MAGELANG EKSPRES CMYK
Korane Wong Kedu
SABTU 26 SEPTEMBER 2015
SEMENTARA ITU
TERBIT 20 HALAMAN / HARGA ECERAN Rp3000 Rp3000
FAKTA
Dana Desa Naik Jadi Rp46,9 T JAKARTA - Kabar gembira bagi masyarakat pedesaan. Janji pemerintah untuk menaikkan alokasi Dana Desa akan langsung direalisasikan tahun depan. Staf Khusus Wakil Presiden bidang Ekonomi dan Keuangan Wijayanto Samirin mengatakan, pemerintah sudah memutuskan untuk menaikkan anggaran Dana Desa dari Rp 20,7 triliun tahun ini menjadi Rp 46,9 triliun. ‘’Naiknya dua kali lipat lebih,’’ ujarnya kepada Jawa Pos kemarin (25/9).
5
3
ke hal 3
TESTIMONI Waktu Adalah Nyawa HAJI Syaiful Achmad berpacu dengan waktu terkait perawatan jantungnya yang mulai tidak sehat. Namun, dia juga tidak ingin terburu-buru. Semuanya tetap harus dijalankan secara tertib. Abah Asep, panggilan akrab Haji Achmad, telah rutin pergi ke rumah sakit untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis. Selain itu, dia sesekali mencoba obat herbal yang tersebar ditoko obat. “Saya benar-benar menderita ketika penyakit jantung saya kambuh. Dada saya nyerinya ga nahan. Sakit sekali,” keluh Abah Asep. “Badan juga sulit digerakSyaiful Achmad saya kan karena lemas. Saya jadi malas ngapa-ngapain. Kalo masuk waktu malam, saya jadi susah tidur. Saya sudah lama menderita penyakit ini. Penyakit saya juga bukan penyakit jantung saja, tapi juga darah tinggi. Saya sudah 10 tahun menderita darah tinggi,” sambung Abah Asep. Namun, kini berkat usahanya dan Kuasa-Nya nyeri di jantung Abah Asep sudah mulai mereda. “Alhamdulillah, setelah minum POTRE KONENG, ada perubahan yang signifikan. Nyeri di bagian jantung sudah berangsur berkurang. Sekarang, saya bisa tidur lebih nyenyak. Disamping itu, asupan makanan sudah mulai masuk lebih banyak ke hal 3
Aurel Hermansyah Punya Pacar Baru AUREL Hermansyah yang semakin cantik dan fashionable membuatnya tak butuh waktu lama untuk bisa move on dari kisah cintanya dengan Tommy Rumengan. Aurel mengaku tak sulit mencari pendamping hati. Tak heran, sepertinya putri sulung Krisdayanti itu sudah punya kekasih baru. Hal ini terungkap saat Aurel dan Ashanty tampil di salah satu program acara. (ash)
Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Polisi melakukan olah TKP.
2 Korban ditemukan tewas di bawah tempat tidur dengan luka mengenaskan. grafis:zan
1
Korban Yeni Sanyata (67) ditemukan sudah tak bernyawa pukul 14.00 WIB oleh Lina saudara sepupunya.
4
Dari hasil otopsi Tim Labfor Polda Jateng diketahui korban tewas sejak 48 jam sebelum ditemukan atau 2 hari lalu.
Nenek Tewas Penuh Luka Diduga Korban Pembunuhan MAGELANG - Seorang nenek ditemukan tewas mengenaskan dengan bersimbah darah di dalam sebuah toko kelontong di komplek Pasar Rejowinangun Kota Magelang, Jumat (25/9). Diduga kuat, korban yang juga pemilik toko kelontong terse-
but tewas dibunuh karena terdapat luka sayatan di beberapa bagian tubuhnya. Korban diketahui bernama Yeni Senjaya (67). Korban ditemukan oleh saudara sepupunya sendiri, Lina, sekitar pukul 14.00 WIB. Kapolres Magelang Kota AKBP Edi Purwanto melalui Kepala Satuan Reskrim Polres Magelang Kota, AKP Herie Purwanto mengatakan, polisi
mendapat laporan tersebut langsung menuju lokasi kejadian dan melakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP) Dari keterangan sejumlah saksi, korban ditemukan oleh Lina yang sebelumnya sudah janjian hendak bertemu korban di toko. Tetapi seluruh pintu toko terkunci dari luar. Lina kemudian memanggil tukang kunci untuk membuka paksa pintu samping
toko.”Setelah berhasil dibuka, Lina menemukan korban sudah meninggal di kolong tempat tidur kamar milik korban,” kata Herie, di sela pemeriksaan forensik jasad korban di Rumah Duka Yayasan Dharma Karanggading, Kota Magelang, Jumat malam. Menurut Herie, korban ditemukan sudah dalam kondisi mengenaskan. Ada sejumlah luka sayatan benda tajam di
leher, pundak serta beberapa luka lebam di tubuh korban. Di sekitar jasad korban dan di atas tempat tidur juga ditemukan banyak darah.”Kami masih akan melakukan penyidikan dan pendalaman terkait penyebab kematian korban, termasuk apakah ada unsur pembunuhan berencana atau tidak kami belum dapat menyimpulkan,” ujarnya. ke hal 3
Mayat Tanpa Identitas Gegerkan Warga MAGELANG - Warga di lingkungan RT 03 RW 06 Kelurahan Potrobangsan, Magelang Utara digegerkan dengan penemuan sesosok mayat seorang pria tanpa identitas di dekat musala kampung setempat, Kamis (25/9) petang. Mayat tersebut ditemukan kali pertama oleh warga tergeletak di trotoar. Salah satu warga setempat, Saryadi (38) mengatakan, korban pertama dilihat mengenakan kaos hitam dan
celana abu-abu. Di dekat korban terdapat beberapa botol minuman kemasan dan tas plastik. Melihat kejadian itu ia langsung melaporkannya ke pihak kepolisian. Tak berselang lama petugas dari Polsek Magelang Utara menuju tempat kejadian perkara (TKP). Setelah dievakuasi, mayat pria tersebut kemudian dibawa ke RSUD Tidar untuk divisum. Kapolres Magelang Kota AKBP Edi Purwanto melalui
Kasubag Humas AKP Esti Wardiani mengatakan, hasil dari pemeriksaan tidak ada indikasi penganiayaan di dalam tubuh korban. Ia juga mengungkapkan, hasil pemeriksaan medis, tidak terdapat indikasi korban menenggak minuman berbahaya. Diduga, korban tewas karena mengidap penyakit serius.”Setibanya di rumah sakit, anggota mengecek tas yang dibawa korban. ke hal 3
BI Siapkan 3 Jurus Baru Tahan Pelemahan Rupiah JAKARTA - Mata para pelaku pasar finansial global kembali tertuju pada Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) Janet Yellen. Bukan saja karena perempuan berusia 69 tahun itu sempat mendapat perawatan kesehatan usai berpidato di University of Massachusetts, Amherst, Kamis waktu AS, tapi juga pernyataannya yang menyebut The Fed bakal menaikkan suku bunga pada akhir tahun ini. Indonesia pun mulai pasang kuda-kuda. Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia (BI) Juda Agung mengungkapkan, kini BI tengah menggodok sejumlah kebijakan yang nantinya diharapkan dapat mem-
beri stimulus pada nilai tukar rupiah yang kini tengah tertekan oleh penguatan dolar AS (USD). “BI dalam waktu dekat akan menyampaikan Oktober dan berlaku efektif setelah aturan tersebut dikeluarkan. Pertama, BI bersama pemerintah akan memberikan insentif berupa keringanan pajak kepada perusahaan yang menempatkan devisa hasil ekspor (DHE) perbankan dalam negeri. Kebijakan yang akan dikeluarkan bulan depan tersebut diharapkan dapat menahan gejolak nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. “Bagimana DHE ini bisa stay (tetap berada, Red) di dalam negeri dan bahkan dikonversi ke rupiah dikasih diskon yang lebih lagi. Jadi, dengan memberikan insentif bagi eksporter yang punya DHE agar menempatkannya di dalam neg-
eri. Kami sedang diskusikan dengan pemerintah detilnya, termasuk soal kemungkinannya soal pajak. Tapi detilnya nanti akan kami sampaikan kalau sudah jadi,” urainya. Saat ini, lanjutnya, setiap DHE yang ditempatkan di perbankan tanah air dikenakan pajak sebesar 20 persen. Padahal di negara tetangga seperti Singapura, dana tersebut sama sekali tidak terkena pajak. Dalam paket kebijakan tersebut, lanjutnya, BI akan mengusulkan agar pemerintah dapat memberikan insentif keringanan pajak secara bertahap. Juda juga mencontohkan jika eksporter mau menempatkan dananya di tanah air, maka mereka akan memperoleh pengurangan pajak sebesar 5 persen dan bisa meningkat besaran keringanannya jika ditempatkan lebih lama. ke hal 3
Gempa Jogja
Gempa 4,6 SR Goyang Jogjakarta Pusat Gempa Barat Laut Gunungkidul SLEMAN - Gempa dengan magnitude sebesar 4,6 SR menimpa warga Jogjakarta dan sekitarnya Jumat (25/9) pada pukul 20:28:54 WIB. Info dari akun BNPB menyebutkan bahwa lokasi gempa berada pada 7.95 lintang selatan, 110.52 bujur timur. Atau 12 km barat laut Gunungkidul dengan kedalaman 10 kilometer. Banyak dari warga DIJ yang mengaku merasakan getaran selama kurang lebih lima detik tersebut. Di antaranya di Berbah, Sleman, Kulonprogo, Bantul bahkan sampai dengan Klaten dan Kabupaten Wonogiri Jawa Tengah. “Mengingatkan selalu wilayah DI Jogjakarta merupakan daerah rawan gempa,
terus jaga kewaspadaan dan hindari kepanikan,” demikian seperti diimbau akun BNPB. Sementara itu data serupa diungkapkan Kepala Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Mochammad Riyadi. Ia menjelaskan gempa yang dirasakan di DIJ berpusat di 12 kilometer barat laut Gunungkidul. Gempa tersebut berkekuatan 4,6 SR dan berada pada kedalaman 10 kilometer. “Benar tadi ada gempa, pusat di barat laut Gunungkidul,” katanya saat dihubungi Jumat malam (25/9). Meski gempa cukup kuat dirasakan hingga di luar DIJ, namun dia memastikan gempa tersebut tidak berpotensi tsunami sebab masih dibawah 5 SR. Dari laporan yang diterimanya gempa begitu terasa di daerah Bantul, Yogyakarta. “Tidak ada potensi tsunami. Di Bantul yang terasa sekali,” tegasnya. ke hal 3
Mereka yang Selamat dari Tragedi Jalan Arab 204, Mina Program Anak ke- 2 PENGASUH rubrik konsultasi yang budiman, saya ingin hamil lagi anak ke 2. Anak pertama saya berjenis kelamin perempuan. Apakah bisa deprogram anak ke 2 berjenis kelamin laki-laki karena kami inginnya memiliki sepasang anak. Mohon penjelasannya, terimakasih Ledya, Kompleks Panca Arga Magelang Jawaban Kepada Ledya, Keinginan untuk dapat menentukan jenis kelamin bayi yang dikandung sesuai harapan adalah hasrat pasangan sejak dahulu kala. Banyak mitos dan teori yang berkembang, tapi sebagain besar tidak didasarkan teori medis modern. Ada beberapa teori ilmiah yang bisa digunakan dari metode yang sederhana, sampai dengan menggunakan teknologi reproduksi terbantu (inseminasi). Metode yang sederhana meliputi pengaturan diet, waktu berhubungan dll. Oleh karena keterbatasan ruang untuk informasi disini, maka saya menyarankan anda untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis kebidanan dan kandungan atau kunjungi blog saya di www.bloginfertilitas.wordpress.com. terima kasih dr Doddy L B Sutanto SpOG MKes
Sambil Menangis, Gendok Teriak, “Itu Suamiku” Beberapa jamaah Indonesia lolos dari maut dengan naik pagar. Pascatragedi, tak sedikit yang terpisah dari rombongan. ENDRAYANI DEWI, Mina PERUBAHAN rencana pagi itu sebenarnya agak mengagetkan Muhammad Juhdi Ibrahim. Selepas sarapan, tiba-tiba ketua rombongan mengajak saat itu juga melempar jumrah. Padahal, rencana awalnya pada sore, sekitar pukul 17.00 waktu setempat. “Saya tidak tahu alasannya kenapa. Tapi, ya akhirnya saya ikut berangkat,” ujar pria 60 tahun tersebut. Kamis itu (24/9) jamaah harus menjalani prosesi melempar jum-
Redaksi, Iklan dan Pemasaran: Jl. A. Yani No 348 Magelang Telp. (0293) 310846
foto:endrayani dewi/jawa pos
HAJI. Jamaah haji terus menjalankan ritual meski tragedi Mina yang menewaskan ratusan orang terulang lagi.
rah. Tapi, karena jumlah jamaah pada musim haji ini mencapai dua juta orang, akses menuju Jamarat (tempat melempar jumrah) tiap hari selalu saja sangat padat. Apalagi saat pagi. Banyak yang memilih berangkat pagi untuk mengejar waktu yang afdal untuk melempar jumrah, yakni bakda salat Duhur. Tapi, jamaah Indonesia sebenarnya sudah dianjurkan untuk melakukannya pada sore untuk menghindari kepadatan. Kepadatan itu pula yang akhirnya ditemui Juhdi; istrinya, Sri Hayati, 50; dan rombongan kloter 14 Batam. Berangkat dari tenda pemondokan di Maktab 1 Mina Jadid, mereka melewati Jalan Arab 204 yang tidak biasa dilalui jamaah Indonesia.
BI SIAPKAN 3 JURUS BARU jurus mabuk?
DANA DESA NAIK JADI RP46,9 T bingung sing gunake
ke hal 3
Web: magelangekspres.com, E-mail: redaksi@magelangekspres.com, iklanmglekspres@gmail.com