terbit sejak 16 agustus 1948 perintis k. nadha
8 HALAMAN
HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000
NOMOR 215 TAHUN KE 72
Online:http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764, 233801 Faksimile: 227418
Pengemban Pengamal Pancasila
Sabtu Pon, 28 Maret 2020
balipost http://facebook.com/balipost
@balipostcom http://twitter.com/balipostcom
@balipost_com http://instagram.com/balipostcom
Brimob Semprot Jalan Supratman
Imbauan Batasi Pembelian Barang
Pasar Hanya Buka Tiga Jam
Satbrimob Polda Bali mengerahkan 20 anggotanya untuk sosialisasi pencegahan Covid-19. Polda Bali menerjunkan kendaraan lapis baja dan mengerahkan mobil Armoured Water Cannon (AWC) dipakai menyemprot disinfektan di sepanjang Jalan WR Supratman, Denpasar Timur.
Badung mengeluarkan surat imbauan pembatasan pembelian barang kebutuhan pokok di tengah mewabahnya Covid-19. Surat yang ditujukan kepada peritel dan agen sembako ini lantaran adanya kepanikan masyarakat menimbun kebutuhan pokok, sehingga menimbulkan gejolak harga. BADUNG | HAL. 3
Adanya temuan salah satu warga asal Tabanan positif Covid-19, ditanggapi serius oleh Pemkab Tabanan dengan mengeluarkan sejumlah kebijakan. Salah satunya membatasi jam buka seluruh pasar tradisional yang ada di Kabupaten Tabanan.
DENPASAR | HAL. 2
TABANAN | HAL. 4
Dipusatkan di Catus Pata Blahkiuh, Tawur Agung Kasanga Kabupaten Badung Di-’’puput’’ Sarwa Sadaka
TAWUR KASANGA - Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta didampingi Wabup I Ketut Suiasa menghadiri upacara Tawur Agung Kasanga tingkat Kabupaten Badung serangkaian Hari Suci Nyepi Çaka 1942 tahun 2020 yang dipusatkan di Catus Pata Desa Blahkiuh, Kecamatan Abiansemal, Selasa (24/3) lalu.
Pemerintah akan Keluarkan PP ’’Lockdown’’ Wilayah Jakarta (Bali Post) – Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyebutkan, pemerintah segera menerbitkan rancangan peraturan pemerintah (PP) yang mengatur tentang karantina wilayah guna mencegah penyebaran Covid-19. Dalam PP itu akan diatur kapan sebuah daerah itu boleh melakukan pembatasan gerakan yang secara umum sering disebut lockdown. Kata Menko Polhukam, kalaupun nanti ada wilayah yang dikarantina, namun tidak akan menutup jalur lalu lintas bagi kendaraan yang membawa bahan pokok. ‘’Seumpamanya terjadi karantina wilayah, nanti tentu saja tidak boleh ada penutupan lalu lintas jalur terhadap mobil atau kapal yang membawa bahan pokok,’’ kata Mahfud melalui video conference dengan media, di Jakarta, Jumat (27/3) kemarin. Selain itu, lanjutnya, toko, warung maupun pasar swalayan yang memang barang dagangannya dibutuhkan oleh masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari juga tidak bisa ditutup. ‘’Tempat-tempat tersebut juga tidak boleh dilarang untuk dikunjungi. Namun, tentu tetap dalam pengawasan yang ketat oleh pemerintah,’’ ujarnya. Pemerintah saat ini menggodok rancangan PP untuk melakukan karantina kewilayahan dalam menindaklanjuti keinginan beberapa daerah di Indonesia yang hendak melakukan karantina kewilayahan. Hal. 7 Prosedur Pengajuan
K
oster juga meminta masyarakat agar tidak berkumpul, mengurangi interaksi, pengumpulan massa dan menjaga jarak sosial dengan mengurangi aktivitas di luar rumah, bekerja di rumah, belajar di rumah, dan beribadah di rumah. Kemudian meniadakan kegiatan adat dan agama yang mengumpulkan banyak massa.
