terbit sejak 16 agustus 1948 perintis k. nadha
8 HALAMAN
HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000
NOMOR 10 TAHUN KE 73 Online:http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764, 233801 Faksimile: 227418
Pengemban Pengamal Pancasila
jumat umanis, 28 agustus 2020 Dikabarkan Hilang, Nelayan Ditemukan Selamat
balipost http://facebook.com/balipost
@balipostcom http://twitter.com/balipostcom
Pengerjaan Saluran Irigasi Subak Dlod Banjarangkan Asal-asalan Pengerjaan saluran irigasi pada Tempek Truna, Subak Dlod Banjarangkan dikeluhkan para petani setempat. Proyek ini terkesan dikerjakan asal-asalan. KLUNGKUNG | HAL. 5
Sempat dikabarkan hilang pada Rabu (26/8), Andi (33) ditemukan dalam keadaan selamat, Kamis (27/8) kemarin. Nelayan ini bertemu dengan kapal ikan dari Banyuwangi yang kebetulan melintas. BADUNG | HAL. 3
@balipost_com http://instagram.com/balipostcom
Pemerintah Putuskan Tak Alokasikan Hibah Bansos Usulan anggota DPRD Buleleng agar pemerintah mengalokasikan anggaran hibah bantuan sosial (bansos) pada APBD Perubahan Tahun 2020 akhirnya kandas. Alasannya, pemerintah daerah tidak memiliki sumber anggaran untuk memenuhi usulan itu. BULELENG | HAL. 6
Bali Jadi Provinsi Terbaik Jalankan Stranas Pencegahan Korupsi ‘’Pemulihan kegiatan ekonomi masyarakat akan sangat bergantung pada ketersediaan vaksin Covid-19. Ketika vaksin itu telah ditemukan maka tugas pemerintah berikutnya adalah mendistribusikan dan mengelola penanganan dan penyembuhan secara cepat agar pemulihan dapat terjadi.’’
Menteri Keuangan RI Kamis, 27 Agustus 2020
Denpasar (Bali Post) Bali menjadi provinsi terbaik se-Indonesia yang menjalankan Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK). Pulau Dewata meraih nilai 75 persen dari nilai ratarata nasional 58,52 persen, mengungguli empat provinsi lainnya yakni Jawa Barat (71,88 persen), Kepulauan Riau (71,88 persen), DKI Jakarta (66,67 persen), dan NTT (62,50 persen).
Prestasi ini disampaikan dalam acara pembukaan Aksi Nasional Pencegahan Korupsi yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) secara virtual dari Gedung KPK, Jakarta, Rabu (26/8). Acara ini dibuka langsung oleh Presiden RI Joko Widodo dari Istana Kepresidenan Bogor. ‘’Aksi Nasional Pencegahan Korupsi dilaksanakan oleh 54 kementerian/lembaga dan dilakukan oleh 34 provinsi,
508 kabupaten/kota secara nasional mencapai hasil 58,52 persen kategori baik. Bali berhasil menjadi provinsi terbaik dengan nilai Stranas PK tertinggi yakni 75 persen,’’ ujar Ketua KPK Firli Bahuri saat melaporkan pencapaian aksi Stranas PK kepada Presiden RI Joko Widodo. Acara ini juga dihadiri Gubernur Bali Wayan Koster secara virtual. Menurut Firli, Stranas PK yang sudah berjalan sejak 2018
ini merupakan arah kebijakan nasional. Utamanya memuat fokus dan sasaran pencegahan korupsi yang digunakan sebagai acuan kementerian, lembaga, pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lain dalam melaksanakan aksi pencegahan korupsi di Indonesia. Hal. 7 Membangun Tata Kelola
MENUNGGU KECERDASAN POLITISI MEMBANGUN KOMUNIKASI POLITIK
PILKADA di enam kabupaten/kota di Bali memasuki babak baru. Pengumuman nama kandidat berdasarkan rekomendasi partai politik (parpol) akan menjadi isyarat arah pembangunan Bali ke depan. Kabarnya, rekomendasi para calon dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) akan diluncurkan Jumat (28/8) hari ini. Hal ini memang ditungu-tunggu banyak kalangan. Sebelumnya partai koalisi baik itu Partai Golkar, NasDem dan Partai Demokrat telah meluncurkan kandidatnya.
