Majalah Harmoni Khatulistiwa Edisi 4 Tahun 2012 by Kanwil Kemenag Kalbar

REDAKSI MENYAPA Majalah

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

Harmoni KHATULISTIWA

Edisi 4

Tahun 2012 26 Warta Daerah 27 Justicia 28 Artikel 33 Kuliner 34 Otak Atik

Harmoni KHATULISTIWA

Edisi 4 Tahun 2012

halaman

22 Kontingen Kalbar meraih prestasi membanggakan dalam Swayamvara Tripitaka Gatha Nasional VIII.

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

3 Redaksi Menyapa 4 Laporan Utama 6 Profil 8 Warta Harmoni 18 Lensa Harmoni 21 Warta Nasional

Majalah

halaman

8 DOK. HARMONI KHATULISTIWA

Kabid Mapenda, Drs. H. Ridwansyah, M.Si mencicipi hidangan di stand MAN Putussibau saat pameran Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Provinsi Kalbar Tahun 2012.

Majalah Harmoni Khatulistiwa diterbitkan oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kali mantan Barat. Pelindung: Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat Redaktur: Kepala Bagian Tata Usaha, Kasubbag Hukmas dan KUB, Aris Sujarwono SH. Penyunting: Zainul Arifin, Welsi Nindya Sari S.Sos. Bendahara: Hj. Nurul Huda Tim Redaksi: H. Syai ful Rizan SE.I, Anwari S.Pd.I. M.Ag, Gusti Hijrah Syahputra SH.I, Junaedi S.Kom, Seneng Sutiyoso S.Sos.I, Musa Tarigan S.Pd.K, Made Wiranata S.Ag, Florensius Sutami, Wiyono, Iin Kurniawan SE.I, Lamdani, S.Kom. Desain Visual: Rudy Fransiskus, ST Fotografer: Irwanto, Mirza Idrab Alamat Redaksi/Tata Usaha: Kantor Wilayah Kementerian Agama Provin si Kalimantan Barat, Jl. Sutan Syahrir No. 12 Pontianak 78116 Telp. 0561732414 Fax. 0561-761746 Email: aris_humaskalbar@kemenag.go.id Situsweb: kalbar.kemenag.go.id

Kerja Keras dan Dedikasi Assalamu`alaikum Wr.Wb. Pembaca Har moni Khatulistiwa yang terhormat, Pada edisi Juni tahun 2012, kami kembali me nampilkan berbagai kegiatan di lingkungan Kantor Wilayah Ke menterian Agama Provinsi Kali mantan Barat. sebagai tahap perce patan anggaran semester pertama tahun 2012. Sebagai wujud peran humas yang semakin kompleks dan komprehensif, sehingga diper lukan media cetak yang akan yang menjadi wadah pusat informasi tersebut. Mengisi edisi ini, laporan uta ma akan menyajikan sajian ten tang Pekan Olahraga Daerah Ke menterian Agama Provinsi Kalbar sebagai wadah silaturahmi seluruh pegawai di lingkungan Kemente rian Agama Kalbar. Ditambah dengan wawancara Kepala MAN 2 Pontianak beserta guru dan siswa yang meraih prestasi pada kom petisi sains madrasah tingkat na sional tahun 2012 di Bandung. Berbagai liputan kegiatan telah juga telah dirangkum, di antaranya Peringatan Isra Mi`raj 1433 H , Si laturahmi DWP Provinsi Kaliman

tan Barat, Rakor BAZDA Provinsi Kalbar, Diklat PLPG Tahap 1 Ta hun 2012, begitu juga berita warta nasional terdiri dari Musabaqah Tilawatil Qur`an Ke XXIV Tingkat Nasional di Ambon, Swayamvara Tripitaka Gatha Tingkat Nasional ke VIII Tahun 2012 di Balikpapan Serta Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Nasional Pertama Tahun 2012. Sebagai akhir, Harmoni Khatu listiwa tidak lupa kembali mem berikan kesempatan bagi semua pihak untuk mengirimkan tulisan yang sesuai dengan misi dan visi Kemenag. Dapat berupa artikel maupun berita seputar kegiatan Kementerian Agama Provinsi Ka limantan Barat. Semoga Majalah Harmoni Khatulistiwa edisi keem pat di tahun 2012 ini, membawa semangat dalam bekerja dan ber aktivitas menuju Kementerian Ag ama yang lebih terdepan dan ber prestasi. Amin. Wassalam, Redaksi.

D halaman

Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, H.M. Husain D. Mahmud, Kabag Tata Usaha, Drs. H. Mustolih, M.Si dan Kabid Mapenda Drs. H. Ridwansyah, M.Si saat penutupan Pekan Olahraga Daerah VII Kementerian Agama Kalimantan Barat.

engan ini kami mengundang pembaca setia Majalah Harmoni Khatulistiwa untuk mengirimkan naskah informasi, berupa berita dan artikel seputar Kementerian Agama Kalimantan Barat, dengan format ketentuan: Naskah diketik rapi 1,5 spasi, maksimal 2 halaman polio; dan dilengkapi dengan soft copy, termasuk juga di dalamnya terdapat foto penulis ataiu foto lainnya sebagai ilustrasi yang sesuai dengan tema tulisan yang dikirim. Untuk kiriman berita harap dilengkapi de ngan foto dokumentasi kegiatan. Redaksi berhak untuk mengubah judul dan isi naskah dengan tidak mengubah esensinya. Naskah yang tidak dimuat akan dikirim kembali jika dilengkapi dengan amplop dan perangko secukupnya. Naskah yang dikirim wajib di sertai fotokopi KTP penulis dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Naskah dikirim ke alamat redaksi Majalah Harmoni Khatulistiwa atau melalui email : aris_humaskalbar@kemenag.go.id. Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

LAPORAN UTAMA

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

KIRI: Pembagian hadiah juara umum Porda VII yang diserahkan oleh Kakanwil Kemenag Provinsi Kalbar H.M. Husain D. Mahmud kepada ketua kontingen Tim Kanwil Kemenag Kalbar H. Darohman, S.Ag, M.Si disaksikan oleh Ketua Panitia Drs. H. Mustolih, M.Si. ATAS: Kakanwil Kemenag Provinsi H. M. Husain D. Mahmud menyerahkan Piala Juara Umum Porda kepada Ketua Panitia Drs. H. Mustolih, M.Si saat pembukaan Porda VII di Gor Pangsuma Pontianak.

PordaVII Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat tang gal 9 April 2012. Beliau juga menambahkan

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

alam rangka membina, mengembangkan dan menyalurkan minat dan bakat karyawan Kementerian Agama di bidang olahraga, maka Kanwil Kemente rian Agama Provinsi Kalimantan Barat menggelar Pekan Olah Raga Daerah (Porda) VII Tahun 2012. Kegiatan tersebut dipusatkan di Gedung Olah Raga (GOR) Pang suma Kalimantan Barat dan dibu ka langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Ka limantan Barat H.M. Husain D. Mahmud. Kegiatan Porda kali ini diikuti oleh kontingen Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Ke menterian Agama Kabupaten/ Kota se-Kalimantan Barat yang sudah berdatangan mulai hari Se lasa, 26 Juni 2012 dan menginap di Asrama Haji Pontianak. Drs. H. Mustolih, M.Si selaku ketua panitia menyampaikan bahwa kegiatan Porda VII Ke menterian Agama ini dilaksana kan atas dasar program kerja Kan wil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat dan Keput usan Kepala Kantor Wilayah Kemente rian Agama Provinsi Kaliman tan Barat Nomor 259 Tahun 2012 serta hasil Rapat Persiapan

bahwa tujuan kegiatan ini adalah menyatukan visi dan potensi pegawai Kementerian Agama dalam upaya kesinambungan pembinaan karyawan yang sehat jasmani dan rohani, serta menan amkan sifat sportivitas dan mem pererat tali silaturahmi serta bek erjasama dalam berb agai kegiatan yang kreatif dan dinamis. Kegiatan Porda diikuti seba nyak 680 peserta yang berasal dari Kantor Kementerian Agama Ketua DWP Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalbar, Hj. Ai Hartini Husain memukul bola voli sebagai tanda dimulainya pertandingan olahraga di Porda VII Tahun 2012.

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

Porda VII Kemenag Kalimantan Barat

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat. Pertandingan yang dihe lat di GOR Pangsuma ini mem pertandingkan 6 cabang olahra ga, yakni tenis lapangan (putra/ putri), bola voli (putra/putri), tenis meja (putra/putri), futsal (putra), bulu tangkis (putra) dan catur (putra). Kepala Kantor Kementerian Provinsi Kalimantan Barat, H.M. Husain D. Mahmud, berharap event ini dapat mempererat rasa kebersamaan di antara seluruh karyawan dan karyawati Ke menterian Agama se-Kalimantan Barat. Mengangkat tema “Dengan Se mangat Kompetisi, Kita Bangun

Solidaritas dalam Keberagaman”, Husain berkeinginan dengan penyelenggaraan Pekan Olahra ga ini dapat menambah kebuga ran dan kesehatan karyawan dan karyawati Kementerian Agama seh ingga bisa meningkatkan in tegritas dan kreativitas dalam bekerja. Tentunya hal ini dapat berdampak dalam pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat Ka limantan Barat. Sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh pani tia bahwa jadwal kegiatan Porda VII Kementerian Agama Tahun 2012 dilaksanakan selama 4 hari dari tanggal 27-30 Juni 2012 dan technical meeting dilaksanakan lebih awal yakni tanggal 26 Juni 2012 pada pukul 19.30-21.00 di Asrama Haji Pontianak. Pelaksanaan pertandingan dimulai setelah acara pembukaan dan dilaksanakan dalam jadwal pertandingan yang telah diatur oleh Panitia.

“Kepada para pemenang Juara I, II dan III diberikan tropi dan penghargaan lainnya serta bagi juara umum akan memperoleh pial a bergilir dan dana pembinaan sebesar Rp 10.000.000,” demi kian yang diungkapkan Ketua panitia, Drs. H. Mustolih. Acara penutupan dan ramah tamah di laksanakan di Aula Asrama Haji Pontianak sekaligus pembagian hadiah kepada para juara. Juara umum adalah konti ngen Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat den gan meraih 3 emas dan 1 perak. Di tempat kedua Kabupaten Keta pang dengan 2 emas dan 1 perak. Peringkat ketiga ditempati Kota Pontianak dengan 2 emas dan 2 perunggu. Betapa suatu prestasi yang membanggakan dan mengharu kan, karena latihan dan pem binaan terus menerus mem buahkan hasil terbaik. (Harmoni Khatulistiwa)

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

PROFIL

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

Siswa-siswa tersebut memang telah menguasai mata pelajaran sains sesuai dengan kemampuan masing masing dan telah melalui seleksi pada kompetisi sains ma drasah tingkat Provinsi Kaliman tan Barat. Keberhasilan para siswa Ma drasah Aliyah Negeri 2 Pontianak dalam meraih prestasi pada kom petisi sains tingkat nasional di bandung beberapa waktu lalu, tidak terlepas dari bimbingan guru sains yang berkompeten dan je nius. Sosok tersebut adalah Dra. Mu nifah, M.Si yang telah bersama rekan rekan guru lainnya membina dan mengembangkan kemampuan tingkat kecerdasan siswa Madra sah Aliyah Negeri 2 Pontianak di bidang sains dan membawa hasil

ATAS: Kepala MAN 2, Drs. H. Hamdani Sulma, S.Pd berfoto dengan para juara Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Nasional Tahun 2012 beserta guru pendamping, Dra. Munifah, M.Si. BAWAH KIRI: Tim Redaksi Majalah Harmoni mewawancarai Kepala MAN 2 Pontianak, Drs. H. Hamdani Sulma, S.Pd di ruangan kerja. BAWAH KANAN: Dra. Munifah, M.Si menyampaikan tentang persiapan siswa-siswi MAN 2 sebelum mengikuti Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Nasional tahun 2012.

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

ngan sendirinya. Buah dari pembinaan pen didikan yang memadai dan ter standarkan telah menunjukan ha sil yang membanggakan, dimana beberapa siswa terbaik Madrasah Aliyah Negeri 2 Pontianak mer aih prestasi pada Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Nasional Tahun 2012 yang dilaksanakan di Ban dung Jawa Barat bulan Juni lalu. Empat siswa MAN 2 yang diu tus pada kompetisi sains nasional pertama itu, semuanya meraih juara, meski hanya mendapat me dali perunggu. Tetapi pencapaian tersebut merupakan hasil yang begitu luar biasa, mengingat pe serta dari seluruh Indonesia dan Kalimantan Barat tingkat prestasi pendidikan berada jauh di bawah rata rata nasional. Kepala MAN 2 Pontianak, Drs. H. Hamdani Sulma, S.Pd menya takan bahwa prestasi ini adalah kebanggaan seluruh Kementerian Agama Kalimantan Barat. Kare na tidak hanya membawa nama Madrasah Aliyah Negeri 2, tapi terlebih seluruh unit kerja di Ke menterian Agama Provinsi Kali mantan Barat yang kita cintai ini. Prestasi yang dibangun dengan kerja keras dan ikhlas dari ber bagai komponen terkait yang ada di Madrasah Aliyah Negeri 2 Pon tianak terlebih guru pendamping mata pelajaran yang di tandingkan pada kompetisi sains tingkat na sional itu. Keempat siswa tersebut adalah M. Farizky Luthfie yang ikut cabang mata pelajaran matemati ka, Nurhadi Ilham yang ikut mata pelajaran biologi. Sedangkan untuk mata pelajaran kimia yaitu Ariana dan mata pelajaran ekonomi yaitu Nurisna Anugrah.

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

ewujudkan generasi yang unggul dalam kepribadian dan prestasi serta mahir dalam menguasai teknologi, demi kian visi yang tertera di Madrasah Aliyah Negeri 2 Pontianak. Ma drasah yang terletak di Jalan Ah mad Yani ini merupakan salah satu madrasah unggulan Kementerian Agama Kalimantan Barat. Dalam rangka mewujudkan visi dan misi MAN 2 Pontianak, maka Kepala beserta dewan guru mengembang kan 3 hal. Head, Heart and Hand, yang bermakna ilmu pengetahuan, pengertian serta pemahaman nya. Yang bermakna lebih dalam bahwa seorang anak tidak hanya sekedar pintar tetapi juga memi liki akhlakul karimah. Madrasah Aliyah Negeri 2 saat ini memiliki siswa sebanyak 750 orang dan tenaga pengajar ber jumlah 44 orang, 35 sudah ber status pegawai negeri sipil dan sisanya masih berstatus honorer. Cukup berimbang dengan jumlah siswa yang banyak tersebut, seh ingga proses belajar mengajar dan efektivitas penyerapan materi oleh siswa bisa maksimal. Terlebih den gan kurikulum pendidikan yang berbasis kompetensi (KBK) yang telah distandarkan oleh Kemente rian Agama maupun Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Dampak postif dari penerapan kurikulum berbasis kompetensi membuat kegiatan belajar menga jar lebih aktif dan berbobot. Materi serta praktek seimbang dengan ke butuhan akan mata pelajaran yang ada. Kondisi seperti ini membuat para siswa harus berpacu dan ber lomba mengejar prestasi akademik sehingga yang terlambat dan ka lah, maka akan ketinggalan de

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

Profil Pendidik MAN 2 Pontianak

yang signifikan. Dalam mempersiapkan siswa Madrasah Aliyah Negeri 2 Pon tianak menuju kompetisi sains tingkat provinsi maupun nasional dilakukan dengan cara seleksi siswa 10 besar dari masing-masing kelas kemudian mengadakan bimbingan terhadap potensi yang mereka mi liki. Sehingga mereka bisa fokus ke bidang studi tertentu dalam ilmu sains. Ditambah dengan melatih pada soal-soal olimpiade dan

diarahkan pada praktikum yang bekerjasama dengan Universitas Tanjungpura Pontianak sebelum keberangkatan menuju kompetisi sains tingkat nasional. Para siswa berprestasi yang meraih medali dalam kompetisi sains tersebut berharap ada kem bali event seperti kompetisi sains tingkat nasional ini bergulir setiap tahun nya, sehingga mereka akan berpacu mengasah potensi di bi dang sains. Selain itu ada tindak lanjut bagi mereka dalam meneruskan jenjang pendidikan, karena ke empat siswa tersebut berharap untuk melan jutkan studi pada universitas ter nama di Pulau Jawa meski kelak harus meninggalkan orang tua dan tanah kelahiran, demi mengejar cita cita mulia. Selain menjuarai di beberapa cabang perlombaan pada kom petisi sains tingkat nasional, Ma drasah Aliyah Negeri 2 juga memi liki karya ilmiah yang layak di banggakan seperti membuat ker tas dari limbah tebu, kelapa serta membuat susu dari biji karet. Se mua karya ilmiah yang ada men unjukkan bahwa siswa lingkungan Kementerian Agama tidak kalah hebat dalam bersaing dengan se kolah umum pada Kemendikbud, bahkan lebih unggul dari segi iman dan taqwa. Harapan yang ditunggu oleh Kepala Madrasah Aliyah Negeri 2 Pontianak adalah adanya bantuan untuk laboratorium, sehingga da pat memberi materi dan prakti kum yang maksimal dan menye luruh kepada siswa dan pada akhirnya akan mencerdaskan anak bangsa khususnya di lingkungan Kementerian Agama. Tentunya kerjasama semua pihak dalam merealisasikan mim pi tersebut, baik dari Kantor Wil ayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat dan Direktorat Jenderal Pendis Kementerian Ag ama Republik Indonesia. (Harmoni Khatulistiwa)

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

WARTA HARMONI

keterampilan guna menggali bakat dan meningkatkan prestasi maka Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat menggelar Kom petisi Sains Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah tingkat provin si yang dilaksanakan pada tanggal 18 – 20 Juni 2012 dan dipusatkan di Asrama Haji Pontianak. Adapun mata pelajaran yang diperlombakan untuk Madrasah Aliyah di antaranya adalah bidang studi kimia, fisika, biologi dan matematika. Sedangkan untuk tingkat Madrasah Tsanawiyah diperlombakan bidang studi ekono mi, fisika, biologi dan matematika. Kepala Bidang Mapenda Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kali mantan Barat, Drs. H. Ridwansyah, M.Si, menyatakan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk men umbuh kembangkan bakat, minat, potensi dan kreativitas siswa, mem bangun kultur ilmiah di lingkungan

madrasah, membangun citra ma drasah sebagai basis pengembangan rohani, jasmani, skill dan intelektual, mengembangkan pengetahuan, sikap

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

endidikan adalah tanggung jawab kita bersama dari mulai guru, orang tua dan siswa itu sendiri. Kalau kita mau maju dan hidup lebih baik di masa depan kita harus berusaha dan bekerja keras. Seorang siswa mem punyai tanggung jawab untuk terus berusaha, belajar dengan bimbingan guru di sekolah dan bimbingan orang tua di rumahnya masing-masing. Dengan tekun belajar akan mem biasakan diri kita hidup teratur dan mengasah otak kita terlatih mengha dapi tantangan dan kesulitan. Pada dasarnya kesulitan belajar yang kita alami adalah karena kurangnya per hatian dan ketekunan kita menyele saikan persoalan. Kalau kita tekun maka segala persoalan akan dapat diatasi dan diselesaikan. Dalam rangka membentuk pem biasaan yang baik untuk melatih siswa mengasah kemampuan dan

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Provinsi Tahun 2012

Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat H.M. Husain D. Mahmud mengalungkan tanda pengenal kepada salah satu siswa peserta Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2012.

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

dan perilaku siswa Sekolah Umum di bidang keterampilan dan seni Pendidikan Agama Islam, memper erat ukhuwah Islamiyah, membina persaudaraan dan kesatuan bangsa, sesama pelajar sekolah umum. Ridwansyah juga menambahkan bahwa Kompetisi Sains Madrasah ini diharapkan mampu, membangun aspek Emotional Quotient (EQ) dan aspek Spiritual Quotient (SQ) yang kuat di kalangan pelajar sekolah umum sekaligus mencari pemenang ditingkat provinsi untuk dikirim se bagai peserta kompetisi sains ma drasah tingkat nasional. Adapun pemenang kompetisi sains madrasah Tsanawiyah bidang studi ekonomi adalah Nurisna Anu grah dari MTsN 2 Pontianak (Juara 1), M. Fikri dari MTs Yasti Singka wang (Juara 2), Rikma dari MTs Nurul Ummah Bengkayang (juara

Kabid Mapenda, Drs. H. Ridwansyah, M.Si selaku ketua panitia menyerahkan tropi dan piagam kepada salah satu pemenang Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Provinsi Kalbar Tahun 2012.

3). Bidang Studi Fisika sebagai juara 1 Siti Ilmi Ayu dari MTs Pemengkat Kab. Sambas, juara 2 Rizki Munianti dari MTs Yasti Sanggau Ledo Beng kayang, dan juara 3 Hizbul Wathan dari MTsN 2 Pontianak. Pemenang Bidang Studi Biolgi adalah Zulfa Nurafifah dari MTsN 2 Pontianak (juara 1), Selvi Wulandari dari MTs Jongkong Kapuas Hulu (Juara 2), dan Ikrima Sury dari MTs Baisuni Imran Kab. Sambas. Dan Pemenang Bidang Studi Matematika adalah Seilma L.R dari MTsN 2 Pontianak (Juara 1), Taufiqurrahman dari MTs N Sintang Juara 2, Nizamuddin Mu zakki dari MTsN 1 Pontianak. Untuk Pemenang Lomba Sains Madrasah Aliyah sebagai pemenang

Sains Bidang Studi Kimia adalah Ariana dari MAN 2 Pontianak Juara 1, M.Fadhil Azmi dari MAN Sintang juara 2, Ihsan Firdianto dari MAN Ketapang. Bidang Studi Fisika: M.Ihsanudin dari MAN 2 Pontianak Juara 1, Nur Istiyah dari Man 1 Rasau Jaya Kab. Kubu Raya juara 2, Putri Dwi Utari dari MAN Sintang Juara 3, Bidang Studi Biologi Juara 1 Nurhadi Ilham dari MAN 1 Ketapang, Juara 2 Rian Fardillah MAN Sekadau, Juara 3 Apriyani Ardilawati dari MAN Sintang. Bidang Studi Matematika Juara 1 M. Farizky Luthfie dari MAN 2 Pontianak, Juara 2 Egie Andriani dari MAN Ketapang, Juara 3 Nora Chaniago dari MAN Sambas. (Harmoni Khatulistiwa)

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

WARTA HARMONI

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

ejadian Isra’ Mi’raj merupakan salah satu peristiwa penting bagi umat Islam, karena pada peristiwa ini Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam men dapat perintah untuk menunaikan salat lima waktu sehari semalam. Mengangkat tema “Aktualisasi Nilai-nilai Isra’ Mi’raj dan Shalat dalam Membentuk Pegawai Negeri yang Disiplin, Produktif dan Har monis”, seluruh staf Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Ka limantan Barat, Kepala Kantor Kemenag Kota Pontianak, Keme nag Kabupaten Kubu Raya, Kepala Madrasah Negeri dan Kepala KUA Kecamatan se-Kota Pontianak, dan Ketua dan anggota Dharma Wanita Persatuan Kanwil Kementerian Aga ma Provinsi Kalbar yang beragama Islam memperingati Isra’ Mi’raj 1433 H/2012 M yang dilaksana kan di Aula Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalbar, Kamis (21 Juni 2012). Kegiatan ini merupa kan acara rutin diadakan setiap tahun dari Seksi Publikasi Dakwah dan HBI Bidang Penamas Kanwil Kementerian Agama Kalbar. Acara yang berlangsung dengan khidmat dan sederhana ini diawali dengan pembacaan ayat suci Al quran yang dibacakan oleh Rabi’ah peraih Juara I MTQ Tingkat Provinsi Kalbar XXIV di Kabupa ten Melawi dan Juara Harapan I MTQ Nasional di Ambon, Maluku. Kemudian dilanjutkan dengan Laporan ketua panitia pelaksana, Kepala Bidang Penamas, Dra. Isri yah. Dalam laporannya beliau men gatakan bahwa tujuan diadakan

perintah ibadah shalat yang te lah ditetapkan waktu dan jumlah rakaatnya, hingga sampai saat ini tidak ada seorang pun yang be rani mengurangi jumlah rakaat dan waktu shalatnya. “Walaupun Nabi Muhammad SAW sebagai seorang nabi beliau senantiasa memposisikan dirinya sama den gan manusia lainnya, tidak seperti sebagian pejabat kita saat ini yang selalu minta untuk dihormati dan dilayani, padahal tugas seorang pemimpin adalah mengayomi dan melayani bawahannya,” ujarnya. Sejarah Islam telah mencat at berbagai peristiwa perjalanan Rasulullah dan Umat Islam sebagai peristiwa yang kemudian dikenang dan diperingati sebagai hari besar Islam. Peristiwa sejarah yang ke mudian diperingari sebagai hari besar Islam adalah Isra Mi’raj Nabi SAW. Peringatan peristiwa sejarah yang telah ditetapkan sebagai hari besar keagamaan Islam dan telah mentradisi di kalangan umat Islam perlu untuk terus dilaksanakan. Demikian pula di lingkungan Kan wil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, peringatan itu terus dilaksanakan bahkan perlu ditingkatkan kualitas penyelen garaannya. Sebelum kegiatan di tutup, Kanwil Kemenag Provinsi Kalbar menyerahkan cinderamata kepada Letkol Dr. H.M Kemalsyah, M.Ag yang diwakili oleh Kabid Mapenda, Drs. Ridwansyah, M.Si. (Harmoni Khatulistiwa) DOK. HARMONI KHATULISTIWA

Bentuk Pegawai Negeri yang Disiplin, Produktif dan Harmonis

kegiatan Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran agama Islam, meningkatkan keimanan dan ketaqwaan karyawan/karya wati Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat dan juga untuk meningkatnya aktual isasi nilai-nilai keimanan dan ke takwaan hingga tercipta kehidupan umat Islam yang penuh keimanan, maju, dan berakhlakul karimah. Tak lupa, sebagai pence rahan, dihadirkan penceramah yaitu Letkol Dr. H.M Kemalsyah, M.Ag, Kadispatdirga Mabes TNI AU Jakarta, menyampaikan unta ian makna mengenai peringatan Isra’ Mi’raj kepada para hadirin. Letkol Dr. H.M Kemalsyah, M.Ag, merupakan penceramah yang acap kali tampil di televisi seperti TV One dan TVRI. Dalam taushiyahnya beliau men ceritakan tentang kejadian sebelum Rasulullah SAW melaksanakan isra’ mi’raj di antaranya adalah peristiwa ketika nabi dibersihkan hatinya un tuk diisi dengan ilmu, iman, hik mah dan kesabaran sebagai sum ber keislaman agar beliau mampu melaksanakan tugas yang luar biasa beratnya. Beliau juga menambahkan bahwa kegiatan peringatan isra’ mi’raj ini, mesti mampu mendo rong kepribadian seorang muslim untuk selalu disiplin dalam segala hal, karena dalam peristiwa isra’ mi’raj Rasulullah SAW menerima DOK. HARMONI KHATULISTIWA

Peringatan Isra’ Mi’raj 1433 H/ 2012 M

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

WARTA HARMONI

Guru sebagai Akselerator Perubahan

ISTIMEWA

eperti diamanatkan Un dang-Undang Nomor 14 Ta hun 2005, yang menyatakan bahwa untuk menjamin perluasan dan pemerataan akses, peningkatan mutu dan relevansi, serta tata pemerintahan yang baik dan akuntabilitas pendidikan yang mampu menghadapi tantangan ses uai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan glo bal perlu dilakukan pemberdayaan dan peningkatan mutu guru dan dosen secara terencana, terarah, dan berkesinambungan menempatkan profesi guru dan dosen dalam fung si, peran, dan kedudukan yang sa ngat strategis dalam pembangunan nasional dalam bidang pendidikan. Sehingga untuk memenuhinya diperlukan sosok guru dan dosen yang memiliki kualifikasi akademik yang baik, serta kualitas dan kom petensi sebagai pendidik. Wujud komitmen pemerintah , pada tanggal 30 Desember 2005 Presiden Susilo Bambang Yudhoyo no secara resmi memutuskan serta menetapkan UU No. 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta diun dangkan dalam Lembaga Negara RI tahun 2005 nomor 157, dimana de ngan adanya undang-undang terse but guru bukan lagi sebagai ‘peker jaan sambilan’. Lebih dari itu guru memiliki payung hukum yang jelas dan tegas sebagai Profesi yang perlu keahlian, tanggung jawab, dan kes etiaan. Bulletin PPPG Tertulis (Edisi September 2002:19) Guru adalah sebuah profesi, sebagaimana pro fesi lainnya merujuk pada pekerjaan atau jabatan yang menuntut keahl ian, tanggung jawab, dan kesetiaan. Suatu profesi tidak bisa di lakukan oleh sembarang orang yang tidak dilatih atau dipersiapkan untuk itu. Sebagai sebuah profesi, guru bekerja berdasarkan payung hukum.

Untuk mempertegas, sebagaimana tertera pada UU No. 14 tahun 2005 ten tang Guru dan Dosen (pasal 1;angka 1): Guru adalah pendidik profesional den gan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini, jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Walaupun guru sudah dianggap sebagai Profesi dan bukan pekerjaan sambilan, tanggung jawab untuk mencerdaskan anak bangsa mela lui Pendidikan Karakter menjadi tantangan tersendiri bagi guru. Me mang tidak mudah. Aral atau rintan gan di depan mata seolah menggiur kan hasrat untuk bersenang-senang. Sebab, dengan memilih Profesi men jadi guru sekarang ini, lebih menda patkan kehidupan yang lebih layak. Materi dan penghasilan yang men janjikan adalah tantangan kehidupan di kemudian hari. Sebagai bentuk tanggung jawab dalam membentuk sosok guru men jadi figur yang lebih berkualitas dan memiliki kompetensi yaitu kom petensi pedagogik, kompetensi ke pribadian , kompetensi sosial, dan kompetensi professional, UIN Syarif Hidayatullah bekerjasama dengan

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan Profesi Guru (PLPG) Tahun 2012 yaitu pro gram Sertifikasi Bagi guru Agama/ Bidang Studi Agama Dalam jabatan Rayon LPTK Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. Kegiatan ini dilaksanakan di SPN Pontianak tanggal 11-19 Juni 2012 dan diikuti oleh 240 orang peserta yang berasal dari guru Sekolah Dasar Pendidikan Agama Islam 14 Ka bupaten/Kota se-Kalimantan Barat. Panitia dari kegiatan pelatihan ini diambil dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan dari Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalbar yaitu bidang Mapenda. Widyaiswara ataupun pengajar pada pelatihan ini berasal dari FITK UIN Jakarta dan STAIN Pontianak yang sudah memiliki NIA (Nomor Induk Assesor). Sedangkan seluruh biaya kegiatan ini diambil dari DIPA UIN Jakarta. Rencananya, PLPG ini akan dilaksakan dalam 3 tahap dan kegiatan ini adalah tahap pertama. Untuk tahap kedua akan dilaksanakan pada 10-19 Juli di MTsN 2 dan STAIN, sedangkan ta hap ketiga rencananya akan dilak sanakan 4-13 Agustus 2012 di LPMP Pontianak dan Asrama Haji. (YLA)

Pertemuan OMK Regio Provinsi Gerejawi Keuskupan Agung Pontianak

ertemuan Pembina Orang Muda Katolik (OMK) Regio Provinsi Gerejawi Keuskupan Agung Pontianak secara res mi dibuka Direktur Jenderal Bimas Katolik Kementerian Agama RI, Se mara Duran Antonius bertempat di Hotel Kapuas Palace, Rabu (13 Juni 2012). Pembukaan kegiatan ini diha diri oleh Direktur Urusan Agama Ka tolik, Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Kalbar, Ketua Komisi Kepe mudaan KWI, Ketua Komisi Kepe mudaan Keuskupan Agung Pontianak dan para narasumber kegiatan. Pertemuan yang berlangsung atas kerjasama Direktorat Jenderal (Ditjen) Bimas Katolik Kementerian Agama Republik Indoenseia dan Komisi Kepemudaan KWI (Komkep KWI) bertujuan sebagai pembekalan, penanaman, dan penyampaian nilainilai OMK. Pendidikan nilai yang dimaksud disini adalah Pembinaan OMK dalam terang sabda Allah yang berpusat pada Kristus menjadi mo del dan sabdanya menjadi pelita dan cahaya yang menjiwai kaum muda dalam mengamalkan ajaran Sang Guru untuk menjawab tantangan ke depan yang dihadapi oleh Gereja dan juga masyarakat katolik. Melalui pendidikan nilai, Semara sebagai Di rektur Bimas Katolik berharap bahwa OMK dapat bergerak dan berdaya baik secara individu untuk mau dan siap memberikan kontribusi yang sebesar-besarnya bagi perbaikan dan pembangunan budaya, masyarakat, bangsa dan gereja dimasa kini dan yang akan datang. Sementara itu kebijakan pemerin tah sangat mendukung terwujudnya hal tersebut dan diimplementasikan dalam bentuk kegiatan, antara lain

khususnya dalam meningkatkan peran serta secara aktif kaum muda dalam pembangunan. Secara konkret kegiatan akan diarahkan dalam berb agai persoalan sesuai dengan konteks wilayah setempat. Misalnya, mem berikan penyadaran kepada kaum muda untuk meningkatkan kualitas peran serta mereka di dalam me nanggulangi, mencegah atau menu runkan persebaran dalam penularan HIV/AIDS, dalam melestarikan ling kungan hidup dalam memajukan perekonomian, menghindarkan kek erasan rumah tangga dan dalam par tisipasi aktif dibidang politik. Selain itu Semara mengungkap kan, pada Sidang Agung Gereja Ka tolik Indonesia (SAGKI) tahun 2005 telah direkomendasikan kepada se mua elemen masyarakat Katolik ten tang perlunya pembetukan gerakan kaum muda sebagai pemimpin dalam upaya pengembangan keadaban publik. Dalam konteks ini pula OMK membutuhkan pendampingan agar tidak bergerak sendirian dan meny impang dari jalur yang diharapkan Negara dan Gereja. Pendampingan OMK menjadi amat penting mengin gat tantangan Bangsa dan Gereja ke depan yang semakin kompleks. Tan tangan tersebut antara lain pengaruh negatif arus globalisasi dan kemajuan teknologi informasi yang semakin pe sat. Bila tidak didampingi, OMK bisa terjebak dan terjerumus pada trend hidup dengan pola dan perilaku yang hanya serba simbol lahiriah dan su perficial, pola hidup konsumtif hanya pergi ke mal, kafe, dan dunia gemer lap (dugem), kurang daya kritis, han ya suka mengambil jalan pintas, serta hanya mengejar aneka kesempatan dan lompatan sukses instant tanpa

pejuangan riil. Begitu juga pada SAGKI Tahun 2010 yang lalu, ada nilai-nilai dan semangat yang patut dikembangkan bersama OMK di tengah pluralitas baik dalam skala lokal, nasional, mau pun antar bangsa. Nilai-nilai tersebut adalah menerima keberagaman bu daya di Indonesia sebagai suatu ken yataan dan sebagai kekayaan yang patut disyukuri, bersikap penuh hor mat dan kasih terhadap kebudayaan sebagaimana Yesus Kristus lakukan, mengedepankan dialog dalam setiap perjumpaan, bersikap rendah hati untuk belajar beriman dari setiap orang yang beragama dan berkeper cayaan lain, dan menghidupi spiritu alitas yang memerdekakan dengan semangat keadilan dan kebenaran dengan tetap menaruh bela rasa ter hadap kaum miskin dan terpinggir kan. Dengan demikian kegiatan ini dijadikan sebagai momen penting menuju penggapaian cita-cita ber sama pemerintah dan gereja. Di akhir sambutannya Samara berharap, agar peran dan keterli batan masyarakat Katolik, khususnya OMK, dalam pembangunan nasional menuju indonesia yang aman, damai, adil, demokratis, dan sejahtera dapat dirasakan seluruh masyarakat indo nesia. “Semoga dipertemuan ini para peserta dapat sungguh- sungguh dan serius mendengar serta mengolah apa yang disampaikan oleh para nar asumber, sungguh-sungguh meng gunakan waktu sebaik mungkin un tuk berdiskusi dan mengutarakan gagasan yang dapat membangun masa depan OMK, serta benar-benar mengambil keputusan penting un tuk pembinaan OMK di tempat Anda bertugas”, tutupnya. (Suryama)

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

WARTA HARMONI

WARTA HARMONI Rekapitulasi Penerimaan ZIS BAZDA Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2007-2011

Rapat Koordinasi Bazda Provinsi Kalimantan Barat

Peran Bazda Diharapkan Maksimal

No.

Tahun

Pengumpulan

Kenaikan

Persentase (%)

2008

1.007.751.191

412.918.689

40,97

2010

228.569.461

15,11

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

3. 5.

