Koran Lensa Indonesia Edisi 176 by Koran Lensa Indonesia

topik

EDISI 176 | 29 MEI - 04 JUNI 2017

TERBIT 12 HALAMAN | HARGA ECERAN: RP 4.000 | LANGGANAN: RP 16.000 (LUAR JAWA TAMBAH ONGKOS KIRIM)

KEMBALIKAN MARWAH MA DAN DPD, ATAU REVOLUSI!

JUAL TANAH TANPA SHGB, HENRY GUNAWAN JADI TERSANGKA LAGI

BACA HALAMAN 2 | POLITIK

BACA HALAMAN 3 | HUKRIM

JK Pensiun atau King Maker 2019?

Foto selfie Jusuf Kalla dengan Joko Widodo saat kampanye Pilpres 2014.

APRES JK memberi sinyal tak akan “manggung” lagi di Pilpres 2019. Selesai jadi wapres, JK bilang ingin istirahat dan ngemong cucu saja. Mengisi masa pensiun dengan menikmati hidup seperti jalan-jalan bersama keluarga. Tapi pengamat punya analisa berbeda. Di 2019, JK justru akan bertransformasi menjadi king maker, atau tokoh yang menentukan hasil di Pilpres nanti. Sinyal pensiun ini dilontarkan JK saat menjawab pertanyaan para awak media di rumah dinasnya, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, kemarin. Ada sejumlah pertanyaan yang muncul antara lain soal hubungan JK dengan Presiden Jokowi yang dikabarkan tak harmonis dan permintaan Ketua Dewan Kehormatan Golkar Aburizal Bakrie kepada DPP Golkar agar segera membahas nama cawapres yang mendampingi Jokowi. Soal pertanyaan yang terakhir, JK bilang, membahas siapa kader Golkar

nBaca: Katanya... Halaman 11

Pengaduan langganan/ iklan/redaksi, HOTLINE: ( 021) 5366 017 7 ( 031) 841 0288

Cak Imin Manut Kiai Sepuh NU Pilih Gus Ipul

Ngawur Saja, Pak Halim Belum Legowo! Cak Imin ngawur kalau bilang Pak Halim legowo dengan mempersilahkan posisinya direbut Gus Ipul. Meski kiai sepuh Mataraman mengintervensi NU dan PKB, namun Pak Halim tetap akan maju sebagai calon gubernur di Pilgub Jawa Timur 2018.

IAI sepuh Nahdlatul Ulama dari wilayah Mataraman, yang meliputi Kediri, Tulungagung, Blitar, dan Trenggalek, mendukung Saifullah Yusuf alias Gus Ipul dalam Pilgub Jawa Timur. Sementara Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar menegaskan akan patuh pada keputusan para kiai tersebut. Cak Imin, begitu biasa Muhaimin Iskandar dipanggil, mengakui memang sebelumnya sejumlah DPC PKB ingin Abdul Halim Iskandar sebagai cagub Jatim. Namun, setelah para kiai di wilayah Mataraman, termasuk Lirboyo, mendukung Gus Ipul, dia akan berkoordinasi dengan seluruh DPC PKB di Jatim. Tujuannya agar PKB satu suara di Pilgub Jatim. “Saya akan sepenuhnya berjuang dan meyakinkan para DPC bahwa kami akan tunduk, patuh pada para kiai atas keputusan ini, insyaallah Gus Ipul,” kata Cak Imin kepada wartawan setelah bertemu dengan kiai sepuh NU Mataraman di Ponpes Lirboyo, Kediri, Jawa Timur, Rabu (24/5/2017).

Cak Imin menyebut bahwa sudah saatnya PKB memiliki kader di jajaran eksekutif, khususnya sebagai gubernur. Sebab, menurutnya, dengan menduduki jabatan eksekutif, PKB dapat memaksimalkan peran NU dalam meningkatkan pendidikan sekaligus pemahaman Islam melalui pesantren. “Pendidikan keagamaan melalui pesantren merupakan cara yang paling optimal dalam meningkatkan kulitas pemahaman terhadap agama. Tak hanya di tataran lokal, pemahaman Islam yang baik, akan membuat harum nama Indonesia di internasional,” serunya. PKB, menurut nya, kesulitan untuk memperjuangkan aspirasi para kiai dari NU karena mereka tak berada di tataran eksekutif. “Mohon maaf, untuk saat ini PKB belum memiliki seorang gubernur. Di Papua dan Aceh, calon kami menang, tapi kami cuma nunut,” candanya. Oleh karena itu, Pilkada 2018 mendatang akan menjadi momentum bagi PKB untuk memasukkan figur kader partai di tataran eksekutif

Abdul Halim Iskandar, Ketua DPRD Jawa Timur sekaligus Ketua DPW PKB Jawa Timur.

nBaca: Kata Kyai... Halaman 11

POLITISI PKS PAKAI BAHASA ALQURAN SEBAGAI KODE KORUPSI nBaca: Alpha, Bravo, Charlie... Halaman 11

PANGLIMA TNI UMUMKAN TIGA TERSANGKA KORUPSI HELI AW 101 PANGLIMA TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengumumkan tiga tersangka kasus korupsi dalam pengadaan helikopter militer AgustaWestland (AW) 101 yang menyebabkan kerugian negara sekitar Rp220 miliar. Gatot menyampaikan pengumuman itu bersama Kepala Satuan Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Wuryanto, Ketua KPK Agus Rahardjo

dan Juru Bicara KPK Febri Diansyah. “Dan dari hasil pemeriksaan tersebut penyidik POM TNI punya alat bukti yang cukup dan meningkatkan status dari penyelidikan ke penyidikan, sementara menetapkan tiga tersangka militer,” kata Gatot dalam konferensi pers di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta, Jumat (26/5/2017). “Pertama adalah Marsma nBaca: Korupsi... Halaman 11

Presiden Jokowi dan Setya Novanto duduk bersama di teras Istana Merdeka.

SETNOV EMANG “SAKTI”, MAU DAMPINGI JOKOWI DI PILRES 2019

acana mencalonkan Ketua Umum Golkar, Setya Novanto, menjadi pendamping Joko Widodo di Pilpres 2019 masih bergerilya.

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo saat meberikan arahan pada Prajurit TNI di Lanud Iswahyudi Madiun. Jum’at (28/4/17)

Ketua Dewan Pembina Golkar, Aburizal Bakrie, dalam Rapimnas Golkar di Balikpapan, beberapa hari lalu, mengonfirmasi bahwa rencana itu terus nBaca: Jelang Pilpres... Halaman 11

W W W. L E N S A I N D O N E S I A . C O M

Menembus Zona Tahun ke-7

POLITIK

EDISI 176 | 29 MEI - 04 JUNI 2017

PKB Dukung Penyelesaian RUU Antiterorisme EKRETARIS Jendral DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Kadir Karding menyatakan pihaknya siap mendukung penyelesaian pembahasan RUU Antiterorisme antara DPR dan pemerintah. Sebab RUU tersebut bisa menjadi payung hukum penyelesaian masalah teroris yang bersifat preventif (pencegahan). “PKB tidak ingin penyelesaian masalah terorisme sekedar saat terjadi kasus. Tapi lebih penting menyiapkan kebijakan pencegahan yang terencana dan menyeluruh,” kata Karding kepada wartawan, Jumat (25/5/2017). Karding mengatakan terorisme telah menjadi persoalan dunia. Modus aau cara yang digunakan teroris dalam menyerang maupun merekrut anggota juga semakin berkembang. RUU Antiterorisme diharapkan bisa menjadi solusi komprehensif penyelesaian masalah. Dia mencontohkan latihan militer tanpa izin, menyebarkan konten radikal, hijrah ke negara konflik untuk ikut berperang, dan berbaiat kepada organisasi yang dilarang secara global dapat dianggap sebagai ancaman keamanan. Karenanya hal ini mesti ditangani secara cepat dan proporsional berdasarkan hukum. “Selama ini kita hanya menghukum para eksekutor yang melakukan tindakan nyata berupa penyerangan secara fisik terhadap objek-objek tertentu, tapi belum mencegah langkahlangkah mereka,” kata Karding. Anggota Komisi III DPR RI ini mengatakan terorisme sebagai tindak kejahatan muncul karena beragam faktor. Ia tidak bisa dilihat hanya sebatas pada persoalan ideologis dan hukum. Terorisme, imbuh Karding, berbiak salah satunya karena faktor kesenjangan sosial ekonomi yang makin tinggi. Hal ini membuat sebagian masyarakat merasa tidak diperlakukan secara adil oleh negara. Dari perasaan semacam itulah kemudian paham-paham radikal dan teror mudah tertanam dalam benak pikiran seseorang. “Selama jurang kesenjangan sosial ekonomi masih ada maka terorisme akan tetap tumbuh di Indonesia. Prinsipnya keadilan sosial harus benar-benar bisa diwujudkan,” katanya. Melihat korban yang ditimbulkan dari aksi terorisme, Karding berpendapat terorisme bukan berakar dari sejarah Bangsa Indonesia. Sebab menurutnya Bangsa Indonesia adalah bangsa ksatria yang tidak mengorbankan pihak tak bersalah dalam berperang. “Sejarah peperangan antarsuku dan kerajaan di masa lampau menunjukkan bangsa ini tidak pernah memerangi pihak yang tak bersalah,” katanya. Karding mengajak semua pihak bersinergi menghadapi gerakan radikal dan teror melalui pendekatan komprehensif. Dia berharap aparat keamanan mulai dari kepolisian, TNI, dan BIN menguatkan sinergi agar hal serupa tidak kembali terjadi. “Menangkal teror dan radikalisme harus menjadi mainstrean di semua sektor dan lembaga negara,” ujar Karding. Karding juga mengingatkan aksi teror yang terjadi di Kampung Melayu tidak dikaitkan dengan ajaran agama. Sebab tidak ada satu pun agama di dunia yang memperkenankan kekerasan terhadap orang-orang tidak bersalah.dg

Nurhayati Assegaf Bangga Sepatu Magetan Dikira Produk Italia

Nurhayati Assegaf mengenakan sepatu buatan Magetan.

ALAH satu Srikandi calon Gubernur Jawa Timur Dr Nurhayati Assegaf, rupanya amat bangga dengan produk lokal Jawa Timur, khususnya Kabupaten Magetan. Anggota DPR RI Komisi I dari Fraksi Partai Demokrat ini gemar memakai sepatu buatan pengrajin Magetan. “Terus terang saya sangat bangga dengan perkembangan industri kecil khususnya kulit ini di zaman kepemimpinan Pakde Karwo. Bangga luar biasa. Bayangkan saja, sepatu yang saya pakai ini buatan Magetan, oleh orang-orang Eropa dipikir buatan Italia,” kata Dr Nurhayati Assegaf, MSi dalam acara Temu Tokoh Jawa Timur, Siapa dan Bagaimana Jatim Pasca Pakde Karwo, Selasa (23/5/2017) malam di ITS Surabaya. Sepatu buatan Magetan ini menurut Nurhayati, kualitasnya sangat bagus. Enak dan nyaman dipakai juga tidak kalah dengan buatan Eropa. Ketua Badan Kerjasama Antar Parlemen (Inter-Parliamentary Union) ini memang kerap berpergian ke luar negeri. Dan tiap kali ke luar negeri, sepatu yang dipakai pasti buatan lokal. “Ini serius, saya tidak bohong. Waktu di Dusseldorf Jerman, ada orang tanya sepatu saya buatan mana. Saya jawab ini sepatu buatan Indonesia, Magetan. Tapi dikiranya buatan Italia. Kita patut bangga lah dengan produk bangsa sendiri,” kata Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat ini.rif

Penerbit: PT LENSA INDONESIA CIPTA MEDIA SIUP: 17148-04/ PK/1.824.271/2014

W W W. L E N S A I N D O N E S I A . C O M

KISRUH DUALISME KEPEMIMPINAN HEMAS VS OSO

Kembalikan Marwah MA dan DPD, atau Revolusi!

Mahkamah Agung memandu sumpah jabatan Oesman Sapta Odang (kiri) sebagai ketua DPD RI dinilai telah mengingkari amar putusannya sendiri. Oso selama ini dikenal sebagai spesialis ‘dualisme’.

Kita dipertontonkan kudeta lembaga negara di era Jokowi saat civil society sedang getol mendukung reformasi. UALISME kepemimpinan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) antara G u st i Ka n j e n g R a t u (GKR) Hemas-Farouk Muhammad dan Oesman Sapta Odang (OSO) merupakan buah kudeta pimpinan lembaga legislatif. “Miris, kita dipertontonkan kudeta lembaga negara di era Jokowi saat civil society sedang getol mendukung reformasi,” tegas Fitradjaja Purnama, Ketua Sekber Konsolidasi Demokrasi dalam seminar nasional bertema “Kembalikan Marwah MA, Kembalikan Marwah DPD” di gedung Universitas Dr Soetomo, Surabaya, Rabu (24/5/2017). Diakui Fitra, meski peran DPD tidak dominan dalam kelembagaan, namun bukan berarti lembaga ini tidak ‘bersuara’. Jika dilihat dari proses pemilihan keanggotaan DPD melalui model tujuh gugus kepulauan, setiap utusan sebenarnya memiliki 20 persen suara lebih banyak dari suara anggota DPR. Tujuh gugus kepulauan itu dari Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali dan Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku dan Papua. “Bayangkan proses pemilihan DPD cukup rumit, tiba-tiba Oso yang notabene orang partai (Ketum Hanura), merusaknya begitu saja. Siapa tidak kenal Oso. Dia kan ngetop dengan spesialis dualisme. HKTI Prabowo pernah diacak-acak. Nasib Kadin juga tak beda. Dan kini lembaga negara oleh Oso dirusaknya. Pertanyaannya, presiden kok diam saja, ada apa ini?” ujar Fitra. Lanjut Fitra, saat ini marwah DPD telah runtuh. DPD yang merupakan produk reformasi dan antitesa rezim orde baru ( jaman Soeharto), sekarang sedang menguat kembali sintesa awal. Lembaga ini dimakzulkan dan diarahkan pada rezim orde baru yang diktatorian. Salah satu bukti adalah ‘pemaksaan’ Peraturan DPD RI Nomor 1 Tahun 2016 tentang Tatib, yang salah satu poin-

nya adalah pemotongan masa jabatan pimpinan DPD dari 5 tahun menjadi 2,5 tahun. Aturan yang dibuat pada 2016 diberlakukan surut mulai 2014. “Pemberlakuan surut Tatib ini tidak benar. Bagaimana mungkin aturan yang dibuat tahun 2016 diberlakukan surut. Jelas ini kudeta. Ada aktor di dalamnya yang ingin mereguk keuntungan secara politis. Lebih parah lagi peran Mahkamah Agung (MA). MA memutuskan mencabut peraturan itu dan membatalkan masa jabatan pimpinan DPD dari 5 tahun ke 2,5 tahun. Tapi di satu sisi, MA tetap memandu sumpah jabatan pimpinan DPD yang baru. MA kan benteng terakhir penegakan hukum, kok malah mengingkari amar putusannya sendiri,” tegas Fitra. Karena itu Fitra berharap hakim Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) yang menyidangkan kisruh dualisme DPD untuk memutus dengan seadiladilnya. “Kalau putusan PTUN benar, maka marwah MA akan kembali ke jalan yang lurus. Dengan begitu marwah DPD akan pulih,” imbuhnya. Sebaliknya jika PTUN tetap mengesahkan kepemimpinan Oso, maka sintesa awal akan kembali menguat. “Jika hal itu sampai terjadi, saya akan mengumpulkan para akademisi maupun rektor untuk melakukan revolusi,” ancamnya. Revolusi yang dimaksud, DPD bisa diperkuat atau bahkan dibubarkan. Pasalnya DPD yang sekarang ini secara legalitas tidak sah. Apapun keputusan yang diambil DPD nantinya akan dianggap ilegal. “Semua putusan DPD cacat hukum jika dualisme tetap dipertahankan. DPD tidak akan punya marwah. Dan kalau pun diperkuat atau dibubarkan, maka harus ada kajian lanjutan termasuk bagaimana langkah teknis, politis dan hukumnya. Dalam kondisi sekarang ini, untuk mengembalikan marwah DPD, jalan satu-satunya dengan mengadakan

rekonsiliasi,” demikian Fitra. Dalam kesempatan yang sama Dr. Siti Marwiyah, SH., MH., Dekan FH Unitomo mengatakan, kisruh dualisme kepemimpinan DPD merupakan hasil dari orgasme politik. “Berawal dari pemotongan masa jabatan pimpinan DPD dari 5 tahun menjadi 2,5 tahun yang kemudian dianulir, ini tak ubahnya orgasme politik. Hukum dibawa ke ranah politik, dan politik ke ranah hukum. Kacau jadinya,” ujar Siti. Seperti diketahui, dalam gugatan Hemas terhadap sikap MA ke PTUN, hakim PTUN telah memanggil ketua MA. “Ya, pertama kali dalam sejarah Indonesia, PTUN yang notabene bawahan MA memanggil ketua MA. Ibarat anak buah memanggil pimpinan. Sistem peradilan seperti ini sangat konyol,” kata Siti. Kisruh DPD, menurut Siti, tidak harus diselesaikan di peradilan. Semua pihak harus mau menanggalkan egonya. Masing-masing anggota DPD dapat melakukan konsolidasi. “Menang dan kalah tidak menyelesaikan masalah. Semua pihak harus arif dan bijak menyelesaikan permasalahan ini,” lanjutnya. Tidak bisa dipungkiri, keberadaan DPD dalam keanggotaan MPR RI selama ini (sebelum dilakukan perubahan terhadap Undang-Undang Dasar 1945) dianggap tidak memadai untuk menghadapi tantangan sebagai perwakilan daerah. Tantangan tersebut mulai dari wewenangnya yang dianggap jauh dari memadai untuk menjadi sebuah parlemen bikameral (konsep parlemen dua kamar), sampai dengan persoalan kelembagaannya yang jauh dari memadai. Tantangan-tantangan tersebut timbul terutama karena tidak banyak dukungan politik yang diberikan kepada lembaga baru ini. Siti menyebut, wewenang DPD sangat terbatas dan sempit, karena DPD hanya memberi pertimbangan. Seolah-olah hanya berposisi sebagai Dewan Pertimbangan DPR dalam sistem ketatanegaraan Indonesia. Hal ini sesuai dalam penjabaran undang-undang turunannya, yakni Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2003 tentang Susunan dan Kedudukan MPR, DPR, DPD dan DPRD (UU

No 22/2003). Karenanya harus diakui perubahan UUD 1945 amat membatasi kewenangan DPD, begitu juga dalam UU No 22/2003. Baik dalam Pasal 22D Ayat (1) dan Ayat (2) UUD 1945 maupun Pasal 42 dan 43 UU No 22/2003 menunjukkan betapa terbatasnya wewenang DPD. DPD hanya ikut membahas RUU tertentu yang berkaitan dengan otonomi daerah dan dapat memberi pertimbangan kepada DPR saat DPR melaksanakan kewenangannya. “Adanya pasal 22 ini, DPD menjadi cebol. Perannya sangat kecil alias tidak signifikan. Sehingga wajar jika kemudian muncul wacana pembubaran DPD karena dianggap hanya menghamburhamburkan anggaran Negara,” serunya. Namun Siti tidak sependapat jika DPD dibubarkan. Bahkan, dia mengusulkan untuk dilakukan amandemen. “Ibarat orang cebol, mereka tidak dimatikan justru diperkuat. DPD memiliki banyak potensi, maka harus diperkuat. Caranya dengan meng-amandemen pasal 22, sehingga wewenang DPD bisa kuat,” tuturnya. Senada, Rektor Unitomo Dr. Bachrul Amiq, SH., MH., mengatakan posisi Dewan Perwakilan Daerah saat ini telah keluar jalur dari ruhnya sebagai sebuah parlemen bicameral. “Lembaga peradilan kita telah diintervensi. Banyak putusan peradilan tidak memberi rasa keadilan. Sehingga wajar jika celah ini dimanfaatkan kekuatan politik untuk melakukan kudeta,” jelas Amiq. Kasus dualisme DPD, Amiq menyoroti lembaga negara yang tidak komprehensif menjalankan tatakenegaraan. “Manajemen negara dibuat kayak proyek. Meski dalam aturan DPD tidak disebutkan larangan partai masuk ke DPD, namun secara etika politik ini jelas bertentangan,” imbuhnya. Untuk menyelesaikan dualisme ini, kata Amiq, presiden harus turun tangan. “Presiden selama ini hanya diam saja. Partai dualisme, organisasi dualisme, hingga lembaga negara dualisme. Kesannya presiden sengaja mendukung dan menciptakan dualisme. Sebagai kepala pemerintahan, Jokowi harus mengambil sikap. Jangan dibiarkan lembaga negara carut marut!” pungkasnya.nov

Tiga Tahun, Jokowi-JK Targetkan 21 Juta Sertifikat Tanah Rampung RESIDEN Joko Widodo menegaskan bila selama tiga tahun kedepan pemerintahannya bersama JK menargetkan 21 juta sertifikat lewat proyek operasi nasional agraria (Prona). Target prona agraria yang pengurusan sertifikatnya digratiskan tersebut diungkapkan Presiden Jokowi setelah menyerahkan 10.038 sertifikat pada warga Jatim di Lapangan Rampal, Kota Malang, Rabu (24/5/2017). “Prona ini untuk memberikan kepastian hukum bagi pemilik aset. Sehingga, sengketa agraria di In-

donesia bisa diminimalisir,” papar Jokowi. Makanya, Jokowi mengingatkan menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (BPN), Sofyan Djalil. Menurut selama tiga tahun ke depan harus menyelesaikan 21 juta sertipikat tanah. “Target tahun 2017 ini sebanyak lima juta. Untuk tahun 2018 sebanyak tujuh juta dan tahun 2019 sebanyak sembilan juta. Khusus Jatim sampai Desember 2017 ini 500 ribu sertifikat,” papar dia. Untuk itu dia berjanji akan terus memantau dan menghitung perkembangannya. “Sebab, kerja

sama dengan saya harus ada targetnya,” urai dia. Sementara warga yang menerima sertifikat dari program Prona itu dia meminta agar merawat dan menjaganya dengan baik. Sehingga, sertipikat itu bermanfaat. “Jika disekolahkan (diagunkan ke bank-red) boleh-boleh saja asalkan dipakai modal usaha. Jangan pinjam Rp 200 juta yang Rp 100 juta dibelikan mobil. Sesuaikan pinjaman itu dengan kekuatan untuk mengangsurnya,” imbaunya.aji_dewa_roisky

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Arief Rahman Wakil Pemimpin Redaksi: Novianto Aji Dewan Redaksi: Joko Irianto Hamid, Arief Rahman, Mohammad Ridwan Redaktur: Andiono Hernawan, Redaktur Ekbis: Andika Eldon Koordinator Jakarta: Endang Saputra, Reporter : Yuanto, Rudi Purwoko, Winarko, Fatah Sidik, Widji Ananta Staf Redaksi: Iwan Christiono, Nanda Adrianta, Sarifah Aini, Mohammad Rofik Sekretaris Redaksi: Dina Kurniawati Jawa Barat: Sarkoni Asyeh (Ronny), Caca Cariwan, Ahmad Syukri (Biro Bandung), Hafidz Mabrur (Tangsel), Aji Dewa Roisky (Malang Raya), M Ibnu Al Farabi (Jombang) Biro Semarang, Kendal: Eko Purwanto Biro Sidoarjo: Bram (Kabiro), Alvian Pemimpin Umum: Joko Irianto Hamid Pemimpin Perusahaan: Sukma Sonata Dewan Direksi: Nina Martini, Arief Rahman  Staf Keuangan: Rewina Widorini Marketing Manager: Andika Alamat Redaksi: Graha Pena LT. 8, Jl. Kebayoran Lama No. 12, Jakarta Selatan, Telp. (021) 5366 0177, Graha Pena Lt. 7, Jl A Yani 88 Surabaya, No Telp ( 031 -8160 0296 ), Jl Sidosermo PDK V-A No. 19 Surabaya, Telp ( 031- 8410288) Fax ( 031-8410288) Email: koran@lensaindonesia.com Bank Rek Mandiri: 140-00-1121946-7 a/n PT LENSA INDONESIA GLOBAL MEDIA Bank Rek BCA: 5120393288 a/n PT LENSA INDONESIA GLOBAL MEDIA Harga Iklan: Halaman 1 ( FC ): Rp 70.000/mm Kolom, Halaman 8,9 & 16 ( FC ): Rp 35.000/mm Kolom, Halaman Black White: Rp 25.000/mm Kolom, Harga Koran Langganan: Rp 16.000/ bulan CP Langganan: Dina/Wina (031-8410 288) Percetakan: PT Aksara Grafika Surabaya, Jl. Raya Berbek No 45 Waru - Sidoarjo, Tlp (031) 8678318 (isi diluar tanggungjawab percetakan) WARTAWAN LENSA INDONESIA DALAM MENJALANKAN TUGAS JURNALISTIK DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN DILARANG MENERIMA IMBALAN BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER

HUKRIM

EDISI 176 | 29 MEI - 04 JUNI 2017

Oknum Satpol PP Cabuli Anak di Bawah Umur Syamsuri (45) oknum Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Surabaya yang ditetapkan sebagai tersangka dalm kasus pencabulan terhadap anak dibawah umur terancam 15 tahun penjara. Kajari Surabaya Didik Farkhan Alisyahdi mengatakan, bahwa pihaknya telah menerima surat perintah dimulainya penyidikan (SPDP) oknum Satpol PP kota Surabaya, Senin (22/5/2017). “Kami telah menerima SPDP atas nama Syamsuri beberapa hari lalu dari penyidik Satreskrim Polresrabes Surabaya terkait kasus pencabulan terhadap anak,” terang Didik.

