6 minute read
Pengalaman Luar Biasa
Keiko Gabung Pemusatan Latihan Tim Polo Air Indonesia di Hungaria
AMAZIA Keiko Radisty menjadi atlet polo air termuda di Timnas Indonesia. Atlet asal DIY itu kini sedang bersiap untuk tampil di ajang SEA Games XXXII Kamboja 2023 bersama sejumlah atlet-atlet unggulan Tanah Air lainnya. Saat ini, Keiko dan 12 atlet Timnas Polo Air Indonesia lainnya tengah menjalani pemusatan latihan di Budapest, Hungaria sejak 1 April. Selain latihan, tim Indonesia juga akan beruji coba dengan tim BVSC Women Water Polo dan UVSE Women Waterpolo. Selama di Hungaria, Keiko berlatih dua sampai tiga kali sehari. “Ini pengalaman luar biasa buat saya. Hungaria itu kiblatnya polo air. Di sini latihannya juga berat karena banyak penyesuaian. Untuk lawan tim polo air di sana berat, karena postur Eropa tinggi, selisih cukup jauh,” katanya. Dari beberapa pemain Hungaria yang akan menjadi lawan atlet Indonesia, adalah atlet senior yang pernah tampil di ajang bergengsi dunia sekelas Olimpiade. Untuk itu pengalaman adalah poin yang akan menjadi tujuan utama dari try out kali ini.
Advertisement
Ini pengalaman luar biasa buat saya. Hungaria itu kiblatnya polo air. Di sini latihannya juga berat karena banyak penyesuaian.
Meski demikian, Keiko mengaku tidak ada kendala selama menjalani pemusatan latihan di Hungaria. “Alhamdulillah tidak ada masalah lain, mungkin makanan saja, karena di sini jarang ada nasi. Tapi itu bukan masalah serius, karena makanan atlet pasti sudah dijaga,” ungkapnya. Setelah ajang SEA Games, Keiko akan kembali berlatih bersama tim di Puslatda BK PON. Ia diproyeksikan sebagai andalan DIY di cabor polo air untuk meraih target lolos ke PON 2024 Aceh - Sumatera Utara. “Nanti akan ada seleksi nasional lagi buat ke Asian Games,” tandas dia. Nyaman Tahun ini perempuan yang akrab disapa Keiko itu baru saja menginjak usia 15 tahun. Dirinya bersekolah di kelas IX SMPN 14 Yogyakarta.
Sementara di Timnas Indonesia, usia atlet polo air putri paling tua berkisar 25-26 tahun.
Keiko bercerita, sebagai atlet termu- da di Tim Polo Air Indonesia, ia sering digoda dan diajak oleh rekan-rekannya. Mereka menganggap Keiko layaknya seorang adik paling kecil diantara 13 atlet lain di tim.
“Dari 13 orang saya paling kecil. Malah senang, karena suka dibecandai sama teman-teman, dibuat ketawa-ketawa. Digodain gitu. Eh, kamu ini anak kecil, mandi, sekolah Jadi malah senang,” kata Keiko, Senin (10/4).
Kedekatannya bersama rekan satu tim di Timnas Indonesia membuat Keiko nyaman dan tidak terlalu sedih lantaran jauh dari orang tua. Ia juga bersyukur mendapat rekan-rekan yang sangat perhatian dan peduli satu sama lain.
Terlebih saat ini Keiko begitu antusias untuk memperkuat Timnas Indonesia di ajang olahraga multievent se Asia Tenggara tersebut. Keiko tidak punya target khusus, karena menjadi bagian dari 13 atlet yang terpilih untuk tampil di Kamboja nanti sudah termasuk targetnya tahun ini.
“Kalau target untuk main jadi starting line up itu nanti biar keputusan dari pelatih. Saya yakin pelatih pasti punya strategi, dan setiap pemain punya kemampuan sendiri. Buat saya sudah alhamdulillah bisa masuk 13 atlet terpilih di Timnas Indonesia,” kata Keiko. (tsf)
Motivasi untuk Atlet Lain
PELATIH Polo Air DIY, Octi Linda Setyowati menyebut jika pemanggilan Keiko kali ini telah melalui seleksi panjang. “Alhamdulillah. Ini pencapaian yang luar biasa. Semoga bisa memotivasi atlet lain mengikuti jejak Keiko gabung dengan Timnas,” kata Linda, Senin (10/4).
Untuk diketahui, timnas polo air putri Indonesia telah berangkat tanggal 1 April lalu di bawah kepemimpinan manajer tim, Ali Patiwiri dan Pelatih asal Hongaria, Aaron Regos. Saat ini, tim sedang fokus menjalani latihan.
