Harga Rp 1.000
Kamis, 3 Maret 2022
Tahun 18/ No.2
SPP UMS
Pemberian Subsidi Kuota Ditangguhkan di Cicilan Kedua Reporter: Alfin Nur Ridwan UMS, Koran Pabelan – Tidak adanya subsidi kuota sebesar Rp 200.000 pada tagihan pembayaran cicilan satu tahun ajaran 2021-2022 menjadi pertanyaan para mahasiswa UMS. Hal itu dikarenakan kurangnya sosialisasi pihak kampus soal penangguhan subsidi kuota kepada mahasiswa.
Apa sudah tidak ada potongan ya?
Di tagihanku juga gak ada potongan
Ilustrasi: Freepik
Subsidi akan berlaku pada cicilan kedua
M
uhammad Da’i selaku Wakil Rektor (WR) II UMS mengatakan kalau potongan subsidi akan diberlakukan pada pembayaran cicilan kedua. Ia mengungkapkan kalau potongan sebesar Rp 200.000 selama ini dirasa sudah mencukupi untuk mahasiswa sepanjang satu semester. “Jika ditotal subsidi yang berasal dari potongan uang pembayaran bisa mencapai tujuh miliar,” kata Da’i, Jumat (25/2). Seperti yang diketahui sebe-
lumnya, setiap di pembayaran pertama uang Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP), mahasiswa UMS berhak menerima subsidi kuota sebesar RP 200.000. Namun, pada awal semester genap ini tidak adanya potongan tersebut ketika mahasiswa melakukan pembayaran di cicilan pertama. Tak ayal banyak mahasiswa yang kecewa dan turut mempertanyakan perihal hal tersebut. Gugus, mahasiswa Program Studi (Prodi) Akuntansi UMS
Raih Juara Satu dalam Industrial Skills Event
menjelaskan kalau dirinya kaget atas kebijakan penangguhan subsidi kuota sebesar Rp 200.000. Menurutnya, penangguhan itu dilakukan sehubungan dengan meningkatnya kasus Covid19 menjelang perkuliahan pekan pertama. “Potongan sebesar Rp 200.000 juga jadi pertanyaan saya, padahal selama kuliah berlangsung di masa pandemi tidak menggunakan fasilitas di lingkungan kampus,” katanya, Jumat (25/2). Lebih lanjut, Gugus meng-
ungkapkan harapannya atas simpang siur kebijakan subsidi kuota ini. Ia berharap agar pihak kampus memberikan konfirmasi supaya para mahasiswa tidak bertanya-tanya atas kebijakan yang diambil. “Kampus juga perlu melakukan transparansi anggaran kepada mahasiswa, karena ketidaktransparanan itulah yang menimbulkan pertanyaan,” ujar Gugus. [NPN]
Sidang Umum Sedikit Dihadiri Peserta, Bahaya Apatis
Lewat Stadium General . . .
Iklan dan Langganan: 085799412172 SMS Suara Pabelanis: 081338853137