8
Kamis, 20 Agustus 2020
Harga Rp 1000 “Edisi Digital”
Kamis, 20 Agustus 2020
Tahun 16/ No. 24
Foto: Saeful/Koran Pabelan
Pengibaran - Pengibaran bendera merah putih di depan Gedung Induk Siti Walidah Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), untuk memperingati kemerdekaan Indonesia ke-75, Senin (17/8).
Pelaksanaan Perkuliahan
Dipastikan Daring, Perkuliahan Semester Gasal Diharapkan Tetap Efektif Reporter : Annisa Nur Aisyah
UMS, Koran Pabelan - Pelaksanaan perkulihaan semester gasal tahun akademik 2020/2021 UMS akan diselenggarakan secara daring. Pihak kampus hendak lakukan evaluasi setiap bulan terkait pelaksanaan perkuliahan.
S
elaku Wakil Rektor (WR) I UMS, Muhammad Da’i mengatakan bahwa pihak kampus telah mempersiapkan berbagai alternatif. Salah satunya, dosen diwajibkan untuk menyiapkan modul 14 kali tatap muka secara maksimal selama perkuliahan daring. “Tak hanya modul dan materi, tetapi dosen mempersiapkan ruang diskusi un-
tuk mahasiswanya,” ungkapnya melalui WhatsApp, Selasa (11/8). Namun, Da’i mengatakan belum pasti pelaksanaan perkuliahan semester gasal 2020/2021 akan dilaksanakan penuh secara daring. Peraturan ini akan diganti apabila sewaktu-waktu kebijakan pemerintah berubah dengan menyesuaikan situasi dan kondisi. “Apabila se-
waktu-waktu keadaan memungkinkan perkuliahan tatap muka, pihak kampus akan memberikan pengumuman dua minggu sebelumnya kepada dosen dan mahasiswa,” imbuhnya. Da’I juga mengatakan bahwa pelaksanaan wisuda tahun ini belum bisa dipastikan apakah diselenggarakan via Bersambung pada halaman 7 ...
Iklan dan Langganan: 085723121476 SMS Suara Pabelanis: 081556891989
2
WARTA KAMPUS
Kamis, 20 Agustus 2020
Kamis, 20 Agustus 2020
7
Editorial
Perkuliahan yang Lebih Tertata Pemimpin Redaksi: Munasifah Rahmawati
Redaktur: Sarah Dwi Ardiningrum Redaktur Foto: Yovi Annang Setiyawan Reporter: Annisa, Dita, Khansa, Wulan Fotografer: Akhdan, Saeful Editor: Rio, Musa, Sifa, Sukma Aji Desain Artistik/Tata Letak: Abror, Panji Pemimpin Umum: M. Sukma Aji Sekretaris Umum: Hanif Afifah Pemred Online: Rifqah Pemred Koran: Munasifah Rahmawati Pemred Tabloid: Earleane Typhano R. Pemred Majalah: Naufal Abdurrahman Musa Litbang: Rio Novianto Personalia: M. Jabal Noor Perusahaan: Lia Lesmawati Manajer Logistik: Widia Arum Pratiwi Manajer Humas: Alvanza Adikara J.
P
Manajer Diskusi: Aji Tirto Prayogo
berinteraksi. Alternatif dengan diberlakukannya sistem sinkron dan asinkron selama perkuliahan daring juga merupakan langkah yang baik. Sistem sinkron berupa keharusan untuk meyampaikan materi perkuliahan secara langsung dengan media teleconference diharapkan dapat menjawab keluhan mahasiswa terkait permasalahan kurangnya pemahaman terhadap materi perkuliahan dan dapat memanfaatkannya dengan baik jika terdapat pertanyaan yang ingin diajukan atau dibahas. Semoga pelaksanaan perkuliahan daring kali ini bisa lebih tertata dari semester sebelumnya. Keluhan yang dirasakan mahasiswa di perkuliahan sebelumnya sebaiknya telah tertampung oleh pihak universitas, di semester gasal ini semoga jawaban dari keluhan tersebut dapat ditemui dengan terlaksananya perkuliahan yang memuaskan.
Dipastikan Daring, Perkuliahan Semester Gasal Diharapkan Tetap Efektif Semoga pandemi segera berakhir.
Manajer Data: Akhdan M. Alfawwaz Manajer Penelitian: Wulan Adis Aranti Manajer Pelatihan: Anisa Yuliana P Manajer Iklan: Cindi Ameliayana W.
Mahasiswa Keluhkan Program PLP2 di Masa Pandemi Kendala jaringan masih menjadi masalah saat ini.
