HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK Rp.85.000 SUMBAWA Rp.90.000 ECERAN Rp 5.000
SUARA NTB
KAMIS, 9 APRIL 2020
Pengemban Pengamal Pancasila
12 HALAMAN NOMOR 31 TAHUN KE 16 Online :http://www.suarantb.com E-mail: suarantbnews@gmail.com
TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257
Intervensi Pemasaran
Mataram (Suara NTB) Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, SE, M. Sc menekankan pentingnya Pemda mengintervensi pemasaran produk-produk permesinan yang dihasilkan oleh Industri Kecil Menengah (IKM) NTB. Dalam pemberian bantuan peralatan ke masyarakat, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baik provinsi dan kabupaten/kota diharapkan menggunakan produk-produk yang dihasilkan IKM NTB. Meskipun dari sisi harga lebih mahal dan secara kualitas masih belum sempurna seperti produk-produk yang ada di pasaran. Namun, kata gubernur, ada cost of learning yang tak ternilai akan didapatkan. Dalam lima tahun, Pemprov menargetkan dapat mencetak
1.000 IKM permesinan di NTB. ‘’Semua produk awal pasti kualitasnya lebih jelek, harganya lebih mahal. Kalau kita tak mengintervensi pasar, ndak mungkin ada yang mau beli. Tapi kalau kita membeli produk kita yang harganya relatif lebih mahal, kualitas-
nya lebih buruk. Pasti ada cost of learning yang tak ternilai,’’ kata gubernur saat meresmikan Gedung Science and Technology Industrial Park (STIP) NTB di Banyumulek Lombok
Barat, Rabu (8/4) kemarin. Salah satu prototipe produk motor listrik roda tiga telah mampu dibuat anak-anak SMKN 1 Selong Lombok Timur. Sebelumnya juga siswa SMKN 1 Lingsar juga telah mampu membuat prototipe motor listrik roda empat. Paling cepat tahun ini atau paling lambat tahun depan, motor listrik ini sudah bisa diproduksi secara massal. Bersambung ke hal 11
(Suara NTB/nas)
Pemprov Target Cetak 1.000 IKM Permesinan Wujudkan Industrialisasi UJI COBA - Gubernur NTB, H. Zulkieflimansyah hendak melakukan uji coba mobil listrik roda tiga karya siswa SMKN 1 Selong.
Dampak Corona, Rekrutmen Calon Praja IPDN Ditunda Mataram (Suara NTB) Rekrutmen penerimaan calon Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di NTB ditunda. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PANRB) menunda pendaftaran dan seleksi sekolah kedinasan dengan memperhatikan status tanggap
darurat Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang ditetapkan oleh pemerintah. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) NTB, Drs. Muhammad Nasir yang dikonfirmasi Suara NTB, Rabu (8/4) siang, membenarkan adanya penundaan rekrutmen calon Praja IPDN tahun 2020. Bersambung ke hal 11
(Suara NTB/nas)
PRASASTI - Gubernur NTB, H. Zulkieflimansyah menandatangani prasasti saat meresmikan Gedung STIP NTB.
Sembuh, Siswa SMAN 1 Selong Pasien Pertama Temukan Disinfektan Organik Covid-19 di NTB Cairan Kimia Tak Direkomendasikan WHO
TO K O H Dapat Dihukum Mati
Dedi Irawan
UNDANG- Undang Tindak Pidana Korupsi (UUTPK) mengisyaratkan hukuman mati bagi koruptor yang menilep anggaran Covid – 19. Sebab pandemik Corona sudah digolongkan bencana nasional, sehingga siapapun pelakunya diancam pidana berat. Ketentuan pidana itu tertuang dalam pasal 2 ayat 3 UU 31 tahun 1999 Jo UU 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Penjelasannya, bahwa setiap orang yang secara sengaja melawan hukum memperkaya diri sendiri, orang lain, Bersambung ke hal 11
ORGANISASI Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) tak merekomemdasikan penggunaan bilik disinfektan untuk mencegah penyebaran Corona karena cairan kimia yang disemprotkan ke tubuh manusia berbahaya. Yang luar biasa, salah satu sekolah di NTB menemukan dan mampu memproduksi cairan disinfektan organik yang aman bagi tubuh. Adalah siswa dan siswi SMAN 1 Selong Lombok Timur yang telah menemukan cairan disinfektan organic itu. Cairan disinfektan organic dibuat dari daun sirih, daun kersen dan jeruk nipis. Bersambung ke hal 11
(Suara NTB/dok)
KO M E N TTAA R Genjot Eksekusi Proyek PL
nyataan resminya, Rabu (8/4). Sebelum pulang, Ny. Y diharuskan melewati proses disinfeksi terlebih dahulu. Di sisi lain, sembilan pasien konfirmasi positif lainnya juga menunjukkan kondisi yang terus membaik secara klinis. ‘’Pasien positif lainnya secara klinis kondisi kesehatannya semakin membaik, masih menunggu test negatif dua kali untuk dapat dipulangkan,’’ ujar Sekda. Sebagai informasi, Ny. Y dinyatakan positif Covid-19 pada 24 Maret lalu. Ia diketahui memiliki riwayat perjalanan ke Jakarta yang menjadi salah satu episentrum penyebaran virus tersebut di Indonesia. Bersambung ke hal 11
Pendaftar Program Kartu Pra-Kerja Baru 14.000 Orang
Kuota untuk NTB 50.229
Sadimin
(Suara NTB/dok)
PEMERINTAH Pusat menghentikan penyaluran anggaran untuk kegiatan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik bagi Pemprov dan 10 Pemda Kabupaten/Kota sebesar Rp687,86 miliar. Khusus untuk Pemprov NTB, kegiatan DAK Fisik yang dihentikan sebesar Rp55,54 miliar dari pagu sebesar Rp416,72 miliar. Untuk menekan dampak ekonomi dan menjaga pertumbuhan ekonomi NTB, Bersambung ke hal 11
(Suara NTB/nas)
IKM LOKAL - Bilik disinfektan produksi IKM lokal yang difasilitasi STIP NTB.
Mataram (Suara NTB) – Pasien pertama (01) konfirmasi positif virus Corona (Covid-19) di NTB dinyatakan sembuh. Hal tersebut berdasarkan pemeriksaan laboratorium pasien asal Lombok Timur dengan inisial Ny. Y (50) yang menunjukkan hasil negatif dari dua kali pengujian. ‘’Pasien nomor 01, atas nama Ny. Y telah dinyatakan sembuh berdasarkan pemeriksaan swab dengan hasil negatif Covid-19 dan diperbolehkan pulang,” ujar Sekda NTB, Drs.H.Lalu Gita Ariadi, M.Si, selaku Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di NTB seperti dikutip dari per-
Mataram (Suara NTB) – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) NTB mencatat 14.000 orang telah terdaftar untuk menerima manfaat program Kartu Pra-kerja di NTB. Jumlah tersebut diakui masih sedikit, mengingat kuota yang diberikan pemerintah pusat mencapai 50.229 slot. ‘’Sampai saat ini baru 14.000 orang yang terdata mendapatkan pelatihan dan insentif,’’ ujar Kepala Disnakertrans NTB,Dr.M. Agus Patria saat dikonfirmasi, Rabu (8/4). Diterangkan, pihaknya bersama Disnakertrans masing-masing kabupaten/kota akan terus melakukan pendataan agar kuota yang tersedia dapat terpenuhi. Di sisi lain, walaupun kuota tidak langsung terpenuhi, Agus menyebut akan ada sesi kedua pendataan masyarakat
yang akan mengikuti program tersebut. Jika jumlah peserta program tetap kurang, maka akan diberikan perpanjangan waktu pendataan oleh pemerintah pusat. Untuk pendataan peserta program Kartu Pra-kerja, akan berlangsung sampai 10 April mendatang. Sasarannya adalah para pencari kerja, ataupun pekerja yang saat ini dirumahkan oleh perusahaan maupun terkena pemutusah hubungan kerja (PHK) sebagai dampak penyebaran virus Corona (Covid-19). Bagi masyarakat yang memenuhi kriteria, diwajibkan mengikuti pelatihan keterampilan kerja agar mendapatkan insentif yang disediakan pemerintah pusat. Bidang pelatihan sendiri disebut Agus masih menunggu konfirmasi dari pemerintah pusat. ‘’Nanti dari pusat yang me-
nentukan kapan akan pelatihannya. Karena program pelatihannya ini sistem online,’’ ujar Agus. Bagi masyarakat yang mengikuti program tersebut berhak mendapatkan insentif sebesar Rp600 ribu per bulan. Dari 14.000 pendaftar yang sudah tercatat, disebut Agus sebagian besar berasal dari pekerja sektor pariwisata seperti perhotelan yang dirumahkan. Selain itu, ada juga Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang gagal berangkat kemudian mendaftar sebagai penerima Kartu Pra-Kerja. ‘’Ini ada yang calon TKI yang tidak jadi berangkat. Kemudian ada karyawan yang dirumahkan dan PHK. Tapi paling banyak perhotelan dan TKI ini (mendaftar),’’ ujar Agus. Selain didata melalui asosiasi, masyarakat yang merasa memenuhi persyaratan juga
dapat melakukan pendaftaran mandiri melalui Disnaker masing-masing kabupaten/kota. Sebagai informasi, penerima Kartu Pra-kerja akan mendapatkan insentif dan bantuan dengan total mencapai Rp3.550.000. Rinciannya, biaya bantuan pelatihan sebesar Rp1 juta, insentif penuntasan pelatihan sebesar Rp600 ribu per bulan selama empat bulan, dan insentif survei kebekerjaan sebesar Rp150 ribu. Bersambung ke hal 11
M. Agus Patria
Tidak Terbit Berkaitan dengan Wafat Isa Al Masih, pada Jumat (10/4), SUARA NTB tidak terbit. Kami akan terbit kembali Sabtu (11/4). Untuk itu kepada pembaca dan relasi iklan harap maklum. Terima Kasih Penerbit