Redaksi/Sirkulasi/Iklan: GEDUNG PERS PANCASILA Jl. Gelora VII No. 32 Palmerah Selatan Jakarta Pusat. Tlp: 021-5356272, 5357602 Fax: 021-53670771
No. 154 tahun III Rabu, 19 Agustus 2009 8 Halaman
Free Daily Newspaper
Layanan Antar Rp. 35.000/bulan (Jabodetabek)
Bunga Makin Sulit Turun
Kenaikan Epiji Tekan Inflasi
Perbankan Diminta Standarisasi
ANGGOTA DPR RI, Harry Azhar Azis, mengatakan, bunga kredit ke depan semakin sulit turun karena adanya ancaman inflasi yang meningkat seiring perbaikan ekonomi di 2010. “Potensi itu ada (bunga perbankan akan...hal. 1
BADAN Pusat Statistik (BPS) memperkirakan rencana kenaikan harga gasakan berdampak signifikan terhadap inflasi. “Pengaruh harga gas terhadap inflasi sekarang ini cukup tinggi, mungkin di...hal. 2
KALANGAN perbankan diminta segera merealisasikan standarisasi aset Kredit Pemilikan Rumah (KPR) terkait dengan rencana PT. Sarana Multigriya Finansial (SMF) melakukan sekuritisasi dalam waktu...hal. 3
Pengemban Pengamal Pancasila
www.suluhindonesia.com
Eksekutor Nasrudin
Mulai Disidangkan
Suluh Indonesia/ant
SK KPU - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berjabat tangan dengan Ketua KPU Abdul Hafiz Anshary seusai menerima SK KPU tentang Penetapan Pasangan SBY-Boediono sebagai Presiden dan Wapres terpilih 2009-2014.
TANGERANG - Salah satu pelaku pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran (PRB) Nasrudin Zulkarnaen, Hendrikus Kiawalen alias Hendrik awalnya hendak membunuh korbannya dengan pisau, namun karena beresiko akhirnya mengubah modus operasinya. Hal itu terungkap pada sidang pembacaan dakwaan di PN Tangerang, kemarin. Dalam siding yang dipimpin majelis hakim Ismail, jaksa mengatakan, terdakwa kemudian mengubahnya dengan memilih menggunakan senjata api yang diarahkan pada bagian kepala korban. Perubahan perencanaan pembunuhan tersebut dibahas para terdakwa di sebuah gudang kosong di daerah Batu Ceper, Tangerang. Fransiscus yang berperan memberi proyek sempat menyerahkan dokumen foto, alamat dan jenis kendaraan calon targetnya yang akan dibunuhnya, termasuk memberikan uang Rp 20 juta untuk sewa mobil dan membeli senjata api kepada eksekutor. Para eksekutor juga sempat survey beberapa kali ke rumah Nasrudin di Komplek Banjar Wijaya B-50 No.2, Cipondoh, Tangerang dan menelusuri jadwal kerja, serta aktifitas korban saat libur hingga akhirnya terjadi penembakan dan menewaskan Nasrudin. Sidang yang menyeret Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi non-aktif, Antasari Azhari tersebut, menghadirkan lima terdakwa, yakni Daniel Daen Sabom alias Danil, Fransiscus Tadom Kerans alias Amsi, Heri Santoso bin Rasja Ali Bagol, Hendrikus Kiawalen alias Hendrik dan Eduardus Ndopo Mbete alias Edo. (nas)
Tommy Soeharto
Incar Ketua Umum Golkar JAKARTA - Bursa Calon Ketua Umum Partai Golkar makin ramai. Menjelang Munaspada 4-7 Oktober mendatang, nama Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto tiba-tiba muncul meramaikan bursa calon ketua umum Golkar. Putra bungsu mantan Presiden Soeharto ini mengaku siap tampil tampil kembali ke kancah perpolitikan nasional setelah hampir sepuluh tahun ditinggalkan. ‘’Target saya memang harus tinggi, termasuk dalam dunia politik. Sekarang saat yang tepat bagai saya untuk menekuni kembali politik selaian bisnis,” katanya di Gedung Grahadi Jakarta, kemarin. Salah satu pertimbangan yang makin memantapkan tekad untuk maju adalah karena dia merasa memiliki tanggung jawab moral terhadap partai yang dilahirkan dan dibesarkan oleh ayahnya itu. ‘’Saya belum pernah melepas kartu keanggotaan Golkar. Karena itu, sebagai kader, saya berhak mencalonkan diri sebagai ketua umum. Target saya memang harus tinggi, termasuk dalam dunia politik,” kata Tommy. Dalam kiprahnya, Tommy
pernah menjadi anggota MPR dari Fraksi Karya Pembangunan (FKP) tahun 1993-1998 yang kini berubah menjadi Fraksi Partai Golkar. Kesiapannya itu juga dilandasi ada komunikasi yang masih terus-menerus dilakukan dengan kalangan elite Golkar walaupun selama sepuluh tahun terakhir tidak terlalu aktif beraktivitas di partai. Menurut Tommy, target kursi ketua umum merupakan target tertinggi, kalaupun target tu tidak bisa tercapai maka dirinya tidak akan memaksakan jabatan elit tersebut. ‘’Kalau tidak, bisa negosiasi. Bukankah politik itu bagian dari negosiasi dan kompromi. Bisa saja saya memperkuat di barisan pengurus pusat atau DPP,” ujarnya. Hingga saat ini, Tommy Soeharto masih tercatat sebagai anggota Partai Golkar. Jika niat Tommy terwujud, maka dia akan berhadapan dengan sejumlah kandidat lain yang sudah lebih dulu menyatakan kesiapannya antara lain Aburizal Bakrie, Surya Paloh, Yuddy Chrisnandi dan Ferry Mursyidan Baldan. Calon ketua umum Golkar, Aburizal Bakrie mengaku menyerahkan sepenuhnya kepada
daerah-daerah tentang peluang Tommy maju sebagai calon ketua umum Golkar. ‘’Saya belum mendengar. Kalau benar, tentu yang memilih kan daerah,” ujar Aburizal yang disebut-sebut sebagai calon ketum terkuat. Mengenai figur Tommy, Ical mengaku tidak tahu apakah Tommy memenuhi syarat sebagai calon ketua umum Golkar. Karena yang dia tahu hanyalah bahwa Tommy merupakan kader Partai Golkar. Calon ketua umum lainnya, Yuddy Chrisnandi menyambut gembira rencana masuknya Tommy Soeharto dalam bursa. Namun, Yuddy mengingatkan ada tata cara dan syarat pencalonan sebagai ketua umum Golkar. ‘’Saya menyambut gembira. Ini menunjukkan Golkar tidak kekurangan kader. Tapi bagaimana dengan tata cara dan syarat pencalonan,” kata Yuddy. Aturan syarat calon ketua umum Golkar sudah diatur dalam AD/ART bahwa untuk menjadi ketua umum minimal harus menjabat minimal satu periode kepengurusan. Selain itu, saat ini tokoh dan kader Golkar menginginkan agar ketua umum Golkar harus mengikuti jenjang
SBY Terima SK Kemenangan JAKARTA - KPU menemui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menyerahkan berita acara dan SK KPU terkait penetapan capres dan cawapres terpilih. Secara resmi, KPU menetapkan pasangan terpilih Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia periode 2009-2014. Penetapan KPU ini dilakukan pasca putusan MK yang memenangkan KPUdalam gugatan hasil pemilu presiden belum lama ini. Ketua KPU mengucapkan terima kasih pada seluruh rakyat Indonesia yang telah turut menyukseskan pilpres. Hafiz mengharapkan agar hasil pemilu bisa membawa Indonesia ke kejayaan di masa yang akan datang. Anggota KPU Andi Nurpati mengatakan, langkah ini dilakukan susai Pasal 160 UU 42/ 2008 tentang Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden menyatakan seusai KPU melakukan rapat pleno KPU yang dituangkan dalam Berita Acara dan Surat Keputusan mengenai penetapan presiden terpilih. ‘’KPU wajib menyerahkan berita acara dan SK presiden dan wakil presiden terpilih kepada presiden dan pasangan terpilih pada hari yang sama,” kata Andi. Selain kepada Presiden, Andi mengatakan KPU juga wajib menyerahkan SK dan berita acara kepada Mahkamah Konstitusi, Mahkamah Agung, Ketua DPR, Ketua MPR, dan pimpinan Parpol yang mengusulkan pasangan calon baik yang memperoleh kekalahan atau menang.
Ucapan Selamat Prabowo
Cawapres pendamping Megawati Soekarnoputri, Prabowo Subianto mengucapkan selamat kepada SBY atas penetapan resmi KPU yang memenangkan SBY-Boediono sebagai pemenang. ‘’Saya sebagai Ketua Dewan Pembina dan atas nama keluarga besar Gerindra dengan dukungan penuh semua pimpinan Partai Gerindra mengucapkan selamat kepada Jenderal TNI Purnawirawan Susilo Bambang Yudhoyono dan Prof Dr Boediono,” kata Prabowo. Prabowo menolak anggapan bahwa ucapan selamat ini sebagai pertanda adanya rencana Gerindra mendukung pemerintahan SBY-Boediono. Menurutnya, partai berlambang burung Garuda tersebut ingin menghargai proses demokrasi yang telah dijalankan pada pemilu legislatif maupun pilpres serta ingin membangun budaya politik yang santun. ‘’‘’Kami tetap konsisten untuk mengembangkan demokrasi yang santun, dengan menerima apapun hasil yang ditetapkan dari pemilu legislatif dan pemilu presiden yang baru saja selesai dilaksanakan, dengan tetap menghormati putusan Mahkamah Konstitusi terhadap gugatan sengketa pemilu,” katanya Prabowo menambahkan, Gerindra mendoakan agar Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono senantiasa diberikan kekuatan untuk dapat mengemban amanah yang diberikan sebagai presiden dan wakil presiden. (har/nas)
pengkaderan yang benar. Sementara itu, Ketua Bidang OKK DPP Golkar, Syamsul Mu’arif menyatakan, Golkar terbuka untuk semua kandidat ke-
tua umum, termasuk Tommy. ‘’Golkar partai yang terbuka. Tetapi tetap harus memenuhi persyaratan dan prosedur yang ada,” ujarnya. (son/har)