7 minute read
Satlantas Bagikan Brosur kepada Pengguna Jalan Raya
from binder10feb23
Situbondo, Bhirawa Jajaran Satlantas Polres Situbondo Polda Jatim melaksanakan kegiatan sosialisasi pelaksanaan Operasi Keselamatan Semeru 2023 dengan membagikan brosur kepada penggendara di traffic light di Jalan PB Sudirman Situbondo, Rabu (8/2).
Kegiatan tersebut mendapatkan apresiasi positif dari para pengguna jalan raya, mengingat tujuannya sangat mulia karena mengajak masyarakat untuk berlalu lintas yang baik.
Advertisement
Menurut Kasat Lantas AKP Anindita Harcahyaningdyah, kegiatan pembagian pamflet atau brosur himbauan tertib lalu lintas kepada pengendara sebagai upaya menginformasikan kepada masyarakat tentang maksud dan tujuan ada-
Lintas Pelayanan
HPN 2023, PWI Blitar Raya Bantu Balita Stunting dan Beasiswa
Kota Blitar, Bhirawa
Memperingati Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2023, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Blitar Raya menyalurkan bantuan kepada balita di Kota Blitar yang mengalami stunting, Kamis (9/2). Ketua PWI Blitar, Irfan Anshori mengatakan pada peringatan HPN tahun 2023 ini dilaksanakan secara sederhana dan bermanfaat.
Setelah melaksanakan Tasyakuran bersama Wali Kota Blitar, Santoso, Ketua DPRD Kota Blitar, dr. Syahrul Alim, Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyonodan Dandim 0808 Blitar, Letkol Inf Sapto Dwi Priyono Dandim 0808 Blitar melaksanakan kerjabhakti membersihkan lingkungan di Kelurahan Klampok Kecamatan Sananwetan Kota Blitar.
Kemudian juga memberikan beasiswa pendidikan kepada sejumlah anak dari keluarga kurang mampu di Kelurahan Klampok, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar. “Kami juga berikan bantuan kepada Balita Stunting dan bantuan beasiswa kepada anak dari keluarga kurang mampu di Kelurahan
Klampok, Kota Blitar,” kata Ketua PWI Blitar, Irfan Anshori.
Lanjut Irfan, khusus untuk bantuan balita stunting di Kelurahan Klampok, pihaknya memberikan bantaun sebanyak sembilan paket, dimana paket bantuan yang diberikan kepada balita stunting, yaitu, susu, biskuit, dan asupan gizi lainnya. “Sedang beasiswa pendidikan diberikan kepada 20 anak berprestasi dari keluarga kurang mampu,” ujarnya usai menggelar tasyakuran di teras Masjid Kelurahan Klampok Kota Blitar. [htn.ca]
Selama 2022, DPUPR Rampungkan
Normalisasi
10 Sungai dan Saluran Air
Probolinggo, Bhirawa
Selama tahun 2022, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Probolinggo melalui Bidang
Sumber Daya Air (SDA) sudah merampungkan normalisasi di 10 sungai dan saluran air di Kabupaten Probolinggo.
Ke-10 sungai dan saluran air tersebut diantaranya Sungai
Pancor Desa Gunggungan Kidul Kecamatan Pakuniran dengan panjang penanganan 100 meter, Dam Maleng Desa Besuk
Agung Kecamataan Besuk dengan panjang penanganan
139,65 meter dan Dam Penjalin Desa Kalikajar Wetan
Kecamatan Paiton dengan panjang penanganan 57,70 meter.
Selanjutnya, Saluran Sekunder Penjalin Desa Kalikajar
Wetan Kecamatan Paiton dengan panjang penanganan 200 meter, Saluran Pembuang Pondok Kelor Desa Pondok Kelor
Kecamatan Paiton dengan panjang penanganan 675 meter, Saluran Pembuang Bujel Desa Pajurangan Kecamatan Gending dengan dengan panjang penanganan 425 meter dan Saluran
Pembuang Sentong Desa Sentong Kecamatan Krejengan dengan panjang penanganan 600 meter.