Manajer Prodis: Fikri Ainul Qolbi
Diterbitkan oleh: Lembaga Pers Mahasiswa Pabelan, Universitas Muhammadiyah Surakarta Terbit Sejak: 28 Juni 2005 berdasarkan Surat
Prof Ruwet
Beberapa UKM Akan Live Streaming di Edutorium UMS Wahh seru nihh...
Keputusan Pemimpin Umum LPM Pabelan No. 02/A-PU/LPM Pabelan/UMS/2005, Tanggal 24 Juni 2005 Alamat Redaksi: Lembaga Pers Mahasiswa Pabelan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Student Center “Griya Mahasiswa” UMS, Jl. Ahmad Yani Tromol Pos 1, Pabelan, Kartasura (0271) 717417 ekt. 164 Surakarta email: lpmpabelanums@gmail.com, http//www.pabelan-online.com Scan QR Code ini untuk cara mudah mengunjungi
QR Code http//www.pabelan-online.com
Suara Pabelanis Sampaikan informasi atau keluhan anda sebagai mahasiswa terhadap kebijakanfasilitas kampus tercinta, UMS. Pesan dapat anda sampaikan melalui sms (0815 5689 1989) atau akun sosial media resmi LPM Pabelan. Mari bersama kawal kebijakan kampus bersama Koran Pabelan. Lpm Pabelan
@infopabelan lpmpabelan
+628966105xxxx (Mahasiswa FT) Kalau Masta-PMB online kaya gini, pihak kampus juga ngasih subsidi kuota nggak ya untuk mahasiswa baru? mestinya dana masta bisa dialihkan ke situ sih, lumayan kan buat penghematan mahasiswa.
Foto: Akhdan M/Koran Pabelan
Redaktur Pelaksana: Panji Lumintang
elaksanaan perkuliahan semester gasal untuk tahun akademik 2020/2021 telah dipastikan masih akan berlangsung secara daring. Kabar ini bagi sebagian mahasiswa merupakan kabar yang mengecewakan, karena para mahasiswa sudah merasa bosan untuk melakukan perkuliahan tanpa tatap muka. Banyak hambatan yang dirasakan dengan dilakukannya sistem daring untuk perkuliahan, yang paling utama terkait dengan jaringan. Keputusan universitas untuk melanjutkan perkuliahan daring tentu disebabkan oleh keadaan yang belum kembali normal. Tahun ajaran baru yang sebentar lagi akan dimulai diharapkan dapat terlaksana dengan baik dan lancar. Pihak kampus harus memastikan para dosen untuk menyiapkan materi kuliah selama 14 pertemuan dan memberikan ruang diskusi bagi mahasiswa untuk bertanya dan
Mengheningkan cipta - barisan personil satpam Universitas Muhammadiyah Surakarta ikut serta menghadiri upacara yang dilaksanakan di depan gedung Siti Walidah, Senin (17/8).
Sambungan berita halaman 1 Dipastikan Da...
daring ataupun luring. Sementara itu, bagi mahasiswa yang sudah melakukan pemberkasan wisuda, pihak kampus akan menuntaskan administrasi terlebih dahulu. “Kami menjamin bahwa ijazah, legalisir ijazah, dan semua akan kita kirim kepada mahasiswa ketika dikatakan lulus,” jelasnya. Ia berharap mahasiswa dapat memahami situasi darurat seperti sekarang. Menurutnya apabila sudah siap melaksanakan normal baru, ke depan akan dilakukan kombinasi antara kuliah daring dengan luring. “Saya berharap kepada
dosen dan mahasiswa melaksanakan perkulihaan sebaik-baiknya, dan manfatkan setiap media yang kita gunakan untuk proses perkuliahan termasuk ruang diskusi yang dibuka oleh dosen,” harapnya. Muhammad Aji Nugroho, salah satu mahasiswa Program Studi Teknik Mesin UMS mengatakan bahwa kebijakan pihak kampus sangat tepat mengenai pelaksanaan kuliah daring tahun 2020/2021. “Karena mengingat keadaan pandemi seperti sekarang belum begitu kondusif untuk melakukan kegiatan
perkuliahaan secara tatap muka atau luring,” ungkapnya melalui WhatsApp pada tim Koran Pabelan, Jumat (14/8). Di semester genap tahun 2019/2020 ini, Aji Nugroho merasa materi penyampaian dosen kurang maksimal diterima olehnya, mengingat dosen memberikan materi secara tertulis. “Dosen harusnya memberikan materi tidak secara tertulis saja, tetapi juga memberikan penjelasan melalui video conference mungkin bisa lebih diterima oleh mahasiswa,” pungkasnya. [MSA]
Ingin opininya dimuat di Koran Pabelan?