Jaksa asal Bojonegoro ini juga menjelaskan, bahwa tersangka terancam hukuman sangat tinggi yakni 15 tahun penjara. Pasal yang dijeratkan yakni Pasal 81 undang undang no 35 tahun 2014 dan ancaman hukumannya sangat tinggi yakni 15 tahun penjara. Didik juga menjelaskan, pihaknya telah memeriksa berkas yang diperiksa oleh dua jaksa peneliti. “Kami siapkan dua jaksa yang sudah memiliki sertifikat perkara anak yakni Jaksa Damang Anungbowo dan Wilhelmina Manuhutu,” jelasnya. Disinggung tentang bebasnya tersangka bila ada perda-

maian antara kedua belah pihak, Didik menegaskan bahwa perdamaian tidak dapat menghentikan kasus perkara. “Perkara hukumnya tetap jalan, bila ada perdamaian itu hanya memeringan saja,” pungkasnya. Seperti diberitakan sebelumnya, Penyidik Sat Resktim Polrestabes Surabaya akhirnya menahan Syamsuri (45) anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemerintah Kota Surabaya. Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Shinto Silitonga mengatakan, Syamsuri ditahan setelah resmi ditetapkan sebagai tersangka pada Sabtu (06/05/2017) kemarin,

terkait kasus pencabulan terhadap FS, seorang gadis berumur 16 tahun. “Ini yang perlu kami tekankan, meskipun tersangka (Syamsuri) ini adalah mantan PNS Satpol PP Kota Surabaya, namun kami tetap kooperatif menangani perkara ini,” ujarnya saat gelar perkara di Mapolres, Minggu (07/05/2017). Atas perbuatanya, Syamsuri dijerat Pasal 81 UndangUndang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman pidana paling lama 15 tahun penjara.

Kasus asusila ini juga membuat pria beramput tipis tersebut diberhentikan sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Syamsuri sebagai PNS Satpol PP Kota Surabaya berdasarkan Keputusan Wali Kota Surabaya Nomor X.188.45/3008/436.8.3/2017, tertanggal 6 Mei 2017. Sementara itu, Syamsuri dihadapan polisi mengakui semua perbuatanya. Katanya, dirinya menjalin hubungan dengan FS (korban) sejak Februari lalu. Ketika itu, Syamsuri bersama anggota Satpol PP lainya melakukan penggusuran warung milik FS yang ada di wilayah Kecamatan Rungkut.

“Saya mengajak dia (FS) berhubungan di rumah teman saya di Perumahan Gunung Anyar Mas Surabaya, terhitung dua kali, pertama Sabtu (18/2/2017) yang kedua Minggu (26/02/2017),” angkapnya. Setelah beberapa kali melakukan hubungan intim itu, lanjutnya Syamsuri, FS mengaku kalau dirinya telah hamil. Meski sempat kaget, namun Syamsuri mengaku siap bertanggung jawab. Namun, keluarga FS malah meminta rumah dan uang tunai Rp 600 juta. “Keluarga FS mengatakan jika tidak memberi permintaan tersebut, maka keluarga

FS akan melapor ke petinggi saya di Satpol PP,” imbuh pria yang tinggal di Rusun Sombo Surabaya ini. “Karena saya saat melakukan hubungan itu sama-sama suka, saya ada keinginan menikahi dia (FS) dan berusaha akan cerita ke istri saya yang sah, tapi keburu di laporkan dulu,” tandasnya. Perlu diketahui, Syamsuri sendiri ditetapkan sebagai tersangka hingga saat ditahan Sat Reskrim Polrestabes Surabaya, setelah dilaporkan 3 Mei 2017 lalu oleh SW, ibu dari FS, gadis 16 tahun yang dicabuli Syamsuri hingga hamil 3 bulan. nrofik

JUAL TANAH TANPA SHGB, HENRY GUNAWAN JADI TERSANGKA LAGI HENRY GUNAWAN SEBELUMNYA BERSTATUS SEBAGAI TERSANGKA DALAM PENGELOLAAN PASAR TURI BARU, KINI DIA KEMBALI DITETAPKAN MENJADI TERSANGKA DALAM KASUS PENGGELAPAN DAN PENIPUAN.

harusnya menerima SHGB (sertifikat hak guna bangunan) dari Henry. Namun, SHGB yang masih ada di tangan Caroline, tiba-tiba diambil orang suruhan Henry Gunawan. Selanjutnya SHGB itu dijual lagi tanpa sepengetahuan korban seharga Rp10 miliar. Korban yang mencoba menanyakan SHGB kepada Henry Gunawan mendapat penjelasan bahwa SHGB masih berada di Caroline (notaris). Namun setelah dicek kebenarannya, Caroline

mengaku jika SHGB itu diambil anak buah Hendry. Merasa ada yang tak beres, notaris Caroline melaporkan Henry Gunawan ke Mapolrestabes Surabaya. Setelah dilakukan pemanggilan dan pemeriksaan beberapa kali, polisi dikabarkan menemukan fakta bahwa Henry Gunawan terbukti telah melakukan penipuan dan penggelapan dua kali dalam satu obyek. Yaitu Rp 4,5 miliar dan Rp 10 miliar. Atas dua alat bukti yang dikantongi penyidik, Hen-

ry Gunawan akhirnya resmi ditetapkan menjadi tersangka. Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Shinto Silitonga, saat dikonfirmasi membenarkan atas kabar ditetapkannya Henry Gunawan sebagai tersangka atas kasus tersebut sejak April 2017 lalu. “Ya benar, ada LP (Laporan Polisi) dari pelapor bernama Caroline tentang penipuan dan penggelapan. Kasus ini masih kami kembangkan,” ujarnya, Selasa (9/5/2017).nrofik

Oknum Panitera PN Sumenep Segera Dimejahijaukan Bos PT Gala Bumi Perkasa, Henry J Gunawan.

EJAKSAAN Negeri (Kejari) Surabaya, minggu lalu telah menerima surat perintah dimulainya Penyidikan (SPDP) Bos PT Gala Bumi Perkasa, Henry J Gunawan dari penyidik Satreskrim Polrestabes Surabaya. Henry J Gunawan yang berstatus sebagai tersangka pengelolaan Pasar Turi Baru oleh Bareskrim Mabes Polri tersebut, kembali ditetapkan menjadi tersangka oleh Satreskrim Polrestabes Surabaya dalam kasus penggelapan

dan penipuan yang dilaporkan oleh seorang Notaris yang berdomisili di Surabaya. Kajari Surabaya Didik Farkhan Alisyahdi saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Jumat (26/5/2017) membenarkan kabar telah diterimanya SPDP atas nama Henry J Gunawan. “Benar, SPDP atas nama tersangka Henry J Gunawan sudah kami terima,” terang Didik. Jaksa asal Bojonegoro ini menjelaskan, Henry J. Gunawan ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penggelapan dan penipuan dan di-

jerat pasal 372 dan 378 KUHP. Sementara pihaknya telah menunjuk dua Jaksa untuk meneliti berkas tersebut. “Jaksa yang menangani kasus ini ada dua Jaksa peneliti yakni Jaksa Ali Prakoso dan Damang Anungbowo, yang saat ini sedang memeriksa berkasnya,” tambahnya. Henry J Gunawan, bos PT Gala Bumi Perkasa, resmi ditetapkan tersangka oleh Sat Reskrim Polrestabes Surabaya dalam kasus penipuan dan penggelapan, setelah dilaporkan Notaris, Caroline.

Pengusaha property itu diduga melakukan penipuan dan penggelapan dengan kerugian korban mencapai Rp14,5 miliar. Data yang dihimpun Lensa Indonesia, Caroline melaporkan Henry Gunawan sejak 29 Agustus 2016. Berawal saat notaris tersebut mempunyai klien (korban) yang sedang melakukan jual beli tanah dan bangunan dengan Henry. Saat itu objek yang dijual Henry dibeli korban sebesar Rp4,5 miliar. Setelah itu, korban membayar ke Henry. Korban se-

OYOK Wahyudi (36) warga Jl dr Cipto, Sumenep yang merupakan Panitera Pengadilan negeri Sumenep, dalam waktu dekat berkasnya akan segera dikirim ke Pengadilan untuk disidang. Yoyok Wahyudi terjerat dalam kasus Narkoba. Iya diatangkap olehbanggota Satreskoba Polrestabes Surabaya saat akan dugem disalah satu Diskotik di Surabaya bersama rekannya, Lukman Hariyanto (29) warga Jl Mutiara, Sumenep. Kasipidum Kejari Surabaya, Didik Adytomo saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya telah menerima pelimpahan tahap II kedua tersangka. “Berkas kedua tersangka segera kami limpahkan ke Pengadilan Negeri Surabaya untuk disidang-

kan dan Jaksa yang menangani perkara ini adalah Ali Prakoso,”terang Didik singkat. Seperti diberitakan sebelumnya, Oknum Panitera Pengadilan Negeri Sumenep, Yoyok Iswahyudi (36), warga Jl dr Cipto, diringkus petugas Sat Reskoba Polrestabes Surabaya saat hendak pesta narkoba ke sebuah diskotek pusat kota Surabaya. PNS ini ditangkap bersama temannya, Lukman Hariyanto (29), warga Jl Mutiara, Sumenep. Keduanya dibekuk di salah satu toko swalayan saat hendak berangkat dugem. Barang bukti yang disita adalah 2 butir ekstasi. Kasat Reskoba Polrestabes Surabaya AKBP Ronny Faisal menjelaskan, keduanya diamankan setelah petugas mendapat informasi tersang-

ka baru saja transaksi narkoba jenis pil ekstasi. “Setelah diselidiki dan benar, kami mengamankan dua orang. Salah satunya oknum PNS yang bekerja sebagai Panitera PN Sumenep. Keduanya hendak dugem dan pesta narkoba di salah satu diskotik,” terangnya, Selasa (12/4/2017). Menurut para tersangka, esktasi itu dibeli dari seseorang bernama Rosi (DPO) dengan harga Rp350 ribu per butir. Saat ini, sosok Rosi itu telah ditetapkan sebagai buron. Dalam pemeriksaan, Yoyok mengaku dirinya hanyalah staf biasa di PN Sumenep. “Saya cuma PNS biasa,” jelasnya singkat. Kedua tersangka dijerat Pasal 112 Ayat (1) UU RI nomor 35 Tahun 2029, tentang narkotika.nrofik

Digerebek, Kos-kosan Ravella jadi Sarang Mesum

Tim Satgas Pangan Polrestabes Surabaya bersama Dinas Perdagangan Kota Surabaya melakukan operasi pengawasan harga jelang Ramadhan di toko swalayan Superindo Delta Plaza Surabaya.

Tim Satgas Pangan Temukan Harga Bawang Kemahalan IM Satgas Pangan Polrestabes Surabaya bersama Dinas Perdagangan Kota Surabaya melakukan operasi pengawasan harga jelang puasa ramadhan di toko swalayan Superindo Delta Plaza Surabaya, Rabu (24/5/2017). Hasilnya, ditemukan harga bawang merah dan bawang putih yang jauh lebih mahal dari harga di pasar tradisional. Tim Satgas Pangan yang dipimpin oleh Kanit Harda Polrestabes Surabaya AKP Subiyantana dan dari Dinas Perdagangan Kota Surabaya dipimpin oleh Kepala Seksi Sarana Distribusi dan Logistik Achmad Basori menemukan harga bawang merah dan bawang putih yang jauh lebih tinggi dari Pasar Tradisional

seperti di Pasar Keputran hingga Pasar Pabean. Di Superindo harga bawang merah dijual Rp40 ribu/Kg sedangkan di Pasar Tradisional Rp26 ribu/Kg. Kemudian, bawang putih dijual Rp80 ribu/ Kg, padahal di Pasar Tradisional harganya masih Rp55 ribu/Kg. “Sedangkan untuk komoditi lain seperti beras, gula, minyak, mentega hingga daging di Superindo harganya masih standar. Artinya tidak peningkatan harga yang tajam jika dibandingkan dengan harga di Pasar Tradisional,” ujar Kanit Harda Polrestabes Surabaya AKP Subiyantana. Kendati meski stoknya tidak tipis. Namun tetap ditekan agar harga sama dengan Pasar Tradisional. Hal terse-

W W W. L E N S A I N D O N E S I A . C O M

but tentunya dilakukan agar masyarakat tidaklah resah. Oleh karenanya, petugas tetap menghimbau kepada pengelola agar tidak menaikkan harga terlalu tinggi. “Tadi kepala tokonya berjanji pada kami, bahwa sidak kami kali ini akan disampaikan ke manajeman Superindo dan berjanji akan menepatinya. Bahwa harga bawang putih dan bawang merah akan disamakan harganya dengan Pasar Tradisional,” ujar Kepala Seksi Sarana Distribusi dan Logistik Dinas Perdagangan Surabaya Achmad Basori. Ditanya apakah ada punishment, Achmad Basori mengungkapkan, sifatnya ini hanya pembinaan. Jikalau ada harga tinggi pihaknya akan

menghimbau agar harganya tidak terlalu tinggi. “Makanya, berjaga-jaga takutnya pihak manajemen tidak menepati janjinya, kami akan secara continue memantau harga disini (Superindo Delta Plaza),” imbuhnya. Sementara itu, Store Manager Superindo Delta Plaza Elizabeth Yosy mengatakan, bahwa harga-harga tersebut adalah keputusan dari pihak Superindo pusat. Meski demikian, dirinya tetap akan melaporkan temuan dari Tim Satgas Pangan tersebut ke pihak manajemen. “Dengan demikian kami berencana akan menurunkan harga bawang putih dan bawang merah mulai esok hari,” ungkapnya.nnanda

AKBP Shinto Silitonga (batik kiri) memamerkan barang bukti yang disita dari Ravella Kost.Firdiat Firman.

ETUGAS gabungan Polrestabes Surabaya dan Satpol PP Surabaya, menggerebek rumah kos harian ekslusif, Ravella Kost di Jl Kedungdoro 94, karena sering digunakan sebagai tempat mesum pasangan selingkuh, Jumat (26/5/2017) siang. Hasilnya, diamankan dua pasangan yakni satu pasangan berlainan jenis dan pasangan diduga penyuka sesama jenis. Yakni pasangan selingkuh Mujiani (33) dan tetangganya Edi Setiono (31), keduanya warga Jl Putat Gede Barat serta Rudi Arsono (45) warga Jl Simo Tembaan dan Ahmad Efendi (31), warga Jl Dinoyo, keduanya bekerja sebagai karyawan salon.

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Shinto Silitonga, menjelaskan pihaknya berkomitmen gencar melakukan Operasi Pekat untuk menjaga kesucian bulan Ramadhan dengan melakukan razia ke sejumlah tempat mesum. “Ravella Kost beberapa waktu lalu sudah digerebek tapi tak disegel. Sekarang diulang lagi,” terangnya Selain itu, petugas gabungan dalam Operasi Pekat ini juga mengamankan Devi Wulandari (24) warga Jl Tangkisturi Simomulyo yang diduga akan menjual temannya, Rezah Endah (24) warga Banyuurip Lor. Barang bukti yang disita dari tangan Devi adalah uang tunai Rp 350.000

dan handphone Samsung. Dalam Operasi Pekat kali ini, petugas bertindak lebih tegas dengan mengamankan manajer Ravella Kost, Suprianto (36), warga Jl Kupang Krajan. Sedangkan barang bukti yang berhasil disita adalah uang tunai Rp 280 ribu dan catatan daftar tamu. “Tersangka akan kami jerat tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dan atau menyediakan tempat untuk berbuat cabul dan atau mengambil keuntungan dari pelacuran sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 UU No.21 thn 2007, pasal 296 KUHP dan pasal 506 KUHP,” tegas AKBP Shinto Silitonga.nnanda

Simak berita-berita terkini 29 Kabupaten dan 9 kota di Jawa Timur: w ww .l ensai nd on esia. com

fokus

HALAMAN 4 | EDISI 176 | 29 MEI - 04 JUNI 2017

JATIM RAYA

BULAN PUASA, HARGA SEMBAKO KOTA MADIUN RELATIF STABIL

SELAMA RAMADHAN, SPEAKER MASJID DI KEDIRI DIBATASI SAMPAI JAM 10 MALAM

BACA HALAMAN 05 | MADIUN

BACA HALAMAN 10 | MALANG

BUPATI TULUNGAGUNG TERIMA BINTANG SATYA LANCANA PERTANIAN DARI JOKOWI BACA HALAMAN 10 | TULUNGAGUNG

SOEKARWO DAN GUBERNUR SE-INDONESIA DILATIH MILITER DI NATUNA Pembaretan dilakukan seluruh gubernur se-Indonesia bersamaan dengan operasi latihan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) TNI Tahun 2017. UBERNUR Jatim Soeka r w o b e rsama Gubernur seIndonesia mengikuti kegiatan pembaretan di Pantai Teluk Buton Tanjung Datuk Natuna, Kepulauan Riau. Kegiatan digelar selama dua hari mulai dari 188-19 Mei 2017. Pembaretan yang dilakukan pada seluruh gubernur di Indonesia ini dilakukan bersamaan dengan operasi latihan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC)

TNI Tahun 2017. Pembaretan yang dihadiri Presiden Joko Widodo Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Kasad, Kasal, Wakasau dan Pengkostrad itu bertujuan untuk menjalani latihan serta menjalani kehidupan tata cara militer dan sekaligus menyaksikan latihan kesiap-siagaan PPRC TNI 2017 serta pembaretan. “Kegiatan ini wujud kebersamaan TNI dan pemerintah untuk menjaga keutuhan bangsa dan negara,” ujar Ke-

pala Biro Humas dan Protokol Pemprov Jatim Benny Sampirwanto pada Lensa Indonesia, Jumat (19/5/2017). Selama di Natuna, lanjut Benny, Pakde Karwo (sapaan akrab Soekarwo) dan para seluruh gubernur memakai pakaian dinas lapangan (PDL) warna doreng cokelat mirip segaram TNI. “Selama di Natuna Pak Gubernur belajar mandiri. Di sana tanpa ajudan dan membawa tas ransel sendiri berisi kelengkapan baju dan makanan kecil

dan bermalam 1 malam di KRI Surabaya,” ungkapnya. Tak hanya itu, dalam acara tersebut juga dilakukan pertemuan dengan Panglima TNI untuk membahas kondisi keamanan terkini. Latihan PPRC ini melibatkan 5.900 prajurit TNI dari berbagai komponen, diantaranya Satuan Tugas Darat (Satgasrad), Satuan Tugas Laut (Satgasla), Satuan Tugas Udara (Satgasud), Satuan Darat (Satrad) lanjutan, Satuan Manover Infanteri dan Kavaleri, Satuan Bantuan Tempur (Satbanpur) dan Satuan Bantuan Administrasi (Satbanmin). Alat utama sistem senjata yang dikerahkan dalam latihan

Komisi E Prihatin Nilai UNBK SMA/SMK Jatim Jeblok OMISI E DPRD Jawa Timur akhirnya bisa menggelar hearing evaluasi pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) SMA/ SMK tahun 2017. Hearing ini baru bisa berlangsung hari ini, Senin (22/5/2017). Setelah sebelumnya hearing dibatalkan akibat para kepala sekolah (Kepsek) SMA/SMK se-Surabaya mengabaikan undangan anggota dewan ini pada Kamis (18/5/2017) lalu. Kali ini hearing dihadiri lengkap oleh sebanyak 32 Kepsek SMA/SMK seSurabaya serta Kepala Dinas Pendidikan Jatim dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jatim Wilayah Surabaya. Disebutkan, rata-rata hasil nilai UNBK para siswa SMA dan SMK negeri di Jatim turun, rinciannnya untuk SMA ada sekitar 85 persen siswa yang nilainya memenuhi standar. Sedangkan SMK hanya di angka 55 persen siswa yang nilainya memenuhi standar. Menanggapi hal ini, Anggota Komisi E Moch Eksan mengaku sangat menyayangkan penurunan prestasi para siswa SMA/SMK di wilayahnya. Padahal pemerintah telah mengalokasikan anggaran sampai 20 persen khusus untuk pendidikan. “Alokasi dana untuk pendidikan 20 persen, belum lagi perhatian peningkatan kesejahteraan para penyelenggara pendidikan, tapi ternyata hal ini tidak berkorelasi positif dengan peningkatan prestasi akademik para siswa. Ini tentu sebuah keprihatinan yang luar biasa,” ujarnya ditemui usai hearing di Gedung

DPRD Jatim, Senin (22/5/2017). Ia melanjutkan apalagi berdasar data Dinas Pendidikan Jatim yang disebutkan, untuk SMK misalnya yang punya nilai 55 hanya 55 persen. Artinya siswa yang mendapat nilai diatasnya hanya 45 persen. Ini menunjukkan standar prestasi para siswa sangat minimal. “Begitu pula dengan SMA yang punya nilai 55 yang hanya sekedar luslus saja hanya di angka 85 persen, sedangkan yang punya nilai diatasnya hanya 15 persen. Artinya pembelajaran kita kualitasnya menurun. Ketika kita melihat output nilai akademiknya seperti itu, ini menunjukkan prosesnya ada yang keliru. Padahal pemerintah telah menggelontorkan uang triliunan rupiah untuk pendidikan di Jatim, tapi nyatanya tidak berkorelasi positif,” cetus politisi Partai NasDem ini. Karena itu pihaknya berharap dengan beralihnya kewenangan pengelolaan SMA/SMK ke pemerintah provinsi, maka harus ada inovasi dan kreasi baru terutama melakukan pembenahan kurikulum dan proses belajar mengajar kepada para siswa. “Lebih dari itu adalah spirit belajar anak-anak harus lebih ditumbuhkembangkan mulai hari ini. Tidak bisa dibiarakan anak-anak tanpa spirit. Perhatian pemerintah sudah begitu besar, artinya juga harus disambut baik dan semangat oleh generasi dibawah kita,” pesan Eksan. Sementara, Kadindik Jatim Saiful Rachman mengaku akan melakukan perbaikan menyeluruh untuk SMA/SMK

se-Jatim agar dalam UNBK tahun depan nilai para siswa bisa lebih digenjot agar mencapai nilai diatas rata-rata. “Memang soal hasil UNBK kali ini di tingkat SMA/SMK memprihatinkan. Nilai paling banyak turun di mata peajaran Matematika dan Fisika. Semua akan kita evaluasi, mulai dari per kabupaten/ kota, cabang dinas hingga setiap sekolah. Dalam pengelolaan ke provinsi ini, saya tegaskan Kepsek tidak perlu ditekan. Mereka akan kita dudukan sesuai porsinya, kita beri keluasaan inovasi agar mencapai target,” kata Saiful. Selain itu, pihaknya akan membuat pakta integritas antara Kepala Cabang Dinas se-Jatim, Kepsek dan Kepala Dinas Pendidikan Jatim untuk membuat kesepakatan agar target pencapaian nilai UNBK naik. “Kepsek se-Jatim tanda tangan bersama kepala cabang dinasuntuk menaikkan target tahun depan. Otomatis dengan begitu peringkat dan target akan bisa digenjot. Intinya para Kepsek akan diberi kebebasan untuk mengembangkan sekolahnya masing-masing,” tukasnya. Selain membahas evaluasi hasil UNBK 2017, komisi yang membidangi Kesra ini juga meminta informasi terkait rencana Pemprov Jatim yang akan menjadikan SMK sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) milik Pemprov. Ada sebanyak 22 SMK se-Jatim yang akan diusulkan jadi BLUD. Nantinya sekolah yang dijadikan BLUD diharapkan mandiri, sehingga tak lagi membebani provinsi terkait anggaran.nsarifa

Khofifah Minta Ulama dan Pesantren Jangan Terpancing Bom Kampung Melayu ENTERI Sosial Khofifah Indar Parawansa menyebut terjadinya ledakan bom di kawasan Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur pada Rabu (24/5/2017) malam kemarin, menjadi bukti ada pihak yang tidak ingin kalau negeri ini aman. Karena itu, dia berharap agar semua pihak tidak terpancing secara berlebihan atas kejadian tersebut. “Jangan terpancing dan jangan memancing-mancing,” tegasnya Khofifah usai menghadiri Harlah ke-21 Pondok Pesantren Syekh Abdul Qodir Al Jailani di Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Rabu (24/5/2017) malam. Menurut Mensos, saat ini masyarakat begitu mudah terpancing menanggapi sesuatu hal sehingga membuat suasana semakin keruh. Peristiwa bom di Kampung Melayu adalah tindakan memancing respon berlebihan masyarakat oleh kelompok tertentu. “Makanya jangan terpancing,” pintanya. Selain itu, peristiwa ini semakin menguatkan peran penting ulama maupun tokoh agama untuk meningkatkan peran dalam mengingatkan masyarakat dan

generasi kita agar tak mudah terpengaruh ajakan orang atau kelompok yang ingin mengganggu ketenangan bangsa. “Peran ulama, kalangan pesantren dibutuhkan untuk mengingatkan kalau ada yang mau mengganggu negeri ini, misalnya mengganti Pancasila dengan sistem khilafah. Ini PR kita karena gangguan ini sering kali muncul,” katanya. Terlebih, lanjut Mensos, ulama maupun pesantren berperan besar atas pendirian NKRI. Dia mencontohkan KH Wahid Hasyim, salah seorang anggota BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) dan PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia). “Saya ingin sampaikan kalau Kiai Wahid Hasyim yang anggota BPUPKI dan PPKI yang akhirnya mendeklarasikan kemerdekaan, memproklamirkan kemerdekaan Indonesia,” imbuh dia. Sementara, dalam Harlah ke-21 Pondok Pesantren Syekh Abdul Qodir Al Jailani Khofifah berharap ini menjadi penguatan muhasabah untuk menjaga keutuhan NKRI. “Tonggak-tonggak

penguatan NKRI adalah pesantrenpesantren yang dikomandani para kiai NU. Salah satunya Ponpes ini,” cetus Ketua PP Muslimat NU ini. Apalagi usia Ponpes jauh lebih tua dari Indonesia. Khofifah merujuk banyak Ponpes yang berusia 100 tahun bahkan lebih. Begitu juga saat ada pertemuan antara Presiden Joko Widodo dengan para kiai di Jatim di sela pengukuhan Rais Aam PBNU yang juga Ketua Umum MUI, KH Ma’ruf Amin sebagai guru besar ilmu ekonomi muamalat syariah oleh UIN Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang. Dalam pertemuan terbatas itu ada pengasuh pesantren yang pesantrennya didirikan dari tahun 1700. “Artinya inilah pilar-pilar yang membangun semangat juang melawan penjajahan, apakah Belanda maupun Jepang pada saat itu. Hanya saja para kiai ini perannya tidak ingin di-publish. Maka banyak sekali kiai yang tidak mengajukan sebagai apakah calon pahlawan, bintang mahaputra dan seterusnya karena keikhlasannya begitu luar biasa,” pungkas Khofifah.nsarifa WWW.LENSAINDONESIA.COM

berasal dari tiga angkatan. Diantaranya, TNI AD mengerahkan 15 unit Multi Kaliber Roket Astros, 6 unit Meriam 155 Cesar, 6 unit Meriam 76, 9 unit Giant Bow Arhanud, 2 Unit Heli Kopter MI 17, 2 unit Heli Kopter MI 35, 10 unit Heli Kopter Bell 412, 18. Juga, unit MBT Leopard dan 1 unit Recovery Tank. Lalu, 1 unit Tank Avlb, 20 unit MI 13, 14 unit Tank Marder, 10 Sea Rider. Demikian pula, dipergunakan 3 unit Panser Anoa Mo, 1 unit Panser Anoa Ko, 10 unit Jet Ski dan 2 unit Kapal Motor Cepat (KMC). Sementara itu, TNI AL menggunakan 1 KRI Kelas Sigma, 1 KRI Kelas LPD, 1 KRI Ke-

Gubernur Soekarwo bersama Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo saat acara pembaretan di Natuna, Kepulauan Riau.

las Parchim, 4 Sea Rider. Tidak ketinggalan juga dipergunakan 5 Tank Amfibi BMP3F, 8 Panser Amfibi BTR50 M dan TNI AU 1

Bazar MAS Gandeng NU Sediakan 113 Stan

Direktur Utama Masjid Al-Akbar Surabaya Endro Siswantoro (kanan).

ASYARAKAT kembali bisa menikmati meriahnya bazar ramadhan yang digelar oleh Masjid Al-Akbar Surabaya (MAS). Kegiatan yang dilaksanakan dengan menggandeng Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur ini rencananya akan menyediakan 113 stan dengan berbagai macam dagangan. Direktur Utama Masjid Al-Akbar Surabaya Endro Siswantoro mengatakan, selain bekerjasama dengan PWNU Jatim, panitia juga membangun sinergi dengan masyarakat sekitar, diantaranya wilayah Pagesangan, Gayungsari dan Jambangan. Hal itu bertujuan agar bisa membangun pemberdayaan ekonomi dengan warga sekitar. Endro mengungkapkan, bazar ramadhan di MAS sudah dilakukan sejak 12 tahun lalu, tepatnya tahun 2004. Hal itu bagian dari program penting untuk memakmurkan masjid dan jamaahnya.

“Kegitan ini sudah dilakukan sejak 12 tahun lalu dan berjalan dengan lancar. Alhamdulillah tidak ada hambatan dan selalu sukses dalam pelaksannan. Kita pastikan semua perijinan termasuk kepada kepolisian sudah dipenuhi,” tegasnya. Ketua Bazar Ramadhan Arifin A. Hamid menjelaskan, bazar kali dipastikan lebih meriah. Selain jumlah stan yang lebih banyak, kolaborasi MAS dan PWNU Jatim ini juga menyuguhkan wahana bermain bagi anak-anak. Lokasinya pun terpisah antara bazar kuliner dan non kuliner. Jika tahun sebelumnya, bazar hanya terpusat di sekitar area luar masjid, namun kali ini bazar MAS juga merambah samping utara Kantor PWNU Jatim. Khusus di area luar Masjid Al-Akbar ditempati aneka produk non kuliner, seperti busana muslim dan lainnya, sedangkan aneka macam kuliner dan wahana bermain anak-anak ditempatkan di

FLT PTTA (Skd 51 Spo), 4 FLT BTU, 4 FLT SUL, 9 Psw C-130, 2 Psw Cn-295, 1 Heli Kopter FLT Standby SAR.nsarifa parkir utara PWNU. “Tahun ini bazar kolaborasi antara Al-Akbar (Masjid) dan PWNU, karena secara geografis tempatnya berhadap-hadapan dan ini juga untuk memudahkan pengaturan,” ujarnya. Ketua Lembaga Perekonomian PWNU Jawa Timur ini mengaku segala persiapan sudah matang. Termasuk perihal perizinan sudah selesai diurus. Bazar ramadhan yang berlangsung sejak 26 Mei-21 Juli mulai pukul 15.00-22.00 WIB sudah mengantongi izin keramaian dari Polrestabes Surabaya tertanggal 20 Mei 2017. “Kita sudah urus izinnya, izin keramaian dari Polrestabes Surabaya sudah keluar,” ujarnya. Disinggung perihal izin lalu lintas (lalin) dari Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya, Arifin menjelaskan bahwa bazar di sekitar MAS tidak perlu izin Dishub. Sebab, jalan di sekeliling Masjid Al-Akbar bukan jalan umum, melainkan akses untuk mempermudah jamaah menuju Masjid. “Jadi lahan di sekitar MAS seluas 11,2 hektar memang diperuntukkan untuk masjid, karena itu ini sekaligus menegaskan bahwa bazar ramadhan di Al-Akbar secara izin sudah lengkap, jadi bazar ini legal,” terangnya. Mengenai parkir, para konsumen bisa memanfaatkan parkir yang ada di area Masjid. Di halaman masjid Al-Akbar bisa menampung 500 mobil dan 3500 motor. Khusus untuk motor, panitia juga memperbolehkan pengunjung untuk parkir di depan stan. Sehingga, banyak pilihan tempat parkir dan dipastikan aman.nwan

Kasus Jargas, PT Indopipe Harusnya Tak Beli Pipa Secara Langsung EARING Komisi C DPRD Surabaya yang menyoal Jaringan Gas (Jargas) yang diduga tidak menggunakan pipa gas bersrtifikasi standar International Organization for Standardization 4437 atau ISO 4437 menguak fakta baru, yaitu status PT Indopipe yang ternyata milik asing. Adanya modal asing tersebut disampaikan mantan Direktur Marketing PT Indopipe Rini Retno Wulan. “Indopipe perusahaan PMA (Penanaman Modal Asing) jadi seharusnya PT Hutama Karya (kontraktor Jargas) tidak bisa melakukan pembelian secara

langsung,” ungkap Rini dihadapan sejumlah anggota Komisi C, Senin (22/05/2017). Menurut salah satu pendiri PT Indopipe ini, sesuai aturan PMA tidak bisa melakukan penjualan produk secara langsung kepada konsumen akhir, namun harus melalui distributor. “Saya 12 tahun di Indopipe. Saya memutuskan untuk keluar salah satunya juga karena hal-hal semacam ini. Dan Hutama Karya (HK) sering begitu (membeli langsung pada Indopipe),” ujar Rini. Pernyataan Rini ini pun direspon oleh Ketua Komisi C, Syaifudin Zuhri.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang dihimpun LICOM, pemilik atau pemegang saham mayoritas PT Indopipe adalah John Govert Slagboom seorang warga Negara Belanda dari perusahaan Slagboom Beher BV yang berkantor di Netherland. Bila hal itu benar, maka sesuai Keputusan Kepala BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal) No. 243/T/ Industri/2006, PT Indopipe bisa dinyatakan sebagai murni perusahaan PMA. John dikabarkan sudah memiliki kartu izin tinggal dan bertempat tinggal di Perumahan Ciputra, Surabaya.nwan

MADIUN

EDISI 176 | 29 MEI - 04 JUNI 2017

Wawali Madiun Akui Terima Duit Panas dari Bambang Irianto ULUHAN saksi telah dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam sidang dengan terdakwa Wali Kota Madiun, Bambang Irianto (BI) di Pengadilan Tipikor Surabaya yang digelar setiap hari Selasa dan Jumat. Namun kali ini, Selasa (23/5/2017), sidang terlihat menarik karena dihadiri oleh Wakil Wali Kota Madiun, Sugeng Rismiyanto dan beberapa saksi lainnya yang merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkot Madiun, seperti mantan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Agus Purwowidagdo (kini Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata), mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Agus Siswanta (kini Staf Ahli Wali Kota), Bendahara DPU Dyah Retno dan Staf BPKAD Endro Sumandi. Selain itu juga Ketua Aspekindo Madiun, Ernes Anwar. Saat pembangunan Pasar Besar Madiun (PBM), Sugeng Rismiyanto yang juga menjadi pasangan duet BI selama dua periode memimpin Kota Madiun ini mengaku sama sekali tidak dilibatkan. Selain itu, Sugeng juga tidak mengetahui adanya potongan atau yang diistilahkan “dana kebersamaan” dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Tetapi, Sugeng membenarkan bahwa pernah “diciprati” duit tersebut oleh BI. Namun setelah disidik oleh KPK, Sugeng mengaku langsung mengembalikan uang tersebut dengan nilai total Rp 48 juta dan kini berada di rekening penampungan KPK. “Diberikan langsung oleh pak BI,”katanya didepan majelis hakim. Dalam persidangan Agus Purwowidagdo mengaku pernah memberikan uang senilai Rp. 215 juta kepada salah satu anggota DPRD Kota Madiun. Uang tersebut diberikan Agus Purwowidagdo atas perintah BI sebelum sidang paripurna Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD). Selain itu, dalam rapat di ruang 13 Balai Kota Madiun yang dihadiri seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Agus Purwowidagdo juga membenarkan bahwa ada pembahasan mengenai potongan gaji/honor pegawai. Uang potongan gaji tersebut, diserahkannya langsung kepada terdakwa Bambang Irianto. Bahkan saat KPK melakukan pengeledahan beberapa bulan lalu, Agus Purwowidagdo tidak menampik bahwa penyidik menemukan uang sebesar Rp. 200 Juta berada dilaci meja stafnya. Potongan gaji/honor pegawai juga diamini oleh Agus Siswanta. DPU diminta menyetorkan uang dari pemotongan honor pegawai antara sebesar Rp. 100 hingga Rp. 200 juta/ setiap tahunnya. Selain itu, ia juga membenarkan adanya potongan tunjangan kinerja. Potongan tersebut diurusi oleh Bendahara DPU, Dyah Retno. Untuk proyek lelang, Agus Siswanta mengaku tidak pernah meminta fee. Begitu juga dengan proyek penunjukan langsung. Karena semuanya sudah ditangani oleh Bagian Administrasi Pembangunan (Adbang). Sementara Dyah Retno menyerahkan uang tersebut kepada Bendahara BPKAD, Sri Wahyuni. Terakhir saksi Ketua Aspekindo Madiun, Ernes Anwar mengaku memberikan fee proyek ke Bagian Adbang. npaw

Polres Madiun Musnahkan 3.270 Liter Miras

CLOW Desak Usut Kekerasan pada Kucing ULUHAN anggota yang tergabung dalam komunitas kucing Cat Lover in the World (CLOW) datangi Mapolsek Geger Madiun, kedatangan mereka guna mendukung Winarsih (39) Dusun Karang Anyar, Desa Sumberjo, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun melaporkan tetangganya yang diduga maracuni empat ekor kucing hingga mati, Rabu (24/5/2017). K a p o l s e k G e g e r, A K P Sumantri membenarkan adanya laporan terkait dugaan penganiayaan kucing. Saat ini,

W W W. L E N S A I N D O N E S I A . C O M

Anggota CLOW mendatangi Mapolsek Geger Madiun.

baya, sengaja datang kemari untuk meminta pihak kepolisian mengusut tuntas kasus

ini, agar tidak kembali terulang di tempat lain,” pungkasnya. ndemmas_adi

Kabid Perdagangan Dinas Perdagangan Kota Madiun, Harum Kusumawati saat sidak di Pasar Sleko.

Naiknya harga bahan pokok menjelang bulan puasa bukan dikarenakan permainan tengkulak atau pedagang. Melainkan lebih disebabkan faktor kurangnya pasokan barang.

ELANG bulan ramadhan Polres Madiun musnahkan 3.270 liter minuman keras serta memusnahkan 1,22 gram ganja, 5,35 gram sabu-sabu, dan 493 butir dobel L.Rabu (24/5/2017). Kapolres Madiun, AKBP I Made Agus Prasatya, mengatakan Miras dan narkoba itu merupakan hasil penyitaan dalam operasi cipta Kondisi dalam tempo kurang lebih tiga bulan. “Operasi cipta kondisi ini dilakukan menjelang bulan Ramadan, dan barang bukti seperti miras yang dimusnahkan tadi merupakan hasil operasi selama tiga bulan terakhir,” kata AKBP I Made Agus Prasatya. Hadir dalam acara tersebut Bupati Madiun H.Muhtarom beserta para Forpimda serta tokoh agama, Kapolres Madiun Agus menyampaikan peredaran miras di Madiun pada tahun ini meningkat 10% dibandingkan peredaran miras tahun lalu. Untuk itu, pihaknya berupaya mencari pabrik pembuatan miras tersebut. “Kami akan mencoba memutus mata rantai peredaran miras tentunya dari hulu supaya miras di Madiun bisa berhenti. Soalnya, miras ini berkontribusi pada tindakan kriminal,” jelasnya. Sementara itu hukuman bagi pengedar lanjut Kapolres, dikenakan pasal tipiring, guna memberikan efek jera saat ini pihaknya sedang mencoba berkoordinasi dengan kejaksaan agar pengedar miras dikenai hukuman berat.ndak

ganya, apabila perbuatan ini terbukti terlapor dapat dikenai Pasal 406 ayat (2) KUHP tentang penganiayaan binatang. “Ancaman hukumannya, empat hingga delapan bulan kurungan penjara,” pungkasnya. Ketua CLOW Wahyu Winono menjelaskan, sejumlah pecinta kucing dari berbagai komunitas di Indonesia meminta kepada pihak kepolisian untuk mengusut kasus itu hingga tuntas. “Kami ada dari beberapa komunitas pecinta kucing, ada dari Samarinda, Balikpapan, Jakarta, Makasar, Jogja, Sura-

Bulan Puasa, Harga Sembako Kota Madiun Relatif Stabil

IM gabungan yang terdiri dari Dinas Perdagangan, Dinas Kesehatan, Badan Ketahanan Pangan, Polres Madiun Kota, Bank Indonesia dan Dinas Kominfo Kota Madiun, Jawa Timur, melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di dua pasar tradisionil. Yakni Pasar Sleko dan dan Pasar Kawak, Selasa 23 Mei 2017. Dalam sidak tersebut, tim tidak menemukan kenaikan harga bahan pokok yang signifikan. Bahkan ada beberapa

Dandim 0809 Kediri Letkol Arm Joko Setyo Kurniawan (tengah) bersama Yenny Susanti (kiri).

pihaknya masih memeriksa pelapor berinisial HS (44) untuk dimintai keterangan. “Laporannya sudah kami terima, dan sudah ditindaklanjuti. Kami masih meminta keterangan dari pelapor dan memeriksa bukti-bukti, baru nanti kami akan panggil terlapor,” kata AKP Sumantri saat ditemui di Mapolsek Geger, kepada Lensa Indonesia, Rabu (24/5/2017) siang. Berdasarkan keterangan pelapor lanjut AKP Sumantri, ada empat ekor kucingnya mati diduga akibat diracun tetang-

bahan pokok yang harganya justru turun. Seperti kacang tanah yang beberapa hari lalu di Pasar Sleko harganya mencapai Rp 26 ribu/kilogram menjadi Rp.23 ribu/kilogram. Kabid Perdagangan Dinas Perdagangan Kota Madiun, Harum Kusumawati, mengatakan, naiknya segelintir bahan pokok menjelang bulan puasa, bukan dikarenakan permainan tengkulak atau pedagang. Namun lebih disebabkan faktor kurangnya pasokan barang karena sesuatu hal.

Satlantas Polres Madiun Kota Tindak Ribuan Pelanggar PERASI Patuh Semeru (OPS) 2017 yang digelar oleh Satlantas Polres Madiun Kota selama dua minggu ini, berhasil menindak sebanyak 2043 pelanggar lalu lintas. Angka tersebut mengalami kenaikan sebesar 33 persen jika dibandingkan dengan OPS tahun 2016 lalu. “Tahun 2016 hanya ada sebanyak 1529 pelanggar. Sehingga trendnya naik 33 persen,” kata Kasat Lantas Polres Madiun Kota, AKP Purwanto Sigit Raharjo, Rabu (24/5/2017). Kenaikan angka pelanggar itu, menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat dalam tertib berlalu lintas masihlah rendah. Apalagi, Satlantas mencatat bahwa pelanggar didominasi oleh warga yang berumur 16 sampai 20 tahun. “Rata-rata adik-adik pelajar banyak yang belum mentaati aturan lalu lintas,” ujarnya. AKP Sigit menambahkan, pelanggaran yang paling banyak ditindak adalah tidak memiliki SIM, tidak memakai helm dan juga melanggar rambu lalu lintas. Meski OPS telah usai, namun ia menghimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk terus meningkatkan kepatuhan tertib berlalu lintas dijalan dan mentaati aturan yang ada. “Kami himbau agar masyarakat mentaati aturan,” harapnya.npaw

“Tadi wortel dan kentang naik. Ini dikarenakan karena pasokan barang kurang. Yanp jadi penyebabnya, mungkin mungkin hasil panen berkurang atau bahkan gagal panen,” terang Harum Kusumawati, kepada lensaindonesia, di lokasi Sidak. Sementara itu, Rachmad Tony H, dari Bank Indonesia, mengatakan, meski menjelang bulan puasa, tidak ada kenaikan angka inflasi di Kota Madiun. Karena angka inflasi tetap seperti bulan lalu. Yakni pada kisaran angka 2,6%.

“Angka 2,6% sebenarnya cukup tinggi. Cuma penyebabnya, bukan karena kenaikan harga bahan pokok. Tapi justru karena kenaikan tarif dasar listrik (TDL). Karena itu untuk menekan inflasi, kami himbau kepada masyarakat agar membeli kebutuhan bahan pokok secukupnya saja. Biar barang tidak langka,” himbau Rachmad Tony H. Dari pantauan di lapangan, harga telur, tetap pada kisaran Rp.10,5 ribu/kilogram seperti pada hari biasa. Untuk gula pasir, juga tetap diharga Rp,12,5 ribu/kilogram. Daging ayam, baik di Pasar Kawak maupun di Pasar Sleko, harga mengalami sedikit kenaikan. Yakni pada hari biasa sebesar Rp.30 ribu/ kilogram, hari ini ada kenaikan Rp.1000-Rp.2.000/kilogram

menjadi Rp.31 ribu-Rp.32 ribu/ kilogram. Kenaikan juga terjadi pada wortel dan Kentang. Pada hari biasa, harga wortel pada kisaran Rp.12 ribu/kilogram. Hari ini naik menjadi RP.14 ribu/ kilogram. Sedangkan harga kentang, naik menjadi Rp.15 ribu/ kilogram dari hari sebelumnya yang hanya Rp.11 ribu-Rp.12 ribu/kilogram. Sedangkan bawang merah, tetap pada kisaran Rp.25 ribu/ kilogram. Untuk bawang putih klas 1, Rp.56 ribu/kilogram dan klas II di kisaran Rp.48 ribu/ kilogram. Sedangkan harga beras, untuk IR 64, harga tetap seperti hari biasa. Yakni sebesar Rp.9 ribu/kilogram dan IR biasa sebesar Rp.8,5 ribu/kilogram. ndemmas_adi

Ribuan Masyarakat Kota Madiun Pawai Obor

Pawai obor di alun-alun kota Madiun.

IBUAN pelajar, masyarakat dan gabungan anggota ormas Islam di kota Madiun menggelar pawai obor guna menyabut bulan Ramadan.Rabu (24/5/2017) malam. Skretaris Dewan Pertimbangan MUI Kota Madiun, Muhammad Amir Solehudin, mengatakan kegiatan pawai obor ini tidak ada kaitannya dengan acara 1000 lilin

yang digelar di sejumlah daerah di Indonesia. “Kegiatan ini bertujuan untuk menyambut bulan Ramadan dengan penuh kegembiraan, selain bentuk perayaan kegembiraan menjelang bulan puasa, pawai obor juga bertujuan untuk menjalin kerukunan antar kelompok dan masyarakat ke depan Kami sudah usulkan ke pak wawali dan pak

sekda untuk dimasukan dalam anggaran kegiatan pemerintah Kota Madiun,” jelasnya. Iring-iringan peserta pawai mulai berjalan dari depan Masjid Agung Baitul Hakim, Jalan Alunalun Barat, menuju Jalan Panglima Sudirman, melewati Jalan DR Soetomo, kemudian melintasi Jalan Jawa, menuju Jalan Pahlawan dan kembali ke start awal.ndak

KEDIRI

EDISI 176 | 29 MEI - 04 JUNI 2017

Warga Kota Kediri Digegerkan Penemuan Benda Mirip Bom Pipa

Selama Ramadhan, Speaker Masjid di Kediri Dibatasi Sampai Jam 10 Malam

Benda berupa paralon berisi rangkaian kabel usai diledakkan oleh tim Jibom Polda Jatim di Kediri.

ARGA lingkungan Baudendo, Kelurahan Kelurahan Manisrenggo, Kecamatan Kota, Kota Kediri, yang tengah kerja bakti digegerkan dengan penemuan sebuah benda menyerupai bom pipa. Karena takut, mereka melaporkan penemuan itu ke polisi. Saat ditemukan warga, benda yang disebut mirip bom pipa itu terbuat dari paralon dan sejumlah kabel yang menancap di seputar pipa. “Tadi warga sedang kerja bakti, lalu nemukan pipa berwarna abu-abu berisi kabel, pipa paralon 3 Dim, berukuran 20 cm, berat sekitar 2 kg. Karen takut itu bom, warga membawa ke masjid mas,” kata Zaenuri, salah satu warga yang ikut kerja bakti Mendapat laporan tersebut, pihak kepolisian langsung melakukan pengamanan lokasi dan barang yang diduga bom yang sduah dipindahkan sementara kesebuah masjid. Usai dilokalisir, benda menyerupai bom pipa tersebut langsung diamankan anggota Tim Jihandak Brimob ke Mako Brimob Kompi 1 Batalyon C Pelopor Sat Brimob Polda Jatim. Berdasar pantauan di lokasi, benda mencurigakan langsung diurai dengan cara diledakkan, proses penguraian sempat dilakukan hingga 2 kali, agar mendapatkan hasil yang akurat. Dari hasil penguraian benda yang diduga bom tersebut, tidak ditemukan benda berbahaya yang mengandung bahan peledak, hanya berisi kabel bekas dan pipa bekas seperti instalasi kelistrikan. “Tadi dapat dilihat sendiri bahwa tidak ada kandungan bahan peledak dalam barang pipa itu, ini murni hanya barang bekas dan kami serta masyarakat telah melakukan segala hal sesuai dengan aturan,” ujar Kapolres Kediri Kota AKBP Anthon Haryadi yang ditemui di Mako Brimob Kompi 1 Batalyon C Pelopor Sat Brimob Polda Jatim, Kamis (25/5/2017). Usai melakukan penguraian bahan mencurigakan, Kapolres berharap agar masyarakat tetap tenang dan waspada jika menemukan hal semacam ini, jangan ketakutan secara berlebih, apalagi pascakejadian bom Di Kampung Melayu Jakarta. “Saya harap Warga Kediri tetap tenang, dan jangan terpancing isu yang tidak benar dan segera melapor polisi jika mengetahui atau mencuriga hal hal yang mencurigakan disekitarnya,” Imbuh Anthon.ndt

IPWL dan Kodim 0809 Gelar Harkitnas

Suasana rapat koordinasi (rakor) jelang Ramadan 1.438 H di kediaman KH Kafabihi Makhrus di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri.

Dari hasil rakor di Ponpes Lirboyo, disepakati speaker dibatasi hingga pukul 22.00 WIB. Jika masih ada kegiatan tadarus bisa menggunakan speaker dalam ruangan. E M KOT Kediri beserta dinas terkait dan organisasi keagamaan di Kota Kediri telah menggelar rapat koordinasi (rakor) jelang Ramadan 1.438 H di kediaman KH Kafabihi Makhrus di Pondok Pesantren Lirboyo, Jumat (26/5/2017). Rakor ini merupakan rakor lanjutan yang telah diseleng-

EMPERINGATI Hari Kebangkitan Nasional, puluhan pemuda Kediri perebutkan trophy Dandim 0809 Kediri. Lomba yang diselenggarakan oleh Kodim 0809 Kediri dan Instansi Penerima Wajib Lapor ( IPWL) Eklesia Kediri Foundation adalah Perlombaan Fotografi dan kegiatan kreatifitas remaja. Komandan Kodim 0809 Kediri Letkol Arm Joko Setyo Kurniawan mengatakan, jika kegiatan positif ini adalah langkah TNI dalam memerangi narkoba yang saat jadi musuh bangsa. “Sudah tiga bulan kami bekerjasama dengan IPWL-EKF. Kami mempunya cita-cta yang sama yaitu membasmi narkoba. Kita punya visi dan misi yang sama. Seperti sekarang ini tengah berlangsung sosialisasi program pemberantasan narkoba,” ujar Joko Setyo Kurniawan di sela acara Pentas Seni Sosial Kreatifitas Tanpa Narkoba di Halaman Parkir Kediri Hypermart Kediri, Sabtu malam (20/05/2017). Pentas Sensasi ini digelar dalam rangka peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) 2017. IPWL EKF bersama Kodim 0809 Kediri mengajak seluruh generasi muda perangi narkoba. Ada berbagai kegiatan diantaranya, band contest, dance competition, stand up commedy contest, dan fotograph contest. Peserta memperebutkan Tropy Dandim 0809 Kediri. Terpisah, Ketua IPWL EKF Yenny Susanti mengatakan, acara ini penting dilakukan karena ancaman narkoba sudah semakin serius, karena Indonesia dalam fase darurat narkoba. Khusus untuk wilayah Kediri, ada 160 orang pecandu narkoba yang kini dalam penanganan IPWL EKF. “IPWL ini adalah lembaga pemerintah. Apabila mengetahui di sekitarnya ada korban narkoba, masyarakat bisa melapor. Nanti akan diasasment, apakah dia pengguna murni atau bukan. Kalau bisa dirawat inap (rehabilitasi) akan kita rawat. Biayanya gratis karena ditanggung oleh Kementerian Sosial (Kemensos) RI. Saat ini ada 160 yang kita tangani,” jelas Yenny. IPWL EKF sendiri berdiri sejak 2015 lalu. Hingga kini telah mendampingi lebih 300 penderita kecanduan narkotika dengan sistem rawat jalan.naka

W W W. L E N S A I N D O N E S I A . C O M

jika masih ada kegiatan tadarus bisa menggunakan speaker dalam ruangan. Penggunaan speaker dalam ruangan ini agar tidak mengganggu tetangga yang sedang beristirahat. “Speaker bisa dinyalakan lagi 90 menit sebelum salat Subuh untuk menyerukan kepada warga saatnya makan sahur,” tambahnya. Mas Abu, panggilan akrab Abdullah Abu Bakar, juga

mengawasi aktivitasnya. “Kalau ada tempat karaoke, hiburan malam atau diskotek sampaikan laporan ke saya agar nanti kita cabut saja izin usahanya,” jelas Mas Abu. Walikota juga menyampaikan bahwa sinkronisasi kebijakan dibutuhkan agar pelaksanaan Ramadan tahun ini dapat berjalan dengan lebih baik dan lancar dari tahun sebelumnya. “Toleransi juga harus kita jaga bersama, yang muslim maupun non muslim ayo jaga toleransi agar Kota Kediri selalu menjadi kondusif,” ungkapnya.nsur

“Masih ada Subsidi bagi keluarga tak mampu yang memakai daya 900 kva, namun harus sesuai data dan juga di survey dulu,” kata Chondro, Senin (22/5/2017). Sementara itu dari tiga perwakilan anggota DPRD Kota Kediri, di antaranya Kolifi Yunon ketua DPRD Kota Kediri, dan juga Reza Darmawan serta Yudi Ayub Chan dari Partai Demokrat yang menerima tiga perwakilan, warga Kediri mengatakan jika pihak PLN kurang sosialisasi kepada rakyat terkait pencabutan subsidi

listrik rakyat. Yudi menjelaskan, pihak DPRD saat reses sempat ditanya warga soal kenaikan biaya listrik. Namun pihak dewan tak bisa menjelaskan karena PLN area Kediri belum pernah memberitahu pada pihak masyarakat. “Saya sudah pernah disambati oleh rakyat melalui reses namun hanya bisa mengatakan bahwa hal itu kebijakan pemerintah pusat dan pihak DPRD kota Kediri hanya pelaksana program pusat saja,” demikian Yudi.naka

Warga Kediri Menjerit, Tarif PLN Naik A R G A menjerit d e n g a n n a i k ny a Tarif Dasar Listrik (TDL) secara berkala hingga 32 persen. Warga akhirnya mendatangi gedung DPRD Kota Kediri. Kedatangan mereka bermaksud untuk wadul pada anggota DPRD Kota Kediri agar suara mereka didengar oleh pusat. Daniel Arisandi kordinator aksi perwakilan warga Kediri yang menemui ketua DPRD Kota Kediri bersama dua temannya mengatakan, jika masyarakat Kediri saat ini resah

Dandim 0809 Kediri Letkol Arm Joko Setyo Kurniawan (tengah) bersama Yenny Susanti (kiri).

garakan 9 Mei 2017 di Ruang Kilisuci, Balai Kota Kediri. Materinya membahas kebijakan mengenai Ramadhan di Kota Kediri. Menurut Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar, salah satu materi yang dibahas mengenai penggunaan speaker di masjid dan musala. Dari hasil rakor disepakati speaker bisa dinyalakan hingga pukul 22.00 WIB. Setelah pukul 22.00 WIB,

menanggapi permintaan ormas yang menginginkan adanya penjadwalan resmi waktu imsakiyah yang sama di media televisi dan radio di Kota Kediri. “Untuk jadwal waktu imsakiyah, nanti akan dikoordinasikan Bagian Kesra dan Kementerian Agama untuk nantinya bisa di distribusikan kepada setiap Lurah dan media massa maupun media sosial di Kota Kediri,” ungkapnya. Khusus untuk tempat usaha yang tidak diperbolehkan beroperasi di Bulan Ramadan, Mas Abu telah meminta kesiapan Satpol PP untuk berpatroli

dengan adanya pemerintah menarik subsidi TDL per Januari kemarin. “Pemerintah telah membodohi rakyatnya karena kenaikan harga listrik dibuat bertahap 3 kali yaitu 32 % hingga tiga kali, kalau saat ini naik 32 % nanti harga kenaikan TDL Naik Lagi 32 % dan hal itu terjadi hingga 3 kali kenaikan,” kata Daniel saat berada di Ruang lobi ketua DPRD Kota Kediri, Senin (22/5/2017). Daniel meminta wakil rakyat agar mau menyampaikan ke DPRD terkait keluhan warga

Kediri karena kenaikan TDL yang tak masuk akal. Selain anggota DPRD, Daniel juga ditemui oleh PLN area Kediri. Dalam penjelasannya Chondro perwakilan dari PLN Area Kediri mengatakan, jika pihak PLN memang menarik subsidi bagi daya 900 KVA. Namun untuk kategori rumah tangga masih diberi subsidi dan bagi yang menginginkan diberi subsidi oleh pemerintah bisa mengambil formulir di kantor kelurahan dan menyertakan beberapa data diantaranya kartu tidak mampu.

Terungkap Penyebab Ratusan Sumur Ambles di Kediri IM Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta melakukan kajian geologi dan geofisika terhadap peristiwa amblesnya ratusan sumur di Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri. Mereka merekomendasikan pemasangan beton pada dinding sumur untuk mencegah amblesan baru. Setelah melakukan penelitian selama lima hari di lokasi bencana, tim peneliti, yang terdiri atas dosen dan mahasiswa Program Studi Magister Manajemen Bencana UPN Veteran Yogyakarta, mengklaim mengetahui penyebab amblesnya ratusan sumur warga. “Amblesan ini terjadi karena runtuhnya dinding sumur akibat ketidakstabilan dinding yang jenuh,” kata Eko Teguh Paripurno, peneliti UPN Veteran Yogyakarta dalam siaran pers, Kamis, (18/5/2017). Eko menjelaskan, material dinding sumur menjadi jenuh lantaran naiknya muka air tanah. Penambahan debit air ini

pula yang memicu hilangnya ketangguhan dinding sumur hingga membuatnya ambles. Penelitian ini, kata Eko, dilakukan terhadap 140 sumur yang ambles di Desa Manggis, Kecamatan, Puncu, Kabupaten Kediri. Dari jumlah itu, 130 sumur telah diuruk dan dibuatkan sumur bor di tempat yang sama. Sementara 110 sumur lain menunjukkan tanda-tanda ambles dan tinggal menunggu waktu. Penelitian itu dilakukan untuk memberi kepastian atas hipotesis yang disampaikan para pengamat dan ahli kebencanaan di berbagai media massa. “Namun teori dan hipotesis itu perlu mendapat jawaban pasti untuk melakukan upaya mitigasi dengan tepat,” tuturnya. Dia memastikan metodologi penelitian yang dilakukan bersama mahasiswa dan komunitas Jangkar Kelud ini bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Mereka memeriksa dan mewawancara para pemilik sumur di Dusun Dorok,

Warga mengamati sumur yang baru saja ambles di Dusun Nanas, Desa Manggis, Kecamatan Puncu, Kediri, Jawa Timur. Sedikitnya 61 unit sumur warga yang tersebar di tiga dusun ambles.

Nanas, Jambean, Manggis, dan Ringinbagus, yang berlokasi di ketinggian 240-280 meter di atas permukaan laut, serta melakukan pengukuran datadata geofisika. Selain menemukan fakta

penyebab amblesnya sumur, penelitian ini juga merekomendasikan upaya mitigasi yang dilakukan pemerintah. Di antaranya melakukan pengurukan dan pemadatan terhadap sumur-sumur yang ambles

serta memperkuat kestabilan dinding sumur dengan membuat pasangan bata atau buis beton pada seluruh dinding sumur. Selain itu, membuat alternatif sumur pompa dengan pipa pralon.nhar/tmp

KENDAL

EDISI 176 | 29 MEI - 04 JUNI 2017

Polres Kendal Musnahkan Ribuan Botol Miras MENJELANG bulan Ramadan, Polres Kendal gelar musnahkan 3.750 botol minuman keras (miras) dengan cara dilindas alat berat di halaman Polres Kendal, Jumat (26/05) pagi. Wakapolres Kendal Kompol Sugiyatmo, mengungkapkan ribuan botol miras berbagai ukuran tersebut merupakan hasil razia operasi penyakit masyarakat yang dilakukan anggota selama

satu bulan. “Miras ini tidak hanya hasil operasi di perkotaan namun juga seluruh penjuru Kendal baik di desa sampai pegunungan, “ ungkap Sugiyatmo, Jumat (26/05/2017) pagi. Sugiyatmo berharap pemusnahan miras tersebut bisa membuat suasana bulan Ramadan lebih tenang. Ketua Pimpinan Daerah Mu-

hammadiyah Kendal KH Muslim Rahmadi, mengapresiasi langkah Polres Kendal sudah musnahkan ribuan botol miras menjelang bulan puasa. Ditambahkannya, miras merupakan salah satu sumber penyakit masyarakat dan dapat dijadikan ajang kriminalitas. “Kami berikan apresiasi pada Polres Kendal, dengan dimusnahkan miras ini salah satu upaya

menyelamatkan umat,” katanya. Sementara itu, perwakilan MUI Kab Kendal KH Ubaidillah mendukung langkah Polres Kendal sudah melakukan razia pekat di perbagai penjuru Kabupaten Kendal. “Kami dukung terus operasi ini karena miras banyak mudarat dan berbahaya bagi kehidupan dan generasi muda, “ tuturnya. eko

Polres Kendal gelar musnahkan 3.750 botol miras dengan cara dilindas alat berat.

SEBELUMNYA POLISI BONGKAR PABRIK KAYU LAPIS DI KENDAL TIMBUN 35 TON GULA KRISTAL

Pemprov Jateng Temukan Gula Rafinasi Bocor di Kendal Timbunan gula yang dilakukan spekulan dan pengusaha nakal saat menjelang bulan Ramadhan, rencananya akan diperjualbelikan lagi. EMERINTAH Jawa Tengah mengakui ada sejumlah temuan pelanggaran yang dilakukan spekulan dan pengusaha nakal saat menjelang bulan Ramadhan. Tercatat pelanggaran ditemukan terjadi di sejumlah daerah seperti, Kabupaten Cilacap, Kendal dan Pati. “Satgas penanganan pangan menemukan di campuran gula kelapa, di Kabupaten Cilacap, gula pasir timbunan rafinasi di Kabupaten Kendal dan garam yodium yang kualitasnya kurang standar di Pati,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sekretaris Daerah Jawa Tengah Sri Puryono, Kamis (25/5/2017). Menurut Sri Puryono, temuan itu tak bisa menghalangi sikap pemerintah Jateng melindungi publik untuk memenuhi kebutuhan pangan secara wajar. “Ketersediaan bahan pangan masih cukup, Bulog sudah gerakan stabilisasi pangan hingga ke daerah,” kata Sri Puryono. Sri yang juga kepala tim pengendali inflasi daerah (TPID) menyatakan selalu memonitor persediaan dan harga pangan selama bulan Ramadhan. Langkah itu telah dilakukan dengan apilkasi sistem informasi harga kebutuhan pangan (Sihati) secara virtual. Ia menjelaskan sistem yang terus diperbaiki fasilitas aplikasinya itu sudah memasuki generasi ke tiga yang tak hanya memantau harga kebutuhan pokok, tapi juga kesediaan bahan dari daerah penyuplai secara langsung . “Jadi balance, ketika ada harga tinggi akibat krisis di suatu daerah bisa dicicokan dengan hasil panen yang kemudian solusi untuk membantu publik,” katanya. Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah, Komisaris Besar Djarod Padakova, menyatakan akan mengungkap terhadap keberadaan gula kristal di gudang PT KMP beralamat di kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kendal. Sebelumnya Tim satuan tugas (satgas) Mafia pangan Jawa Tengah menemukan gula kristal sebanyak 39 ton yang tak punya Standar Nasional Indonesia (SNI). Keberadaan gula itu disimpan di gudang industri perdagangan kayu lapis kawasan Kaliwungu Kabupten Kendal. “Di sini kami menemukan 722 sak atau setara 35 ton gula kristal

kemasan 50 kilogram bermerek Gendhis,” ujarnya. Penyiataan gula merk G yang disimpan di gudang sebuah perusahaan PT KMP itu sengaja dilakukan karena tim satgas bertugas tidak menunggu lonjakan harga pangan. “Tetapi dalam pelaksnaanya (tim) bergerak memantau melaksanakan upaya paksa apa bila ada dugaan penimbunan bahan sembako, termasuk gula,” kata Djarod. “Pemilik gula tersebut akan dikenai undang-undang berlapis di antaranya undang-undang pangan, perindustrian, perdagangan dan perlindungan konsumen,” katanya. Diketahui gula kristal yang ada di pabrik pengolahan kayu lapis tersebut diproduksi PT GMM Blora. “Kami cek dokumen perijinan PT KMP, ternyata tak ada kaitan dengan perdagangan gula kristal putih,” imbuh Djarod dalam ekspose perkara bersama personel Direskrimsus Polda Jateng. Informasi sementara yang diterima penyidik dari PT KMP, pemilik puluhan ton gula kristal tersebut atas nama Lie Kamadjaja (LK) selaku Direktur PT KMP. “Penelusuran kami LK itu mantan Direktur Utama PT GMM Blora,” terang Djarod sambil menegaskan kasus ini masuk tahap penyidikan Ditreskrimsus Polda Jateng. Tim Satgas Mafia Pangan Ditreskrimsus Polda Jateng telah berkoordinasi dengan Balai Besar Industri Agro di Bogor, selaku Lembaga Sertifikasi Produk Gula Kristal Putih. Hasil koordinasi itu diketahui produk bermerek Gendhis telah memperoleh SNI bernomor 414/BBIA/ LSPro-BBIA yang diterbitkan Agro Based Industry Certification Service (ABICS) pada 13 Juli 2015. “Sayangnya PT GMM Blora tidak merespon kewajiban audit pengawasan. Itu wajib setahun sekali. Akhirnya SNI dicabut,” beber Djarod. Penyidik menjerat pelaku Pasal 140 UU RI nomor 18 tahun 2012, Pasal 120 ayat 1 dan atau ayat 2 UU RI nomor 3 tahun 2014, pasal 106 UU RI nomor 7 tahun 2014, pasal 113 UU RI nomor 2014, dan Pasal 62 ayat 1 UU RI nomor 8 tahun 1999. “Kami melakukan pengungkapan kasus ini tidak menunggu ada lonjakan harga. Intinya, jika ada laporan masyarakat langsung kami selidiki,” tegas pria asal Solo itu.ed/tri

Bupati Kendal dr. Mirna Annisa memberikan mini bus sekolah gratis dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional Tingkat Kabupaten Kendal di Lapangan Desa Dawungsari Kecamatan Pegandon.

Peringati Hardiknas, Bupati Kendal Berikan Armada BUS Sekolah gratis EMERINTAH Kabupaten Kendal menyiapkan bus sekolah secara gratis. Peluncuran armada sekolah gratis ini dilakukan Bupati Kendal dr.Mirna Annisa di sela-sela peringatan Hari Pendidikan Nasional Tingkat Kabupaten Kendal di Lapangan Desa Dawungsari Kecamatan Pegandon Selasa (01/05/2017). Bupati Mirna Annisa meminta, alat transportasi dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk membantu mengantar sekolah terutama di daerah yang sulit ditemukan alat transportasinya. “Dengan armada sekolah ini tidak ada alasan lagi anak-anak tidak bisa sekolah karena tidak ada sarana transportasi,” tegasnya. Bupati menambahkan, rencana empat mobil armada pendidikan ini akan ditempatkan di Unit Pelaksana Teknis Pendidikan (UPTD) yang termasuk daerah terpencil. “Salah satunya untuk UPTD Kecamatan Ngampel, selebihnya akan ditempatkan di wilayah yang sulit terjangkau armada,” katanya.

Widya Tetap Konsen Kembangkan Batik Kendal IDAK lagi menjabat Bupati Kendal bukan berarti berarti berhenti mengembangkan dan mengenalkan potensi Kabupaten Kendal. Widya Kandi Susanti Bupati Kendal periode 2010-2015 saat ini tengah mengembangkan batik kendal dengan mengikuti pameran di berbagai daerah. Selain mengenalkan dan memasarkan batik Kendal yang merupakan temuannya saat menjabat sebagai Bupati berupa kain, hobinya mendisain baju menjadikan tampilan batik kendal lebih menawan. “Batik Kendal dengan sentuhan alam dan merupakan batik pesisiran lain dari kebanyakan fan berpotensi menjadi besar, saya akan terus kembangkan,” ujar Widya saat di temui di sebuah pameran di Semarang Kamis (25/5/2017). Dirinya mengaku sudah mengikuti beberapa pameran yang digelar di beberapa daerah dan juga di Jakarta. Satu tujuan Widya agar batik Kendal semakin dikenal di masyarakat luas.”Batik

Penerbit: PT LENSA INDONESIA CIPTA MEDIA SIUP: 17148-04/ PK/1.824.271/2014

Kendal ini berpotensi untuk menjadi besar dan dikenal masyarakat luas, dengan beberapa kali saya mengikuti pameran sudah ada pemesan dan langsung minat membeli beberapa koleksi batik kendal seperti peminta batik dari Jakarta, Surabaya, Senarang, Jepara bahkan dari Solo dan juga Yogyakarta,” lanjutnya. Saat ini peminat batik Kendal baik dalam bentuk kain maupun sudah menjadi baju rancangannya semakin banyak. Widya saat sedang membangun Galeri Batik Kendal sebagai ruang pamer Batik Kendal dan juga batik lain rancangannya. Saat ini rumahnya yang berada di Kelurahan Ketapang Kecamatan Kendal digunakan sebagai workshop dan tempat produksi. Nur Imas salah seorang penggemar batik mengaku koleksi C n C batik milik Widya lain dari yang lain terutama rancangan yang ditampilkan. “Modelnya bagus dan unik dan harganya tidak mahal terjangkau sesuai dengan hasil rancanganya sendiri, jadi gak banyak

Sementara itu Ketua Komisi D DPRD Kendal H Akhmad Suyuti mengatakan pihaknya siap mendukung program pemerintah untuk mengadakan armada pendidikan di setiap kecamatan. Dijelaskan, saat ini baru ada empat armada pendidikan sehingga membutuhkan 16 armada lagi sehingga harus dipikirkan dan cari solusinya.”Kami mendukung program ini dan siap membantu mensukseskanya,” ujar Suyuti. Menurutnya, komitmen Pemkab Kendal untuk dunia pendidikan sangat baik, selain dengan mengalokasikan dana pendidikan lebih dari 20 persen, banyak dana dari swasta ataupun lembaga lain untuk kemajuan pendidikan di Kendal. Ditambahkan, sejumlah persoalan pendidikan yang ada di masyarakat terus diselesaikan dengan baik. Hal senada juga disampaikan Ketua DPRD Kendal H Prapto Utono , program ini sangat bagus apalagi untuk kemajuan dunia pendidikan

di Kendal. Pihaknya berharap armada pendidikan ini akan membawa amnfaat yang besar bagi dunia pendidikan. Dikatakan, dengan armada pendidikan ini harus mendorong lembaga pendidikan untuk lebih serius meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di Kendal. “Jangan lagi ada siswa terlambat karena kesulitan angkutan, atau alasan rumahnya jauh karena sudah ada solusinya,” jelasnya. Sementara Kepala Dinas Pendidikan Drs. Agus Rifai menyebutkan, pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Kendal untuk sementara telah memiliki 4 armada transportasi yang akan didistribusikan de UPTD atau kecamatan – kecamatan yang mendesak untuk membantu anak sekolah berangkat dan pulang ke dan dari sekolah yang jauh dari tempat tinggal dan tidak ada atau tidak punya alat transportasi. Hadir dalam kedua kegiatan, segenap kepala Organisasi Perangkat Daerah ( OPD ) dan Ketua DPRD Kendal Praptro Utono, S.Sos dan sejumlah anggota DPRD Kendal.eko

Menkumham Minta Lapas jadi Sarana Penghasil Produk Berkualitas ENTERI Hukum dan HAM Yasonna Laoly meresmikan Lembaga Pemasyarakatan Terbuka Kelas IIB Kendal, Jawa Tengah, menjadi lapas produktif, Sabtu (29/4) siang. Lapas tersebut sebagai tempat pembinaan, kemandirian bagi warga binaan dengan kegiatan perikanan, peternakan, pertanian, dan perkebunan. Yasonna menambahkan, bahwa sekarang ini lapas tidak hanya menjadi tempat pembinaan narapidana saja akan tetapi juga bisa dijadikan salah satu sarana untuk menghasilkan produk-produk berkualitas. Peresmian ini sebagai upaya mempercepat pelaksanaan kegiatan industri yang ada didalam lapas dengan memberikan keterampilan kepada warga binaan. “Semua warga binaan mempunyai potensi yang bisa digali. Tinggal bagaimana kita mengupayakannya,”

Widya saat melayani pembeli dalam sebuah pameran.

dipasaran,”ujar Imas. Rancangan mantan Bupati itu menurut Imas juga bisa dipakai remaja seperti dirinya. “Tidak ada kesan tua atau kuno untuk koleksi dari c n c batik, saya mewakiki generasi muda aja suka,” lanjutnya.ung/kr

Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly saat meresmikan Lembaga Pemasyarakatan Terbuka Kelas IIB Kendal, Jawa Tengah.pameran.

ungkapnya. Peresmian Lapas Terbuka Kendal sebagai lapas produktif, Yasona mendorong Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah agar menggandeng pihak swasta untuk turut memberdayakan lahan di lapas. “Sebelumnya telah diresmikan 10 lapas produktif wilayah Jawa Barat yang dipusatkan di Lapas Kelas III

Watungkiara, awal Februari lalu,” ujarnya. Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan bahwa Menkumham telah mengurangi tugasnya dalam keterampilan kepada warganya di lapas. Ia berharap agar warga binaan lapas bisa menjadi masyarakat terampil dan siap bekerja pada saat bebas nanti.eko

Kabiro Kediri: Andik Kartika Wartawan: Elang Anom, Gendut Marmoyo Kabiro Mataraman: Welas Arso Wartawan Ngawi: Didik Purwanto Wartawan Magetan: Purwito Wartawan Ponorogo: Devi Adi Saputra Kabiro Madiun: Demmas Adi Kurniawan Wartawan Blitar: Agung Wibowo Wartawan Tulungagung: Nanang Wartawan Trenggalek: Setiowati Wartawan Bojonegoro: Triyono, Haribono, Abdul Azis, Agus Budiono Wartawan Sampang: Moch. Yusuf, Laili Purnomo Alamat Redaksi: Graha Pena LT. 8, Jl. Kebayoran Lama No. 12, Jakarta Selatan, Telp. (021) 5366 0177, Graha Pena Lt. 7, Jl A Yani 88 Surabaya, No Telp ( 031 -8160 0296 ), Jl Sidosermo PDK V-A No. 19 Surabaya, Telp ( 031- 8410288) Fax ( 031-8410288) Email: koran@lensaindonesia.com Bank Rek Mandiri: 140-00-1121946-7 a/n PT LENSA INDONESIA GLOBAL MEDIA Bank Rek BCA: 5120393288 a/n PT LENSA INDONESIA GLOBAL MEDIA Harga Iklan: Halaman 1 ( FC ): Rp 70.000/mm Kolom, Halaman 8,9 & 16 ( FC ): Rp 35.000/mm Kolom, Halaman Black White: Rp 25.000/mm Kolom, Harga Koran Langganan: Rp 16.000/ bulan CP Langganan: Pandu ( 0856 3144 887) Percetakan: PT Aksara Grafika Surabaya, Jl. Raya Berbek No 45 Waru - Sidoarjo, Tlp (031) 8678318 (isi diluar tanggungjawab percetakan) WARTAWAN LENSA INDONESIA DALAM MENJALANKAN TUGAS JURNALISTIK DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN DILARANG MENERIMA IMBALAN BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER

W W W. L E N S A I N D O N E S I A . C O M

JOMBANG

EDISI 176 | 29 MEI - 04 JUNI 2017

FOKUS DUA ISU KESEJAHTERAAN, PERTANIAN DAN PENDIDIKAN

Mantan Wabub Masuk Bursa Kandidat Bakal Calon dalam Pilkada Jombang Ali Fikri dinilai mampu memberikan kemajuan daerah dalam mensejahterakan masyarakat melalui penguatan sektor pertanian dan pendidikan. ANTAN Wakil Bupati Periode 2003 2008 masuk dalam bursa kandidat yang bakal diusung dalam kontestasi pemilihan kepala daerah Kabupaten Jombang. Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Jombang mendukung Ali Fikri yang dinilai mampu memberikan kemajuan daerah dalam mensejahterakan masyarakat melalui penguatan sektor pertanian dan pendidikan. Ketua DPD PAN Jombang, Ahmad Saikhu mengatakan dalam menentukan sikap politik ini sudah melalui beberapa proses dalam menentukan siapa bakal calon yang akan diusung. “Dari tahapan yang ada selama satu minggu yang lalu, kita sudah mengerucut untuk calon yang didukung. Tadi kita sudah membicarakan dan menclearkan untuk memilih kader terbaik, yakni bapak Ali Fikri, selanjutnya nanti sesuai mekanisme akan di ajukan kepada DPW dan DPP,” ujarnya, Kamis (25/5/2017). Lebih lanjut Saikhu menambah-

kan nama kandidat bakal calon yang akan diusung akan kita komunikasikan dengan pimpinan partai lain. Karena PAN belum bisa mengusung sendiri calon untuk maju dalam Pilkada. Hal itu dikarenakan kursi legislatif mendapatkan tiga kursi. Tentunya, harus melakukan komunikasi poltik dengan parpol lain untuk mendukung Ali Fikri. Kader inilah yang kami tawarkan kepada masyarakat Jombang yang sudah kita setujui. “Kita masih melakukan komunikasi politik dengan yang lainnya, untuk menawarkan Ali Fikri sebagai bakal calon. Namun tidak ada target khusus harus menjadi Calon Bupati (Cabup) atau Calon Wakil Bupati (Cawabup). Tapi, akan tetap ditawarkan kepada parpol lain. Apakah di Cabup atau di Cawabup. Kita sendiri menyadari, tidak harga mati dalam menentukan posisi Pak Ali Fikri Cabup atau Cawabup. Karena kita realistis, kita hanya memiliki tiga kursi. Tetapi kita memiliki suara hampir 60.000,” terang Saikhu kepada Lensa Indonesia. Sementara itu, bakal calon yang akan diusung oleh PAN mempunyai pondasi khusus dalam memberi-

Perbaikan Tanggul Sungai Gunting dan Konto Dikebut NTISIPASI banjir tahunan dan melubernya air sungai, pemerintah kebut perbaikan tanggul Sungai Gunting dan Sungai Konto di Jombang, Jawa Timur. Direktur Sungai dan Pantai Kementrian PU PR dengan anggota DPR RI Komisi V Sadarestuwati ini meninjau langsung lokasi tanggul sungai di Mojoagung dan Bandarkedungmulyo yang masih dalam perbaikan yang diprediksi rampung tahun ini. Direktur Sungai dan Pantai Kementerian Pekerjaan Umum, Hari Suprayogi, mengatakan, pemasangan bronjong darurat ini dilakukan untuk meminimalisir kerugian yang lebih besar. Sedangkan untuk titik tanggul yang menjadi prioritas diantaranya tanggul yang terbentang disepanjang permukiman penduduk serta areal pertanian. “Untuk tindakan lebih lanjut kita menunggu hasil desain yang sedang diukur oleh satuan kerja (satker) dan Balai Besar Wilayah Sungai Brantas (BBWS) sejauh mana titik kritis yang telah direvitalisasi. Sehingga belum bisa jawab sampai berapa panjang, akan tetapi biasanya spotspot tertentu,” terangnya kepada Lensa Indonesia, Selasa (23/05/2017). Lebih lanjut ia menambahkan baru tadi kita melihat di kali Gunting, dan itu spotspot tertentu tapi secara to-

tal mencapai 10 kilometeran untuk kali Gunting. tahap penyelesaian tanggul darurat bisa diselesaikan tahun ini, namun desainnya kita juga harapkan bisa selesai. Sementara itu, Anggota Komisi V DPR RI bidang Infrastruktur, Sadaretuwati mengatakan, selain melakukan perbaikan darurat. Kami meminta Pemerintah segera menyelesaikan rancangan pembangunan tanggul, jembatan dan normalisasi dua sungai besar yang menyebabkan banjir tahunan. “Rancangan itu meliputi tahapan dan tehnik yang harus dilalui agar bangunan tetap kuat saat dilalui derasnya arus sungai pada musim hujan. Karena struktur tanah yang lebih banyak mengandung pasir ini menjadi salah satu penyebab utama terjadinya longsor disepanjang aliran Sungai,” pungkasnya. Pantauan di lokasi, hampir seluruh tanggul sungai Konto dan sungai Gunting di Jombang, Jawa Timur ini sangat mengkhawatirkan. Bahkan, puluhan kilometer sudah mengalami abrasi karena tergerus derasnya arus air. Akibat kejadian itu, beberapa waktu lalu sebuah jembatan penghubung antar Desa dan Kecamatan di Kecamatan Bandar Kedungmulyo ini roboh. Sehingga, warga harus berputar kurang lebih lima kilometer.nobi

Ali Fikri masuk bursa kandidat bakal calon Pilkada Jombang.

kan pelayanan yang terbaik bagi Kabupaten Jombang. Dirinya mengaku sudah siap dalam mengikuti kontestasi pesta demokrasi dalam Pilbup yang direncanakan 27 Juni 2018 mendatang. “Sebagai kader partai, saya siap untuk dicalonkan untuk Cabup maupun Cawabup. Akan tetapi tidak serta merta maju tanpa ada rekomendasi dari DPP. Dan ini yang sedang dilakukan termasuk melakukan komunikasi dengan parpol lain yang nantinya menyam-

W W W. L E N S A I N D O N E S I A . C O M

pelaku ini terdiri dari Nanang Setiyono (36) warga Desa Purisemanding Kecamatan Plandaan, Samsul Huda (39), warga Desa/ Kecamatan Jogoroto dan Sugeng Priyono (59), warga Desa Sumberagung Kecamatan Megaluh. Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Wahyu Norman Hidayat menjelaskan kasus ini terbongkar bermula dari informasi warga. Selanjutnya, tim reserse melakukan penyelidikan. Dari sini petugas langsung bergerak dan memantau aktivitas di salah satu rumah di Jl Pattimura Desa Sengon Kecamatan Jombang. Dari pemantauan petugas memang telah terjadi aksi kejahatan

masyarakat. Melihat pada waktu itu, saat menjabat Wabup pernah menguji ini. Ternyata 62 persen masyarakat Jombang begitu besar potensi pertaniannya. Jangan selalu berfikir industri itu yang baik. Lebih baik potensi yang ada (pertanian) ini dimaksimalkan,” jelasnya. Selain pertanian, terkait SDM (sumber daya manusia) di Kabupaten Jombang perlu mendapat sentuhan. Banyak yang mengetahui dari kesederhanaan masyarakat Jombang yang memiliki kemam-

puan pengetahuan luar biasa diantaranya almarhum Nur Kholis Majid (cendekiawan muslim) dan KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang pernah menjadi presiden RI. Mereka orang-orang yang sederhana dari Jombang. “Maka, pendidikan ini harus diutamakan. Misal Jombang mengambil inisiatif memberikan dana khusus dari APBD untuk masyarakat supaya berpendidikan hebat, maka Jombang akan menjadi luar biasa,” pungkasnya.obi

Deklarasi Humanitarian Islam Tutup Halaqah Internasional di Jombang ASIL dari Halaqah Internasional yang diselenggarakan Pengurus Pusat (PP) Gerakan Pemuda (GP) Ansor di GOR Hasbullah Said Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas telah menyepakati peradaban islam untuk kemanusiaan dengan gerakan global yang akan dipersembahkan pada kemakmuran umat manusia secara keseluruhan, Senin (22/05/2017). Pembacaan kesepakatan deklarasi Humanitarian Islam atau Islam untuk Kemanusiaan ini dibaca langsung oleh jajaran pimpinan pusat Gerakan Pemuda Ansor dan Rijalul Ansor usai sesi keempat yang mengambil tema “Peran Lembaga Politik dan Organisasi Sosial dan Lembaga Pendidikan dalam Pergulatan Menuju Rekontekstualisasi Islam” dengan Narasumber KH Muhaimin Iskandar dan Zulkifli Hasan. Munculnya deklarasi ini tidak lain merupakan hasil dari seluruh rangkaian kegiatan halaqah mulai sesi pertama hingga terakhir yang membahas berbagai isu dan persoalan dari berbagai negara dan bangsa. Isu-isu ini diantaranya praktik normatif yang mengatur tentang hubungan antara muslim dengan non-muslim. Kemudian hubungan antara dunia islam dengan non-muslim, termasuk konflik dan norma. Termasuk juga eksistensi Negarabangsa atau tidak absahnya sebagai sistem politik yang mengatur kehidupan umat islam. Serta membahas hubungan konstitusi Negara yang dihasilkan dari proses politik modern dengan hubungan syariah. Isu ini menjadi pembahasan penting bagi peradaban manusia didalam bingkai

Satreskrim Polres Jombang Bekuk Sindikat Pemalsu e-KTP DA saja aksi yang memanfaatkan sesuatu untuk meraih pundi pundi uang. Adanya keuntungan dan berbekal keahlian dalam mengoperasikan komputer tiga orang ini memalsukan e-KTP. Atas aksi kejahatan para pelaku yang sudah berlangsung enam bulan akhirnya terendus oleh kepolisian, Rabu (17/05/2017). Alhasil, ketiga pelaku ini harus mempertanggungjawabkan kegiatan yang dilakukan. Jajaran satuan reserse kriminal Polres Jombang telah menangkap ketiga orang anggota sindikat pemalsu KTP-el beserta barang bukti yang digunakan. Ketiga

paikan hasil ke DPW dan DPP,” kata Ali Fikri di kediamannya Desa Johoclumprit Sumobito usai Konsolidasi Partai. Dalam Visi dan Misi terkait pembangunan dan pelayanan untuk masyarakat Jombang dirinya akan fokus pada dua isu kesejahteraan rakyat dalam bidang pertanian dan pendidikan. “Pertanian di Jombang yang kaya ini harus mendapat perhatian yang serius untuk kesejahteraan

pembuatan KTP el palsu. “Sehingga langsung saja sekitar pukul 00.15 WIB Jumat, petugas menangkap NS dan SH. Mereka tak bisa mengelak karena ditemukan sejumlah barang bukti yang telah dilakukan. Dari tangan SH petugas menemukan dua KTP-el diduga palsu atas nama Samsul Huda, Wiji Astutik. Sedangkan dari tangan NS ditemukan barang bukti empat KTP-el yang sudah dikelupas bagian depannya,” ungkapnya kepada Lensa Indonesia. Ia menambahkan dari tangan NS ini ditemukan KTP-el atas nama Afan Bagus Ferdianata yang diduga palsu, 16 lembar

keberagamaan dalam menciptakan persatuan dan perdamaian. Wakil Ketua Bidang Keagamaan PP GP Ansor, Luthfi Tomafi mengatakan jika islam tidak membicarakan isu-isu ini, siapapun, kapanpun, bisa memanfaatkan ortodoksi islam untuk menolak apa yang mereka klaim sebagai hukum dan otoritas Negara kafir menjadi tidak sah, dan membantai warga negaranya. Tidak peduli apakah mereka hidup di Negara islam atau barat. Lebih lanjut, Luthfi Tomafi yang biasa dipanggil Gus Lutfi ini menambahkan jika perpecahan sipil, adanya aksi terorisme, pemberontakan dan peperangan dan itu semua dilakukan atas nama umat islam akan terus menimpa kaum muslim. Ini mengancam umat islam secara luas hingga isu ini dipecahkan dan diakui secara bersama. Dunia sedang membutuhkan ortodoksi islam alternatif yang diterima dan diikuti mayoritas umat islam. Dalam realisasi dan memastikan alternatif itu tidak hanya muncul, yang menjadi ortodoksi dominan. GP Ansor telah mengadopsi Deklarasi Tentang Islam Untuk Kemanusiaan (Humanitarian Islam). Yang meringkas pandangan Ansor tentang masalah tersebut dan menyediakan Peta Jalan Strategis. “Peta ini menguraikan elemen-elemen esensial jangka panjang dan terkordinasi, “ terangnya kepada Lensa Indonesia. “Kunci strategi ini meliputi identifikasi dan penangkalan ancaman, termasuk resolusi konflik, selanjutnya wacana teologis dan baru rekontekstualisasi ajaran islam untuk era modern, mengembangkan dan mengadopsi kurikulum pendidikan di seluruh du-

plastik print injek yang tertera identitas diduga palsu serta enam lembar kartu kertas kosong untuk membuat KK palsu. Atas temuan beberapa barang bukti ini lalu kita melakukan pengembangan dan menginterogasi NS dan SH. Dari keduanya muncul nama SP yang disebut sebagai pembuat dokumen kependudukan palsu. Sehingga petugas langsung bergegas memburu kerumah pelaku yang juga masih satu jaringan dengan SH dan NS. Dalam penangkapan SP petugas menemukan sejumlah barang bukti diantaranya satu lembar kertas data pemesan KK atas nama Khamim dan Siti Choirotun, satu lembar kertas foto copy KK atas nama Adi Irfan yang digunakan sebagai konsep pembuatan KK serta satu lembar print-out KTP atas nama Hadi Suyancip dari kertas HVS.nobi

Pembacaan kesepakatan deklarasi Humanitarian Islam atau Islam untuk Kemanusiaan.

nia islam, serta gerakan akar rumput untuk membangun konsensus sosial dan kemauan politik untuk menyelesaikan konflik,” bebernya. “Selanjutnya PP GP Ansor akan menerbitkan Peta Jalan Strategis dengan mengembangkan sebuah jaringan internasional yang membawa pada lahirnya gerakan global yang akan dipersembahkan pada kemakmuran umat manusia secara keseluruhan dan untuk membina peradaban global yang diilhami oleh Humanitarian Islam, atau Islam rahmatan li al-‘alamin, yang menjadi berkah bagi seluruh makhluk,” pungkasnya. Diketahui, kegiatan ini diisi dengan empat kali sesi dialog di dalam forum. Adapun pembicaranya diantaranya

KH Yahya Cholil Staquf, Katib Am PBNU (Pengurus Besar Nahdlatul Ulama), Kabir Helminski (Amerika), dan Yazid Bustomi (PP GP Ansor). Kemudian Syeikh Kabir Helminski (Kentucky USA). Selanjutnya C Holland Taylor (Bayt Ar Rahmah, USA), Ash Shisty (India), James Dorney (Amerika Serikat), Zulkifli Hasan (Ketua MPR RI, dan Muhaimin Iskandar (Ketum DPP PKB). Adapun kegiatan Halaqah Internasional GP Ansor kerjasama dari PC ISNU dan PC Ansor Jombang dengan peserta kegiatan terdiri dari pengurus Ansor dari berbagai utusan kabupaten/ kota seluruh Indonesia, akademisi, kiai muda, intelektual, dan seluruh elemen masyarakat.nobi

Perkuat Ukhuwah dan Siar Aswaja, 999 Banser Diberangkatkan Umrah EMPERKUAT ukhuwah Islamiyah Wathoniyah dan memperdalam aswaja (ahluss sunah wal jamaah), Satkornas (Satuan Kordinasi Nasional) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) akan berangkatkan 999 anggota untuk menunaikan ibadah umrah ke Makkah Al Mukaromah yang masing-masing jamaah peserta mendapat subsidi pembiayaan sebesar Rp5 5 juta, Selasa (23/05/2017). Kasatkornas Banser, Alfa Isnaini mengatakan sebagai bagian untuk memperdalam nilai nilai religius anggota Banser kita berikan program ibadah umroh. Program ini untuk Banser seluruh Indonesia yang pemberangkatan nanti pada awal 2018 secara bersama-sama. Sesuai dengan nama yakni program umrah 999 Banser (Barisan Ansor Serbaguna). “Bagi Banser yang ingin mendaftar

bisa dilakukan di masing-masing pimpinan cabang. Mulai saat ini di masingmasing cabang bisa melakukan pendataan bagi anggota Banser. Persyaratan untuk mendapat subsidi Umroh Rp 5 juta ini hanya menunjukkan kartu tanda Anggota (KTA). Masing-masing anggota Banser yang sudah mendaftar bisa langsung mendapat kuota berangkat umroh pada Januari 2018 mendatang,” terangnya kepada Lensa Indonesia. “Program 999 Banser Umroh ini bekerjasama dengan PT Sorban Nusantara selaku jasa travel. Biaya umrah selama sembilan hari dengan bintang empat ini sebesar Rp 22,5 juta. Namun anggota Banser tidak membayar penuh. Karena program 999 Banser ini telah disubsidi sebesar Rp 5 juta oleh Ketua Umum GP Ansor,” pungkasnya.nobi

MALANG

EDISI 176 | 29 MEI - 04 JUNI 2017

KPPU Pantau 11 Komoditas Berpotensi Kartel OMISI Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (KPPU RI) melakukan pemantauan terhadap 11 komodiatas yang dinilai rewan terhadap praktek kartel (permainan harga), terutama saat menjelang bulan Ramadhan dan Lebaran. Sebelas komoditas tersebut diantaranya, gula pasir, tepung terigu, telor, beras, daging sapi, daging ayam, bawang merah, cabai, minyak goreng, bawang putih dan bawang merah. Komisioner KPPU RI, Sukarni mengatakan, untuk saat ini ada dua komoditas yang paling konsern jadi perhatian KPPU yaitu seperti telor dan bawang putih. “Trend kenaikan dua komuditas itu patut diwaspadai. Sebab ada trend kenaikan yang mrncurigakan. Apakah itu karena permainan kartel atau bukan masih kami selidiki,” tutunya kepada Lensa Indonesia di Kota Malang, Jumat (12/05/2017). Wanita berjilbab ini mengungkapkan, bahwa harga telor di pasaran saat ini telah tembus Rp 21 ribu hingga Rp 22 ribu per kilogram. Padahal, harga di hulu atau tingkat produsen hanya sekitar Rp 15 ribu sampai Rp 16 ribu per kilogram. Menurutnya, margin harga yang cukup jauh itu sangat mencurigakan. “Apakah penyebabnya karena distribusi atau upaya pihak tertentu yang mengarah pada praktek kartel kini masih dalam proses penyelidikan KPPU bersama Tim Saber Pangan di daerah,” jelasnya didampingi Ketua KPPU Surabaya, Aru Armando. Sukarni menegaskan, jika Tim Saber Pangan yang melibatkan KPPU, polisi, jaksa, Departemen Perdagangan, Pertanin dan stakeholder lainnya menemukan bukti adanya praktek kartel, maka pelaku akan dijerat hukum. “Sanksinya dari KPPU berupa denda minimal Rp 1 miliar. Sedangkan masalah hukum pidanya yang memproses polisi dan jaksa,” jelasnya. Meski begitu, Sukarni menjelaskan, bahwa pelaku usaha bisa dikatakan melakukan praktek kartel jika terbukti dengan sengaja mempermainkan harga 11 komuditas tersebut di pasaran. Misalnya melakukan penimbunan, membuat kesepakatan dengan pihak tertentu untuk mempengaruhi harga di luar kewajaran. Karena itu dia berharap agar masyarakat juga ikut mengawasi. Sehinggaa tidak terjadi praktek kartel yang merugikan masyarakat sendiri.naji_dewa_roisky

Hiburan Malam di Malang Wajib Tutup Selama Ramadan E M PAT hiburan malam di Kota Malang, seperti diskotik, panti pijat, spa, pub, karaoke, cafe serta klab malam dan hotel, wajib tutup selama Ramadan. Ketentuan tersebut diatur dalam Peraturan Walikota Nomor 3 Tahun 2017. “Tujuannya untuk menciptakan ketertiban di Kota Malang terkait ibadah puasa bulan suci Ramadan. Pemerintah Kota Malang mengajak untuk mengamankan kebijakan tersebut,” ujar Sekretaris Bakesbangpol Kota Malang Dicky Haryanto, Kamis (25/5/2017). Namun, lanjutnya, panti pijat tuna netra dan pijat refleksi serta spa khusus wanita tetap diperbolehkan buka seperti biasa. Begitupun hiburan lain, seperti

rental playstation dan permainan ketangkasan diperbolehkan buka mulai pukul 13.00 WIB sampai 17.00 WIB. Sedangkan, warung internet tutup mulai pukul 17.00 WIB sampai pukul 21.00 WIB. Khusus warung makan seperti restoran dan sejenisnya yang buka pada siang hari diwajibkan menutup jendela agar tak tampak dari luar. Bagi pedagang takjil, kegiatan dimulai pada pukul 15.00 WIB sampai dengan pukul 18.00 WIB. Pemkot Malang melalui Bakesbangpol menggelar sosialisasi pengumuman penertiban tempat usaha rekreasi dan hiburan umum pada Ramadan 2017. Lewat aturan tersebut diharapkan para pengusaha tempat usaha rekreasi

dan hiburan umum dapat bersinergi. Sehingga keamanan, ketertiban dan toleransi selama Ramadan bisa terjaga dengan baik. Kasat Intelkam Polres Malang Kota, AKP Triyono Susanto mengimbau, para pengusaha agar mematuhi Perwal tersebut. Selain itu, kegiatan yang melibatkan banyak masyarakat di atas 100 orang, seperti pembagian santunan dan sejenisnya harus seizin kepolisian. Karena akan berkaitan dengan keselamatan. “Bagi pengusaha yang membuat parsel saya imbau jangan ada yang kadaluwarsa. Karena kami sudah membentuk Tim Perlindungan Konsumen, jika kami temukan akan kami proses,” kata Triyono.

Sementara itu, perwakilan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Malang, Baroni mengatakan, aturan penutupan tempat hiburan malam ini dilakukan untuk menghormati umat Islam yang sedang menjalankan ibadah puasa. “Memang dampak dari pengumuman tersebut ada pihak yang merasa dirugikan. Namun demi menjaga kerukunan umat beragama Perwal tersebut harus dijalankan para pengusaha tempat hiburan,” katanya. Dijelaskan pula, Kota Malang dalam struktural kerukunan umat beragama mendapat predikat terbaik di Jawa Timur. Sehingga prestasi itu wajib dipertahankan demi menjaga kebersamaan antar umat beragama.dar/mer

Presiden Jokowi Bagikan 1000 Kartu Pintar bagi Pelajar Kota Malang Presiden Jokowi membagikan 1000 Kartu Indonesia Pintar agar bisa membantu para siswa mendapat pendidikan yang layak dan berkualitas.

10 Tahun Pertahankan AKU, UMM Diminta Go International

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyerahkan kartu Indonesia pintar (KIP) secara simbolis kepada 1000 siswa-siswi yang ada di wilayah Kota Malang, Jawa Timur.

R E S I D E N RI, Joko Widodo membagikan 1000 Kartu Indonesia Pintar (KIP) pada siswa di Kota Malang. Pembagian secara simbolis itu dilakukan di Kantor Dinas Pendidikan Kota Malang, Rabu (24/5/2017). Saat dilakukan pembagian KIP itu presiden didampingi beberapa menteri kabinet. Di antaranya Menteri Pendidikan

UMM meraih Anugerah Kampus Utama dari Kopertis VIII dalam 10 tahun terakhir.

NIVERSITAS Muhammadiyah Malang (UMM) diminta memperkuat dan harus memantapkan diri untuk go international. Permintaan tersebut, menurut Humas UMM, Rina disampaikan Koordinator Kopertis Wilayah VII Jawa Timur, Suprapto, Rabu (17/5/2017). Menurut Suprapto, perguruan tinggi yang memiliki kampus megah ini sudah tidak level lagi bersaing di tingkat regional seperti Kopertis Wilayah VII. Itu setelah UMM ini sukses mempertahankan Anugerah Kampus Unggul (AKU) selama 10 tahun berturut-turut. Dalam penilaian AKU ini UMM meraih poin sebesar 766,80. Lalu Universitas Surabaya di posisi dua dengan poin 662,15. Sedangkan posisi ketiga Universitas Widya Mandala Surabaya dengan poin 613,66. “Sekarang bagi UMM bukan waktunya lagi berkompetisi dengan yang ada di wilayah Kopertis VII. UMM sudah harus berkomepetisi di tingkat nasional. Bahkan yang terutama dengan yang ada di luar negeri,” tegas Suprapto. Alasan dia yang disampaikan dalam Rapat Kerja Pimpinan Perguruan Tinggi Swasta Kopertis Wilayah VII Jawa Timur di Hotel JW Marriot Surabaya, karena UMM ini sudah 10 kali meraih AKU secara berturut-turut. UMM bahkan meraih AKU Kartika karena tiga tahun meraih AKU secara berturut-turut. Meski begitu dia mengingatkan agar UMM harus hatihati. Itu karena, kata dia, banyak yang juga menginginkan posisi UMM sebagai peringkat pertama untuk perguruan tinggi swasta di Kopertis Wilayah VII. Dijelaskan dia bahwa AKU itu diberikan kepada UMM karena beberapa poin. Disebutkan seperti poin kerjasama UMM di internal maupun eksternal sangat baik. “Apakah itu di lingkup regional, nasional maupun luar negeri atau internasional,” katanya. Poin lainnya,kata dia, terkait dengan kualitas tata kelola, kualitas tenaga pengajar, dan kualitas mahasiswa. “Produkproduk atau prestasinya sangat baik,” papar dia. Karena itu, kata dia, UMM selalu menduduki posisi pertama dan eraih AKU selama 10 tahun berturut-turut. “Jadi sudah waktunya UMM mengembangkan sayap untuk juga eksis di dunai internasional,” harapnya. Sementara itu, Rektor UMM, Fauzan mengatakan bila AKU itu merupakan bagian tak terpisahkan dari upaya untuk meraih rekognisi nasironal. Makanya, dia berpesan agar seluruh civitas akademika UMM tidak terlena, tapi terus berusaha dan tiada henti berinovasi. “AKU ini tidak boleh dimaknai sebagai sesuatu yang final. Namun, harus dijadikan sebuah cambuk untuk berinovasi dan lebih inovatif dalam berkarya,” tambahnya.naji_dewa_roisky

W W W. L E N S A I N D O N E S I A . C O M

dan Kebudayaan RI, Muhadjir Effendy, Menteri Sekretaris Negara, Pratikno. Mensos Khofifah Indarparawansa, Menteri Agraria Sofyan Djalil, Gubernur Jawa Timur H. Soekarwo dan Wali Kota Malang, H. Moch Anton. Presiden yang akrab disapa Jokowi ini berharap pemberian KIP itu bisa membantu para siswa mendapat pendidikan

yang layak dan berkualitas. “Ini diberikan hanya untuk kebutuhan sekolah. Bukan untuk yang lain,” kata Jokowi. Dia mengungkapkan bahwa masing-masing siswa menerima bantuan dana pendidikan setiap. Besarannya, kata dia disesuaikan dengan strata pendidikan. Untuk siswa SD menurut dia menerima sebesar Rp 450 ribu per bulan. Siswa SMP

sebesar Rp 750 ribu. Sedangkan siswa SMA sebesar Rp 1 juta tiap bulan. Siswa para penerima KIP jumlahnya 1000. Itu terdiri dari siswa PKBM 69, SD 189, SMP 218, SMA 213 siswa, dan SMK 311 siswa. Sementara itu, Wali Kota Malang, HM Anton mengaku bangga Presiden Jokowi berkunjung ke Kota Malang.

Dia berjanji, Kota Malang sebagai Kota Pendidikan pakan terus berupaya meningkatkan kualitas serta pemerataan pendidikan. “Saya berharap anak-anak didik kita dapat terus terpenuhi kebutuhan sekolahnya. Terutama setelah adanya kartu pintar yang diberikan Presiden Jokowi,” tutur dia.aji_dewa_ roisky

Ketua MUI Dianugerahi Gelar Honoris Causa dari UIN Maliki Malang

Ketua MUI KH Ma’ruf Amin.

ETUA MUI KH Ma’ruf Amin dianugerahi gelar honoris causa dari UIN Maliki, Malang, Jawa Timur, Rabu (24/5/2017). Penganugerahan ini juga di-

hadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ketua Senat UIN Maliki Imam Suprayogo mengungkapkan bahwa penganugerahan gelar profesor ini untuk

memberikan apresiasi sekaligus penghormatan kepada salah seorang ulama kontemporer dan dia dinilai turut memberikan warna dalam perkembangan hukum ekonomi Islam.

“Atas dasar itu kami mengusulkan beliau ke Kemenag dan Kemenristekdikti untuk dianugerahi gelar sebagai guru besar di UIN Maliki Malang,” tegasnya.

Prof. Dr. (H.C) KH. Ma’ruf Amin membacakan orasi ilmiahnya yang berjudul Solusi Hukum Islam (Makharij Fiqhiyyah) sebagai Pendorong Arus Baru Ekonomi Syariah di Indonesia (Kontribusi Fatwa DSN-MUI dalam Peraturan Perundang-Undangan RI). Dia menegaskan bahwa arus perekonomian global saat ini yangberkembang pesat tidak dapat dibendung lagi. Akan tetapi kehadiran ekonomi berbasis syariah ini mampu memberikan jalan baru, khususnya bagi umat Islam. Dan terbukti, perkembangannya Ekonomi syariah saat ini terus mengalami perkembangan yang cukup pesat. “Dalam hal ini tentu dibutuhkan peran masyarakat yang turut mendukung adanya ekonomi syariah ini,” terangnya. Selain itu, tokoh yang juga menjabat sebagai Rais Aam PBNU ini juga mengucapkan terimakasih kepada UIN Malang yang sudah berkenan menganugerahkan gelar profesor kehormatan kepada dirinya. “Mengakhiri pidato ilmiah ini, Saya mengucapkan terimakasih kepada UIN Malang yang telah menganugerahi gelar kehormatan, semoga kedepan bisa memberikan manfaat,” harapnya.naji_dewa_roisky

TULUNGAGUNG EDISI 176 | 29 MEI - 04 JUNI 2017

Keterampilan Bahasa Indonesia Melalui Model Pembelajaran Talking Stick Oleh: Endang Sri Wardani, S.Pd guru kelas 1 SDN I Tenggarejo, Kecamatan Tanggunggunung, Tulungagung AHASA sebagai alat komunikasi bahasa mempunyai peranan penting dalam perkembangan kemajuan masyarakat. Dengan bahasa kita dapat menyampaikan suatu gagasan, suatu pengertian dan pemahaman pemikiran kepada orang lain. Dengan bahasa kita dapat saling tukar pendapat pengalaman, saling belajar, saling memberi informasi dan sebagainya. Oleh karena itu diperlukan kemampuan untuk memperoleh, dan mengelola dan memanfaatkan informasi untuk bertahan pada keadaan yang selalu berubah, tidak pasti dan kompetitif. Kemampuan ini membutuhkan pemikiran, antara lain berpikir sistematis, logis, kritis yang dapat dikembangkan melalui pembelajaran Bahasa Indonesia. Langkah-langkah tersebut memerlukan partisipasi aktif dari siswa. Untuk itu perlu ada model pembelajaran yang melibatkan siswa secara langsung dalam pembelajaran. Berdasarkan paparan tersebut diatas maka dilakukan penelitian dengan judul “Peningkatan Keterampilan Bahasa Indonesia Tema Diri Sendiri Melalui Model Pembelajaran Talking Stick Siswa Kelas I SDN I Tenggarejo Tanggunggunung Semester I Tahun 2014/2015”. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk : (1) mengetahui peningkatan keterampilan siswa setelah diterapkannya pembelajaran model talking stick pada Siswa Kelas I SDN I Tenggarejo, Kecamatan Tanggunggunung Kabupaten Tulungagung., (2) mengetahui pengaruh motivasi belajar siswa setelah diterapkan pembelajaran model talking stick pada Siswa Kelas I SDN I Tenggarejo Kec. Tanggunggunung Kab. Tulungagung. Sedangkan hipotesis dalam penelitian ini jika model Talking stick diterapkan dalam proses pembelajaran maka jika model talking stick diterapkan dalam proses pembelajaran maka keterampilan bahasa Indonesia tema diri sendiri siswa Kelas I Sekolah Dasar Negeri I Tenggarejo Kecamatan Tanggunggunung Kabupaten Tulungagung akan meningkat. Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran Talking stick . Model Talking stick adalah suatu cara penyajian bahan pelajaran melalui berbagai bentuk pertanyaan yang dijawab oleh siswa. Model ini sering digunakan dalam proses belajar mengajar bersama-sama dengan model lain. Talking stick ini dapat dilakukan pada awal, ditengah-tengah atau pada akhir kegiatan belajar mengajar. Talking stick sering dilakukan untuk mengetahui sejauh mana bahan pelajaran yang sedang atau telah dibahas itu dipahami siswa. Dari hasil Talking stick guru dapat memperjelas atau meluruskan pemahaman siswa mengenai suatu bahan pelajaran tertentu. Dalam model ini dapat dikembangkan kemampuan antara lain mengajukan dan merumuskan pertanyaan serta mengkomunikasikan. Obyek penelitian ini adalah siswa kelas I Semester I Tahun 2014/2015 yang berjumlah 25 anak. Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas dengan 2 siklus. Langkah-langkah pelaksanaan penelitian dimulai dengan refleksi awal yaitu guru merefleksikan masalah yang ada di kelasnya. Kegiatan ini meliputi : identifikasi masalah, analisa masalah, perumusan masalah dan perumusan hipotesis tindakan. Setelah itu guru melakukan : (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) pengamatan, dan (4) refleksi. Keempat kegiatan ini merupakan suatu rangkaian yang berulang sampai mencapai hasil yang diharapkan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, angket, wawancara dan tes. Observasi untuk mengetahui aktivitas guru dan siswa dalam kegiatan pembelajaran. Wawancara untuk mengetahui pengetahuan peran siswa serta untuk mengetahui interaksi siswa dan guru selama pembelajaran. Angket digunakan untuk mengetahui respon siswa terhadap pembelajaran. Dari tes diperoleh nilai belajar siswa yang selanjutnya digunakan pengujian hipotesis. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kualitatif yang diperoleh dari hasil observasi, wawancara, angket dan tes. Dari hasil tersebut diperoleh nilai ketuntasan tes awal 52,00 %, tes siklus I 76,00 %, dan tes Siklus II 96,00 %. Terjadinya peningkatan nilai dari tes awal, Siklus I dan Siklus II karena penerapan talking stick dalam pembelajaran. Aktivitas guru dalam pembelajaran dari awal 70,00%, siklus I 72,50%, dan siklus II 87,50% menunjukkan peningkatan aktivitas guru. Aktivitas siswa dalam pembelajaran dari awal 55,00%, siklus I 75,00%, dan siklus II 96,25% menunjukkan peningkatan. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan dengan model pembelajaran talking stick dapat meningkatkan prestasi belajar mata pelajaran bahasa Indonesia bagi siswa Kelas I Sekolah Dasar Negeri I Tenggarejo Kecamatan Tanggunggunung Kabupaten Tulungagung. Disarankan pada saar melaksanakan Pembelajaran dengan model talking stick guru memerlukan persiapan yang cukup matang sehingga diperoleh hasil yang optimal. Dalam rangka meningkatkan prestasi belajar siswa, guru hendaknya lebih sering melatih siswa dengan kegiatan penemuan, walau dalam taraf yang sederhana, dimana siswa nantinya dapat menemukan pengetahuan baru, memperoleh konsep dan ketrampilan, sehingga siswa berhasil atau mampu memecahkan masalahmasalah yang dihadapi. Perlu adanya penelitian yang lebih lanjut. Guru selalu memberikan motivasi yang tinggi dan memperhatikan sikap siswa selama pembelajaran berlangsung.***

W W W. L E N S A I N D O N E S I A . C O M

BERHASIL MEMBAWA KABUPATEN TULUNGAGUNG SURPLUS PANGAN

Bupati Tulungagung Terima Bintang Satya Lancana Pertanian dari Jokowi Bupati Tulungagung mampu membawa Kabupaten Tulungagung surplus pangan pada komoditas beras, jagung, ikan, daging, telur gula, dan susu sejak tahun 2013 hingga 2016.

