3 minute read
Seratusan
from binder27feb23
Rumah di Banyuwangi
Cuaca ekstrem yang masih terjadi hingga saat ini, menuntut warga Kota Batu untuk lebih meningkatkan kewaspadaannya terhadap potensi bencana. Pada akhir pekan kemarin cuaca ekstrem telah memicu terjadinya angin kencang dan tanah labil di beberapa titik di Kota Batu, Sabtu (25/2). Akibatnya, terjadi musibah pohon
Advertisement
Porak-poranda Diterjang Angin Kencang
Banyuwangi, Bhirawa Seratusan rumah di tujuh kecamatan di Kabupaten Banyuwangi, porak-poranda setelah sejumlah wilayah itu diterjang hujan disertai angin kencang.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi mencatat sedikitnya sebanyak 106 rumah warga yang tersebar di tujuh kecamatan men-
Pentingnya
Pendidikan Akhlak
KASUS penganiayaan terhadap David, anak pengurus GP Ansor yang dilakukan oleh anak pejabat Direktorat Jenderal Pajak
(DJP) Rafael Alun Trisambodo, Mario Dandy Satriyo, memantik reaksi banyak kalangan. Salah satunya Bendahara PW GP Ansor Jatim, Muhammad Fawait.
Menurut dia, penanaman akhlak sejak dini pada anak akan mem-
Sentil
Pemprov dan Pemkab Lamongan Patungan
- Sinergi memang dibutuhkan untuk pembangunan
Pemkot Kucurkan Puluhan Miliar untuk Jalan Berlubang
- Tiada hari tanpa tambal jalan
Musim Panen Berlangsung, BulogPerkirakan Harga
Gabah Akan Turun
- Lagi-lagi yang rugi petani galami rusak ringan hingga rusak berat akibat terjangan angin kencang. “Pada Sabtu (25/2) petang kami mendapatkan informasi dan petugas BPBD ke lokasi untuk melakukan pendataan dan menangani bencana angin kencang tersebut,” ujar Pelaksana Tugas BPBD Banyuwangi Mujito saat dihubun-
ke halaman 11
Dalam catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, terdapat tiga kejadian bencana yang terjadi di Kota Batu. “Ada dua tempat yang terjadi musibah pohon tumbang karena angin kencang. Dan satu tempat lainnya mengalami tanah longsor,” ujar Agung Sedayu,
Seratusan rumah di tujuh kecamatan di Kabupaten Banyuwangi porakporanda setelah sejumlah wilayah itu diterjang hujan disertai angin kencang.
Pemkot Kucurkan Puluhan Miliar untuk Jalan Berlubang
Surabaya, Bhirawa
Intensitas hujan yang meningkat dalam dua minggu terakhir menyebabkan kerusakan di sejumlah ruas jalan dengan munculnya titik lubang akibat genangan air. Hal ini tentu sangat membahayakan pengguna jalan. Melihat kondisi itu, di tengah perjalanan menjalankan tugasnya Wakil Wali Kota Armuji turun tangan menandai sejumlah lubang di jalan yang intensitas lalu lintasnya padat, agar dilakukan pengaspalan (overlay). Diantaranya di Jalan HR Muhammad. Cak Ji mengungkapkan, Pemerintah Kota Surabaya melalui Dimas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) menyiapkan satgas pemeliharaan jalan apabila ditemui
ke halaman 11
Melihat Sekolah Kebangsaan yang Diinisiasi Pemkot Surabaya
Kepala BPBD Kota Batu, Minggu (26/2). Kejadian bencana pertama adalah pohon tumbang yang terjadi di Jl Metro, Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu. Di titik ini sebuah pohon berjenis Mahoni tumbang dengan diameter 40 cm dan tinggi 10 m. Matetial pohon tumbang
Jadi Penyumbang Stunting, Bupati Madiun Gencarkan Antisipasi Pernikahan Dini
Sejumlah Kepala Sekolah SLTA/Sederajat di Kabupaten Madiun mendapatkan arahan dari Bupati Madiun H Ahmad Dawami tentang antisipasi pernikahan dini di Pendopo Muda Graha.
Kabupaten Madiun, Bhirawa Pemerintah Kabupaten Madiun menggencarkan edukasi tentang antisipasi pernikahan dini. Kegiatan preventif itu menyasar berbagai kalangan, salah satu yang dilakukan adalah intervensi melalui sekolah-sekolah.
Sejumlah kepala sekolah SLTA/sederajat di Kabupaten Madiun, mendapatkan arahan dari Bupati Madiun H Ahmad Dawami di Pendopo Muda Graha, Jumat (24/2). Tujuannya, meminimalkan angka pernikahan dini dengan menyamakan persepsi antara pemerintah dan sekolah.
“Kita harus evaluasi semuanya, kita samakan frekuensi dan persepsinya antar SMA-SMA, meskipun dibawah provinsi. Kalau merujuk ke Sisdiknas yang bikin sukses itu tiga yakni lembaga, lingkungan, dan keluarga. Lingkungan dan keluarga tetap urusannya Pemerintah Daerah, kita ke halaman 11
Pelajar Digembleng, Dilatih Disiplin hingga Diperkenalkan Helikopter TNI AL
Sekolah Kebangsaan yang diinisiasi Pemkot Surabaya dengan menggandeng Lanudal Juanda, sudah memasuki hari keenam pada, Minggu (26/2). Setiap hari, puluhan remaja tersebut digembleng layaknya personil TNI agar menjadi pribadi yang lebih disiplin sekaligus mandiri.
Sekolah Kebangsaan angkatan pertama yang diikuti sebanyak 48 siswa dari jenjang SMP hingga SMA/SMK itu, mereka harus bangun pagi sekitar pukul 04.30 WIB, lalu shalat jamaah Subuh. Kemudian apel pembinaan fisik, pelatihan PBB (peraturan baris berbaris), dan dilanjutkan dengan persiapan makan bersama dengan rapi dan tertib. Setelah itu, biasanya mereka langsung diarahkan menuju ruangan Sekolah Kebangsaan atau penyampaian materi. Namun, kali ini mereka tidak langsung menuju ruangan tersebut.
Anak-anak hebat ini diajak mengelilingi shelter hingga hanggar Pangkalan Udara TNI Angkatan Laut. Di tempat-tempat terbatas itu, mereka diperkenalkan dengan helikopter hingga pesawat kebanggaan TNI AL. Awalnya, mereka diajak ke Shelter Skuadron Udara 400 Wing Udara 2 Puspenerbal, di Heli NBell 412. Di tempat tersebut, mereka diperkenalkan tentang helikopter sembari diberi motivasi oleh Kapten Rangga Birawa. Bahkan, sejumlah siswa juga berkesempatan naik dan duduk di balik kemudi helikopter itu. Di dalam helikopter itu, mereka juga diperkenalkan beberapa tombol untuk mengendalikan helikopter. Mereka terlihat sangat senang. “Ini baru pertama kali bagi