Kirim ke lpmpabelanums@gmail.com
6
OPINI
WARTA KAMPUS
Kamis, 20 Agustus 2020
Kamis, 20 Agustus 2020
3
Menanti Langkah Solutif BEM UMS Foto Saeful/Koran Pabelan
Sambutan - Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Sofyan Anis memberikan sambutan upacara kemerdekaan Indonesia ke-75, Senin (17/8).
PLP2 FKIP-FAI
Mahasiswa Keluhkan Program PLP2 di Masa Pandemi UMS, Koran Pabelan – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dan Fakultas Agama Islam (FAI) UMS menginisiasi program Pengenalan Lapangan Persekolahan II (PLP2) disesuaikan dengan kondisi pandemi Covid- 19 selama jeda semester.
M
ahasiswa Program Studi (Prodi) Bahasa Inggris, Tanzihan Kuntadewa selaku peserta PLP2 mengungkapkan bahwa program PLP secara umum memberikan manfaat positif kepada mahasiswanya. Mahasiswa yang mengikuti program ini dituntut dapat mengelola waktunya dan merancang pembelajaran sesuai dengan kebutuhan peserta didik di masa pandemi.
Tanzihan yang memilih pola home schooling pada PLP2 ini berujar adanya perubahan metode pembelajaran karena dampak pandemi Covid-19. Dirinya menyusun materi dan silabus sesuai dengan kebutuhan siswa dengan memanfaatkan media pendukung. “Karena masih pandemi saya menciptakan suasana yang menyenangkan, karena jumlah siswa yang terbatas dibandingkan program school visit,” ujarnya, Sabtu (15/8). Menurut Tanzihan program PLP2 home schooling ini mempunyai kendala pemanfaatan waktu pada saat melakukan praktik. Dirinya harus memilih waktu luang dengan peserta didik dalam melaksanakan praktik. Hal ini dikarenakan peserta didik juga memiliki tanggung jawab bersekolah, meskipun belajar dila-
kukan secara daring. “Kendala yang saya alami sejauh ini hanya masalah dengan memanajemen waktu saja, karena tidak di jam sekolah terkadang sulit untuk menentukan jam belajar yang tepat,” ujarnya. Selain home schooling, PLP2 FKIPFAI juga dilakukan secara school visit. Ridwan Pambudi, mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, FKIP mengungkapkan kendala disebabkan oleh kuota dan jaringan yang berakibat pada ketidakefektifan pembelajaran "Jadi ketika pembelajaran ada yang kurang aktif karena susah sinyal, kemudian berkaitan dengan kuota. Intinya dari kami harus adaptasi dengan keadaan mereka," ungkap Ridwan, Jumat (14/8). [Khansa, Dita/MSA]
M
engingat kembali Pemilihan Umum Mahasiswa (Pemilwa) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UMS yang terakhir berlangsung panas saat itu dan terjadi kericuhan yang pada akhirnya dibekukan oleh pihak kemahasiswaan. Setahun kemudian dilakukan kongres untuk memilih Presiden Mahasiswa (Presma) BEM UMS dan menata ulang struktural Student Government. Kini sudah setahun lebih Presiden Mahasiswa terpilih menjabat di kursi pemerintahan BEM UMS. Kabarnya pemilwa tahun ini akan diselenggarakan pada bulan April kemarin dan sudah melakukan verifikasi calon, serta telah membuka rekrutmen KPUM itu sendiri. Takdir berkata lain, Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) hadir di tengah-tengah kita dan ditetapkan oleh WHO sebagai Pandemi. Surat edaran Wakil Rektor III pun turun menanggapi situasi ini mengintruksikan penundaan kegiatan ormawa di lingkungan UMS. Presma UMS pun tak kalah cepat mengeluarkan surat keputusan bahwa pemilihan umum mahasiswa diundur sampai covid-19 ini mereda atau menunggu surat edaran dari rektorat tentang pelaksanaan kembali kegiatan kemahasis-
waan. Namun sampai saat ini surat edaran yang diharapkan itu belum kunjung terlihat. Belum ada yang dapat memastikan kapan berakhirnya covid-19 ini bahkan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah yang akan dilaksanakan di UMS saja diundur hingga 2022. Akankah student government ini menjabat tiga tahun lamanya akibat pandemi yang tak berujung? Setidaknya BEM UMS berusaha mendesak pihak kemahasiswaan untuk memberikan solusi atas kegiatan ormawa termasuk kegiatan pemilwa ini. Sehingga akan ada kejelasan yang kongkret akan hal ini dan menjadi payung besar bagi ormawa di dalamnya. Di sisi lain Presma dan wakilnya yang sudah tidak berstatus mahasiswa dalam artian dinyatakan lulus studinya akan menjadi aneh ketika masih menjabat pada posisi strategis itu, bahkan sampai sekarang belum ada titik temu. Kabarnya Wakil Presiden UMS pun sudah mengajukan surat pengunduran diri tiga kali, akan tetapi masih ia masih dipertahankan oleh Presmanya. Eksistensi BEM UMS dipertaruhkan di tengah pandemi ini, apakah sebatas kebijakan yang reaktif saja atau memang sudah melakukan aksi?
