Bali Post
TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA HARGA LANGGANAN Rp. 60.000 ECERAN Rp 3.000
Pengemban Pengamal Pancasila
SABTU PON, 28 AGUSTUS 2010
Busyro dan Widjojanto Lolos ‘’Dari rangkaian penilaian secara keseluruhan yang tidak bisa dipisahkan, akhirnya Pansel menetapkan dua orang calon pengganti pimpinan KPK yang kita ajukan kepada Bapak Presiden, yaitu Dr. Muhammad Busyro Muqoddas dan Dr. Bambang Widjojanto,’’ kata Ketua Pansel Patrialis Akbar usai diterima Presiden, Jumat (27/8) kemarin. Patrialis didampingi anggota Pansel saat melaporkan hasil seleksi Pansel KPK yang berlangsung sekitar 3,5 bulan
itu. Dia menjelaskan proses pengambilan keputusan tanpa ada tekanan politik dan murni dari Pansel. Tidak pula ada titipan siapa-siapa, termasuk dari istana. Menurut Patrialis Akbar, total pendaftar calon pengganti pimpinan KPK sebanyak 287 orang. Dari jumlah itu, yang lulus administratif 147 pendaftar, kemudian menggundurkan diri dua orang. Sebanyak 145 calon kemudian mengikuti proses pembuatan makalah dan meloloskan 12 orang. Setelah disele-
M. Busyro Muqoddas
ksi kembali melalui proses profile assessment, muncul 7 nama. Final seleksi memunculkan dua nama yang diambil secara aklamasi. Mengenai terpilihnya Bambang Widjojanto yang berlatar belakang LSM dan dekat dengan Indonesia Corruption Watch (ICW), Patrialis mengatakan, pihaknya tidak terikat dengan siapa pun dan melakukan penilaian dengan melihat semua masukan. Hal. 23 Ada Hubungan
Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418
Seleksi Pimpinan KPK
Jakarta (Bali Post) Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyambut baik terpilihnya M. Busyro Muqoddas dan Bambang Widjojanto sebagai calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang akan diajukan kepada DPR. Presiden mengaku senang dengan hasil seleksi Panitia Seleksi KPK itu.
24 HALAMAN NOMOR 12 TAHUN KE 63
Lahir : Yogyakarta, 17 Juli 1952 Agama : Islam Rumah : Perumahan Sekretariat Negara Jabatan: Ketua Komisi Yudisial Republik Indonesia Riwayat Pekerjaan : Mantan Ketua MK dan Accounting Administrasion.
Bambang Widjojanto Lahir : Jakarta, 18 Oktober 1959 Agama : Islam Rumah : Jalan RRI, Depok Riwayat Pekerjaan: LBH Jakarta, LBH Jayapura, Dewan Pengurus Forum Kerja Sama LSM di Irian Jaya.
Jimly Tak Lolos karena Pernyataannya Jakarta (Bali Post) Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Asshiddiqie tidak diloloskan oleh Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena pernyataannya akan mundur jika tidak terpilih sebagai ketua KPK. ‘’Karena Pak Jimly menyatakan kalau tidak terpilih sebagai ketua akan munJimly Asshiddiqie dur, Pansel berpendapat nanti sia-sia,’’ ujar Ketua Pansel Pimpinan KPK Patrialis Akbar, Jumat (27/8) kemarin. Patrialis menjelaskan, pada saat wawancara Jimly mengatakan bahwa dia ingin melakukan perubahan luar biasa pada KPK yang tidak dapat dilakukan olehnya apabila tidak menjabat ketua KPK. ‘’Jadi, cita-cita beliau sangat mulia, cuma Pansel tidak mau seperti itu,’’ ujar Patrialis. Jimly pun, lanjutnya, pada saat seleksi selalu meraih angka tinggi pada setiap tahapan seleksi. Hal. 23 Tidak Terpilih
grafis/de wiryawan
Longsor, 11 Tewas
LENSA
Bali Post/ant
PABRIK SABU - Petugas memperlihatkan barang bukti hasil penangkapan Polda Metro Jaya di Apartemen Mitra Bahari, Jakarta, Jumat (27/8) kemarin. Polda Metro Jaya berhasil membongkar sindikat pabrik sabu-sabu rumahan dengan barang bukti bahan baku sabu dan menyita 1 ons sabu siap edar serta bahan prekusor pembuat sabu, 44 tablet Happy Five serta tiga pucuk senjata api berikut satu tersangka berinisial TS.
