Edisi Sabtu 25 Juli 2020 | balipost.com

Page 1

terbit sejak 16 agustus 1948 perintis k. nadha

HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

8 HALAMAN

NOMOR 307 TAHUN KE 72

Online:http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764, 233801 Faksimile: 227418

Pengemban Pengamal Pancasila

sabtu paing, 25 juli 2020

balipost http://facebook.com/balipost

@balipostcom http://twitter.com/balipostcom

@balipost_com http://instagram.com/balipostcom

Buronan Interpol Ditangkap di Bali

Seratusan Pelanggar Terjaring Operasi Patuh

Satu Baliho ‘’Pararem’’ Adat Dirusak

Tim gabungan Ditreskrimum dan Satgas CTOC Polda Bali bekerja sama dengan Interpol serta Mabes Polri menangkap Marcus Beam Elliott (50) asal Amerika di vila wilayah Badung, Kamis (23/7) lalu. Pelaku merupakan buronan Interpol dan United States Marshals Service (USMS) karena terlibat penipuan investasi.

Polres Badung menjaring seratusan pelanggar pada hari pertama Operasi Patuh Lempuyang 2020, Kamis (23/7). Dalam operasi tersebut, polisi menilang 17 pelanggar dan 105 diberi teguran simpatik.

Kasus perusakan baliho pararem desa adat terjadi di Desa Adat Wongaya Gede, Kecamatan Penebel, Tabanan, Jumat (24/7) kemarin. Baliho yang dipasang di perbatasan Desa Wongaya Gede dengan Desa Batukambing dirusak oleh oknum tidak bertanggung jawab.

DENPASAR | HAL. 2

BADUNG | HAL. 3

TABANAN | HAL. 4

Gubernur Tak Pernah Menahan Wisman Datang ke Bali

Denpasar (Bali Post) Tahapan dibukanya sektor pariwisata untuk wisatawan mancanegara (wisman) telah direncanakan 11 September mendatang. Namun, rencana ini akan berjalan dengan lancar jika pemerintah pusat mencabut Permenkumham Nomor 11 Tahun 2020 tentang Pelarangan Sementara Orang Asing Masuk Wilayah RI. Termasuk di dalamnya mengatur larangan bagi orang asing untuk transit di Indonesia.

’’Jadi, wisatawan mancanegara sekarang belum bisa datang ke Indonesia dan terutama ke Bali bukan karena Gubernur yang menahannahan. Yang melarang itu adalah Permenkumham Nomor 11 Tahun 2020.’’

‘’Kalaupun kita berlakukan tahap ketiga 11 September yang akan datang, kalau Permenkumham ini belum dicabut atau paling tidak direvisi, maka juga belum bisa wisatawan datang ke Indonesia, termasuk Bali,’’ ujar Gubernur Bali Wayan Koster saat menghadiri acara Pelantikan Pengurus Provinsi Bali Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan Ikatan Keluarga

Wayan Koster Gubernur Bali

OPINI

Guru Penggerak dan Merdeka Belajar

Wartawan Indonesia (IKWI) Periode 2019-2024 di Wiswasabha Utama Kantor Gubernur Bali, Jumat (24/7) kemarin. Menurut Koster, orang asing yang diperbolehkan masuk ke Indonesia sesuai Permenkumham hanya yang menjalankan fungsi diplomasi, tugas kenegaraan dan tugas kedaru-

ratan dalam rangka penanganan kesehatan. Mantan anggota DPR-RI ini sekaligus meluruskan bahwa bukan dirinya yang selama ini menahan kedatangan wisman ke Bali. ‘’Jadi, wisatawan mancanegara sekarang belum bisa datang ke Indonesia dan terutama ke Bali bukan karena Gubernur yang menahan-nahan. Yang melarang itu adalah Permenkumham Nomor 11 Tahun 2020,’’ jelasnya. Koster mengaku sudah berbicara langsung dengan Menteri Hukum dan HAM guna membahas rencana tahap ketiga membuka Bali untuk wisman. Menteri dikatakan belum bisa memberi kepastian kapan Permenkumham akan dicabut atau direvisi. Sebab, Menteri masih melihat dinamika di lapangan termasuk kebijakan yang berlaku di negara lain. ‘’Indonesia tidak bisa sepihak membolehkan, tapi negara lain melarang, belum