Serta, Saluran Sekunder Mentor Desa Sumurmati Kecamatan
Sumberasih dengan panjang penanganan 650 meter, Saluran
Pembuang Redu Desa Brumbungan Lor Kecamatan Gending dengan panjang penanganan 400 meter dan Saluran Pembuang
Jorongan Desa Jorongan Kecamatan Leces dengan panjang penanganan 675 meter. [wap.ca] nya Operasi Keselamatan Semeru tahun 2023.
“Operasi ini diharapkan dapat menekan dan mencegah pelanggaran lalu lintas di jalan raya. Bagi para pengguna jalan raya, kami menghimbau untuk tetap tertib berlalu lintas demi keselamatan bersama,” kata Kasat Anindita.
Masih kata Kasatlantas Anindita, sasaran operasi Keselamatan Semeru 2023 adalah segala jenis pelanggaran yang tidak kelihatan oleh mata. Seperti Misalnya, ungkap Kasat Lantas Anindita, tidak menggunakan kelengkapan berkendara, melawan arah serta potensi gangguan lain yang dapat menyebabkan pelanggaran, kemacetan dan kecelakaan lalu lintas. “Itu yang kami kampanyekan kepada masyarakat Situbondo,” imbuh Kasat Anindita. Wanita yang kini dipromosikan menjadi Kasat Lantas di Sumenep itu memastikan, kegiatan operasi Keselamatan Semeru mengedepankan upaya Preemtif, Preventif dan penegakan hukum yang dilakukan secara Humanis. itu semua, tambah Kasat Lantas Anindita, guna untuk mewujudkan Kamseltibcarlantas yang aman dan nyaman. “Dengan adanya pembagian brosur ini kami sangat yakin kesadaran masyarakat untuk berlalu lintas yang benar akan semakin bertambah,” tandas Kasat Lantas Anindita. Salah satu pengguna jalan raya bernama Andi, asal Kelurahan Dawuhan, Kecamatan Kota Situbondo menimpali, bahwa kegiatan yang diadakan oleh jajaran Satlantas Polres Situbondo sangat positif. Mengingat, imbuh Andi, kegiatan itu untuk mencegah terjadi kecelakaan lalu lintas di jalan raya di sepanjang jalan raya Kabupaten Situbondo. “Ya kegiatan semacam ini sangat berguna sekali bagi warga. Untuk itu kami sangat mendukung,” pungkas Andi. [awi.ca]
Petugas Lakukan Penyudetan di Jalan Nusa Penida
Kota Madiun, Bhirawa
Hujan dengan intensitas lebat masih sering turun di Kota Madiun.
Karenanya, saluran air wajib lancar agar tidak terjadi genangan saat hujan.
Penyudetan pun dilakukan guna menambah lancar aliran. Seperti yang terlihat di Jalan Nusa Penida Kelurahan Klegen ini. Petugas melakukan penyudetan sekaligus pembersihan saluran di jalan tersebut guna memperlancar arus air.
‘’Saluran sebenarnya sudah ada.
Hari ini kita tambah saluran baru agar lebih lancar airnya,’’ kata Kepala DPUPR Kota Madiun, Suwarno melalui Kepala Bidang Pengelolaan
Sumber Daya Air (PSDA) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Madiun, Suyanto, Kamis (9/2).
Pihaknya melakukan penyudetan sepanjang enam meter. Di dalamnya ditanam gorong-gorong berdiameter 60 centimeter. Sudetan tersebut diharap semakin memperlancar saluran yang ada. Suyanto tak menampik hujan lebat beberapa waktu kemarin sempat menggenangi halaman SDN 04 Klegen. Hal itu disebabkan karena saluran pembuangan kurang lancar. Sehingga meluber ke jalan. Kondisi diperparah dengan banyaknya sampah di sa- luran. ‘’Dengan adanya sudetan ini bisa mengurangi beban saluran di depan sekolah. Jadi saat hujan deras, aliran air bisa terbagi dan tidak menumpuk di satu saluran,’’ jelasnya. Selain penyudetan, tim 27 bersama warga juga melakukan kerja bakti untuk membersihkan saluran. Suyanto menyebut saluran memang cukup kotor. Banyak sampah. Hal itu memang bisa menghambat aliran. Karenanya, dia juga berpesan kepada masyarakat untuk turut menjaga kebersihan.