“Semoga ke depan selain Keiko, DIY bisa mencetak atlet-atlet nasional lagi yang dapat berkiprah di kancah internasional,” sambungnya.
Atlet Beladiri DIY Harus
Tetap Fokus Berlatih
IMAG 2023 di Solo Kemungkinan Besar Batal Digelar
YOGYA, TRIBUN - Ajang Indonesian Martial Arts Games (IMAG) 2023 yang rencananya berlangsung di Solo, Jawa Tengah terancam batal. Padahal, agenda yang rencananya dijadikan Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Nasional (PON) cabang olahraga (cabor) beladiri.
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DIY pun memberikan instruksi kepada semua atlet cabor beladiri tetap berlatih seperti biasa. Hal ini dilakukan agar persiapan para atlet beladiri DIY menuju BK PON tetap terjaga dengan baik.
Ketua Bidang Pembibitan, Pembinaan, dan Prestasi KONI DIY, Agung Nugroho mengaku jika sampai saat ini pihak penyelenggara memang belum mengirim surat resmi terkait pembatalan. Namun dari komunikasi dengan beberapa pihak, pembatalan kegiatan tersebut menguat.
“Yang beladiri di Solo dibatalkan. Karena tuan rumah tidak sanggup dengan pendanaan. Untuk BK PON
Halftime cabor beladiri akan dipindah. Lokasi dan waktunya bervariatif, ada yang di Jakarta, NTT, Jabar, dan berbagai daerah lain di Indonesia,” sambung dia. Agung menjelaskan, sejatinya ajang IMAG akan digelar di Solo pada Juni mendatang, namun sampai April ini belum ada informasi terkait kepastianya. Ini membuat semua cabor beladiri kesulitan untuk menyiapkan program.
Dengan semakin kuatnya pembatalan agenda kegiatan IMAG tersebut, Agung mendorong semua cabor beladiri untuk mulai fokus pada surat keputusan dari masing-masing PP atau PB cabor terkait kapan akan dilaksanakannya BK PON. “Kami mendorong kepada Pengda cabor untuk terus berkomunikasi dengan PB/PP untuk mengetahui kepastian waktu BK PON cabor masingmasing. Kami juga selalu mendorong untuk semua atlet agar tetap menjaga kondisi fisik di bulan puasa ini agar tidak drop,” ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama, Anggota Bidang Pembibitan, Pembinaan, dan Prestasi KONI DIY, Wesley HT menuturkan, saat ini hampir semua PB/PP cabor beladiri sudah mengeluarkan SK terkait perubahan jadwal dan lokasi BK PON cabor masingmasing.
“Hampir pasti tidak di Solo. Taekwondo pasti di Jakarta, Karate di Kalsel, Tarung Derajat di Bandung, Tinju di NTT, Hapkido di DIY,” kata Wesley.
Dengan adanya perubahan rencana BK PON cabor beladiri ini, Wesley meminta kepada semua cabor untuk bisa lebih memaksimalkan waktu yang ada untuk meningkatkan kemampuan agar dapat lolos sesuai kriteria KONI DIY di ajang BK PON mendatang.
“Pelaksanaan BK PON-nya ada yang bulan Agustus, September, jadi mundur cukup jauh dari rencana awal di IMAG bulan Juni. Jadi, kami dorong semua untuk lebih maksimal dalam persiapannya,” kata Wesley. (tsf)
Persebaya Bungkam Arema FC 1-0
PERSEBAYA Surabaya berhasil meraih kemenangan 1-0 atas Arema FC dalam laga tunda pekan ke-28 Liga 1 2022-2023 yang berlangsung di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Melawai, Jakarta Selatan, Selasa (11/4). Persebaya sukses mencetak gol tunggal lewat Muhammad Iqbal pada menit ke-79. Dengan hasil ini, Bajul Ijo berhasil memenangkan laga bertajuk derbi Jawa Timur. Kemenangan Persebaya didapat karena bermain dengan berani sejak menit awal dan langsung menyerang. Jual beli serangan terus dilakukan oleh kedua tim, baik Arema maupun Persebaya sejak menit pertama. Hingga akhirnya Persebaya sukses keluar dari kebuntuan pada menit ke-79 dan mengubah skor menjadi 1-0. Bajul Ijo berhasil mengubah skor lewat gol yang berhasil dicetak oleh Muhammad Iqbal menerima umpan dari Arief Catur. Gol Persebaya itu tercipta setelah kemelut yang terjadi di depan gawang Teguh Amiruddin. Pertandingan semakin panas sete- lah Arema FC tertinggal dan tim asuhan Joko Susilo pun mencoba mengancam gawang Persebaya. Tetapi, hingga tambahan waktu diberikan Alwi Slamet dan kawan-kawan pun mencoba menguasai permainan. Pada menit-menit akhir tambahan waktu 90+5 pun terjadi drama Arief Catur melanggar pemain Arema FC tepat dikotak penalti. Tetapi, tendangan penalti Rizky Dwi mampu dihalau dengan bagus oleh Ernando Ari. Sehingga Persebaya dipastikan mengakhiri pertandingan dengan kemenangan 1-0. (bolasport)
