MARET 2015
1
INFO UTAMA
Krisisnya Pemimpin BEM-U
Minimnya antusias mahasiswa terhadap Pemira berakibat krisis pemimpin di kalangan mahasiswa
q
Ilustrasi : Mevi
O
pen Recrument (Oprec) presiden BEM-U kembali diadakan. Ajang tersebut berlangsung sejak 16 - 25 maret 2015. Belum maksimalnya Oprec dikarenakan keterbatasan dana yang belum diterima oleh panitia. “Karena keterbatasan dana yang belum turun dari kermawa jadi Oprec nya belum maksimal,” ujar Aldie selaku ketua pelaksana. Semenjak pembukaan Oprec, baru satu mahasiswa terdaftar untuk pencalonan sebagai Presiden BEM-U. Apa-
bila waktu Oprec yang ditentukan telah habis maka calon ketua yang sudah terdaftar akan di test secara personality. Apabila sudah memenuhi klasifikasi yang ditentukan oleh pihak panitia kepada calon presidan BEM-U yaitu IPK minimal 2.75, mempunyai rekomendasi dari fakultas dan kermawa serta secara birokrasi harus mempunyai pengalaman berorganisasi. “Kita lihat orang ini harus amanah, transparan, profesional dan kita berharap dia bisa jujur,” ujarnya pria gemar bermusik. Menurut ketua pelaksana, mereka telah melakukan sosialisasi dengan menyebarkan banner dan poster di berbagai Fakultas, tidak hanya menunggu namun mencari informasi tentang mahasiswa yang berkualitas untuk direkomendasikan sebagai kandidat Presiden BEM-U. Kurang minatnya mahasiswa yang mendaftar karena ada beberapa sebab, “temen-temen mahasiswa yang punya kemampuan secara mental dan skill namun dia tidak punya niat untuk itu atau mungkin dia punya niatan untuk itu tapi mungkin skill nya tidak ada,” jelas pria berbehel. “Atau mungkin dia punya niatan tapi skill dan mental tidak ada,” tambahnya. Akibat yang timbul dari kurangnya minat mahasiswa salah satunya yaitu krisis pemimpin. Krisis pemimpin BEM-U telah dirasakan juga pada tahun-tahun sebelumnya. Seperti dua tahun kebelakang, yaitu pada tahun 2013 hanya satu orang yang mendaftar yaitu Schode Ilham, tahun 2014 ada dua orang yang terdaftar yaitu Sakti dan Rafli sedangkan tahun ini hanya satu orang yang baru terdaftar. Menurut Aldie, mahasiswa tidak berminat karena ada beberapa alasan, “pertama tanggung jawabnya besar, karena disitu dia bukan hanya di masing-masing fakultas atau jurusan namun bertanggung jawab ke seluruh mahasiswa dibawah almet UPN itu yang menjadi alasan mahasiswa banyak berfikir untuk menjadi Presiden BEM-U,” tuturnya. Dengan kasus krisisnya pemimpin BEM-U ini, rencana awal yang ingin mengumumkan kandidat Presiden BEM-U tahun ini yaitu pada tanggal 31, namun terpaksa harus diundur hingga awal April. Agar sebelum UTS mahasiswa sudah mempunyai Presiden yang baru. q
Sarapan Sehat untuk 12.000 Anak
Helena, Fahri mg, Della mg, Ajeng mg.
JENDELA
Menggandeng beberapa pakar untuk penyelenggaraan sarapan sehat, mahasiswa jurusan Ilmu Gizi UPNVJ memberikan penyuluhan kepada 1.200 anak Sekolah Dasar (SD).
