Tena Magazine, Vol.6 Tahun 2022,Edisi 5,Mahakarya Wastra Haritage Dayak Ngaju Kalimantan Tengah

SALAM REDAKSI

Assalamualaikum wr.wb.

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan majalah ini. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua anggota redaksi yang telah bekerja keras dalam pembu majalah "Mahakarya wastra Haritage Dayak N Tentunya banyak kesalahan dan kekurangan dari penu majalah ini. Maka dari itu, kritik dan saran yang memba sangat kami harapkan untuk memperbaiki kekurangan kesalahan kami, supaya kedepannya bisa lebih baik lagi. Majalah kali ini kami, mengulas mengenai Batik Be Bintik wastra khas Kalimantan Tengah. Mengulas mulai memperkenalkan Provinsi Kalimantan Tengah, wastra khas Kalimantan Tengah, sejarah, dan keunikan wastra Kaliantan Tengah. Semoga dengan selesainya majalah ini batik benang bintik khas Kalimantan Tengah bisa lebih dikenal oleh masyarakat luas.

Wassalamualaikum wr wb

Salam Tim Redaksi

Batik di Kalimantan Tengah

Tentang Kalimantan Tengah Fakta Tentang Kalimantan Tengah Nilai Sosial Budaya Batik di Kalimantan Tengah

Palangkaraya dan Batiknya

Benang Bintik Sang Wastra Khas Kalimantan Tengah

Mengenal Dayak Ngaju Kalimantan Tengah

Sejarah Batik Benang Bintik

From Batik To Sport Yarn

Kebanggaan Masyarakat Ngaju terhadap Benang Bintik

Kekhasan dan Potensi Benang Bintik Kalimantan Tengah

Lestarikan Batik Benang Bintik

Lukisan yang Menggambarkan Kehidupan Suku Dayak Ngaju di Kalimantan Tengah

Benang Bintik,Gambaran Kehidupan Suku Dayak Kalimantan Tengah

Minimnya Pencetakan Batik Benang Bintik di Kalteng

Paramita Berangkatkan Haji Orang Tua dari hasil penjualan Batik Benang Bintik

Keistimewaan Motif Batik Benang Bintik

Peran Masyarakat dalam Mengembangkan Batik Benang Bintik untuk Meningkatkan Kearifan lokal di Kalimantan Tengah

Motif Khas Kain Kalimantan Tengah

Motif Kearifan Lokal Benang Bintik harus di kembangkan

Ketua Dekranasda Kalimantan Tengah Kain Batik tidak hanya cocok untuk Pakaian dan Asesoris

Mekanisme Pembuatan Benang Bintik

Kreasi Batik Benang Bintik di Festival UMKM Kalteng

Kai EXO memakai Batik Benang Bintik Khas Kalimantan Tengah

Sukamara dan Pengembangan Batiknya

Pemerintah Kabupaten Sukamara sedang menata ulang Motif Ikat Celup Khas Daerah tersebut

Berhati-hatilah saat Mencuci Batik

Cara Mencuci dan Merawat agar Batik Awet dan Tahan Lama

Kalimantan Tengah merupakan provinsi yang banyak akan suku serta budaya, tak lupa pula hasil kerajinan yang diproduksi masyarakat Kalimantan Tengah yang membuat Kalimantan memiliki banyak kearifan produk-produk yang memiliki nilai jual yang tinggi. Salah satu produk yang dihasilkan oleh masyarakat di Kalimantan Tengah yaitu batik. Batik sendiri merupakan hasil karya bangsa Indonesia dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia. Batik Indonesia dapat terus berkembang baik dalam desain/motif maupun prosesnya. Batik di Kalimantan Tengah diciptakan dengan cara menggabungkan karya dua budaya, yaitu teknik batik dari Jawa dengan motif Dayak (Ngaju) dari Kalimantan Tengah. Batik di Kalimantan Tengah memiliki berbagai macam motif serta setiap motif memiliki makna atau filosofi tersendiri seperti batang garing, huma betang, dan balanga. Dari berbagai motif tersebut ada motif khas untuk batik di Kalimantan Tengah (Dayak) yaitu batik benang bintik. Benang Bintik memiliki arti “Benang” dalam bahasa setempat yaitu helaian kain putih, sedangkan “bintik” memiliki arti desain atau gambar yang ada di atas helaian kain. Penggunaan batik ini tidak hanya digunakan oleh masyarakat Indonesia atau m masyarakat luar berbagai macam b

TELUSUR BATIK DI KALIMANTAN

TENGAH

TENTANG KALIMANTAN TENGAH

Kalimantan Tengah dikenal sebagai masyarakat yang damai dan harmonis. Daerah itu disebut Negara Pancasila sebagai pengakuan atas kerja kerasnya dalam menjaga keharmonisan hubungan sosial antar manusia. Pancasila adalah lima sila yang menjadi dasar falsafah berdirinya negara Indonesia:

FAKTA TENTANG KALIMANTAN TENGAH

Kalimantan Tengah adalah sebuah provinsi Indonesia di pulau Kalimantan. Ibukotanya adalah Palangkaraya. Dengan luas wilayah 157.983 km², provinsi ini merupakan provinsi terbesar kedua di Indonesia setelah Papua Penduduk aslinya adalah suku Dayak.

Lahirnya batik di Kalteng merupakan hasil karya istri Gubernur Kalteng, Gubernur Suparmanno yang menjabat sebagai Gubernur Kalteng pada tahun 1989 hingga 1993. Batik Kalteng tercipta dengan memadukan karya dua budaya yaitu Teknik batik Jawa dan motif Dayak (Ngaju) Kalimantan Tengah. Batik ini dikenal dengan nama Thread Spot Batik. Batik merupakan salah satu oleh-oleh khas Kalimantan Tengah. Kain ini juga sering digunakan dalam perayaan budaya Dayak untuk merayakan nenek moyang suku Dayak dan kearifan lokalnya.

T E N G A H

I L A I S O S I A L B U D A Y A B A T I K D I K A L I M A N T A N

PALANGKARAYA DAN BATIKNYA

Menjelajahi kota Palangkaraya, ibu kota Kalimantan Tengah, mengungkap jalan-jalan panjang dan rumahrumah terpencil. Suasana tenang memandu Anda melewati kota yang sangat bersahabat ini. Jangan lupa untuk membeli beberapa oleh-oleh khas Kalimantan Tengah sebagai oleh-oleh sebelum pulang. Misalnya, Benang Bintik Batang Garing dan Batik Batang Garing pasti akan mengesankan. Mampir ke toko Palangkaraya yang cukup terkenal milik Ibu Husniya. Sebuah toko bernama Lestari Indah terletak di Jl. Rajawali KM 5.5 dan Jl. RTA Milono, kota Palangkaraya. Toko ini sering dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara untuk membeli kain ikat celup dan benang berbintik yang diproduksi di sana. Ada batik tulis dan cap. Namun, tamu dari Australia dan Jepang biasanya lebih menyukai tie-dye dan gambar Batang Garin.