KOTA
3
PELAKU kejahatan menggunakan ilmu hipnotis, kini mulai merambah ke Bali. Empat wanita masing-masing Romisah, Rendra, Ibu Putra dan Ibu Rizki, yang tinggal di Jalan Kusuma Bangsa, Denpasar, dipereteli perhiasannya. Tak hanya perhiasan, sejumlah uang milik korban juga diembat pelaku. Barang apa saja berhasil diambil pelaku yang ciri-cirinya berambut pendek, kulit hitam dan giginya ompong itu?
KABUPATEN
Bali Post/afp
MIRING - Sebuah bangunan di Gundogdu, Turki miring setelah diterjang banjir dan longsor, Jumat (27/8) kemarin.
Perampok Spesialis Brankas Bank Dibekuk
5
HINGGA kini, kasus pencurian pratima di sejumlah pura di Gianyar belum satu pun terungkap. Bahkan, AKBP Ketut Suardana sebelum meninggalkan jabatan Kapolres Gianyar menyatakan kasus pratima masih menjadi PR yang hingga kini belum berhasil diungkap jajaran Reskrim Polres Gianyar. AKBP Ahmad Nurwakhid yang kini menjabat Kapolres Gianyar yang baru, berjanji dalam seratus hari kasus pratima dapat dituntaskan.
OLAHRAGA
11
GRUP G Liga Champions 2010-2011 akan menjadi grup maut setelah AC Milan, Real Madrid dan Ajax Amsterdam tergabung di dalamnya. Ini merupakan hasil pengundian babak 32 besar di Monaco, Prancis, Jumat (27/8) dini hari kemarin. Pertemuan Milan versus Madrid akan menjadi ulangan fase grup musim lalu. Sementara juara bertahan Inter Milan berada di Grup A bersama Werder Bremen, Tottenham Hotspur dan Twente Enschede.
Bali Post/ant
UANG PALSU - Kapolda Jateng Irjen Pol. Edward Aritonang (kanan) memberi keterangan pers tentang pengungkapan kasus uang palsu pecahan Rp 100 ribu senilai Rp 4,1 miliar, Jumat (27/8) kemarin. Polisi menggerebek tempat pencetakan uang palsu di Banjarnegara, Jateng dan menangkap lima tersangkanya.
Soal Ancaman Malaysia
Dubes Da’i Beri Jaminan
Semarang (Bali Post) Jajaran Kepolisian Daerah Jawa Tengah membekuk komplotan perampok spesialis brankas bank yang telah beraksi di 22 TKP. “Dalam melakukan penyelidikan, jajaran Reserse Kriminal Polda Jateng berkoordinasi dengan Polda Metro, Polda Jawa Barat, Polda Lampung serta Polda Daerah Istimewa Yogyakarta, sehingga bisa mengungkap kasus perampokan di beberapa lokasi dengan membekuk lima tersangkanya,” kata Kapolda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Pol. Edward Aritonang di Semarang, Jumat (27/8) kemarin. Tiga tersangka dari kelima orang yang dibekuk merupakan warga Kota Palembang, Sumatera Selatan yakni Agus (44), Heri (44), dan Ridwan (43), sedangkan tersangka lain Haryanto (46) diketahui warga Jakarta Timur, dan Juliyanto (47) warga Kota Tangerang. Menurut Kapolda, aksi komplotan spesialis brankas bank yang sering disebut Kelompok Palembang ini sangat meresahkan masyarakat karena para tersangka tidak segan melukai tiap korbannya. Dari hasil penyelidikan sementara, komplotan perampok yang dibekuk dalam sebuah penggerebekan yang dipimpin langsung Kanit Resmob Polda Jateng AKP Puji Sumarsono di Kota Lampung ini telah beraksi di 22 TKP berbeda di Provinsi Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Jawa Barat. Hal. 23 BRI Unit
Kapal Kandas di Gilimanuk