UPATI Tulungagung Syahri Mulyo, SE, M.Si Sabtu, 6 mei 2017 menerima penghargaan Bintang Satya Lancana Pertanian dan Ketahanan Pangan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pada Peringatan Pekan Nasional (Penas) Kontak Tani Nelayan Andalan ( KTNA ) 2017 di Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh. Penghargaan ini diterima Bupati Tulungagung Syahri Mulyo berkat prestasinya karena telah mampu membawa Kabupaten Tulungagung surplus pangan yang terjadi pada komoditas beras, jagung, ikan, daging, telur gula, dan susu sejak tahun 2013 hingga 2016. Terkait dengan penghargaan yang diterima Bupati Syahri Mulyo, Se, M.Si ini Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemkab Tulungagung Sudarmaji mengatakan bahwa Bupati sangat berterima kasih kepada masyarakat dan para petani serta peternak yang ada di Kabupaten

Tulungagung yang telah berpartisipasi dalam pembangunan pertanian di kabupaten Tulungagung sehingga Kabupaten Tulungagung sejak tahun 2013 hingga 2017, kabupaten Tulungagung selalu mengalami surplus pangan. Lebih lanjut Sudarmaji mengatakan meski ada keterbatasan lahan pertanian di Kabupaten Tulungagung, namun para petani mampu memkasimalkan hasil, sehingga hasil produksi pertanian melimpah dan telah mampu menjadi penyangga serta menjadi salah satu lumbung pangan di Jawa Timur. Terlebih produksi padi juga terus mengalami surplus dalam dua tahun terakhir (2015 dan 2016). Jumlah produksi padi 173 ribu dan 200.706 ton. Sementara angka konsumsi masyarakat Tulungagung ada sebesar 99 ribu ton, “Surplus beras Tulungagung ini yang memasok beras hingga keluar pulau termasuk ke Papua,” jelas Sudarmaji. Untuk produksi jagung juga terus men-

Timur Wilayah Kabupaten Tulungagung untuk meningkatkan kinerjanya didalam melayani masyarakat yang membutuhkan. Sementara itu Bupati Tulungagung Syahri Mulyo, SE, M.Si dalam sambutanya pada acara ini diantaranya mengajak kepada semua pihak untuk menyingsingkan lengan baju untuk berkarya atau bekerja lebih keras lagi didalam mengisi kemerdekaan. Acara peresmian penggunaan gedung baru ini diisi juga dengan pentas pagelaran Wayang Kulit semalam suntuk dengan dalang Ki Drs. Endy Dwi ( guru seni budaya SMAN 1 Kedungwaru ) dengan mengambil ceritera Semar Ngruwat Jagat. Sedangkan bintang tamu pada pentas wayang kulit kali ini yaitu Jo klithik, Jo kluthuk, serta Desi Sansan.nnang

Bupati Tulungagung Syahri Mulyo menerima penghargaan Bintang Satya Lancana dari Presiden Jokowi.

galami peningkatan, karena dalam empat tahun terakhir ada tren mengalami kenaikan. Pada tahun 2015 produksi jagung 244.545 ton dan tahun 2016 menjadi 261.732 ton. Sementara program untuk mewujudkan surplus beras setiap tahun pemerintah kabupaten Tulungagung mempertahankan beberapa program yang mampu mendorong obtimalisasi lahan pertanian, diantaranya pengadaan pompanisasi, pembuatan sumur pengairan, perbaikan jaringan irigasi, perbaikan jalan usaha tani, dan bantuan alat serta mesin pertanian untuk petani di Tulungagung.nnang

Bupati Tulungagung bersama kepala dinas resmikan pemakaian gedung baru.

15 Ribu Guru Senam Bareng Bupati Tulungagung EBANYAK 15.000 orang dari keluarga besar PGRI Tulungagung, yakni guru PAUD, TK, SD, SMP/ MTs, SMA,SMK, MA,dan jajaran dinas pendidikan melakukan senam bareng bersama bupati, dalam rangka memperingati Hari pendidikan Nasional 2017, di halaman GOR Lembu Peteng, Rabu, 24 Mei 2017, pagi. Acara berjalan meriah dan diadakan undian hadiah sepeda gunung, Bupati secara spontan memberikan hadiah tiga sepeda gunung untuk menambah hadiah dari panitia, atas nama Bupati sendiri, Wakil Bupati dan Kapolres Tulungagung. Bupati Tulungagung Syahri Mulyo menyampaikan terima kasih atas prakasarsa dari PGRI Tulungagung yang mengadakan Senam Bareng ini dengan keluarga besar PGRI Kabupaten Tulungagung. Menurut bupati, berolahraga senam selain akan

Sebanyak 15 ribu guru senam bareng Bupati Tulungagung.

menjadikan tubuh sehat juga dapat menjalin tali persaudaraan dan kebersamaan. “Dengan momentum menjelang ibadah puasa ramadhan semoga menjadikan tubuh kita bugar sehingga dapat men-

jalankan ibadah puasa hingga sebulan penuh,” kata bupati didampingi Kapolres Tulungagung AKBP Jong, Ketua PGRI Tulungagung Sugiarno, dan Sekretaris Dinas Pendidikan , Pemuda dan Olahraga Haryo. Pada kesempatan itu, Sugiarno selaku Ketua PGRI Tulungagung dengan semangat berapi-api menyampaikan tujuan acara senam bersama bupati dan wakil bupati adalah, selain sebagai upaya membudayakan pola hidup sehat, senam bersama ini, diharapkan semakin menambah keakraban dan kekompakan di antara para guru. Menurut Sugiarno, sebagai ujung tombak dalam mencetak generasi penerus bangsa yang berkualitas, guru juga harus senantiasa menjaga kondisi fisik agar dalam menjalankan berbagai aktivitas, khusunya kegiatan belajar mengajar dapat dilakukan dengan sebaik-baiknya.nnang

LKPj Bupati Tulungagung 2016 Diterima DPRD Tulungagung ERTEMPAT di Ruang Graha Wicaksana Gedung DPRD Kabupaten Tulungagung, Jumat, 28 April 2017, dilangsungkan Rapat Paripurna DPRD Tulungagung dengan agenda penyampaian rekomendasi DPRD Kabupaten Tulungagung terhadap LKPJ Bupati Tulungagung akhir tahun anggaran 2016. Paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Tulungagung Supriyono didampingi tiga Wakil Ketua Dewan, Agus Budianto, Imam Kambali dan Adib Makarim. Dari Pemerintah Kabupaten Tulungagung tampak Bupati Tulungagung Syahri Mulyo, Wakil Bupati Maryoto Birowo, Sekda Indra Fauzi, para Asisten Setda, Staf Ahli Bupati, Kepala SKPD, Direktur BUMD, Camat se Kabupaten Tulungagung dan tamu undangan lainnya. Dari delapan fraksi yang ada di DPRD Tulungagung semuanya merekomendasikan LKPJ Bupati Tulungagung Akhir tahun Anggaran 2016, dengan memberikan beberapa saran, catatan dan usulan, yang disampaikan langsung oleh masingmasing juru bicara fraksi. Diawali Fraksi Demokrasi Indonesia Perjuangan, Fraksi Gerakan Indonesia Raya, Fraksi Kebangkitan Bangsa, Fraksi Hati Nurani Rakyat, Fraksi Golongan Karya, Fraksi Amanat Nasional, Fraksi Demokrat dan Fraksi Semangat Baru.

Fraksi Golkar melalui juru bicaranya, Asrori, meminta bupati untuk lebih memperhatikan nasib petani tembakau yang saat ini merugi karena gagal panen akibat musim penghujan yang berkepanjangan. Selain meminta pelayanan pengobatan gratis bagi warga miskin yang tidak tercover BPJS Kesehatan. “Anggaran bagi warga miskin itu dapat diambil dari anggaran fungsional RSUD dr Iskak,” katanya. Fraksi Demokrat yang mengkritisi masalah kekurangan guru SD. Utamanya, guru agama dan guru olahraga. “Dari 622 lembaga SDN di Tulungagung, guru agama yang tersedia baru 60 persen. Begitupun dengan guru olahraga baru tersedia 40 persen. Ini artinya selama ini kekurangan guru diisi oleh tenaga guru tidak tetap,” ujar juru bicara Fraksi Demokrat, H Nurhamim SAg. Oleh sebab itu, lanjut Nurhamim, Fraksi Demokrat berharap ada uang transportasi bagi para guru tidak tetap tersebut dari Pemkab Tulungagung. Pemberian ini sebagai imbalan karena selama ini guru tidak tetap sudah membantu proses belajar mengajar di sekolah. Sementara itu, menanggapi rekomendasi DPRD Tulungagung, Bupati Tulungagung, Syahri Mulyo SE MSi, seusai rapat paripurna menyatakan rasa syukurnya karena semua fraksi menyetujui pertanggungjawabannya meski dibarengi

Oleh: Manan Rufianto, S.Pd guru kelas VI SDN 5 Ngrejo

EMBELAJARAN IPS tidak lagi mengutamakan pada pencapaian target kurikulum, tetapi mengutamakan pengembangan kemampuan dan pengembangan ketrampilan berpikir. IPS merupakan salah satu ilmu pengetahuan penting dalam kehidupan sehari-hari yang memerlukan pengamalan nyata untuk mencetak peserta didik agar benar-benar menjadi manusia Indonesia yang berpikir kritis. Berawal dari permasalahan ini perlu adanya perubahan dalam pembelajaran IPS, salah satunya yaitu menerapkan model belajar TANDUR. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk : untuk mengetahui apakah dengan penggunaan model belajar TANDUR dapat meningkatkan prestasi belajar bidang studi IPS pada siswa Kelas VI SDN 5 Ngrejo Kecamatan Tanggunggunung Kabupaten Tulungagung Tahun Pelajaran 2015/2016. Model TANDUR adalah pengubah belajar yang meriah dengan segala nuansanya. Model TANDUR berfokus pada hubungan dinamika dalam lingkungan kelas-interaksi yang mendirikan landasan dan kerangka untuk belajar. Model TANDUR adalah ilmu pengetahuan dan metodologi yang digunakan dalam merancang penyajian dan fasilitas. Model TANDUR berdasarkan pada pokok bahasan ini : Bahwa dunia mereka ke dunia kita dan antarkan dunia kita ke dunia mereka. Segala proses pembelajaran dibangun di atas prinsip bawalah ke dunia kita dan antarakan dunia kita ke dunia mereka. Di bawah ini adalah tinjauan sekilas mengenai Model TANDUR dan maknanya : Tumbuhkan, Tumbuhkan minat dengan memuaskan. “Apakah manfaatnya bagiku dan manfaatkan kehidupan belajar. Alami, Ciptakan atau dtangkan pengaalaman umum yang dapat dimengerti semua siswa Namai, Sediakan kata kunci, pokok bahasan, model rumus strategi Demonstrasi, Sediakan kesempatan bagi siswa untuk menunjukkan bahwa mereka tahu Ulangi, Tunjukkan siswa cara-cara mengulangi materi danmenegaskan “Aku tahu bahwa aku memang tahu”. Rayakan, Pengakuan untuk penyelesaian, partisipasi dan pemerolehan ketrampilan dan ilmu pengetahuan Penelitian ini menggunakan jenis penelitian tindakan kelas (PTK). Langkah-langkah pelasakanaan dimulai dengan refleksi awal yaitu guru merefleksikan maslah yang ada di kelasnya. Kegiatan ini meliputi : identifikasi masalah, analisa masalah, perumusan masalah dan perumusan hipotesis tindakan. Setelah itu guru melakukan : (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) pengamatan, dan (4) refleksi. Keempat kegiatan ini merupakan suatu rangkaian yang berulang sampai mencapai hasil yang diharapkan. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kualitatif yang diperoleh dari hasil observasi, wawancara, angket dan tes. Pembelajaran dengan Model TANDUR yang diterapkan oleh guru memiliki dampak positif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa yang ditandai dengan peningkatan ketuntasan belajar siswa dalam setiap siklus, yaitu nilai ketuntasan tes awal 63,33%, Siklus I 73,33%, Siklus II 93,33%. Data tersebut menunjukkan bahwa secara klasikal siswa dinyatakan tuntas dalam pembelajaran. Terjadinya peningkatan nilai dari tes awal, Siklus I dan Siklus II karena adanya kretivitas dan motivasi guru. Data hasil observasi aktivitas guru dalam pembelajaran yaitu awal 71,67%, siklus I masih tetap 72,50%, dan siklus II 87,50%. Pada siklus II aktivitas guru dalam pembelajaran tergolong sangat baik. Hasil observasi aktivitas siswa mulai awal hingga siklus II mengalami peningkatan yaitu awal 56,25%, siklus I 73,75%, siklus II 95,00%. Hal ini pada akhirnya guru tergolong sangat baik dalam melaksanakan pembelajaran Model TANDUR. Sehingga aktivitas guru dan siswa pada akhirnya tergolong sangat baik. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan dengan model belajar TANDUR dapat meningkatkan prestasi belajar mata pelajaran IPS materi peristiwa bencana alam bagi siswa Kelas VI Sekolah Dasar Negeri 5 Ngrejo Kecamatan Tanggunggunung Kabupaten Tulungagung. Disarankan untuk melaksanakan Pembelajaran dengan Model TANDUR guru memerlukan persiapan yang cukup matang agar diperoleh hasil yang optimal. Guru hendaknya lebih sering melatih siswa dengan kegiatan penemuan, walau dalam taraf yang sederhana, dimana siswa nantinya dapat menemukan pengetahuan baru, memperoleh konsep dan ketrampilan, sehingga siswa berhasil atau mampu memecahkan masalah-masalah yang dihadapi. Perlu adanya penelitian yang lebih lanjut. Agar para guru selalu memberikan motivasi yang tinggi kepada siswanya dan memperhatikan sikap siswa selama pembelajaran berlangsung.***

Dinas Pendidikan Propinsi Punya Kantor Cabang Baru di Tulungagung UPATI Tulungagung, Syahri Mulyo, SE., M.Si, Selasa 2 mei 2017 menghadiri peresmian pemakaian gedung baru Kantor Cabang Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Timur Wilayah Kabupaten Tulungagung. Pada acara yang ditandai dengan pemotongan tumpeng dan pengguntingan pita serta peninjauan ruangan oleh Bupati ini juga dihadiri Bakorwil Madiun Dr. Suprianto, S.H, M.H serta para kepala sekolah SMA dan SMK yang ada di wilayah kabupaten Tulungagung. Kepala Bakorwil Madiun Dr. Suprianto, S.H, M.H dalam pidato sambutanya diacara ini diantaranya mengatakan dengan adanya gedung baru ini diharapkan kepada seluruh karyawan / dan karyawati Kantor Cabang Dinas Pendidikan Propinsi Jawa

Model Belajar Tandur Tingkatkan Prestasi Belajar IPS

Bupati Tulungagung menyerahkan LKPJ akhir tahun anggaran 2016.

catatan-catatan. “Catatan itu karena memang eksekutif belum bisa melaksanakan. Seperti, tempat pariwisata baru yang harus diselesaikan dengan pihak ketiga, yakni Perhutani,” katanya. Terkait guru tidak tetap, Bupati Syahri Mulyo menyatakan saat ini Pemkab Tulungagung sedang mengkaji pemberian uang transport bagi mereka. “Kalau masalah uangnya relatif. Besaran Rp 300 ribu atau Rp 500 ribu kalau dipaksakan kami bisa (berikan). Tetapi kalau niat baik kemudian dinilai aturannya salah, maka niat baik itu bisa berhadapan dengan KPK. Jadi harus sesuai aturan yang berlaku,” jelasnya.nnang

11 EDISI 176 | 29 MEI - 04 JUNI 2017

Politisi PKS Pakai Bahasa Alquran Sebagai Kode Korupsi Alpha, Bravo, Charlie... nSambungan Halaman 1

P o l i t i k u s P K S , Yu d i Widiana Adia ditetapkan jadi tersangka suap proyek jalan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Dalam menjalankan aksinya, Yudi menggunakan kode dalam bahasa Arab yaitu ‘juz’ dan ‘liqo’ saat mendapat komitmen fee dari pengusaha So Kok Seng alias Aseng. Dalam dakwaan jaksa yang dibacakan di Pengadilan Tipikor, Senin (22/5/2017) lalu diketahui keduanya berkomunikasi melalui kader PKS yang lain, Muhammad Kurniawan yang juga anggota DPR Kota Bekasi. Pada 14 Mei 2015, Kurniawan memberitahukan Yudi perihal fee sebesar Rp4 miliar terdiri dari mata uang rupiah dan dollar Amerika Serikat

yang diserahkan Aseng melalui seseorang bernama Paroli alias Asep. “semalam sdh liqo dengan asp ya” (Kurniawan) “naam, brp juz?“ (Yudi) “sekitar 4 juz lebih campuran” (Kurniawan) “itu ikhwah ambon yg selesaikan, masih ada minus juz yg agak susah kemarin, skrg tinggal tunggu yg mahad jambi”. (Kurniawan) “naam.. yg pasukan lili blm konek lg?’ (Yudi) “sdh respon beberapa.. pekan depan mau coba dipertemukan lagi sisanya” (Kurniawan) Liqo dalam bahasa Arab bermakna ‘pertemuan/perjumpaan’ yang digunakan oleh para aktivis PKS untuk makna ‘pertemuan membahas agama/pengajian’. Dalam dakwaan, Aseng menyuap Yudi supaya pimpinan Komisi V tersebut men-

gupayakan proyek-proyek dari program aspirasi DPR RI disalurkan untuk proyek pembangunan atau rekonstruksi jalan di Maluku dan Maluku Utara. Selain itu, uang diberikan supaya Yudi menyepakati Aseng dan pengusaha lainnya, yakni Abdul Khoir, dipilih menjadi pelaksana proyek tersebut. Dalam penyerahan uang, Yudi menugaskan Kurniawan untuk berhubungan dengan Aseng. Selain diduga menyuap Yudi, Aseng didakwa menyuap dua anggota Komisi V DPR lainnya terkait proyek jalan Kementerian PUPR yakni Damayanti Wisnu Putranti dan Musa Zainudin. Damayanti dianggap terbukti menerima suap dan divonis dengan hukuman 4,5 tahun penjara pada September 2016. licom

JK Pensiun atau King Maker 2019? Katanya... nSambungan Halaman 1

yang akan dimunculkan sebagai cawapres memang perlu. Tapi persoalannya apakah memang perlu dibahas saat ini. Apalagi sosok yang menjadi capres atau cawapres itu selalu bukan keinginan satu partai. Tapi hasil pembicaraan koalisi. Nah, sekarang koalisi saja belum terbentuk, apalagi mengusulkan cawapres. “Perlulah internal Golkar mempersiapkan, tapi belum waktunya diajukan. Golkar perlu mengevaluasi kader yang cocok untuk itu. Yang jelas bukan saya,” kata JK sambil tersenyum. Jawaban JK di akhir kalimat itu tentu saja bikin penasaran. Emang kenapa, Pak? “Saya kan mau istirahat setelah ini, pastilah itu. Ingin menikmati

dengan cucu dan sebagainya,” ungkapnya. Rencana JK untuk istirahat atau pensiun dari dunia politik sudah pernah diungkapnya sebelumnya. Tepatnya usai kalah di Pilpres 2009 saat melawan SBY. Saat itu, kata JK, akan kembali ke kampung halamannya ngemong cucu dan ngurus masjid. Soal rencana pensiun itu pula disampaikan Ketua Tim Ahli Wapres Sofjan Wanandi di buku #JK75: Cerita tentang Kalla. Dalam buku itu, Sofjan menceritakan salah satu keinginan JK saat pensiun adalah berlayar bersama keluarga dan cucunya. JK, menurut Sofjan, sudah menentukan rute dan destinasi pelayarannya itu. Namun, rencana itu gagal setelah JK akhirnya memutuskan maju mendampingi Jokowi di 2014. Nah, di 2019, keinginan

JK untuk istirahat itu sepertinya sudah bulat. Seperti yang disampaikan dalam buku tersebut. “Saya mau menikmati hidup. Kan saya sudah bilang sejak awal, 2019 nanti umur saya sudah 78 tahun. Mana mau lagi saya (maju nyapres). Saya ingin bermain sama cucu, saya suka berlayar naik kapal,” kata JK. Apakah JK beneran akan pensiun? Pengamat politik dari UIN Pangi Syarwi Chaniago punya analisa sendiri. Menurut dia, tak ada kata pensiun dari politik. Menjadi politisi adalah pengabdian sepanjang hidup. Dia mencontohkan founding father Singapura, Lee Kuan Yew. Meski sudah tak menjabat sebagai perdana menteri, Lee Kuan Yew masih mengabdi dengan menjabat sebagai menteri senior dan menteri mentor hingga meninggal di usia 91 tahun.hrm

