4 minute read

PENS Buka Seleksi Pener

Minta Pendaftar Lebih J

Surabaya, Bhirawa terlalu merepotkan kita buat per kelas. Ada sekitar 36 kelas sekaligus untuk atas nama tabungannya juga per kelas. Dengan begitu nanti untuk koordinasinya juga akan lebih mudah. [ach.why]

Advertisement

Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) membuka 3 jalur seleksi dalam penerimaan mahasiswa baru tahun ajaran 2023/2024. Ketiga jalur tersebut, yaitu SNBP, SNBT dan jalur Mandiri yang dapat dimanfaatkan lulusan SMA/SMK dan MA.

Kearifan Lokal Perkuat Kurikulum Merdeka Belajar

Lamongan, Bhirawa Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mendukung penuh sekolah untuk kembangkan kurikulum merdeka belajar berbasis kearifan lokal.

Itu ditegaskan Bupati yang akrab disapa Pak Yes saat mengunjungi

Gebyar Karya P5 (Projek Penguatan

Profil Pembelajaran Pancasila) di SMPN 2 Lamongan, Selasa (21/2). Terlebih, menurut Pak Yes, di dalam kurikulum merdeka termuat

P5 (Projek Penguatan Profil Pembelajaran Pancasila) yang dapat menjadi bagian dari penguatan koherensi antara apa yang dipelajari di sekolah dengan lingkungan sosial.

"Ada kesesuaian antara kurikulum merdeka, apa yang dipelajari di sekolah dengan di luar sekolah. Se- hingga perlu dan penting adanya merdeka belajar ini yang didalamnya ada P5, agar anak-anak tumbuh kembang mempunyai karkater dan ketika sudah dewasa menjadi gen-

Bangku Pojok

Optimalkan Pendidikan Keluarga, Pemkot Sosialisasikan Sekolah Orang Tua Hebat

Kota Madiun, Bhirawa

Pemerintah Kota Madiun terus berupaya meningkatkan SDM orang tua. Salah satunya, melalui program Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH). Sosialisasi program tersebut digelar di Sun Hotel, Selasa 21/2). Wali Kota Maidi dan Bunda Paud Yuni Setyawati Maidi juga turut hadir dalam sosialisasi tersebut.

"Investasi anak jangan dinilai dari uang. Tapi bagaimana anak ini bisa lebih baik dari orang tuanya,'' kata Wali Kota.

Orang tua hebat, lanjut Wali Kota Maidi, harus mengetahui apapun tentang anaknya. Bisa mendidik layaknya guru di sekolah. Hal itu penting mengingat waktu anak di rumah lebih banyak daripada di sekolah. Karenanya, pendidikan di keluarga memegang peran penting dalam peningkatan SDM anakanak generasi penerus bangsa.

"Di sekolah hanya beberapa jam. Sisanya di rumah. Kalau pendidikan di rumah tidak dioptimalkan, ya tumbuh kembang anak juga kurang maksimal,'' ungkapnya.

Apalagi, bagi kedua orang tua yang bekerja. Anak hanya dititipkan kepada pembantu. Wali Kota tak menyalahkan orang tua yang bekerja. Namun, dia juga berharap anak untuk dititipkan pada pembantu yang berkompeten. Misalnya, pembantu yang memiliki sertifikasi terkait pola pengasuhan anak usia dini. "Kalau cari pembantu jangan yang murah sekedar menjaga. Tetapi yang memiliki kemampuan pendidikan anak usia dini. Ini baru orang tua hebat,'' jelasnya. Apalagi, sering kali orang tua menuntut anaknya harus serba bisa tanpa melihat usia sang anak. Hal itu jelas keliru. Orang tua harus berfikir seperti usia anaknya. Tidak boleh dipaksakan. [dar.why] erasi bangsa tidak bersumbu pendek atau mudah marah" tutur Pak Yes.

Melalui penguatan kearifan lokal dalam kurikulum merdeka, Pak Yes berharap anak Lamongan kelak da- pat menjadi generasi pemimpin yang berwawasan luas.

"Dengan kearifan lokal yang diajarkan disekolah mereka akan terus tumbuh menjadi anak-anak bangsa yang memiliki kualitas dan wawasan, menjadi pemimpin yang berwawasan luas, khusunya menjadi pemimpin masa depan bangsa Indonesia," imbuh Pak Yes. Namun, dalam pengembangannya tentu perlu diimbangi dengan kebutuhan gizi yang baik dan cukup, sehingga dalam kesempatan yang sama Pak Yes melakukan penandatanganan komitmen Program Kemanan Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) Aman antara BPOM dengan SMPN 2 Lamongan. [aha.yit.why]

Wabup Gresik Ajak Guru

Tidak Berpuas Diri jadi ASN

Gresik, Bhirawa

Wakil Bupati (Wabup) Gresik Aminatun Habibah mendorong ekosistem pendidikan di Kabupaten Gresik untuk terus mempertahankan etos kerja. Hal ini disampaikan wabup saat membuka kegiatan pembinaan keorganisasian terhadap guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan honorer, Selasa (21/02).

Kegiatan yang diinisiasi oleh Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Gresik ini, dihadiri sebanyak 399 peserta dari guru, kepala sekolah, hingga pengawas. Mereka berasal dari tiga kecamatan yakni Kecamatan Gresik, Kebomas, dan Manyar.