2007

594.832.502

2009

1.283.712.136

275.960.945

2011

1.626.081.051

113.799.454

1.512.281.597

S 14

ada 1.219.540 jiwa dengan asumsi 1 juta/tahun, maka didapat potensi zakat sebesar Rp. 1,2 triliun/tahun. (BPS tahun 2009) Demikian ujar Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Kalbar, H.M. Husain D. Mahmud dalam sambutnya pada acara pem bukaan Rapat Koordinasi Unit Pen gumpul Zakat (UPZ) di lingkungan Badan Amil Zakat Daerah BAZDA Provinsi Kalbar di Aula Kanwil Ke

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

menterian Agama Provinsi Kalbar, Selasa (12 Juni 2012). Menurut Husain, potensi zakat tersebut masih jauh dari harapan jika dilihat angka perolehan ZIS BAZDA Prov dan Kabupaten/Kota se Kali mantan Barat tahun 2011 yang lalu hanya sebesar Rp. 4.036.987.400 turun 20,15% dari tahun 2010 sebe sar Rp. 4.850.640.307. Menurutnya, ada beberapa ken dala dan hambatan yang dialami

21,50 7,00

s/d 2011 saja terjadi kenaikan sebesar Rp. 113.799.454,. Dari Rp. 1.512.281.597 pada tahun 2010 menjadi 1.626.081.051 pada tahun 2011. Prosentase penerimaan ZIS tersebut turun dari kenaikan 15,11% tahun 2010 menjadi 7,00% pada ta hun 2011. Di akhir sambutannya, Husain mengharapkan dengan direvisinya Undang-Undang RI No. 38 Tahun 1999 menjadi Undang-Undang RI No. 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat yang telah dir esmikan pada tanggal 25 Novem ber 2011, peran BAZDA dapat di harapkan lebih maksimal dengan memperbaiki Sumber Daya Manu sia (SDM Amil), dan manajemen pengelolaan yang baik dalam hal penerimaan, penyaluran maupun pemberdayaan zakat sehingga tu juan dan sasaran zakat dapat ter wujud dengan optimal. (Harmoni Khatulistiwa) DOK. HARMONI KHATULISTIWA

dibagikan langsung sendiri ke pada lingkungannya atau kepada kyai/ustadz yang disenanginya; 3. Sifat manusia yang kikir; 4. Pembenturan kepentingan; 5. Kepercayaan muzakki kepada BAZDA. Poin terakhir ini mungkin yang menjadi sorotan penting untuk kita perbaiki ke depan. Kepercayaan muzakki terhadap BAZDA sangat kita harapkan. BAZDA merupa kan organisasi pengelola zakat yang mempunyai kekuatan hukum satu-satunya di Kalimantan Barat, mestinya lebih berperan terhadap pengelolaan zakat ini secara mak simal. Jika dilihat dari jumlah pener imaan BAZDA Prov. Kalbar dari tahun 2007-2011 terjadi kenaikan dalam pengumpulan ZIS, tetapi secara prosentase penerimaan nya terus mengalami penurunan secara drastis. Untuk tahun 2010

elama ini potensi dan pentingnya zakat sebagai usaha untuk pengetasan kemiskinan di Kaliman tan Barat masih dianggap sebelah mata, padahal zakat sesungguhnya memiliki potensi yang cukup be sar. Potensi zakat di Kalimantan Barat jika dilihat dari jumlah pen duduknya 4.269.732 jiwa dcengan jumlah umat Islam 2.439.080 jiwa (57,12 %). Kita ambil wajib zakat

oleh Badan Amil Zakat baik Provinsi maupun di Kabupaten/Kota untuk mengalang dana ZIS dari masya rakat, antara lain : 1. Masih terbatas pengetahuan masyarakat yang berkaitan de ngan ibadah zakat; 2. Konsepsi zakat yang masih dira sa terlalu sederhana dan tradi sional, hingga akhirnya dalam pelaksanaannya pun masih sangat sederhana, yaitu cukup Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

WARTA HARMONI

aat ini pengelolaan dan manajemen wakaf di In donesia masih mempri hatinkan. Sebagai aki batnya cukup banyak harta wakaf terlantar dalam pengelolaannya, bahkan ada harta wakaf yang hi lang. Salah satu penyebabnya adalah umat Islam pada umum nya hanya mewakafkan tanah dan bangunan sekolah, dalam hal ini wakif kurang memikirkan biaya operasional sekolah dan nazhirnya kurang profesional. Oleh karena itu, kajian mengenai manajemen pengelolaan wakaf sangat penting. Kurang berperannya wakaf dalam memberdayakan ekonomi umat di Indonesia karena wakaf tidak dikelola secara produktif. Untuk mengatasi masalah ini, wakaf ha rus dikelola secara produktif de ngan menggunakan manajemen modern. Atas dasar tersebut, maka Bi dang Penyelenggaraan Haji, Za kat dan Wakaf (Hazawa) Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Kalbar melaksanakan kegiatan Ori entasi Teknis Mutasi dan Advokasi Harta Benda Wakaf Provinsi Ka limantan Barat yang berlangsung pada tanggal 18-20 Juni 2012 di aula Hotel Santika Pontianak. Kegiatan tersebut diikuti oleh 40 orang peserta, terdiri dari : Penyelenggaran Zakat dan Wakaf Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat sebanyak 13 orang; Pejabat Pembuat Akta Ikrar Wakaf (PPAIW) sebanyak 15 orang; 10 orang Nadzir; dan Penyelengga ran wakaf pada Kanwil Kemenag Provinsi Kalbar sebanyak 2 orang. Menurut Kepala Bidang Penye

lenggaraan Haji, Zakat dan Wakaf Kanwil Kemenag Kalbar, Drs. H. Abd. Rojak, Penyelengaraan Ori entasi ini berdasarkan Surat su rat Dirjen Bimas Islam Depag RI Nomor : Dj. II.5/Kp. 02.3/233/2012 tanggal 4 Juni 2012 Perihal Orien tasi Teknis Mutasi dan Advokasi Harta Benda Wakaf, dengan tu juan: pertama, untuk melakukan konsolidasi, sinkronisasi,dan sin ergis terhadap tugas dan fungsi untuk proses mutasi/perubahan status dan pelayanan penyelesaian sengketa Wakaf; Kedua, Menya makan presepsi peserta dalam prosedur tetap mutasi/perubahan status harta benda wakaf; Ketiga, Meningkatkan pelayanan penye lesaian sengketa perwakafan dan Merumuskan mekanisme kerja dan sistem pelaporan. Rojak menambahkan, “untuk mencapai tujuan tersebut diatas, maka panitia menyiapkan materi sebagai berikut: 1. Kebijakan Te knis Pemberdayaan dan Pengem bangan wakaf; 2. Kebijakan Kan wil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat Dalam Perlind ungan Harta Benda Wakaf; 3. Pro sedur Teknis Advokasi Harta Ben da Wakaf dan Permasalahnnya; 4. Kondisi dan Hambatan Permuta sian/Perubahan Status Tanah Wakaf; 5. Upaya Advokasi Dalam Penyelesaian Sengkata Wakaf dan Prosedur Teknis Mutasi Harta Benda Wakaf dan Permasalahan nya”, ujarnya. Kegiatan dibuka oleh Kepa la Kantor Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, H.M. Husain D Mahmud. Dalam ara hannya beliau menyampaikan

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

bahwa Provinsi Kalimantan Barat memiliki wilayah seluas 146.807 km2 atau 146.807.000 m2 (7,53 dari luas Indonesia atau 1.13 kali luas Pulau Jawa). Kalimantan Barat merupakan provinsi den gan luas terbesar keempat setelah Irian Jaya, Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah. (Data Peta Dakwah Kalbar Tahun 2011). Melihat luas wilayah Kaliman tan Barat di atas, tentu memiliki potensi tanah wakaf yang sangat

pemahaman masyarakat tentang Hukum Wakaf. Ia Juga menam bahkan bahwa selama ini, umat Islam masih banyak yang berang gapan bahwa aset wakaf itu hanya boleh digunakan untuk tujuan iba dah saja. Misalnya, pembangunan masjid, komplek kuburan, panti asuhan dan pendidikan. Padahal, nilai ibadah itu tidak harus berwu jud langsung seperti itu. Bisa saja, di atas lahan wakaf dibangun pusat perbelanjaan, yang keuntungannya nanti dialokasikan untuk beasiswa anak-anak yang tidak mampu, lay anan kesehatan gratis, atau riset ilmu pengetahuan. Ini juga bagian dari ibadah. Selain itu, pada umumnya tan ah yang diwakafkan umat Islam di Indonesia hanyalah cukup untuk membangun masjid atau mush alla, sehingga sulit untuk dikem

bangkan. Memang ada beberapa tanah wakaf yang cukup luas, tetapi nazhir tidak profesional. “Di Indonesia masih sedikit orang yang mewakafkan harta selain tan ah (benda tidak bergerak), pada hal dalam fikih, harta yang boleh diwakafkan sangat beragam ter masuk surat berharga dan uang,” tuturnya. Selanjutnya beliau berharap, dengan diselenggarakannya kegia tan Orientasi Teknis Mutasi dan Advokasi Harta Benda Wakaf Provinsi Kalimantan Barat ini pe serta dapat menyamakan presepsi dalam prosedur tetap mutasi/pe rubahan status harta benda wakaf serata mampu meningkatkan pelayanan penyelesaian sengketa perwakafan dan merumuskan me kanisme kerja dan sistem pelapo ran. (Harmoni Khatulistiwa) DOK. HARMONI KHATULISTIWA

Orientasi Teknis Mutasi dan Advokasi Harta Benda Wakaf

besar. Berdasarkan data Kanwil Kemenag Provinsi Kalbar tahun 2012, jumlah aset tanah wakaf Provinsi Kalbar berjumlah 5.101 lokasi dengan luas 29.017.156 m2 atau 1,3% luas aset tanah wakaf nasional atau 19,79% luas Kalbar. Dari jumlah tersebut, tanah wakaf yang sudah bersertifikat berjum lah 2.200 lokasi atau 4.625.500 m2. Sedangkan yang belum memi liki sertifikat masih mencapai 2.901 lokasi atau 23.325.902 m2. Ini menjadi tugas berat kita semua untuk segera memberikan kekua tan hukum tentang keberadaan tanah wakaf supaya tidak menjadi permasalahan di kemudian hari. Menurut Husain, ada beberapa faktor yang menyebabkan wakaf di Indonesia belum berperan dalam memberdayakan ekonomi umat diantaranya adalah masalah

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

LENSA HARMONI

5 Keterangan Foto: 1. Kabag Tata Usaha, Drs.H.Mustolih, M.Si bersama Ustadz M. Kemalsyah saat peringatan Isra Mi`raj Nabi Besar Muhammad SAW 1433 H di Aula Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat. 2. Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, H.M. Husain D. Mahmud didampingi Kabid Mapenda, Drs. H. Ridwansyah, M.Si ketika diwawancarai wartawan TVRI Pontianak selepas membuka secara resmi Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Provinsi Kalbar Tahun 2012. 3. Ketua DWP Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, Hj. Ai Hartini Husain bersama kontingen Kalimantan Barat saat Syawamvara Tripitaka Gatha Tingkat Nasional VIII Tahun 2012 di Balikpapan. 4. Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, H.M. Husain D. Mahmud didampingi Kabid Hazawa, Drs. H. Abdul Rojak dan tim dari Inspektorat Jenderal Kementerian Agama saat pelaksanaan tes petugas haji di Aula Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat. 5. Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, H.M. Husain D. Mahmud didampingi Kabid Hazawa, Drs. H. Abdul Rojak saat pembukaan kegiatan Orientasi Penyelesaian Dokumentasi Haji Tahun 2012. 6. Kasubbag Hukmas & KUB, Dra. Hj. Sangadah, beserta staf saat pelaksanaan Dialog Kerukunan Umat Beragama di Hotel Merpati. 7. Kabid Hazawa, Drs. H. Abdul Rojak saat mendampingi nara sumber pusat saat kegiatan Orientasi Teknis Mutasi dan Advokasi Harta Benda Wakaf Tahun 2012 di Hotel Grand Kartika Pontianak. 8. Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, H.M. Husain D. Mahmud beserta istri dan Kabid Penamas berfoto dengan beberapa Kakanwil Kementerian Agama provinsi lain dan istri saat pelaksanaan MTQ XXIV Tingkat Nasional Tahun 2012 di Ambon. 9. Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, H.M. Husain D. Mahmud bersama Kasubdit Penyuluhan Zakat Kementerian Agama RI saat Rapat Koordinasi Bazda Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2012.10. 10. Ketua Panitia PORDA Ke VII Kementerian Agama Provinsi Kalbar, Drs. H. Mustolih, M.Si bersama Sekretaris PORDA dan Koordinator Pertandingan ketika memimpin rapat technical meeting di Asrama Haji Pontianak. 11. Ketua DWP Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalbar, Hj. Ai Hartini Husain, dalam kegiatan Silaturrahim DWP Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalbar dengan DWP Kementerian Agama Kabupaten/Kota seKalbar, didampingi Wakil Ketua DWP Kanwil, Dra. Nur Aini Mustolih. 12. Dr. Lailial Muthifah beserta putri dan segenap keluarga menaburkan bunga ke makam Almarhum H. Asy`ari, S.Ag, Kabid Pekapontren Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat.

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

12 Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

WARTA HARMONI

WARTA NASIONAL

Silaturahmi DWP Kalbar 2012

Kompetisi Sains Madrasah Nasional

i akhir bulan Juni Tahun 2012, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemente rian Agama RI bekerja sama dengan Institut Teknologi Band ung mengadakan event nasional yang dinamakan Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Nasional Tahun 2012. Wadah perlombaan yang diperuntukan bagi siswa Madrasah Tsanawiyah dan Ma drasah Aliyah se Indonesia ini dilak sanakan di Kota Bandung, Jawa Barat. Di ikuti oleh seluruh siswa madrasah MTs dan MA se Indonesia menam bah semarak acara yang memadukan konsep Imtek dan Imtaq agar sejalan dalam kehidupan para siswa kelak. Kompetisi sains Madrasah Tingkat Nasional Tahun 2012 adalah kegia tan yang dilaksanakan untuk perdana di lingkungan Kementerian Agama. Untuk beberapa tahun kedepan akan dilaksanakan kompetisi sanis serupa yang berkelanjutan setiap periode guna mencari bibit muda di lingku ngan siswa madrasah yang akan di bina menjadi generasi berkualitas bagi berguna kelak bagi agama, nusa bang sa dan negara. Sebelum mengikuti kompetisi sains tingkat nasional tahun 2012 ini telah dilakukan seleksi pada tingkat Kabupaten/Kota dan Provinsi oleh Bidang Mapenda Kanwil Kemente rian Agama Provinsi Kalbar beberapa minggu sebelum kompetisi nasional dimulai. Dan para juara dari kom petisi tingkat provinsi inilah yang akan mewakili Kalimantan Barat di tingkat nasional. Dari Provinsi Kalimantan Barat berangkat 8 orang peserta dan se bagai ketua rombongan adalah Kabid Mapenda, Drs. H. Ridwansyah, M.Si beserta perwakilan guru dari siswa madrasah yang bersangkutan. Kom petisi Sains Madrasah Tingkat Nasio nal Tahun 2012 ini mengusung tema

Kakanwil dan Ketua DWP Kanwil Kemenag Provinsi Kalimantan Barat Beserta Ketua DWP Kemenag Kabupaten dan Kota se-Kalbar.