Ngawur Saja, Pak Halim Belum Legowo! Kaya Kyai... nSambungan Halaman 1

dengan mencalonkan Gus Ipul. Apabila terpilih, Cak Imin berharap bahwa Gus Ipul dapat memainkan perannya dalam mengembangkan pemikiran NU. “Apabila Bapak Saifullah Yusuf nantinya terpilih, maka besar harapan kami bahwa beliau dapat menampung aspirasi, terutama dalam penentuan kebijakan yang berpihak terhadap peningkatan pendidikan di pesantren,” imbuhnya. Bagaimana dengan Abdul Halim Iskandar yang sebelumnya juga dijagokan oleh PKB? Cak Imin yakin Halim akan lapang dada menerima keputusan para kiai NU Mataraman ini. Terkait dengan nama Khofifah Indar Parawansa, kader NU lain yang juga santer digadang jadi cagub Jatim, Cak Imin mengaku belum mendengarnya. Dia meyakinkan semua kader NU akan patuh dan tunduk pada keputusan para kiai sepuh Mataraman. “Kalau soal Pak Halim, saya yakin beliau akan lapang dada, dan kalau Bu Khofifah saya belum dengar. Yang jelas soal wakilnya nanti siapa belum, semoga keputusan ini akan tunggal dan tidak voting. Yang jelas, saya akan taat dan patuh pada kiai,” kata Cak Imin. Seperti diketahui, sebanyak 21 kiai sepuh NU dari wilayah Mataraman menggelar pertemuan di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur. Sejumlah kiai yang hadir antara lain KH Anwar Iskandar, KH Anwar Manshur, KH Zanudin Jazuli, dan sejumlah kiai sepuh lain se-eks-Karasidenan Kediri. KH Miftahul Akhyar membenarkan adannya keinginan dari para kiai agar NU bersatu dan kompak menghadapi Pilkada Jatim 2018. “Para kiai di Jatim ingin NU bersatu dalam Pilkada mendatang. Tapi lebih lanjutnya nanti ya,” kata Pengasuh Ponpes Miftahussunnah Surabaya melalui sambungan telepon. Dari pertemuan tersebut, para kiai sepakat untuk mengirim surat kepada Ketua DPW PKB Jatim Halim Iskandar yang merupakan salah satu bakal calon gubernur

(Bacagub) dari PKB. Halim sendiri langsung menanggapi serius surat tersebut. Pihaknya akan ditindaklanjuti dengan menggelar tabayyun atau klarifikasi langsung kepada para kiai sepuh dalam waktu dekat. “Pertemuan dengan DPC ini kami lakukan untuk menyerap aspirasi, pendapat pokok-pokok pikiran sebagai dasar DPW merespon surat kiai yang resmi saya terima tadi malam (Minggu). Kami akan melakukan tabayyun dengan para kiai, tidak mungkin lewat surat. Kami akan sowan langsung,” ungkap Halim. Ia menjelaskan tujuan tabayyun ini agar bisa mendapatkan penjelasan, sehingga tak menafsirkan sendiri apa yang menjadi harapan para kiai. “Kita sangat memahami betul apa yang dikersaken (rasakan) oleh para kiai, karena kalau itu ditafsiri bisa macemmacem tafsirnya,” kata pria yang juga menjabat Ketua DPRD Jatim ini. Disinggung soal Cak Imin yang memilih Gus Ipul karena patuh pada kiai, Halim menegaskan dirinya akan tetap maju sebagai calon gubernur (Cagub) di Pilgub Jawa Timur 2018. “Nggak benar itu. Intinya kita akan segera tabayyun untuk memperjelas surat dari para kiai ini,” bantahnya. Soal elektabilitas dirinya jelang Pilgub, ia mengklaim angkanya terus meningkat. Bahkan survei terakhir dari lembaga independen elektabilitasnya mencapai 17 persen. “Alhamdulillah terakhir itu di angka 17 persen. Itu lembaga survei luar. Kalausurvei internal kita ya bisa di angka 45 persen. Apalagi kalau survei langit bisa 77 persen,” ujarnya sambil tertawa. Pak Halim juga mengaku akan legowo terhadap aspirasi yang berkembang nantinya. Namun untuk saat ini dirinya mengaku belum legowo dengan pilihan Cak Imin yang memilih Gus Ipul secara sepihak. Apalagi, pilihan itu hanya didasarkan pada saran kiai sepuh. “Kita tunggu hasilnya ini, karena saya berangkat bukan atas nama pribadi tapi atas nama institusi, maka saya akan ajak banyak pihak untuk rembukan,” tuturnya. Terpisah, sejumlah pengu-

rus DPC PKB beberapa daerah di Jawa Timur mendatangi kantor DPW PKB Jatim, Jalan Ketintang Baru Surabaya, Rabu (24/5/2017). Mereka merasa tak terima dengan keputusan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang bakal meminta Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskandar mundur jadi calon gubernur (Cagub) di Pilgub Jatim 2018. Para perwakilan pengurus DPC PKB itu mendesak DPP PKB dan DPW PKB Jatim tetap memberikan rekom Pilgub kepada Pak Halim, bukan kepada pihak lain (Gus Ipul). Kedatangan mereka ini ditemui oleh Sekretaris DPW PKB Jatim Baddrut Tamam. Para pengurus DPC PKB yang hadir di antaranya Nurrrohman dari DPC PKB Kota Batu, Falud DPC PKB Kota Mojokerto, H Abdul Gafur DPC PKB Kabupaten Lamongan, Sunjani DPC PKB Kabupaten Bojonegoro dan H Mas’ud Zuraimi dari DPC PKB Kabupaten Jombang. “Mereka mewakili DPC PKB se-Jatim untuk meminta DPW memperjuangkan ke DPP PKB untuk merekom Pak Halim tetap menjadi calon gubenur Jatim. Mereka juga memohon kiai untuk membimbing, mendoakan dan mendukung Pak Halim untuk menjadi pelayan NU, menjadi pelayan kiai, menjadi pelayan rakyat Jatim dengan menjadi gubernur,” tegas Baddrut. Fo r u m Ko m u n i k a s i Kiai Kampung Jawa Timur menanggapi surat 21 kiai sepuh NU yang ditujukan kepada Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskandar. Ada dua hal yang dinilai tidak etis disampaikan oleh para kiai. Pertama, surat para kiai yang minta dilibatkan dalam mengusung Cagub Jawa Timur 2018 mendatang telah menyalahi hasil Muktamar di Situbondo. “Sesuai hasil Muktamar NU ketika di Situbondo diputuskan bahwa NU berkhittoh tidak masuk ranah politik. Tapi kenyataannya kok para kiai sepuh ini minta diajak rembukan soal Cagub yang akan diusung oleh partai politik,” ujarnya pada wartawan di Surabaya, Selasa (23/5/2017). Kedua, para kiai menilai dalam Pilkada yang lalu calon NU kalah. Faktanya, Gubernur Soekarwo yang menang dan ia

merupakan kader NU. “Intinya dua soal ini yang kami sesalkan. Kami berharap manuver apapun soal Pilkada jangan bawa-bawa nama NU sebagai lembaga. Pemerintahan yang ada saat ini adalah gabungan nasional Islam juga NU. Pakde Karwo (Soekarwo) adalah orang NU dari lahir, beliau NU kultural. Kan nggak harus orang NU harus masuk dalam struktural organisasi NU,” cetus Gus Fahrur-biasa ia akrab disapa. Hal ini, masih kata dia, merupakan bentuk intervensi yang dilakukan para kiai. Sebab itu telah masuk ke dalam ranah politik. “Kalau intervensi di Pilkada tentu kurang pantaslah. Kalau intervensi soal syariat agama nggak masalah. Dan saya menilai surat itu sangat tendensius,” tegasnya. Hal lainnya, ia menilai surat kiai sepuh yang hanya ditujukan kepada PKB tersebut terlihat sangat mengkotakkotakkan bahwa suara mayoritas Nahdliyin hanya di PKB. Padahal suara NU tersebar di banyak parpol, mulai dari Partai Demokrat, Gerindra, NasDem, PPP, PDIP dan lainnya. “Statemen kiai itu menyinggung petinggi parpol lain juga orang NU yang lain. Kami menyesali sikap tersebut. Kiai sepuh makomnya sudah makom silem, bukan silat lagi seperti saya. Sebaiknya beliau-beliau itu menjadi penjaga moral bangsa, mengayomi semua komponen. Bukan berpolitik,” tukas Pengasuh Ponpes Canga’an Bangil, Pasuruan ini. Sementara, sikap Kiai Kampung Jatim sampi saat ini masih mendukung dua calon untuk maju sebagai Cagub Jatim. Mereka adalah Wagub Jatim Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Mensos Khofifah Indar Parawansa. “Tapi komposisinya untuk Khofifah 60 persen, Gus Ipul 40 persen. Mengapa seperti itu? Ini karena sudah dirumuskan oleh kiai kampung seperti itu,” tuturnya. Tak hanya itu, pihaknya juga mendukung beberapa nama birokrat Pemprov Jatim untuk maju jadi Cawagub. Mereka adalah Kadishub Jatim Wahid Wahyudi, Asisten II Sekdaprov Jatim Fattah Jasin dan Kadis Kelautan Perikanan Jatim Heru Tjahjono.sarifa

Setnov Emang “Sakti”, Mau Dampingi Jokowi di Pilres 2019 Jelang Pilpres... nSambungan Halaman 1

foto usung - Ketua DPW PAN Jatim H Ali Masfuk.

...dimatangkan. “Pasca Rapimnas, akhirnya keinginan itu tidak terbantahkan dan tidak bisa ditutuptutupi lagi,” kata politikus muda Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia, kepada wartawan, Jumat (26/5/2017). Menurut dia, keinginan Golkar itu akan sangat mempengaruhi konstelasi politik partai secara nasional, terutama bagi partai-partai politik pengusung dan pendukung Jokowi sejak 2014. Langkah Golkar yang sejak awal mendukung Jokowi sebagai Capres

2019, dan kini menggaungkan nama Novanto sebagai calon wakilnya, pasti membuat PDI Perjuangan, Partai Nasdem, PKB, dan Partai Hanura sangat “gerah”. “Hal ini merupakan strategi untuk meningkatkan elektabilitas, mendompleng popularitas dan elektabilitas Pak Jokowi. Secara politik itu sah-sah saja, apalagi saat ini Golkar sedang ditimpa banyak masalah terkait isu korupsi,” ujar Ahmad Doli.Dia berpendapat, jika Setya Novanto berhasil “lolos lagi” dari jerat isu korupsi EKTP maka Novanto yang paling tepat untuk mendampingi Jokowi di Pilpres 2019. Alasannya, pertama, Setya

Novanto pasti masih menjabat Ketua Umum yang merupakan jabatan tertinggi di Partai Golkar. Kedua, kelihaian Setya Novanto lolos berkali-kali dari jeratan hukum menunjukkan bahwa dia adalah orang yang sangat kuat dan mampu membangun komunikasi politik yang sangat baik dengan Presiden Jokowi. “Tentu chemistry yang kuat sangat diperlukan bagi sebuah pasangan Capres-Cawapres. Namun, tentu itu semua kembali terpulang kepada Pak Jokowi sebagai Calon Presiden 2019,” demikian Ahmad Doli. Sementara itu Setya Novanto menegaskan dirinya tak mau mencalonkan diri sebagai

calon wakil presiden (cawapres) dari partainya untuk mendampingi Presiden Joko Widodo di Pemilu Presiden (Pilpres) 2019 mendatang. “Saya enggak ada niat sama sekali untuk mencalonkan jadi cawapres. Saya serahkan kepada Presiden,” tegas Novanto saat ditemui wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (26/5/2017). Novanto yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu pun menepis adanya pernyataan resmi dari DPP Partai Golkar yang menyatakan dirinya hendak mencalonkan diri sebagai cawapres Jokowi. “Dari Golkar enggak ada ngomong kaya gitu,” kata Novanto.hen/ihs

Pilgub Jatim, DPW PAN Usung Kader Terbaik Panglima TNI Umumkan Tiga Tersangka Korupsi Heli AW 101 Bangsa staf pekas yang menyalurkan Licence “SIUP”). sia penyidikan,” tambah Gatot. Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Jawa Timur perkuat konsolidasi menjelang pilkada serentak 2018. Melihat dinamika politik yang masih mencair dan belum mengerucut pada nama bakal calon kepala daerah, walaupun banyak kader potensial tapi tetap mengikuti mekanisme partai untuk mengusung kandidat, Kamis (25/05/2017). Ketua DPW PAN Jatim H Ali Masfuk mengatakan untuk pilkada serentak baik itu pemilihan gubernur dan pemilihan Bupati, serta Walikota kita masih menggali data dan mengikuti mekanisme partai. Melihat dinamika politik saat ini menjelang Pemilihan Gu-

bernur (Pilgub) Jawa Timur tahun depan masih sangat cair. Dan nama nama yang muncul menjadi bakal cagub dalam pemilihan gubernur nanti itu putra putri terbaik bangsa. “Semua masih cair, nama yang muncul seperti Gus Ipul, Gus Halim, Bu Khofifah, Anang Hermansyah, Kang Yoto memang putraputra terbaik bangsa. Untuk DPW PAN Jatim berjalan sesuai mekanisme partai, kalau soal eksekutifeksekutif kita serahkan ke DPP. Sejauh ini kita sedang mengumpulkan data, siapa saja yang merupakan putraputra terbaik bangsa di Jatim, dan hal tersebut tetap kita komunikasikan dengan Ketua DPP,” terangnya kepada Lensa

W W W. L E N S A I N D O N E S I A . C O M

Indonesia, saat hadir dalam konsolidasi partai di Sumobito, Jombang. DPW PAN Jatim sudah menyiapkan kader internal partai untuk maju pada perhelatan politik di Jatim mendatang. “Kader iternal partai diantaranya ada Pak Yoto yang saat ini menjabat sebagai Bupati Bojonegoro, ada Mas Anang (Anggota DPR- RI dari PAN). Untuk pilkada serentak di Jatim kita tidak mau gegabah dalam menentukan dan ada beberapa daerah yang menjadi prioritas pemenangan kita, di antaranya, Bojonegoro, Kota Kediri, Mojokerto dan daerah yang lain,” pungkas Masfuk mantan Bupati Lamongan. nobi

Korupsi...

nSambungan Halaman 1

TNI FA yang bertugas sebagai pejabat pembuat akte komitemn PPK dalam pengadaan barang dan jasa,” ungkap Gatot. Inisial FA digunakan untuk Marsekal Pertama TNI Fachri Adamy yang saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur Akademi Angkatan Udara. Sebelumnya ia merupakan Danlanud Iswahyudi Madiun (2015-2016), Kadisadaau (2016-2017) dan Kaskoopsau I (2017-2017). “Tersangka kedua adalah Letkol admisitrasi BW pejabat pemegang kas atau pekas dan tersangka ketiga Pelda (Pembantu letnan dua) SS,

dana ke pihak-pihak tertentu,” tambah Gatot. Penetapan tersangka dilakukan berdasarkan hasil pemeriksaan tim POM TNI dan KPK terhadap enam saksi dari TNI dan tujuh warga sipil/ non-militer. Penyidik POM TNI juga sudah memblokir rekening atas nama PT Diratama Jaya Mandiri selaku penyedia barang sebesar Rp139 miliar. PT Diratama Jaya Mandiri adalah perusahaan jasa peralatan militer non-senjata yang juga memegang lisensi dari Amerika Serikat untuk terlibat dalam bisnis di bawah Peraturan Kontrol Ekspor peralatan militer dari AS dan Lisensi (Big Trade Business

“Jadi dengan kerja sama hasil penyelidikan POM TNI dan KPK dan PPATK, terhadap dugaan penyimpangan pengadaan Heli AW 101 TNI AU, hasil sementara perhitungan ditemukan potensi kerugian negara sebesar Rp220 miliar dengan basis perhitungan saat itu nilai satu dolar AS adalah Rp13 ribu,” jelas Gatot. Para tersangka melakukan kejahatan mereka dengan menggelembungkan harga. “Jadi POM TNI meningkatkan dari penyelidkan ke penyidikan ini sudah mendapatkan informasi awal bahwa minimal ada penyimpangan, mark up sekitar Rp220 miliar. Untuk hal lain tidak bisa dibuka di sini karena berkaitan dengan raha-

Total anggaran pengadaan helikopter itu Rp738 miliar. Militer menyerahkan penyidikan tersangka perkara korupsi dalam pengadaan helikopter yang berasal dari swasta kepada KPK. “Tersangka dari pihak TNInya sudah dinaikkan, kemudian swastanya yang menangani KPK dan hari ini sudah dilakukan penyelidikan dan mudah-mudahan tidak lama dilakukan penyidikan sehingga dalam waktu tidak terlalu lama bisa berjalan bersama tapi kita sepakat TNI akan dilakukan di peradilan militer kemudian swasta di pengadilan tipikor (tindak pidana korupsi) biasa,” kata Ketua KPK Agus Rahardjo.licom

METROPOLIS

EDISI 176 | 29 MEI - 04 JUNI 2017

GUBERNUR APRESIASI PRESIDEN RI TURUN LANGSUNG SERAHKAN KIP Gubernur Jatim Soekarwo mengapresiasi langkah yang dilakukan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi), yang turun langsung menyerahkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) kepada siswa-siswi dari tingkat SD hingga SMA di Kota Malang, tepatnya di Kantor Dinas Pendidikan Kota Malang, Jalan Veteran Malang, Rabu (24/5/3017).

ENURUT Pakde Karwo-sapaan akrab Gubernur Jatim, dengan adanya KIP ini, diharapkan kebutuhan dasar masyarakat khususnya pendidikan dapat tercukupi. Dalam kesempatan ini, Gubernur Soekarwo juga ikut membagikan buku tulis bagi siswasiswi yang hadir. Total KIP yang diserahkan Presiden Jokowi dalam acara ini sebanyak 1.000 kartu dengan rincian untuk kategori Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) sebanyak 69 kartu, kategori SD sebanyak 189 kartu, dan kategori SMP sebanyak 218 kartu. Serta, kategori SMA sebanyak 213 kartu dan kategori SMK sebanyak 311 kartu. Penyerahan dilakukan secara simbolis kepada 10 orang perwakilan siswa-siswi dari Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), SD, SMP, SMA serta SMK yang ada di kota Malang. Total KIP yang diberikan di Kota Malang sendiri berjumlah 4.616 buah. Dalam sambutannya usai memberikan KIP secara simbolis, Presiden berpesan pada siswa-siswi agar menggunakan kartu ini dengan bijak. Jokowi berpesan agar dana ini digunakan untuk hal-hal yang berkaitan dengan sekolah atau pendidikan, seperti membeli buku, seragam dan sepatu. “Uang ini tidak boleh digunakan untuk beli pulsa. Kalau ketahuan untuk beli pulsa, kartunya dicabut,” ungkapnya. Menurutnya, dengan adanya KIP

ini, anak-anak bisa lebih fokus dalam meraih citacita. Ke depan, lanjutnya, kompetisi akan semakin ketat baik dalam hal mencari pendidikan yang lebih tinggi atau bekerja. “Kita ingin anak-anak semua bisa lulus dari setiap jenjang pendidikan dengan adanya KIP yang sudah diberikan ini. Saya harapkan anak-anak terus belajar karena dengan belajar, anak-anak bisa mencapai cita cita yang diinginkan,” ungkapnya. Presiden menjelaskan, siswa-siswi yang mendapat KIP ini nantinya akan mendapat bantuan sebesar 450 ribu rupiah per bulan untuk tingkat SD, 750 ribu rupiah per bulan untuk tingkat SMP, dan satu juta rupiah per bulan untuk tingkat SMA/SMK. Jokowi bertanya, apakah nominal tersebut cukup atau tidak. “Yang bilang nggak cukup, maju. Nggak ada? Berarti cukup,” ujarnya disambut gelak tawa hadirin. Dalam kesempatan ini, Presiden Jokowi sempat memberikan beberapa pertanyaan bagi siswa-siswi, diantaranya nama-nama pulau, nama suku, dan nama-nama provinsi. Sebanyak lima orang siswa satu per satu maju dan menjawab pertanyaan Presiden. Usai menjawab, kelima siswa tersebut mendapat hadiah sepeda dari Presiden. Tak hanya itu, Presiden juga sempat membagikan beberapa buku tulis kepada siswa yang hadir. Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam acara ini adalah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendy dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.nsarifa/adv

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menyerahkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) kepada siswa-siswi dari tingkat SD hingga SMA di Kota Malang.

Komisi B Usulkan KSP Bantu Pendanaan Siswa SMA/SMK

Ketua Komisi D DPRD Surabaya Agustin Poliana.

OMISI D Bidang Kesra dan Pendidikan DPRD Surabaya mengusulkan agar penggunaan Kartu Surabaya Pintar (KSP) untuk penyaluran bantuan pendidikan bisa diterapkan di Kota Pahlawan. Ketua Komisi D DPRD Surabaya Agustin Poliana, menyatakan pihaknya berupaya mencari payung hukum terkait penyaluran bantuan dana pendidikan bagi siswa SMA/SMK warga Kota Pahlawan, yang akan dititipkan ke Pemerintah Provinsi Jatim. “Dewan sekarang tengah mencari cantolan hukum untuk penyaluran dana bantuan pendidikan bagi siswa SMA dan SMK warga Surabaya,” kata Agustin Poliana. Menurut dia, pihaknya tidak menampik adanya kekhawatiran terhadap penyaluran bantuan kepada siswa SMA/SMK Surabaya melalui Pemprov Jatim tersebut. Menurut Titin, kalau dananya diberikan gelondongan, bisa disalahgunakan. “Uang yang sudah dicadangkan itu, tidak disalurkan untuk

W W W. L E N S A I N D O N E S I A . C O M

siswa asal Surabaya saja. Tapi juga untuk siswa SMA/SMK dari kabupaten/kota lainnya,” katanya. Selain berupaya mencari payung hukum pemberian bantuan bagi siswa SMA/ SMK yang dilewatkan Pemprov Jatim, lanjut Titin, penggunaan kartu Kartu Surabaya Pintar bisa jadi pilihan. Penggunaan kartu yang mengadopsi program Kartu Jakarta Pintar ini diharapkan agar bantuan pendidikan ke siswa SMA/ SMK bisa tepat sasaran. Pemerintah DKI Jakarta, lanjut Titin, sapaan Agustin Poliana, menyiasati pemberian bantuan pendidikan secara langsung kepada siswa sekolah, dengan program Kartu Jakarta Pintar. “Tidak menutup kemungkinan kita akan adopsi, dengan Surabaya Kartu Pintar,” ujarnya. Ia mengatakan formula penyaluran dana secara langsung ke para siswa SMA/SMK ini seperti yang sudah dilakukan Pemkot Surabaya kepada warga lanjut usia (lansia), yakni dana bantuan

dari APBD untuk lansia ini disalurkan melalui program pemberian makan. Lansia penerima bantuan, sudah tercatat “by name dan by address”. Selain dewan, Pemkot Surabaya saat ini juga menyiapkan rumusan untuk formula pencairan bantuan bagi siswa SMA/SMK di tahun anggaran 2017. Sebab sesuai hasil konsultasi dengan pemerintah pusat, menurut Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana, hal itu sudah diperbolehkan. Namun bantuan tersebut tidak boleh dalam bentuk program kegiatan sebagaimana bantuan operasional pendidikan daerah (bopda) seperti selama ini, tapi harus dalam bentuk belanja langsung. “Nah, kalau dengan sistem gelondongan, khawatirnya uang yang kita berikan ke pemprov akan dicampur dengan dana yang lain dan alokasinya bisa untuk siswa di luar kota Surabaya,” kata Whisnu. Dalam APBD Surabaya 2017, pemkot sudah memberikan alokasi untuk bopda sebanya Rp 180 miliar.nadv/wan