Jangan Sampai Jadi Episentrum Baru Covid-19

Oleh I Kadek Darsika Aryanta PROGRAM merdeka belajar adalah program kebijakan baru Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Program ini tentang esensi kemerdekaan berpikir yang harus dilalui oleh para guru sebelum mereka mengajarkannya kepada siswa dan siswi. Program merdeka belajar ini merupakan program yang sangat ditunggutunggu oleh para pendidik. Dengan adanya perubahan yang positif ini diharapkan adanya pergerakan yang signifikan terhadap perubahan pendidikan yang ada di Indonesia. Sebaik apa pun teknologi pendidikan, kurikulum, infrastruktur pendidikan di sekolah-sekolah tidak ada yang bisa menggantikan peran guru. Untuk itu, guru penggerak bisa menjadi alternatif sebagai trigger perubahan pendidikan yang lebih baik. Guru penggerak diharapkan bisa mendorong pertumbuhan kelas secara holistik untuk terus menciptakan dan mengawal pencapaian profil belajar siswa menjadi lebih baik lagi. Program Pendidikan Guru Penggerak (PPGP) ini diharapkan bisa menggerakkan kemerdekaan belajar siswa karena dengan adanya kemerdekaan belajar siswa akan terjadi transformasi yang sangat dalam pendidikan ke arah yang lebih baik. Pendidikan guru penggerak dilakukan dengan pendekatan andragogi dan berbasis pengalaman. untuk itulah proses kepemimpinan sangat penting untuk menjadikan seorang guru penggerak ini penting untuk dilakukan. Melalui PPGP, diharapkan dapat mencetak sebanyak mungkin agen-agen transformasi dalam ekosistem pendidikan yang mampu menghasilkan siswa-siswa yang berkompetensi global dan berkarakter Pancasila. Mampu mendorong transformasi pendidikan Indonesia, peningkatan prestasi akademik siswa mengajar kreatif dan mengembangkan diri secara aktif. Program guru penggerak merupakan program baru, ini sudah tentu akan mendapatkan berbagai macam kritikan dan juga pandangan yang berbeda dari masyarakat. Hal. 7 Mendorong Peningkatan Prestasi

BALI POST dan Bali TV bekerja sama dengan Yayasan Dharma Naradha menerima titipan sumbangsih anda untuk menyiapkan sembako beras petani Bali “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” peduli dampak Covid-19. Sumbangsih dapat disalurkan langsung ke Redaksi Bali Post dan Bali TV atau langsung melalui : 1. Rekening Bank Pembangunan Daerah Bali Cabang Renon No: 010.01.13.00003-7 a/n Yayasan Dharma Naradha. 2. Rekening BRI Kantor Cabang Denpasar Gajah Mada No : 0017-01-003115-30-6 a/n Yayasan Dharma Naradha 3. Rekening BNI Cabang Gatot Subroto No : 8887788683 a/n Yayasan Dharma Naradha Bukti transfer dapat di-WA ke 082118183588 JUMAT, 24 JULI 2020 Sulis Rp 50.000 Jumlah Penerimaan Hari Ini Rp 50.000 Jumlah Penerimaan Sebelumnya Rp 62.985.000 Total Penerimaan Rp 63.035.000

bisa juga. Karena itu, ini harus menjadi kesepahaman antarnegara dalam konteks untuk mendatangkan wisatawan mancanegara,’’ paparnya. Meski demikian, lanjut Koster, pihaknya juga sempat berbicara langsung dengan Menko Kemaritiman. Dikatakan, bila Menko sedang berupaya memulai kerja sama dengan beberapa negara untuk bisa datang ke Indonesia, khususnya Bali. Para menteri di kabinet Presiden Joko Widodo bahkan sudah memikirkan bagaimana memulai aktivitas pariwisata di Pulau Dewata. Sejumlah menteri yang berkomunikasi dengannya disebut memberi simpati dan apresiasi serta upaya untuk ikut terlibat dalam percepatan pemulihan ekonomi Bali melalui pariwisata. Begitu juga Gubernur BI dan Ketua OJK. ‘’26 Juli akan datang, para menteri itu menyatakan komitmennya untuk mempercepat pemulihan ekonomi di Provinsi Bali,’’ imbuhnya. Hal. 7 Antisipasi Lonjakan