Husniya mengakui motif ikat celup Batang Garin menjadi cinderamata Palangkaraya yang populer sejak berdirinya toko tekstil tradisional ini Bahkan, di Kalimantan Tengah sudah umum untuk pemilihan kain dan pakaian, seperti motif kerakai (sayuran yang biasa dikonsumsi di Kalimantan), mandau (senjata khas Dayak), burung tingan (burung khas Kalimantan). motif yang dibuat ), Huma Betang, Naga, motif pahatan Dayak hingga motif Balanga. Namun entah mengapa, banyak yang menganggap Batangaling identik dengan Kalimantan Tengah.

Motif Batang Garing merupakan representasi cerita rakyat dari 'pohon kehidupan' Dayak. Pohon ini diyakini berbicara langsung dari dewa Dayak Ngaju bernama Ranying Hatalla Langi (Tuhan Yang Maha Esa). Menurut legenda, pohon raksasa yang berdiri di antara langit dan bumi ini berdiri di sekitar Sungai Kapuas dan melindungi masyarakat Dayak Kalimantan Tengah. Benang berbintik berharga antara Rp 120.000 dan 800 000, tergantung pada bahan dan teknik celup

Husniya, dengan 11 karyawan sejak tahun 2005, memproduksi dan menjual kain ikat celup di Kalimantan Tengah dan saat ini menawarkan berbagai macam kain ikat celup Batang Garing di dua tokonya. Kapas, gantung, serat nanas, sutra halus, viscose, katun dobby, sutra timbul, benang, kapas manisan, katun primis dan katun twill.

Wanita yang biasa menulis batik hingga 500 meter dalam sebulan ini mengatakan tamu mancanegara menyukai produk mahal. Selain wisatawan yang membeli tie-dye dari toko Husniya, warga sekitar juga sering membeli tie-dye Batang Garing untuk seragam keluarga dalam upacara adat dan pernikahan. Biasanya, keluarga kaya membeli batik yang terbuat dari katun mahal. Husniya bahkan mengaku menerima pesanan kain batik sepanjang 300 meter untuk keluarga besar

Kalimantan Tengah adalah salah satu provinsi di Indonesia yang terletak di Pulau Kalimantan.Provinsi Kalimantan Tengah memiliki kain khas yang dikenal dengan sebutan kain benang bintikBenang Bintik memiliki corak yang beragam.kain ini berbeda dengan kain kebat yang berada di kalimantan barat. Yang membuat khas batik Dayak Kalimantan Tengah ini di setiap motifnya selalu ada motif Batang Garing.Adanilaifalsafahyangsangat kental pada kain tersebut yang selama ini menjadi pedoman bagi orangDayakKalimantan.

Benang Bintik menggambarkan suasana kebersamaan yang disimbolkan dalam bentuk rumah panjang.didalamnya banyak dihuni keluarga yang berbeda suku dan keyakinan.walaupun berbeda-beda mereka hidup rukun dan damai.sehingga itulah yang menjadi pegangan hidup orang dayak saat ini.

A Fauzan S selaku salah satu pemilik usaha yang menjual kain bintik mengakui bahwa setiap orang yang datang membeli baju atau kain benang bintik tersebut mengagumi corak dan gambar yang ada di dalam kain tersebut.

“ Rata -rata konsumen yang datang senang dengan corak dan gambar tersebut”ujar penjual kain benang bintik terlengkap dipasar besar Palangkaraya

e n a n g b i n t i k

Saat ini, hanya ada satu produsen batik di Palangkaraya yang meneliti dan mengembangkan benang polkadot khas Kalimantan Tengah, yaitu Jalan Badak Lurus, Desa Bukit Tunggal, Kecamatan Jekangraya, Palangkaraya.Uniknya, hampir tidak ada pengrajin benang Dayak atau benang belang dari warga setempat. Kebanyakan dari mereka adalah pendatang dari pulau Jawa yang dihuni oleh pemilik industri rumahan Paramitha Spotted Yarn.

MENGENAL DAYAK NGAJU KALIMANTAN TENGAH

Kalimantan Tengah dikenal memiliki daerah tropis yang lebat, serta penduduknya mayoritas masuk ke dalam suku dayak Suku dayak merupakan nama dari penduduk asli Kalimantan yang saat ini masih banyak tinggal di daerah pedalaman di kalimantan Suku dayak dulunya memiliki budaya yang maritim, sehingga hampir semua sebutan untuk nama rumpun maupun nama keluarga orang dayak memiliki arti yang berhubungan dengan sungai Suku dayak memiliki ciri khas batik yang digunakan sebagai busana di daerahnya. Batik ini diciptakan dengan menggabungkan karya dua budaya yaitu jawa dan kalimantan sehingga batik ini dikenal dengan sebutan batik benang bintik.

Wastra Kalimantan Tengah

Sejarah Batik Benang Bintik

Kalimantan Tengah yang merupakan suku Dayak Ngaju kaya akan budaya dan adat istiadat. Namun tidak hanya kaya akan hal tersebut, Suku Dayak Ngaju ini juga memiliki sebuah wastra yaitu sebuah kain yang memiliki motif mengenai gambaran kehidupan Yang dikenal dengan nama Benang Bintik. Benang bitnik merupakan kain khas Kalimantan Tengah Nama dari Benang Bintik memiliki arti yaitu “Benang” dalam bahasa Kalimantan Tengah artinya helaian kain putih Sedangkam “bitnik” memiliki arti desain atau gambar yang ada diatas helaian kain.

Di dalam kain Benang Bintik khas Suku Dayak Ngaju Kalimantan Tengah ini memiliki keistimewaan, motif yang terdapat didalam kain melambangkan kebudayaan Suku Dayak. Konon ceritanya motif yang terdapat di dalam kain Benang Bintik ini terpengaruh oleh kepercayaan suku Dayak yang disebut kaharingan. Kepercayaan ini memiliki symbol-simbol yang berwujud benda alam ruang angkasa, bumi, maupun yang ada dalam diri seseorang

Gambaran mootif yang terdapat pada kain benang bintik juga diambil dari lukisan ataupun sisa-sisa sejarah.

Dalam batik benang bintik ini banyak menggambarkan bermacam-macam aktivitas yang sering berkaitan dengan sungai karena istilah Dayak sendiri mempunyai arti “sungai”.

FROM BATIK TO SPOT YARN

“Karakteristik Kalimantan Tengah di bidang garmen merupakan permasalahan yang dihadapi Dr. Suparmant saat menjadi Gubernur Kalimantan Tengah (1989-1993). Berbagai jenis pakaian yang disebut pakaian tradisional Dayak. Keadaan ini berlanjut hingga saat ini, dan penggunaan pakaian ikat celup di Kalimantan Tengah adalah wajib bahkan untuk acara-acara resmi dan hari-hari tertentu.

