Koran Lensa Indonesia Edisi 115

Page 1

TERBIT 16 HALAMAN, HARGA ECERAN: RP 4.000, LANGGANAN: RP 16.000 (LUAR JAWA TAMBAH ONGKOS KIRIM)

Edisi 115/07 - 13 Desember 2015

Jokowi Batal Beli Heli Karena Mahal Panglima TNI: Manut Wae!

Baca: Menteri Rini... Hal 4

PRESIDEN Joko Widodo menolak usulan pembelian helikopter AgustaWestland AW101. Dia memilih tetap menggunakan Super Puma buatan PT Dirgantara Indonesia sebagai helikopter kepresidenan. Keputusan ini diambil setelah mendapat masukan dari berbagai pihak. “Presiden beranggapan bahwa heli yang ada masih bisa digunakan secara maksimal,” kata Menteri Sekretaris Kabinet, Pramono Anung, sebagaimana dikutip dari laman setkab.go.id, Jumat (4/12/2015). Tak hanya karena kondisi Super Puma yang dinilai masih layak. Penolakan ini juga dilakukan karena pertimbangan anggaran. Dengan kondisi keuangan Indonesia saat ini, harga helikopter AgustaWestland AW101 dinilai terlalu tinggi. Baca: Jokowi... Hal 7

Proyek Jatim Mangkrak Tak Ada Pasir Tambang Lumajang Dibuka Lagi Presiden Jokowi membatalkan beli helikopter AgustaWestland AW101 dan memilih menggunakan Super Puma.

PEMERINTAH Provinsi Jawa Timur menyatakan Jatim kekurangan pasir beton untuk pembangunan banyak proyek, baik milik pemerintah maupun swasta. Sehingga mengakibatkan sejumlah

proyek mangkrak karena tak mendapat suplai pasir beton dari sejumlah daerah penghasilnya. Gubernur Jatim Soekarwo mengakui hal ini terjadi di wilayahnya dan penyebab uta-

manya karena tidak beroperasinya perusahaan tambang di Jatim pasca penertiban kasus tambang di Selok AwarAwar, Kabupaten Lumajang. Baca: Proyek... Hal 7

JAKSA AGUNG KONSPIRASI DENGAN BOS FREEPORT?

NOVANTO

Clear and Clean

Dalam rekaman Setya Novanto tidak terbukti meminta saham. Namun Jaksa Agung menyebut itu bagian dari pemufakatan jahat. Kejaksaan dituding punya konspirasi dengan Bos Freeport? FAKTA yang dihadirkan dalam sidang Mahkamah Kehormatan Dewan selama dua hari berturut-turut ini telah menujukkan bahwa tidak ada satu pun ucapan Ketua DPR, Setya Novanto yang mencatut nama presiden/wakil presiden dan meminta saham dalam rekaman yang telah diserahkan Menteri ESDM, Sudirman Said.

Rekaman pembicaraan antara Setya, Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin dan pengusaha minyak M Riza Chalid itu sempat diperdengarkan saat sidang MKD. “Setya Novanto dalam hal ini clear and clean dari tudingan-tudingan yang dialamat kepadanya belakangan ini. Dan masyarakat kini jadi tahu apa yang sesungguhnya terjadi di republik ini,” tegas Direktur Eksekutif Institut Proklamasi, Arief Rachman dalam rilis persnya, Jumat (4/12/2015). Ia menengarai ada konflik kepentingan tingkat tinggi yang ingin menggusur Setya dari jabatan ketua DPR melalui skandal tersebut. Bahkan gilanya, menurut dia, setelah agenda ‘demoralisasi’ Baca: Novanto... Hal 7

Calon Pengantin di Jombang “Tidak Boleh” Langsung Menikah Peringkat Kedua Penderita HIV/AIDS

Sepasang muda-mudi tertangkap bercumbu di RTH Keplaksari Jombang. Akibat pergaulan bebas penularan HIVAIDS semakin luas di Jombang.