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

Ketua DWP Hj. Ai Hartini Husain, S.Pd.I mendampingi Kakanwil saat memberikan sambutan

Acara Silaturrami DWP ini dibu ka oleh Kepala Kantor Wilayah Ke menterian Agama Provinsi Kaliman tan Barat, H. M. Husain D Mahmud. Dalam arahannya beliau menyam paikan bahwa kesuksesan seorang suami tidak terlepas dari partisipasi seorang istri yang senantiasa melayani, mendo’akan bahkan menjadi teman dalam keadaan senang maupun susah. Istri juga menjadi penghibur lara bagi seorang suami. Jadi dapat dikatakan bahwa keberhasilan seorang suami, dibelakangnya terdapat pengorbanan seorang istri. Husain juga menambahkan, bahwa istri pegawai yang menjadi pengurus maupun anggota DWP sudah semesti nya ikut berpartisipasi dalam mensu kseskan tugas suami sebagai seorang pegawai negeri sipil dan abdi negara, karena dengan demikian seorang isteri berarti ikut juga dalam mensukseskan pembangunan Nasional. Selain acara silaturrahmi, acara yang dipandu oleh Khusnul Khatimah ini juga diisi dengan kreasi pema sangan kerudung yang diperagakan Islia,SE, peragaan tata rias wajah dan membuat bunga dari kristal oleh Syarifah Jainab, S.Pd.I. Kegiatan Si laturahmi ini kemudian ditutup de ngan ramah tamah dan foto bersama. (Harmoni Khatulistiwa)

“ Membangun olah pikir, kreativitas & Inovasi untuk menjadi yang terbaik & diridhai Allah SWT dalam memba ngun keseimbangan antara iman, ilmu dan akal. Sebuah pokok pikiran yang sangat cemerlang, mengingat di za man sekarang iman dan akal kadang tidak pernah sejalan lagi. Karena be berapa kelompok dan golongan lebih cenderung mengutamakan akal ketim bang iman dan ketaqwaan. Dalam laporan ketua panitia, Di rektur Pendidikan Madrasah Prof. Dr.

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

anggota DWP tidak menyamakan ataupun membandingkan DWP Ke menag dengan DWP instansi lain atau membandingkan pengurus yang lama dengan yang baru. Karena hal itu da pat menimbulkan kesenjangan antar pengurus DWP yang lama dengan yang baru. Menurut Ai, tujuan silaturrahmi ini adalah untuk meningkatkan ker jasama dalam melaksanakan program DWP Kanwil Kementerian Agama Provinsi dengan Program kerja DWP Kementerian Agama Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat maupun DWP STAIN Pontianak. Dalam acara terse but masing-masing ketua DWP mem perkenalkan pengurus beserta anggo tanya masing-masing.

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

alam rangka mewujudkan kesejahteraan anggota dan keluarganya melalui pen ingkatan kualitas sumber daya anggota, untuk mendukung ter capainya tujuan nasional berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, maka Pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat menggelar Silaturrahmi dengan DWP Kemente rian Agama Kabupaten / Kota se-Ka limantan Barat dan STAIN Pontianak, yang dipusatkan di aula Kanwil Ke menterian Agama Provinsi Kaliman tan Barat, Kamis (28 Juni 2012). Ketua DWP Kanwil Kemenag Ka lbar, Hj. Ai Hartini Husain, S.Pd.I, mengatakan bahwa Kegiatan silaturh mi ini merupakan rangkaian kegia tan untuk mensukseskan Pekan Olah Raga Daerah (PORDA) VII Kemente rian Agama yang dilaksanakan di Kota Pontianak. Dalam sambutannya, Ai berkata bahwa sebagai istri pegawai negeri, otomatis mereka juga sebagai anggota DWP yang melekat kepada jabatan suami sebagai pegawai negeri diinstansi tersebut. Ia berharap agar

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

Istri Pendorong Keberhasilan Suami

andil besar dalam mempersiapkan bibit unggul di bidang IPTEK, terlebih lagi bahwa Kementerian Agama se langkah lebih hebat dari unsur yang lain, karena Kementerian Agama un ggul pula pada sisi IMTAQ. Menteri Agama juga berharap hasil dari kom petisi ini dapat di tingkatkan menjadi siswa teladan yang di rekomendasikan ke PTN Sains terkemuka di Indonesia. Usai pembukaan secara resmi oleh Menteri Agama, maka kompetisi sains madrasah tingkat nasional tahun 2012 langsung dimulai. Perlombaan dibagi menjadi 2 kategori. Untuk kategori MTs hanya 2 cabang yaitu : Matema tika dan IPA (Fisika & Biologi). Untuk kategori MAN ada lima cabang yaitu matematika, kimia, fisika, biologi dan ekonomi. Semua perlombaan di

Para juara dari kontingen Kalimantan Barat yang meraih prestasi pada Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Nasional Tahun 2012.

Dedi Djubaedi, M.Ag menyampaikan bahwa kompetisi sains ini memba ngun kemampuan (capacity building) bagi madrasah di tanah air di bidang ilmu pengetahuan teknologi (iptek). Dengan kompetisi ini diharapkan da pat memupuk motivasi bagi siswanya untuk terus mencintai dan bergairah mempelajari IPTEK, sehingga pada gilirannya siswa madrasah sebagai generasi bangsa ini mampu mengem bangkan antara IPTEK dan IMTAQ. Menteri Agama RI saat menyam paikan sambutan sangat mengapre siasi sekali terhadap kompetisi sains madrasah nasional ini, karena event seperti ini membuktikan bahwa Ke menterian Agama juga mempunyai

fokuskan di Hotel Ibis Bandung. Seh ingga memudahkan dalam hal akomo dasi dan sebagainya. Setelah beberapa hari yang telah dijadwalkan, maka sampailah pada akhir perlombaan. Dan pengumu man dari berbagai cabang yang telah berlangsung. Dan hasil yang di capai oleh Kontingen Kalimantan Barat cukup memuaskan, dimana meraih 6 perunggu pada seluruh cabang per lombaan. 4 untuk kategori MAN dan 2 untuk kategori MTs. Kabid Mapenda, Drs. H. Ridwansyah, M.Si mengung kapkan kegembiraan dengan prestasi yang diraih. Dan akan memberikan perhargaan bagi siswa siswi tersebut. (Harmoni Khatulistiwa)

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

WARTA NASIONAL Walubi Kalimantan Barat, Pandita Edy Tansuri. Jumlah rombongan se banyak 38 orang Menteri Agama secara resmi membuka kegiatan Swayamvara Tripitaka Ghata Tingkat Nasional VIII Tahun 2012 18-22 Juni di Balik papan, Kalimantan Timur. Kegiatan yang dipadukan dengan Hari Anak Nasional Nava Mula Muda Buddhis Indonesia. Kegiatan sakral bagi umat Budha Indonesia ini merupakan ajang silaturahmi bagi seluruh umat Buddha se Indonesia, selain merupa kan wadah untuk memperdalam dan lebih menghayati isi ajaran Buddha dalam kitab Tri Pitaka. Sebelum Pembukaan secara re smi, terlebih dahulu disampaikan sambutan ketua panitia oleh Ir. Arif Harsono, MM yang menyampaikan secara gambling hal hal terkait de ngan kegiatan ini. Dilanjutkan de ngan sambutan serta ucapan sela mat dating dari Wagub Kalimantan Timur, Drs. H. Farid Wajdi yang berharap agar event keagaman umat lainnya dapat kembali dilaksana kan di Provinsi Kalimantan Timur. Dalam sambutannya Wagub Kaltim menyampaikan, meski Kaltim 80 % muslim penduduknya, tapi sangat

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

ombongan peserta Swayam vara Tripitaka Gatha Ting kat Nasional VIII Tahun 2012 dilepas oleh Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Kali mantan Barat menuju Balikpapan guna meraih prestasi selama 5 hari dari tanggal 18-22 Juni 2012. Event nasional khusus umat Budha ini di adakan dalam rangka meningkatkan persaudaraan sesama umat Bud dha serta dalam rangka menghayati ajaran dan isi Kitab Suci Tripitaka. Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 18-22 Juni 2012 ini mem perlombakan 16 cabang, diantaranya : Lomba cerdas cermat, Koor Bu dhis, Komik Budhis, baca kitab suci Dhammapada dan lain-lain. Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, H.M. Husain D. Mahmud sangat men dukung sekali kegiatan ini. bahkan beliau akan mengapresiasi setiap juara yang di raih dalam event na sional tersebut, baik juara 1, juara 2 atau juara 3. Betapa Kakanwil san gat peduli dengan perkembangan agama di Kalimantan Barat. Ketua rombongan adalah Pembimas Bud ha Kalimantan Barat, Saiman, SS, M.Si dan didampingi oleh Ketua

Menteri Agama RI, H.Surya Dharma Ali memukul gong tanda dibuka secara resmi Swayamvara Tripitaka Gatha ke VIII Tingkat Nasional Tahun 2012 di Balikpapan.

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

Kalbar Ikuti Swayamvara Tripitaka Gatha Nasional VIII DOK. HARMONI KHATULISTIWA

WARTA NASIONAL

toleran dan mendukung kegiatan umat beragama yang lain. Begitu pula Menteri Agama RI menyam paikan bahwa kegiatan seperti ini merupakan wadah memperkokoh kerukunan umat beragama di Indo nesia. Karena dengan kerukunan, maka stabilitas Negara akan tetap kokoh dalam wadah Negara Kesatu an Republik Indonesia. Setelah berlangsung selama 4 hari, maka kegiatan Swayamvara Tripitaka Gatha Tingkat Nasional ke VIII Tahun 2012 serta Hari Anak Nasional Nava Mula Muda Buddhis Indonesia secara resmi di tutup oleh Dirjen Bimas Buddha Kemente

Pembimas Buddha yang juga ketua kontingen, Saiman, SS,M.Si berfoto bersama seluruh kontingen Kalimantan Barat usai acara penutupan dan pembagian hadiah.

rian Agama Republik Indonesia. Kegiatan yang berlangsung penuh khidmat dan seru ini telah berjalan sukses, lancar tanpa hambatan apa pun. Sehingga semua peserta dan of ficial dari tiap provinsi yang ikut ser ta merasakan senang dan bahagia. Dari 18 cabang perlombaan pada Swayamwara Tripitaka Gatha Ting kat Nasional VIII dan Hari Anak Nasional Nava Mula Muda Buddhis Indonesia yang memperlombakan 3 cabang pertandingan, maka dida patlah berbagai juara dari masingmasing cabang perlombaan tersebut.