Simbol tingkat pertama yaitu pohon batang garing merupakan bagian alam atas yang berebentuk seperti tombak meruncing keatas melambangkan Ranying Mahatala Langit. Ranying Mahatala Langit yang berarti Tuhan Yang Maha Esa sebutan dari masyarakat suku Dayak. Simbol tingkat kedua dilambangkan dengan daun pada pohon Batang Garing dengan bentuk seperti ekor Burung Enggang. Ekor Panjang pada Burung Enggang memiliki arti kemakmuran bagi suku Dayak.

Selama ini belum ada batik lukis seperti Jawa Tengah Teknik cap memungkinkan produksi massal Jika tie-dye Kalimantan Tengah ini dibuat dengan motif Jawa, maka bukan lagi motif Kalimantan Tengah, melainkan tie-dye Jawa dan batik ini dibuat di Jawa Produk-produk tersebut diangkut dari Jawa ke Kalimantan Tengah. Batik kreasi istri Suparmant di Kalimantan Tengah dapat dijelaskan sebagai bentuk akulturasi. Penggunaan teknik membatik untuk menciptakan apa yang disebut batik di Kalimantan Tengah Model akulturasi ini tidak salah

Itu alami dan jalannya mudah. Apalagi jika tidak melibatkan pendalaman budaya Dayak, seperti hubungan antara warna, motif, warna, dll, dan semangat budaya Dayak Batik Kalimantan Tengah diciptakan untuk memenuhi kebutuhan praktis di tingkat asosiasi nasional, internasional dan lokal. Batik memang bukan ciri khas Kalimantan Tengah, namun akan segera membawa imajinasi masyarakat ke tanah Jawa.

KEBANGGAAN MASYARAKAT NGAJU TERHADAP BENANG BINTIK

Kontes kreasi polka dot tie-dye. (Foto: HUMAS PEMKO) BORNEONEWS, Palangkaraya - Tie-dye khas Kalimantan Tengah (Kalten) dikenal dengan dotted tie-dye. Motif tie-dye pada pakaian bermotif polkadot selalu dibarengi dengan benda atau sesuatu yang bentuk dan polanya unik yang banyak dijumpai di Bumi Tambun Bungayi “Kita harus bangga dan mencintai budaya, kearifan lokal dan kerajinan Kalteng. Kita bangga akan hal itu,” ujar Direktur TP-PKK Palangkaraya. Avina Fairid Naparin, Senin 14 November 2022.

i memiliki ciri katanya, karena terdapat pada melambangkan akat Dayak itu atik terinspirasi n Dayak yang gan. Keyakinan an lebih lanjut simbol berupa , bumi, dan lam yang ada manusia. Motif atik berbintik berasal dari lukisan dan pahatan situs sejarah.

E K H A S A N D A N

P O T E N S I

B E N A N G B I N T I K K A L I M A N T A N T E N G A H

Warisan budaya batik sejatinya tidak hanya dikenal di Pulau Jawa. Batik Jawa hanya dikenal sebagai gambaran umum, dari perkembangan batik di Indonesia Warisan budaya batik yang masih tersisa juga ditemukan selain kekayaan batik lokal, seperti batik yang terdapat di Palangkaraya Kalimantan Tengah. Demikian disampaikan Abdul Gratitude, salah satu narasumber Jogjakarta yang memberikan materi dan latihan Workshop Pembuatan Benang Spot hari kedua yang digelar di UPT Exhibition Hall Taman Budaya, Jalan Temanggung Tilung, Palangka Raya pada Kamis (24/11). /2022). Dihadapan para hadirin yang terdiri dari guru pendamping, siswa dan siswi dari kota Palangkaraya, Abdul Syukur mengungkapkan bahwa Kalimantan Tengah sudah memiliki benang bintik, maka kemungkinan harus disebut sebagai identitas lokal. adalah sifat. Begitu juga dengan harga jualnya.

Motif dari daerah sekitar seperti Sak Semar, Batang Garin misalnya. Jadi motif ini perlu disikapi lebih luas lagi," imbuhnya. Beliau menyampaikan bahwa kegiatan workshop bersifat berkesinambungan, para peserta akan menularkan ilmunya kepada orang lain, dan teknik benang bintik akan menarik perhatian masyarakat Kalteng dan memiliki nilai ekonomi kreatif.

Gauri Vidya Daneswari dari panitia workshop berbicara tentang motif dan ornamen benang belang, namun yang pertama harus kita pahami adalah arti dari kata belang belang. Benang berarti kain dan tambalan berarti lambang/lambang. “Motif Kalimantan Tengah yang kami maksud adalah tumbuhan dan berdasarkan pengamatan masyarakat dan pecinta alam sekitar Cap atau huruf?” Entahlah, tapi ornamen dan motif harus memiliki ciri khas Kalimantan Tengah.”,

Lestarikan Batik BenangBintik

Tim penggerak PKK Kabupaten Kapuas menyelenggarakan Kapuas Benang Bintik Karnival Show 2019 sebagai langkah untuk melestarikan seni batik, visualisasi karya, dan Teknik pembuatan karya, struktur formal, atau unsurunsur pembentuk karya, tema, dan kualitas batik Karnaval dilaksanakan tanggal 22-23 Juli 2019 menghadirkan kesan adanyakedalaman pesan yang terkandung dalam sebuah karya batik Kapuas Benang Bintik Karnival Show 2019 menjadi suatu karnaval yang berbasis masyarakat dengan batik sebagai tema utamanya

njutnya, produksi yang imantan Tengah' telah mantan Tengah dibuat di sebut Batik Kalimantan dasarnya adalah tie dye an motif Dayak dari menggunakan teknik tie n putih bukan lukisan tie

LUKISAN YANG MENGGAMBARKAN KEHIDUPAN SUKU DAYAK NGAJU DI KALIMANTAN TENGAH

Orang Dayak Ngaju memahami dunianya (kosmologi) melalui makna Pohon Batang Garing (Pohon Kehidupan) Pohon ini diyakini berbicara langsung dari dewa Dayak Ngaju bernama Ranying Hatalla Langit (Tuhan Yang Maha Esa) Dalam tetek tatum (Ratapan Sejati), Ranying Hatalla Langit disebut telah menciptakan dua pohon, Batang Garing Tingang (Pohon Kehidupan) dan Bungking Sangalang Di dasar pohon terdapat sebuah guci berisi air suci dan cabang-cabang hiasan yang melambangkan jata, dunia bawah.

Daun melambangkan ekor rangkong. Setiap cabang memiliki tiga buah yang mengarah ke atas dan ke bawah, melambangkan tiga kelompok utama orang sebagai keturunan Maharaja Sanjan, Maharaja Sangen dan Maharaja Bunu atau Buno. After months of contemplating on the project’s direction, Gertrude decided to take the plunge and launch.