Salah satunya, dengan tidak membuang sampah sembarangan. Suyanto menyebut penyudetan ditarget selesai hari ini. ‘’Sebenarnya sudah dimulai kemarin, tetapi kemarin ada sedikit hambatan karena waktu penggalian mengenai pipa PDAM. Tapi hari ini kita upayakan selesai,’’ ungkapnya. Selain penyudetan, pihaknya juga bakal melakukan sejumlah pengerukan sedimen sungai. Namun, pengerukan belum bisa dilakukan saat intensitas hujan masih tinggi seperti sekarang.
‘’Alat berat belum bisa menjangkau bibir sungai saat seperti ini. Tetapi pengerukan sudah kita jadwalkan,’’ katanya.[ dar.ca]
Direktur Perumdam Among Tirto Pastikan Penyediaan Air Bersih 5.000 Pelanggan Kembali Normal
Kota Batu, Bhirawa Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Among Tirto Kota Batu tak ingin warga terdampak rusaknya pipa air akibat longsor di Desa Gunungsari terlalu lama kesulitan mendapat air bersih. Mereka bekerja siang malam memasang pipa sementara di area terdampak. Dipastikan, Kamis (9/2) sore air bersih kembali tersedia normal untuk para warga terdampak.
Kepastian kembali normalnya suplay air bersih di area terdampak ini ditegaskan langsung oleh Direktur Utama Perumdam Among Tirto, Edi
Sunaedy. Ia menjelaskan bahwa saat ini ada dua kawasan yang menjadi fokus perbaikan.
“Perbaikan yang kita lakukan untuk menormalkan suplay air untuk para pelanggan di Kelurahan Sisir dan Kelurahan Ngaglik,” ujar Edi, Kamis (9/2).
Ia menjelaskan untuk menormalkan suplay air di kedua kawasan itu, pihaknya melakukan pemasangan pipa sementara berukuran 10 dim atau 10 inch. Pipa sementara ini tidak ditanam seperti pipa yang saat ini mengalami kerusakan. Tetapi pipa ini dipasang dan dilewatkan di sebelah Jembatan Sukorame di Desa Gunubgsari yang terdampak longsor beberapa waktu lalu.
“Karena jika normalisasi menunggu perbaikan jembatan dan plengsengan yang rusak di area jembatan Sukorame maka akan harus menunggu waktu sangat lama,” jelas Edi.
Untuk normalisasi ini, lanjut Edi, pihaknya sudah memasang 11 lonjor pipa dengan panjang 72 meter. Dan kemarin semua pipa tersebut telah terpasang bahkan sudah konek dengan pusat air milik perumdam. Kemarin perumdam melanjutkan dengan uji coba penyaluran air untuk mengetahui ada kebocoran atau tidak. Hal ini perlu dilakukan karena saat pemasangan pipa sementara, dilaksanakan dengan cuaca sering turun hujan. [nas.ca]
Lakukan Pembinaan, PKK Persiapkan Posyandu Flamboyan Wakili Kota Probolinggo
Tim Penggerak PKK Kota Probolinggo melakukan pembinaan ke
Posyandu Flamboyan Kelurahan Pilang. Pembinaan tersebut bertujuan untuk memeriksa kelengkapan administrasi posyandu untuk diikutsertakan dalam Program PKK Sehat Lestari Berencana yang diadakan oleh TP PKK Provinsi Jawa Timur dalam Kategori Penilaian Laporan Bangga Kencana Kabupaten/Kota.
Program PKK Sehat Lestari Berencana merupakan bentuk monitoring dan evaluasi terhadap pelayanan yang diberikan kader kepada masyarakat.
Dalam rangka mewujudkan masyarakat berperilaku bersih dan sehat, menjaga lingkungan, masyarakat yang berperan aktif memantau kesehatan balita melalui posyandu, serta merencanakan keluarga yang sehat dan sejahtera dengan keluarga berencana.
Ketua Pokja 4 TP PKK Kota Probolinggo, Utami Putri, Kamis (9/2) melakukan pembinaan berupa pemeriksaan buku administrasi posyandu, melihat inovasi yang sudah dijalankan oleh posyandu, menanyakan peran PKK dari kelurahan dan Penyuluh KB untuk posyandu.