Pelaksanaan dari tanggal 18 – 21 Juni ini telah melahirkan bibit kompeten dan hebat seperti yang disampaikan oleh Dirjen Bimas Buddha Kemente rian Agama RI dalam sambutannya, sekaligus memperkokoh silaturahmi sesama umat Buddha Indonesia, dari berbagai majelis agama yang ada. Dalam akhiran penutupan, Dirjen Bimas Buddha Kementerian Agama RI mengucapkan terima kasih yang tak terhingga pada seluruh pihak pendukung, sehingga terlaksanan ya acara ini. Terlebih Pemerintah Kota Balikpapan selaku tuan rumah

penyelenggara. Berdebar rasa di hati seluruh kon tingen Provinsi Kalimantan Barat pada acara penutupan Swayamvara Tripitaka Gatha Tingkat Nasional VIII Tahun 2012 di Balikpapan tang gal 21 Juni 2012 kemarin. Rasa bim bang serta harap cemas mendengar keputusan dewan juri tentang hasil perlombaan yang telah diikuti. Kare na pesaing dari kontingen lain juga mmberikan penampilan yang ter baik dari mereka. Akhirnya rasa tersebut sampailah pada puncaknya, dimana kontingen Provinsi Kalimantan Barat berhasil meraih juara 3 cabang lomba nyanyi solo buddhis tingkat remaja, ke mudian juara 2 cabang tari nuansa buddhis dan harapan 1 pada cabang dhammadesana bahasa mandarin. Suatu prestasi yang amat membang gakan, mengingat cabang tersebut begitu berat dan seluruh kontingen peserta menampilkan yang terbaik untuk meraih juara. Asa dari kontingen Kalimantan Barat wajar dan beralasan,karena cukup banyak yang masuk final dan ikut bertanding lagi menjadi 10 besar dalam event umat budha In donesia ini. Untuk kategori nyanyi solo buddhis remaja, juara 3 itu di raih oleh Mentari. Juara 2 kategori tarian nuansa buddhis diraih oleh grup tari yang memang sedari awal telah mempersiapkan latihan demi meraih prestasi. Dan yang diluar dugaan adalah Hengky yang meraih tingkat dhammadesana bahasa man darin. Pembimas Buddha Kaliman tan Barat, Saiman, SS, M.Si selaku ketua rombongan sangat bangga dengan hasil ini. Dan akan memberi bonus bagi para juara. Setelah menghitung kumulasi juara, maka yang menjadi juara umum dalam Swayamvara Tripitaka Gatha Tingkat Nasional VIII Tahun 2012 ini adalah Provinsi Jawa Barat. Selamat dan sukses dari Dirjen ke pada kontingan Jawa Barat yang mendapatkan tropi bergilir piala Presiden Republik Indonesia. (Harmoni Khatulistiwa)

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

WARTA NASIONAL

enteri Agama RI Sur yadharma Ali membu ka Pameran MTQ dan kegiatan Maluku Expo 2 yang akan dipusatkan di lapangan Galunggung, Desa Batu Merah, Keca matan Sirimau Kota Ambon Kamis, 7 Juni 2012 Selai pameran,dilanjutkan dengan Pawai Ta’aruf yang me nampilkan ciri khas derah masingmasing provinsi di Negara Republik Indonesia. Kegiatan pawai dibuka oleh ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Nasional yang juga Dirjen Bimas Islam Ke menterian Agama Republik Indone sia Abdul Jamil. Wakil Gubernur Maluku Ir. Said Assagaf kepada pers di Kan tor Maluku mengatakan, persiapan terkait dengan pelaksanaan pameran MTQ dan Maluku Expo serta pawai Ta’aruf sudah dilakukan jauh-jauh hari sebelumnya. Bahkan sejumlah stand untuk mendukung kegiatan pameran ini telah disediakan untuk ditempati peserta. “Kalau tidak salah jumlah stand yang terlibat dalam pameran MTQ dan Maluku Expo se banyak 178 stand,” ungkapnya. Jumlah ini, kata dia, lebih banyak bila dibandingkan dengan pameran dan Maluku Expo yang dilaksanakan saat pelaksanaa Sail Banda di Maluku tahun 2010 lalu. Jumlah standnya leb ih banyak, bila dibandingkan saat Sail Banda dua tahun lalu,” akuinya. Untuk kegiatan pawai ta’aruf, kata Wagub dikikuti oleh seluruh kontingen yang berasal dari 33 provinsi di Indonesia. Kegiatan ini akan mengambil titik start di Lampu Lima Kawasan Tantui Kecamatan Sirimau Kota Ambon. Wagub berharap, seluruh masya rakat Maluku yang ada di Kota Ambon bisa berpartisipasi guna mendukung

pelaksanaan dua kegiatan yang di lakukan, menjelang pelaksanaan MTQ yang akan dibuka oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang dipusatkan di lapangan Merdeka Ambon. Semen tara itu, untuk dalam menyukseskan Pawai Ta’aruf para kafilah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXIV Peme rintah Kota (Pemkot) Ambon akan menutup ruas jalan yang dilewati para kafilah. Kepala Dinas Perhubungan Kota Ambon Angganoto Ura mengatakan, Pemkot Ambon dalam hal ini Dishub Kota Ambon melakukan penutupan pada ruas jalan Jenderal Sudirman te patnya depan Markas Brimob sampai Batu Merah, Jalan Tulukabessy atau depan Swalayan Citra, Jalan Slamet Riyadi depan PHB, Gong Perdamaian Dunia, A.Y. Patty dan finish di depan Mesjid Raya Al-Fatah serta bubar di depan pelabuhan Yos Sudarso. Presiden RI Buka MTQ XXIV Nasional Presiden Republik Indonesia Ba pak DR.H.Susilo Bambang Yudhoyo no secara resmi membuka Musabaqah Tilawatil Qur`an Tingkat Nasional ke XXIV di Ambon Tahun 2012 pada tanggal 7 Juni 2012 pukul 19.30 waktu setempat, dengan dimulai oleh tarian daerah dan berbagai atraksi lain yang menambah semarak acara opening ceremony meski hujan mengguyur dengan lebatnya, tidak mengurangi khidmat dan khusyuk bagi semua yang hadir. Dalam sambutannya Presiden menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar besarnya kepada Gubernur Maluku beserta segenap jajaran dan pihak terkait yang telah bersama bahu membahu menyukseskan MTQ ini, dan beliau menyatakan bahwa terse lenggaranya kegiatan ini bukan hanya kerjasama dari umat islam saja, tetapi

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

Menteri Agama Buka Pameran

Ketua DPD RI Irman Gusman, Wa kil Ketua MPR RI Melani Leimena, sejumlah menteri kabinet Indone sia bersatu II, Gubernur Maluku, Wakil Gubernur Maluku Said Assa gaf, sejumlah Bupati dan Wali Kota se-Maluku, dan beberapa duta besar Negara sahabat lainnya. Pada hari Jum’at, 8 Juni 2012, pukul 08.00 seluruh kontingen pe serta MTQ menghadiri acara techni cal meeting dan pencabutan undian dari masing-masing cabang yang di perlombakan. Kontingen Kalimantan Barat mengikuti seluruh cabang yang diperlombakan kecuali cabang Tahfidz 30 juz. Sesuai jadwal yang telah diten tukan oleh panitia, bahwa perlombaan masing-masing cabang dimulai pada hari sabtu, 9 Juni 2012-15 Juni 2012. Dan Kontingen MTQ Kalimantan Barat hanya mampu meraih Juara II cabang Tahfiz 1 Juz Ma’attilawah atas nama Agung Pribadi asal Kabupaten Sintang Kalimantan Barat dan juara harapan II pada cabang Tilawah De wasa Putri atas nama Rabi’ah asal Ka bupaten Kubu Raya. Sebelum acara penutupan MTQ Nasional XXIV Ambon, seluruh kon tingen mendapat undangan makan siang bersama dalam acara “Batita”, yang merupakan acara silaturrahmi antara Pantia MTQ Nasional dengan seluruh kontingen. Pada acara terse but Menteri Agama, Surya Dharma Ali menyampaikan bahwa sema

Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono menekan sirine tanda dimulainya MTQ XXIV Tingkat Nasional didampingi Menteri Agama dan Gubernur Ambon.

DOK. HARMONI KHATULISTIWA

MTQ Nasional Ambon 2012

dukungan dari umat lain, baik Katolik, Kristen, Hindu, Buddha serta Kong hucu. Dalam sambutan tersebut, Presi den juga menyinggung betapa berat nya menuju Kota Ambon, cuaca yang berat dan hujan deras mewarnai perjalanan udara melalui pesawat kepresidenan. Sempat singgah dan transit sebentar di Makassar, hingga akhirnya memasuki Kota Ambon. Hujan deras dan cuaca buruk ham pir membuat pesawat memutar ba lik arah, tetapi tekad kuat dan niat ikhlas disertai iringan doa dan dzikir dari seluruh penumpang pesawat akhirnya memuluskan pesawat men darat di Bandara Udara Pattimura. Demikian sekelumit cerita Presiden SBY saat menuju ke Kota Ambon. SBY adalah salah satu tokoh per damaian di Maluku. Dia mengaku, te lah banyak bekerja untuk perdamaian Maluku sejak konflik 1999 hingga 2003 lalu. “Sekarang toleransi sudah cukup tinggi, dari kondisi masyarakat yang majemuk. Terimalah ucapan terima kasih saya. Ini menunjukkan harmonisasi antar umat beragama,” kata dia dengan penuh kagum. Dalam pidato pembukaannya dia berhara kearifan lokal, seperti pela gandong, menjadi perekat perdamaian. “Dari kota ini bersinar perdamaian. Tahun 2009 lalu saya meresmikan gong per damaian di kota ini,” tandas SBY. Hadir dalam pembukaan MTQ,

ngat persaudaraan dan kegotongro yongan antar umat beragama di kota Ambon Provinsi Maluku ungkapan ini sering dikatakan oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono selama perjalanan ke Bali, dengan semangat tersebut MTQ Nasional XXIV di Am bon sangat menggembirakan. Bisa menjadi pedoman bagi masyarakat Indonesia di tanah air. Persaudaraan itu indah, perdamaian itu indah tetapi lebih indah lagi bila diwujud kan dalam kehidupan yang timbul dari hati nurani yang mendalam. Sebelum menyampaian kata sam butan Menteri Agama memberikan bantuan kepada beberapa rumah ibadah masjid dan gereja di Provinsi Maluku dengan harapan agar ru mah ibadah yang menerima bantuan tersebut dapat digunakan sebagai pelayanan sarana dan prasarana se suai dengan kebutuhan. Beliau juga berpesan agar penganut agama tidak memahaminya secara sepotongsepotong karena hal tersebut dapat mengakibatkan pemahaman agama yang tidak sempurna sehingga mu dah untuk diprovokasi sehingga kerukunan umat beragama tidak mudah dikoyak-koyak oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Setelah sukses menghadirkan Pre Kabid Penamas, Dra. Isriyah, mengucapkan selamat kepada Juara II cabang Tahfiz 1 Juz Ma’attilawah atas nama Agung Pribadi asal Kabupaten Sintang.

siden RI, Susilo Bambang Yudoyono untuk membuka pelaksanaan Musa baqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Na sional XXIV di Kota Ambon, Provinsi Maluku, maka untuk acara penutupan kegiatan tersebut panitia mendatang kan Wapres RI Boediono pada hari jum’at,15 Juni 2012. Acara penutupan dipusatkan di Arena utama Kantor Gubernur Maluku yang dihadiri oleh seluruh kontingen dan undangan ese lon I dan II di lingkungan Instansi Pemerintah Provinsi Maluku. Dalam Sambutannya Wapres menyampaikan bahwa memberikan apresiasi sedalam-dalamnya kepada Gubernur Provinsi Maluku yang telah bekerja keras untuk mensukseskan Pelaksanaan MTQ Nasional XXIV di Kota Ambon, sehingga pelaksanaan MTQ tersebut berjalan dengan baik, aman, tertib, dan lancar, beliau ber harap agar MTQ yang akan datang dapat mencontoh apa yang telah di laksanakan oleh Provinsi Maluku. Hasil akumulasi seluruh perlom baan menempatkan Kontingen Provin si DKI Jakarta sebagai juara umum MTQ XXIV Tingkat Nasional Tahun 2012 dengan mengumpulkan paling banyak tropi dengan 11 emas 4 perak dan 6 perunggu. Suatu prestasi yang membanggakan dan mengharumkan nama provinsi asal. Semoga suatu saat kontingen Kalimantan Barat dapat berprestasi serupa di ajang MTQ ting kat nasional tahun tahun mendatang. (Harmoni Khatulistiwa)

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

WARTA DAERAH

JUSTICIA

Kakanmenag Serahkan Motor Dinas DOK. HARMONI KHATULISTIWA

Agama untuk mencapai Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam bidang keuangan, maka Drs. H. Kasiman HN juga mengingatkan agar setiap pembelian barang in ventaris, atau persediaan lainya haruslah mengacu pada mekanisme yang telah ada seperti SIMAK BMN dan sistem yang lainya, dengan har apan barang inventaris yang telah dibeli dengan mengunakan uang negara dapat dipertanggungjawab

kan karena telah sesuai prosedur. Selanjutnya acara dilanjutkan dengan penyerahan langsung ken daraan dinas masing-masing ke pada Kepala KUA SeKabupaten Pontianak, Pembagian kendaraan dinas sudah sesuai dengan perun tukan masing-masing yang me ngacu pada DIPA Kantor Kemente rian Agama Kabupaten Pontianak Tahun 2012. (Idrus H./Humas Kemenag Kab. Pontianak) DOK. HARMONI KHATULISTIWA

ntuk memaksimal kan pelayanan kepada masyarakat Kantor Ke menterian Agama Ka bupaten Pontianak menyerahkan 7 sepeda motor dinas, penyerahan dilakukan tanggal 13Juni 2012 di ruang Kepala Kantor Kemente rian Agama Kabupaten Pontianak. Acara penyerahan didahului den gan pemeriksaan dokumen kend aran dan pengarahan dari kepala kantor. Dalam pengarahanya Drs. H. Kasiman HN mengingatkan bahwa kendaraan yang diserahkan dapat menunjang aktivitas pelayanan langsung kepada masyarakat dan meningkatkan kinerja dan meno pang beban kerja pegawai dalam melakukan kerja-kerja yang sifatn ya kedinasan. Drs. H. Kasiman HN juga mengingatkan agar kendaraan dinas yang sudah diterima jangan disalahgunakan di luar kepentingan kedinasan serta kendaraan tersebut harus dirawat sebaik mungkin. Dikaitkan dengan tekad Menteri