‘’Imbauan tersebut dibahas bersama Pak Wagub, Sekda, Bandesa Agung Majelis Desa Adat Provinsi, Ketua Parisada Provinsi Bali, Kapolda Bali, dan Pangdam IX/Udayana serta Ketua DPRD Bali,’’ imbuhnya. Koster menambahkan, kepada penyelenggara di pintu masuk Bali (bandara, pelabuhan penyeberangan dan pelabuhan laut) agar meningkatkan pengawasan terhadap perlintasan penumpang sesuai protokol pintu masuk dan protokol kesehatan Covid-19. ‘’Imbauan ini berlaku sampai ada pemberitahuan lebih lanjut,’’ tandasnya. (kmb32)
Tak Ada Tambahan Positif Covid-19 Sabtu Ini Tenaga Medis Di-’’rapid Test’’ Denpasar (Bali Post) Data kumulatif pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 di Bali bertambah 7 orang pada Jumat (27/3) kemarin menjadi 121 orang dari data terakhir 114 orang. Kendati demikian, jumlah
Oleh: GPB Suka Arjawa
Bali Post edisi Minggu tidak terbit sehubungan dengan situasi siaga membatasi penyebaran Covid-19. Berita-berita terkini Bali Post dapat diikuti di portal Balipost.com dan BALI POST NEWS di Bali TV. Penerbit
I Nyoman Giri Prasta Bupati Badung
GUBERNUR Bali Wayan Koster kembali mengeluarkan imbauan kepada masyarakat terkait upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di Bali. Dalam imbauan yang ditandatangani 27 Maret 2020 tersebut, masyarakat diimbau untuk mengurangi/menunda perjalanan ke Bali atau ke luar Bali, kecuali karena ada keperluan yang sangat mendesak atau warga negara asing yang akan kembali ke negaranya. ‘’Imbauan ini tidak berlaku bagi angkutan logistik, keperluan penanganan kesehatan, penanganan keamanan, dan tugas resmi dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah,’’ ujar Gubernur Bali Wayan Koster, Jumat (27/3) kemarin.
Corona Membuat Modernisme Mati
Tidak Terbit
’’Berkenaan dengan Covid-19 kami Pemkab Badung sudah antisipasi betul. Kami berterima kasih kepada masyarakat Kabupaten Badung, kita juga memberikan disinfektan ke seluruh kecamatan dan desa. Gerakan sosial masyarakat juga melakukan hal yang sama. Mari kita bersama berdoa, semoga virus ini segera hilang di Badung, Bali, Indonesia bahkan di dunia.’’
Warga Diimbau Tunda Perjalanan ke Bali atau ke Luar Bali
OPINI
WABAH Covid-19 telah menyebar di bumi hampir tiga bulan penuh sejak ditemukan di Tiongkok pada akhir Desember 2019. Di Indonesia wabah ini secara resmi baru berjangkit sejak awal bulan Maret dan sampai sekarang telah menjangkiti ratusan orang dan pluhan meninggal dunia. Penyakit virus Corona memang tersembuhkan. Akan tetapi penyebarannya sangat cepat. Secara umum di dunia, mereka yang sembuh dari penyakit ini lebih banyak daripada yang meninggal. Tetapi di Indonesia mereka yang meninggal lebih banyak daripada yang sembuh. Bagaimanapun situasi ini tidak hanya menegangkan secara nasional tetapi dunia juga gemetar dengan wabah Corona ini. Kemunculan dan penyebaran virus Corona ini telah membuktikan bahwa segala bentuk modernisasi yang dicapai oleh masyarakat peradaban manapun seolah menjadi nol apabila dikaitkan dengan sebaran penyakit ini. Teknologi internet yang merupakan capaian paling besar umat manusia hanya membantu menyampaikan secara lebih cepat penyebaran penyakit ini. Hal. 7 Hentikan Penyebaran
