Edisi 29 Januari 2011 | Balipost.com

Page 1

TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA HARGA LANGGANAN Rp 60.000 ECERAN Rp 3.000

SABTU PAING, 29 JANUARI 2011

Bali Post Pengemban Pengamal Pancasila

24 HALAMAN NOMOR 158 TAHUN KE 63 Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418

19 Mantan Anggota DPR Ditahan Panda Nababan Ditangkap di Bandara Jakarta (Bali Post) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan 19 anggota Komisi IX DPR periode 1999-2004. Penahanan mantan anggota DPR-RI ini ini terkait kasus suap pemilihan Miranda Swaray Goeltom sebagai Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia. Mereka yang ditahan di antaranya Paskah Suzetta, Panda Nababan, Agus Condro dan Ni Luh Mariani. Dari pantauan Bali Post, sebagian besar politisi itu memprotes penahanannya. Mereka menilai tindakan KPK tidak adil dan politis. Panda Nababan yang saat ini tercatat sebagai anggota Komisi III (Komisi Hukum) DPR keluar dari Gedung KPK langsung digelandang ke mobil tahanan menuju Rutan Salemba. Selain Panda juga ditahan Tengku Muhammad Nurlif yang saat ini menjabat sebagai anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Paskah Suzetta yang juga mantan Meneg PPN/Kepala

Bappenas. Sebelum menuju tahanan, Panda mengungkapkan kekecewaannya. Dia meminta KPK harus bisa bertindak adil. ‘’Kemarin pengacara saya sudah ke KPK untuk meminta penangguhan pemeriksaan sebagai tersangka, masih ada proses di KY dan MA terkait pengaduan saya. Saya juga ada Rakornas PDI-P di Batam,’’ kata Panda sebelum naik ke mobil tahanan. Dia mengaku ditangkap penyidik KPK saat berada di Bandara Soekarno-Hatta. Penahanannya itu dianggap

Mega Minta Panda Tegar

FAKTA

Ayin Akhirnya Bebas Tangerang (Bali Post) Arthalyta Suryani alias Ayin akhirnya bebas menghirup udara segar di luar penjara LP Wanita Tangerang, Banten, Jumat (28/1) kemarin, setelah mendapatkan surat keputusan tentang pembebasan bersyarat. ‘’Saya akan kembali ke keluarga dan berkumpul lagi dengan karyawan,’’ kata Ayin di halaman LP Wanita Tangerang didampingi kuasa hukumnya, OC Kaligis. Hal. 19 Jaksa Urip

Bali Post/ant

AYIN BEBAS - Ayin keluar dari LP Wanita Tangerang, Banten, Jumat (28/1) kemarin. Ayin disambut kedua anaknya, Franklin (2) dan Princes (4).

Jakarta (Bali Post) Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri telah mengetahui penahanan Panda Nababan oleh KPK. Megawati berharap Panda tetap tegar dalam menjalani proses hukum yang dilaluinya. ‘’Peristiwa ini sudah disampaikan ke Ibu Mega,’’ kata Ketua DPP Bidang Hukum dan Advokasi PDI Perjuangan Trimedya Panjaitan di Gedung MPR/DPR. Anggota Komisi III DPR ini mengungkapkan, Megawati berpesan kepada Panda supaya tetap tegar dan menghadapi semua cobaan. Megawati juga meminta agar Panda berani menghadapi kasusnya dan mengungkapkan kejadian yang sebenarnya. Trimdeya menegaskan, DPP PDIP akan memberikan bantuan hukum. Atas kejadian ini pula, PDI-P memanggil kader PDI-P yang terlibat kasus travel cek mantan Deputi Senior Bank Indonesia Miranda Goeltom seperti Soewarno dan 11 anggota PDI-P lainnya, kecuali Williem Tutuarima karena tengah sakit dan berada di Semarang, Jawa Tengah. Dia menyesalkan penjemputan paksa Panda oleh empat penyidik KPK di Bandara Soekarno-Hatta. Trimedya juga menyesalkan KPK yang tidak mengusut pemberi suapnya. Suara kita dan masyarakat diabaikan

agar mengusut pemberi suap. Juru bicara KPK Johan Budi menegaskan mulai pekan depan, KPK akan meningkatkan penyidikan kasus ini dengan menelusuri pemberi suap kepada anggota Komisi IX DPR periode 1999-2004. ‘’Pekan depan akan ada penelusuran untuk pemberi,’’ kata Johan Budi. Sel Agus Anggota Komisi IX DPR periode 199-2004 sekaligus peniup peluit (whistle blower) kasus dugaan suap pemilihan Miranda Swaray Goeltom menjadi Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI), Agus Condro, juga ditahan KPK. Namun sel dipisah dengan tempat penahanan politisi lainnya. Agus menempati salah satu sel di rumah tahanan Polda Metro Jaya. ‘’Ini tidak apa-apa, kita ikuti saja prosesnya, yang penting semakin cepat proses hukum ini berjalan akan semakin bagus,’’ kata Agus usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, semalam. Agus berharap agar KPK tidak hanya bisa menjerat pihak penerima suap, lebih dari itu KPK harus cepat menindak siapa pemberi suap. Hal. 19 Diponis Bersalah

sebagai rencana besar KPK untuk menahan semua tersangka dalam kasus ini. Mantan anggota DPR yang juga mantan Meneg PPN/Kepala Bappenas Paskah Suzetta terlihat marah dengan penahanannya. Dia menagatakan penahanan ini hanya politisasi semata. ‘’Ini bukan masalah hukum, ini politik, ini masalah pencitraan, unsur politiknya kuat,’’ teriak Paskah sebelum memasuki mobil tahanan menuju LP Cipinang, kemarin. Hal. 19 Secara Bertahap

Paskah Suzetta

POLITISI YANG DITAHAN Ni Luh Mariani Engelina Pattiasina Paskah Suzzeta Soetanto Pranoto Poltak Sitorus Sofyan Usman HM Danial Tanjung Matheos Pormes Achmad Hafiz Zawawi Martin Bria Seran M Iqbal. Soewarno Baharudin Aritonang Tengku Muhammad Nurlif Asep Ruchimat Sudjana Reza Kamarullah Panda Nababan Max Moein Agus Condro

Agus Condro

Panda Nababan

Kapal Terbakar di Selat Sunda

13 Tewas, 427 Selamat FERI TERBAKAR Kapal feri Laut Teduh 2 terbakar di Selat Sunda, Merak, Banten, Jumat (28/1) kemarin. Puluhan kendaraan roda empat ikut terbakar akibat terbakarnya kapal feri itu sekitar pukul 02.30 WIB dalam perjalanan dari Merak menuju Lampung.

Bali Post/ant

KOTA

2

PEMERINTAH Indonesia dinilai belum mampu melakukan kebijakan pertanian secara nasional terkait dengan swasembada beras. Sebagai bukti, tahun 2010 lalu Indonesia belum mampu melakukan swasembada beras. Bahkan masih mengimpor beras hingga 1,2 juta ton. Itu terungkap pada Musda VI DPD HKTI Bali, kemarin. Terus, apa langkah pemerintah untuk bisa swasembada beras?

Ratna Minta Maaf Winasa Dipijiti Teman Satu Sel Negara (Bali Post) Untuk kedua kalinya tersangka kasus korupsi kompos Prof. I Gede Winasa dijenguk istrinya, Ratna Ani Lestari, di Rumah Tahanan Negara, Jumat (28/1) kemarin. Ratna datang ke Rutan Negara mengenakan baju santai dan celana jeans serta jilbab. Ia datang

hanya dengan sopir. Seusai menengok suaminya, mantan Bupati Banyuwangi yang juga tersangka kasus lapangan terbang (lapter) ini memberikan keterangan kepada awak media di depan rutan. Ia mengatakan bahwa suaminya sehat. Hal. 19 Sering Dimutasi