Langkah Hukum Jika THR Tidak Dibayar Penuh

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

eseorang yang bekerja pada sebuah perusahaan dan telah mempunyai masa kerja lebih dari 1 ta hun, namun hanya mendapat THR ½ dari gaji. Apa saja langkah yang harus ditempuh dalam mendap atkan hak nya tersebut. Undang Undang Nomor 13 Ta hun 2003 Tentang Ketenaga Ker jaan (UUK) memang tidak secara tegas mengatur mengenai tun jangan hari raya (“THR”). Peng aturan mengenai THR ini bisa kita temui dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. PER-04/ MEN/1994 Tahun 1994 tentang Tunjangan Hari Raya Keagamaan Bagi Pekerja di Perusahaan (“Per menaker 4/1994”). Pasal 3 ayat (1) Permenaker 4/1994 menyebutkan bahwa be sarnya THR adalah sebesar 1 (satu) bulan upah bagi pekerja yang telah mempunyai masa kerja 12 (dua belas) bulan secara terus menerus atau lebih. Dan bagi pekerja yang telah mempunyai masa kerja 3 (tiga) bulan secara terus menerus tetapi kurang dari 12 (dua belas) bulan diberikan THR secara proporsio nal dengan masa kerja yakni den gan perhitungan: Masa kerja x 1 (satu) bulan upah. Upah satu bu lan di sini adalah upah pokok dita mbah tunjangan-tunjangan tetap. Selain itu, dalam Pasal 3 ayat (3) Permenaker 4/1994 juga dia tur bahwa: “Dalam hal penetapan besarnya nilai THR menurut Ke sepakatan Kerja (“KK”), atau Pera turan Perusahaan (“PP”) atau Ke sepakatan Kerja Bersama (“KKB”) atau kebiasaan yang telah dilaku kan lebih besar dari nilai THR se bagaimana dimaksud dalam ayat (1) maka THR yang dibayarkan

kepada pekerja sesuai dengan Kes epakatan Kerja, Peraturan Perusa haan, Kesepakatan Kerja Bersama atau kebiasaan yang telah dilaku kan.” Dari ketentuan-ketentuan ter sebut, setidaknya dapat ditarik tiga kesimpulan mengenai besarn ya nilai THR: a. THR adalah sebesar 1 bulan upah bagi pekerja yang telah bekerja selama 12 bulan secara terus menerus atau lebih, dan bagi pekerja yang telah bekerja kurang dari 12 bulan tetapi leb ih dari 3 bulan mendapat THR secara proporsional (prorata). b. Besarnya nilai THR bisa diten tukan lain sesuai Perjanjian Kerja (PK), Peraturan Perusa haan (PP), atau Perjanjian Kerja Bersama (PKB) atau ke biasaan yang berlaku di perusa haan yang bersangkutan, hanya jika PK, PP, PKB atau kebiasaan tersebut menentukan nilai THR lebih besar dari ketentuan dalam poin a (sesuai Pasal 3 ayat [3] Permenaker 4/1994). c. Untuk setiap pekerja yang telah bekerja selama 12 bulan atau lebih secara terus menerus ber hak memperoleh THR sebesar 1 bulan upah atau lebih, sesuai uraian dalam poin a dan b. Sekedar menambahkan infor masi, sesuai Pasal 4 ayat (2) Per menaker 4/1994,pembayaran THR wajib dibayarkan oleh Pengusaha

selambat-lambatnya 7 hari sebe lum hari raya keagamaan. Namun, khusus bagi perusa haan yang tidak mampu mem bayar THR, dalam Pasal 7 Perme naker 4/1994 disebutkan bahwa dalam hal Pengusaha yang kare na kondisi perusahaannya tidak mampu membayar THR dapat mengajukan permohonan penyim pangan mengenai besarnya jumlah THR kepada Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Pengawasan Ketenagakerjaan. Pengajuan permohonan terse but harus diajukan paling lambat 2 bulan sebelum hari raya keaga maan yang terdekat. Kemudian Direktur jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Penga wasan Ketenagakerjaan yang akan menetapkan besarnya jumlah THR, setelah mempertimbangkan hasil pemeriksaan keuangan pe rusahaan. Jika memang ada pelanggaran terhadap ketentuan pembayaran THR ini, Anda dapat melapor kannya ke pegawai pengawas ket enagakerjaan di Disnaker setem pat (Pasal 9 ayat [1] Permenaker 4/1994) karena THR merupakan hak Anda sebagai pekerja. Pelanggaran pengusaha den gan tidak membayarkan THR ses uai ketentuan yang berlaku dapat dikenakan pidana sesuai Pasal 8 Permenaker 4/1994 yakni berupa kurungan dan denda. Jadi, sesuai uraian kami di atas, dasar hukum pembayaran THR kepada pekerja telah secara tegas diatur dalam Permenaker 4/1994. Dan jika terjadi pelanggaran dalam hal pembayaran THR ini, Anda da pat melaporkan ke pegawai penga was ketenagakerjaan setempat. (Harmoni Khatulistiwa)

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

ARTIKEL

uru memegang peranan sangat strategis teru tama dalam memben tuk watak bangsa serta mengembangkan potensi siswa. Sebagai salah satu sumber pen didikan, maka guru harus benarbenar memahami posisinya se bagai unsur yang tidak tergantikan oleh apapun. Dalam kesehariannya, sebagai sebuah profesi seorang guru adalah seorang yang telah menyerahkan dirinya dalam organisasi sekolah, dia tidak bisa melakukan tindakan dan berperilaku sesuai keingi nan sendiri, tetapi harus dapat menyesuaikan diri dengan peran dan tugasnya sesuai peran dan tuntutan tugas serta aturan organi sasi yang menjadi kewajiban bagi seorang guru, oleh karena itu guru harus tahu aturan, bersedia diatur, dan bisa mengatur. Tahu aturan bermakna mema hami bagaimana mekanisme kerja organisasi, dengan pemahaman itu maka seorang guru harus mau dan bisa diatur sesuai dengan me kanisme yang berlaku, serta harus bisa mengatur dalam arti mengelo la secara optimal apa yang menjadi peran dan tugasnya dalam organ isasi sekolah. Dalam kaitannya dengan men umbuhkembangkan budaya se kolah ke arah yang positif, maka fungsi guru sangat efektif. Me skipun derasnya informasi dan canggihnya teknologi, sepertinya slogan guru sebagai orang yang layak digugu dan ditiru masih ses uai untuk konteks kekinian. Sebagai “pencetak” generasi masa depan, maka guru sebagai

Individualism ISTIMEWA

Sholihin H.Z. Budaya dalam bentuk ini ditandai dengan adanya sebagian besar guru bekerja secara sendirisendiri, mereka menjadi terisolasi dalam ruang kelasnya, dan hanya sedikit kolaborasi, sehingga kes empatan pengembangan profesi melalui diskusi atau sharing den gan yang lain menjadi sangat ter batas. Kecerdasan sosialnya -kalau tidak ingin dikatakan tidak adamasih rendah dan perlu orang lain untuk membantu mengasah kecer dasan ini.

Collaboration Pada budaya inilah guru dapat memilih secara bebas dan saling

mendukung dengan didasari saling percaya dan keterbukaan. Dalam budaya kolaboratif terdapat saling keterpaduan (intermixing) antara kehidupan pribadi dengan tugastugas profesional, saling meng hargai, dan adanya toleransi atas perbedaan. Budaya ini dapat dike tagorikan sudah lebih maju, per bedaan yang ada bukan dipandang sebagai rival dan saling menyaingi tetapi sebagai unsur yang saling melengkapi satu dengan yang lain.

Moving Mosaic Pada model ini sekolah sudah menunjukkan karakteristik seperti apa yang disampaikan oleh Senge (1990) tentang “learning organisa tion”. Para guru sangat fleksibel dan adaptif, semua guru mengam bil peran, bekerja secara kolabo ratif dan reflektif, serta memiliki komitmen untuk melakukan per

baikan secara berkesinambungan. Dalam kondisi ini, bukan guru kepala sekolah yang bertindak se bagai inovator tetapi sudah mer ambah ke semua lini bahwa sekolah itu sudah menempatkan posisinya sebagai sekolah yang inovatif. Mitchell Ditkoff, Direktur dari Idea Champions, menyebutkan diantara ciri-ciri kualitas dari se orang inovator adalah tidak mer asa cepat puas dengan keadaan yang ada dan selalu mempertan yakan otoritas dan rutinitas serta mengkonfrontasikan asumsi-as umsi yang ada dan memunculkan ide-ide “gila”, memandang sesuatu yang tidak mungkin menjadi se buah kemungkinan, memimpikan dan menghayalkan sesuatu yang besar-besar. Kalau sekolah lain bisa, kenapa kita tidak? Penulis adalah Kepala MTs ASWAJA Kota Pontianak. ISTIMEWA

Guru dan Budaya Sekolah

ditentukan oleh manajemen, mis alnya menentukan prosedur per encanaan bersama, konsultasi dan pengambilan keputusan, serta pandangan tentang hasil-hasil yang diharapkan. Bentuk budaya ini sangat bermanfaat untuk ma sa-masa awal dalam membangun hubungan kolaboratif para guru. Kendati demikian, pada budaya ini belum bisa menjamin ketercapa ian hasil, karena untuk memban gun budaya kolaboratif memang tidak bisa melalui paksaan. Tetapi ada slogan yang boleh juga kita renungkan bahwa sikap manu sia akan berbuah kalau awalnya adalah PAKSAAN, yang kedua TERPAKSA, yang ketiga BISA dan terakhir TERBIASA.

Balkanization

orang yang berpengaruh besar ha rus terlebih dahulu disiapkan se cara matang dan mantap. Bagaim ana akan menghidangkan menu yang enak dan lezat jika tidak disiapkan oleh koki yang handal? Artinya untuk menciptakan siswa yang bermutu mutlak diperlukan guru yang bermutu pula. Berbicara tentang budaya se kolah sebagai guru titik sentralnya, di lapangan ada kita temui berbagai pola hubungan guru dengan karak teristiknya yang berbeda pula. Berikut ini bentuk budaya guru yang menggambarkan tentang kar akeristik pola-pola hubungan guru di sekolah. Hargreaves (1992) te lah mengidentifikasi lima bentuk budaya guru, yaitu: Individualism, Balkanization, Contrived Collegi ality, Collaboration, dan Moving Mosaic.

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

Bentuk budaya yang kedua ini ditandai dengan adanya sub-sub kelompok secara terpisah yang cenderung saling bersaing dan lebih mementingkan kelompoknya daripada mementingkan sekolah secara keseluruhan. Misalnya, hadirnya kelompok guru senior dan guru junior atau kelompokkelompok guru berdasarkan mata pelajaran. Pada budaya ini, komu nikasi jarang terjadi dan kurang adanya kesinambungan dalam me mantau perkembangan perilaku siswa, bahkan cenderung menga baikannya. Kehadiran tokoh yang bisa “dituakan” diharapkan bisa mentralisir kondisi ini. Ingat yang penting orang yang dapat dituakan karena banyak orang tua yang tid ak bisa dianggapkan bersikap tua.