Inilah motif Batang Garin yang membuat Batik Dayak Kalteng unik Pantai Dunum Karinen (Bumi) dan Dunia Bawah ke-3 (Air) Di alam atas Ranying Hatara Rangit hidup, di permukaan orang hidup, dan di alam bawah Jata atau Lily atau Raden Tamangun Sari Padadusan Dalam atau Tiun Layan Raja Jalan Harapan Burau, Ije Penan Gelar Raja Jagan Pukun Sadding

Pengetahuan orang Dayak Ngaju tentang alam menunjukkan bahwa ada kesatuan yang tak terpisahkan antara alam permukaan yang lebih tinggi dan dunia bawah Karena dampak sosial yang ada, orang Dayak Ngaju menghormati dan menghargai lingkungan alam tempat mereka tinggal. Apabila sudah ada tanda-tanda adanya ketidakselarasan hubungan antara manusia dengan alam, maka upacara adat Manyanggar itu bisa dilaksanakan dengan tujuan untuk menetralisir atau menyeimbangkan hubungan antara manusia dengan makhluk halus yang menghuni alam sekitarnya.

Tanda-tanda alam tersebut, misalnya: seringnya terjadi musibah, sering ada pertikaian, panen banyak yang gagal, dan lain-lain. Keyakinan dan pengetahuan terhadap pohon Batang Garing ini membawa implikasi/pengaruh ke dalam perilaku kehidupan sosial masyarakat Dayak Ngaju di Kalimantan Tengah, antara lain pengaruh pada pelaksanaan beberapa upacara tradisional (antara lain upacara adat Manyanggar), yang salah satu prosesnya dengan kegiatan menawur behas (menabur beras), yaitu menaburkan beras ke segala penjuru.

Kenapa harus beras, karena beras berasal dari pantis kambang kabanteran bulan, lelek lumpung matanandau di bukit kagantung langit di langit ketujuh. Melalui beras orang Dayak Ngaju yakin kalau mereka dapat berkomunikasi dengan putir selong tamanang dan raja angking langit yang diteruskan kepada Ranying Hatalla. Penghormatan orang Dayak terhadap arwah bukan berarti mereka menyembah arwah, tetapi karena arwah bisa bersyafaat bagi mereka di Hatara. .

KalimantanTengah

Salah satu simbol suku Dayak adalah batang garing atau pohon kehidupan. Pohon ini melambangkan hubungan vertikal antara rakyat dan penguasa yang mungkin ada. Dan hubungan horizontal antara manusia dengan makhluk lain di bumi.

SukuDayak

Pohon ini kemudian menjadi salah satu motif batik Kalimantan Tengah yang terkenal. Selain motif Kawit Tuyan, kendi, tombak, tameng dan balai nihing. Selain motif-motif tersebut di atas, terdapat motif-motif pilihan yang semakin memperkaya warisan budaya dunia seperti ), Huma Betang, motif naga, motif ukir Dayak hingga motif balang

Benang Bintik, Gambaran Kehidupan Suku Dayak Kalimantan Tengah

Pulau Kalimantan, khususnya kalimantan tengah juga memiliki batik yang terkenal di dunia yaitu Benang Bintik.Benang Bintik menjadi kain khas Suku Dayak.dalam motif kain ini dituangkan gambaran kehidupan suku dayak.bagi suku Dayak Batik ini memiliki keistimewaan karena motif yang ada didalam kain melambangkan kebudayaan Suku Dayak.

Benang Bintik, batik Kalimantan Tengah, artinya : Dalam bahasa setempat, “benang” berarti kain putih. Pada saat yang sama, "bintik" mengacu pada pola atau gambar yang ada di benang kain.Batik suku Dayak Ngaju Kalimantan Tengah memiliki keistimewaan tersendiri bagi suku Dayak karena jenis motif yang terdapat pada kainnya melambangkan budaya suku Dayak.

Konon, motif yang ada didalam batik ini terpengaruh oleh kepercayaan suku Dayak yang disebut kaharingan.kepercayaan ini terus berkembang melalui simbol simbol yang berwujud benda alam ruang angkasa,bumi,maupun yang ada didalam diri sendiri.motif benang bintik digambar yang diambil dari lukisan ataupun ukiran sisa sisa sejarah.sangat berbeda dengan kain sasirngan yang merupakan kain khas kalimantan selatan.Ada falsafah di kain tersebut yang selama ini menjadi pedoman bagi orang Dayak Kalimantan Tengah.

Seiring dengan perkembangan zaman, batik Kalimantan Tengah juga mengikuti perkembangan yang ada.warna dari kain batik semakin bervariasi,penambahan motif sebagai hiasan utama.Keunikan batik Benang Bintik telah dipatenkan oleh Badan Karya Dunia sebagai karya budaya asli milik bangsa Indonesia. Pemerintah serta masyarakat kalimantan tengah menaruh perhantian yang tinggi terhadap kelestarian batik khas kalimantan tengah.

Benang bintik nama lain dari batik khas Dayak Kalimantan Tengah.meskipun provinsi kalimantan tengah memiliki kain dengan corak khas tersendiri salah satunya Benang Bintik.ternyata masih di produksi dari pulau jawa.asni selaku salah satu pengrajin kain batik mengungkapkan bahwa di provinsi kalteng ini masih minim pencetak batik salah satunya Benang Bintik.

I N T I K D I K A L T E N G

N Y A P E N C E T A K A N B A T I K B E N A N G

"Ya. Memang untuk pencetakan kain benang bintik Kalteng kebanyakan kami sebagai pengguna membeli di pasar Palangkaraya yang diproduksi oleh pembatik dari Jawa," ujarnya, Dikatakan Asni, jika pun ada pembatik lokal, namun hanya satu tempat, itupun jika di Palangkaraya. Harga kain benang bintiknya juga lebih mahal dari produksi Jawa "ujarnya

K i n i , B a t i k B e n a n g B i n t i k m e m a n g s e m a k i n d i k e n a l , r a g a m b u s a n a d a r i m o t i f k a i n B e n a n g B i n t i k s e r i n g p u l a d i p a k a i p a d a k e g i a t a n - k e g i a t a n s e p e r t i f e s t i v a l , a j a n g p e m i l i h a n m o d e l a t a u k e g i a t a n k e b u d a y a a n d a n k e s e n i a n d a e r a h l a i n n y a . D i K a l i m a n t a n T e n g a h , t e r u t a m a d i K o t a P a l a n g k a R a y a s e n t r a p e m b u a t a n d a n p e r c e t a k a n k a i n b a t i k B e n a n g B i n t i k m a s i h s a n g a t m i n i m .

benangbintik

Pembuatan maupun percetakan Benang Bintik lebih banyak dilakukan di luar wilayah Kalimantan Tengah. Padahal cakupan wilayah permintaan pasarannya telah tersebar luas di seluruh Kalimantan Tengah. Bahkan, model-model pakaian Benang Bintik selalu tampak di beberapa sentra usaha penjahitan.