P
engumuman rekomendasi PDI Perjuangan bagi Bali jelas memiliki arti strategis. Setidaknya, pascaPilpres dan Pileg 2019, dominasi partai besutan Megawati Soekarnoputri ini sangat dominan di Bali. Bila bercermin dari hasil Pileg dan pilpres 2019, maka modal besar para calon dari PDI-P sangatlah kuat. Namun, hal ini bukan berarti persaingan merebut simpati pemilih telah usai. Pilkada tetap akan menjadi partarungan kredibilitas kandidat. Bahkan, kecerdasan para elite partai dan kandidat dalam membangun komunikasi publik dan komunikasi politik ini akan menentukan hasil akhir dari Pilkada 9 Desember mendatang. Pengamat politik Universitas Udayana Dr. GPB Suka Arjawa kepada Bali Post mengatakan, rekomendasi memang fase yang ditunggu-tunggu oleh para kandidat. Fase ini juga berpotensi menimbulkan gesekan politik di internal partai. ‘’Saya berharap kader PDI Perjuangan bersikap dewasa dan mengedepankan kebersamaan dalam merespons pengumuman rekomendasi. Persaingan internal partai memang ketat, namun kader tetap harus menghormati keputusan partainya,’’ jelasnya. Dekan FISIP Universitas Udayana ini mengatakan, kader PDI-P tentu sudah paham betul mekanisme rekomendasi partainya. Hal ini tentu harus dikelola dengan sikap bijak oleh kadernya. ‘’Kewenangan DPP PDI-P dalam menentukan patarungnya saat pilkada khusus Bali hendaknya disikapi dengan arif. Persaingan internal PDI-P sangat ketat dan kader wajib menerima rekomendasi,’’ sarannya. Hal. 7 Selektif dalam Menentukan Pilihan
NASIONAL
Kuota Internet Gratis bagi Guru dan Siswa Jakarta (Bali Post) – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan memberikan kuota internet gratis bagi guru dan siswa serta mahasiswa dan dosen untuk mendukung penyelenggaraan pendidikan jarak jauh (PJJ). ‘’Dari kebijakan Presiden Joko Widodo dalam membantu proses PJJ, rencananya Kemendikbud akan memberikan bantuan kuota bagi guru dan siswa,’’ kata Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah (PAUD Dikdasmen) Kemendikbud, Sutanto, dalam Webinar ‘’Percepatan Penyaluran Dana BOS Reguler Tahap III Tahun 2020’’ di Jakarta, Kamis (27/8) kemarin. Sutanto menjelaskan, pemberian kuota internet gratis tersebut langsung diberikan ke nomor telepon seluler siswa dan guru. Rencananya Kemendikbud akan memberikan subsidi kuota internet untuk siswa dan guru maupun mahasiswa dan dosen selama empat bulan yakni September hingga Desember 2020. Subsidi kuota internet gratis untuk siswa sebesar 35 gigabyte (GB) per bulan, untuk guru sebesar 42 GB per bulan, untuk mahasiswa dan dosen sebesar 50 GB per bulan. ‘’Kami mohon agar sekolah segera mengidentifikasi nomor telepon siswa dan guru, dan segera dimasukkan di data pokok pendidikan (dapodik). Pemerintah membantu memberikan kuota internet, sehingga nantinya yang diberikan tidak dalam bentuk uang,’’ katanya. Menurut Sutanto, sekolah yang berada di zona kuning dan hijau yang sudah melakukan pembelajaran tatap muka juga diminta untuk mengisi daftar isian di dapodik, sehingga Kemendikbud mengetahui berapa banyak sekolah yang melakukan tatap muka dan berapa banyak yang belum tatap muka. ‘’Saya kira ini penting. Mohon segera ditindaklanjuti, sudah ada surat Pak Dirjennya,’’ katanya. Sutanto menambahkan, Kemendikbud mengalokasikan anggaran sebesar Rp 8,9 triliun untuk subsidi kuota internet bagi siswa, guru, mahasiswa dan dosen, serta meningkatkan jumlah penerima tunjangan profesi. ‘’Mahalnya pembelian kuota merupakan salah satu hal yang menjadi kendala dalam pelaksanaan PJJ,’’ katanya. (ant)
’’Politisi kini ditantang bisa menjadi teladan kedamaian, terlebih kini ancaman pandemi Covid-19 yang telah menghancurkan pertahanan semua sektor. Kondisi ini jangan lagi diperkeruh oleh ambisi-ambisi destruktif yang bisa menimbulkan gesekan sosial.’’