"Kita dari Kabupaten Gresik selalu mengusahakan teman-teman honorer bisa menjadi PPPK. Terutama temanteman guru dan tenaga kesehatan yang memang sudah linier ijazahnya. Tapi yang terpenting adalah, bagaimana kewajiban kita untuk memberikan yang terbaik bagi anak didik," tegas wabup. Wabup menambahkan, dari sisi Pemerintah Kabupaten Gresik selalu mengusahakan yang terbaik untuk teman-teman guru. Oleh karenanya diharapkan guru juga bisa memberikan yang terbaik.

"Jangan hanya menuntut honor saja, jangan karena sudah PPPK kinerjanya jadi klewas-klewes, " ungkapnya.

Sebagai informasi, hingga saat ini Pemerintah Kabupaten Gresik terus berkomitmen menyelesaikan permasalahan kesejahteraan tenaga honorer guru. Salah satunya terlihat dengan kebijakan durasi kontrak PPPK guru, yang lebih panjang dibandingkan kabubupaten/kota yang lain.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Koordinator PPPK Gresik Dami Sunarti menyampaikan bahwa, PPPK merupakan solusi dari pemerintah pusat bagi tenaga honorer. Tetapi, dalam pelaksanaannya diperlukan peran besar dari pemerintah daerah. "Kita yang sudah diangkat menjadi ASN PPPK harus bersyukur dan berterima kasih kepada pemerintah daerah. Karenanya, guru harus mampu mendukung program-program pemerintah dalam memastikan kualitas pelayanan kepada anak didik," ujarnya.

Semangat yang sama juga disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik, Hariyanto. Dirinya mengajak kepada semua guru dan kepala sekolah yang hadir untuk bersama-sama terus berbenah dalam kualitas pendidikan di Kabupaten Gresik."Semoga sinergitas dan kolaborasi PGRI dengan Dinas Pendidikan semacam ini bisa membawa kemajuan yang berarti bagi dunia pendidikan di Kabupaten Gresik," pungkas Hariyanto. [eri.why]

Wakil Direktur bidang Akademik, Dr.Eng. Bambang Sumantri, ST, MSc menyebut tahun ini ada perubahan mekanisme seleksi masuk perguruan tinggi negeri. Di PENS, 2 jalur seleksi yang dibuka yaitu SNBP dan SNBT mengikuti proses seleksi SNPMB-BPPP.

"Sementara jalur lainnya yaitu jalur Mandiri akan dibuka di akhir periode seleksi penerimaan di PENS," katanya, Selasa (21/2).

Menurut Bambang, perubahan mekanisme ini sepertinya sedikit berdampak pada penurunan jumlah pendaftar. Jika sebelumnya ada banyak jalur seleksi yang memunculkan alternatif kesempatan bagi pendaftar untuk bergabung di perguruan tinggi incaran mereka, tahun ini kesempatan itu berkurang. Padahal pendaftar biasanya mempertim- bangkan banyak hal sebelum akhirnya memutuskan akan mendaftar ke mana. Sementara di tahun sebelumnya, seleksi dipisahkan berdasarkan jalur pendidikan.

"Tahun lalu memang seleksinya terpisah, bagi lulusan yang ingin melanjutkan ke Diploma 3 dan ke Sarjana Terapan. Namun di tahun ini seleksinya bersamaan sehingga pilihan akan lebih banyak namun jatah pilihan yang bisa digunaan oleh pendaftar maksimal 2 pilihan program studi saja," terangnya Bambang. Jatah pilihan ini harus benar-benar dipergunakan dengan tepat oleh pendaftar dengan mempertimbangankan tingkat persaingan yang ada di masing-masing Program studi. PENS, rinci Bambang telah menyiapkan sekitar 35% dari total kuota, yaitu 401 kursi untuk jalur SNBP

Lamongan, Bhirawa Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui Tim Penggerak PKK Kabupaten Lamongan menggelar workshop guru PAUD PKK se - Kabupaten Lamongan 2023 yang juga digelar untuk memperingati Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke - 51, Selasa (21/ 2) di Aula Gadjah Mada.

Saat membuka kegiatan yang diikuti oleh 535 guru PAUD se Kabupaten Lamongan, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengajak guru PAUD untuk refresh pengetahuan mengajar karena peran pengajar akan tetap sama meskipun pada lingkungan dan era yang berbeda setiap masanya.

"Tugas kita sebagai orang tua dan sebagai guru itu selamanya sama yakni mendampingi belajar anak untuk membentuk karakter yang baik, yang berbeda hanyalah masa dan era. Teruslah merefresh pengetahuan apalagi diera kemajuan teknologi yang sangat cepat ini," tutur orang nomor satu di Kota Soto saat men- yampaikan sambutan kegiatan yang mengusung tema "Komunikasi Asyik Dalam Pengasuhan Anak Usia Dini yang Terintegrasi dengan Kurikulum Merdeka". Dinobatkan sebagai daerah yang memiliki lembaga PAUD ter- banyak di Indon PKK Kabupaten Kartika menega menyeimbangka gan kualitas yan cara melakukan cara rutin dilengk

This article is from: