4 minute read
Perubahan Besar Musim Depan
Robert Rene Alberts Dirumorkan Tangani PSS Sleman
SLEMAN, TRIBUN - Komisaris Utama
Advertisement
PT PSS, Rachmat Makkasau memberikan sinyal untuk melakukan perombakan besar-besaran menyongsong kompetisi Liga 1 2023/2024. Perombakan ini tak lepas dari buruknya performa PSS Sleman selama kompetisi musim 2022/2023.
PSS diketahui sedang dalam keadaan yang tak begitu menggembirakan usai rentetan kekalahan demi kekalahan yang mereka dapat. Terakhir, Kim dan kolega kalah telak dari PSIS Semarang
2-5 di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu (2/4).
”Tentunya kami juga turut prihatin dan bertanggung jawab atas performa tim musim ini. Karenanya, kami akan segera melakukan perubahan besar-besaran untuk menyiapkan musim depan,” kata Rachmat Makkasau, Selasa (4/4).
Perombakan besar yang akan dilakukan manajemen berpotensi untuk mencopot jabatan Seto Nurdiyantoro dari kursi kepala pelatih PSS. Hal ini sebagai imbas performa buruk PSS selama berada di bawah kendali Seto. Seto Nurdiyantoro sejatinya memiliki kontrak dengan PSS selama dua musim terhitung sejak pertengahan tahun 2022 lalu. Namun bukan mustahil pelatih asal Kalasan itu akan digantikan dengan pelatih anyar. Di bawah asuhan Seto, PSS tertatihtatih menjalani kompetisi musim ini. Hingga 32 laga berlalu, mereka kini tertahan di peringkat 17 papan klasemen dengan 31 poin. Super Elja itu baru meraih sembilan kali menang, empat imbang, dan 19 kali kalah.
Sejumlah nama pengganti Seto di PSS pun mencuat, salah satunya adalah
Asprov PSSI DIY Belum Miliki
Bakal Calon Ketum
YOGYA, TRIBUN - Asprov PSSI DIY memastikan agenda Kongres Biasa akan digelar pada 6 Mei 2023 mendatang. Agenda utama dalam kongres itu adalah pemilihan Ketua Umum, Wakil Ketua Umum, dan Exco. Ketua Komite Pemilihan Kongres Biasa Asprov PSSI DIY 2023, M Yazid mengatakan, sampai Selasa (4/4) belum ada yang mendaftar melalui email Asprov PSSI DIY. Padaha tenggat waktu pendaftaran diberikan sampai 6 April pukul 18.00 WIB.
“Sampai hari ini memang masih belum ada yang mendaftar. Kami sebagai KP (Komite Pemilihan) masih menunggu insan sepak bola yang ingin mendaftar,” kata Yazid, Selasa (4/4). Kendati belum ada satu pun yang mendaftarkan diri, Yazid mengaku ada sejumlah sosok yang secara informal menanyakan perihal persyaratan untuk maju sebagai bakal calon. Hal itu menunjukkan jika ada peminat untuk mengisi kepengurusan induk sepak bola di DIY.
“Sudah ada beberapa yang kasak-kusuk ingin maju mendaftar, hanya saja secara formalnya memang belum. Kami yakin akan ada yang mendaftar untuk ikut dalam pemilihan nanti,” jelasnya. Yazid melanjutkan, andai kata sampai batas waktu yang ditentukan tidak ada nama yang masuk mendaftar menjadi bakal calon, pihaknya akan membuat berita acara untuk disampaikan pada PSSI Pusat.
Berita acara itu akan menjadi acuan untuk PSSI pusat untuk membuat rumusan dan keputusan terkait keberlanjutan Asprov PSSI DIY ke depannya. “Apakah nanti ditunjuk Exco terdekat untuk menyelesaikan ataupun skema lain, PSSI Pusat yang menentukan,” katanya.
“Wewenang kami adalah untuk memimpin pemilihan dalam Kongres Biasa 6 Mei mendatang. Kalaupun tidak ada yang mendaftar, tetap kami sampaikan ke PSSI pusat untuk kemudian ditentukan kelanjutannya,” tandas dia. (tsf) mantan pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts. Pelatih asal Belanda ini belum menangani tim manapun selepas berpisah dengan Maung Bandung awal musim lalu.
Selain itu Robert menjadi calon yang kuat bagi pengganti Seto untuk musim depan. Apalagi kabarnya saat ini Super Elja tengah mengincar Nick Kuipers dan Ezra Walian yang notabene pernah dilatih Robert di Persib musim lalu.
