Koran Lensa Indonesia Edisi 108

Page 1

Klik website: http://www.lensaindonesia.com/

Edisi 108 19 - 25 Oktober 2015

TERBIT 16 HALAMAN, HARGA ECERAN: RP 4.000, LANGGANAN: RP 16.000 (LUAR JAWA TAMBAH ONGKOS KIRIM)

Salut Buat Luhut! Kasus BLBI Tutup Buku MENKOPOLHUKAM Luhut Binsar Pandjaitan mengeluarkan pernyataan mengejutkan. Tiba-tiba, jenderal purnawirawan bintang empat itu menyatakan kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) yang merugikan negara triliunan rupiah itu, tutup buku. Padahal, KPK yang selama ini mengusut kasus BLBI tak pernah menyatakan hal seperti itu.

Luhut mengeluarkan pernyataan itu usai menghadiri pelantikan 3 deputi KPK, di gedung komisi antirasuah itu, Kamis (15/10/2015). Selain Luhut, pelantikan itu juga dihadiri Jaksa Agung M. Prasetyo. Awalnya, Luhut tengah membicarakan RUU Pengampunan Nasional. Dia menjelaskan, hal itu akan menguntungkan negara. Menurutnya,

pemerintah akan bisa menarik dana-dana yang ada di luar negeri. “Dan itu akan memperkuat mata uang rupiah,” ujarnya. Keuntungan lain, penerimaan pajak negara dalam beberapa tahun ke depan akan meningkat dengan drastis. “Saya belum ingin berandai-andai persentasenya, tapi menurut kajian yang dibuat oleh tim, itu sangat

membuat ekonomi Indonesia menjadi lebih bagus. Angkanya saya mungkin bisa mengatakan beberapa puluh miliar dolar,” paparnya. Tax ratio Indonesia pun akan naik dari 11,9 persen menjadi 12 sampai 14 persen dalam beberapa tahun ke depan. Luhut bilang, pengampunan pajak tak berlaku bagi yang kasusnya sudah masuk P21 alias sudah dilimpahkan

ke kejaksaan. Wartawan pun bertanya soal kasus BLBI. Apakah kasus itu bakal jadi bidikan pengembalian dana yang ada di luar negeri. Nah, jawaban Luhut ini yang akhirnya jadi kontroversi. “Tidak ada urusannya dengan BLBI, BLBI sudah selesai sudah tutup buku. Baca: Salut... Hal 7

MENAGIH JANJI PALOH BUBARKAN NASDEM

Jaksa Agung M. Prasetyo

Jaksa Agung Tak Gentar Diperiksa KPK JAKSA Agung Muhammad Prasetyo menyatakan kesiapannya jika dipanggil oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus suap Pengadilan Tinggi Negeri Usaha Negara Medan, Sumatera Utara yang melibatkan mantan Gubernur Sumatera Utara Gatot Puji Nugroho. “Saya siap untuk diperiksa jika diminta,” kata Prasetyo saat dijumpai di Kejaksaan Agung, Jumat, (16/ 10/2015). Sejauh ini Kejagung membantah pernah dihubungi oleh Sekretaris Jenderal Partai Nasdem, Patrice Rio Capella untuk memuluskan langkah Gatot Pujo Nugroho dalam mengusahakan berbagai cara untuk melunakkan Kejaksaan. “Coba tanya sendiri, belum pernah bertemu siapapun di sini (Kejaksaan Agung),” kata Prasetyo. KPK pernah menuturkan bahwa mereka punya rekaman hasil penyadapan pembicaraan perihal kasus itu. Namun, Prasetyo mengaku tidak gentar. Bahkan ia mempersilakan KPK untuk buka rekaman itu.

Partai NasDem dituntut publik untuk membuktikan pernyataan Ketua Umumnya Surya Paloh tentang pembubaran partai jika kadernya terlibat kasus korupsi. SUDAH dua petinggi Partai Nasdem yang tersangkut kasus korupsi suap hakim PTUN Medan. Mereka adalah OC Kaligis yang menjabat sebagai Dewan Penasehat Hukum Partai Nasdem dan Patrice Rio Capella yang menduduki posisi sebagai Sekretaris Jenderal Partai Nasdem. Baca: Menagih... Hal 7

