatikan pertama
adalah Bali dengan Denpasar sebagai pusat ibu kotanya harus melakukan langkah-langkah dalam rangka mempercepat penanganan Covid-19. Dikatakan, PKM sejalan dengan kebijakan Pemerintah Provinsi Bali dan pemerintah pusat. ‘’Jika PKM berhasil, secara tidak langsung mempercepat pemulihan nama Bali di tingkat nasional maupun internasional. Perlu diingat, Bali utamanya Kota Denpasar adalah daerah yang masih tergantung dengan sektor pariwisata, sehingga sangat menginginkan segera terbebas dari Covid-19. Dengan PKM yang dilakukan Kota Denpasar sangat bagus, hanya perlu adanya sosialisasi atau pemahaman yang merata untuk semua masyarakat,’’ ujar Budiartha, Rabu (13/5) kemarin. Budiartha mengingatkan, PKM berpotensi menimbulkan kegelisahan bagi masyarakat luar Denpasar yang bekerja di Kota Denpasar. Sebab, semua aktivitas seperti aktivitas kan-
tor dan aktivitas ekonomi di Denpasar masih tetap berjalan seperti biasa dengan protokol kesehatan Covid-19, seperti jaga jarak dan menggunakan masker serta mencuci tangan. ‘’Permasalahannya sekarang adalah masyarakat Bali yang bekerja di Denpasar tidak semua berasal dari Kota Denpasar, malah lebih banyak berasal dari luar Kota Denpasar. Seperti dari Kabupaten Tabanan, Gianyar, Badung, Klungkung dan kabupaten lainnya. Sehingga masyarakat luar Kota Denpasar yang bekerja di Kota Denpasar, seperti pegawai negeri sipil ataupun karyawan swasta agar lebih awal menyiapkan perlengkapan dirinya, baik surat keterangan/surat tugas dari tempat kerja ataupun pengenal diri/kartu identitas, sehingga tidak menjadi kendala saat beraktivitas ketika pelaksanaan PKM di Kota Denpasar,’’ ujarnya. Sementara itu, rencana pemberlakuan PKM di Kota Denpasar semakin jelas. Saat
Bali Post/eka
CEK SUHU TUBUH - Petugas Dishub Kota Denpasar memeriksa suhu tubuh pengendara yang masuk ke wilayah Kota Denpasar, belum lama ini. ini Perwali tentang PKM sudah ditandatangani. Wali Kota Denpasar I.B. Rai Dharmawijaya Mantra memastikan Perwali PKM ini akan diundangkan per Jumat (15/5) besok. Setelah itu akan dilakukan sosialisasi ke semua lapisan masyarakat untuk bisa dijadikan landasan
hukum dalam pelaksanaan PKM di masing-masing desa. ‘’Dengan pemberlakuan PKM ini, kasus positif Covid-19 diharapkan bisa menurun dan akhirnya masyarakat bisa kembali beraktivitas dengan aman dan nyaman,’’ ujarnya.(win/kmb12)