B A T I K B E N A N G B I N T I K

H A S I L P E N J U A L A N

O R A N G T U A D A R I

B E R A N G K A T K A N H A J I

P A R A M I T A

Batik benang bintik paramita merupakan rumah produksi yang memproduksi batik khas Kalimantan Tengah yang terletak di Jalan Badak Ujung, gang Kakap, Palangkaraya. Sejak tahun 2009 lalu, usaha ini sudah dirintis oleh pasangan suami istri Anang dan Paramita. Selain memproduksi batik, Paramita juga menjual hasil produk mereka. Mereka juga mengikuti even-even besar yang ada di Kalimantan Tengah sehingga penghasilan yang mereka dapatkan tidak sedikit. Menurut Paramita hasil penjualan batiknya terus mengalami peningkatan sampai tahun 2019 mencapai sekitar 50 juta. Oleh karena itu Paramita dan suaminya dapat memberangkatkan haji kedua orang tua mereka dari penghasilan memproduksi batik benang bintik.

KEISTIMEWAAN MOTIF BATIK BENANG BINTIK

Pada umumnya motif batik Kalimantan berkembang dari motif ukir kayu khas Dayak, namun ada juga motif yang terinpirasi dari flora dan fauna daerah sete,pat serta pengaruh budaya pendatang. Namun ada salah satu yang menjadi ciri khas motif batik benang bintik yaitu Batang Garing. Motif Batang Garing berasal dari pohon Batang Garing yang memiliki makna erat dengan suku Dayak Pada motif batang garing mengacu pada tiga tingkatan alam.

Melalui acara ini Batik Benang Betik dapat lebih banyak dikenal masyarakat. Selain itu Ben Brahmin S Bahat, Bupati Kapuas, mengatakan kegiatan itu dapat dijadikan sebagai ajang promosi benang bintik, dan perlu bangga karena sudah banyak pejabat, baik pejabat politik maupun pemerintah yang menggunakan benang bintik

manusia. pada mot pada guc dahan po berlekukatau dun batang lainnya y motif M tingang, m naga, mo motif Bala

Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, demokrasi yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam refleksi dan representasi, dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Kawasan itu merupakan lambang semboyan nasional Indonesia "Kesendirian dalam Kebhinekaan" atau "Berbeda tapi Satu".

Motif Batik Benang bintik dilukis dengan cara menggunakan lilin malam, dituangkan dalam kain sutera, semi sutera, dan kain katun. Untuk wara dasar Benang Bintik memiliki warna yang berani seperti warna merah, maroon, biru, kuning, hijau. Untuk warna yang lebih gelap biasanya berwarna hitam, coklat. Kain Benang Bintik dapat kita temui diberbaagai kota Kalimantan terutama dikota Palangkaraya sebagai sentra pembuatan kain batik.

Kalimantan Tengah berbatasan dengan provinsi Kalimantan Barat di sebelah barat, sedangkan Kalimantan Timur berbatasan dengan provinsi Kalimantan Selatan di sebelah timur Di sebelah utara, kawasan itu berbatasan dengan provinsi Kalimantan Timur dan Kalimantan Barat. Sebelah selatan berbatasan dengan Laut Jawa yang terletak di bagian utara pulau Jawa.

Kalimantan ntan Timur n di sebelah san dengan rat. Sebelah ak di bagian

Ciri kain yang biasa ditemukan pada kain Kalimantan Tengah adalah motif "Batang Garing". Batik Batang Garing merepresentasikan keseimbangan antara “dunia atas” (surga, dunia spiritual) dan “dunia bawah” (bumi, dunia material). Motif lain juga memiliki makna spiritual yang signifikan: Kelakai, Mandau, Burung Tingang dan Bulu Haruei, Huma Betang, Bunga Kantong Semar Lamandau, Bajakah, Naga, Motif Anyaman Rotan, Motif Ukiran Dayak dan Motif Balanga

Peran Masyarakat Dalam Mengembangkan Batik Benang Bintik Untuk Meningkatkan Kearifan Lokal Di Kalimantan Tengah

Salah satu bentuk wujud kebudayaan merupakan kearifan lokal rakyat yang tak jarang diklaim pengetahuan rakyat lokal. Kearifan lokal adalah representasi berdasarkan nilai-nilai budaya lokal khususnya yg pada goresan pena ini berkenaan menggunakan budaya lokal (batik benang bintik) pada kebudayaan Dayak Ngaju. Inti berdasarkan kebudayaan merupakan nilai-nilai budayanya (core values), maka tidak dipungkiri lagi bahwa nilai-nilai adalah patokan evaluasi atau panduan etika & moral dan menginterpretasikan tindakan dari kebudayaan setempat.

Isi berdasarkan kebudayaan itu pada dalamnya masih ada pengetahuan lokal (local knowledge) yg terselubung pada pada makna & pesan yg diwakili menggunakan adanya perindikasi-perindikasi yg berupa kata-kata, pepatah-petih, ungkapan-ungkapan, nyanyian, semboyan, & literatur sastra yg inheren pada konduite masyarakat rakyat Dayak pada mengelola lingkungan alamnya pada bisnis buat memenuhi kebutuhan hayati. Kearifan lokal mempunyai interaksi yg erat menggunakan kebudayaan tradisional dalam suatu tempat, pada kearifan lokal tadi poly mengandung suatu pandangan juga panduan supaya rakyat lebih mempunyai acuan pada memilih suatu tindakkan misalnya prilaku rakyat sehari-hari

Pada biasanya isi kebudayaan baik berupa konsep-konsep, moral, & etika yg terkandung pada kearifan lokal diajarkan turun-temurun, diwariskan berdasarkan generasi ke generasi secara mulut & manuskrip. Kearifan lokal yg diajarkan secara turuntemurun tadi adalah kebudayaan yg patut dijaga, masingmasing daerah mempunyai kebudayaan menjadi karakteristik khasnya & masih ada kearifan lokal yg terkandung pada dalamnya. Produk budaya adalah bukti diri wilayah yg bisa merepresentasikan budaya. Indonesia sudah diakui menjadi negara menggunakan kekayaan & keragaman produk budaya yg masingmasing mempunyai makna filosofis.

Nilai & kebiasaan menjadi panduan hayati bagi rakyat adalah surat keterangan pembentuk keragaman produk budaya (Suparlan, 2003). Serangkaian nilai & kebiasaan tadi bersifat dinamis, bisa menyesuaikan zaman yg mempunyai keniscayaan buat tumbuh, berkembang, & berubah.

