Klik website: http://www.lensaindonesia.com/
Edisi 100 24 - 30 Agustus 2015
TERBIT 16 HALAMAN, HARGA ECERAN: RP 4.000, LANGGANAN: RP 16.000 (LUAR JAWA TAMBAH ONGKOS KIRIM)
PROYEK 35.000 MEGAWATT DAN BELI 30 PESAWAT UNTUNGKAN KELUARGA JK DAN CHINA?
MENKO RIZAL SELAMATKAN UTANG BUMN Sikap berani Rizal Ramli dilakukan untuk menyelamatkan pemerintah dari ancaman kerawanan kebijakan BUMN yang akan melakukan dua proyek ambisius, pembangunan listrik 35.000 megawatt dan pembelian 30 unit pesawat.
AKSI reaksi gaduh di media antara Wapres Jusuf Kalla (JK) dan Rizal Ramli saat ini memang berakhir damai di sidang kabinet pada Rabu malam (19/8/15). Kendati demikian, ricuh tersebut masih menyisakan banyak tanda tanya. Terutama terkait penolakan Rizal Ramli (RR) terhadap program pemerintah, dan betapa geram dan ngeyelnya JK mendengar saran RR. Kabarnya, satu dari dua proyek yang disebut-sebut RR ada hubungannya dengan perusahaan JK? Keberanian RR yang pernah meraih penghargaan “The Right Man On he Right Place II” versi Lensaindonesia.com sebagai tokoh reformasi yang konsisten, patut diacungi jempol. Pasalnya, menurut Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono, meski RR baru seminggu menjabat Menko Maritim dan Sumber Daya, namun membuat terobosan besar dalam membantu Presiden Jokowi. Sikap berani RR itu, dinilai Poyuono, karena menyelamatkan pemerintah dari ancaman kerawanan kebijakan BUMN. Terhadap proyek ambisius pemerintah itu, Rizal menyatakan, “Saya mau mengingatkan,
marilah bersama kita lebih realistis. Jangan menjanjikan hal-hal yang berlebihan”, ujarnya. Tindakan penyelamatan itu, diakui elit Gerindra ini, RR berani memprotes BUMN membeli 30 unit pesawat Garuda jenis Aibus 350-XWB dengan cara utang yang nilainya tidak tanggung-tanggung mencapai US$40 miliar, atau sekitar Rp520 triliun.
KOLOM
Yakuza Telah Lama ‘Bermain’ di Indonesia
JADILAH REMBULAN JK RIZAL RAMLI ‘menabrak’ Rini Soemarno. Dia menantang Wapres JK untuk debat publik. Aturan dilanggar, etika apalagi. Tak salah jika semua menyebut Menko Maritim yang baru dilantik itu ‘salah masuk’. Adakah hikmah di balik itu?
POLISI Polda Metro Jaya akhirnya mengungkap Yakuza (sindikat kejahatan mafia Jepang) sudah masuk ke Indonesia. Terutama saat 95 WNA Taiwan dan Tiongkok diringkus Polda Metro Jaya di 3 rumah mewah terpisah di Jakarta yang bekerja menipu pejabat-pejabat di Tiongkok dari Indonesia melalui telepon dan internet. Ternyata Yakuza yang menghadirkan mereka. Baca juga di halaman 10: Puluhan WNA China di Ancol Digerebek Richard Susilo, wartawan senior di berbagai Indonesia di Tokyo, ternyata sudah mengingatkan sejak lama soal Yakuza masuk ke Indonesia. Bahkan, Richard Susilo sudah membuat buku tentang Yakuza yang menceritakan secara terperinci bagaimana cara Yakuza masuk ke Indonesia. Buku berjudul ‘Yakuza Indonesia’ itu sudah diterbitkan Kompas Gramedia yang sudah diluncurkan pada 14 Juli 2013 lalu. Dalam bukunya, Richard secara gamblang mengungkapkan kedatangan Yakuza di indonesia sesungguhnya sudah terjadi sejak tahun 1970-an dan jumlahnya terus bertambah pascagempa besar pada Maret 2011 yang membuat perekonomian Jepang tumbuh rendah dan belum pulih seperti sebelumnya.