“Ini masih tahap pertama ya tahap administrasi, jadi ini tahap awal kita mempersiapkan administrasi dulu. Kami berharap untuk bisa lolos ke tahap selanjutnya, kami berusaha kalau ada yang kurang, kami akan melengkapi,” jelas Utami yang juga Sub Koordinator Kesehatan Keluarga dan Gizi di Dinas Kesehatan,
Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana. Utami juga menambahkan beberapa indikator telah ditetapkan oleh pihak penyelenggara dan pengisiannya disesuaikan dan real kondisi di lapangan. Bukan tanpa alasan Posyandu Flamboyan terpilih menjadi posyandu yang mewakili Kota Probolinggo. Posyandu ini berhasil menjadi pemenang dalam Lomba Sehat Lestari Berencana yang diadakan oleh TP PKK Kota Probolinggo Desember tahun lalu.
Masruroh, Ketua Kader Posyandu Flamboyan mengungkapkan bahwa 80% administrasi posyandu tersebut telah dikelola dengan baik, dari Buku SIP (Sistem Informasi Posyandu) hingga buku-buku penunjang. Selain administasi yang baik, Posyandu Flamboyan juga sering bekerja sama dengan PKK kelurahan dan kecamatan, pos layanan kesehatan seperti puskesmas dan penyuluh KB. Selain itu inovasi yang dilakukan oleh pos- yandu ini sangatlah out of the box, yakni dengan mencari dukungan CSR dari usaha warga sekitarnya. Tampak meja telah disiapkan kader posyandu. Meja pendaftaran, pencatatan, penimbangan, penyuluhan hingga pelayanan. Dibantu oleh dokter Puskesmas Kedopok, para kader pun dengan semangat ikut melayani peserta posyandu. “Posyandu merupakan kegiatan kesehatan dasar yang diselenggarakan dari, oleh dan untuk masyarakat. Yang dibantu oleh tenaga kesehatan dari puskesmas. Posyandu merupakan salah satu bentuk UKBM (Upaya Kesehatan yang Bersumberdaya Masyarakat,” tutur Aminah Hadi. Ia mengucapkan terima kasih pada kelurahan dan dukungan pihak RW juga para kader. Ia pun juga mengimbau pada ibu-ibu yang memiliki balita untuk datang secara rutin ke posyandu. “Agar putra putri kita menjadi anak yang sehat dan berkualitas,” ucapnya.
Aminah Hadi berharap pada kader posyandu agar lebih aktif lagi untuk menyelenggarakan posyandu, mengadakan kunjungan rumah dan membuat inovasi-inovasi yang menarik untuk posyandu. Tak lupa, Aminah Hadi juga mengingatkan kepada para kader posyandu untuk selalu tertib administrasi. Bukan tanpa sebab, kunjungan Aminah Hadi ini diprakarsai de- ngan tujuan 10 program pokok PKK. Yaitu, program kesehatan dengan 5 giat utamanya. Yakni, kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana, imunisasi, gizi juga pencegahan dan penanggulangan diare. “Kami memang ada anggaran dari dawis ya, namun untuk menunjang kesehatan dan gizi sasaran posyandu kami yang berjumlah 130 balita. Itu agak kurang, alhamdulillah ada CSR dari Bakso Edy, Indomaret terdekat, dan beberapa warga yang turut menyumbang. Tujuannya cuma satu untuk menyejahterakan tumbuh kembang anak-anak yang masih di dalam perut ibu maupun yang balita,” jelasnya. Di posyandu ini disebutkan tidak ada kasus stunting tapi ada lima anak yang memiliki kondisi BGM (Bawah Garis Merah) di buku KIA. Sementara itu Lurah Pilang Rois Siswanto mengaku siap untuk mengikuti program dari Provinsi Jawa Timur ini. “Persiapannya sudah ada sejak ditunjuk juara 1, alhamdulillah dengan kekompakan seluruh elemen PKK kecamatan dan kelurahan serta seluruh kader. Sebagai jembatan dan fasilitator, kami harus terus menjaga komunikasi dan kekompakan antar elemen tersebut. Kami sudah memaksimalkan persiapan. Target harus tinggi ya bismillah semoga bisa meraih peringkat atas se-Provinsi Jawa Timur ya,” tuturnya. [wap.ca]