PELAKSANAAN upacara Tawur Agung Kasanga tingkat Kabupaten Badung serangkaian Hari Suci Nyepi Çaka 1942 tahun 2020 dipusatkan di Catus Pata Kecamatan Abiansemal tepatnya di Catus Pata Desa Blahkiuh, Selasa (24/3) lalu. Tawur Agung Kasanga di-puput Sarwa Sadaka. Terdapat tujuh sulinggih yang muput upacara tersebut di antaranya Ida Pedanda Ketut Putra Timbul Geria Timbul Mengwi, Ida Pedanda Buda Jelantik Santacita Geria Buda Jadi Tabanan, Ida Bujangga Rsi Maha Wija Sri Sujati Geria Tangeb, Ida Bhagawan Mahacarya Sagening Geria Sagening Munggu, Ida Rsi Agung Dewa Ngurah Pemecutan Geria Pemecutan Legian, Ida Pandita Mpu Swadiaya Parama Cantika Geria Pasek Abiansemal, dan Sira Mpu Gede Jangga Dharma Putra Geria Taman, Abiansemal. Upacara tersebut dihadiri Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta didampingi Wabup I Ketut Suiasa beserta Wakil Ketua DPRD Badung I Wayan Suyasa. Hadir pula Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Pimpinan Perangkat Daerah, para Camat, dan Majelis Alit Kecamatan mewakili Bendesa Adat se-Badung. Bupati Giri Prasta menyampaikan, makna dari tawur kasanga ini untuk nyomia bhuta kala yakni menetralisir kekuatan-kekuatan jahat agar menjadi suatu kekuatan baik, sehingga berguna bagi diri manusia dan kehidupan di alam semesta. ‘’Dari tawur agung kasanga ini bisa digambarkan sebagai sarana memanggil para bhuta kala dan wesya ke catus pata untuk dihaturkan upakara (penyambleh). Dan mulai besok (Nyepi) sudah sasih kadasa, artinya pada kasanga melaksanakan tawur (nyomia bhuta) dan kadasa sudah bersih berbagai wabah penyakit,’’ terangnya. Hal. 7 Gerakan Sosial
pasien yang dinyatakan positif tetap 9 orang. Sementara yang negatif berjumlah 87 orang dan sisanya masih menunggu hasil uji lab. Hal. 7 RS Sanglah
Bali Perlu Strategi Lebih Agresif Hadapi Covid-19 MEREBAKNYA pandemi global Covid-19, termasuk di Bali, menjadi perhatian Forum Advokasi Hindu Dharma (FADH). Dalam sebuah surat yang ditujukan ke Gubernur Bali Wayan Koster, FADH memaparkan alasan perlunya strategi lebih agresif dalam menghadapi virus SARS-CoV-2 ini. Ketua Umum Forum Advokasi Hindu Dharma dr. Wayan Sayoga menegaskan, dalam kurva epidemik, ada tiga fase, yaitu fase pembendungan (containment), fase penularan (community transmission), dan fase ke-3 saat wabah pecah (outbreak). Jika satu fase lebih awal tidak ditangani dengan cepat dan tepat, maka akan
menuju fase outbreak. ‘’Jumlah pasien Covid-19 akan bertambah secara eksponensial, sehingga rekomendasi paling maksimal untuk menangani wabah adalah lockdown, terutama di daerah-daerah yang rawan infeksi,’’ paparnya. Bali yang berpenduduk 4,36 juta, per 25 Maret 2020, telah mencatat kasus positif sebanyak 9 orang dengan kematian sebanyak 2 orang (WNA). Total akumulatif kasus PDP (hingga 24 Maret 2020) adalah 111. Dengan data ini, di mana angka riil di lapangan berdasarkan agregat Covid-19 sebesar 27 kali antara kasus yang terperiksa secara aktif dan kasus riil yang tidak diperiksa. Artinya ada 27 x 9 =
243 pasien positif yang belum ditemukan. Sedangkan PDP (pasien dalam pengawasan) adalah 27 x 111 = 2.997 orang. Jika memakai skenario terburuk yang terjadi di Italia, di mana ada 800 kasus positif per 1 juta penduduk. Dalam satu bulan ke depan, diperkirakan Bali dengan penduduk 4,36 juta orang, akan ada 4,36 x 800 kasus = 3.488 kasus positif Covid-19. Bahkan strategi melambatkan kurva epidemiologi pandemi Covid-19 hingga tercipta imunitas komunitas (herd immunity) belum cukup. Tingkat kesakitan dan kematian hanya akan turun 1/3-nya. Hal. 7 Diperlukan Intervensi
’’Lebih baik kita ‘tiarap’ terlebih dahulu selama beberapa bulan, sambil menunggu vaksin tersedia, daripada ‘hancur lebur’ akibat kesakitan dan kematian yang tak terbendung.’’ dr. Wayan Sayoga Ketua Umum FAHD