’’Kalau sampai terjadi peningkatan kasus akibat pariwisata, akan berakibat fatal terhadap kehidupan perekonomian Bali yang sangat tergantung dari pariwisata.’’ Cucu Koswala Direktur Lalu Lintas Keimigrasian Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM

’’Dinas Pariwisata Provinsi Bali bersama-sama dengan asosiasi pariwisata serta seluruh kabupaten/ kota se-Bali melaksanakan verifikasi terhadap pelaksanaan protokol tersebut di seluruh usaha pariwisata.’’ I Putu Astawa Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali

Denpasar (Bali Post) Rencana Bali membuka sektor pariwisata untuk wisatawan mancanegara (wisman) mesti dipersiapkan dengan baik. Jangan sampai kedatangan wisman justru menjadi episentrum baru penyebaran Covid-19 dan menambah kasus positif di Pulau Dewata. Oleh karena itu, Bali harus dijaga agar tetap produktif dan aman. ‘’Kalau sampai terjadi peningkatan kasus akibat pariwisata, akan berakibat fatal terhadap kehidupan perekonomian Bali yang sangat tergantung dari pariwisata,’’ ujar Direktur Lalu Lintas Keimigrasian Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Cucu Koswala di Kantor Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Jumat (24/7) kemarin. Kedatangan Cucu Koswala tersebut untuk bertemu Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali I Putu Astawa. Kedatangannya bertujuan untuk meminta beberapa penjelasan terkait hal-hal yang sudah disiapkan Pemprov Bali, menyusul adanya rencana membuka pariwisata untuk wisman pada 11 September mendatang. Hal. 7 Wajib Tunjukkan

Empat Rumah Sakit Terapkan Transaksi QRIS

Bali Post/ist

MERESMIKAN - Gubernur Bali Wayan Koster saat meresmikan Penerapan Tatanan Kehidupan Bali Era Baru melalui QRIS pada Rumah Sakit Pemerintah Provinsi Bali, di RSUD Bali Mandara, Jumat (24/7) kemarin.