Oleh Izzul Khaq Mahasiswa Fakultas Agama Islam
Pertanyaannya adalah mengapa tidak ada terobosan untuk masalah ini misalkan dengsn pemilwa yang pelaksanaannya dilakukan secara daring? Walaupun celah-celah kecurangan itu pastinya ada, namun bisa saja pemilwa secara daring ini akan meningkatkan partisipasi mahasiswa karena akan menjadi lebih sederhana ketimbang secara luring yang mengharuskan untuk datang ke TPS yang ada. Persiapan dan pelaksanaan pemilwa ini benar-benar harus dimatangkan supaya berjalan sesuai harapan. Singkatnya Regenerasi kepemimpinan harus dialirkan seperti air yang terus mengalir untuk tetap sehat dan tidak terjadi stagnan atau genangan yang berisi penyakit di dalamnya. Kita pun sudah menyaksikan sejarah pemimpin-pemimpin hebat dinegeri ini, sebutlah betapa hebatnya kepemimpinan Soeharto, akan tetapi karena terlalu lamanya ia memimpin, munculah berbagai permasalahan lainnya. Sejarah itu menjadi refleksi bersama untuk kemudian kita mengambil hikmahnya.
Jangan lupa buka :
4
Kamis, 20 Agustus 2020
WARTA KAMPUS
Kamis, 20 Agustus 2020
5
Foto Saeful/Koran Pabelan
Upacara - petugas paskibraka tengah bersiap untuk melaksanakan upacara kemerdekaan Indonesia yang ke-75, di lapangan Gedung Induk Siti Walidah Universitas Muhammadiyah Surakarta, Senin (17/8).
Expo UKM 2020
Beberapa UKM Akan Live Streaming di Edutorium UMS UMS, Koran Pabelan - Pelaksanaan Expo Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Universitas akan diselenggarakan 2 September 2020 secara virtual. Beberapa UKM akan tampil di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) untuk live streaming.
C
hoirul Amin, selaku Pengurus UKM Universitas mengungkapkan, bahwa expo UKM 2020 akan dilakukan secara online dan menggunakan dua teknis. Beberapa UKM tampil secara langsung di Edutorium UMS dan akan diliput secara live streaming, beberapa UKM yang akan hadir saat live streaming tersebut yaitu Marching Band, Malimpa, Hizbul Wathan (HW), Tapak Suci (TS), dan sebagainya. Sedangkan UKM lainnya mengirimkan video profile kepada panitia Expo. Live streaming yang diselenggarakan di Edutorium UMS
juga dibatasi, jumlah peserta sekitar 20 orang per UKM. Mahasiswa Baru diharapkan bisa mengenal UKM dengan baik meski hanya bisa menyaksikan secara virtual. “Persiapan expo UKM, secara umum saat ini kita sedang proses penyiapan video profile semua UKM di UMS. Selain itu, kami juga sudah melakukan checking lokasi untuk lokasi live streaming di halaman depan edutorium UMS.” Ujarnya, Kamis (13/8). Menanggapi hal tersebut, Muhammad Ridlo selaku perwakilan dari UKM Pengembangan Prestasi dan Riset Mahasiswa (Prisma) mengatakan, bahwa tidak terlalu banyak yang harus dipersiapkan, hanya membuat video dan pamflet untuk mempromosikannya. Adanya keterbatasan ini, dapat mengasah daya kreatifitas UKM untuk berinovasi sehingga mahasiswa baru tertarik dalam aktif berkegiatan di dalam maupun di luar kampus. “Untuk persiapannya sendiri
sebenarnya nggak terlalu banyak ya, karena UKM kita kebetulan dapat jatah Expo online jadi kita cuman buat video dan pamflet untuk promosi," ungkapnya, Kamis (13/8). Sementara UKM yang akan tampil di Edutorium UMS mengalami beberapa kendala. Baghaz Muhammad Hasbi, selaku ketua UKM Tapak Suci mengungkapkan bahwa dalam latihan untuk mempersiapkan Expo sendiri mengalami kendala kekurangan orang akibat beberapa mahasiswa banyak yang balik ke kota asal. Selain itu juga ada pembatasan durasi waktu. Durasi yang diberikan tiap UKM yakni kisaran 2 sampai 6 menit. “Alhamdulillah sudah berjalan latihan sudah kita mulai sejak tgl 20 juli Persiapan nya InsyaAllah sudah 70%, tinggal 2x gladi kotor dan 1x gladi bersih,” ujarnya, Kamis (13/8). [Wulan/MR]
4
Kamis, 20 Agustus 2020
WARTA KAMPUS
Kamis, 20 Agustus 2020
5
Foto Saeful/Koran Pabelan
Upacara - petugas paskibraka tengah bersiap untuk melaksanakan upacara kemerdekaan Indonesia yang ke-75, di lapangan Gedung Induk Siti Walidah Universitas Muhammadiyah Surakarta, Senin (17/8).
Expo UKM 2020
Beberapa UKM Akan Live Streaming di Edutorium UMS UMS, Koran Pabelan - Pelaksanaan Expo Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Universitas akan diselenggarakan 2 September 2020 secara virtual. Beberapa UKM akan tampil di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) untuk live streaming.
C
hoirul Amin, selaku Pengurus UKM Universitas mengungkapkan, bahwa expo UKM 2020 akan dilakukan secara online dan menggunakan dua teknis. Beberapa UKM tampil secara langsung di Edutorium UMS dan akan diliput secara live streaming, beberapa UKM yang akan hadir saat live streaming tersebut yaitu Marching Band, Malimpa, Hizbul Wathan (HW), Tapak Suci (TS), dan sebagainya. Sedangkan UKM lainnya mengirimkan video profile kepada panitia Expo. Live streaming yang diselenggarakan di Edutorium UMS
juga dibatasi, jumlah peserta sekitar 20 orang per UKM. Mahasiswa Baru diharapkan bisa mengenal UKM dengan baik meski hanya bisa menyaksikan secara virtual. “Persiapan expo UKM, secara umum saat ini kita sedang proses penyiapan video profile semua UKM di UMS. Selain itu, kami juga sudah melakukan checking lokasi untuk lokasi live streaming di halaman depan edutorium UMS.” Ujarnya, Kamis (13/8). Menanggapi hal tersebut, Muhammad Ridlo selaku perwakilan dari UKM Pengembangan Prestasi dan Riset Mahasiswa (Prisma) mengatakan, bahwa tidak terlalu banyak yang harus dipersiapkan, hanya membuat video dan pamflet untuk mempromosikannya. Adanya keterbatasan ini, dapat mengasah daya kreatifitas UKM untuk berinovasi sehingga mahasiswa baru tertarik dalam aktif berkegiatan di dalam maupun di luar kampus. “Untuk persiapannya sendiri
sebenarnya nggak terlalu banyak ya, karena UKM kita kebetulan dapat jatah Expo online jadi kita cuman buat video dan pamflet untuk promosi," ungkapnya, Kamis (13/8). Sementara UKM yang akan tampil di Edutorium UMS mengalami beberapa kendala. Baghaz Muhammad Hasbi, selaku ketua UKM Tapak Suci mengungkapkan bahwa dalam latihan untuk mempersiapkan Expo sendiri mengalami kendala kekurangan orang akibat beberapa mahasiswa banyak yang balik ke kota asal. Selain itu juga ada pembatasan durasi waktu. Durasi yang diberikan tiap UKM yakni kisaran 2 sampai 6 menit. “Alhamdulillah sudah berjalan latihan sudah kita mulai sejak tgl 20 juli Persiapan nya InsyaAllah sudah 70%, tinggal 2x gladi kotor dan 1x gladi bersih,” ujarnya, Kamis (13/8). [Wulan/MR]
6
OPINI
WARTA KAMPUS
Kamis, 20 Agustus 2020
Kamis, 20 Agustus 2020
3
Menanti Langkah Solutif BEM UMS Foto Saeful/Koran Pabelan
Sambutan - Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Sofyan Anis memberikan sambutan upacara kemerdekaan Indonesia ke-75, Senin (17/8).
PLP2 FKIP-FAI
Mahasiswa Keluhkan Program PLP2 di Masa Pandemi UMS, Koran Pabelan – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dan Fakultas Agama Islam (FAI) UMS menginisiasi program Pengenalan Lapangan Persekolahan II (PLP2) disesuaikan dengan kondisi pandemi Covid- 19 selama jeda semester.
M
ahasiswa Program Studi (Prodi) Bahasa Inggris, Tanzihan Kuntadewa selaku peserta PLP2 mengungkapkan bahwa program PLP secara umum memberikan manfaat positif kepada mahasiswanya. Mahasiswa yang mengikuti program ini dituntut dapat mengelola waktunya dan merancang pembelajaran sesuai dengan kebutuhan peserta didik di masa pandemi.