’’Jika komunikasi politik bisa dibangun maka demokrasi akan berjalan murah, sedangkan rakyat akan memiliki pemimpin yang lebih peduli aspirasi warganya. Jika demokrasi mahal maka pemimpin akan sibuk mengembalikan modal politiknya saat berkuasa.’’ Ray Misno Akademisi Stispol Wirabhakti
GPB Suka Arjawa Akademisi FISIP Unud
’’Realita satu jalur dalam kontestasi politik di Bali menjelang pilkada di enam kabupaten/ kota tidak bisa dimungkiri. Menghadapi realita ini, masyarakat pemilih agar lebih selektif dalam menentukan pilihan.’’ Dr. Gede Wirata, S.Sos., S.H., M.AP. Dekan FISIP Universitas Ngurah Rai Denpasar
Strategi Kreatif untuk ‘’Menjaring’’ Wisdom BALI POST dan Bali TV bekerja sama dengan Yayasan Dharma Naradha menerima titipan sumbangsih anda untuk menyiapkan sembako beras petani Bali “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” peduli dampak Covid-19. Sumbangsih dapat disalurkan langsung ke Redaksi Bali Post dan Bali TV atau langsung melalui : 1. Rekening Bank Pembangunan Daerah Bali Cabang Renon No: 010.01.13.00003-7 a/n Yayasan Dharma Naradha. 2. Rekening BRI Kantor Cabang Denpasar Gajah Mada No : 0017-01-003115-30-6 a/n Yayasan Dharma Naradha 3. Rekening BNI Cabang Gatot Subroto No : 8887788683 a/n Yayasan Dharma Naradha Bukti transfer dapat di-WA ke 082118183588 KAMIS, 27 AGUSTUS 2020 Desak NN
Rp
15.000
Jumlah Penerimaan Hari Ini Jumlah Penerimaan Sebelumnya Total Penerimaan
Rp 15.000 Rp 67.165.000 Rp 67.180.000
S E JA K d i b u k a n y a pariwisata untuk wisatawan domestik (wisdom) pada 31 Juli lalu, belum ada perkembangan signifikan yang dirasakan oleh para pelaku pariwisata. Kondisi ini akan semakin parah hingga akhir tahun 2020 mendatang karena kedatangan wisatawan m a n -
canegara (wisman) belum diizinkan. Wisdom adalah harapan terbaik untuk Bali, namun diperlukan cara pemasaran yang kreatif. Salah satunya dengan membuat paket wisata dengan harga yang terjangkau untuk ‘’menjaring’’ wisdom. Sejumlah daya tarik wisata (DTW) telah melakukan strategi kreatif. Tidak untuk mencari keuntungan, namun sekadar bertahan. Seperti yang disampaikan Humas Bukit Pandawa Golf dan Country Club Bali, Bagus Yudiyono Boesono. Selama ini usahanya bergantung pada wisdom. Oleh karena itu, kebijakan pemerintah resmi membuka pariwisata untuk wisdom, menurut pria yang akrab dipanggil Yudi ini, awalnya sempat dis-
ambut baik. Tetapi, sayangnya realita tidaklah sesuai dengan harapan. ‘’Sejak dibuka untuk wisdom, sampai saat ini kunjungan wisdom belum ada. Kunjungan sejauh ini dari wisatawan lokal saja. Sebelum pandemi, kita sampai kesulitan mengatur jadwal bermain golf. Tentu kita sangat gembira dengan kesulitan itu. Tetapi sekarang, justru sebaliknya, kita sangat mudah mengatur tee off time bermain golf,’’ ujar Yudiyono Boesono saat wawancara khusus Bali Post Talk serangkaian HUT ke72 Bali Post, Gerakan Satu Juta Krama Bali Mewujudkan Bali Era Baru, belum lama ini. Menurut Yudiyono Boesono, orang Indonesia masih mayoritas yang bermain golf di tempatnya
dibandingkan dengan orang asing. Melihat fakta tersebut, Yudi memiliki ide pemasaran untuk mempromosikan golfnya kepada wisdom agar mau berkunjung ke Bali, terutama ke Bukit Pandawa Golf dan Country Club. Hal. 7 Menerapkan Protokol Kesehatan