1.
Belum optimalnya penerapan edukasi mobilisasi dini pasca operasi sektio sesarea di Ruangan Alamanda A Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Hasan Sadikin Bandung
2.
Belum optimalnya pelaksanaan pemenuhan kebutuhan spiritual pasien
3.
Pemantau pemberian elektrolit kosentrasi tinggi belum optimal dilakukan
Dari ketiga isu tersebut, dilakukan penapisan kembali dengan menggunakan metode USG (urgency, seriousness, growth). Urgency adalah seberapa mendesak isu harus dibahas, dianalisa, dan ditindaklanjuti. Seriousness adalah seberapa serius suatu isu harus dikaitkan dengan akibat yang akan ditimbulkan. Growth adalah seberapa besar kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak segera ditangani. Tabel 3 4 Penapisan Isu Berdasarkan USG No 1.
U
Isu Belum
optimalnya
S
G
Total
Prioritas
4
5
4
13
I
4
3
3
10
III
5
3
11
II
penerapan
edukasi
mobilisasi dini pasca
operasi
sektio
sesarea
di
Ruangan Alamanda A Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Hasan Sadikin Bandung 2.
Belum optimalnya pelaksanaan pemenuhan kebutuhan spiritual pasien
3.
Pemantau pemberian elektrolit kosentrasi tinggi belum optimal
3
dilakukan Keterangan: Skala 1-5 (1 =sangat kecil; 2 = kecil; 3 = sedang; 4 = besar; 5 = sangat besar) Dari hasil penapisan tersebut didapatkan urutan prioritas dari yang pertama yaitu: 1.
Belum optimalnya penerapan edukasi mobilisasi dini pasca operasi sektio sesarea di Ruangan Alamanda A Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Hasan Sadikin Bandung
2.
Pemantau pemberian elektrolit kosentrasi tinggi belum optimal dilakukan
3.
Belum optimalnya pelaksanaan pemenuhan kebutuhan spiritual pasien
18