Denpasar (Bali Post) Empat rumah sakit menerapkan Tatanan Kehidupan Bali Era Baru melalui transaksi Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS), yakni RSUD Bali Mandara, RS Mata Bali Mandara, RSJ Provinsi Bali di Bangli, dan RS Puri Raharja. Transaksi digital di empat rumah sakit Pemprov Bali itu salah satunya untuk mencegah penularan Covid-19 melalui transmisi lokal. ‘’Kita berharap agar program QRIS ini cepat berjalan di Provinsi Bali, menembus instansi-instansi yang memang membutuhkan transaksi cepat, aman dan modern,’’ ujar Gubernur Bali Wayan Koster saat meresmikan Penerapan Tatanan Kehidupan Bali Era Baru melalui QRIS pada Rumah Sakit Pemerintah Provinsi Bali, di RSUD Bali Mandara, Jumat (24/7) kemarin. Menurut Koster, Bali sekarang sudah memasuki era baru dengan adanya pandemi Covid-19. Oleh karena itu, QRIS harus dijalankan menjadi gaya hidup dan disiplin hidup. Saat ini para pegawai di lingkungan Pemprov Bali sudah menggunakan transaksi berbasis QRIS. Ke depan, 636 desa dinas dan 1.493 desa adat juga akan disasar untuk menerapkan QRIS pada saat menerima bantuan anggaran. Seperti diketahui, 636 desa dinas digelontor anggaran dana desa dari APBN sebesar Rp 650 miliar. Sedangkan masing-masing desa adat menerima dana desa adat Rp 300 juta atau total Rp 447,5 miliar. Pada APBD Perubahan 2020, dana desa adat akan ditambah lagi masingmasing Rp 50 juta. ‘’Bisa juga kita akan dorong menggunakan transaksi QRIS ini. Desa adat jangan hanya mikir tradisional, tapi dalam tata kelola harus modern,’’ jelasnya. Koster menambahkan, program QRIS juga dapat diperluas ke sektor lain seperti pengelola pasar tradisional. Apalagi, sosialisasi protokol kesehatan kini terus digencarkan di pasar tradisional untuk mencegah penyebaran Covid-19. Salah satunya lewat penggunaan transaksi nontunai. Selain itu, QRIS akan dipromosikan pula penggunaannya dalam Pasar Gotong Royong Krama Bali yang akan mulai dilaksanakan 7 Agustus mendatang. Untuk diketahui, QRIS merupakan program Bank Indonesia. Di Bali, BPD Bali menjadi perbankan yang menjadi percontohan transaksi digital melalui QRIS. Direktur Utama Bank BPD Bali Nyoman Sudharma mengatakan, rumah sakit milik Pemprov Bali telah terintegrasi dalam sistem pembayaran nontunai melalui QRIS. Termasuk di dalamnya penggunaan internet banking. ‘’Dari seluruh BPD, kami (BPD Bali - red) nomor dua yang mendapat izin QRIS sejak 2019 lalu,’’ ujarnya. Hingga saat ini, lanjut Sudharma, BPD Bali telah memiliki 39 perusahaan Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) Berizin QRIS, baik perbankan maupun bukan perbankan. Ke depan, masyarakat yang bertransaksi di rumah sakit dapat dilayani dengan PJSP dan bank lainnya. Pihaknya juga mendorong seluruh desa di Bali bisa menerapkan internet banking, sehingga transaksi lebih akuntabel. Dikatakan, penggunaan QRIS sudah berjalan di beberapa kegiatan seperti samsat, koperasi UMKM dan lainnya. Tercatat sudah 5.000 merchant yang tergabung dalam penggunaan QRIS dan 80.000 lebih pengguna mobile banking. Kepala BI Perwakilan Bali Trisno Nugroho mengatakan, penggunaan QRIS tidak hanya menyasar layanan rumah sakit, tetapi juga seluruh ekosistem yang ada di rumah sakit tersebut, seperti food court, kantin, fasilitas parkir dan sebagainya. (kk)

Dwijendra University Bergerak untuk Kesejahteraan Petani Bali Denpasar (Bali Post) Dwijendra University ikut memperkuat gerakan masyarakat menyejahterakan petani Bali. Rektor Dwijendra University Dr. Ir. Gede Sedana, M.Sc., M.MA. menyerahkan 100 paket beras produk petani Bali kepada mahasiswanya di kampus setempat, Jumat (24/7) kemarin. Gerakan pro-petani Bali ini juga dirangkaikan dengan Dies Natalis ke-38 Dwjendra Univeristy dengan program bagi kasih bagi mahasiswa asal NTT yang terdampak pandemi Covid-19. Gede Sedana didampingi Wakil Rektor (WR) II Drs. I Made Sila, M.Pd. mengungkapkan rasa terima kasihnya bahwa Kelompok Media Bali Post (KMB) menjadi inisiator gerakan menyejahterakan petani dengan memasarkan dan menjual produk beras petani Bali. ‘’Jika tak kita yang membeli, siapa lagi. Ketika berbicara

pada keberpihakan pada petani Bali, kita tak boleh melihat harga melainkan komitmen membantu ekonomi Bali,’’ tegasnya. Gede Sedana yang juga mantan Dekan Fakultas Pertanian Undwi ini mengatakan kita harus memberdayakan petani Bali agar mereka tak tergantung pada tengkulak yang justru dekat dengan pasar. Kita harus membantu petani Bali bergerak mendekatkan petani dengan pasar bak lewat koorporasi, pemerintah atau koperasi. Makanya membeli beras petani Bali adalah bagian dari upaya bersama menjaga ketahanan pangan di Bali. Sebab, apa pun namanya, katanya, membeli beras petani Bali berarti kita membuat peredaran uang tetap berada di Bali dan baik bagi perekonomian Bali. Hal. 7 Meneliti Produk Varietas Padi

BERAS PETANI BALI - Rektor Dwijendra University Gede Sedana bersama WR II Made Sila menyerahkah beras petani Bali kepada mahasiswanya.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.