Mereka yg bisa mengkombinasikan antara konsep, kreatifitas, ketekunan, & kerja cerdas menggunakan bijak yg akan memenangi persaingan. Kebijaksanaan yg bisa dijadikan panduan & pedoman masih ada dalam kearifan lokal

Masyarakat mempunyai kesamaan buat mengikuti perubahan zaman & mengkonsumsi output perkembangannya, yakni teknologi. Tatanan rakyat & semua aspek pendukungnya mengalami perubahan lantaran kemajuan teknologi, terlebih pada zaman yg diklaim revolusi industri 4.0 waktu ini. Peran insan tereduksi sang mesin, kecerdasan buatan, & sistem digital. Muncul kata disrupsi yg beriringan menggunakan revolusi industri 4.0 waktu ini. Kegagalan insan buat mengelola posisi & permanen berdaya pada zaman posmodern yg serba cepat merupakan penyebab disrupsi. Masyarakat dituntut buat kreatif, bisa bertahan menggunakan pedoman hayati yg sesuai, & memanfaatkan kecanggihan teknologi secara cerdas.

Motif Kalim Teng

Pu

setiap daerah di Jaw memperkaya koleksi memang tidak bisa Anda bisa menemuk dikenal dari belahan d

Namun, batik tidak hanya ditemukan di pulau Jawa saja. Pulau Kalimantan khususnya Kalimantan Tengah juga memiliki batik yang terkenal di dunia yang merupakan kain khas suku Dayak. Ternyata suku Dayak Ngaju tidak hanya memiliki kekayaan budaya dan adat istiadat, tetapi juga gambaran kehidupan yang terlempar dalam kain bermotif. Yakni Batik Dayak yang dikenal dengan Benang Bintik.

Benang Bintik, batik Kalimantan Tengah, artinya : Dalam bahasa setempat, “benang” berarti kain putih Pada saat yang sama, "bintik" mengacu pada pola atau gambar yang ada di benang kain

Batik suku Dayak Ngaju Kalimantan Tengah memiliki keistimewaan tersendiri bagi suku Dayak karena jenis motif yang terdapat pada kainnya melambangkan budaya suku Dayak

Namun, motif tie-dye Kalimantan Tengah dipengaruhi oleh kepercayaan Kaharingan suku Dayak Keyakinan ini dikembangkan lebih lanjut melalui simbol-simbol berupa benda-benda alam di ruang angkasa, di bumi, dan di dalam manusia Motif yang ditampilkan pada kain batik patri berasal dari lukisan atau ukiran peninggalan sejarah

Berbeda dengan kain Sasirngan yang merupakan kain khas Kalimantan Selatan, Makula Lan memiliki perbedaan orang dari Kalimantan Tengah. Motif Benang Tutul / Motif Tie-dye Gambar Khas Dayak Kaimantan Tengah, benang bintik Nama lain Tie-dye di Dayak Tengah - Kalimantan .

Motif bintik benang biasanya dikategorikan ke dalam motif ciri yang berbeda-beda seperti motif batang garin, motif huma betan, motif ukiran, motif senjata, motif naga, motif balanga, motif campuran dan motif lainnya. warna dasar benang termasuk warna yang lebih berani seperti merah marun, biru, merah, kuning dan hijau. Warna gelap seperti hitam dan coklat juga tersedia. Kain sutra, kain semi sutra, dan kain katun umumnya digunakan sebagai bahan baku benang motif Batang Garin menjadikan Batik Dayak Kalteng unik.

tif Kearifan Lokal Benang Bintik harus dikembangkan

Batik merupakan produk budaya yang harus dikembangkan dengan cara lebih mengenalkan batik kepada masyarakat.Palangkaraya salah satu kota dikalimantan tengah TP PKK meng“Tujuan lomba ini untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap pelestarian budaya daerah, sehingga nantinya dapat memperkenalkan kain benang bintik khas Kota Palangka Raya yang bernuansa kearifan lokal kepada masyarakat luas,” jelasnya. Lebih lanjut Avina mengatakan bahwa perlombaan ini difokuskan kepada masyarakat umum yang mempunyai peluang menuangkan ide-ide kreatif sehingga dapat memperkaya nuansa batik daerah menjadi suatu karya yang lebih diterima oleh masyarakat

“ D e n g a n l o m b a d e s a i n m o t i f b e n a n g b i n t i k k h a s K o t a P a l a n g k a R a y a , p a r a p e s e r t a d i h a r a p k a n d a p a t t e r u s m e n g e m b a n g k a n k r e a t i v i t a s n y a , t e r l e p a s m e n a n g d a n t i d a k , k a l a u t e r u s b e r k o m p e t e n d e n g a n k e g i a t a n t e r s e b u t , s i a p a t a h u d a p a t m e n j a d i p e l u a n g u s a h a u n t u k m a s a d e p a n , ” h a r a p A v i n a . a d a k a n L o m b a C i p t a M o t i f K a i n B e n a n g B i n t i k K h a s K o t a P a l a n g k a r a y a

d a l a m s a m b u t a n k e t u a D e k r a n a s d a k o t a p a l a n g k a r a y a A v i n a F a i r i d m e n y a m p a i k a n b a h w a l o m b a d e s a i n b a t i k m o t i f k h a s i n i b e r t u j u a n u n t u k m e n g g a l i i d e k r e a t i f d a r i m a s y a r a k a t d a l a m m e r a n c a n g b i n t i k , d a n m e n i n g k a t k a n k e c i n t a a n t e r h a d a p s a l a h s a t u w a r i s a n b u d a y a . .

“Saat ini kami ingin mencoba berinovasi agar kain ikat khas Kalteng juga bisa digunakan untuk dekorasi rumah seperti taplak meja, tatakan piring, tatakan gelas, bantal dan lainnya,” ujarnya, Senin 14 2021.

Oleh karena itu, pengembangan perdagangan dan produk tie dye di Kalteng tetap menjadi prioritas Dekranasda Kalteng bersama pemerintah daerah

Ivo Sugianto Sabran, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Palangka Raya, Palangka Raya, mengatakan, kain ikat saat ini tidak hanya digunakan untuk pakaian dan aksesoris, tetapi juga bisa digunakan sebagai hiasan

“Kami akan terus bekerja sama dengan pemerintah daerah dan berencana meningkatkan edukasi terkait tie dye dengan mengundang narasumber yang sudah ternama dan berpengalaman di bidangnya,” ujarnya. Selain itu, ia berharap inovasi tersebut dapat digunakan untuk melestarikan dan meningkatkan kecintaan masyarakat, khususnya generasi milenial, terhadap kain ikat celup khas Kalimantan Tengah. “Kita patut bangga dan kagum dengan kreativitas pasar lokal yang aktif memanfaatkan peluang untuk mempromosikan ikatan ke dunia,” ujarnya. (NOPRI/B-5)

B E N A N G B I N T I K

M E K A N I S M E P E M B U A T A N

Tahapan pembuatan Thread Spots dengan kualitas tinggi dan bernilai seni memerlukan proses yang tidak singkat dan juga tidak sederhana. Seperti halnya ikat celup yang dilakukan di berbagai daerah, proses pembuatan ikat di Kalimantan Tengah melalui beberapa tahapan yang cukup rumit.

Misalnya, tahap pertama dimulai dengan persiapan peralatan dan bahan baku berupa kain dobi, serat kembang, sutera motif, sutera, pewarna, malam, lilin dan soda. Bahan baku ini biasanya didatangkan dari pulau Jawa.