Baca: Jadilah... Hal 7
Ketua MK Juga Sebut KPK Lembaga Adhoc DI HONG KONG dan Singapura ada lembaga antikorupsi ad hoc mirip KPK. Lembaga itu tidak berdiri sendiri, melainkan berdiri untuk memperkuat lembaga hukum lain. “Jadi bukan, selama RI berdiri, lembaga (KPK) itu berdiri. Tak seperti itu. Sayangnya pernyataan Ibu Megawati itu ditangkap secara lain. Maka kita harus duduk-kan sesuai proporsinya. Karena sebenarnya pidato itu juga me-
Baca: Yakuza... Hal 7
CETAK BIRU KOPERASI, SENJATA BARU JOKOWI? Ekbis
2
Blitz
6
GERINDRA JATIM DIKOPYOK, POSISI STRATEGIS DIISI ORANG BARU JATIM SQUARE 12
PILWALI SURABAYA 2015 MENCURIGAKAN, PKS GOLPUT Metropolis 16
www.lensaindonesia.com
nyangkut lembaga lainnya selain KPK,” tegas Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Arief Hidayat saat menjadi Keynote Speaker diskusi bertema ‘Mengkaji Pemikiran Kenegarawanan Presiden RI Kelima’ di MPR, Jakarta, Kamis (20/8/2015). Menurut Arief, sebenarnya KPK dibentuk di zaman Bu Megawati jadi presiden, Baca: Ketua... Hal 7
Pilwali Surabaya Batal Jika Gugatan Koalisi Majapahit Dikabulkan KPU dan Bawaslu Menyalahi UU Pilkada TIGA partai dari Koalisi Majapahit yakni DPC Gerindra Surabaya, DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Surabaya, dan DPD Partai Golkar Surabaya resmi menggugat Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bawaslu ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terkait perpanjangan jadwal pendaftaran pasangan calon wali kota/wakil wali kota Surabaya.
GEGER, CORNELIA AGATHA JADI ISTRI SIRI MENTERI RIZAL?
Baca: Menko... Hal 7
Hal itu dibenarkan oleh Kasi Perdata dan Tata Usaha Negara Kejari Surabaya Agus Chandra selaku jaksa pengacara negara (JPN) yang diminta KPU Surabaya mendampingi perkara ini “Gugatannya sudah didaftarkan ke PTUN Jakarta. Sidang perdananya 25 Agustus 2015,” kata Chandra. Dalam gugatan yang terdaftar dengan nomor register 170/G/ 2015/PTUN-JKT itu, koalisi
Majapahit menggugat di antaranya Ketua KPU RI (tergugat I), Ketua Bawaslu RI (tergugat II), dan Ketua KPU Surabaya (tergugat III). Chandra menjelaskan, sesuai berkas yang diterimanya, tiga poin objek gugatan diajukan tiga partai penggugat. Yakni Surat Rekomendasi Bawaslu RI Nomor: 0213/Bawaslu/VIII/2015, SK Ketua KPU RI Nomor: 449/
Koalisi Majapahit menunjukkan surat gugatan terhadap KPU dan Bawaslu yang sudah didaftarkan ke PTUN.
KPU/VIII/2015, dan SK Ketua KPU Surabaya Nomor: 29/Kpts/KPU-Kota-01.329945/2015. Dalam gugatan itu KPU dan Bawaslu sebagai penyelenggara negara dinilai telah menyalahi Undang-Undang Pilkada nomor
8 tahun 2015 dan PKPU nomor 12 tahun 2015 terkait surat nomor 449 dan 29 yang menyatakan membuka kembali perpanjangan waktu. Baca: Pilwali... Hal 7
Nyentrik, Pria Ini Namanya Tuhan NYENTRIK. Unik. Kontroversi. Itulah yang terjadi pada ayah dua anak asal asal Dusun Krajan, Desa Kluncing, Kecamatan Licin, Banyuwangi. Betapa tidak, pria yang berprofesi sebagai tukang kayu ini mendadak terkenal dan diperbincangkan banyak orang. Hal itu lantaran dia memiliki nama yang tidak lazim. Yah, sejak lahir dia diberi nama oleh orangtuanya dengan nama Tuhan (42). Tuhan mengaku tidak mengetahui alasan bapak dan ibunya memberikan nama Tuhan padanya. “Bapak dan ibu saya sudah meninggal. Nama kakak-kakak saya juga seperti orang keba-
nyakan. Saya juga nggak pernah nanya juga masalah itu (pemberian nama) ke orang tua saya. Orangtua juga nggak pernah cerita kenapa dikasih nama Tuhan,” ujar Tuhan ketika ditemui di rumahnya, Jumat (21/8/ 2015). Lelaki kelahiran 30 Juni 1973 itu merupakan anak bungsu dari 7 bersaudara dari pasangan Jumhar dan Dawiyah. Saudara-saudaranya bernama Juni, Aisyah, Halifah, Ainan, Nasiah, dan Isroli. “Saya asli Desa Kluncing sini,” ungkapnya. Kedua anak perempuannya bernama Novita Sari dan Dwi Lestari. “Yang satu sudah menikah, dan satunya masih SD kelas VI,” ungkap Tuhan.
KTP milik Tuhan, warga Dusun Krajan, Desa Kluncing, Kecamatan Licin, Banyuwangi.
Di rumah sederhana bercat kuning di sudut Dusun Krajan inilah Tuhan tinggal bersama istri dan dua putrinya. Tuhan itu terlihat santun dan tak ba-
Keseharian Tuhan di rumah berprofesi sebagai tukang kayu.
nyak bicara. Bersama sang istri, Husnul Hotimah, pria berkumis ini begitu ramah dan tak canggung menceritakan kesehariannya.
Tuhan sendiri oleh tetangganya sebenarnya dipanggil “Tohan”. Baca: Nyentrik... Hal 7