Daun Bawang

Kingdom Divisio Classis Ordo Familia Genus Species Plantae Spermatophyta Monocotyledonae Liliflorae Liliaceae Allium Allium fistulosum

Deskripsi

Daun bawang merupakan jenis rempah semusim (berumur pendek). Tanaman ini berbentuk rumput atau rumpun dengan tinggi tanaman mencapai 60 cm atau lebih, tergantung pada varietasnya. Daun bawang selalu menumbuhkan anakananakan baru sehingga membentuk rumpun. Secara morfologi, bagian atau organ-organ penting bawang daun adalah akar, batang, daun, bunga, bijinya (Putri, 2019). Habitus terna dengan tinggi sekitar 60 cm. Akar: serabut, pendek yang tumbuh dan berkembang ke semua arah dan sekitar permukaan tanah, dan cukup dangkal antara 8 cm-20 cm. Batang: batang sejati sangat pendek, berbentuk cakram, dan terletak pada bagian dasar yang berada di dalam tanah; batang semu tersusun dari pelepah-pelepah daun yang saling membungkus. Daun: warna hijau muda sampai hijau tua, permukaan halus, bulat panjang di dalamnya berlubang seperti pipa dan panjang pipih tidak berlubang. Bunga: bentuk payung dan berwarna putih. Biji: muda berwarna putih dan setelah tua berwarna hitam, berukuran sangat kecil, berbentuk bulat agak pipih dan berkeping satu (Udjaili, 2015).

Manfaat

Bawang daun dapat digunakan untuk bahan memasak dan obat-obatan yang dapat mengobati masuk angin atau pilek, mengurangi gejala hidung berlendir, demam, rasa dingin, serak, dan sakit kepala. Akar untuk mengobati pilek, sakit kepala, sakit tenggorokan dan luka-luka. Biji juga dianggap dapat meningkatkan fungsi ginjal (Sujitno & Fahmi, 2003).

Status Konservasi

Risiko Rendah IUCN (tidak memiliki tanda-tanda kepunahan)

Putri, 2019 Dokumentasi pribadi

Pertelaan

Senyawa

Zat yang terkandung dalam akar bawang daun memiliki kandungan total etanol, fenolik, flavonoid, dan tanin tinggi (Udjaili, 2015).