2 minute read

PLN Sigap Kuatkan Sinergitas dengan

Maspion Group

wakilan Organisasi Pelajar Surabaya (ORPRES), Forum Anak Surabaya (FAS), Duta Trantibum, serta Pangeran dan Putri Lingkungan untuk

Advertisement

Bersambung ke halaman 10

Surabaya, Memorandum

Kebutuhan pasokan kelistrikan menggerakkan PLN untuk sigap penuhi kebutuhan pelanggan. Dimulai dengan penandatanganan perjanjian jual beli tenaga listrik antara PLN dengan PT New Asia International pada Mei 2019, dan dilanjutkan penandatanganan berita acara serah terima lahan dari PT Kawasan Industri Sidoarjo sebesar 15.000 m2 pada September 2019.

Dalam pelaksanaannya, berita acarapun ditindaklanjuti dengan penandatanganan perjanjian pinjam pakai dari lahan selama kurun waktu 20 tahun yang akan dipergunakan untuk pembangunan Gardu Induk (GI) 150 kV kawasan industri Sidoarjo.

Pengerjaan pembangunan Gardu Induk (GI) 150 kV kawasan industri Sidoarjo ini dilaksanakan sejak

September 2020, dan berlangsung selama satu tahun serta berhasil diberikan tegangan pertama (energize) pada akhir Agustus 2021.

Siap beroperasi, PLNpun kerap eratkan sinergisitas dengan PT Kawasan Industri Sidoarjo, ditandai dengan mengadakan pertemuan koordinasi pada Minggu ketiga Mei 2023. Pertemuan yang dihadiri General Manager, dan tim PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Timur, dan Bali (UIP JBTB), perwakilan dari PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur serta Manager Kontrak Jawa Timur Kantor Pusat berlangsung lancar. Dalam pertemuan, dibahas mengenai rencana pengoperasian untuk memasok kebutuhan kelistrikan di kawasan industri Sidoarjo.

Dalam pertemuan, Eska Kanasut, Direktur PT Kawasan Industri Sidoarjo mengapresiasi usaha PLN dalam memberikan pelayanan terhadap pelanggan dengan usaha penyediaan kelistrikan di Kawasan Industri Sidoarjo.

Pihaknya mengatakan bahwa, pembangunan Gardu Induk (GI) 150 kV yang berujung pada pasokan kelistrikan di kawasan industri Sidoarjo ini, nantinya sangat penting dalam pelaksanaan arus bisnis di kawasan ini.

General Manager PLN UIP JBTB Anang Yahmadi menyampaikan bahwa, PLN UIP JBTB sudah menyelesaikan pembangunan Gardu Induk (GI) 150 kV kawasan industri Sidoarjo pada Agustus 2021, dan telah melakukan penandatanganan berita acara serah terima lahan sebesar 15.000 m2 pada September 2019 yang juga ditindaklanjuti dengan penandatanganan perjanjian pinjam pakai selama 20 tahun.

Diakui Anang bahwa pihaknya telah menyelesaikan tepat waktu pembangunan GI 150 kV kawasan industri Sidoarjo yang nantinya akan memasok kebutuhan kelistrikan untuk Kawasan Industri Sidoarjo.

Lebih lanjut Anang menjelaskan bahwa setelah ini untuk pengoperasian Gardu Induk (GI) 150 kV KIS ini akan diserahterimakan kepada unit pengusahaan.

“PLN bersinergi dengan seluruh stakeholder terkait telah berhasil melakukan pemberian daya pertama (energize) terhadap Gardu Induk (GI) 150 kV kawasan industri Sidoarjo pada Agustus 2021. Segera akan diserahkan kepada unit pengusahaan untuk dioperasikan. Tentu saja dengan sinergisitas PLN Group, dan PT Kawasan Industri Sidoarjo serta seluruh pihak terkait akan melancarkan, dan PLN optimis akan segera beroperasi dengan andal demi pelayanan kebutuhan kelistrikan untuk Kawasan Industri Sidoarjo.

Andalnya listrik dapat menjadi pendorong keberhasilan perekonomian di Kawasan ini yang nantinya akan menyerap banyak tenaga kerja. Kami berharap dengan penyediaan pasokan listrik ini dapat menjadi penggerak bagi perekonomian Kawasan ini,” ucapnya. (day/ono)

Klinik Sahabat nantinya merupakan salah satu ruang terbuka untuk anak-anak dalam mencurahkan keinginannya, serta keluh kesahnya.

UPT Pelatihan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi

This article is from: