Koran Lensa Indonesia Edisi 144

Page 1

Terbit 16 halaman | Harga Eceran: Rp 4.000 | Langganan: Rp 16.000 (Luar Jawa tambah ongkos kirim)

Edisi 144 | 11-17 Juli 2016

Harta La Nyalla Akhirnya Disita

Hacker Klaim Berhasil Bongkar Kecurangan Pilpres 2014

Tersangka kasus dugaan korupsi dana hibah Kadin Jatim La Nyalla Mattalitti mengenakan rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di Gedung Bundar Kejaksaan Agung

Pengadilan Nege­ ri Surabaya akhirnya menerbitkan surat izin penyitaan terhadap aset La Nyalla Matalitti, ter­ sangka korupsi dana hi­ bah Kamar Dagang dan Industri Jawa Timur. “Penyitaan sudah sele­ sai dan sudah ada persetu­ juan penyitaan,” terang Direktur Penyidikan Jak­ sa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung Fadil Zumhana di kantor Komisi Pember­ antasan Korupsi, Selasa, (28/6/2016) lalu. “Jadi kami menganggap penyi­ dikan ini sudah benar.” Dengan disitanya asset La Nyalla, Kejati akan men­ gajak KPK berkoordinasi menyelesaikan perkara korupsi dana hibah Kadin Jawa Timur. Salah satu tu­ juannya adalah memudah­ kan Kejaksaan Tinggi Jawa Timur menyita beberapa aset La Nyalla. “Kami koordinasi ter­

kait penanganan perkara ini dan melanjutkan per­ temuan Jampidsus dua minggu lalu,” ujar Fadil. “Koordinasi ini masih terkait penyidikan kasus La Nyalla di Kejati Jatim. Kami koordinasikan ke KPK su­ paya kasus penaganan perkaranya lebih cepat dan lancar,” tambah dia. Juru bicara Pengadilan Negeri Surabaya, Efran Basuning, menjelaskan, persetujuan dikeluarkan untuk memperlancar pro­ ses kasus La Nyalla hingga ke Pengadilan Tindak Pi­ dana Korupsi, meski izin tersebut terkesan berten­ tangan dengan putusan praperadilan atas kasus La Nyalla. Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indone­ sia itu telah tiga kali meme­ nangi praperadilan.”Kalau tidak dipenuhi, nanti jaksa protes lagi, biarkan dibuk­ tikan dalam persidangan,” ucap Efran.

Wih Seru, Gerindra Duelkan Buwas Lawan Ahok

Wajah almarhum Husni terlihat berbeda. Sebagian pihak menduga ketua KPU diracun.

nBaca: Harta... Hal 7

Gurihnya Praktik Calo dan Pungli Satpas Colombo (6)

Hanya Lewat “Polisi Calo” Pemohon SIM Bisa Bayar Mencicil

Biaya pembuatan SIM C normalnya Rp 100 ribu. UU soal pemberi dan penerima suap yang terpasang di Satpas Colombo seringkali diabaikan.

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) pada Jumat 1 Juli 2016 merayakan ulang tahun ke-70. Banyak prestasi telah diraih Korps Bhayangkara yang patut diacungi jempol. Namun sayangnya, di tengah gegap gempita perayaan HUT Polri ke-70 tersebut, masyarakat masih banyak dikecewakan dengan pelayanan publik di lingkungan Polri, terutama dalam pengurusan surat izin mengemudi (SIM). Seperti yang dije­ laskan Komisioner Om­ budsman Republik Indone­ sia (ORI) Bidang Kepolisian Adrianus Meliala beberapa waktu lalu soal kepatuhan terhadap standar pelayanan publik. Banyaknya pung­ utan liar di Satpas SIM, kata Adrianus, tidak sesuai deng­ an Peraturan Pemerintah. “Ini tidak sesuai dengan Peraturan Pemerintah No­ mor 50 Tahun 2010 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak,” sebut Adrianus. Salah satu tempat pe­ layanan publik yang menjadi pantauan Lensa Indonesia adalah Satuan Pelayanan Ad­ ministrasi (Satpas) Colombo, Polrestabes Surabaya, Jalan Ikan Krapu no 2-4.

Komjen Budi Waseso dicalonkan Cagub DKI Jakarta.

Meski Kasatlantas Pol­ restabes Surabaya sudah diganti AKBP Adewira Neg­ ara Siregar, SIK, MSi dari sebelumnya AKBP Andre JW Manuputty yang menda­ patkan promosi jabatan se­ bagai Ka SPKT Polda Jatim, namun pantauan di lapangan masih terjadi calo dan pungli. Parahnya, calo dan pungli itu justru dikendalikan oknum polisi berinisial IR. Bahkan tidak tanggungtanggung, praktik calo terse­ but sudah terorganisir den­ gan rapi. Ratusan pemohon di lokasi mengaku tidak habis pikir dengan metode pengurusan SIM A/C yang berbelit-belit, bahkan meng­ habiskan waktu berjam-jam hanya sekedar untuk foto. nBaca: Hanya... Hal 7

Sebelum meninggal, Husni Kamil menantang beberapa pihak untuk mengaudit data KPU soal Pilpres 2014. Pasalnya, seorang hacker mengklaim berhasil membongkar kecurangan KPU yang memenangkan Capres tertentu. Sementara itu seorang politisi kondang menduga, Ketua KPU meninggal akibat diracun?

k

etua Komisi Pemi­ lihan Umum (KPU) Husni Kamil Manik menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta Selatan. “Ketua KPU meninggal, sekarang masih di RSPP,” kata Komisioner KPU Ferry Kurnia saat dihubungi mem­ benarkan kabar tersebut, Kamis (7/7/2016) malam. Husni meninggal di RSPP sekitar pukul 21.07 WIB. Jenazah Husni kemudian dibawa ke rumah duka di Jalan Siaga Raya No 23 A, Pejaten Barat, Pasar Min­ ggu, Jakarta Selatan. Sebelum meninggal du­ nia Husni Kamil mengeluh sesak napas. “Sempat ngo­ brol dengan saya, katanya sesak napas mau kontrol,” ujar Wakil Ketua Komisi IV DPR Viva Yoga Mauladi. Sebelum meninggal, lanjut Viva, Husni sudah menge­ luh sesak napas sejak pagi hari tadi. Ia pun kemudian langsung bergegas menuju rumah sakit. “Sesak napas dari pagi,” ujar Viva. Sementara itu Menteri Dalam Negeri Tjahjo Ku­ molo menyampaikan rasa duka cita “Selamat jalan sahabat

Ketua KPU Husni Kamil Manik.

saya,” ujar Tjahjo. Lebih lanjut Tjahjo me­ nilai sosok Husni Kamil Manik adalah sosok yang memiliki keteguhan dalam sikap dan prinsip yang kuat dalam memperjuangkan demokrasi. Selain itu, Husni menu­ rut Tjahjo adalah sosok yang komunikatif dalam rangka memecahkan masalah. “Sahabat saya yang selalu

membuka diri untuk terus berkomunikasi kalau ada hal-hal di daerah terkait pilkada serentak selama per­ siapan dan suksesnya pilkada serentak 2015,” kata Tjahjo. “Kita akan selalu men­ genang sosok pemikir dan pekerja keras yang demokra­ tis, komunikatif, memegang prinsip dan keyakinan,” kata Tjahjo menambahkan. Sayangnya, kepergian Hus­ni tidak serta merta di­ tanggapi banyak orang seba­ gai sebuah kewajaran. Kepergian Husni yang men­ dadak justru membuat banyak kalangan bertanya-tanya. Ada yang menduga, Husni mening­ gal karena diracun. Berita kematian Husni sempat menjadi trending topik. Ada yang menyebut Husni meninggal dunia aki­ bat peradangan atau infeksi bisul. Bisul tersebut bertam­ bah parah karena penyakit diabetes yang sudah lama diderita oleh pria berumur 41 tahun tersebut. Namun sebuah status yang diposting oleh seorang netizen bernama Cut Meu­ tia Adrina membuat heboh. Pasalnya Meutia mengang­ gap ada indikasi kalau Husni diracun.

Secara mengejutkan, Partai Gerindra akan men­ gusulkan nama Komisaris Jenderal Budi Waseso (Bu­ was) sebagai calon peng­ geser Ahok di kursi Gu­ bernur DKI Jakarta 2017. Makin seru saja! Hal ini dikatakan Ketua DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, melalui pe­ san berantai elektronik, Jumat malam (8/7/2016). “Kami mengusulkan Buwas akan diduetkan sebagai Cagub DKI berdampingan dengan Sandiaga Uno seba­ gai Cawagub,” kata Sufmi. Bahkan, Sufmi meng­ ungkapkan jika pihaknya te­lah melakukan komu­ nikasi intensif dengan

pengurus di DPP dan Fraksi Gerindra di DPR RI beberapa hari terakhir. Hasilnya, calon Gubernur DKI dari Partai Gerindra mengerucut pada pen­ calonan Buwas. Peluang Buwas untuk maju sebagai cagub DKI Jakarta yang diusung Par­ tai Gerindra semakin be­ sar. Terlebih, partai sudah menyiapkan kadernya Sandiaga Uno sebagai pendamping Buwas. “Kami juga akan berko­ munikasi menjajaki koali­ si dengan PDIP, PPP, PKB dan PKS untuk meng­ usung pasangan tersebut,” tegas anggota komisi III DPR RI tersebut. nBaca: Wih Seru... Hal 7

Jokowi: Tax Amnesty Bukan Ampunan bagi Koruptor Halaman 2

Prabowo Bangunkan Sjafrie dari ‘Tidur Panjang’ Halaman 3

Hamka dan Pramoedya Berdamai Lewat Jalur Islam Halaman 8

DPR dan MPR Sarankan Semua Menteri Jokowi Mundur Halaman 9

nBaca: Ketua KPU... Hal 7

Meresahkan, Lagu “Lelaki Kerdus” Harus Dihapus dari Youtube Beredarnya video ber­judul “Lelaki Kerdus” di YouTube dan media sosial membuat heboh jagat dunia maya Indonesia. Video terse­ but menampilkan seorang anak perempuan yang me­ nyanyikan lagu yang bercer­ ita tentang kemarahan anak terhadap sosok ayahnya yang menduakan ibunya. Lirik lagu “Lelaki Ker­ dus” tersebut dinilai tidak sesuai dinyanyikan dan dikonsumsi anak-anak.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkom­ info) angkat bicara soal pere­ daran video “Lelaki Kerdus” ini. Kepala Pusat Informasi dan Humas Kemenkominfo Ismail Cawidu mengatakan, pencipta lagu “Lelaki Kerdus” akan menurunkan videonya dari YouTube. “S et e l a h d i h u b u n g i , dengan kesadaran sendiri, (pencipta lagu) akan menu­ runkan dari YouTube,” tulis Ismail dalam pesan tertulis, w w w. l e n s a i n d o n e s i a . c o m

Kamis (30/6/2016). Namun, ditambahkan Ismail, karena sudah ban­ yak yang mengunduh dan mengunggah kembali video “Lelaki Kardus” ke berbagai media sosial, lagu tersebut saat ini masih beredar. Kemenkominfo pun akan menyurati pihak Google Indonesia sebagai pemi­ lik situs YouTube untuk memblokir video yang di­ maksud. nBaca: Meresahkan... Hal 7

Tayangan video lagu Lelaki Kerdus yang bikin heboh di jejaring sosial.


BISNIS

2

Edisi 144 | 11-17 Juli 2016

Kadin Sebut Belum Tentu Semua Dana di Luar Negeri Bisa Dibawa Kembali ke RI

Jokowi: Tax Amnesty Bukan Pengampunan Bagi Koruptor

Presiden Jokowi memastikan akan mengawasi dan mengawal segala persoalan terkait perpajakan. Dia juga mengancam agar pihak terkait tidak main-main dengan urusan tax amnesty dan perpajakan. Presiden Joko Widodo menegaskan, penerapan UU Pengampunan Pajak bukan merupakan upaya untuk mengampuni perilaku koruptor atau pemutihan aksi pencucian uang. “Tax amnesty bukan upaya pengampunan bagi koruptor atau pemutihan terhadap aksi pencucian uang. Tidak!” kata Jokowi di Jakarta, akhir pekan lalu seperti dilansir kementerian Sekretariat Negara. Menurut Presiden, pengesahan UU Pengampunan Pajak oleh DPR merupakan langkah untuk menyelesaikan persoalan perpajakan yang

selalu dihadapi dari tahun ke tahun dan diharapkan bermanfaat bagi kepentingan rakyat. “Tujuannya jelas, pemerintah ingin tax amnesty bermanfaat nyata bagi kepentingan bersama, rakyat kita dan bukan untuk kepentingan perusahaan atau orang perorangan,” paparnya. Jokowi meminta agar seluruh masyarakat, terutama kalangan dunia usaha, untuk membawa kembali dananya yang selama ini tersimpan di luar negeri. “Yang kami sasar adalah para pengusaha yang menempatkan harta di luar negeri, khususnya di negara

Grab Diklaim Kuasai Pasar Transportasi Online Asia Tenggara GrabTaxi diklaim telah menguasai pasar transportasi online di Asia Tenggara. Ini semakin menyulitkan Uber Technologies untuk mendominasi pasar Asia. Mengingat, startup asal Amerika Serikat itu juga tengah berjuang mati-matian merebut pasar China dan India dari pesaing lokal. Berdasarkan App Annie, firma analisis aplikasi mobil, Grab mengalahkan startup paling berharga sejagat itu di pasar Asia Tenggara. Seperti diberitakan Wall Street Journal, kemarin, pasar Grab diramalkan bakal tumbuh lebih dari lima kali lipat, dari USD 2,5 miliar pada tahun lalu menjadi USD 13,1 miliar pada 2025. Itu menurut laporan terkini terkait ekonomi internet

Asia Tenggara yang dibikin oleh Alphabet dan Temasek Holdings. Grab, diluncurkan pada 2012, menawarkan berbagai layanan yang disesuaikan dengan kondisi lokal. Semisal, ojek atau taksi sepeda motor yang ampuh untuk membelah kemacetan akut di kota besar semacam Jakarta. Ada juga proyek percontohan, layanan carpooling di Malaysia Selatan. Itu merupakan layanan berbagi tumpangan untuk warga di Malaysia Selatan yang ingin ke Singapura. Dalam empat tahun, valuasi Grab mencapai USD 1,6 miliar. Kemudian, memiliki 1.600 karyawan dan beroperasi di 30 kota Asia Tenggara.nyud/mer

Inilah Uang Kertas 50 Euro Baru dengan Fitur Pengaman Mutakhir

Mata uang euro.

Uni Eropa mempublikasikan uang kertas baru pecahan 50 euro dengan fitur pengaman mutakhir, termasuk sebuah jendela rahasia di sisi kiri. Ketika diarahkan ke cahaya, uang kertas ini akan memperlihatkan potret Europa, sosok dari mitologi Yunani. Desain uang kertas ini termasuk pula fitur yang akan menghilang ketika dilihat menggunakan inframerah dan sinar ultraviolet. Fitur ini akan membantu masyarakat mengenali keaslian uang kertas baru yang berwarna oranye cerah ini. Sisi depan uang kertas 50 euro tersebut juga hadir dengan angka berkilau yang berubah warna dari hijau emerald menjadi biru tua ketika diposisikan miring. Bank sentral Eropa (European Central Bank/ECB) menyatakan fitur-fitur mutakhir ini akan membuat uang semakin aman. “Perkenalan uang kertas 50 euro yang baru ini akan membuat mata uang kita semakin aman.

Fitur-fitur keamanan yang artistik juga akan membantu melindungi uang kita,” kata anggota eksekutif ECB Yves Mersch. Uang kertas pecahan 50 euro adalah uang kertas euro yang paling banyak digunakan, dengan persentase peredaran mencapai 45 persen. Menurut ECB, ada lebih banyak uang kertas 50 euro yang beredar ketimbang pecahan 5 euro, 10 euro, dan 20 euro bila digabungkan. Uang kertas 50 euro desain baru ini adalah bagian dari seri Europa dan merupakan denominasi keempat yang diperkenalkan, setelah 5 euro, 10 euro, dan 20 euro. Sisi depan uang ini memperlihatkan desain arsitektur dari berbagai periode sejarah Eropa dan sisi lainnya menghadirkan gambar jembatan. Mata uang euro digunakan oleh 338 juta orang di 19 negara kawasan Eropa. Uang kertas 50 euro desain baru ini mulai beredar pada April 2017 mendatang. nsak/mon

tax haven,” ujar Presiden. Dia berharap, masyarakat bisa berperan dalam pembangunan Indonesia. “Kita semua hidup di Indonesia, mencari makan, mencari rezeki di bumi Indonesia. Sehingga saya mengajak agar dana-dana yang disimpan di luar, dengan adanya payung hukum UU Tax Amnesty ini, bisa berbondong dibawa kembali ke negara yang kita cintai,” tuturnya. Jokowi memastikan, setelah pemberlakuan UU Pengampunan Pajak, pemerintah akan segera merevisi UU Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP), UU Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan UU Pajak Penghasilan (PPh). Saat ini pemerintah sudah mengetahui nama-nama orang yang memiliki simpanan uang di luar negeri, sehingga Presiden berencana

mengundang mereka terkait pemanfaatan UU Pengampunan Pajak. “Saya sudah mengantungi nama-nama. Pak Menkeu juga pegang. Yang pegang hanya 3 orang, saya, menkeu, dan Dirjen Pajak. Nanti tinggal saya undang satu per satu. Namanya jelas, menyimpan di mana juga jelas. Peluang itu yang ingin kami tangkap, ingin kami manfaatkan,” kata Jokowi. Presiden menyampaikan, pemerintah akan menggunakan dana yang masuk untuk mendukung pembangunan infrastruktur di Indonesia. Menurut Jokowi, kurun lima tahun, Indonesia membutuhkan dana sebesar Rp4.900 triliun untuk mendanai proyek pembangunan pemerintah. “Kami memerlukan sekali dana itu. Mungkin Bapak/ Ibu sudah bosan saya sampaikan mengenai infrastruktur.

Tetapi, itulah fokus dan prioritas yang baru kami kerjakan. Jalan tol, baik yang di Jawa atau di luar Jawa, yang di banyak tempat berhenti delapan sampai sembilan tahun sudah dimulai lagi,” ucap dia. Presiden berpesan kepada Ditjen Pajak, untuk terus melakukan perbaikan dan mereformasi lembaga. “Yang berkaitan dengan Ditjen Pajak juga harus mereformasi diri untuk lebih profesional. Tunjukkan integritas, tanggung jawab dan kesadaran bahwa penerimaan negara sangat penting,” ujar Jokowi. Lebih lanjut dia mengungkapkan, dirinya akan mengawasi dan mengawal segala persoalan terkait perpajakan. “Jangan ada yang coba main-main dengan urusan tax amnesty dan perpajakan. Akan saya kawal sendiri, akan saya awasi sendiri dengan cara saya. Tidak usah saya

sebutkan, supaya yang bawa masuk itu merasa nyaman,” kata Jokowi. Sementara Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Rosan P. Roeslani mengatakan, para pengusaha akan terlibat dalam proses tax amnesty dengan melaporkan harta mereka. Namun, belum tentu mereka bisa merepatriasi alias membawa kembali seluruh dana mereka di luar negeri. Sebab, dana itu ada yang sudah digunakan untuk membeli properti atau sudah diinvestasikan di perusahaan. “Kalau declare ya pasti declare tapi kalau diharapkan dananya balik ke sini itu mungkin nggak bisa semuanya ya. Karena banyak aset juga di sana, banyak untuk properti atau investasi dalam bentuk perusahaan di sana, dan lainnya. Diharapkan kembali dalam bentuk

cash agak sulit,” tutur Rosan saat menghadiri acara open house Lebaran di rumah dinas Menko Perekonomian, Jalan Widya Chandra IV, Jakarta, Kamis (7/7/2016). Dia menambahkan, secara keseluruhan para pengusaha menyambut baik tarif tebusan yang ditetapkan pemerintah. Termasuk, tarif tebusan untuk wajib pajak usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). “Tarif secara keseluruhan sudah baik, sudah acceptable oleh teman-teman pengusaha,” tutur Rosan. Tarif tebusan tax amnesty besarnya bervariasi, mulai dari 2 % hingga yang tertinggi sebesar 10 %, tergantung pada kategori yang dipilih dan jangka waktu penyampaian laporan. Khusus untuk wajib pajak UMKM, besarnya tarif tebusan adalah 0,5% dan 2%. nbud/ef/ed

Mudik Lebaran, Konsumsi Pertamax dan Pertalite Naik Dua Kali Lipat PT Pertamina (Persero) menyatakan, konsumsi Pertamax dan Pertalite naik drastis saat mudik Lebaran. Realisasi penyaluran dua jenis BBM tersebut naik sampai dua kali lipat pada 2 Juli 2016 atau H-4 Lebaran. Pada periode tersebut, konsumsi Pertalite mencapai sekitar 14.900 kiloliter atau 208% dari rata-rata penyaluran harian normal sekitar 7.150 kiloliter. Rata-rata konsumsi Pertalite hingga hari kesebelas masa satgas adalah sekitar 11.130 KL per hari atau 156% dari rata-rata penyaluran harian normal. Adapun, penyaluran Pertamax mencapai sekitar 15.900 kiloliter atau 157% dari ratarata penyaluran harian normal. Rata-rata penyaluran Pertamax sejak awal masa satgas 21 Juni 2016 adalah 12.530 KL atau 124% dari rata-rata harian normal. Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro mengatakan, realisasi penyaluran Pertamax dan Pertalite tersebut telah melampaui angka ekspektasi tertinggi Pertamina tahun ini. Menurut dia, hal ini menunjukkan tanda positif di mana masyarakat semakin tinggi kesadarannya untuk menggunakan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan dan sesuai spesifikasi kendaraannya.

SPBU melayani pembelian BBM.

“Ini juga menunjukkan pelayanan Pertamina di masa mudik dan balik Lebaran 2016 ini dapat diterima dengan baik oleh masyarakat. Dengan harga yang lebih terjangkau dan akses terhadap produk yang semakin mudah dengan banyaknya outlet Pertalite dan Pertamax, termasuk di jalur-jalur mudik dan wisata, merupakan alasan utama

pemudik memilih Pertalite maupun Pertamax,” ujar Wianda di Jakarta, Senin (04/07/2016). Tren peningkatan konsumsi Pertalite dan Pertamax merata terjadi di beberapa daerah. Wianda mencontohkan di Jawa Tengah, Pertalite realisasinya mencapai 248% dari rata-rata penyaluran harian normal menjadi 1.784

kiloliter. Adapun Pertamax, naik menjadi 198% dari ratarata penyaluran harian normal menjadi 3.609 kiloliter. Sementara itu, penyaluran Premium pada hari yang sama mencapai 67.475 kiloliter atau hanya 93% dari rata-rata penyaluran harian normal, sedangkan dengan rata-rata penyaluran mencapai sekitar 60.300 kiloliter per hari dalam sebelas

hari pertama masa Satgas atau 83% dari rata-rata penyaluran harian normal. Solar bersubsidi juga mengalami tren lebih rendah dari rata-rata penyaluran harian normal 2016, dimana rata-rata realisasi penyaluran hingga masa Satgas ke-11 mencapai sekitar 33.500 kiloliter per hari atau 95% dari penyaluran normalnya.ndg

Mendag: Brexit, Peringatan Dini untuk Asean Keputusan Inggris untuk keluar dari Uni Eropa (Brexit) merupakan peringatan dini bagi Asean dalam menetapkan kesepakatan perdagangan agar lebih memperhatikan kebutuhan pekerja dan tak hanya mementingkan kelompok elit. “Saya khawatir di dalam Asean ada kesamaan ancaman bahwa Asean menjadi proyek para elit, karena pemerintah tak banyak meluangkan cukup waktu, dana dan upaya mensosialisasikannya ke masyarakat,” Menteri Perdagangan Thomas Lembong, seperti dikutip Bloomberg, (4/7/2016). Ia menyerukan agar para pemimpin pemerintahan meluangkan lebih banyak waktu dan energi untuk mendengar-

kan masyarakatnya. “Brexit seharusnya menjadi peringatan bagi para menteri perdagangan untuk membuat kesepakatan ekonomi, perdagangan dan regulasi yang lebih ekplisit memihak masyarakat, dan lebih sedikit mengandalkan apa yang disebut, “trickle down” demi menjaga kelompok pekerja dan kelompok rentan,” Lembong menambahkan. Namun Direktur Humas Asean Lee Yoong Yoong berpendapat, dampak lebih luas dari Brexit masih belum diketahui, keputusan Brexit memperkuat fakta bahwa Asean perlu mempertahankan kecepatan integrasi sesuai kebutuhannya. “Kita melakukan intrgrasi sesuai kebutuhan. Kita tidak mengkhawatirkan apa yang diiinginkan Barat

ataau Eropa,” ujarnya. “Pelajaran yang bisa diambil dari Brexit bukan hanya dari sisi Asean, bahwa kita tak bisa mengabaikan sentimen di tingkat bawah,” kata Lee. “Itulah sebabnya mengapa Asean selalu fokus pada bagaimana pendekatannya, pelaksanaannya, sehingga bisa menguntungkan masyarakat. Kami ingin membentuk komunitas terlebih dahulu, kami perlu memastikan bahwa semua orang maju bersama,” imbuhnya. Kendati demikian, duta besar Singapura Bilahari Kausikan, mengakui masih ada risio negatif dari dampak Brexit terhadap Asean. Menurutnya, integrasi akan lebih mudah terjadi di saat yang baik ketimbang di waktu yang

buruk. “Sejauh ini Brexit membuat kondisi ekonomi dunia menjadi lebih tidak pasti dan sulit, ini scara tidak langsung berdampak pada upaya integrasi Asean dengan membuat kondisi ekonomi dan integrasi menjadi lebih sulit,” ungkap Bilahari. Ekspansi China di Laut China Selatan juga memunculkan hambatan besar untuk integrasi Asia lebh lanjut. “Hasil [Brexit] yang mengejutkan membuka mata Asean bahwa kita tak dapat mengasumsikan kerjasama regional akan terus melaju dalam tren linier yang positif,” kata Termsak Chalermpalanupap, periset di Pusat Studi Hukum Internasional, National University Singapura. nblo/ip

Menteri Perdagangan Thomas Lembong.

PT Lensa Indonesia Cipta MEDIA

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Arief Rahman Wakil Pemimpin Redaksi: Novianto Aji Dewan Redaksi: Joko Irianto Hamid, Arief Rahman, A Sukma Sonata, Mohammad Ridwan Redaktur: Andiono Hernawan, Redaktur Ekbis: Andika Eldon Koordinator Jakarta: Endang Saputra, Reporter : Yuanto, Rudi Purwoko, Winarko, Fatah Sidik, Widji Ananta Staf Redaksi: Ian Kurima, Iwan Christiono, Dimas Angga Perkasa, Sarifah Aini, Mohammad Rofik Sekretaris Redaksi: Dina Kurniawati Jawa Barat: Sarkoni Asyeh (Ronny), Caca Cariwan, Ahmad Syukri (Biro Bandung), Hafidz Mabrur (Tangsel), Aji Dewa Roisky (Malang Raya), M Ibnu Al Farabi (Jombang) Biro Semarang, Kendal: Eko Purwanto Biro Sidoarjo: Bram (Kabiro), Alvian Pemimpin Umum: Joko Irianto Hamid Pemimpin Perusahaan: Sukma Sonata Dewan Direksi: Nina Martini, Arief Rahman, A Sukma Sonata  Staf Keuangan: Rewina Widorini Marketing Manager: Surya Alamat Redaksi: Graha Pena LT. 8, Jl. Kebayoran Lama No. 12, Jakarta Selatan, Telp. (021) 5366 0177, Graha Pena Lt. 7, Jl A Yani 88 Surabaya, No Telp ( 031 -8160 0296 ), Jl Sidosermo PDK V-A No. 19 Surabaya, Telp ( 031- 8410288) Fax ( 031-8410288) Email: koran@lensaindonesia.com Bank Rek Mandiri: 140-00-1121946-7 a/n PT LENSA INDONESIA GLOBAL MEDIA Bank Rek BCA: 5120393288 a/n PT LENSA INDONESIA GLOBAL MEDIA Harga Iklan: Halaman 1 ( FC ): Rp 70.000/mm Kolom, Halaman 8,9 & 16 ( FC ): Rp 35.000/mm Kolom, Halaman Black White: Rp 25.000/

SIUP: 17148-04/ PK/1.824.271/2014

wartawan lensa indonesia dalam menjalankan tugas jurnalistik dibekali tanda pengenal dan dilarang menerima imbalan bentuk apapun dari narasumber

Penerbit:

w w w. l e n s a i n d o n e s i a . c o m


sosok

3

Edisi 144 | 11-17 Juli 2016

Bismillah, Sjafrie Sjamsoedin Maju Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Prabowo Bangunkan Sjafrie dari ‘Tidur Panjang’

Prabowo Subianto telah membangunkan dirinya dari ‘tidur panjang’. Pasalnya, setelah era SBY, dia tidak lagi terjun ke dunia politik. Didukung lima partai, Sjafrie Sjamsoedin maju sebagai bakal calon Gubernur DKI Jakarta. Sayangnya, integritasnya tersandera dengan kasus HAM 1997-1998.

m

antan Wakil Menteri Pertahanan, Sjafrie Sjamsoedin, akhirnya mendeklarasikan niatnya untuk maju sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta. Niat Sjafrie untuk maju dalam pilkada DKI selama ini hanya didengar dari sesama rekannya di Partai Gerindra. Deklarasi Sjafrie dilakukan di sela acara berbuka puasa di kediamannya di Jalan Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (5/7/2016). “Saya tadi mengatakan bahwa dengan rahmat Tuhan dan seizin Allah, apabila kepercayaan masyarakat itu sama dengan keputusan proses politik yang sedang dikembangkan sekarang, maka saya sebagai umat Islam dan tentunya juga sebagai warga masyarakat saya ingin mengatakan kesiapan saya,” ujarnya. Sjafrie menyebut, seluruh proses pemilihan dipercayakan melalui partai poltik. Jika terpilih menjadi Gubernur DKI kelak, Sjafrie berjanji akan membalas kepercayaan

masyarakat dengan membangun Jakarta yang lebih baik. “Saya serahkan kepercayaan kepada proses Parpol. Saya siap untuk bekerja keras dan siap untuk mengabdi dalam menjalankan misi apabila Allah memberikan amanah kepada saya dan warga masyarakat memberikan kepercayaan,” terangnya. Sjafrie sendiri tidak pernah mengenalkan diri di hadapan publik seperti bakal calon lainnya. Sjafie mengatakan ia tak ingin turun ke lapangan tanpa adanya dukungan pasti dari partai politik. “Jadi kalau saya turun ke lapangan untuk menyatakan diri sebagai gubernur, nanti saya ditertawakan orang karena tidak ada kendaraan politik,” kata Sjafrie. Menurut Sjafrie, awal dan akhir proses pemilihan bakal calon gubernur DKI Jakarta berada pada keputusan partai politik. Ia pun enggan mendahului langkah parpol dan dianggap merepresentasikan kesepakatan parpol. Namun Sjafrie menjamin bahwa kegiatan turun ke lapangan sudah menjadi

Letjen (Purn) Sjafrie Sjamsoedin, bakal calon Gubernur DKI Jakarta.

kegiatannya sehari-hari. Sjafrie tercatat pernah menjabat sebagai Panglima Kodam Jaya dan mantan Wakil Menteri Pertahanan. “Memang kebiasaan saya dari dulu turun ke lapangan. Bukan hal yang asing bagi saya tapi bagian dari kehidupan saya sebagai warga Jakarta,” katanya. Ia enggan dibandingbandingkan dengan dua sain-

gannya yang saat ini sedang dipertimbangkan Gerindra, yaitu Sandiaga Uno dan Yusril Ihza Mahedra. Mereka lebih sering terlihat di tengah masyarakat dan media. Sjafrie menegaskan bahwa ia maju dalam pilkada karena aspirasi masyarakat serta dorongan partai. “Saya tidak ingin membanding-bandingkan karena saya bukan bagian daripada

perbandingan. Empat bulan lalu saya tidak memiliki pemikiran apa-apa. Itulah yang membangunkan saya, proses politik dan aspirasi masyarakat. Jadi saya tidak bangun dengan sendirinya,” kata Sjafrie. Majunya Sjafrie tentu setelah mendapat dukungan dari parpol. Ada beberapa partai politik yang mendukungnya, yakni Partai Gerindra, Partai

Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Ketiganya menyatakan siap mengusung Sjafrie Sjamsoedin sebagai bakal calon Gubernur DKI Jakarta untuk menantang Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Hal ini dipertegas saat para petinggi dari ketiga parpol tersebut melakukan per-

temuan sembari buka puasa bersama di kediaman Sjafrie Sjamsoedin, di Jalan Sisimangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. “Tadi Pak Sjafrie sudah mengucapkan Bismillah, maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta,” ujar Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, M Taufik, kepada wartawan, Selasa 5 Juli 2016. Hal serupa juga diungkapkan Ketua DPW PKS DKI Jakarta Syukri Purnomo. Kata Syukri, dengan ikut sertanya Sjafrie dalam bursa calon pemilihan Gubernur 2017 mendatang, hal ini menjadi momentum penting untuk membangun Jakarta lebih baik. “Kami di PKS akan menyampaikan hasil pertemuan ini ke para pimpinan kami. Pengambil keputusannya adalah Dewan Pimpinan Pusat. Jadi, diharapkan saat Lebaran bisa disampaikan ke publik, calon dan lainya,” ungkapnya. Senada juga diungkapkan Ketua Partai Demokrat DKI Jakarta, Nachrowi Ramli. Menurut dia, hal ini akan segera diproses di DPP, agar majelis tinggi Demokrat segera merespon. “Saya sudah sampaikan, Pak Sjafrie sudah siap sejalan dengan visi misi partai Demokrat yang bersih, cerdas dan santun. Mudah-mudahan bisa kita dukung nantinya,” jelas Nachrowi.

Didukung Prabowo dan SBY Sjafrie mengaku didukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk maju dalam Pilkada DKI 2017. Prabowo, lanjutnya, telah membangunkan dirinya dari ‘tidur panjang’ karena setelah era SBY, dia tidak lagi terjun ke dunia politik. “Justru yang membangunkan saya itu Pak Prabowo. Jadi saya bertemu beliau ada laporan dari konstituen DPD kemudian berkembang ke pemimpin parpol lain seperti PKS, PAN, kemudian PPP pada waktu itu di markas PKS,” kata Sjafrie. Sjafrie mengaku terakhir bertemu Prabowo pada awal Ramadan. Komunikasi politik, menurut Sjafrie, lebih sering diwakili oleh DPD Gerindra. Namun, Sjafrie mengaku hingga saat ini belum ada garansi dari Prabowo bahwa dirinya yang akan diusung Gerindra. “Kalau garansi itu saya nggak tahu, saya bukan bankir. Tapi yang berjalan sekarang adalah garansi moral. Kalau garansi moral, iya,” serunya. Sjafrie siap bergerilya mengenalkan diri ke warga Jakarta apabila Gerindra memutuskan mengusung dirinya dalam Pilkada DKI.

Presiden SBY dan Sjafrie Sjamsoedin.

Ia mengaku selama ini tidak pernah tampil ke publik karena enggan mendahului langkah parpol. “Tentunya saya serahkan kepada proses parpol. Saya siap untuk bekerja keras dan

siap untuk mengabdi dalam menjalankan misi apabila Allah SWT memberikan amanah kepada saya dan warga masyarakat memberikan kepercayaan,” ujarnya. Tidak hanya Prabowo yang

mendukungnya, rupanya Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono juga mendukung dirinya maju Pilkada DKI 2017. Keyakinan Sjafrie berdasarkan informasi dari

Ketua DPD Demokrat DKI Jakarta Nachrowi Ramli. “Pak SBY itu saya bisa membaca ekspresinya, saya bisa membaca tanda-tanda yang beliau sampaikan. Dan ekspresi tanda itu sudah disampaikan Ketua DPD Demokrat,” imbuh Sjafrie. Dalam acara yang dihadiri sejumlah tokoh partai politik dan ormas, Sjafrie hanya melempar balik pertanyaan awak media tentang kepastian dukungan dari SBY. Adapun Nachrowi mengaku bahwa pihaknya siap memproses nama Sjafrie dalam penjaringan partainya. “Tujuh menit sebelum buka puasa, Pak Sjafrie ucapin bismilah maju calon gubernur dan jadi bahan untuk diproses ke DPD. Majelis Tinggi mudah-mudahan segera merespons,” kata Nachrowi. Demokrat sendiri telah menutup pendaftaran calon pada 22 April. Mereka yang mendaftar lewat parpol Demokrat antara lain Abraham Lunggana, Hasnaeni Moein, Idris Khalid Amir, Yusril Ihza Mahendra, Benny Mokalu, Biem Benjamin, Muhammad Idris, Teguh Santosa, Kwik Siong We, dan Sandiaga Uno.

Namun, Nachrowi meyakinkan bahwa masih ada kesempatan bagi Sjafrie. Seperti calon lain, Sjafrie juga akan diverifikasi dan menjalani tes kepatutan dengan panel ahli. “Masih bisa dong, politik itu kan dinamis. Nanti yang menentukan Majelis Tinggi, 14 orang. Ketuanya Pak SBY,” ungkap Nachrowi. Kedekatan Sjafrie dan SBY memang sudah terjalin lama. SBY merupakan lulusan Akabri tahun 1973 dan Sjafrie tahun 1974. Saat periode kedua pemerintahan SBY, Sjafrie ditunjuk sebagai Wakil Menteri Pertahanan. Meski secara terbuka sudah mengaku siap maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta, namun Sjafrie mengaku memiliki kelemahan, yakni tidak berpengalaman terkait Jakarta. “Selama kurang lebih empat bulan terakhir, saya mengikuti, mencermati perkembangan yang berkaitan dengan pemilihan kepala daerah. Saya terus terang mengatakan saya tidak memiliki pengalaman apapun. Baik yang berkaitan dengan pemerintahan maupun yang berkaitan dengan dinamika masyarakat Jakarta,” urai Sjafrie.

Lahir di Makassar 63 tahun lalu, Sjafrie menghabiskan masa kecil di Jakarta. Pada tahun 1997, Sjafrie sempat menjabat sebagai Pangdam Jaya. Ia berada dalam pusaran kerusuhan Mei 1998 di Jakarta. Menurut dia, Jakarta berkembang pesat selama ini. Bagi dia, yang dibutuhkan Jakarta saat ini hanyalah mengisi kekurangan dan menghasilkan terobosan. “Kita harus jadikan Jakarta itu simbol dari persatuan, kemanusiaan dan keberadaban. Dan itu lah mungkin perlu sama-sama kita bangun. Tapi pada prinsipnya, Jakarta sudah membangun dirinya sejak lama,” sebut Sjafrie. Kendati demikian, Sjafrie enggan menjelaskan lebih detail terkait hal-hal yang perlu dibenahi di Jakarta. Ia justru melempar pertanyaan awak media ke Lius Sungkharisma, Koordinator Komunitas Tionghoa Anti-Korupsi. “Saya belum bisa ke sana (menjelaskan masalah Jakarta). Nanti kalau saya bicara sekarang habis ceritanya. Lebih baik tanya saya sama beliau ini, dia yang selalu melek soal Jakarta,” katanya sambil menepuk bahu Lius.

Kontroversi Sjafrie dan Kasus HAM Pada era Presiden SBY, Sjafrie Sjamsoeddin pernah dilantik sebagai Wakil Menteri Pertahanan. Pengangkatan jenderal bintang tiga ini mengundang polemik, terutama dari LSM yang peduli pada masalah HAM. Salah satunya Imparsial. LSM ini melihat sampai saat ini status mantan Pangdam Jaya ini masih belum dibuktikan, apakah bersalah atau tidak dalam serangkaian kasus kejahatan serius terhadap HAM di Indonesia. Imaparsial pernah menyeru kepada Presiden untuk melakukan public scrutiny, yaitu melakukan pengecekan publik terhadap track record HAM para pejabat, terutama di Departemen Pertahanan yang punya latar belakang TNI. Namun seruan ini tidak pernah respon.

Seruan serupa juga dilakukan oleh Kontras (Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan). Seperti halnya Imparsial, Kontras juga menolak pelantikan Sjafrie Sjamsoeddin sebagai Wakil Menteri Pertahanan. Kontras menilai berdasarkan hasil penyelidikan Komnas HAM, Sjafrie adalah salah satu pihak yang dianggap bertanggung jawab terhadap beberapa kasus pelanggaran HAM berat, seperti peristiwa penculikan aktivis 1997-1998, peristiwa kerusuhan Mei dan peristiwa Trisakti. Namun sampai sekarang belum ada mekanisme pengadilan yang dapat memastikan bahwa Sjafrie Sjamsoeddin bersalah atau tidak dalam kasus Trisakti dan kekerasan Mei 1998. Saat itu Sjafrie menyan-

dang pangkat Mayor Jenderal, dan memegang jabatan Pangdam Jaya. Jabatan itu, antara lain melekatkan Sjafrie pada tanggung jawab atas pertahanan wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. Dalam posisi itulah, nama Sjafrie dikaitkan dengan sejumlah kasus pelanggaran HAM. “Sjafrie adalah sosok yang kontroversial di era pergantian rejim Orde Baru. Sjafrie masih harus menjelaskan di hadapan hukum tentang sederetan peristiwa kekerasan politik dan pelanggaran HAM 1998,” tulis KontraS kala itu. KontraS merujuk pada hasil penyelidikan Komnas HAM, dan menyebut Sjafrie sebagai “salah satu pihak yang dianggap bertanggung jawab terhadap beberapa kasus pelanggaran HAM berat, seperti peristiwa penculikan aktivis

1997/1998, peristiwa Mei 1998, dan peristiwa Trisakti.” Sebagai misal, penyelidikan Komnas HAM atas Kerusuhan Mei 1998, menyimpulkan bahwa sejumlah pejabat TNI-Polri --terutama mereka yang memegang komando keamanan dan pertahanan wilayah DKI Jakarta-turut berkontribusi dalam perluasan kerusuhan itu. “Baik dengan tindakan membantu waktu kejahatan kemanusiaan itu dilakukan, maupun dengan tindakan memberi kesempatan,” demikian salah satu kesimpulan Komnas HAM, dalam dokumen ringkasan kasus pelanggaran HAM di Indonesia. Ihwal kasus penculikan aktivis, salah satu korban penculikan, Faisol Reza, sempat menyinggung nama Sjafrie. “Saya menduga salah satu

yang tahu persis (penculikan) adalah mantan Pangdam Jaya, yang saat itu Sjafrie Sjamsoeddin,” ujar Faisal, dikutip kompas.com (4 Juli 2014). Faisol mengatakan, sejumlah rekannya yang dibawa ke Polda Metro Jaya, diantar oleh petugas Kodam Jaya. Ia juga mengaku sempat mendengar Sjafrie bercakap-cakap di luar sel tempat dirinya ditahan. “Saya tahu persis itu Sjafrie,” katanya. Pengakuan itu agaknya selaras dengan cerita mendiang pejuang HAM, Munir. Dalam wawancara dalam Tempo (Edisi 19/03 - 11/Juli/1998), Munir mengutip pengakuan Sjafrie soal dirinya yang pernah “memegang” aktivis yang diculik. “(Bekas Pangdam Jaya) Sjafrie misalnya mengaku, oh si itu dulu pernah dipegang. Dia bilang, ‘Saya periksa di Kodam,

Sjafrie Sjamsoeddin bersama Prabowo Subianto yang dibingkai dan dipajang di rumah Sjafrie di Jalan Sisingamangaraja nomor 9, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

terus saya serahkan ke Polda.’ Ketika kasus ini belum ramai, ia pernah ngomong begitu,” kata Munir, menceritakan pengakuan Sjafrie. Keterkaitan soal penculikan aktivis hingga kerusuhan Mei itu, bikin sebagian orang berspekulasi ihwal kedeka-

tan Prabowo Subianto dan Sjafrie. Nyaris dua dasawarsa berlalu, kini Prabowo melalui Partai Gerindra bekal mengusung rekannya semasa berdinas di militer itu sebagai kandidat Gubernur DKI Jakarta.nber/huk/nib/dav

w w w. l e n s a i n d o n e s i a . c o m


patgulipat

4

Edisi 144 | 11-17 Juli 2016

Nur Rohman, pelaku bom bunuh diri di Mapolresta Solo.

Suasana setelah ledakan di Mapolresta Solo.

Bom Solo Deklarasi ISIS untuk Serangan Global Di Solo, terjadi serangan bom bunuh diri sehari sebelum Idul Fitri 2016. Serangan ini bagian dari mendeklarasi ISIS menyatakan perang terhadap Indonesia dan Malaysia.

s

ehari sebelum Idul Fitri pada tahun 2016, bom kembali meledak di Indonesia. Kali ini terjadi di halaman Kepolisian Resor Kota (Polresta) Surakarta, Solo, Jawa Tengah. Dalam ledakan yang terjadi sekitar pukul 07.25 WIB tersebut, satu-satunya yang meregang nyawa yaitu pelaku bom bunuh diri yang diketahui bernama Nur Rohman. Meski tak ada korban tewas lainnya, namun ledakan ini menyebabkan salah seorang petugas polisi terluka cukup parah. Anggota Provost Brigadir Kepala Bambang Adi terluka di bagian mata dan badannya menderita luka bakar. Kejadian teror tersebut membuat Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti lang-

sung terbang menuju Solo. Petangnya, dia secara resmi mengungkap identitas pelaku, Nur Rohman yang diketahui salah satu teroris buronan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror. “Pelaku masuk dalam kelompok radikal Abu Mushab di Bekasi,” kata Badrodin Haiti di Kantor Polresta Surakarta, Jawa Tengah, Selasa petang, (5/7/2016). Tubuh Nur Rohman ditemukan mengenaskan hancur akibat ledakan yang dilakukannya sendiri. Pria warga Surakarta tersebut melalui kartu tanda penduduk (KTP) yang dikantunginya masih tergolong muda. Lahir pada tahun 1985, dia beralamat di Sangkrah, Pasar Kliwon, Surakarta. Di kartu identitas si pengantar

maut, tertulis status kawin dan pekerjaannya sebagai karyawan swasta. Hitungan jam, informasi mengenai Nur Rohman mulai bermunculan. Disebutkan bahwa pria tersebut bahkan pernah menjadi Ketua RT di daerah tempat tinggalnya hingga mengundurkan diri pada tahun lalu. Sehari-hari dia juga sempat berjualan bakso. Setelah diidentifikasi oleh Tim Disaster Victim Identification (DVI), Polri secara firm menyebut bahwa Nur Rohman bukan orang baru dalam jejaring terorisme. Nama Nur Rohman bahkan lalu dikaitkan dengan Arif Hidayatullah atau Abu Mushab, teroris yang ditangkap akhir tahun lalu dan disebut masih terkait dengan Bahrun Naim, otak pengeboman di Kawasan Thamrin Jakarta, awal Januari tahun 2016. “Hubungan mereka (Bahrun dan Nur) cukup dekat,” ujar Badrodin. Ia mengatakan, kedekatan

keduanya terjadi ketika Nur masuk ke jaringan Jamaah Anshar Daulah Khilafah Nusantara (JADKN) yang dipimpin Bahrun Naim. Secara struktur, Nur berada di bawah salah satu kaki tangan Bahrun bernama Abu Mushab. “Abu Musak itulah yang sering komunikasi dengan Bahrun Naim,” ujar Badrodin. Nur juga pernah berkomunikasi dengan Bahrun. Namun, komunikasi itu tidak terkait bom bunuh diri di Solo kemarin. Komunikasi keduanya berlangsung sejak dulu, yakni saat masih aktif bergerilya di JADKN. “Kalau yang kemarin (bom Solo), kami belum temukan komunikasi langsung. Tapi yang lalu itu sudah ada komunikasi. Kan kita tidak putus-putus memonitor,” ujar Badrodin. Oleh sebab itu, polisi berkesimpulan sementara bahwa Nur merupakan pelaku tunggal. Menurut keterangan Ke-

Serangan Global Terorganisir K e l o m p o k Islam radikal di Suriah (ISIS) rupanya memang sudah mendeklarasikan perang terhadap Indonesia dan Malaysia. Pernyataan ini disampaikan lewat sebuah video yang diluncurkan bersamaan serangan global di sejumlah wilayah beberapa waktu ini. Dilansir dalam Strait Times, Selasa (5/7/2016), ada sebuah video beredar secara daring (online) yang menampilkan sejumlah pemuda dan anakanak yang terlihat diawasi oleh seorang pria dengan senjata api jenis AK-47. Dalam video itu, pemuda yang memegang senjata menyinggung Malaysia dan Indonesia. “Kami bukan lagi warga negara Anda dan kami telah membebaskan diri,” ujar pria tersebut sembari menampilkan gambar seorang pria berjanggut yang sedang memegang paspor Malaysia. “Dengan izin-Nya dan bantuan-Nya, kami akan datang kepada anda dengan kekuatan militer yang tak tertandingi,” katanya. Dalam video itu, sekelompok pemuda dan anak-anak yang terlihat di dalam gambar pun membakar tumpukan paspor yang kemudian diikuti sorak sejumlah orang di dalam video. Video ini, diketahui disebar bersamaan dengan kejadian bom bunuh diri di Mapolresta Surakarta pada Selasa 5 Juli 2016, sekira pukul 07.45 waktu setempat. Kepolisian Indonesia juga telah memastikan jika serangan itu diduga berkaitan dengan isntruksi ISIS. “Dari ISIS ada instruksi untuk melakukan aksi teror di seluruh dunia,” kata Kapolri Jenderal Badrodin Haiti. Oktober tahun 2015, Juru Bicara ISIS, Abu Muhammad menebar ancaman serangan yang akan dilakukan pada Ramadan tahun ini. Namun yang menjadi sasaran kata dia adalah kantung-kantung Barat yang dimaksudkan merujuk pada Eropa dan Amerika. Pesan teror itu disiarkan

Polisi membawa kantong berisi jenazah pelaku bom bunuh diri di Mapolresta Solo.

melalui pidatonya di media ISIS, Al Furqan. Meskipun ancaman itu dinilai sejumlah kalangan termasuk otoritas pemerintah Irak dan Amerika Serikat hanya isapan jempol. Pasalnya, kekuatan ISIS dinilai melemah dalam beberapa bulan belakangan saat pesan teror itu disebarkan. Realitanya, patut dicatat, selama bulan Ramadan tahun 2016, serangan teror jamak terjadi di berbagai belahan dunia. Pekan lalu masih di Ramadan, Bandara Ataturk, Istanbul, Turki diserang senjata api dan ledakan bom. Tragedi yang terjadi pada Selasa malam, 28 Juni 2016 tersebut berawal dari ledakan bom di pintu masuk terminal udara. Serangan teroris ini menewaskan setidaknya 41 orang sementara 239 orang terluka yang mencakup warga Turki dan para warga negara asing. ISIS kemudian mengklaim sebagai pelaku aksi kekejaman. Sementara pada hari yang sama, serangan bom juga terjadi di restoran dan bar Movida di Kuala Lumpur, Malaysia. Menurut Kepolisian setempat, dimungkinkan keterlibatan ISIS dalam serangan yang mencederai hingga delapan orang tersebut. Dua

w w w. l e n s a i n d o n e s i a . c o m

orang sudah ditahan terkait penyerangan setelah sejumlah warga Malaysia sebelumnya diketahui bertolak ke Suriah. Ledakan ini disebut sebagai serangan perdana yang diduga dilakukan ISIS di negri Jiran. Hitungan hari, serangan dan penyanderaan terjadi di Kafe Holey Artisan Bakery di Dhaka, Bangladesh. Dalam aksi kejahatan itu, lebih dari 20 orang yang sempat menjadi sandera tewas termasuk anggota Kepolisian. Selain itu, lebih dari 30 orang menderita luka-luka. Kafe yang menjadi lokasi serangan memang dikenal sebagai lokasi berkumpul para ekspatriat. Serangan brutal di Kafe Holey terjadi pada Jumat, 1 Juli 2016. Anggota kelompok militan yang berafiliasi dengan ISIS diidentifikasi oleh saksi menjadi salah satu pelaku penyerangan dan penyenderaan. Rantai tragedi kemanusiaan yang didalangi kelompok garis keras ternyata belum berhenti. Pada Minggu, 3 Juli 2016, terjadi ledakan bom di kawasan pusat perbelanjaan di Karrada, Baghdad, Irak. Korban tewas dalam serangan ini dicatat hingga 165 orang dan korban luka hingga 225 orang. Atas insiden tersebut, ISIS lagi mengaku menjadi dalangnya.

Pada Senin, 4 Juli 2016, terjadi serangan berturut-turut di tiga kota di Arab Saudi. Ledakan terjadi di pos keamanan Masjid Nabawi, Madinah, di Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Jeddah dan di depan Masjid Syiah di Qatif. Dicatat, insiden tersebut menghilangkan nyawa empat orang dan sejumlah orang luka-luka. Hari ini, selain ledakan yang terjadi di Solo, serangan teror juga dikabarkan terjadi di Thailand dan Australia. Di Thailand, bom meledak di pos pemeriksaan perbatasan Thepa Songkhla dan Nongchik Pattani di wilayah selatan Thailand. Dalam perisiwa nahas tersebut, seorang petugas dikabarkan meregang nyawa dan menyebabkan tiga orang lainnya cedera. Meski demikian Kepolisian masih mendalami pelaku dan jaringan terorisme di balik aksi itu. H-1 Idul Fitri, berita ancaman teror kembali berembus dari Australia. Sebuah benda yang mencurigakan diketahui ditinggalkan di dalam mobil yang dikemudikan seorang perempuan pada Selasa siang. “Unit penjinak bom sedang bergerak dan akan mematikan perangkat,” kata Juru Bicara Kepolisian Victoria Creina di Kawasan Nobel Park, Australia sebagaimana dikutip dari laman Herald Sun.

polisian, Nur Rohman ternyata salah satu pelaku teror yang berhasil kabur dari kejaran Densus tatkala satu per satu jaringan Arif Hidayatullah dilumpuhkan. “Nur Rohman berhasil lolos dalam penggerebekan tersebut,” kata Badrodin, Selasa (5/7/2016). Penggerebekan yang dimaksudkan Badrodin adalah salah satu penggerebekan teroris yang terjadi di Bekasi pada Desember 2015. Saat itu, polisi meringkus Arif Hidayatullah alias Abu Mushab. Arif Hidayatullah diciduk di rumah kontrakannya di perumahan Taman Harapan Baru, Bekasi. Pada saat itu, Densus

88 menyita hingga berkarduskardus barang bukti termasuk setumpuk bendera organisasi teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Tak hanya Arif, ditangkap pula warga Uighur yang disebut polisi adalah bawaan Arif bernama Alli. Ditangkap di lokasi berbeda, Alli ditengarai bakal dijadikan “pengantin” atau pembawa bom bunuh diri hingga akhirnya ditangkap di Kampung Dukuh, Bekasi. Arif Hidayatullah diketahui berafiliasi dengan ISIS karena disebut mendapat kucuran dana dari Suriah untuk melangsungkan aksiaksi teror di Indonesia. Sementara Bahrun Naim yang

juga jejaring Arif dan disebut terkoneksi dengan jaringan teroris Santoso alias Abu Wardah di Poso, Sulawesi Tengah, kini masih menjadi buron dan diduga masih berada di Suriah. Merujuk pada hal tersebut, Kepolisian dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menilai bahwa aksi teror yang terjadi di Surakarta adalah bagian dari rantai serangan yang direncanakan oleh jejaring di ISIS. “Bisa jadi pelaku melakukan aksinya atas seruan terbuka dari tokoh ISIS,” kata Badrodin soal motif penyerangan yang dilakukan Nur Rohman di kantor polisi itu.

ISIS Telah Ubah Strategi Serangan teror yang bisa dilancarkan dalam berbagai aksi tak hanya menyisakan duka namun juga kutukan dan reaksi keras. Yang paling terkenal, kampanye perang terhadap terorisme didengungkan Amerika Serikat (AS) pada tahun 2001 setelah pengeboman menara kembar World Trade Center (WTC) pada 11 September tersebut. Kampanye Global War on Terror lantas mengemuka di banyak belahan dunia. Implikasinya, selain militer AS yang agresif menyerang kantung-kantung Al Qaeda saat itu, dana penanggulangan terorisme juga mengucur ke sejumlah negara yang dinilai berpotensi menjadi bibit penyebaran paham kelompok militan termasuk ke Indonesia. Setelah serangan teroris yang dianggap paling dahsyat tersebut, serangan di beberapa tempat selama 15 tahun terakhir cenderung dilakukan secara acak dan antara satu dengan lainnya berlangsung dalam kurun waktu berselang lama. Namun kali ini, tepat pada Ramadan 2016 sejumlah negara harus dikejutkan dengan aksi terorisme. ISIS kali ini dituding sebagai biang kerok. Tak hanya berorientasi Barat, negara-negara Islam bahkan masuk dalam daftar sasaran. Dari delapan negara yang paling mutakhir menjadi lokasi serangan, Turki, Arab Saudi, Irak, Bangladesh, Indonesia dan Malaysia adalah negara yang mayoritas berpenduduk Muslim. Ramai-ramai lalu otoritas dan masyarakat di berbagai belahan dunia mengutuk aksi teror tersebut. Para pemerintah negara menyuarakan tidak akan takut berhadapan dengan teror dan siap memerangi terorisme yang mengusik kedamaian di negeri masingmasing. Atas kejadian itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga langsung berespons cepat atas kejadian ledakan bom yang terjadi di kota asalnya, Solo. Dia meminta masyarakat tidak panik dan menjanjikan Kepolisian akan sigap mengungkap aksi teror. Serangan teroris lantas sama sekali tak menyurutkan semangat Presiden yang sedang berada di Padang, Sumatera Barat, untuk kembali ke Solo dan merayakan Idul

Fitri di kampung halamannya. “Kita melihat bom di hampir semua negara, di Turki, Bangladesh, Irak dan di (area) Masjid Nabawi di Saudi. Kita tidak benarkan itu, tidak bisa ditoleransi apalagi di Masjid Nabawi,” kata Presiden Jokowi. Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Sutiyoso melihat aksi bom di Solo ada korelasi dengan kelompok militan ISIS yang kini mulai mengubah strategi terornya. “Secara global ISIS telah mengubah strateginya. Di medan tempur seperti di Suriah sana mereka terus mengalami kekalahan beruntun,” kata Sutiyoso, Selasa (5/7/2016). Menurutnya, ISIS terus mengalami kekalahan karena kota-kota kekuasaannya terus digempur pasukan sekutu dan pemerintah, sehingga mereka mulai mengubah strateginya dengan menyerang negaranegara non muslim langsung di tempatnya. Hal itu dilakukan baik dengan cara mengirim orang secara langsung atau menginstruksikan simpatisannya yang ada di negeri sasaran. “Di Indonesia ini kan masih ada simpatisan ISIS yang belum sempat berangkat ke Suriah,” ujar pria yang akrab disapa Bang Yos itu. Ia mengatakan, pihaknya tak bisa menuntut mereka sekali pun diketahui bahwa simpatisan ISIS tersebar di mana-mana. “Bahkan ada juga yang pulang dari sana yang punya kemampuan menyerang juga masih berkeliaran di sekirar kita. Nah, yang penting bagaimana mewaspadai,” sebut mantan Gubernur DKI Jakarta itu. Sutiyoso enggan menyebut daerah mana saja di Indonesia yang ada simpatisan ISIS. Alasannya, jika ia sebutkan tempatnya maka hanya orang daerah itu saja yang waspada terhadap serangan ISIS nantinya. “Sedangkan mereka bisa ada di mana-mana, (misalnya) ISIS di Madiun bisa nyerang di Jawa Barat. Jadi hendaknya masyarakat itu waspada,” tukasnya. Ia meminta masyarakat membantu intelijen dengan segera melaporkan jika melihat ada hal aneh dan janggal di sekitarnya. Menurutnya, BIN selama ini tak berwenang

Kepala BIN Sutiyoso.

memanggil orang untuk diperiksa karena terkendala dengan undang-undang. Peneliti Pusat Kajian Ke­ amanan Nasional (Puskamnas) Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, Ali Asghar berpendapat, teror bom bunuh diri di Mapolresta Solo tidak berhubungan langsung dengan ledakan di tiga Kota Arab Saudi. “Namun, tetap teror di Arab Saudi memberikan motivasi membuka ruang bagi kelompok-kelompok tertentu di Indonesia untuk melakukan aksi teror,” kata Ali dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (7/7/2016). Ia mengatakan, perkembangan kelompok teroris saat ini cenderung membangun aliansi jejaring kontak tidak secara langsung, dan inilah yang membedakan dengan gerakan teroris sebelumnya. “Kelompok teroris saat ini membangun komunikasi dan jejaring melalui media sosial atau teknologi lainnya. Ini yang kemudian melahirkan simpatisan ISIS di Indonesia. Mereka siap melakukan aksi teror dengan skala kecil seperti yang terjadi di Solo,” ucap Ali. Ia menambahkan, bahwa teror di tempat suci Masjid Nabawi, Madinah, menujukkan aksi teror yang tidak dilandasi oleh agama. “Bagaimana mungkin tempat suci agama Islam justru menjadi serangan teror oleh orang yang mengaku sebagai Islam,” ujarnya.n fab/ezr/ sal


parlemen

5

Edisi 144 | 11-17 Juli 2016

Waspadai Dwelling Time, Barang Ilegal Bisa Masuk Barang-barang ilegal kini banyak masuk ke pasar nasional akibat tak terkendalinya manajemen dwelling time barang di pelabuhan internasional di seluruh Indonesia. Dwelling time yang diperketat oleh pemerintah pusat, ternyata jadi sumber masalah maraknya barang ilegal tersebut. Anggota Komisi VI DPR RI Bambang Haryo Soekartono menginginkan pemerintah mewaspadai manajemen “dwelling time” (waktu bongkar muat) agar barang ilegal tidak sampai masuk ke pasar dalam negeri. “Barang-barang ilegal kini banyak masuk ke pasar nasional akibat tak terkendalinya manajemen dwelling time barang di pelabuhan internasional di seluruh Indonesia. Dwelling time yang diperketat oleh pemerintah pusat ternyata jadi sumber masalah maraknya barang

ilegal,” kata Bambang Haryo Soekartono dalam keterangan tertulis, belum lama ini. Menurut politisi Partai Gerindra itu, selama ini penyelundupan barang selalu dikambinghitamkan oleh pemerintah, padahal ia berpendapat bahwa “dwelling time” sumber masalahnya. Mestinya, lanjutnya, “dwelling time” dibiarkan saja bekerja sesuai alurnya, tanpa harus diperketat karena akibat pengetatan tersebut dinilai membuat para petugas pelabuhan juga bekerja terburu-buru. “Pemerintah meminta

Anggota Komisi VI DPR RI Bambang Haryo Soekartono.

dwelling time diperpendek. Padahal, dweeling time menjadi agak lama, akibat banyaknya pengiriman barang impor yang tidak disertai oleh dokumen yang benar, sehingga ditem-

patkan pada posisi zona kuning dan merah,” katanya. Dia mengemukakan hal itu membuat petugas di pelabuhan internasional menjadi takut untuk mencegah barang-barang

itu lama berada di pelabuhan. “Orang-orang yang bertugas di pelabuhan internasional menjadi takut untuk mencegah barang-barang itu lama berada di pelabuhan,” papar

Pemerintah Jangan DPR Dukung Prajurit Muslimah Sembarangan TNI Berjilbab Atur Tarif Telekomunikasi Pemerintah dikabarkan sedang menyiapkan peraturan seputar penggunaan bersama infrastruktur antar operator dan peraturan tentang biaya interkoneksi antar operator telekomunikasi seluler. Angg ota DPR RI dari fraksi PKS, Mahfudz Siddiq, mengakui kebijakan itu akan bisa mendorong percepatan peningkatan layanan telekomunikasi. Modal besar yang dibutuhkan bisa ditanggung bersama dan bisa menekan biaya operasional operator. Walhasil, tarif koneksi yang harus dibayar konsumen juga bisa semakin murah. Namun, mantan Ketua Komisi I DPR ini meminta pemerintah cermat dalam menyusun peraturan tersebut. Jangan sampai upaya menciptakan efisiensi biaya berakibat pada munculnya keuntungan atau kemanfaatan yang tidak setara antar operator. “Dalam sejarah bisnis telekomunikasi seluler, ada operator yang sejak awal membawa misi penggelaran infrastruktur dan layanan ke wilayah-wilayah Indonesia yang tidak ekonomis secara bisnis,” kata Mahfudz. Sementara sejumlah operator lain yang masuk belakangan, cenderung konsentrasi pada pasar perkotaan. Potret pasarnya bisa dilihat dari profil pengguna layanan 2G pada setiap operator seluler. Masyarakat di pedesaan umumnya mayoritas menggunakan layanan 2G. Menurut dia, rencana kebijakan infrastructure-sharing harus didukung pengaturan tarif yang adil dengan mempertimbangkan nilai investasi yang sudah berjalan. Harus ada ketentuan batas tarif bawah dan tarif atas yang dimungkinkan. Kemudian kebijakan penetapan tarif interkoneksi antar operator

Mahfudz Siddiq.

juga harus adil dan seimbang. “Artinya pemerintah harus pertimbangkan beban dan ragam variabel biaya yang berbeda antar operator. Tidak harus operator dengan biaya interkoneksi paling rendah dijadikan acuan bagi tarif interkoneksi bersama semua operator,” katanya. Hal lain yang sangat penting, rencana peraturan pemerintah tentang penggunaan bersama infrastruktur dan tarif interkoneksi harus dijadikan pintu masuk bagi transparansi standar dan biaya layanan kepada konsumen. Jadi, persaingan tak sehat yang cenderung manipulatif bisa semakin dihindari. Sulit bagi operator seluler menghindari rencana kebijakan pemerintah ini. Namun pada sisi lain, pemerintah harus cermat agar kebijakan dan pengaturan baru ini tidak dipersepsi menguntungkan satu pihak dan merugikan pihak lain,” ucap Mafhudz. Yang jelas, pungkas dia, masyarakat konsumen telekomunikasi di Indonesia membutuhkan akses dan layanan telekomunikasi yang semakin mudah, cepat dan murah.nald

Anggota Komisi I DPR RI Ahmad Hanafi Rais mengatakan ide diperbolehkannya prajurit wanita TNI menggunakan jilbab sudah pernah muncul di masa Panglima TNI sebelumnya. Namun ide tersebut berhenti sebagai wacana saja. “Tapi jika Panglima TNI saat ini mewujudkannya dalam sebuah keputusan resmi tentu ini adalah keputusan yang bersejarah dan Insya Allah kami dukung sepenuhnya,” kata Hanafi, Kamis (7/7/2016). Politikus dari Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengatakan Prajurit wanita TNI berjilbab adalah bentuk pengamalan Pancasila sila ke 1. Dia pun yakin hal tersebut akan menjadi bagian dari para prajurit wanita berjilbab untuk makin mencintai Tanah Air-nya. “Saya yakin Pak Gatot Nurmantyo senagai seorang yang religius sekaligus nasionalis sejati meyakini hal yang sama,” ujar Hanafi. Seperti diberitakan sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mempersilahkan anggota wanita TNI AD (Kowad) untuk mengenakan jilbab. Gatot tak melarang jika jilbab itu digunakan oleh Kowad sebagai seragam tugasnya pascabulan ramadhan. Namun, Gatot tidak menyebut secara rinci mengenai aturannya. Jilbab di kalangan anggota wanita TNI merupakan yang pertama. Pada tahun lalu, saat Panglima TNI dijabat oleh Jenderal Moeldoko, TNI menyatakan telah mengakomodasi usul pemakaian jilbab bagi wanita TNI dalam melaksanakan tugas sebagai prajurit. Tapi aturan penggunaan jilbab itu hanya diperuntukkan bagi wanita TNI yang bertugas di Aceh. Sebelum TNI, Polri telah lebih dulu memperbolehkan anggotanya mengenakan hijab. Pada Mei 2015 lalu, Mabes Polri secara resmi mengakomodasi keinginan anggotanya maupun PNS yang bekerja di lingkungan Polri untuk berhijab.

Ahmad Hanafi Rais.

Kini para polwan sudah boleh mengenakan jilbab tanpa ada halangan lagi.Dalam pengumuman yang terdapat dalam laman humas.polri. go.id aturan tersebut tertuang dalam Keputusan Kapolri Nomor : 245/III/2015 tanggal

25 Maret 2015, tentang perubahan atas sebagian surat keputusan Kapolri Nopol : SKEP/702/X/2005 tanggal 30 September 2006 tentang sebutan penggunaan pakaian dinas seragam Polri dan PNS Polri.nqom/rep

Anggota F-Gerindra ini. Dalam kondisi ekonomi yang stagnan ini, pemerintah menyalahkan aksi penyelundupan barang-barang ilegal, tanpa melihat sumber masalah utamanya. Selain persoalan dwelling time, ujar dia, masalah lain yang jadi sumber masalah juga adalah banyaknya pelabuhan internasional di Tanah Air, yaitu 141 pelabuhan. Jumlah ini terlalu banyak, sehingga tidak terkontrol. “Pelabuhannya menggunakan kata internasional, namun petugasnya tak memenuhi syarat kualifikasi, bahkan kekurangan petugas. Kondisi pelabuhan internasional yang banyak dan tidak terjaga itulah, menjadi pintu masuk barang-barang impor ilegal. Padahal, pelabuhan internasional tak perlu banyak di satu negara,” katanya. Bambang memaparkan, di Amerika Serikat pelabuhan internasionalnya hanya lima,

begitu pula di Kanada, dan Uni Eropa yang memiliki banyak negara hanya memiliki tujuh pelabuhan internasional. Menurut Bambang, idealnya pelabuhan internasional di Indonesia cukup 10-25 saja. Pelabuhan kelas internasional bisa ditempatkan di Aceh, Bitung, Batam, Medan, Ende, Denpasar, Jakarta, Surabaya, dan Jayapura. “Jumlah 141 pelabuhan sudah melebihi standar pelabuhan internasional untuk memfilter barang-barang ilegal maupun legal. Bahkan, barang-barang yang bisa dan tidak bisa diperjualbelikan seperti narkoba juga sulit difilter. Saya ibaratkan seperti Istana Kepresidenan yang memiliki pintu lebih dari 30. Ya, sudah wassalam. Mungkin pintu satu tidak bisa dibobol, tetapi pintu lainya bisa. Jadi, banyak pintu masuk untuk barang selundupan,” ungkap Bambang lagi.nmh/ans/iw

Pemerintah Diminta Hati-hati Ambil Kebijakan Reklamasi Wakil Ketua Komisi IV DPR Daniel Johan meminta pemerintah berhati-hati dalam mengambil kebijakan terkait reklamasi agar pemerintah tidak sampai terkesan lepas tangan sehingga merugikan rakyat. “Jangan ambil kebijakan yang lepas tangan, yang sudah jadi malah disuruh bongkar dan yang belum jadi dizinkan. Pembangunan reklamasi yang sudah jadi itu ada izin dari pemerintah,” katanya di Jakarta, belum lama ini. Daniel mengatakan apabila reklamasi memiliki dampak negatif terhadap lingkungan, lebih baik semuanya dibatalkan terutama yang belum dibangun. Menurut dia, jangan sebaliknya yang sudah dibangun dilarang, yang belum apa-apa malah diizinkan. “Saya rasa kebijakan seperti itu selain tidak bijak malah justru pembongkaran yang sudah dibangun bisa menimbulkan masalah lingkungan baru yang lebih parah,” ujarnya. Politikus PKB itu menilai apabila kebijakan itu tetap dilakukan, pemerintah sama saja memusnahkan aset nasional yang bernilai triliunan rupiah. Menurut dia, kalau memang tidak boleh kenapa tidak dari awal dilarang, bahkan kenapa diberi izin, hal-hal seperti ini yang membuat Indonesia sulit maju bahkan bisa mundur. “Itu karena hal-hal yang sudah ada dihancurkan, yang belum ada malah diuber-uber seperti getolnya pemerintah mengundang investor asing,” katanya. Dia menyarankan sebaiknya pemerintah tidak memusnahkan aset nasional yang sudah terbangun, tapi

wajibkan pengembang untuk melakukan segala hal. Hal itu menurut dia agar dampak lingkungan bisa ditiadakan dan menyelamatkan aset yang sudah terbangun, sementara yang belum terbangun dihentikan saja. “Jadi dorong pengembang untuk menyempurnakan segala aspek baik kepentingan negara, nelayan, dan lingkungan, misalnya nelayan harus diperhatikan sehingga keberadaan reklamasi justru semakin membuat nelayan sejahtera dengan membangun kampung nelayan yang terintegrasi dengan wisata bahari,” katanya. Dia menegaskan bahwa negara tidak boleh justru melemahkan kekuatan anak bangsanya sendiri, tapi wajib membina agar semakin kuat bersaing dengan global dan menaati peraturan dan UU. Sebelumnya, Pemerintah pusat resmi menghentikan reklamasi Pulau G di teluk Jakarta, Kamis (30/6), sehingga semua pembangunan di pulau tersebut tidak bisa dilanjutkan kembali. Keputusan menghentikan reklamasi Pulau G diambil dalam rapat koordinasi Kementerian Koordinasi Kemaritiman pada Kamis (30/6). Menko Maritim Rizal Ramli mengatakan izin reklamasi Pulau G dibatalkan karena banyak pelanggaran, salah satunya karena pembangunan pulau tersebut berada di atas kabelkabel PLN. Selain itu, pembangunan Pulau G disebut mengganggu akses perahu nelayan. Pelanggaran lainnya adalah teknis pembangunan pulau yang dinilai serampangan dan berpotensi merusak biota laut.nima/ans

DPR Prihatin Vaksin Palsu, Kemenkes dan BPOM Harus Bertanggungjawab Anggota komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI yang membidangi kesehatan dari Fraksi Partai Gerindra, Roberth Rouw mengaku prihatin dengan penyebaran vaksin palsu yang masif di tengah masyarakat. “Sangat prihatin dengan vaksin palsu ini,” kata Roberth Rouw sebagaimana tertuang dalam rilis yang diterima Antara di Kota Jayapura, Papua, beberapa waktu lalu.

Ia menilai, pemerintah dalam hal ini Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) harus bertanggungjawab atas apa yang terjadi selama ini. “Kemenkes dan BPOM harus bertanggung jawab atas peredaran vaksin palsu selama ini di masyarakat. Negara membiarkan ini terjadi bertahun-tahun, ini harus segera dihentikan,” katanya.

Politisi asal Papua itu berharap, Kemenkes dapat berkoordinasi dengan baik dengan BPOM dan Polri dalam mengusut jalur distribusi vaksin palsu dari hulu hingga ke hilir. Apalagi hingga kini satgas penanganan vaksin palsu sudah terbentuk. Sehingga, peredaran vaksin palsu bisa dengan mudah dihentikan. “Jalur distribusi vaksin palsu harus di putus, kita

harus hentikan. Kemenkes BPOM dan Polri harus mengusut ini hingga tuntas,” pintanya. Selain itu, Roberth juga meminta kepada Satgas penanganan vaksin palsu untuk bekerja secara profesional dalam menjerat dan menghukum pelaku, baik itu pembuat ataupun distributor, “Tangkap si pembuat dan distributor vaksin palsu, jangan tebang pilih, hukum

seberat-beratnya,” katanya. Roberth juga menyesali kinerja BPOM dalam hal pengawasan produk kesehatan yang tidak bekerja dengan baik. Sebab, sudah 13 tahun dari sejak 2003 lalu peredaran vaksin palsu telah tersebar di masyarakat. Meski efek samping dari vaksin palsu tersebut belum diketahui, akan tetapi hal tersebut sangat membahayakan bagi dunia kesehatan di

Indonesia. “ K i n e r j a p e n g awa sa n BPOM sangat lemah dan terkesan tidak berguna, 13 tahun sudah kita kebobolan dengan vaksin palsu. Itu baru satu produk kesehatan yang sudah ketahuan palsu, dan mungkin masih banyak produk kesehatan lain yang palsu dan lebih membahayakan dan berefek pada kematian bagi masyarakat,” ujar Roberth.

Karena itu, ia mendukung langkah Menteri Kesehatan (Menkes) Nila F Moeloek dalam pemberian sanksi kepada rumah sakit dan tenaga kesehatan yang membeli serta menggunakan vaksin palsu tersebut dari pihak yang tidak bertanggung jawab. “Harus ada sanksi tegas bagi mereka yang sudah mengetahui dan malah menggunakan vaksin palsu tersebut,” kata Roberth.nalf/ans

w w w. l e n s a i n d o n e s i a . c o m


analisa

6

Edisi 144 | 11-17 Juli 2016

Imam Besar Masjid Istiqlal, Prof Dr Nasaruddin Umar

Istiqlal Bisa Menjadi Kiblat Peradaban Umat Islam Dunia

“Saya bermimpi menjadikan Masjid Istqlal menjadi kiblat peradaban umat Islam, bukan hanya Indonesia, bukan hanya asia tenggara juga tapi dunia. Kalau di Makkah menjadi kiblat ibadah umat Islam. Nah, kalau di Istiqlal bisa menjadi kiblat peradaban umat Islam.� Imam Besar Masjid Istiqlal, Prof Dr Nasaruddin Umar mengatakan telah memiliki beberapa misi yang akan dia lakukan. Misi tersebut berkaitan dengan citra yang harus terpancar dari Masjid Istiqlal. Pertama, Masjid Istiqlal harus menyimbolkan negara dengan ciri keislaman moderat dan bercorak rahmatan lil alamin. Selain itu, Masjid Istiqlal juga harus menjadi lambang persatuan dan kesatuan umat Islam. Masjid Istiqlal juga harus menjadi simbol toleransi antarumat beragama dan menjadi paruparu spiritual Indonesia. Demikian kutipan selengkapnya: Apakah posisi Imam Besar itu berat? Kalau di luar negeri, imam besar masjid itu bukan hanya imam tapi juga pemimpin umat, jadi representasi umat Islam. Memang saya juga pernah jadi imam besar di Amerika, tahun 2004-2005. Pulang dari sana saya kembali ke Masjid Sunda Kelapa. Berat mana menjadi imam besar dibanding jadi Dirjen dan Wamenag? Me n j a d i I m a m B e sa r Masjid Istiqlal bagi saya lebih berat bebannya dibanding menjadi Dirjen bahkan Wamenag. Tanggung jawab moril Imam Besar Masjid Istiqlal lebih besar daripada menteri agama. Kalau menteri agama semua ada aturannya, ada konstitusinya. Sementara Masjid Istiqlal sangat otonom. Masjid ini juga menjadi representase lahir batinnya masyarakat Indonesia. Kita tidak boleh main-main. Kita harus mengarahkan umat ini ke depan seperti apa. Maksudnya? Itu yang pernah saya sampaikan usai pelantikan saat ditanya apa obsesi saya selama menjadi imam besar. Saya bermimpi menjadikan Masjid Istqlal menjadi kib-

lat peradaban umat Islam, bukan hanya Indonesia, bukan hanya asia tenggara juga tapi dunia. Kalau di Makkah menjadi kiblat ibadah umat Islam. Nah, kalau di Istiqlal bisa menjadi kiblat peradaban umat Islam. Apakah hal itu memungkinkan? Memenuhi syarat kok. Umat Islam terbesar ada di Indonesia, di Asia Tenggara terbesar juga di Indonesia. Indonesia juga jauh dari konflik yang namanya Israel dan Timur Tengah. Indonesia itu negara mayoritas Islam pertama yang mempraktekkan demokrasi sampai dengan pemilihan kepala negara secara langsung. Mana ada negara Islam yang seperti kita ini. Sesekuler apapun Turki, Indonesia lebih terbuka dalam rangka memilih kepala negaranya. Selain itu? Kekayaan alam Indonesia luar biasa. Di bawah, di atas ada minyak dalam bentuk sawit, di bawah sawit ada batubara, di bawah batubara ada minyak, gas dan seterusnya. Lautnya terkaya di dunia. Luas wilayahnya juga. Dan paling penting lagi bonus populasi. Usia produktifnya Indonesia kini justru paling bagus, bandingkan dengan Eropa dan Amerika. Mereka itu awet tua. Kita Indonesia populasinya sekitar 60 persen masih usia produktif, bandingkan dengan Amerika 60 persenan usia pensiunan. Kita di Indonesia bonus populasinya betul-betul satu hal yang sangat menjanjikan. Karena itu saya terobesesi betul bagaimana menjadikan Masjid Istiqlal ini sebagai peradaban dunia Islam moderat. Bagaimana menjadikan Masjid Istiqlal menjadi simbol umat Islam Indonesia yang mengesankan dan menjadi pusat peradaban. Bagaimana menjadikan Masjid Istiqlal ini menjadi tempat melahirkan produk-produk

Islam yang selama ini kita menjadi konsumen. Maksudnya produsen? Saya ingin umat Islam menjadi produsen pikirannya sendiri. Selama ini pemikiran islam, pemikiran apapun, bahkan IT kita menjadi konsumen. Kita itu umat Islam menjadi konsumen tersebesar saat ini. Kenapa tidak jadi negara produsen. Nah negara produsen itu tidak harus melahrkan teknik atau mesin-mesin, persenjataan dan lain sebagainya. Tapi, pikiran pun bisa menjadi salah satu bentuk how to produce, produktivitas umat Islam Indonesia.

Bagaimana memproduksi pemikiran? Iya. Masa kita belajar Islam ke Kanada, Amerika, Inggris, Prancis. Mestinya mereka itu belajar Islam itu ya ke Indonesia. Ini kan terbalik. Jadi bagaimana sampai kapan kita akan jadi konsumen pemikiran buat orang lain. Saya melihat sangat potensial Indonesia ini bisa menemukan jati dirinya yang sangat istimewa. Separuh muslim scholar Indonesia itu berasal Timur Tengah, Mesir, Sudan, Suriah, Libya, Lebanon. Separuhnya lagi dari Eropa juga ada Inggris, Belanda, Prancis, Belgia ditambah Amerika dan Kanada. Mereka itu semua pulang ke Indonesia. Timur Tengah itu sangat kaya dengan materi, tapi miskin metode. Tapi di Barat sangat kaya dengan metode tapi tidak memadai materinya. Jadi Indonesia menjadi muara perjumpaan studi di Timur dan Barat. Jadi muaranya nanti bisa di Indonesia? Indonesia bisa melahirkan sintesa raksasa menjembatani epistimologi keilmuan Barat dan epistimologi keilmuan Timur. Muaranya nanti di Indonesia, jadi madzhab Indonesia. Madzhab Indonesia itu nanti mengambil apa yang positif dari Barat, mencegah apa yang kurang bagus, dan mengambil apa yang positif dari Timur Tengah dan mengeyampingkan apa yang tidak kondusif dengan bangsa kita. Sehingga di sini ada tiga komponen, pertama adalah komponen lokalnya, arus

pemikiran muslim scolars jebolan dari Barat dan Timur Tengah. Kombinasi antara Barat dan Timur Tengah, Dunia Barat, Timur Tengah dan lokal akan melahirkan madzhab Indonesia, akan melahirkan kibalat peradaban baru dalam dunia islam. Ini obesesi saya di Masjid Istiqlal ini. Anda ingin Istiqlal menjadi simbol toleransi dan persatuan dan kesatuan, bisa dijelaskan? Sebagai representasi masjid negara dan negara kita ini berdasarkan pancasila. Dan pancasila itu sangat menjunjung tinggi HAM, demokrasi, kesetaraan gender, kemudian juga menghargai pluralitas, bhinnneka tunggal ika. Jadi kultur masyarakat yang terbuka ini itu harus menjadi cerminan yang harus ada di Istiqlal. Memang kami tegas di Istiqlal ini tidak akan kami ijinkan untuk menjadi arena politik praktis. Parpol manapun, oposisi ataupun parpol yang berkuasa tidak

boleh menjadikan Masjid Istiqlal melakukan praktek politik praktis. Biarlah masjid ini menjadi oase semua parpol, semua madzhab, milik semua ormas, semua umat islam, bahkan milik bangsa. Jadi saya terobesesi menjadikan Masjid Istiqlal ini sebagai masjid untuk semua. Jadi kita tidak boleh klaim, bahwa Masjid Istiqlal adalah masjidnya NU, masjidnya Muhammadiyah. Cuma untuk yang memberikan khotbah jumat kita harus selektif, karena saya tidak ingin menjadikan milik satu madzhab, milik satu golongan. Tapi bagaimana Masjid Istiqlal ini masjid untuk semua. Terkait toleransi? Kami mempraktekkan toleransi sejati di sini. Contohnya pada hari raya Idul Fitri, Idul Adha penuh sesak di sini, sampai ke depan-depan, meluber sampai ke jalan raya. Tetangga kita di sini adalah Katedral, halaman parkirnya kami pinjam dan memang dipinjamkan untuk diguna-

kan parkir jemaah Masjid Istiqlal. Tapi pada saat yang berbeda suatu saat katedral itu ada event yang penting parkirnya tidak ada itu juga bisa menggunakan lapangan parkir kami. Jadi kalau ada tamu Katedral yang ingin masuk Istiqlal ya kami welcome. Dari segi penempatan, lokasi Istiqlal sangat strategis, berada di samping istana, di samping alun-alun, di samping Pasar Baru, dan dikerumuni oleh rumah-rumah ibadah lain. Jadi kehadiran Masjidi Istiqlal di tengah majemuknya Jakarta itu satu contoh Istiqlal ini harus menjadi masjid moderat. Tidak tepat kalau Masjid Istiqlal ini menjadi aliran keras, atau aliran berat. Biarkanlah Istiqlal menemukan dirinya, menemukan bentuknya, seperti bentuknya Indonesia, jadi miniatur Indonesia adalah Istiqlal. Bagaimana Anda melihat Ramadan di Indonesia? Ramadan di Indonesia paling spesifik di seantero dunia Islam. Ada seorang Amerika

menyelesaikan studinya di Arab Saudi, meneliti Ramadan di Indonesia sebagai basis researchnya. Kenapa? Satusatunya negara yang paling semarak merayakan bulan ramadan adalah Indonesia. Apa bedanya Ramadan di Indonesia dengan di negara lain? B a ny a k . S e t i a p l o k a l masyarakat itu punya tradisi Ramadan. Yang paling menonjol di Jakarta ya ngabuburit. Tiba-tiba ada pasar kaget untuk menjual buahbuahan, cendol. Pemandangan seperti itu sulit ditemui di luar negeri. Syiar dan semaraknya ramadan itu luar biasa di Indonesia. Apa pesan Idul Fitri dari Masjid Istiqlal? Mari mengontrol diri sendiri, lakukanlah muhasabah, sehebat apapun mubaligh, pimpinan, orangtua, mau menasehati kita tapi kalau dalam diri kita sendiri sudah terkontaminasi itu susah menjadi orang baik.nmus/moh/ren

Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian Hari Priyono

Kalau Harga Sudah Normal, Lindungi Petani dan Izin Impor Jangan Dikasih Banyak-Banyak A da sejumlah aturan khususnya terkait impor yang harus disempurnakan agar target harga daging sapi yang dipatok Rp 80 ribu oleh Presiden benar-benar terealisasi. Selain itu, Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian Hari Priyono mengatakan, perlu ada penguatan peternak dalam negeri seperti subsidi dan dukungan infrastruktur sehingga tidak tertindas oleh kebijakan daging impor. Berikut wawancara selengkapnya: Keran impor sudah dibuka, tapi harga daging tetap di atas Rp 100 ribu. Ini bagaimana ceritanya? Kalau memasukkannya tidak sesuai schedule, yang terjadi ya kekurangan dong. Karena yang sudah dikeluarkan izinnya itu tidak dimasukin oleh importir yang besar, maka suplai di bawah itu akan (terganggu). Barangkali ada unsur kesengajaan, agar harga tetap tinggi? Saya pikir regulasi perlu kita sempurnakan untuk mendisiw w w. l e n s a i n d o n e s i a . c o m

plinkan. Agar semua perhitungan-perhitungan yang sudah kita rencanakan, masuknya sesuai perhitungan. Agar pasar diberi kepastian. Karena dengan suplai yang kurang, kan pasar tidak diberi kepastian. Regulasi yang mana itu? Ya nanti kita akan tinjau kembali, dan kita jajaki bahwa nanti mengeluarkan izin tidak lagi model semesteran. Jadi? Kapan dibutuhkan, diajukan dan kapan masuk. Tapi ini belum menjadi sebagai suatu keputusan, kita sedang membahas itu. Kita perlu tinjau kembali pemberian kuota impor semesteran ini. Menteri pertanian mengusulkan bahwa periodeisasi perlu kita tinjau lagi. Ya pas harga lagi tinggi, suplai kita tambah. Tapi kalau misalnya harga sudah normal, kita harus lindungi harga peternak, impor jangan dikasih banyakbanyak. Kenapa? Itu untuk membuat situasi

pasar menjadi lebih tenang dan berkepastian. Tapi kuota izin impor ini kan rekomendasinya atas perhitungan Kementan? Iya. Dan perhitungan ini kita bahas bersama dengan menteri perdagangan, menteri perindustrian. Karena kita juga harus menghitung pasokan daging untuk industri. Jadi siapa yang berwenang menegur importir yang tidak mampu mencukupi kuota impornya sesuai jadwal? Sama-sama, Kementan yang memberikan rekomendasi harus negur juga. Juga Kementerian Perdagangan. Tapi dasar di dalam aturan yang ada sudah jelas, apabila izin yang diberikan mereka realisasinya itu rendah, maka izin selanjutnya akan diberikan sesuai kemampuan mereka yang masuk itu.

narnya penyebab tidak mampunya importir mencukupi kuota daging ini? Begini, kalau saya mencoba memahami dunia usaha ya, proses impor ini kan membutuhkan waktu. Nggak bisa orang bawa duit ke Australi langsung dapat barang. Mereka (produsen) tentu bekerja dengan kontrak. Di sana juga ada perhitungan berapa yang siap untuk dipanen. Maka tidak serta merta seperti itu, tunggu dulu menenuhi kontrak sebelumnya. Tentu dengan adanya permintaan yang tiba-tiba, mereka tidak akan mengorbankan order yang sebelumnya. Tapi intinya, pengaturan yang kita lakukan harus bisa menciptakan iklim yang berkepastian. Baik dari hulunya, maupun di retailnya. Kontinyuitas dan konsistensi dari supply itu yang kemudian akan menyelamatkan.

Apa itu efektif ? Memang itu tidak cukup efektif. Ini akan kita rumuskan kembali lah. Anda melihat, apa sebe-

Tahun depan gimana nih? Dengan pengalaman 2016 ini, ke depan kita sudah punya juruslah.nhrm


7 Edisi 144 | 11-17 Juli 2016

Ketua KPU...

nSambungan Hal 1

Sontak saja postingan tersebut langsung menuai banyak tanggapan dari para netizen yang melihat tulisan tersebut. Meutia dalam akun Facebooknya menulis: OTOPSI Dari wajah terakhir almarhum Husni Kamil Manik (ketua KPU RI). Dan atas nama demokrasi dan hak-hak manusia serta utk mengungkapkan tabir dibalik kematian sdr. Husni saya mengusulkan ada tim Dokter ahli forensik yang independen utk melakukan OTOPSI. semoga keluarga berkenan memberikan izin, saya menyaksikan wajah seperti ini seperti dahulu wajah yg pernah saya lihat setelah diotopsi ternyata yang bersangkutan mati krn diracun, negara harus menaruh perhatian pada kematian sdr. Husni Kamil yang sungguh sangat mendadak berita kematiannya seperti diliput dan menghiasai berita di berbagai media. waspada dira anuraga, ali mocthar ngabalin, Dr. drs. MA, Ketua Umum POSSI DKI, Ketua Umum Muballigh Se-Indonesia Dari tulisan Meutia tersebut, dia melampirkan foto wajah jenazah Husni saat dikafani. Dalam statusnya juga disebutkan nama seorang politisi Ali Mochtar Ngabalin yang juga menjabat Ketua Umum Muballigh seIndonesia dan Ketua Umum dari POSSI. Dalam akun Twitter @Ng-

Hanya

nSambungan Hal 1

Sementara ada orang yang dengan mudahnya mendapatkan SIM hanya dalam waktu sekejab saja. Menurut pemohon yang ditemui Lensa Indonesia, sebut saja AN, pembuatan SIM dengan cara ‘lewat belakang’, bagaimana juga telah merusak sistem kerja Satpas Colombo, dan tentunya sangat merugikan pemohon reguler. “Enak sekali ya. Kita antre berjam-jam tapi mereka yang dipanggil duluan. Selama di ruang tunggu foto, kami sempat rasan-rasanan. Kadang hal itu membuat kami resah dan emosi. Para petugas Satpas jika ditegur pemohon soal lamanya antrean selalu berbicara seolah-olah itu sudah menjadi protap (prosedur tetap) yang harus dijalankan. Tapi mereka kadang juga melanggar protapnya sendiri dengan menerima pungli dari para calo,” terang AN. Masih banyak cara kerja petugas Satpas Colombo yang dilanggar sendiri, mereka patut diduga telah bekerjasama memuluskan lolosnya pemohon melalui jalur calo. Betapa liarnya praktik calo di Satpas Colombo, memunculkan anggapan bahwa selama ini para calo yang ‘dimandori’ IR sengaja dibiarkan. Bahkan praktik tersebut bukan lagi dilakukan oleh oknum, melainkan nyaris semua petugas Satpas mengerjakannya dengan terstruktur dan sistematis. Kata “gagal” inilah yang seringkali menjadi pertanyaan pancingan para calo terhadap pemohon. Yah, saat Lensa Indonesia berada di

Meresahkan

nSambungan Hal 1

“Kominfo akan mengirim surat ke YouTube agar menghapus video tersebut,” kata Ismail. Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Asrorun Niam Sholeh menilai video “Lelaki Kerdus” tak layak dilihat karena menampilkan tayangan yang tidak mendidik. Ia menganggap video tersebut merupakan bentuk eksploitasi anak. “Lirik lagu ‘Lelaki Kerdus’ yang beredar sangat tidak pantas dinyanyikan seorang anak, karena temanya justru tidak memiliki nilai edukasi dan keadaban. Lagu dewasa itu terasa aneh dinyanyikan seorang anak, apalagi ada

abalinAli, yang bersangkutan rupanya juga mengunggah link berita dari netralitas.com yang kontennya berkaitan dengan kematian mendadak Husni. Disebutkan, atas nama demokrasi dan hak-hak manusia serta untuk mengungkapkan tabir di balik meninggal dunia Ketua KPU Husni Kamil, Ngabalin mengusulkan untuk dilakukan diautopsi. Proses autopsi ini diminta dilakukan oleh tim dokter ahli forensik yang independen. “Semoga keluarga memberi izin agar bisa dilakukan autopsi jenazah almarhum,” pinta Ngabalin, Jumat (8/7/2016) di media sosial. Ngabalin menuturkan, setelah dia melihat wajah jenazah Husni, dirinya berkesimpulan wajah seperti ini setelah diautopsi ternyata meninggal dunia karena diracun. Untuk itu, Ngabalin meminta negara harus menaruh perhatian pada berpulang ke Rahmatullah Ketua KPU yang sangat mendadak. Kematian Husni diduga akibat “konspirasi” juga disinggung oleh paranormal kondang yang sering muncul di televisi, yakni Mbah Mijan. Melalui akun Twitternya @ mbah_mijan, dia menyebut akibat santet modern. “Kalau misteri “bisul” ini tidak di otopsi, maka akan ada bisul-bisul serupa, ini santet modern & canggih, menancapnya gak pakai bantuan Jin,” tulisnya yang dilansir Lensa Indonesia, Jumat (8/7/2016).

“Hampir kesana beda versi, ini bukan jarum santet versi dukun, tapi santet versi ala FBI,” sindir Mbah Mijan lagi. Mbah Mijan mengaku mendapatkan berita duka kematian Husni dari pandangan supranaturalnya. “Entahlah, tapi ada semacam benda yang menancap dengan sengaja. Sekedar saran, coba minta bantuan tim Forensik agar lebih jelas. Apakah benar itu infeksi atau racun, seperti jarum kecil yang berbisa. Kematian adalah takdir dan ketentuan Tuhan, namun ada yang ganjil dalam benak saya. Ada unsur kesengajaan dibalik infeksi yang jadi penyebab,” imbuhnya. Sekedar diketahui, sebelum meninggal dunia, Husni Kamil Manik sempat berdebat panjang di mensos dengan beberapa netizen yang mempertanyakan keabsahan data KPU pada Pilres 2014 lalu. Bahkan Husni menantang netizen untuk membuka kecurangan KPU. “Ayo diaudit Lebih cepat dilakukan, lebih baik. Datanya terbuka,” tantang Husni dalam akun @ HusniKamilManik pada Jumat (1/7/2016) terkait Kilas Balik Audit Keamanan Sistim IT KPU Yang Diretas Pada Pilpres 2014 yang dipertanyakan netizen @Yatnoslax dan @ZaraZettiraZR. Sementara penelusuran redaksi di situs https://kabarnet.in/2014/07/24/hackerbongkar-kecurangan-kpumenangkan-capres-tertentu, disebutkan seorang hacker mengaku berhasil membong-

kar ‘kecurangan’ KPU memenangkan Capres tertentu. Benarkah? Dalam situs yang termuat pada 24 Juli 2014 dijelaskan seputar Security Audit Sistem IT KPU Pilpres 2014, di mana seorang hacker memperkenalkan diri dengan nama anonymous berhasil membobol situs KPU. “Saya lahir di Indonesia. Sebagai CEH, profesi saya konsultan keamanan jaringan komputer. Baru tahun ini saya mengikuti berita-berita dan ikut memilih di Pemilu Presiden Indonesia. Hari ini 23 Juli 2014. Saya membaca berbagai tulisan orang. Banyak yang bertanya: Apakah Pemilu Presiden 2014 berlangsung dengan jujur dan adil?” demikian kata hacker. “Tulisan ini saya tujukan untuk anda-anda yang penasaran. Juga untuk calon presiden terpilih, pak Jokowi. Agar nanti sistem IT Pemilu 2019 bisa lebih baik dari sekarang. Agar tidak ada lagi yang teriak curang. Juga untuk calon presiden tidak terpilih, pak Prabowo. Karena anda pasti penasaran. Juga untuk presiden sekarang, pak SBY. Siapa tahu, bapak juga penasaran. Juga untuk para perancang dan admin sistem IT Pemilu 2014: Raden Santoso, Nanang Indra, Utian Ayuba, Andy Nugroho, Yoga Dahirsa, Muhammad Hafidz dkk. Tentunya juga untuk pada anggota KPU: Husni Kamil Malik, Ferry Kurnia Rizkiyansyah, Ida Budhiati, Sugit Pamungkas dkk. Hacker mengaku me­

Satpas Colombo sempat ditanya, “Gagal, Mas!” Tanya pria berperawakan tua yang diduga anak buah IR. Istilah “gagal” di sini, baik calo dan pemohon sudah paham dengan maksud dan tujuannya. Gagal diartikan pemohon SIM gagal dalam tes teori maupun tes praktik. Maka, jika tidak mau berbelitbelit, untuk urusan pengurusan SIM kasihkan pada ahlinya, kira-kira demikian bahasa mereka. IR dan semua calo di sana sudah paham betul arti kata itu. Bahwa kemungkinannya kecil pemohon SIM bisa lolos tes teori maupun praktik dengan cara yang ‘normal’. Artinya jika mau berhasil, satu-satunya jalan harus lewat jalur ‘belakang’. “Biasa kalau gagal mas, semua yang pertama ngurus (SIM) pasti gagal. Sini biar saya uruskan. Anda hanya tinggalkan KTP saja, besok datang lagi. Ini saya juga ngurus punya banyak orang,” kata IR pada Lensa Indonesia sembari mengelurkan KTP pemohon yang menggunakan jasanya. Yah, IR dan kawan-kawannya berani menjamin 1000 persen kelulusan pemohon SIM. Bahkan, pemohon tidak perlu antre berjamjam. “Tidak perlu datang pagi. Siang saja, nanti tunggu sebentar, langsung jadi,” terang IR. IR menambahkan, setelah meninggalkan KTP, pemohon bisa langsung membayar. Jika tidak membawa uang, pemohon bahkan bisa mencicil atau bayar uang di muka. “Adanya uang berapa dulu nggak apa-apa, besok baru dilunasi,” imbuhnya. Jasa IR memang tidak murah. Jika pemohon reguler

SIM C dikenakan tarif normal Rp 100 ribu, dan uang tes kesehatan aspal (asli tapi palsu) Rp 25 ribu, sedang untuk SIM A pemohon dikenakan biaya Rp 120 ribu plus uang kesehatan Rp 25 ribu, maka tarif IR lebih mahal dari itu. Dia berani memasang tarif hingga empat kali lipat. Menurut IR, tarif untuk SIM C sebesar Rp 450 ribu. Sedang untuk SIM A Rp 550 ribu. Total pembuatan SIM A/C Rp 1 juta. Harga itu sudah paten dan tidak bisa ditawartawar lagi. Bayangkan saja jika dalam hitungan kotor IR bisa mendapat 20 pemohon SIM A/C, maka dalam sehari dia bisa mendapat Rp 20 juta. Ketua Yayasan Lembaga Perlindungan Konsumen (YLPK) Jawa Timur, M. Said Sutomo, menyebut, ulah oknum polisi yang demikian ini seolah-olah sengaja dibiarkan untuk memenuhi setoran di tingkat atas. “Biasa itu sengaja ada pembiaran. Buktinya pimpinan mereka tahu sepak terjang anak buahnya tapi tidak ditindak. Seolah-olah ada setoran untuk atasan,” kata Said menduga. Dosen Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Narotama Surabaya Tahegga Primananda Al-Fath, SH.,MH. yang juga peneliti di public policy research center, menyebut seharusnya masyarakat tidak perlu dihadapkan pada calo kalau memang benar-benar praktik tersebut mau diberantas. “Praktik ini jelas merugikan masyarakat luas. Dalam hal ini masyarakat harus berani melaporkan ke Ombudsman atau justru jangan-jangan masyarakat juga diuntungkan. Perlu adanya perombakan dalam tubuh

instansi tersebut (Satpas Colombo). Masyarakat juga harus bahwa diberi kesadaran soal pengurusan SIM yang benar kan. Jangan kemudian malah diberi calo,” sebut Tahegga. Sekali lagi yang perlu ditekankan, lanjut Tagegga, pihak kepolisian yang menjadi oknum harus dibuatkan mekanisme hukum untuk memberi efek jera. Sebenarnya praktik percaloan ini mudah saja dibawa ke ranah pidana. Sebab hal itu sudah tertuang dalam pasal 5 ayat 1 huruf A dan B serta ayat 2 UU No. 20 Tahun 2001 tentang perubahan atas UU No. 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi, disebutkan bahwa pemberi dan penerima suap diancam pidana penjara paling singkat 1 tahun dan paling lama 5 tahun dan atau pidana denda paling sedikit 50 juta dan paling banyak 250 juta. Menurut Tahegge, aturan ini sudah diterpasang di semua Satlantas Polrestabes seluruh Indonesia. Namun sayangnya, hal itu tidak berlaku bagi petugas Satpas Colombo. “Sudah jelas calo termasuk suap yang memenuhi unsur-unsur pidana, silahkan dibawa ke ranah pidana. Tetapi jika masih masuk dalam ranah administrasi, maka harus diproses secara administrasi pula. Maka seperti yang Jokowi bilang, hrus ada revolusi mental, Kapolri yang baru harus bisa memprioritaskan pelayanan pembuatan SIM. Sebab sudah pernah ada kasus korupsi simulator SIM yang menjerat perwira Polri, itu menjadi pertanda bahwa pelayanan SIM di semua Satpas harus direvolusi mentalnya,” tutupnya.nbersambung/nov/nanda

bahasa yang kasar,” kata Niam melalui keterangan tertulis, Kamis (30/6/2016). Menurut Niam, pencipta lagu, produser, dan pihak lain yang turut serta dalam proses produksi video tersebut tidak memiliki sensitifitas dan komitmen terhadap perlindungan anak. Selain itu, kata Niam, mereka juga melanggar etika, kesusilaan, dan kesopanan. “KPAI mendorong pegiat seni dan pencipta lagu agar aktif mendedikasikan kemampuan dan kreatifitasnya dalam menyajikan lagu-lagu anak yang mencerdaskan,” tutur Niam. Senada, Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPA Indonesia) atau Komnas Perlindungan Anak (Komnas PA) juga mengajak semua pihak agar

tidak menyebarluaskan tayangan video lagu “Lelaki Kerdus” ini di berbagai media sosial. “LPA Indonesia mengimbau masyarakat untuk membangun persepsi bersama bahwa video tersebut sungguh-sungguh tidak ramah anak,” tulis Reza Indragiri Amriel, Ketua Bidang Pemenuhan Hak Anak, LPA Indonesia. LPA Indonesia mengajak masyarakat agar tidak memberikan komentar yang merendahkan anak-anak selama video tersebut masih ada di media online. Sementara Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yambise juga meminta Kemenkominfo untuk segera memblokir lagu ‘Lelaki Kardus’. “Kalau memang tidak edu-

katif, kami minta (Kemenkominfo) untuk banned atau dihentikan saja,” ujar Yohana, Jumat (8/7/2016). Kementerian PPA turun tangan atas beredarnya lagu beserta video ‘Lelaki Kardus’. Yohana memerintahkan salah satu deputinya untuk mengkaji secara mendalam lagu tersebut, termasuk anak-anak yang menjadi model di dalam video klipnya. Meski tengah dikaji, Yohana mendapatkan laporan bahwa lagu itu telah dibuat sejak lama. Lagu itu dilatarbelakangi kondisi anak yang ditinggal sang ayah lantaran menikah lagi. “Jadi lagu itu bagian dari ekspresi si anak atas keluarga dia yang ‘broken’. Tapi kita tunggu saja hasil kajiannya,” ujar Yohana.nfab/res/and/kom

ngamati ada fenomena menarik. Menurutnya para hacker dan cracker juga punya hak pilih. Punya hak berpolitik. Juga punya hak berkampanye mendukung nomor satu atau nomor dua. Begitu besar semangat para hacker dan cracker dalam Pemilu Presiden 2014 saat itu. Sebagian besar dukung nomor dua. Walau juga ada yang dukung nomor satu. “Ini kesimpulan saya setelah melihat begitu banyak iklan capres di Google dan YouTube. Iklan yang baikbaik saja. Juga iklan yang tidak baik-baik saja. Padahal tidak boleh ada iklan Capres di kedua situs ini. Google melarang iklan politik di Indonesia. Dalam bentuk apapun. Namun, mereka pasti menyadari kemampuan Google dalam menyaring dan memblokir iklan terbatas. Celah ini yang diekploitasi. Ada juga yang begitu bersemangat, banyak situs orang diretas, diubah jadi halaman untuk promosi atau menjelekkan yang tidak didukungnya. Mereka berusaha untuk mempengaruhi persepsi. Persepsi mempengaruhi hasil. Usaha mereka membuat saya bertanya. Selain menyebarkan informasi untuk mempengaruhi presepsi, apa lagi yang bisa mereka lakukan? Dapatkan hacker dan cracker simpatisan capres meretas sistem IT KPU? Dan mempengaruhi hasil secara langsung? Saya mencobanya,” tulis hacker. Untuk memahami bagaimana cara kerja sistem IT KPU, dia menyebut perlu informasi dari dalam. Sehingga dia mulai mencari alamat email anggota-anggota KPU. Walhasil, dia pun menemukan dokumen semua alamat email komisioner KPU yang aktif digunakan ada di dokumen tersebut. Enam dari tujuh (komisioner KPU) menggunakan email gratisan. “Saya jadi bertanya. Mengatur pemilu bukan pekerjaan main-main. Kenapa gunakan email gratisan yang mudah diretas? Apa mungkin disengaja? Ferry Kurnia sepertinya adalah yang paling muda dari tujuh anggota KPU. Biasanya yang paling muda adalah yang paling terlibat untuk urusan IT. Saya kirimkan satu email phishing ke Ferry. Tidak sampai dua jam, saya sudah bisa akses dan membaca semua email yang pernah diterima dan dikirimkan. Apa yang saya temukan membuat saya bingung. Saya yakin para anggota KPU, dan para perancang sistem IT KPU bukan orang sembarangan. Namun mereka seperti membuat semuanya begitu mudah untuk seorang yang punya niat seperti saya untuk masuk ke sistem IT

KPU,” sebut hacker itu. Langkah yang dilakukannya kemudian berkirim username dan password di email. Saat membuka boks email salah satu anggota KPU adalah mencari kata “password”. Betapa dia sungguh terkejut. Dia langsung dapat password ke SILOG. Sistem Logistik. “Saya juga dapat password ke Dropbox yang dipakai untuk simpan copy data pemilih seluruh Indonesia. Dapat juga password ke sistem real count KPU. Ya. Ternyata KPU memiliki sistem real count yang entah mengapa tidak ditampilkan di websitenya sehingga publik harus menghitung sendiri seperti di website kawalpemilu.org. Saya dapat juga password untuk mengelola website KPU. Dapat juga password untuk SIDALIH, sistem data pemilih. Dapat juga password untuk banyak sistem lainnya. Ini juga membuat saya bingung. Berbagai password dikirimkan begitu saja oleh admin melalui email. Apakah ingin memudahkan hacker untuk masuk sistem?” serunya. Hacker juga mengaku terkejut saat mengetahui email tersebut benar-benar di luar logika dan cara berpikirnya. “Saya temukan satu email yang dikirimkan oleh admin sistem IT KPU kepada semua anggota KPU. Isinya GOOGLE DOCS dengan daftar semua password sistem IT KPU. Saya jadi benarbenar curiga, para admin dan anggota KPU memang ingin memudahkan hacker dan cracker untuk masuk ke sistem IT KPU. Sebagai contoh, ini password SSH ke website KPU yang pernah digunakan: 4dm1n80njol@ w1w1k. Username: kpuadmin. Password root shell/MySQL: m3rd3k41945!” Kesimpulan dia, banyak password sistem IT KPU menggunakan pola yang sama. Apakah agar mudah diingat atau agar mudah diretas. “Maaf jika saya berpikir yang tidak-tidak, karena saya dilatih untuk mencermati pola,” jawabnya. Celah keamanan lainnya, sebut dia, semua anggota KPU bisa mengedit Daftar Pemilih Tetap (DPT) sesuka hati. “Ini adalah Sistem Data Pemilih (SIDALIH) KPU. Dengan sistem ini KPU mengatur nama-nama yang masuk ke Daftar Pemilih Sementara (DPS) dan Daftar Pemilih Tetap (DPT). Penambahan atau pengurangan nama-nama pemilih dapat dilakukan dari sistem ini. Ini krusial karena di Indonesia pemilih dapat memilih cukup berbekal undangan tanpa perlu KTP. Saya orang awam. Namun jadi pertanyaan besar untuk saya. Jika mau aman:

Kenapa semua anggota KPU bisa edit DPT sesuka hati? Kenapa akses yang diberikan oleh admin tidak hanya read only?” Keputusan hak edit ini, lanjut dia, tentu saja keputusan disengaja. Sebab tidak mungkin kecelakaan. Pasalnya, memberikan kewenangan sangat besar untuk setiap anggota KPU untuk bermain dengan jumlah pemilih. Mengurangi atau menambahkan. “Bisa saja jika ada anggota KPU yang komunikasi dengan tim sukses calon presiden tertentu, atau jika ada hacker atau cracker pendukung calon presiden tertentu yang masuk ke sistem seperti saya. Bisa saja menambahkan pemilih baru atau mengurangi pemilih di daerah-daerah tertentu. Mereka yang belum bisa memilih bisa diberikan hak untuk memilih. Mereka yang diketahui akan memilih calon tertentu, bisa dicabut hak memilihnya. Dengan mudah. Sangat mudah. Apalagi untuk setiap entri. Tidak ada info atau log secara terbuka, siapa yang terakhir melakukan edit apalagi edit history. Celah yang membahagiakan. Bagi siapapun yang punya niat tidak baik,” ungkapnya. Sementara untuk Sistem Logistik (SILOG) KPU disebutkan semua anggota KPU bisa mengedit jumlah pengiriman kertas suara sesuka hati. Dengan sistem itu, katanya, KPU bisa mengatur distribusi surat suara ke semua daerah atau TPS. Penambahan atau pengurangan pengiriman kertas suara dapat dilakukan dari sistem ini. Tulisan hacker kemudian diakhir dengan pertanyaan: apakah pemilu Presiden 2014 berlangsung dengan jujur dan adil? “Saya tidak tahu. Terlalu banyak daerah, terlalu banyak TPS, terlalu banyak nama pemilih untuk dapat mengetahui permainan dengan SILOG atau SIDALIH. Namun dua hal yang pasti. Pertama: Siapapun yang bisa punya akses ke SILOG dan SIDALIH dan punya niat untuk memenangkan calon nomor satu atau nomor dua, terutama sebelum bulan Mei 2014, dan punya kemampuan koordinasi dengan tim sukses di lapangan (TPS TPS, desa-desa mana saja yang perlu dilebihkan kertas suara. Nama-nama apa saja yang perlu ditambahkan atau dikurangi dari sistem) dapat sangat mempengaruhi hasil Pemilu Presiden 2014,” tutupnya. Pertanyaannya kembali ke awal, apakah kepergian Ketua KPU Husni Kamil Manik secara mendadak merupakan sebuah kewajaran atau seperti anggapan beberapa orang akibat “konspirasi”?nnov

Wih Seru

rum pertemuan,” paparnya. Duet Buwas dan Sandiaga Uno, kata Sufmi, merupakan pasangan yang ideal untuk mengaplikasikan platform perjuangan Gerindra di DKI. Alasannya, Buwas dianggap sebagai sosok yang tegas dan bersih dengan leadership yang kuat. Sementara Sandiaga Uno sangat menguasai penguatan ekonomi kerakyatan. Namun, berdasarkan Anggaran Dasar Gerindra bahwa wewenang penentu calon gubernur ada di tangan Prabowo Su­bianto selaku Ketua Dewan Pembina Partai Ge­r indra. Prabowo, kata Sufmi, juga sudah tahu tentang Buwas. “Saya sebagai anggota dewan pembina dan wakil ketua umum selalu ikut berpartisi-

pasi membantu beliau dengan memberikan masukanmasukan soal perkembangan yang terjadi di tingkat bawah, termasuk soal Buwas ini,” ujar Sufmi Dasco. Sebelumnya dalam suatu kesempatan Sandiaga ditanya ditanya soal nama Budi Waseso yang masuk dalam penjaringan calon dari Gerindra, Sandiaga tidak berkomentar banyak. Menurutnya Buwas termasuk orang fenomenal. “Pak Buwas, dia orang yang baik, saya tahu, fenomenal,” katanya. Buwas merupakan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), sedangkan Sandiaga Uno adalah pengusaha sukses yang juga politikus Partai Gerindra.ntan/li/sal

kan sebagai tersangka korupsi dana hibah Kadin Jawa Timur untuk membeli saham perdana senilai Rp 5,3 miliar. Pembelian itu dilakukan pada 2012 di Bank Jatim. Keuntungan yang didapat sebesar Rp 1,1 miliar. La Nyalla juga ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana pencucian uang yang dilakukan pada 2011 sebesar Rp 1,3 miliar. Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan mengklaim mendapat data transaksi mencurigakan La Nyalla selama 2010-2014. Pada periode itu, La Nyalla memimpin Kadin Jawa Timur. Transaksi mencurigakan itu disebut bernilai

ratusan miliar serta bersinggungan dengan istri dan anak La Nyalla. Dandeni menuturkan penelusuran PPATK itu masih diproses Kejaksaan. Dalam kasus tersebut, Kejati bahkan telah mengeluarkan surat perintah penyidikan (sprindik) sebanyak tiga kali kepada La Nyalla. Penetapan tersangka sebelumnya, oleh La Nyalla, selalu dibalas dengan praperadilan. Hakim Pengadilan Negeri Surabaya selalu memenangkan praperadilan La Nyalla. Dia sempat buron di Singapura sebelum akhirnya ditangkap dan langsung ditahan Kejagung.nsit/ma

nSambungan Hal 1

Menurut Sufmi, berdasarkan anggaran Dasar Gerindra, wewenang penentu Calon Gubernur ada di tangan Pak Prabowo selaku Ketua Dewan Pembina. Sementara Sufmi selaku anggota Dewan Pembina dan Wakil ketua umum Gerindra selalu ikut berpartisipasi membantu Prabowo dengan memberikan masukan-masukan soal perkembangan yang terjadi di tingkat bawah. “Termasuk soal Buwas ini. Nama Buwas santer dibicarakan di kalangan Pengurus DPP, kader dan simpatisan Gerindra di DKI. Baik di media sosial maupun forum-fo-

Harta

nSambungan Hal 1

Dengan keluarnya izin tersebut, berkas kasus korupsi La Nyalla bisa segera P-21. Sebab, sebelumnya, Kepala Seksi Penyidikan Khusus Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Dandeni Herdiana mengaku ada hambatan untuk menyatakan P-21 karena persetujuan sita belum dikeluarkan Pengadilan Negeri Surabaya. Dandeni mengaku telah menyita bukti-bukti terkait. Bukti-bukti itu akan dipaparkan dalam persidangan. Adapun La Nyalla ditetap-

w w w. l e n s a i n d o n e s i a . c o m


8

berakhirnya Konflik Dua Tokoh Sastra Kenamaan Indonesia

clash of culture

Edisi 144 |11-17 juli 2016

Buang Sial Usai Lebaran, Suku Osing Gelar Ritual Barong Ider Bumi Warga Suku Osing di Desa Kemiren, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, menggelar ritual “barong ider bumi” sebagai rangkaian memeriahkan Lebaran 2016. “Kegiatan yang digelar pada Kamis (07/07/2016) atau sehari setelah Shalat Idul Fitri itu merupakan ritual adat dengan tujuan untuk menjauhkan desa dari segala mara bahaya,” Ketua Desa Adat Kemiren Suahaimi di Banyuwangi, Jumat (08/07/2016). Ritual bersih desa itu, katanya, dilakukan masyarakat Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, setiap tanggal 2 Syawal. Tradisi itu ditandai dengan mengarak barong mengelilingi desa yang diakhiri dengan kenduri massal oleh warga di sepanjang jalan desa. Pada Idul Fitri 1437 Hijriah ini, ritual “barong ider bumi” digelar pada pukul 15.00 WIB yang diawali ritual sembur othik-othik, yakni ritual melempar (menyembur) uang receh yang dicampur beras kuning dan bunga. “Melempar uang receh dalam ritual ini melambangkan usaha warga untuk membuang (melempar) sial dari Desa Kemiren,” kata Suhaimi. Usai ritual sembur othikothik, seluruh warga mengarak tiga barong Osing yang diawali dari pusaran (gerbang masuk) desa ke arah barat menuju tempat mangku barong sejauh dua kilometer. Selain warga, para sesepuh juga ikut berjalan mengarak barong-barong tersebut sambil membawa dupa dan melafalkan doadoa untuk keselamatan seluruh warga. Setelah diarak sejauh dua kilometer, barong-barong itu digiring kembali ke pusaran untuk selamatan bersama. Di tempat itulah puncak acara dilakukan, yakni selamatan dengan menggunakan tumpeng ‘pecel pitik’ (ayam kampung yang dibakar dengan ditaburi kelapa) sebagai wujud rasa syukur kepada Sang Pencipta yang telah memberikan keberkahan. Puluhan tumpeng ‘pecel pitik’ ditata rapi berjajar di sepanjang jalan. Masyarakat dan pengunjung yang menyaksikan ritual sakral itu juga turut diajak kenduri karena setiap rumah mem-

buat tumpeng yang sengaja disuguhkan untuk dinikmati warga lain yang hadir. Menurut Suhaimi, ritual itu telah dilakukan masyarakat Desa Kemiren sejak ratusan tahun yang lalu. Diceritakan, saat itu Desa Kemiren terkena pageblug (wabah penyakit). Banyak orang yang pagi hari sakit sorenya meninggal. Tidak hanya wabah kematian yang menyerang warga, ratusan hektare sawah juga diserang hama sehingga menyebabkan gagal panen. Warga pun mengadakan tirakatan dan berdoa memohon petunjuk dari Yang Maha Kuasa. Akhirnya, salah seorang tetua adat Desa Kemiren yang bernama Mbah Buyut Cili mendapatkan wangsit lewat mimpinya. Dalam mimpinya, kata Suhaimi,untuk mengusir penyakit dan hama yang melanda desa, penduduk harus mengadakan selamatan kampung dengan menggelar ritual arak-arakan barong untuk menolak bencana. Barong sendiri adalah kostum dengan topeng dan asesoris yang merupakan penggambaran hewan yang menakutkan. Barong ini dipercaya oleh masyarakat Osing memiliki kemampuan untuk mengusir roh jahat. Sejak saat itulah, ritual arak barong yang kini disebut barong ider bumi menjadi tradisi warga Kemiren. Setiap 2 Syawal, barong diarak keliling desa dengan diiringi pembacaan macapat (tembang Jawa) yang berisi doa kepada Sang Khalik dan nenek moyang untuk menolak bahaya (bala) yang mengancam keselamatan penduduk desa. Barong ider bumi kini menjadi salah satu agenda dari Banyuwangi Festival 2016. “Sudah sejak empat tahun silam pemda memasukkan tradisi ini ke dalam agenda wisata Banyuwangi Festival (B-Fest). Ini dilakukan untuk menguatkan tradisi lokal agar tidak punah, serta sebagai syi’ar agar budaya asli Banyuwangi bisa dikenal masyarakat luas,” kata Plt. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi MY Bramuda. Ritual adat itu menjadi salah satu atraksi budaya yang menarik perhatian warga dan wisatawan. Ribuan

Dua tokoh sastra kenamaan Indonesia, Pramoedya Ananta Toer dan Hamka.

Unik, Hamka dan Pramoedya Berdamai Lewat Jalur Islam Suatu hari, Hamka kedatangan sepasang tamu. Seorang perempuan Jawa dengan nama Astuti dan seorang lelaki keturunan Tionghoa bernama Daniel Setiawan. Keduanya dikirim oleh Pramoedya.

Barong Ider Bumi, ritual bersih desa pasca lebaran Suku Osing.

warga tumplek memadati jalan sepanjang desa yang menjadi rute arak-arakan barong. Mereka bukan hanya warga lokal, namun juga masyarakat dari luar daerah Banyuwangi. Seperti yang dituturkan Adam, pemudik asal Bandung. “Kalau pas mudik ke rumah mertua, saya pasti nonton sama keluarga. Makanmakan pecel pitik-nya ini

lho yang ngangenin. Keakrabannya sangat kental, selalu bikin rindu Banyuwangi. Saya terakhir nonton delapan tahun yang lalu. Jadi seneng banget, sekarangbisa ngikutin tradisi ini lagi,” kata Adam. Selain barong ider bumi, tradisi adat lain yang digelar warga Banyuwangi dalam bulan Syawal adalah deblang olehsari dan ritual Puter Kayun.nbow/ans/rim

Panasnya api perseteruan tak selamanya abadi. Kadangkala keyakinan yang sama mampu mendamaikannya. Seperti konflik yang terjadi di antara Haji Abdul Malik Karim Amrullah (Hamka) dan Pramoedya Ananta Toer. Dua tokoh sastra kenamaan Indonesia itu bersebrangan paham. Namun -ada akhirnya, Islam jualah yang mendamaikan mereka. Perseteruan di antara Hamka dan Pram bermula pada awal tahun 1963. Jagad sastra Indonesia digemparkan oleh dua surat kabar di Jakarta, yakni Harian Rakyat dan Harian Bintang Timur. Kedua koran tersebut berafiliasi pada Partai Komunias Indonesia (PKI) di masa itu. Keduanya memberitakan karya Hamka yang berjudul Tenggelamnya Kapal Van der Wijck merupakan hasil jiplakan. Rubrik Lentera dalam koran Harian Bintang Timur yang diasuh Pram, secara detil mengulas cara Hamka mencuri karangan itu. Karya tersebut diduga milik sastrawan asing, Alvonso Care. Berbulan-bulan lamanya kedua koran tersebut terus menerus memojokan Hamka. Bahkan, kedua koran itu tak hanya mengkritik karya Hamka. Mereka juga menyerang Hamka secara pribadi. Irfan Hamka, putra Hamka yang menuliskan memoar tentang ayahnya, dalam buku yang berjudul Ayah, mengaku sering dipojokan oleh guru sastra Indonesianya semasa SMA. Gurunya saat itu memang dekat dengan tokoh Lekra seperti Pram.

“Guru sastra Indonesiaku, begitu pula dengan guru Civic-ku (Kewarganegaraan), keduanya dengan gaya mengejek selalu menanyakan kesehatan ayah, dan tak lupa berkirim salam kepada Ayah, kupingku selalu panas mendengarnya,?” aku Irfan dalam bukunya. Seiring berjalannya waktu, para pegiat Lekra pun harus menghadapi kenyataan pahit. Peristiwa G 30 S PKI, mengharuskan mereka masuk ke dalam daftar pencarian orang untuk ditangkap. Kedekatan mereka dengan tokoh-tokoh PKI dianggap sebagai bentuk kegiatan subversif terhadap negara. Pram termasuk pihak yang ditangkap dan dipenjara di Pulau Buru. Beberapa tahun kemudian, Pram pun bebas. Namun, Hamka tak pernah mengusik perosalan masa lalunya dengan Pram. “Ayah sama sekali tak pernah terusik dan beraktivitas seperti biasanya saja,”? papar Irfan. Pada suatu kesempatan, Hamka kedatangan sepasang tamu. Seorang perempuan Jawa dengan nama Astuti dan seorang lelaki keturunan Tionghoa bernama Daniel Setiawan. “Saat Astuti memperkenalkan siapa dirinya, Ayah agak terkejut, ternyata Astuti adalah putri sulung dari Pram,” lanjut Irfan. Astuti pun mengutarakan maksud kedatangannya kepada Hamka. Dia memohon kepada Hamka agar membimbing calon suami yang dibawanya serta untuk masuk Islam. Astuti menga-

takan, sang ayah tak setuju jika memiliki menantu yang berbeda iman. Setelah mengetahui maksud kedatangan Astuti, tanpa sedikit keraguan, Hamka langsung meluluskan permohonan sang tamu. Ia membimbing Daniel Setiawan, calon menantu Pram membaca dua kalimat syahadat. Hamka lantas menganjurkan Daniel untuk segera berkhitan dan menjadwalkan untuk mempelajari Islam dengannya. Sepanjang pertemuannya dengan putri sulung Pram itu, Hamka tak sekalipun menyinggung persoalannya dengan Pram beberapa tahun silam. Salah seorang teman Pram, Hoedaifah Koeddah, sempat menanyakan alasannya mengirim calon menantunya kepada Hamka untuk mempelajari Islam. Pram pun menjawab dengan penuh ketegasan. “Masalah paham kami tetap berbeda, saya ingin putri saya yang muslimah harus bersuami dengan laki-laki seiman. Saya lebih mantap mengirim calon menantu saya belajar agama Islam dan masuk Islam kepada Hamka,?” tutur Pram seperti dikutip dalam buku Ayah, karya Irfan Hamka. Hoedaifah pun sempat menuliskan cerita tersebut dalam majalah Horison edisi Agustus Tahun 2006. Dia melihat tampaknya kisah Pram yang mengirim calon menantunya kepada Hamka, sekaligus menunjukan permintaan maafnya. Hamka yang langsung menerima maksud kedatangan Astuti pun secara tak langsung menunjukan sikap memaafkan. Dia bahkan bersedia membimbing calon menantu Pram itu untuk mendalami agama Islam. Ya, pada akhirnya Islam jualah yang mendamaikan keduanya.nrak/kom

Biang Kerok (2) Cerpen Anggie D. Widowati Gondes duduk tenang di lobby hotel mewah itu bersama Joki, sahabat setianya. Tangannya tak lepas dari iPhone6s –nya dan terus bersibuk menekan-nekan symbolsimbol di layar sentuhnya. Di depannya secangkir kopi kapuchino mengepul indah. Gondes membiarkannya saja, karena sebenarnya dia tak sedang menikmati kopi itu, dia sedang menunggu seseorang. Dia masih BBM an dengan gadis itu. Gondes: Kamu dimana, satu jam lagi tamu kamu datang. Liana: Kan dah aku bilang, hari ini ada syuting. Gondes: Plis deh, kapan itu, aku ga pernah dapat BBM kamu Lia, inget tamu kamu kali ini orang penting. Liana: Tadi pagi aku suruh Rani mengirim pesan pada

Om. Gondes: Jangan ceroboh, tinggalkan semua pekerjaanmu, kamu cepetan, aku di café lobby. Liana: Macet tau ga sih, aku masih di Lokasi. Gondes: Iya, lokasi mana? Liana: Cinere, bok. Minimal dua jam sampai di situ. Gondes: Kalau kamu enggak datang, kamu enggak aku pakai lagi, artis lain banyak kok yang mau satu jam dua ratus juta. Liana: Ngancam nih? Gondes: Atau aku bilang ke Pahlevi mengganti peranmu di sinetron itu, kalau kamu gak mau usahain malam ini. Liana tak langsung membalas BBM itu, artinya dia memikirkan apa yang dikatakan Gondes. Gondes: Ya udah, kamu ke

mall terdekat. Joki akan menjemputmu pakai motor. Liana: Motor? Gondes: Enggak mau? Kamu nih ga punya otak ya, kalau pakai mobil kan nggak mungkin. Liana: Baik, Om. Gondes mematikan teleponnya dan menaruhnya di dekat kopinya. Joki terus memperhatikan Gondes yang terlihat gusar. “Lu jemput lonte itu ke Citos, Ki.” “Siap,” jawab Joki. “Tamu ini target, jadi jangan sampai meleset,” katanya lagi. “Siap.” “Pakai motor aja,” perintahnya lagi. Joki berdiri. Lalu berpamitan meninggalkan Gondes sendiri.

“Aku tunggu sejam lagi di sini,” tambah Gondes. Joki mengangguk. Bagaimana pun juga dia berhutang budi pada lelaki ini. Ketika dia dikeroyok gang tetangga gank, Joki menyelamatkannya. Selain itu, Gondes memberikan dia pekerjaan. Yang jelas dia harus memantau dua puluh perempuan artis, penyanyi, penyiar, yang mau nyambi menjadi pelcur kelas atas. Joki bisa membeli rumah untuk dia tinggal dengan pasangan kumpul kebonya. Dia anak yatim piatu yang kabur dari panti asuhan yang banyak aturan dan berkeliaran di jalan. Setelah bertemu Gondes, dia telah menemukan rumah. “Silakan langsung ke kamar 357, Pak, sebentar lagi Liana datang,” kata Gondes via telepon.

w w w. l e n s a i n d o n e s i a . c o m

“Nanti sekretarisku akan mentransfer uang,” kata lelaki di ujung telepon itu. “Harus bayar dimuka, Pak, dan tidak pakai panjar,” jawab Gondes. “Harus begitu?” “Ini memang peraturan saya Pak, kalau tidak mau, silakan cancel,” kata Gondes seakan tidak butuh pelanggan. “Dasar brengsek.” “Atau saya cancel hotelnya, Pak?” “Tidak, jangan, saya akan telepon sekretaris saya,” kata lelaki itu mematikan teleponnya. “Baik, saya tunggu 200 jutanya.” “Dasar anjing!” Liana mengenakan rok jin sepaha. Separonya dibiarkan terbuka, tanpa stoking. Wajah-

nya bening seperti pualam, dan rambutnya sepunggung dicat merah menyala. Dengan sepatu hak tinggi cokelat susu dia melangkah melewati Gondes menuju ke lift. Joki yang mengikutinya dari belakang membelok kea rah Gondes yang masih duduk memeperhatikan perempuan cantik itu berdiri di depan lift untuk naik ke kamar 357. Ada rokok mungil terselip diantara jemarinya yang lentik. Gondes masih memperhatikannya, dan perempuan itu pura-pura cuek. “Transfer dari pelanggan udah diterima?” tanyanya pada Joki yang sudah duduk disebelahnya. Lelaki perlente itu mengambil telepon selular dan memasukkan paswordnya. Lalu sibuk dengan mengetuk-ketuk

layar dan mencari aplikasi perbankannya. “Sudah, komplit.” “Kirim separonya buat Liana, dia masih baru kan?” “Iya, 50 persen,” jawab Joki. Ketika Joki mentransfer lewat iBanking, Gondes melipir meninggalkan lelaki itu. Tidak beberapa lama beberapa lelaki mendekati Joki dan memborgol tangannya. Para lelaki itu membawa Joki menuju lantai 35, dimana seorang pejabat dan pelacurnya sedang indehoy. Beberapa orang wartawan siap membuat berita baru, dan Joki dan Liana menjadi pesakitannya.bersambung *) Author, Blogger, Novel: Ibuku (Tidak) Gila (2014), Langit Merah Jakarta (2003), Laras (2004)


beranda Ribuan kendaraan berhenti total saat terjebak kemacetan di jalan Tol Kanci-Pejagan-Brebes.

9 Edisi 144 | 11-17 Juli 2016

Presiden Jokowi saat meresmikan tol Brebes yang kemudian menjadi sumber kemacetan.

Tradisi Mudik Lebaran 2016 Menjadi Bencana Massal

Semua Menteri Jokowi Harus Mundur DPR dan MPR mendesak Menteri Perhubungan (Menhub), Ignasius Jonan, mundur dari jabatannya karena gagal mengatasi kemacetan di Brebes yang mengakibatkan 12 pemudik meninggal dunia.

Belasan orang meninggal dunia saat perjalanan mudik di Brebes, Jawa Tengah dinilai sebagai bukti buruknya koordinasi di pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla dalam mengelola manajemen mudik 2016. Diketahui, sebanyak 12 orang meninggal dunia saat perjalanan mudik di Brebes. Beberapa di antaranya meninggal diduga kelelahan akibat macet setelah turun dari bus kemudian pingsan dan meninggal. Hal ini memicu reaksi dari anggota Komisi V DPR Moh Nizar Zahro. Menurutnya, tradisi mudik Lebaran tahun 2016 berubah menjadi bencana massal akibat macet yang berkepanjangan. “Belasan korban meninggal dunia merupakan bukti buruknya koordinasi pemerintah dalam mengelola manajemen mudik tahun ini,” ujarnya dalam keterang a n t e r t u l i s ny a , Ka m i s (7/7/2016). Atas tragedi mudik 2016 itu, dia pun memberikan

beberapa catatan yang harus diperbaiki oleh pemerintah. “Pengalihan arus harus cermat, terutama pembatasan volume kendaraan,” ungkap politikus Partai Gerindra itu. Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah bahkan meminta semua menteri yang terkait dengan persoalan kemacetan di Tol Brebes Timur disarankan mundur. Fahri mengatakan, setiap nyawa yang hilang pada momen mudik itu seharusnya dianggap persoalan serius oleh pemerintah. Pemerintah, kata dia, tidak boleh menganggap peristiwa itu sebagai persoalan biasa. ”Ini konsepsi negara beradab, satu atau sepuluh nyawa nilainya sama, apalagi ada puluhan nyawa hilang, ini satu hal serius,” ujar Fahri saat dihubungi wartawan, Kamis (7/7/2016). Menurut dia, fenomena kemacetan setiap tahun adalah sesuatu yang berulang. Maka itu, pemerintah seharusnya bisa mengatasi dan mengantisipasinya.

“Kalau kita melakukan yang sama setiap tahun tapi mengharapkan hasil beda, ini kegilaan pemerintah seperti tidak tahu jalan keluar,” ucapnya. Terlebih, tambah dia, dunia sudah semakin maju. Sehingga, pemerintah bisa menggunakan teknologi untuk melihat atau melacak kemacetan agar kendaraan tidak berkumpul di satu titik. ”Jadi, kesimpulannya Pemerintahan Jokowi-JK harusnya tahun ini menterinya sudah mundur semua, kalau tahun depan masih berulang yah saya tidak tahu harus bilang apalagi,” pungkasnya. Senada, Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid juga meminta menteri terkait disarankan untuk mundur. Hidayat Nur Wahid menyoroti Menteri Perhubungan Ignasius Jonan yang menjadi sasaran tembak dan kritik. Dia menyarankan Jonan meniru langkah mantan Dirjen Perhubungan Darat Djoko Sasono yang mundur dari jabatannya karena gagal mengatasi kemacetan. Ketika itu, Djoko Sasono mundur dari jabatan karena kemacetan parah pada libur Natal, 23-24 Desember 2015. “Sebelumnya sudah pernah kejadian ya dirjen hubdar mengundurkan diri karena

merasa gagal. Saya kira itu tradisi yang layak dipertimbangkan,” ujar Hidayat Nur Wahid saat gelar open house di Kediamannya, Kemang, Jakarta, Kamis (7/7/2016). Hidayat tak habis pikir dengan kemacetan parah yang terjadi beberapa hari lalu. Ini menjadi catatan buruk sejarah tradisi mudik di Indonesia. “Ada yang meninggal sampai 18 orang, dan itu mungkin baru kejadian pertama di dunia ada orang yang meninggal dalam jumlah banyak akibat kemacetan parah,” kata Hidayat. Politisi PKS ini merasa heran, pemerintah tidak menunjukkan empatinya atas korban yang meninggal karena kemacetan saat arus mudik. “Saya belum mendengar pernyataan terbuka langsung presiden menteri terkait belasungkawa atau ikut berduka. Apalagi memberikan kompensasi. Harusnya ini dilakukan sebagai empati paling minimal yang dilakukan pemerintah.”” Kondisi arus mudik tahun ini dinilai sudah tidak masuk akal. Apalagi sampai ada pihakpihak yang menjual Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan harga jauh di atas normal. “Karena kemarin yang sudah mengalami kemacetan itu

E-Budgeting Kota Bandung Paling Cepat Proses persiapan sistem e-budgeting di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kota Bandung terbilang sangat cepat, yakni hanya enam bulan saja terhitung sejak diluncurkan. Dibandingkan dengan daerah lain, seperti Kota Surabaya dan DKI Jakarta, durasi waktu persiapan di Kota Bandung ini adalah yang tersingkat di Indonesia. “Alhamdulillah e-budgeting berjalan lancar, kita salah satu kota paling cepat menurut konsultannya,” ungkap Wali Kota Bandung, M. Ridwan Kamil di Balai Kota Bandung, pekan lalu. Berkat e-budgeting, kini Pemkot Bandung dapat memonitor komposisi anggaran dari seluruh SKPD dan bisa melakukan langkah-langkah strategis untuk melakukan efisiensi anggaran. Ridwan mengaku, dirinya menemukan beberapa pos anggaran yang masih kurang efisien dan akan dipotong. “Contohnya perjalanan dinas selama ini besar sekali yang di luar daerah di dalam negeri, itu akan kita potong 50% kurang lebih. Perjalanan dinas keluar negeri juga, itu juga akan kita potong sampai 50% dan akan diatur seijin dari pimpinan kita,” ungkapnya. Efisiensi lainnya akan diberlakukan pada pengadaan Alat Tulis Kantor (ATK) yang juga memakan banyak anggaran. Setiap SKPD biasanya melakukan pembelian ATK secara sendiri-sendiri sehingga untuk barang yang sama, harga yang ditetapkan bisa berbeda-beda. Oleh karena itu, Ridwan akan membentuk UPT Logistik yang akan mengurusi masalah-masalah pengadaan administratif di lingkungan Pemkot Bandung. “Jadi nanti kalau yang butuh, datang saja ke UPT Logistik itu,” katanya.

Wali kota Bandung Ridwan Kamil didampingi Wakil Wali Kota Bandung Oded M Danial dan Sekretaris Daerah Kota Bandung Yossi Irianto saat rapat e-budgeting di balaikota pekan lalu.

Demikian pula dengan biaya fotokopi yang memakan biaya hampir 12 milyar rupiah untuk seluruh SKPD. Ridwan akan melakukan penghematan dengan cara membeli mesin fotokopi untuk seluruh SKPD. “Itu akan dirubah sekarang. Kita beli mesin fotokopi, jadi nggak ada biaya lagi sekian milyar kali sekian tahun, kan,” ujar Ridwan. Terkait angka yang fantastis tersebut, Ridwan menegaskan bahwa hal tersebut wajar. Bukan berarti ada tindakan yang tidak sesuai aturan. “Artinya wajar saja, cuma masih ada cara lebih hemat, maksud saya. Jadi ada barangnya, tidak ada korupsi. Cuma mending saya beli mesin foto kopi, fotokopi sendiri. dengan memiliki mesin foto kopi sendiri, akan mengirangi iaya,” jelasnya. Ridwan memaparkan, strategi dan kebijakan tersebut merupakan contoh penghematan dari penerapan e-budgeting. Setelah sistem ini diberlakukan, Pemkot Bandung dapat menghemat anggaran hingga ratusan milyar rupiah. “Insya Allah proporsi anggaran Kota Bandung lebih baik, lebih prioritas, lebih bisa dipertanggungjawabkan dan tidak ada anggaran-anggaran siluman yang nyelip-nyelip, manual kalau kayak dulu ya,”

ujar Ridwan. Ia mengaku akan mengalokasikan hasil penghematan anggaran tersebut ke hal-hal yang bersifat prioritas. Rencananya, alokasi tersebut akan diperuntukkan bagi pembangunan infrastruktur, bidang kesehatan, dan pendidikan. Ridwan Kamil yakin bahwa pelayanan yang prima dan sistematis akan mengefektifkan kinerja pemerintah sekaligus meningkatkan kepercayaan publik. Lebih jauh Ridwan menjelaskan, program e-Budgeting merupakan salah satu yang menjadi terobosannya dalam mereformasi birokrasi di Kota Bandung. E-Budgeting ini, sambungnya, merupakan bagian dari inovasi sesuai dengan rumus segitiga pembangunan Kota Bandung, yakni inovasi, desentralisasi, dan kolaborasi. “E-budgeting ini adalah cara kita untuk mengatur anggaran supaya kita tidak riweuh di ujung. E-budgeting ini bagian dari inovasi. Saya ingin kita ini masuk ke golongan individu-individu yang selalu berpikir inovasi sesuai dengan rumus membangun Bandung,” tutur Emil sapan akrab Ridwan Kamil ini serius. Emil ingin seluruh SKPD kini mengubah pola pikirnya

sehingga tidak lagi membuat program berdasarkan ada tidaknya anggaran. Emil ingin agar seluruh pimpinan SKPD berkreasi membuat program yang inovatif, baru dicari anggarannya. Berdasarkan hasil studi banding ke Pemprov DKI Jakarta yang telah lebih dulu menggunakan sistem e-budgeting, penyerapan anggaran terbilang rendah di tahun pertama. Hal ini disebabkan karena penggunaan ebudgeting tersebut belum diiringi dengan perubahan pola penganggaran. Emil mengevaluasi, kelemahannya terdapat pada perencanaan yang kurang mendetil. “Jadi sekarang mari kita belajar lagi para Kepala SKPD ini tentang perencanaan versi baru ini. Tidak ada yang baru sebenarnya dalam ilmu perencanaan. Hanya harus detil, harus jelas. Problem e-budgeting ini kalau tim ini malas merinci detil,” kata Emil. Sementra itu, Sekretaris Daerah Kota Bandung Yossi Irianto menambahkan bahwa Kota Bandung bisa berhasil dalam e-budgeting ini jika konsisten dengan pola yang sudah ditetapkan. “Karena kita berbeda dengan Jakarta. Kita lebih mengawali, kita punya modal data. Hanya tinggal bagaimana seluruh SKPD memahami tentang progress alurnya,” papar Yossi. Menurutnya, e-budgeting akan berhasil dengan dua syarat, yakni political will dan perencanaan. Jika keduanya sinergis, maka e-budgeting ini akan berjalan dengan baik. Yossi mengajak para pimpinan SKPD untuk merubah paradigma sesuai dengan arahan walikota agar terbuka dengan sistem yang baru ini. “Yang penting cermati, pahami, dan mari kita bekerja bersama-sama,” pungkasnya. narie w w w. l e n s a i n d o n e s i a . c o m

sudah sangat dirugikan bukan hanya membayar mahal, kemudian bensin habis bayar 50 ribu itu sudah tidak masuk akal. Itu bukan kemauan mereka,” tandasnya. Menurutnya, seharusnya pemerintah memberikan pelayanan maksimal dan solusi cepat mengurai kemacetan. Apalagi hampir setiap tahun kemacetan lalu lintas selalu mewarnai perjalanan pemudik. “Berikutnya harus menjadi koreksi keras, jangan sampai proses arus balik jangan terulang lagi (macet). Harusnya sudah bisa mengatasi kemacetan itu,” tutupnya. S e m e n t a r a i t u Ket u a Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi menilai pemerintah dan kepolisian gagal mengantisipasi kemacetan yang kemudian mengakibatkan 12 pemudik meninggal dunia. “Dulu kemacetan di ruas Cikampek dan Palikanci, sekarang berpindah ke Brebes Timur. Pemerintah dan kepolisian gagal mengantisipasi kemacetan saat mudik Lebaran, khususnya di ruas tol Brebes Timur,” kata Tulus dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, beberapa waktu lalu. “Ini namanya kemacetan berbayar! Dulu macet total di jalan Pantura, kita tidak bayar,

karena jalan non tol. Sekarang kemacetan berpindah di tol: berbayar! Konsumen dirugikan dua kali. Dan akhirnya hanya pengelola tol yang diuntungkan,” tambahnya. Menurut Tulus, kepolisian masih kurang progresif dalam melakukan rekayasa manajemen lalu lintas, terutama di pusat kemacetan, seperti pintu exit Brebes Timur. “Seharusnya pengelola tol dan kepolisian bisa memaksa pengguna tol untuk tidak keluar di exit Brebes Timur saja. Atau ruas tol Brebes Timur ditutup saja sampai kondisi lalin mencair,” tuturnya. Dirinya juga menilai Kementerian Perhubungan seharusnya berani melakukan tindakan ekstrim, misalnya menggratiskan tarif tol untuk mencairkan kemacetan. “Apalah gunanya tol Brebes Timur yang didesain untuk melancarkan arus barang dan manusia, tetapi justru berfungsi sebaliknya?,” tuturnya. Sebelumnya Menteri Perhubungan (Menhub), Ignasius Jonan membantah pemberitaan 12 orang pemudik yang meninggal saat terjebak macet di pintu keluar Tol Brebes (Brexit), Jawa Tengah. “Orang meninggal bisa dengan cara macam-macam. Kalau ada yang mengutip ada

yang meninggal karena macet kok saya baru tahu ini seumur hidup saya,” kata Jonan di Istana Wapres, Jakarta Pusat, Rabu (6/7/2016). Jonan mengaku, dirinya lebih percaya bahwa meninggalnya pemudik tersebut karena penyakit bawaan. Ia juga kurang yakin faktor dehidrasi sebagi penyebab karena saat itu memang sedang dalam keadaan berpuasa. “Masa kemacetan bisa menimbulkan orang meninggal? Kan enggak mungkin. Kalau kecelakaan, mungkin. Kalau macet saya kira enggak. Ada yang bilang macet 12 jam dehidrasi, kalau puasa berapa jam? Lebih saya kira 12 jam, buktinya enggak apa-apa juga. Ini kan cuma duduk-duduk saja. Menurut saya ini sudah mengidap penyakit sebelumnya atau apa,” jelas dia. Selain itu, dia juga membantah jika hal itu terjadi meningkatnya jumlah kendaraan pribadi. “Enggak (meningkat signifikan penggunaan kendaraan pribadi). Kalau prediksi kami itu, motor plus mobil kira-kira enam sampai tujuh juta, tapi tidak hanya dari Jakarta, yang dari Jakarta mungkin seperempatnya. Kalau transportasi umum kan sekitar 17 sampai 18 juta,” tukas Jonan.nsus/no/bi/ric

Golkar Usung Bupati Jombang Sebagai Bacagub Jatim 2018

Ketua Umum Golkar, Setya Novanto didampingi Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko, usai berziarah di makam Gus Dur.