B
ertepatan dengan Hari Gizi Nasional (HGN) dan Pekan Sarapan Nasional, mahasiswa jurusan Ilmu Gizi UPNVJ, menyelenggarakan gerakan Sarapan Sehat. Dengan menggandeng Perhimpunan Pakar Gizi dan Pangan (PERGIZI PANGAN) Indonesia, mahasiswa jurusan Ilmu Gizi memberikan sarapan sehat kepada sekolah dasar yang berada di bilangan Limo,Depok diantaranya SDN Krukut 1, SDN Krukut 2,SDN Krukut 3,SDN Limo 1,SDN Limo 2, SDN Limo 3 dan SDN Grogol Depok (14/05/15). Kegiatan yang melibatkan 1200 anak dari berbagai SD ini merupakan target pencapaian guna memberikan penerapan akan sarapan sehat. “Jadi, disini memang tim PERGIZI PANGAN memasang target sekitar 12.000 anak, jadi setiap daerah kira-kira targetnya 1200 anak”, ujar Ibnu selaku koordinator wilayah. Para peserta kelas 4-6 SD diberikan penyuluhan oleh pihak panitia. Namun kelas 1-3 SD hanya diberikan goodie bag hal ini dikarenakan jumlah peserta yang melampaui target hingga 3500 siswa dari tujuh SD. Menu sarapan sehat yang diberikan yakni, mie goreng, telur, sayur dan susu. Dalam menu di Pekan Sarapan Nasional terdapat sumber karbohidrat berupa mie. Mie yang dianggap berbahaya bagi tubuh oleh sebagian orang dijadikan menu salah satu sarapan sehat. “ Sebenarnya mie adalah sumber karbohidrat yang akan dijadikan energi atau tenaga oleh tubuh. Selain itu, mie juga memiliki kandungan vit.B, Vit. A dan betakaroten tinggi yang berman-
2
MARET 2015
q
Para mahasiswa Ilmu Gizi UPNVJ dengan anak SD.
faat bagi tubuh” Kilasnya kembali mengenai hal tersebut. Dengan mengusung tema Sarapan Sehat dan Jajanan Aman Menuju Generasi Sehat Berprestasi, kegiatan ini juga memperkenalkan tentang jajanan sehat dan Pedoman Gizi Seimbang (PGS). “Sarapan itu bukan hanya minum air, dan roti. Tetapi, sarapan itu harus ada protein dan karbohidrat” jelas Dosen Ilmu Gizi tersebut. Sebersik harapan terlontar dari Ibnu. “Harapan saya agar anak-anak menjadi terbiasa sarapan, dan agar mereka memahami tentang PGS” ujar Ibnu di akhir wawancara. q
Mevi, Lintang mg, Reza mg, Kiki mg.
SELINTAS
OPINI
UPN SIUDA Mudahkan Pendataan Calon Wisudawan
Pornografi Mendominasi Ranah Sekolah Oleh : Haura Hafizhah, mahasiswi FISIP 2014.
Biro AA fasilitasi calon wisudawan dengan membuat pendaftaran online, yaitu UPN SIUDA. q
Laman UPN SIUDA di SIAKAD.
Siakad online merupakan sistem informasi kampus gratis berbasis layanan yang dibangun untuk memberikan kemudahan kepada pengguna dalam kegiatan administrasi akademik kampus. Seperti proses penerimaan mahasiswa baru, manajemen kurikulum dan kelas, registrasi matakuliah, pengisian Kartu Rencana Studi(KRS), pengisian nilai dan sebagainya. Di wisuda ke-54 ini, UPNVJ menyisipkan fitur tambahan di Siakad Online yaitu UPN SIUDA (Siakad Wisuda). UPN SIUDA ini merupakan fitur yang memfasilitasi kampus untuk pendaftaran para calon wisudawan UPNVJ, khususnya wisudawan ke 54. Sistem yang sengaja diadopsi dari Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Gajah Mada(UGM), yang bertujuan mempermudah Universitas dalam pendataan calon wisuda. “Nanti kalau perekaman datanya sudah lengkap, untuk proses lanjutanya lebih mudah seperti statistik, rekapitulasi per fakultas, per program studi, dan untuk lihat IPK tertingginya juga lebih gampang,” terang Fajar Nugroho, selaku Kepala Subbagian (kasuba) Registrasi. Dengan adanya fitur baru SIUDA berguna untuk menghindari kesalahan penulisan nama wisudawan di ijazah. “Dulu sering terjadi kesalah penulisan pada ijazah karna tidak ada yang verifikasi dari wisudawannya, makanya untuk menghindari kesalahan kita gunakan sistem online ini” jelasnya. Ia menambahkan bahwa keberadaan fitur online ini akan