Contrived Collegiality Bentuk budaya yang ketiga ini sudah terjadi kolaborasi yang Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

ARTIKEL

1. Saat berpuasa ternyata terjadi peningkatan HDL and apopro tein alfa1, dan penurunan LDL ternyata sangat bermanfaat bagi kesehatan jantung dan pembu luh darah. Beberapa penelitian “chronobiological” menunjukkan saat puasa ramadhan berpen garuh terhadap ritme penurunan distribusi sirkadian dari suhu tubuh, hormon kortisol, mela tonin dan glisemia. Berbagai pe rubahan yang meskipun ringan tersebut tampaknya juga berper anan bagi peningkatan kesehatan manusia. 2. Keadaan psikologis yang tenang, teduh dan tidak dipenuhi rasa amarah saat puasa ternyata da pat menurunkan adrenalin. Saat marah terjadi peningkatan jumlah adrenalin sebesar 20-30 kali lipat. Adrenalin akan mem perkecil kontraksi otot empedu, menyempitkan pembuluh darah perifer, meluaskan pebuluh darah koroner, meningkatkan tekanan darah rterial dan menambah vo lume darah ke jantung dan jum lah detak jantung. Adrenalin juga menambah pembentukan koles terol dari lemak protein berkepa datan rendah. Berbagai hal terse but ternyata dapat meningkatkan resiko penyakit pembuluh darah, jantung dan otak seperti jantung koroner, stroke dan lainnya. 3. Jumlah sel yang mati dalam tu buh mencapai 125 juta perdetik, namun yang lahir dan meremaja lebih banyak lagi. Saat puasa terjadi perubahan dan konversi yang massif dalam asam amino yang terakumulasi dari makanan. Sebelum didistribusikan dalam tubuh terjadi format ulang. Se hingga memberikan kesempa tan tunas baru sel untuk mem

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

perbaiki dan merestorasi fungsi dan kinerjanya. Pola makan saat puasa dapat mensuplai asam le mak dan asam amino penting saat makan sahur dan berbuka. Sehingga terbentuk tunas-tunas protein , lemak, fosfat, koleste rol dan lainnya untuk memban gun sel baru dan membersihkan sel lemak yang menggumpal di dalam hati. Puasa bisa menurunkan kadar gula darah, kolesterol dan men gendalikan tekanan darah. Itulah sebabnya, puasa sangat dian jurkan bagi perawatan mereka yang menderita penyakit diabe tes, kolesterol tinggi, kegemukan dan darah tinggi. Dalam kondisi tertentu, seorang pasien bahkan dibolehkan berpuasa, kecuali mereka yang menderita sakit dia betes yang sudah parah, jantung koroner dan batu ginjal. Puasa dapat menjaga perut yang pe nuh disebabkan banyak makan adalah penyebab utama kepada bermacam-macam penyakit khu susnya obesitas, hiperkolesterol, diabetes dan penyakit yang diaki batkan kelebihan nutrisi lainnya. Sedang di antara manfaat pua sa ditinjau dari segi kesehatan adalah membersihkan usususus, memperbaiki kerja pencer naan, membersihkan tubuh dari sisa-sisa dan endapan makanan, mengurangi kegemukan dan kelebihan lemak di perut. Termasuk manfaat puasa adalah mematahkan nafsu. Karena berlebihan, baik dalam makan maupun minum serta menggau li isteri, bisa mendorong nafsu berbuat kejahatan, enggan men syukuri nikmat serta mengaki batkan kelengahan. Penghentian konsumsi air sela

ma puasa sangat efektif mening katkan konsentrasi urin dalam ginjal serta meningkatkan kekua tan osmosis urin hingga men capai 1000 sampai 12.000 ml osmosis/kg air. Dalam keadaan tertentu hal ini akan memberi perlindungan terhadap fungsi ginjal. Kekurangan air dalam puasa ternyata dapat meminim alkan volume air dalam darah. Kondisi ini berakibat memacu kinerja mekanisme lokal peng atur pembuluh darah dan me nambah prostaglandin yang pada akhirnya memacu fungsi dan

10. Penelitian endokrinologi men unjukkan bahwa pola makan saat puasa yang bersifat rotatif menjadi beban dalam asimilasi makanan di dalam tubuh. Kead aan ini mengakibatkan pengelu aran hormon sistem pencernaan dan insulin dalam jumlah besar. Penurunan berbagai hormon tersebut merupakan salah satu rahasia hidup jangka panjang. 11. Manfaat lain ditunjukan dalam penelitian pada kesuburan lakilaki. Dalam penelitian tersebut dilakukan penelitian pada hor mon testoteron, prolaktin, lem otin, dan hormon stimulating fo likel (FSH), Ternyata hasil akhir kesimpulan penelitian tersebut puasa bermanfaat dalam pem bentukan sperma melalui peru bahan hormon hipotalamus-pit uatari testicular dan pengaruh ke ISTIMEWA

Manfaat Puasa Ramadhan untuk Kesehatan

kerja sel darah merah. 8. Dalam keadaan puasa ternyata dapat meningkatkan sistem keke balan tubuh. Penelitian menun jukkan saat puasa terjadi pengka tan limfosit hingga sepuluh kali lipat. Kendati keseluruhan sel da rah putih tidak berubah ternyata sel T mengalani kenaikkan pesat. Perubahan aksidental lipoprotein yang berkepadatan rendah (LDL), tanpa diikuti penambahan HDL. LDL merupakan model lipopro tein yang memberikan pengaruh stumulatif bagi respon imunitas tubuh. 9. Pada penelitian terbaru menun jukkan bahwa terjadi penurunan kadar apobetta, menaikkan kadar apoalfa1 dibandingkan sebelum puasa. Kondisi tersebut dapat menjauhkan seragan penyakit jantung dan pembuluh darah.

dua testis. 12. Manfaat lain yang perlu peneli tian lebih jauh adalah pengaruh puasa pada membaiknya pend erita radang persendian (encok) atau rematoid arthritis. Param eter yang diteliti adalah fungsi sel penetral (netrofil) dan progresi fitas klinis penderita. Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa terdapat korelasi antara memba iknya radang sendi dan pening katan kemampuan sel penetral dalam membasmi bakteri. 13. Dalam sebuah jurnal endokrin dan metabolisme dilaporkan penelitian puasa dikaitkan den gan hormon dan kemampuan seksual laki-laki. Penelitian tersebut mengamati kadar hor mon kejantanan (testoteron), perangsang kantung (FSH) dan lemotin (LH). Terjadi perubahan kadar berbagai hormon tersebut dalam tiap minggu. Dalam tahap awal didapatkan penurunan hor mon testoteron yang berakibat penurunan nafsu seksual tetapi tidak menganggu jaringan kes uburan. Namun hanya bersifat sementara karena beberapa hari setelah puasa hormon testoteron dan performa seksual meningkat pesat melebihi sebelumnya. 14. Seorang peneliti di Moskow melakukan penelitian pada ser ibu penderita kelainan mental termasuk sizofrenia. Ternyata dengan puasa sekitar 65% ter dapat perbaikan kondisi men tal yang bermakna. Berbagai penelitian lainnya menunjukkan ternyata puasa Ramadhan juga mengurangi resiko kompilkasi kegemukan, melindungi tubuh dari batu ginjal, meredam gejolak seksual kalangan muda dan pen yakit lainnya yang masih banyak lagi 15. Pikiran kita yang melambat ke tika lapar, ternyata menjadi lebih tajam. Secara instingtif, bukti ilmiah ini bisa diterima terkait dengan fakta bahwa dalam ban yak hal, masalah lapar adalah

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

syahwat dan kemarahan. Karena itu Nabi shallallahu ‘alaihi wasal lam menjadikan puasa sebagai benteng untuk menghalangi nafsu syahwat nikah, sehingga beliau memerintah orang yang belum mampu menikah dengan berpuasa. 17. Seorang ilmuwan di bidang ke jiwaan yang bernama Dr. Ehret menyatakan bahwa untuk hasil yang lebih dari sekedar manfaat fisik, yaitu agar mendapatkan manfaat mental dari aktivitas berpuasa, seseorang harus men jalani puasa lebih dari 21 hari. 18. Ilmuwan psikiater lainnya yaitu Dr. E.A. Moras, mengatakan bahwa seorang pasien wanit

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

Resep Keripik Daun Sirih

eragam manfaat daun sirih untuk kesehatan antara lain untuk sakit mata, ek sim, bau mulut, kulit gatal, menghilangkan jerawat, pendarahan gusi, mimisan, bronkhitis, batuk, sa riawan, luka, keputihan, sakit jan tung, sifilis, alergi/biduran, diare, sakit gigi. Karena itu upaya pengolahan daun sirih menjadi beragam. Tak

hanya diseduh dengan air lalu air nya diminum atau daunnya diku nyah, tetapi juga bisa dibuat keripik. Bagaimana caranya? Berikut resep nya: Bahan: 30 lembar daun sirih 3 butir bawang putih 3 butir kemiri Sejumput ketumbar 1 ruas kunyit garam secukupnya 1/4 kg tepung beras 1/4 kg tepung kanji 2 butir telur

Cara membuat: 1. Haluskan semua bumbu. Cam pur dengan adonan tepung yang sudah diberi air. Lalu masukkan telur ke dalam adonan tepung. 2. Cuci daun sirih, rebus selama 2-3 menit, lalu keringkan/je mur. Anda juga bisa merendam nya terlebih dahulu dengan air kapur sirih, tidak direndam juga bisa. 3. Setelah kering, masukkan daun sirih ke dalam adonan tepung lalu goreng. Tiriskan dan keripik daun sirih siap dihi dangkan dan disantap. ISTIMEWA

masalah kelanjutan hidup. Jadi wajar saja, jika rasa lapar mem buat pikiran semakin tajam dan kreatif. Sekelompok mahasiswa di University of Chicago diminta berpuasa selama tujuh hari. Sela ma masa itu, terbukti bahwa ke waspadaan mental mereka men ingkat dan progres mereka dalam berbagai penugasan kampus mendapat nilai “remarkable”. 16. Termasuk manfaat puasa adalah mempersempit jalan aliran darah yang merupakan jalan setan pada diri anak Adam. Karena setan masuk kepada anak Adam mela lui jalan aliran darah. Dengan berpuasa, maka dia aman dari gangguan setan, kekuatan nafsu

anya telah menderita sakit men tal selama lebih dari delapan bulan. Wanita itu telah berobat kesana-kemari termasuk ke para ahli saraf dengan hasil kurang memuaskan. Ia memintanya un tuk berpuasa. Wanita itu menga lami perbaikan kondisi mental, dan bahkan dinyatakan sembuh setelah berpuasa selama lima minggu. Di dalam otak kita, ada sel yang disebut dengan “neu roglial cells”. Fungsinya adalah sebagai pembersih dan penyehat otak. Saat berpuasa, sel-sel neu ron yang mati atau sakit, akan “dimakan” oleh sel-sel neuroglial ini. 19. Sebuah tulisan penelitian yang dilakukan Dr. Ratey, seorang psikiaters dari Harvard, men gungkapkan bahwa pengaturan dan pembatasan asupan kalori akan meningkatkan kinerja otak. Dr. Ratey melakukan penelitian terhadap mereka yang berpuasa dan memantau otak mereka den gan alat yang disebut “functional Magnetic Resonance Imaging” (fMRI). Hasil pemantauan itu menyimpulkan bahwa setiap individu obyek menunjukkan aktivitas “motor cortex” yang meningkat secara konsisten dan signifikan. 20. Ilmuwan di bidang neurologi yang bernama Mark Mattson, Ph.D., seorang kepala laborato rium neuroscience di NIH’s Na tional Institute on Aging. Dalam hasil penelitiannya menunjukkan bahwa diet yang tepat seperti berpuasa, secara signifikan bisa melindungi otak dari penyakit de-generatif seperti Alzheimer atau Parkinson. Hasil peneli tiannya menunjukkan, bahwa diet dengan membatasi masu kan kalori 30% sampai 50% dari tingkat normal, berdampak pada menurunnya denyut jantung dan tekanan darah, dan sekaligus peremajaan sel-sel otak. (http://notifikasiku.blogspot. com)

ISTIMEWA

KULINER ISTIMEWA

ARTIKEL

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

OTAK ATIK

Teka Teki Silang Harmoni Khatulistiwa Edisi 4 Tahun 2012 1

Mendatar 1 Saya 3 Takdir 6 Undang-undang Dasar 8 Gunung di Sulawesi 12 Badan Layanan Umum 13 Dewi padi 14 Tidak diketahui namanya 16 Bui 17 Jenis angkutan darat 18 Terkandung dalam makanan 20 Tidak kacau, kondusif 22 Agen intelejen Inggris 24 Kode nomor kendaraan daerah Magelang 26 Mesin pendingin ruangan 27 Setelah SMA 28 Sari pati 29 Bahan bangunan 30 Sesuai keadaan, fakta 31 Gelar keturunan bangsawan Su lawesi Selatan

33 Badan antariksa Amerika Serikat 35 Di bawah RW 36 Negara kita 38 Jaringan penghubung 40 Institut di Bandung 41 Rancangan Undang Undang Menurun 2 Laba 3 Salah satu huruf Arab/Hijaiyah 4 Diperlukan seorang pengemudi 5 Sebuah bank swasta kita 6 Komentar 7 Syaitan 9 Pilihan, alternatif 10 Biasa dimainkan Leonel Messi 11. Pengemudi pesawat 15 Kehendak, hasrat 17 Bahan mudah pecah 19 Nama belakang mantan anggota DPR yang tersangkut skandal seks 21 Jika merasa lapar 23 Seni bela diri

Harmoni KHATULISTIWA Edisi 4 Tahun 2012

25 Dibalik: peringatan untuk pihak lain dalam hukum 27 Gerakan menurut arah jarum jam, 32 Suara tembakan 34 Rusak karena gesekan 35 Radio negara kita 37 Kata penunjuk 38 Penyakit paru-paru 39 Gelar ahli teknik dulu.

irim jawaban Anda dalam am plop tertutup disertai dengan fotokopi identitas diri. Jawaban di terima oleh redaksi Harmoni Kha tulistiwa di alamat redaksi Majalah Harmoni Khatulistiwa atau melalui email aris_humaskalbar@kemenag. go.id. Akan dipilih 3 orang peme nang untuk mendapatkan suvenir cantik dari Redaksi Majalah Har moni Khatulistiwa.