Tanzihan yang memilih pola home schooling pada PLP2 ini berujar adanya perubahan metode pembelajaran karena dampak pandemi Covid-19. Dirinya menyusun materi dan silabus sesuai dengan kebutuhan siswa dengan memanfaatkan media pendukung. “Karena masih pandemi saya menciptakan suasana yang menyenangkan, karena jumlah siswa yang terbatas dibandingkan program school visit,” ujarnya, Sabtu (15/8). Menurut Tanzihan program PLP2 home schooling ini mempunyai kendala pemanfaatan waktu pada saat melakukan praktik. Dirinya harus memilih waktu luang dengan peserta didik dalam melaksanakan praktik. Hal ini dikarenakan peserta didik juga memiliki tanggung jawab bersekolah, meskipun belajar dila-
kukan secara daring. “Kendala yang saya alami sejauh ini hanya masalah dengan memanajemen waktu saja, karena tidak di jam sekolah terkadang sulit untuk menentukan jam belajar yang tepat,” ujarnya. Selain home schooling, PLP2 FKIPFAI juga dilakukan secara school visit. Ridwan Pambudi, mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, FKIP mengungkapkan kendala disebabkan oleh kuota dan jaringan yang berakibat pada ketidakefektifan pembelajaran "Jadi ketika pembelajaran ada yang kurang aktif karena susah sinyal, kemudian berkaitan dengan kuota. Intinya dari kami harus adaptasi dengan keadaan mereka," ungkap Ridwan, Jumat (14/8). [Khansa, Dita/MSA]
M
engingat kembali Pemilihan Umum Mahasiswa (Pemilwa) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UMS yang terakhir berlangsung panas saat itu dan terjadi kericuhan yang pada akhirnya dibekukan oleh pihak kemahasiswaan. Setahun kemudian dilakukan kongres untuk memilih Presiden Mahasiswa (Presma) BEM UMS dan menata ulang struktural Student Government. Kini sudah setahun lebih Presiden Mahasiswa terpilih menjabat di kursi pemerintahan BEM UMS. Kabarnya pemilwa tahun ini akan diselenggarakan pada bulan April kemarin dan sudah melakukan verifikasi calon, serta telah membuka rekrutmen KPUM itu sendiri. Takdir berkata lain, Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) hadir di tengah-tengah kita dan ditetapkan oleh WHO sebagai Pandemi. Surat edaran Wakil Rektor III pun turun menanggapi situasi ini mengintruksikan penundaan kegiatan ormawa di lingkungan UMS. Presma UMS pun tak kalah cepat mengeluarkan surat keputusan bahwa pemilihan umum mahasiswa diundur sampai covid-19 ini mereda atau menunggu surat edaran dari rektorat tentang pelaksanaan kembali kegiatan kemahasis-
waan. Namun sampai saat ini surat edaran yang diharapkan itu belum kunjung terlihat. Belum ada yang dapat memastikan kapan berakhirnya covid-19 ini bahkan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah yang akan dilaksanakan di UMS saja diundur hingga 2022. Akankah student government ini menjabat tiga tahun lamanya akibat pandemi yang tak berujung? Setidaknya BEM UMS berusaha mendesak pihak kemahasiswaan untuk memberikan solusi atas kegiatan ormawa termasuk kegiatan pemilwa ini. Sehingga akan ada kejelasan yang kongkret akan hal ini dan menjadi payung besar bagi ormawa di dalamnya. Di sisi lain Presma dan wakilnya yang sudah tidak berstatus mahasiswa dalam artian dinyatakan lulus studinya akan menjadi aneh ketika masih menjabat pada posisi strategis itu, bahkan sampai sekarang belum ada titik temu. Kabarnya Wakil Presiden UMS pun sudah mengajukan surat pengunduran diri tiga kali, akan tetapi masih ia masih dipertahankan oleh Presmanya. Eksistensi BEM UMS dipertaruhkan di tengah pandemi ini, apakah sebatas kebijakan yang reaktif saja atau memang sudah melakukan aksi?
Oleh Izzul Khaq Mahasiswa Fakultas Agama Islam
Pertanyaannya adalah mengapa tidak ada terobosan untuk masalah ini misalkan dengsn pemilwa yang pelaksanaannya dilakukan secara daring? Walaupun celah-celah kecurangan itu pastinya ada, namun bisa saja pemilwa secara daring ini akan meningkatkan partisipasi mahasiswa karena akan menjadi lebih sederhana ketimbang secara luring yang mengharuskan untuk datang ke TPS yang ada. Persiapan dan pelaksanaan pemilwa ini benar-benar harus dimatangkan supaya berjalan sesuai harapan. Singkatnya Regenerasi kepemimpinan harus dialirkan seperti air yang terus mengalir untuk tetap sehat dan tidak terjadi stagnan atau genangan yang berisi penyakit di dalamnya. Kita pun sudah menyaksikan sejarah pemimpin-pemimpin hebat dinegeri ini, sebutlah betapa hebatnya kepemimpinan Soeharto, akan tetapi karena terlalu lamanya ia memimpin, munculah berbagai permasalahan lainnya. Sejarah itu menjadi refleksi bersama untuk kemudian kita mengambil hikmahnya.
Jangan lupa buka :
2
WARTA KAMPUS
Kamis, 20 Agustus 2020
Kamis, 20 Agustus 2020
7
Editorial
Perkuliahan yang Lebih Tertata Pemimpin Redaksi: Munasifah Rahmawati
Redaktur: Sarah Dwi Ardiningrum Redaktur Foto: Yovi Annang Setiyawan Reporter: Annisa, Dita, Khansa, Wulan Fotografer: Akhdan, Saeful Editor: Rio, Musa, Sifa, Sukma Aji Desain Artistik/Tata Letak: Abror, Panji Pemimpin Umum: M. Sukma Aji Sekretaris Umum: Hanif Afifah Pemred Online: Rifqah Pemred Koran: Munasifah Rahmawati Pemred Tabloid: Earleane Typhano R. Pemred Majalah: Naufal Abdurrahman Musa Litbang: Rio Novianto Personalia: M. Jabal Noor Perusahaan: Lia Lesmawati Manajer Logistik: Widia Arum Pratiwi Manajer Humas: Alvanza Adikara J.
P
Manajer Diskusi: Aji Tirto Prayogo
berinteraksi. Alternatif dengan diberlakukannya sistem sinkron dan asinkron selama perkuliahan daring juga merupakan langkah yang baik. Sistem sinkron berupa keharusan untuk meyampaikan materi perkuliahan secara langsung dengan media teleconference diharapkan dapat menjawab keluhan mahasiswa terkait permasalahan kurangnya pemahaman terhadap materi perkuliahan dan dapat memanfaatkannya dengan baik jika terdapat pertanyaan yang ingin diajukan atau dibahas. Semoga pelaksanaan perkuliahan daring kali ini bisa lebih tertata dari semester sebelumnya. Keluhan yang dirasakan mahasiswa di perkuliahan sebelumnya sebaiknya telah tertampung oleh pihak universitas, di semester gasal ini semoga jawaban dari keluhan tersebut dapat ditemui dengan terlaksananya perkuliahan yang memuaskan.
Dipastikan Daring, Perkuliahan Semester Gasal Diharapkan Tetap Efektif Semoga pandemi segera berakhir.
Manajer Data: Akhdan M. Alfawwaz Manajer Penelitian: Wulan Adis Aranti Manajer Pelatihan: Anisa Yuliana P Manajer Iklan: Cindi Ameliayana W.
Mahasiswa Keluhkan Program PLP2 di Masa Pandemi Kendala jaringan masih menjadi masalah saat ini.
Manajer Prodis: Fikri Ainul Qolbi
Diterbitkan oleh: Lembaga Pers Mahasiswa Pabelan, Universitas Muhammadiyah Surakarta Terbit Sejak: 28 Juni 2005 berdasarkan Surat
Prof Ruwet
Beberapa UKM Akan Live Streaming di Edutorium UMS Wahh seru nihh...
Keputusan Pemimpin Umum LPM Pabelan No. 02/A-PU/LPM Pabelan/UMS/2005, Tanggal 24 Juni 2005 Alamat Redaksi: Lembaga Pers Mahasiswa Pabelan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Student Center “Griya Mahasiswa” UMS, Jl. Ahmad Yani Tromol Pos 1, Pabelan, Kartasura (0271) 717417 ekt. 164 Surakarta email: lpmpabelanums@gmail.com, http//www.pabelan-online.com Scan QR Code ini untuk cara mudah mengunjungi
QR Code http//www.pabelan-online.com
Suara Pabelanis Sampaikan informasi atau keluhan anda sebagai mahasiswa terhadap kebijakanfasilitas kampus tercinta, UMS. Pesan dapat anda sampaikan melalui sms (0815 5689 1989) atau akun sosial media resmi LPM Pabelan. Mari bersama kawal kebijakan kampus bersama Koran Pabelan. Lpm Pabelan
@infopabelan lpmpabelan
+628966105xxxx (Mahasiswa FT) Kalau Masta-PMB online kaya gini, pihak kampus juga ngasih subsidi kuota nggak ya untuk mahasiswa baru? mestinya dana masta bisa dialihkan ke situ sih, lumayan kan buat penghematan mahasiswa.