Baca: Jaksa... Hal 7

GAYA POLITIK SI RAJA DANGDUT Politik

3

Luhut Panjaitan

Megawati dan Xi Jinping Perkuat Jalur Sutra Maritim Abad 21 PRESIDEN kelima Republik Indonesia, Megawati Soekarnoputri, dan Presiden Tiongkok Xi Jinping sepakat untuk terus memantapkan hubungan dan kerja sama Indonesia dan Tiongkok yang telah berjalan baik, dalam kerangka mitra strategis komprehensif. “Kami bicara bagaimana agar kemitraan strategis komprehensif yang telah disepakati kedua negara dapat lebih dimantapkan dan dijabarkan lebih nyata lagi, sehingga menguntungkan bagi kedua pihak,” kata Megawati dilansir Antara, di Beijing, Kamis, (15/10/2015), usai melakukan pertemuan dengan Presiden Xi di Balai Agung Rakyat. Megawati Soekarnoputri yang juga Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) melakukan kunjungan ke Tiongkok 12-15 Oktober antara lain untuk meresmikan pembangunan Pusat Kerja Sama IndonesiaTiongkok “Rumah Soekarno” di Shenzhen dan pembicara pada salah satu panel bertajuk “Political Leadership: New Concensus for Politic Party”, pada forum International Conference of Asian Political Parties (ICAPP) di Beijing, didampingi Duta Besar RI untuk Tiongkok merangkap Mongolia Soegeng Rahardjo. Ia mengatakan banyak kerja sama yang dapat dibangun dengan Tiongkok, terlebih Indonesia dan Tiongkok

memiliki kesamaan dalam membangunan sektor maritim. “Tiongkok memiliki proyek Jalur Sutra Maritim Abad 21, dan kita memiliki proyek Poros Maritim, ini peluang sangat bagus bagi Indonesia untuk bisa mengembangkan diri, tentu dengan tetap melihat peluang yang sesuai dengan kebutuhan kita,” kata Megawati. “Kami ingin agar kerja sama tersebut juga turut memajukan wilayah Timur Indonesia, karena fokus pembangunan kita kan ke Timur, tanpa mengabaikan wilayah barat Indonesia yang telah berkembang maju,” ujarnya menambahkan. Megawati menyatakan kokohnya hubungan Indonesia dan Tiongkok telah tercatat dalam tinta emas sejarah kedua bangsa. Kunjungan muhibah Laksamanan Cheng Ho sekitar abad 15 ke bumi Nusantara, merupakan dasar sekaligus tonggak sejarah yang kokoh bagi hubungan persaudaraan serta pershabatan kedua bangsa, kedua negara. Interaksi antarkedua bangsa, dalam konteks jalur sutra tidak dapat dipungkiri turut memperkaya dan menumbuhkembangkan budaya di kedua negara, bahkan jauh melampaui batas-batas negara seperti yang telah dikenal oleh generasi ke generasi di Indonesia. Baca: Megawati... Hal 7

Megawati Soekarnoputri

Salim Kancil Melawan, Investigasi Tambang Pasir Ilegal Lumajang

Hasilkan 800 Ton Pasir Besi Sehari, Siap Diekspor ke Cina RAHASIA DI BALIK KESUKSESAN AGNEZ Blitz 6

FREEPORT, MAINAN BARU MENTERI JOKOWI Nasional 9 www.lensaindonesia.com

Dalam sehari PT Dampar menghasilkan sekitar 800 ton pasir besi yang belum diolah. Kemudian, dijual ke Cina atau pembeli lainnya dan pabrik baja. RUMAH berhalaman luas itu kini lebih lengang. Berdiri di lahan seluas hampir delapan hektare, rumah penuh pepohonan tersebut sehari-harinya hanya dihuni oleh seorang penjaga. Di depan rumah, tiga eskavator terlihat mangkrak. “Rumah ini punya Pak Halim, tapi dia sedang di Sulawesi,” demikian kata Budi, penjaga rumah. Rumah di Jalan Arowana 91, Kelurahan Kebonagung, Kabu-

paten Jember itu sejak 2008 menjadi kantor PT Indo Modern Minning Sejahtera (PT IMMS). PT IMMS adalah pemegang IUP eksplorasi pasir besi di Lumajang seluas 8.495,6 hektare sejak tahun 2009. Kemudian pada tahun 2011, perusahaan itu memperoleh IUP Produksi seluas 872,1 hektare. Pada 24 Maret 2015, Kejaksaan Tinggi Jawa Timur menyita sekitar empat alat berat pengeruk pasir yang disimpan di ru-

Tim DVI melakukan olah tempat kejadian perkara kasus tindak kekerasan kepada dua warga penolak tambang pasir di Balai Desa Selok Awar-awar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang.

mah tersebut. Penyitaan aset PT IMMS, berkaitan dengan kasus gratifikasi perizinan tambang

pasir besi di Lumajang yang disidik Kejati. Direktur Utama PT IMMS, Lam Chong San alias Ha-

san serta Abdul Ghofur, Kepala Bidang Pengawasan BLH Lumajang, ditetapkan sebagai tersangka atas kasus itu. Investigasi lembaga penggiat lingkungan mulai Walhi, Jatam, KontraS, KPA, Pilnet, Elsam, LBH Jakarta dan Pilnet, menemukan bahwa PT IMMS merupakan grup usaha Asia Resources Holding, sebuah perusahaan yang bergerak di pertambangan pasir besi yang berpusat di Hongkong. “Perusahaan ini terdaftar di Bermuda,” kata Direktur Eksekutif Daerah WALHI Jawa Timur, Ony Mahardika, saat investigas. Baca: Hasilkan... Hal 7


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Koran Lensa Indonesia Edisi 108 by Koran Lensa Indonesia - Issuu