Ratusan Penumpang Telantar 12 Jam Negara (Bali Post) Kecelakaan laut kembali terjadi di jalur penyeberangan Ketapang-Gilimanuk. Satu kapal feri jenis roro kandas setelah terseret arus di perairan Tanjung Batu Licin, Gilimanuk, Jumat (27/8) kemarin. Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Seluruh penumpang kapal baru bisa dievakuasi setelah terkatung-katung lebih dari 12 jam. Kapal naas itu adalah KMP Dharma Rucitra. Kapal sarat muatan tersebut kandas sejak Kamis (26/8) sore pukul 17.45 WIB. Kala itu, kapal dengan nakhoda Supardi ini berlayar dari Pelabuhan Gilimanuk menuju
Ketapang, Banyuwangi. Data dari kantor Pelabuhan Ketapang, kapal ini mengangkut 138 penumpang, 6 bus, 5 unit sepeda motor dan 8 mobil truk dan kendaraan pribadi. Namun sumber lainnya mengatakan, kapal ini mengangkut lebih dari 250 penumpang, 8 truk, 3 sepeda motor dan 6 unit bus. Informasi yang dihimpun Bali Post menyebutkan, kapal yang baru dua hari menjalani docking ini berlayar mulus meninggalkan Pelabuhan Gilimanuk. Petaka muncul saat kapal lepas dari area mercusuar di utara Gilimanuk. Baru 15 menit berlayar, mesin
kapal mendadak mati. Saat bersamaan, arus dan angin kencang terus menerpa badan kapal. Akibatnya, kapal terseret ke utara dan nangkring di atas batu karang. Lokasinya sekitar 2 mil arah utara Pelabuhan Gilimanuk. Dalam kondisi kritis, nakhoda kapal sempat berusaha mengalihkan kemudi menjauhi lokasi. Sialnya, usaha ini gagal. Saat bersamaan air laut sedang surut, sehingga menyulitkan nakhoda melakukan evakuasi. Saking rendahnya ketinggian air, lambung kapal sampai miring ke kanan. Hal. 23 Menabrak Karang
Ankara Hujan lebat memicu terjadinya banjir dan tanah longsor hebat hingga menelan 11 nyawa melayang di Turki Utara. Menurut laporan media Jumat (27/8) kemarin, air sungai meluap hebat di Provinsi Rize arah timur laut negara di kawasan pesisir Laut Hitam setelah hujan lebat mengguyur Kamis malam, lansir kantor berita Anatolia mengutip pernyataan pemerintah lokal. Korban tewas dilaporkan terjadi di kota kecil Gundogdu tempat banyak rumah tergenang air dan ruas jalan tertutup. Tiga orang berhasil dievakuasi dari puing reruntuhan rumah dalam kondisi cedera berat. Tim penyelamat menggunakan derek dan berjuang keras mencari dua orang lainnya yang dinyatakan hilang. (ton/afp)
Bali Post/udi
BAYI - Petugas mengevakuasi salah satu penumpang yang membawa bayi dari KMP Dharma Rucitra yang kandas di Selat Bali, Jumat (27/8) kemarin.
Kuala Lumpur (Bali Post) Dubes RI untuk Malaysia Da’i Bachtiar telah kembali bertugas di KBRI Kuala Lumpur, dan Jumat (27/8) pagi kemarin bahkan sudah menggelar jumpa pers untuk menyatakan bahwa pemerintah Indonesia memberikan jaminan bagi warga Malaysia. ‘’Memang ada beberapa anggota DPR saat rapat dengan Komisi I, yang minta agar saya tidak kembali ke pos di Kuala Lumpur. Tetapi itu kan pandangan beberapa orang saja. Tidak ada mufakat di DPR yang menghendaki saya tidak kembali ke Kuala Lumpur,’’ kata Dubes Da’i Bachtiar. Dubes Da’i Bachtiar juga
memberi jaminan kepada pemerintah Malaysia bahwa warganya aman di Indonesia, dan sebaliknya pemerintah Malaysia juga harus memberikan jaminan keamanan bagi warga Indonesia di Malaysia. Dubes Da’i menyatakan, faktanya hingga kini tak ada satu pun warga Malaysia dicederai, bahkan dibunuh oleh warga dan aparat keamanan Indonesia, sebaliknya banyak warga Indonesia dicederai di Malaysia. Ketua DPR-RI Marzuki Alie mengatakan, rencana pemerintah Malaysia mengeluarkan nasihat perjalanan (travel advisory) merupakan hal biasa. Hal. 23 Batas Wilayah