2 minute read
Manfaatkan Kandang Terakhir!
BOGOR–Persikabo 1973 akan menjamu Barito Putera pada pekan ke-32 BRI Liga 1 2022/2023. Duel bakal tersaji di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jumat (31/3) malam ini (live Vidio pukul 20.30 WIB. Pertandingan tersebut merupakan duel dua tim papan bawah. Secara berturut-turut Persikabo 1974 dan Barito Putera menempati posisi ke-14 dan 15 klasemen sementara dengan selisih satu poin.
Oleh karena itu, pertandingan diprediksi akan berlangsung sengit. Karena kedua kesebelasan diyakini akan berupaya memperbaiki posisi mereka di papan klasemen.
Tuan rumah, Persikabo 1973 juga punya motivasi lebih untuk meraih kemenangan di kandang. Karena pada laga sebelumnya mereka menelan kekalahan di markas Persebaya. Apalagi, ini adalah laga terakhir di depan pendukungnya pada BRI Liga 1 musim ini.
“Ini laga kandang terakhir, kami harus manfaatkan sebaik mungkin setiap peluang untuk menang. Tentu anak-anak akan berusaha maksimal di depan para pendukung kami,” ujar Pelatih Persikabo, Aidil Sharin.
Barito Putera sendiri sukses membabat PSIS Semarang 3-0 dalam laga terakhirnya. Kemenangan itu menjadi yang pertama setelah kekalahan dari Persis Solo. Sebelumnya, hasil yang diraih Laskar Antasari memang tak terlalu konsisten.
Dari 10 laga terakhir, Barito Putera meraih hasil 5 keme nangan dan 5 kekalahan. Hasil-hasil itu mereka raih secara bergantian. Artinya, konsistensi memang masih menjadi masalah besar bagi Rizky Pora dan kawan-kawan. Jelang duel versus Persikabo, kemenangan tentu saja menjadi bidikan kendati harus bermain tandang. Sayangnya, performa tandang Barito Putera tak cukup bagus dengan hasil 3 kemenangan, 2 imbang, dan 10 kekalahan.(rur)
INSIDEN: Marshall Sirkuit Portimao, Portugal, membantu Miguel Oliveira yang kesulitan berdiri setalah
Tak Terima
Sanksi Marquez
BUENOS AIRES–Repsol Honda menyatakan tidak terima dengan keputusan pengawas balapan alias stewards MotoGP Portugal yang menyanksi Marc Marquez terkait insiden tabrakan dengan Miguel Oliveira di lap ketiga.
Stewards, yang menyatakan Marquez bersalah, pada awalnya menghukum Marquez dua kali long lap pada seri berikutnya GP Argentina akhir pekan ini.
Namun, karena mengalami cedera patah ibu jari tangan kanannya dan membutuhkan waktu pemulihan, timnya Repsol Honda menyatakan bahwa Marquez bakal absen pada GP Argentina. Stewards kemudian mengubah waktu pemberlakuan sanksi tersebut, bukan lagi di GP Argentina, Minggu (2/4) mendatang, tetapi di GP Amerika Serikat 14 April.
Poin inilah yang menjadi sumber protes Repsol Honda. Mereka menganggap perubahan waktu penjatuhan sanksi tersebut bertentangan dengan regulasi yang berlaku di MotoGP saat ini.
”Terkait sanksi yang dijatuhkan FIM sebagai buntut insiden balapan kepada Marc Marquez di GP Portugal, Repsol Honda menilai bahwa modifikasi penalti, yakni tentang perubahan kriteria dan kapan sanksi itu dijatuhkan, tidak sejalan dengan regulasi MotoGP.”
”(Apalagi) modifikasi itu dilakukan dua hari setelah sanksi tersebut bersifat final dan definitif.”
”Oleh karena itu, Repsol Honda berniat untuk menggunakan seluruh perangkat yang ditawarkan regulasi demi mempertahankan hak dan kepentingan kami yang kami nilai dilanggar oleh modifikasi sanksi tersebut.”
”Dengan demikian, kami akan mengajukan banding kepada stewards di tingkat banding (appeal stewards).”(jpc)
Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Asep Wahyuwijaya berbagi kepada badut jalanan di Jalan Raya Leuwiliang.
Asep Wahyuwijaya
Ajak Mahasiswa
Berbagi Takjil
LEUWILIANG–Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Asep Wahyuwijaya menggelar kegiatan bagibagi menu buka puasa ke pengguna jalan, yang berlokasi di Jalan Raya Leuwiliang, Kamis (30/3). Kegiatan sore tadi diikuti puluhan mahasiswa yang tergabung dalam beberapa Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) di wilayah Bogor Barat.
“Jadi agenda ini rutin kami gelar setiap bulan Ramadhan sekaligus mengisi kesempatan dengan bagi menu buka puasa,” ungkap Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Asep Wahyuwijaya kepada wartawan. Ia menjelaskan agenda ini kerja- sama dengan badan eksekutif mahasiswa (BEM) Bogor Barat. “Aksi ini sekilas hanya bagi makanan tapi ada pesan dan pelajaran yang diambil khususnya ke mahasiswa,” ucapnya. Dirinya menambahkan kegiatan ini bisa memfasilitasi dan ada dua pihak berkontribusi agar mahasiswa menyadari ada urgensi pada aksi ini.
“Yang paling penting agenda ramadhan bukan hanya sebatas bagi makanan saja, tapi bisa mengisi ramadhan dengan diskusi tapi dengan kontekstual dan kedepan bisa bermanfaat sebagian warga di bulan ramadhan,” katanya.(abi/c)
Tukang parkir di salah satu minimarket juga mendapatkan takjil berbuka