menertibkan calon wisudawan mulai dari administrasi, pendaftaran, perekaman data, hingga outputnya, serta mempercepat pencetakkan ijazah. Para calon wisudawan UPNVJ harus mendaftar terlebih dahulu dengan mekanisme yang sudah ditentukan. Calon wisudawan diwajibkan mendaftar dengan mengisi kotak ussername serta password yang sama dengan siakad. Setelah itu, ada beberapa data yang harus dicross check oleh calon wisudawan. Jika terdapat kesalahan dalam pengisian data maka, calon wisudawan harus melapor ke bagian kemahasiswaan di fakultas mereka masing-masing dengan membawa data pendukung. Hal ini menimbulkan tanggapan postif dari salah satu calon wisudawan. “Kalau menurut saya udah bagus, ada perubahan, ada revolusinya,” ujar Musthika Cahyo, calon wisudawan Ekonomi. Namun ia mengatakan bahwa masih terdapat beberapa kekurangan dalam sistem tersebut. “Ada beberapa dari sub menu di web belum bisa dibuka, kaya error web gitu, seharusnya fasilitas digunakan kalau sudah 100%,” tambahnya. q
Maryam, Yosua mg, Ratih mg, Hersa mg
Komunikasi massa yang semakin luas membuat masyarakat harus selektif untuk mengekspresikan tentang kehidupannya. Berbagai macam sosial media membuat para anak remaja yang masih di bangku sekolah salah mengartikan. Sarana fasilitas yang lengkap membuat para remaja bisa berlaku sesuai keinginan dirinya sendiri tanpa memikirkan dampak negatifnya bagi orang lain. Sikap dan perilaku masih labil untuk mencari jati diri mereka masing-masing. Mereka harus punya panutan dan peran yang memberikan motivasi ke arah positif. Peran keluarga sangat penting bagi kehidupan remaja jaman sekarang. Karena jika peran orang tua tidak ikut campur tangan terhadap kehidupan anaknya, anak tersebut bisa berlaku sebebas mungkin tanpa batasan. Bahkan, bisa terseret pergaulan dunia malam yang bebas. Seperti, melakukan free sex, narkoba, minum-minuman keras. Mengapa mereka bisa berperilaku seperti itu? Karena peran orang tua yang sibuk bekerja serta tidak mendidik anaknya agar berperilaku sesuai nilai dan norma di dalam masyarakat. Fungsi agama adalah sebagai pedoman hidup manusia. Agama yang kita yakini masing-masing memang sangat membantu agar kita tidak tersesat dan kehilangan arah menjalani kehidupan yang semakin sulit ini. Video, novel, majalah, yang berbau pornografi membuat para remaja penasaran dan sekali lihat ketagihan, ingin lihat lagi. Ini yang membuat para remaja meniru adegan yang tidak pantas untuk kehidupan sehari-hari. Lantas apakah itu wajar sebagai seorang remaja? Normal memang rasa ingin tau yang besar tetapi kita tau batasan-batasannya. Dan jangan meniru budaya barat, karena kita memiliki budaya dan norma yang kuat. Itulah mengapa agama sangat penting bagi kehidupan kita. Banyak kejadian sekarang, dari anak Sekolah Dasar (SD) hingga anak Sekolah Menengah Atas (SMA) melakukan adegan yang tidak senonoh terhadap lawan jenisnya bahkan direkam dalam bentuk video dan dipublikasikan ke dunia maya semua orang bisa melihat apa yang dilakukan para remaja tersebut. Dimana letak moral remaja tersebut? Mereka tidak mengerti apakah itu pantas atau tidak. Kurangnya panutan dari sekolah, keluarga maupun lingkungannya membuat mereka melakukan hal tersebut. Film-film porno yang bebas beredar juga bisa jadi penyebab remaja melakukan sex bebas, bertingkah foto dalam bentuk telanjang, dan merekam dirinya telanjang bulat. Salah satunya mungkin mereka melakukan itu agar mencari perhatian di dalam masyarakat. Tidak dianggap dalam kelompok bermainnya. Apa mungkin memang sudah ketagihan untuk melakukan itu. Dampak bagi masyarakat sangat buruk. Masyarakat menilai perbuatan tersebut merusak