Kemudian langkah selanjutnya adalah mencap atau mempola kain hanya dengan bantuan tekukan. Ini diikuti dengan melukis motif atau menambahkan warna. Kain bermotif kemudian diberi warna dasar, persentase atau warna neptol, biasanya tahap ini disebut jerjegeran.

Langkah selanjutnya yang juga lengkap adalah merebus cryrota atau kain yang akan digunakan untuk membersihkan apa yang masih menempel di kain. Setelah kain matang, dicuci bersih dan dijemur. Batik siap dipasarkan setelah kering. mulai dari bentuk kain hingga pakaian siap pakai seperti rok, sarung, selendang, kemeja dan daster. Seiring berjalannya waktu, batik di Kalimantan Tengah juga mengikuti perkembangan saat ini. Hal ini terlihat dari warna kain tie-dye yang selalu berubah, serta penambahan motif seperti hiasan motif. Badan Karya Dunia mematenkan keunikan Batik Benang Bintik sebagai karya budaya asli bangsa Indonesia. Pemerintah dan masyarakat Kalteng juga sangat mementingkan pelestarian batik unik ini.

PeragaanBusana

UMKMKALTENG

Pada Festival UMKM Kalimantan Tengah bertajuk Pesona Tambun Bungai di Gedung KONI, Palangkaraya, Kalimantan tengah, Sabtu (6/8/2022) Para model memperagakan busana kreasi batik benang bintik pada Festival ini. Peragaan busana itu menampilkan berbagai konsep desain yang menggunakan bahan kain batik dan hasil kerajinan rotan khas Kalteng untuk mengenalkan serta mempromosikan potensi produk UNKM yang dihasilkan para perajin daerah tersebut

K A L T E N G

A S I B A T I K B E N A N G B I N T I K D I F E S T I V A L U M K M

Peragaan busana itu menampilkan berbagai konsep desain yang menggunakan bahan kain batik dan hasil kerajinan rotan khas Kalteng untuk mrngrnalkan serta mempromosikan potensi produk UMKM yang dihasilkan para perajin daerah tersebut

KAIEXOMEMAKAIBATIK BENANGBINTIKKHAS KALIMANTANTENGAH

Benang bintik adalah nama kain batik khas suku Dayak Kalimantan Tengah Sertifikasi batik sebagai produk budaya asli Indonesia oleh badan PBB UNESCO merupakan dorongan penting bagi perkembangan seni batik di tanah air. . Kai adalah anggota Exo. Pemilik nama asli Kai adalah Kim Jongin Dia mengenakan dasi berbintik saat tampil di SBS Inkigayo. Dia mengenakan kemeja dasi berwarna coklat Ia menggunakan motif dasi polka dot yang dipadukan dengan eksterior berwarna hitam untuk membuat Kai semakin menawan

Motif ikat celup Bitnik merupakan salah satu motif khas ikat celup suku Dayak di Kalimantan Tengah Motif ikat benang bintik ini berupa batang runcing berbentuk seperti mata tombak Motif jahitan benang berasal dari kepercayaan masyarakat Dayak yang mempercayai suku Garing sebagai sumber segala kehidupan. Kepercayaan dan pengetahuan tentang pohon Batang Garing ini berimplikasi pada kehidupan sosial masyarakat Dayak Ngaju di Kalimantan Tengah, diantaranya berimplikasi pada pelaksanaan beberapa upacara adat (termasuk upacara adat Manyanggar) yang salah satu prosesnya adalah penaburan Behas. (menabur padi), yaitu penyebaran beras ke segala arah.

Melalui Reis, orang Dayak Ngaju percaya bahwa mereka dapat berkomunikasi dengan Putir Selong Tamanang dan Raja Angking Langit, yang ditransmisikan menurut Ranying Hatala. Penghormatan orang Dayak kepada Reis bukan berarti mereka menyembah Reis, tetapi Reis bisa mendoakan mereka dengan Hatalla.

Salah satunya Sukamara yang memiliki semboyan atau motto “Gawi Barinjam” . Pada kata “Gawi Barinjam” dapat kita temukan di Lambang Kapubaten Sukamara yang berhurup kapital di pita perangkatnya. Kata Gawi Barinjam terdiri dari 2 (dua) kata, yaitu Gawi dan Barinjam. Gawi artinya Bekerja sedangkan Barinjam artinya Bersama-sama, sehingga secara harpiah dapat diartikan Gawi Barinjam berarti Bekerja Bersama-sama atau Gotong Royong untuk mencapai Tujuan mulia.

Sukamara memiliki batik khas tersendiri yang memiliki makna disetiap motifnya, saat ini Pemerintah Kabupaten Sukamara berencana akan mencanangkan pengembangan kerajinan batik khas Sukamara. Pencanangan ini menyusul masih minimnya para perajin batik di kabupaten yang berjuluk Bumi Gawi Barinjam tersebut.

Dekranasda saat ini sudah menjadi pembina terhadap kesenian di daerah, berharap agar Dekranasda Sukamara bisa menjadi motor penggerak untuk menciptakan ekonomi kreatif.

Salah satu upaya pengembangan ekonomi kreatif melalui Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) telah mencanangkan pengembangan batik. “Salah satu yang dicanangkan adalah, Dekranasda bisa membangun ekonomi kreatif melalaui kerajinanmembatik.

Harapannya melalaui pengembangan ini masyarakat bisa lebih mengenal batik secara luas. Kemudian, bisa menciptakan kreasi yang memiliki daya saing dan menciptakan lapangan pekerjaan bagi para ibu rumah tangga maupun remaja di Kabupaten Sukamara

“Produk yang dihasilkan selain mampu bersaing di pasaran, otomatis juga akan memberikan dampak positif terhadap meningkatnya perekonomian masyarakat.

Sukamara

w w w . r e a l l y g r e a t s i t e . c o m

BenanngBintik

1.

U E S T I O N

Bagaimanaprosespembuatankaindanprosespembuatan corakkainkhasKalimantanTengah(benangbitnik)?

Pembuatancorakdenganhasilsayembara,pembuatannyake pembatik,sertamengupayakanpencetakansendiri

U E S T I O N

2.BagaimanateknikpembuatankainkhasKalimantanTengah (benangbitnik)?

Dalampembuatankaintersebutdiberikan3pilihandaripembatik dengan3teknikyaituprinting,semi,danbatiktulisdengancanting

3.Apakahnamabagian-bagianalatpembuatankainbatik benangbintik?

Alatdanbahanyangdigunakansamasepertipembatik pembatiklainnyaseperticanting,lilin(malam),kain,pewarna.

4.Bagaimanajenisbenangyangdigunakanuntukmembuatkhas KalimantanTengah(benangbitnik)?

Benangkhususkhaskalimantanyaitubenangbintikyang hanyadigunakandikalimantan

BenanngBintik

U E S T I O N

5.Bagaimanaprospembuatankaindancorakpadakainkhas KalimantanTengah(benangbitnik)?

Untukkainsendirikamimengguakankainuntukbatik yanngpadaumumnyasepertikainprima/primisima, untukcoraksendiridaridkranasdamembuat sayembarakemudianakandipilihmanayangterbaik

U E S T I O N

6.Adaberapamacamcorakbatikbenangbintik?

Terdapat3motif

Motifpertamamemiliki4corak

Motifkeduamemiliki2corak

Motifketigamemiliki3Corak

7.Mengapadarisetiapcorakbatikbenangbintikmemilikimakna tersendiri?

Karenapastidisetiapmotifdaridaerahmanapunmemilikimakna baikdiambildarisejarahataupundarihasilbumi,Dalamhalini batiksukamaramengambilmaknamotiftersebutdarihasilbumi yangadadisukamara

8.Warnaapasajayangdigunakanpadacorakbatikbenang bintikdanapakahadawarnakhususyangdigunakan?

Warnayangseringdigunakanuntukwarnadasarbatikiniyaitu hitam

Untukwarnapadamotifkecubungyaituwarnaungu Untukwarnamotiflainnyabebastergantungpeminatan

BenanngBintik

9.Berapalamaprosespembuatancorak?

Corakdidapatkandarihasilsayembara,dandarihasilsayembara tersebutmendapatkan6corakmotif,yangdimanatelahlaunching 3corakyangtelahdisempurnakan

U E S T I O N

10.Sejakkapanmasyarakatkalimantengahmulaimengenal batikdanmengembangkanbatiksehinggakalimantantengah memilikibatikkhas?

Karenadidaerahsukamarangtermasukhalyangbarudalamperbatikan, sehinggadaridekranasdabarumemperkenalkanbatikkepadamasyarakatdan diterimadenganbaikolehmasyarakat,bahkanantusiasmemasyarakatdalam membuatbatiksangatlahtinggi Danmasyarakatsangatmendukungdengan adanyahalbarudalambatikterutamapadamotifbarunya.

11.Apakahadafaktorpendukungdanpenghambatdalam memperkenalkanbatikbenangbintikterhadapmasyarakat?

Untukfaktorpenndukungpastiada,daripihakkabupaten sendirimemberikankesempatandaerahsetempatuntuk memperkenalkanbatiktersebut,untukpenghambatmasih minimnyaalatuntukmembuatbatik

12.Usahaapayangdilakukanuntukmengembangkanbatik benangbintikini?

MengikutieventsepertibazarUMKM/FashionShowyang diselenggarakanolehdaerahsetempat,sertamelakukan workshopdiberbagaidaerah

BenanngBintik

U E S T I O N

13.Adakahkaitannya,motifbatikbenangbintikdengankondisi geografisKalteng?

Adakaitannya,sepertitanamnatanaman,hasilalam

U E S T I O N

14.Adakahkaitannyamotifbatikbenangbintikdengantradisidan kondisimasyarakatKalteng?

Ada,tradisisepertimusikmelayusepertigambus,perahukhas masyarakatkalteng.untukmotifke4/5rumahbetangtapibelumdi launcingkanbaruprosesdisempurnakandesain

15.Apakahsudahadapemberlakuanpatenbagidesainmotif batikbenangbintikuntuktidakdibajakolehpihak-pihaklain?

BatiksukamarasudshdipatenkanDaritahun2021awal didaftarkanhakciptabatikyangsudahlaunching

16.Apakahadamacam-macamtrendmotifbatikbenangbintik setiaptahunnya?kalaupanadaapasajamotifnya?

Untuktrendmotifdarikamibelumada,karenakamimasih menggunakametodesayembara,dantidakpastisetiap tahunnyadiadakansayembaraitu

PEMERINTAH KABUPATEN SUKAMARA SEDANG MENATA ULANG MOTIF IKAT CELUP

KHAS DAERAH TERSEBUT

Wakil Gubernur Sukamara H Ahamdi baru-baru ini menyerahkan penghargaan kepada para pemenang lomba desain batik.

BORNEONEWS, Sukamara – Motif tiedye yang baru-baru ini menjadi juara pertama lomba dasi khas Sukamara yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah sedang didesain ulang. Perancangan ulang dilakukan sesuai masukan yang diterima dengan maksud untuk menambahkan beberapa tema bergambar seperti gambar bunga yang indah pada desain yang sudah ada

.

BERHATIHATILAH SAAT MENCUCI BATIK

Jika tidak hati-hati, mesin cuci dasi dapat merusak serat batik dan memudarkan warna kain Hindari juga mencuci batik dengan kuas karenajelasakanmerusakseratbatik Sebelum ada sabun khusus cuci ikat, buahlerakdikenalsejaklamasebagai bahanpembersihkainikat

Anda bisa merendam buah lerak hingga berbusa, tambahkan air, lalu bersihkan ikatnya dengan rendaman. Seiringkemajuanteknologi,banyaksabunLerakyanglebihnyamandanmudahdigunakan

W H A T W E D O

Jangan menjemur batik di bawah sinar matahari langsung. Sinar matahari yang terik dapat merusak serat-serat pakaian berdasi. Pewarna cravat yang telah dicuci harus dikeringkan di tempat teduh dengan cahaya yang cukup untuk proses pengeringan.Selainitu,batik juga bisa diangin-anginkan. Meski membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengeringkan batik, cara ini bisa menjaga warna dasi sehinggalebihawet.

Karena kain tie-dye awalnya terbuat dari lilin, panas setrika dapat merusak pewarna jika langsung dioleskan. Untuk menghindari hal tersebut, batik membutuhkan perlakuan khusus saat menyetrika. Anda dapat melakukannya denganmenyemprotkanairpadadasidanmeletakkanselembarkaindiatasnya dan menyetrikanya. Hal ini untuk menghindari kontak langsung dari panas setrikadengandasi,menjagabentukdanpoladasi.

CARA MENCUCI DAN MERAWAT AGAR BATIK AWET DAN TAHAN LAMA

Batik merupakan warisan budaya Indonesia. Dengan motif yang indah dan warna yang menarik, batik merupakan warisan kuno yang harus dilestarikan. Mengoleksi batik tentunya merupakan harta karun yang harus dilestarikan dengan baik. Jika kita menggunakan batik, gaun atau kain batik juga harus dibuat khusus.

Mencuci dan merawat pakaianbatik

Sebagai pemakai batik, sebaiknya perlu mengetahui cara mencuci dan merawat pakaian batik. Berbeda dengan pakaian biasa, batik membutuhkan perawatan khusus agar motif dan warnanya tidak mudah pudar. Berikut 7 tips sederhana agar warna batik tetap cerah dari waktu ke waktu agar bisa dipakai dalam jangka waktu lama.

w w w . r e a l l y g r e a t s i t e . c o m

B A T I K

benangbintik