Foto: Akhdan M/Koran Pabelan
Redaktur Pelaksana: Panji Lumintang
elaksanaan perkuliahan semester gasal untuk tahun akademik 2020/2021 telah dipastikan masih akan berlangsung secara daring. Kabar ini bagi sebagian mahasiswa merupakan kabar yang mengecewakan, karena para mahasiswa sudah merasa bosan untuk melakukan perkuliahan tanpa tatap muka. Banyak hambatan yang dirasakan dengan dilakukannya sistem daring untuk perkuliahan, yang paling utama terkait dengan jaringan. Keputusan universitas untuk melanjutkan perkuliahan daring tentu disebabkan oleh keadaan yang belum kembali normal. Tahun ajaran baru yang sebentar lagi akan dimulai diharapkan dapat terlaksana dengan baik dan lancar. Pihak kampus harus memastikan para dosen untuk menyiapkan materi kuliah selama 14 pertemuan dan memberikan ruang diskusi bagi mahasiswa untuk bertanya dan
Mengheningkan cipta - barisan personil satpam Universitas Muhammadiyah Surakarta ikut serta menghadiri upacara yang dilaksanakan di depan gedung Siti Walidah, Senin (17/8).
Sambungan berita halaman 1 Dipastikan Da...
daring ataupun luring. Sementara itu, bagi mahasiswa yang sudah melakukan pemberkasan wisuda, pihak kampus akan menuntaskan administrasi terlebih dahulu. “Kami menjamin bahwa ijazah, legalisir ijazah, dan semua akan kita kirim kepada mahasiswa ketika dikatakan lulus,” jelasnya. Ia berharap mahasiswa dapat memahami situasi darurat seperti sekarang. Menurutnya apabila sudah siap melaksanakan normal baru, ke depan akan dilakukan kombinasi antara kuliah daring dengan luring. “Saya berharap kepada
dosen dan mahasiswa melaksanakan perkulihaan sebaik-baiknya, dan manfatkan setiap media yang kita gunakan untuk proses perkuliahan termasuk ruang diskusi yang dibuka oleh dosen,” harapnya. Muhammad Aji Nugroho, salah satu mahasiswa Program Studi Teknik Mesin UMS mengatakan bahwa kebijakan pihak kampus sangat tepat mengenai pelaksanaan kuliah daring tahun 2020/2021. “Karena mengingat keadaan pandemi seperti sekarang belum begitu kondusif untuk melakukan kegiatan
perkuliahaan secara tatap muka atau luring,” ungkapnya melalui WhatsApp pada tim Koran Pabelan, Jumat (14/8). Di semester genap tahun 2019/2020 ini, Aji Nugroho merasa materi penyampaian dosen kurang maksimal diterima olehnya, mengingat dosen memberikan materi secara tertulis. “Dosen harusnya memberikan materi tidak secara tertulis saja, tetapi juga memberikan penjelasan melalui video conference mungkin bisa lebih diterima oleh mahasiswa,” pungkasnya. [MSA]
Ingin opininya dimuat di Koran Pabelan?
Kirim ke lpmpabelanums@gmail.com
8
Kamis, 20 Agustus 2020
Harga Rp 1000 “Edisi Digital”
Kamis, 20 Agustus 2020
Tahun 16/ No. 24
Foto: Saeful/Koran Pabelan
Pengibaran - Pengibaran bendera merah putih di depan Gedung Induk Siti Walidah Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), untuk memperingati kemerdekaan Indonesia ke-75, Senin (17/8).
Pelaksanaan Perkuliahan
Dipastikan Daring, Perkuliahan Semester Gasal Diharapkan Tetap Efektif Reporter : Annisa Nur Aisyah
UMS, Koran Pabelan - Pelaksanaan perkulihaan semester gasal tahun akademik 2020/2021 UMS akan diselenggarakan secara daring. Pihak kampus hendak lakukan evaluasi setiap bulan terkait pelaksanaan perkuliahan.
S
elaku Wakil Rektor (WR) I UMS, Muhammad Da’i mengatakan bahwa pihak kampus telah mempersiapkan berbagai alternatif. Salah satunya, dosen diwajibkan untuk menyiapkan modul 14 kali tatap muka secara maksimal selama perkuliahan daring. “Tak hanya modul dan materi, tetapi dosen mempersiapkan ruang diskusi un-
tuk mahasiswanya,” ungkapnya melalui WhatsApp, Selasa (11/8). Namun, Da’i mengatakan belum pasti pelaksanaan perkuliahan semester gasal 2020/2021 akan dilaksanakan penuh secara daring. Peraturan ini akan diganti apabila sewaktu-waktu kebijakan pemerintah berubah dengan menyesuaikan situasi dan kondisi. “Apabila se-
waktu-waktu keadaan memungkinkan perkuliahan tatap muka, pihak kampus akan memberikan pengumuman dua minggu sebelumnya kepada dosen dan mahasiswa,” imbuhnya. Da’I juga mengatakan bahwa pelaksanaan wisuda tahun ini belum bisa dipastikan apakah diselenggarakan via Bersambung pada halaman 7 ...
Iklan dan Langganan: 085723121476 SMS Suara Pabelanis: 081556891989