nilai bahkan penyimpangan yang tidak bisa dimaafkan. Dampak dari perbuatan remaja ini banyak yang hamil di luar nikah, putus sekolah, tidak dianggap di dalam masyarakat. Kehidupan semakin sulit jika tidak mempunyai pendidikan dan keahlian bagaimana masa depan untuk bangsa ini. Sedangkan, peran generasi muda saat ini dalam mendukung pembangunan bangsa terlihat kurang maksimal hal ini dikarenakan masalah-masalah yang melanda dan mempengaruhi lingkungan dimana ia bertumbuh dan menyusun masa depan yang akan dicapai. Untuk menyelesaikan permasalahan ini memang tidak semudah yang kita bayangkan, hal seperti ini karena banyak pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab sebagai provokator melakukan adegan pornografi. Contohnya di dalam majalah terdapat wanita-wanita sexy membuat para pria bergairah, film-film sekarang banyak adegan sexnya daripada isi moralnya, novel pun juga sama berbau pornografi. Jadi, jalan keluar untuk permasalahan ini kita harus meyakini agama yang kita peluk, bermusyawarah antar anggota keluarga agar tidak terjadi kesalah pahaman karena komunikasi sangat penting, ceritakan apapun yang terjadi di luar lingkungan keluarga terhadap anggota keluarga, sekolah juga bisa memberikan penyuluhan serta menghimbau kepada murid muridnya agar melakukan kegiatan seperti ekstrakulikuler, sehingga mereka dapat mengekspresikan sesuai kemampuan nya masing-masing, dan bergaul dengan teman-teman yang memberikan arah yang positif untuk masa depan yang menjanjikan.
MARET 2015
3
HOT NEWS
LKM Satukan Mahasiswa Dalam Jiwa Kepemimpinan Guna mencetak jiwa kepemimpinan, IKA rangkul UKM dan ORMAWA dalam LKM. Melihat kurangnya dinamika dalam kehidupan kampus serta peran BEM Universitas yang dirasa menurun, Ikatan Alumni (IKA) UPN “Veteran” Jakarta berinisiatif mengadakan Latihan Kepemimpinan Mahasiswa (LKM). Tujuannya untuk melatih jiwa kepemimpinan dan sebagai ajang silahturami antara mahasiswa. “Agar mereka lebih mengenal satu sama lain, bisa saling bersatu. BEM diharapkan bisa kaya dulu karena kurang bisa mempersatukan ORMAWA,” tutur Femmy selaku Ketua Pelaksana. Acara yang dilaksanakan dari 19 hingga 22 Maret 2015 ini, bertempat di Auditorium UPNVJ Lt. 4 dan Bumi Perkemahan & Graha Wisata Pramuka Wiladatika (BUPERTA), Cibubur. Dengan konsep indoor dan outdoor, acara tersebut dipandu langsung oleh alumni-alumni UPNVJ sebagai motivator. “Kelas indoor lebih ke materi kepemimpinan sedangkan outbound yang berlangsung di BUPERTA cibubur. Mahasiswa bisa langsung mengaplikasikan serta lebih menggali jiwa latihan dasar kepemimpinan,” jelasnya. Masing-masing Organisasi Mahasiswa (ORMAWA) mengirimkan delegasinya tanpa dipungut biaya sepeser pun. Namun hal tersebut menemui kendala, yakni tidak sesuainya target panitia dengan jumlah kehadiran yang hadir. “Target kita
q
Para peserta LKM di BUPERTA Cibubur.
ada 50 mahasiswa yang datang dari perwakilan ORMAWA tetapi tidak sesuai harapan, yang datang hanya 35 mahasiswa karena beberapa ORMAWA tidak mengirimkan delegasinya, “ ujar wanita kelahiran Bandung ini. Acara ini dicetuskan oleh alumnus UPNVJ yaitu, Bambang Heda, Popon Lingga Geni, Suparwo Abdullah, dan Daeng. Semua pencetusnya berasal dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan ORMAWA. Selain LKM, kegiatan lain seperti PKMM dan Outbound juga bertujuan yang sama yaitu, latihan dasar kepemimpinan mahasiswa. Tapi, ada hal yang membedakan acara ini, “mungkin lebih personal ke dalam jiwa kepemimpinannya, serta muatannya yang berbeda semua kegiatan diangkat dari nilai-nilai kepemimpinan,” ucap wanita bertubuh mungil ini. q
4
MARET 2015
Faiz, Haura mg, Rio mg, Putri mg.