Bali Post/olo

Ratna Ani Lestari

’’New Brand Image’’ Dwijendra

Pelopor Pendidikan Karakter Modern serta Insan Panutan Denpasar (Bali Post)Puncak HUT ke-58 Yayasan Dwijendra Pusat Denpasar, Jumat malam (28/1) kemarin benar-benar spektakuler. Selain acaranya spektakuler, prestasi dan kerja samanya juga spektakuler hingga ke tingkat internasional. Di acara kemarin juga untuk pertama kalinya ditampilkan tari kebesaran Dwijendra Mahabajra Dwijendra. Puncak HUT diisi dengan pesta nasi jinggo, penyerahan penghargaan bagi siswa, mahasiswa dan guru berprestasi dan pemotongan tumpeng oleh pengurus yayasan. Terakhir dipentaskan dramatari kolosal ‘’Pera-

ma Dharma Dang Hyang Dwijendra’’. Di acara itu juga diundang delapan sulinggih yang menjadi alumni Dwijendra. Dramatari kolosal yang melibatkan 140 penari dari keluarga besar Dwijendra Pusat Denpasar ini adalah ide Ketua Yayasan Dwijendra Pusat Denpasar Drs. Ida Bagus Gede Wiyana, disutradarai Ida Bagus Anom Ranuara. Nyonya Bintang Puspayoga ikut bernyanyi bersama I.B. Gede Wiyana, Dra. Ida Ayu Ratna Wesnawati, M.M., Wakil Ketua Yayasan Drs. Made Candra Jaya, M.Hum., Putu Dyatmikawati, S.H., M.Hum. dan Ketua Panitia Ir. Wayan Abdi

Negara. Nyonya Bintang Puspayoga juga menyaksikan dramatari hingga berakhir. Dramatari ini sekaligus sebagai pembelajaran untuk mengetahui perjalanan Dang Hyang Dwijendra. Di momen penting kemarin Ketua Yayasan Dwijendra Pusat Denpasar Drs. Ida Bagus Gede Wiyana bertekad mewujudkan new brand image yakni Dwijendra sebagai pelopor pendidikan karakter modern yang ditunjang oleh iptek. Dengan demikian tamatannya ke depan selain cerdas, kompeten, berkarakter juga kompetitif. Hal. 19 Selalu Menang

Bali Post/sue

MENYANYI - Nyonya Bintang Puspayoga bersama I.B. Gede Wiyana, I.A. Ratna Wesnawati, Made Candrajaya, Putu Dyatmikawati dan Wayan Abdi Negara menyanyi saat HUT Yayasan Dwijendra, Jumat (28/1) kemarin.

Merak (Bali Post) Kapal feri KMP Laut Teduh 2 terbakar di Selat Sunda, Jumat (28/1) dini hari kemarin. Tercatat 13 orang penumpang tewas dan 427 orang dinyatakan selamat. “Data sementara yang kami terima jumlah penumpang yang selamat sebanyak 427 orang,” kata Kepala Seksi Pengamanan dan Penertiban Kesatuan Penjaga dan Pantai Banten, M. Amin, Jumat kemarin. Saat ini kondisi kapal sudah ditarik dan berada di pesisir Pantai Anyer, tepatnya di depan Hotel Mandalika. Kondisi kapal masih panas dan kini dipasangi garis kuning oleh petugas guna penyelidikan kasus kebakaran tersebut. Ratusan penumpang yang selamat masih berada di Rumah Sakit Krakatau Medika, Cilegon. Kapolda Banten Brigjen Pol. Agus Kusnadi saat meninjau proses evakuasi kapal yang terbakar di sekitar Pantai Anyer di Serang mengatakan, korban yang meninggal dunia sebagian besar karena mereka terjun ke laut. Korban meninggal dan lukaluka sudah dibawa ke Rumah Sakit Krakatau Medika, dua orang di antaranya sudah dibawa ke Bakauheni Lampung. Hal. 19 Ratusan Penumpang


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.