Lebih lanjut Linda mengatakan, sebelum Keiko, sebetulnya sempat ada beberapa atlet DIY yang dikirimkan untuk menjalani seleksi Timnas. Bahkan saat tahapan sudah memasuki penentuan 15 atlet terakhir, DIY masih menyisakan dua atlet, yakni Keiko dan Theresia Putri Argya Wibowo. “Tapi karena di Timnas hanya dibutuhkan 13 pemain untuk tim inti, maka ada degradasi. Terakhir, degradasinya pada bulan Maret lalu. Karena ada seleksi degradasi lanjutan di Timnas inilah, akhirnya hanya tinggal Keiko saja yang saat ini ada di Timnas dari DIY,” beber dia. (tsf)
Striker PSS Berambisi Curi Tiga Poin dari Kandang Persija
SLEMAN, TRIBUN - PSS Sleman bertekad menuntaskan laga pamungkasnya di BRI Liga 1 2022/2023 melawan Persija Jakarta dengan hasil kemenangan. Laga pekan ke34, Sabtu (15/4) malam itu kemungkinan akan berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat.
PSS memiliki satu pekan persiapan untuk melawan tim Macan Kemayoran, selepas meladeni Bali United, Jumat (8/4) di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Penyerang PSS, Riki Dwi Saputro pun mengatakan jika ia dan rekan-rekannya ingin menang lawan Persija.
“Harapan dan target saya yaitu bisa bermain dengan maksimal, dan bisa menutup pertandingan terakhir musim ini dengan kemenangan untuk PSS. Tentu saja, temanteman juga ingin menang lawan Persija,” kata Riki, Selasa (11/4).
PSS memiliki modal positif untuk laga away kali ini usai meraih kemenangan atas Bali United 2-0 pekan lalu. Namun Persija juga baru saya menang 1-0 dari Dewa United. Bahkan Macan Kemayoran berhasil mendulang poin sempurna dari liga laga terakhirnya.
Hanya saja, Persija hanya memiliki jeda sekitar tiga hari untuk melawan PSS. Ini akan menjadi keuntungan bagi PSS untuk mencuri poin terakhir. Jika menang, Super Elja berpotensi naik ke peringkat 15 dengan total 37 poin.
Riki Dwi pun siap bermain habis-habisan melawan Persija Jakarta. Paling tidak dengan kemenangan di laga terakhir, PSS bisa menuntaskan laga dengan khusnul khotimah setelah sepanjang musim tergopoh-gopoh.
“Secara pribadi saya sudah siap untuk pertandingan melawan Persija Jakarta. Persiapan terus saya lakukan, baik dari aspek fisik, mental dan psikologis. Harapannya persiapan lancar hingga match day,” ujar pemain bernomor punggung 17 ini.
“Secara tim kami selalu melakukan latihan reguler. Kami selalu mengikuti semua program yang diberikan pelatih untuk mempersiapkan tim melawan Macan Kemayoran. Semoga menjadi kesiapan yang maksimal untuk kami ketika di hari pertandingan,” tandas dia.
Di satu sisi, bek muda PSS, Ifan Nanda di-
DOK. PSS SLEMAN
LATIHAN - Skuat PSS Sleman saat menjalani latihan pada Selasa (11/4) sebagai persiapan melawan pulangkan dari pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U-22 di Jakarta, Senin (10/4). Selain Ifan, tim yang dibesut Indra Sjafri itu memulangkan 10 pemain lain jelang laga uji coba sebelum SEA Games 2023 Kamboja. Sebagai gantinya, pelatih Indra Sjafri tampaknya akan memanggil pemain lain untuk melengkapi kepingan yang kurang di tubuh tim yang diasuhnya. Akan tetapi sampai saat ini belum pasti siapa saja pengganti 11 nama tersebut.
“Kami berencana menambah pemain untuk bergabung di pemusatan latihan ini,” kata Indra.
Dengan dipulangkannya Ifan ke klub, ia berpotensi turut dalam rombongan skuat Super Elang Jawa untuk melawan Persija. Dengan demikian, Seto punya tambahan pilihan di lini belakang dengan kembalinya Ifan. (tsf)