Rachmat kemudian menyebutkan telah mengantongi data dan letak kekurangan tim musim ini. “Kami sudah melakukan review atas performa tim, dan secara selaras juga sedang menyiapkan proyeksi dan persiapan untuk musim depan. Termasuk melakukan perekrutan,” katanya.
Rachmat juga menyayangkan fakta PSS yang mendapat rentetan hasil minor pada putaran kedua Liga 1 2022/23. Hasil ini lantas membuat Super Elja gagal memenuhi targetnya. Dengan dua laga tersisa musim ini, peluang untuk masuk sepuluh besar klasemen pun dipastikan tertutup. Dengan ini Rachmat meminta agar suporter PSS terus ikut mengawal proses perubahan yang akan dilakukan untuk musim depan. ”Mohon kesabaran dan dukungan bagi PSS Fans dan suporter terhadap proses ini. Kami yakin PSS akan jauh lebih baik di musim depan,” kata dia. (tsf)
Seto Pasrah
SETO Nurdiyantoro akan menyerahkan keputusan kepada manajemen jika musim depan tidak lagi dipercaya sebagai pelatih PSS Sleman. Pelatih berlisensi AFC Pro itu berharap Super Elja dapat lebih baik musim depan. “Ya biar manajemen yang memutuskan itu nanti. Manajemen pasti punya pertimbangan. Saya berharap siapapun yang bekerja untuk PSS pada musim depan bisa bersinergi dengan baik dari awal, semoga bukan sekadar profesional, tetapi juga dengan hati untuk PSS,” kata Seto. Selain kursi pelatih, sejumlah pemain juga dikabarkan bakal dilepas pada bursa transfer awal musim ini. Beberapa diantaranya Jihad Ayoub, Jonathan Cantillana, M Ridwan, Dave Mustaine, Purwaka Yudhi, dan Dedi Gusmawan. (tsf)
Hokky Semringah Bertemu Ganjar
SEMARANG, TRIBUN - Penyerang
Timnas Indonesia U-20, Hokky Caraka bertemu secara langsung dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Pertemuan ini disebut-sebut sebagai kelanjutan atas ungkapan kekecewaan Hokky kepada orang nomor satu di Jawa Tengah itu.
Sebelumnya, hubungan kedua pihak sempat memanas sejak polemik Indonesia batal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Pasalnya hal itu membuat Timnas Indonesia U-20 batal bertanding di gelaran akbar sepak bola kelompok usia tersebut. Pertemuan itu adalah untuk kali pertama sejak masalah kedua pihak mencuat di media sosial. Hokky mengunggah pertemuan dengan Ganjar di akun Instagram pribadinya, Selasa (4/4). Dalam pertemuan itu, baik Hokky maupun Ganjar tampak ceria. “Saya sedang bersama Pak Ganjar. Sudah clear (selesai),” kata Hokky yang tampak semringah dalam sebuah video singkat di instagram storynya sambil mengacungkan jempol, lalu bersalaman dengan Ganjar. Setelah salaman, Ganjar pun turut merespons apa yang disampaikan Hokky. Ia menyebut masalahnya dengan pemain yang juga membela PSS Sleman itu sudah selesai. “Salaman saja. Clear apa, gak apa-apa. Kamu anak hebat kok. Dia anak hebat, kita harus dukung,” ujar Ganjar.
Untuk diketahui, polemik antara Hokky dan Ganjar bermula saat kegagalan Indonesia jadi rumah Piala Dunia U-20 2023. Hokky melontarkan kritik kepada Ganjar yang menolak keberadaan Timnas Israel U-20 tanding di Indonesia.
Penolakan itu kemudian disinyalir sebagai salah satu alasan FIFA untuk mencabut Indonesia sebagai tuan rumah dengan sebutan ‘situasi terkini’. Saat pembatalan pada 29 Maret 2023 sejumlah pemain turut melontarkan kritik ke akun instagram Ganjar, termasuk Hokky. Lalu akhir pekan lalu, Hokky menulis permintaan maaf secara terbuka melalui instagramnya. “Saya Hokky Caraka, meminta maaf kepada seluruh pihak, kelompok maupun pribadi yang tersinggung dengan pernyataan yang saya beri baik secara lisan maupun tertulis di media sosial. Semua itu tidak lepas dari rasa kekecewaan, kekesalan, dan juga kesedihan saya setelah menerima kabar dan kenyataan telah batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia,” kata Hokky. (tsf)