JUMLAH penderita HIV/AIDS (Human Immunodeficiency Virus Infection and Acquired Immune Deficiency Syndrome) di Kabupaten Jombang meningkat. Kabupaten Jombang sendiri di Jawa Timur mendapat peringkat tertinggi kedua penderita HIV/AIDS setelah kota Surabaya, Senin (30/11/2015). Dari data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jombang diketahui jumlah penderita penyakit menular seks sampai dengan Bulan Oktober www.lensaindonesia.com

saja berjumlah 137 orang penderita, dimana sebanyak 25 orang masuk positif dengan kategori AIDS. Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Jombang, Dr Heri Wibowo, dari data yang masuk di Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang semenjak tahun 1999 - 2015 total penderita penyakit menular seks sebanyak 857 penderita. “Namun pada Tahun 2015 ini temuan kasus baru di Jombang sebanyak 137 kasus penderita penyakit

menular seks. Dan kasus tersebut didominasi para pelanggan (High Risk Man) dengan presentase 38 persen penderita.” ujarnya kepada Lensa Indonesia. Ia menjelaskan, penderita HIV/ AIDS di Jombang rata-rata dapat dikelompokkan umur pasien. Yang tertinggi adalah pada kelompok umur 25-29 tahun pada tahun tahun 1999 2015, yaitu sebanyak 677 kasus (79%). Sedangkan untuk penderita anak-anak di bawah 14 tahun pada tahun 2015 ini saja ada 5 penderita. Sementara korban meninggal akibat HIV/AIDS sebanyak 50 persen dari total penderita. Temuan besar terhadap kasus di Kabupaten Jombang ini berkat mobile Voluntary Counseling and Testing (VCT) yang dilaksanakam oleh pihak Dinkes Kabupaten Jombang. Kondisi ini tentu membuat prihatin masyarakat Jombang. Pemerintah Kabupaten Jombang dianggap lemah terhadap pencegahan dan meluasnya penyakit menular tersebut. Direktur WCC (Woman Crisis Center) Palupi Pusporini SH mengaku prihatin.

Baca: Calon... Hal 7

Korupsi Sampah Surabaya, Risma-Whisnu Terlibat? DUGAAN adanya penyalahgunaan wewenang dan keuangan diduga kuat terjadi pada kerjasama pengelolaan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Benowo antara Pemerintah Kota Surabaya dengan PT Sumber Organik (SO) makin hangat dibicarakan masyarakat berbagai berbagai lapisan di Surabaya pasca dilaporkankan ke KPK oleh DPD Lembaga Pengawas Anggaran Indonesia (LPAI) Jawa Timur, Senin (30/11/2015) lalu. Ini karena, kerjasama sistem Build Operate Transfer (BOT) tersebut melibatkan diduga melibatkan dua mantan pejabat dari DPRD dan Pemkot Surabaya yang kini maju sebagai pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Surabaya, yaitu Tri Rismaharini dan Whisnu Sakti Buana. Menurut Ketua DPD LPAI Jawa Timur Ismet Rama, proyek kerjasama pengelolaan sampah ‘bermasalah’ ini melibatkan elite pejabat Balai Kota dan anggota DPRD Surabaya periode 2009-2014. Dimana saat itu, Whisnu Sakti Buana yang kini maju seba-

Pasangan calon Walikota Surabaya Tri Rismaharini dan Whisnu Sakti diduga terlibat korupsi proyek sampah.

gai calon Wakil Walikota, menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Surabaya. Whisnu, kata Ismet, merupakan Ketua Pansus Penetapan Kerjasama Investasi Infrastuktur di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Benowo pada November 2009. “Pak Whisnu saat itu masih menjabat Wakil Ketua DPRD Surabaya. Pak Whisnu sendiri yang memimpin Pansus Kerjasama Investasi Infrastuktur TPA Benowo. Sesuai aturan pimpinan dewan tidak boleh menjadi ketua pansus. Sekali lagi saya tegaskan, yang kami laporkan ke KPK adalah dugaan korupsi TPA Benowo, bukan

Bu Risma dan Pak Whisnu. Mohon itu dipahami,” kata Ismet Rama saat diwawancarai Lensa Indonesia di Jakarta, Kamis (03/12/2015) malam. Ismet yang juga memiliki salinan risalah Pansus Penetapan Kerjasama Investasi Infrastuktur di TPA Benowo mengunkapkan, awalnya proyek kerjasama pengelolaan sampah antara Pemerintah Kota Surabaya dengan PT SO tidak disetujui oleh Fraksi-Fraksi di DPRD. Ini karena BOT pengelolaan sampah menggunakan dana APBD Kota Surabaya. Baca: Korupsi... Hal 7


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.