Pemilihan Gubernur Jawa Timur bakal ada wajah baru. Pasalnya, partai Golkar bakal mengusung calonnya sendiri. Adalah Ketua DPD Jawa Timur, Nyono Suharli Wihandoko yang digadanggadang menjadi Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Jatim 2018. Hal itu dikatakan Ketua Umum Setya Novanto usai berziarah ke makam Presiden RI ke IV KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Minggu (3/7/2016). Novanto menuturkan pihaknya sudah berkordinasi dan menggelar rapat pimpinan internal dalam Musda (Musyawarah Daerah). Partai Golkar akan turut serta berkompetisi dalam regenerasi kepemimpinan Jawa Timur. “Kita sudah membahas dalam Musda dan kita mengusung Ketua DPD Partai Golkar Jatim, Nyono Suharli, dalam Pilgub 2018 mendatang. Namun, demikian akan terus dilakukan hasil survey oleh tim di lapangan.

Mengikuti perkembangan peta politik yang ada saat ini. Terlebih saat ini menyambut Pilgub Jatim sudah membentuk tim pemenangan yang diketuai bapak Sigit Haryo Wibisono,” jelasnya kepada Lensa Indonesia. Ia menambahkan akan dilakukan pendekatan kepada ormas dan sejumlah partai politik. Hampir satu bulan sekali akan dilakukan kunjungan ke Jatim, khususnya ke sejumlah tokoh-tokoh NU. Beberapa waktu yang lalu pada bulan puasa ini, juga sudah ada pertemuan dengan Ketua PWNU Jawa Timur, KH Hasan Muttawakil Alallah. Menurut pria yang biasa dipanggil Setnov ini, partai Golkar akan berencana menggandeng salah satu kader NU untuk maju dalam Pilgub Jatim bersama Nyono Suharli. “Entah itu maju sebagai gubernur atau wakil gubernur, kita nanti lihat nanti bagaimana dalam komunikasi politik dengan partai yang lain

dimungkinkan untuk diajak berkoalisi,” tegasnya. “Yang jelas Partai Golkar selalu bersama NU, dan kita tidak bisa meninggalkan NU. Tentunya partai koalisi harus ada kesamaan dalam ide, visi, dan misi. Saat ini tengah dilakukan komunikasi dan pendekatan dengan partai lain artinya kita mengedepankan keputusan musyawarah,” tandasnya. Acara tersebut juga dihadiri Sekjen Partai Golkar Idrus Marham, Korbid Kesra DPP Golkar Roem Kono, Kabid Media dan Penggalangan Opini DPP PG Nurul Arifin, Kabid SDA dan Lingkungan Hidup Satya Widya Yudha dan Politisi Golkar lainnya. Diantaranya, anggota Komisi XI DPR RI M. Misbakhun, anggota Komisi III Adies Kadier dan anggota Komisi VII Suryo Alam. Beserta, Ikatan Isteri Pengurus Partai Golkar, jajaran DPD Partai Golkar Jombang, dan Forkopimda Kabupaten Jombang.nobi


edukes

10

Edisi 144 | 11-17 Juli 2016

Orang Indonesia Pertama Peraih Magister Hukum Prancis Keberhasilan Bhirawa menjadi preseden positif bagi alumnus Fakultas Hukum di Indonesia untuk semakin percaya diri dalam upaya mengikuti seleksi penerimaan peserta program LL.M Universite Paris 1-Panthon Sorbonne di masa mendatang.

Nama Indonesia kembali diharumkan dengan sosok Bhirawa J. Arifi, sebagai orang Indonesia pertama peraih Gelar Magister Hukum Prancis dari Universite Paris 1-Panthon Sorbonne, Paris, Prancis. Bhirawa merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Gajah Mada (FH UGM)

tahun 2015 yang juga merupakan lulusan termuda peraih LLM “Hukum Prancis (dan Francophonie) dan Hukum Eropa” tahun 2016 ini dari universitas tersebut. Keberhasilan Bhirawa itu merupakan preseden positif bagi para alumnus Fakultas Hukum di Indonesia untuk semakin percaya diri da-

Hepatitis Lebih Mematikan dari AIDS dan TBC Penyakit hepatitis yang disebabkan virus menjadi penyebab utama kematian dan kecacatan di dunia serta membunuh lebih banyak orang dalam satu tahun dibandingkan AIDS, TBC atau malaria, menurut sebuah laporan pada Kamis. Mengacu data yang dihimpun dari 183 negara, kematian akibat infeksi, penyakit hati dan kanker yang disebabkan oleh virus hepatitis melonjak 63 persen dari 890ribu kasus pada 1990 menjadi 1,45 juta pada 2013. Sebagai perbandingan, pada 2013 ada 1,3 juta kematian akibat AIDS, 1,4 juta akibat TBC dan 855.000 karena malaria, kata laporan yang diterbitkan di The Lancet itu. “Ketika jumlah kematian akibat berbagai penya-

bonne Dr. Pierre Bunet, dan Dubes RI untuk UNESCO Prof. Dr. Tubagus Ahmad Fauzi Sulaiman. Selain itu juga hadir perwakilan Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Paris/ Prancis dan kalangan civitas akademika Universite Paris 1-Panthon Sorbonne, serta tamu undangan yang meliputi para orang tua, kerabat, dan sahabat wisudawan. Program LL.M ke-16 Universite Paris 1-Panthon Sorbonne Tahun Ajaran 2015/2016 diikuti 22 peserta dari beberapa negara di kawasan Eropa, Amerika dan Asia. Negara-

negara tersebut meliputi Prancis, Inggris. Portugal, Spanyol, Italia, Belgia, Slovakia, Kanada, Brazil, Colombia, Jepang, RRT, dan Indonesia. Dari 22 peserta, terdapat satu peserta dari RRT yang dinyatakan gagal memenuhi nilai hasil ujian sesuai standar nilai kelulusan yang disyaratkan oleh Program LL.M Universite Paris 1-Panthon Sorbonne yang diakui sangat ketat dan konservatif. Para peserta program LL.M ke-16 Tahun 2015/2016 didominasi oleh mereka yang memiliki latar belakang profesi advokat.nans/rim

Bhirawa J. Arifi.

Tim Sapu Angin XI ITS Tetap Jadi ‘Pemenang’

kit menular -- seperti TBC dan malaria -- anjlok sejak 1990, kematian karena virus hepatitis melambung,” kata Graham Cooke pemimpin penelitian dari jurusan kedokteran Imperial College London dilansir dari AFP, Kamis (7/7/2016). Hepatitis merupakan peradangan hati yang sering kali disebabkan virus namun terkadang akibat pemakaian narkoba atau alkohol serta berbagai infeksi lainnya atau penyakit autoimun. Ada lima tipe hepatitis, yang dikenal antara lain A, B, C, D dan E. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, tipe A dan E biasanya ditularkan melalui makanan atau air yang terkontaminasi, sedangkan B, C dan D biasanya ditularkan melalui kontak cairan tubuh dengan orang yang terinfeksi.nalv/ans

Zat Tanaman Ganja Ternyata Ampuh Kurangi Epilepsi Parah Obat yang terbuat dari Mariyuana atau Ganja buatan perusahaan bioteknologi asal Inggris, GW Pharmaceutical, ternyata terbukti efektif sebagai obat penanganan pasien epilepsi parah yakni, Lennox-Gastaut Syndrome. Pada Maret lalu, obat dengan kandungan sejenis juga ditemukan mempunyai efek positif pada pasien epilepsi jenis Dravet Syndrome, yang saat ini belum ditemukan penanganan efektifnya. D a l a m s e b u a h st u d i baru, Epidiolex, nama obat tersebut, dapat mereduksi sindrom tersebut hingga 44 persen, dibandingkan dengan obat yang mengandung efek Placebo yakni 22 persen. Hasil riset yang meyakinkan tersebut, membuat Epidiolex, hanya tinggal selangkah lagi mendapat-

lam upaya mengikuti seleksi penerimaan peserta program LL.M Universite Paris 1-Panthon Sorbonne di masa mendatang. Upacara Pengukuhan Gelar Magister Hukum Prancis dan Hukum Eropa ke-16 bagi Bhirawa dan 20 wisudawan lainnya itu bertempat di aula LAppartement D’canal Universite Paris 1-Panthon Sorbonne Paris pada 4 Juli 2016. Upacara pengukuhan gelar LL.M itu dihadiri Rektor Universite Paris 1-Panthon Sorbonne Prof. Georges Haddad, Direktur Program LL.M Unversite Paris 1-Panthon Sor-

kan izin dari Food and Drug Administration (FDA) di Amerika Serikat pada akhir 2016 ini. Jika mendapatkan izin, obat ini akan menjadi obat pertama di Amerika dengan zat tersebut. Para peneliti mengatakan bahwa Epidiolex mengandung salah satu zat yang dapat ditemukan di tanaman mariyuana, yakni cannabidiol. Tak seperti THC yakni zat utama di tanaman mariyuana yang berifat psikoaktif, zat ini tak membuat perasaan eforia dan diasosiasikan dengan obat penghilang rasa sakit. Tercatat diseluruh dunia jumlah pasien pengidap epilepsi mencapai sekitar 4,3 juta jiwa, namun tak semua pasien tersebut mengidap epilepsi jenis yang sama. Maka, Epidiolex tak dapat mereduksi seluruh penyakit epilepsi.ntec

Sapu Angin XI yang gagal bertanding pada ajang Divers World Championship (DWC) di London.

Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya menilai Tim Sapu Angin XI yang gagal bertanding pada ajang Divers World Championship (DWC) di London, tetap menjadi “pemenang”. Hal tersebut karena kegigihan luar biasa meski tertimpa musibah terbakarnya mobil itu. “Kami tetap menyebut mereka pemenang dan berhak bangga atas capaian selama di London,” ujar Wakil Dekan Fakultas Teknologi Industri ITS, Dr. Tri Arief Sardjono saat menyambut tim di Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Rabu (6/7/2016). Penyambutan yang dilakukan dengan mengalungkan bunga tersebut diikuti sejumlah pejabat staf di ITS, kerabat serta keluarga tujuh anggota Tim Sapu Angin. Ketujuh anggota tim yakni Rizkiardi Wilis Prakoso,

Satria Bayu Mangkunegoro, Haidir Ali Murtadlo, Gilas Kurnia Taufik, Abdillah Hadi Alif Ilhami, Fatih Nurudin dan Sutrisno Wibowo, serta seorang dosen pembimbing Ir. Witantyo M.Eng.Sc. “Saya kira tidak berlebihan penyambutan ini karena sebagai apresiasi dan penghargaan bahwa tim sudah bekerja maksimal, serta menunjukkan semangat pantang menyerah,” katanya. Menurutnya menjadi pemenang tidak harus dibuktikan dengan hasil dalam perlombaan, namun proses menuju ke arah itu juga wajib mendapat apresiasi. Seperti diketahui, kata dia, Tim Sapu Angin ITS tak kenal lelah berupaya merakit kembali mobil agar tetap bisa ikut dalam perlombaan, dan dibuktikan lolos pengujian teknis serta kesempatan mengikuti dua

race, meski akhirnya tak bisa dilanjutkan. “Menjadi seorang pemenang tak harus juara. Setelah mobil terbakar, tim tetap semangat bekerja agar bisa ikut pertandingan meski waktunya sangat mepet. Mereka berhasil membuktikan dan itulah pemenang,” jelasnya. Insiden terbakarnya mobil Sapu Angin yang dipersiapkan untuk kejuaraan dunia tersebut, lanjut dia, di luar perkiraan dan menjadi evaluasi, sekaligus pengingat agar ke depan tak terjadi lagi. “Tapi pihak kampus tetap akan menindaklanjuti apa yang menjadi penyebab terbakar agar tak memunculkan berbagai spekulasi di publik. Dari kejadian ini, kami juga bisa mengambil hikmah,” katanya lagi. Sementara itu, Manajer Tim Sapu Angin ITS, Rizkiardi Wilis Prakoso men-

gaku kecewa atas insiden tersebut, namun karena tak ingin terlalu larut maka dilakukan berbagai upaya agar mobil Sapu Angin tetap ikut dalam perlombaan. “Kami tidak ingin jauhjauh datang ke Inggris hanya menjadi penonton. Meski sempat kecewa, tapi kami bangga bisa kembali merakit dan menunjukkan kesiapan tim,” katanya. Mahasiswa semester 8 Teknik Mesin tersebut berharap ke depan tidak terulang lagi kejadian serupa, dan kebakaran mobil Sapu Angin menjadi pelajaran penting agar lebih teliti, terutama saat pengemasan. Sesuai jadwal, Tim Sapu Angin rencananya mewakili Indonesia dalam ajang Divers World Championship (DWC) di Stadion Olympic, London pada 30 Juni hingga 3 Juli 2016. Tim Sapu Angin seharusnya berlaga bersama tiga

tim dari Indonesia, ITS, UI, dan UPI, lalu dua tim lainnya dari Singapura dan Filipina yang mewakili Asia, kemudian bersaing dengan para juara dari benua lainnya, yakni Eropa dan Amerika. “Tapi akhirnya batal mengikuti kompetisi tingkat dunia DWC yang pertama kali diadakan sejak 30 tahun diselenggarakan Shell Eco-Marathon itu, karena mobil terbakar,” kata dosen pembimbing, Ir. Witantyo M.Eng.Sc. Ia menjelaskan, kebakaran diketahui saat petikemas mobil Sapu Angin akan diturunkan dari truk pengangkut di arena lomba. “Kami melihat saat akan diturunkan sudah terlihat asap mengepul, kami curiga ada sesuatu yang tidak beres. Dugaan kami benar, mobil dalam petikemas sudah terbakar,” ucapnya. nans

Risma: Sekolah SMK Bukan Tersisih Justru Banyak Untungnya

Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini berserta keluarga foto bersama dengan keluarga besar Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, Takdir Mattanete usai open house di rumah dinas wali kota.

w w w. l e n s a i n d o n e s i a . c o m

Setelah melaksanakan Sholat Ied di Taman Surya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menggelar open house di rumah dinas Jl Sedap Malam, Rabu (6/7/2016). Open house untuk bermaafmaafan dengan segenap pejabat, PNS dan warga Surabaya sudah menjadi tradisi yang diterapkan Risma–sapaan Tri Rismaharini–sejak dirinya terpilih menjadi wali kota. Mantan Kepala Bappeko itu menyinggung Program Mitra Warga. Menurutnya, dari program tersebut dirinya mendapat sekitar 2.000 per-

mohonan mitra warga yang masuk ke mejanya. Risma menyayangkan banyaknya warga yang memaksakan anaknya yang lulus masuk ke sekolah SMA di pusat kota. Padahal, nilainya sangat rendah. “Di luar negeri, kalau nilai akademiknya dirasa kurang, mereka akan beralih ke sekolah vokasional (kejuruan),” kata walikota perempuan pertama di Surabaya ini. Fenomena maraknya warga yang memaksakan diri memasukkan anaknya ke SMA, lanjut Risma, dikarenakan masih minimnya kesadaran

akan potensi SMK. Menurut dia, SMK justru punya keunggulan tersendiri. “Lulusan SMK punya pilihan melanjutkan ke kuliah, tapi juga sudah siap bila langsung kerja. Jadi, SMK itu bukan golongan yang tersisih,” ujarnya. Dikhawatirkan, jika anakanak ini dimasukkan ke SMA, nantinya akan lulus dengan nilai pas-pasan dan tingkat kompetisinya rendah setelah lulus dari perguruan tinggi. Oleh sebab itu, Risma berencana membuat program pelatihan matematika bagi anak-anak tersebut. Sebab,

pelajaran matematika masih dipelajari di SMA dan SMK. Selain itu, selama dua tahun ini Pemkot Surabaya telah memberikan beasiswa kuliah D3 untuk lulusan sekolah vokasional (SMK) agar cepat diserap lapangan kerja. Beasiswa tersebut terutama untuk jurusan yang cepat diserap sebagai tenaga kerja. Sambil kuliah, para peraih beasiswa ini juga mendapat pelatihan, serta untuk jurusan tertentu dapat magang di lingkungan Pemkot Surabaya. “Sehingga selesai kuliah mereka sudah siap kerja,” ujarnya.nwan


hukrim

11

Edisi 144 | 11-17 Juli 2016

Komplotan Spesialis “ATM Korek Api” Digulung Polrestabes Surabaya Modus pelaku mengganjal lubang kartu ATM dengan batang korek api sehingga kartu ATM korban tidak bisa masuk mesin ATM.

Petugas Sat Reskrim Polrestabes Surabaya, berhasil menangkap komplotan spesialis pembobol ATM bermodus ganjal dengan korek api dalam penggerebekan di sebuah kamar Fave Hotel Jl Pregolan. Masing-masing yang diamankan adalah Lalu Sueb (46), asal Lombok Timur, yang bertindak sebagai Ketua komplotan pengganjal ATM, Lalu Hadi Sukma, (22) asal Pontianak Barat dan Abdul Rofik (42) serta Muhamad Rendi (34). Keduanya asal Banjarmasin. Informasinya, penangkapan bermula dari laporan

korban Tjandra Kirana yang mengaku isi ATM miliknya yang habis dikuras para pelaku. Kepada petugas yang menerima laporannya, korban menceritakan modus pelaku adalah salah satu tersangka mengganjal lubang kartu ATM dengan batang korek api sehingga kartu ATM korban tidak bisa masuk mesin ATM. Selanjutnya tersangka menunggu di luar, sedangkan dua tersangka lainnya menunggu korban yang mengambil uang di ATM. Saat korban tidak bisa memasukkan kartu ATM, dua

tersangka yang memang sudah menunggu di belakangnya berpura-pura membantu untuk mengambil uang dengan cara meminta kartu ATM milik korban. Salah satu tersangka lalu memasukkan kartu ATM miliknya yang ujungnya sudah terpotong dan meminta korban menekan nomor PIN. Diam-diam, tersangka lainnya mencatat nomor PIN korban tersebut. Saat korban masih kebingungan karena tetap tidak bisa mengambil uang, dengan cepat tersangka menukar kartu ATM dengan miliknya. Komplotan ini lantas meninggalkan lokasi dan menuju mesin ATM di lain tempat untuk menguras uang dengan mudah karena sudah punya kartu ATM berikut PIN korban.

Petugas Sat Reskrim yang menerima laporan itu bergegas melakukan penyelidikan berdasar rekaman CCTV yang ada di setiap mesin ATM. Setelah melakukan penyelidikan dan melacak jejak komplotan pembobol ATM ini, diketahui jika para pelaku menyewa sebuah kamar di Fave Hotel. Penggerebekan segera dilakukan dan polisi berhasil menangkap keempat pelaku berikut barang bukti, 1 gergaji besi, 2 bungkus korek api, 1 ATM terpotong, 38 kartu ATM masih utuh berbagai Bank yang sudah tak terpakai dan rencananya digunakan untuk menukar kartu ATM setiap korban. Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Shinto Silitonga menjelaskan modus para pelaku pembobol ATM

Para pelaku dan barang bukti pembobolan ATM diamankan petugas Polrestabes Surabaya.

ini beraksi secara berkelompok dengan mengendarai taksi lalu mencari target. Setelah menemukan ATM yang cocok, mereka turun dan standby di lokasi.

“Mereka sudah beraksi 15 kali di Jakarta dan 2 kali di Surabaya. dari aksinya, komplotan ini berhasil menggasak puluhan juta rupiah dari para korban. Untuk mempertang-

gung jawabkan perbuatannya mereka dijerat Pasal 363 KUHP tentang Pencurian Dengan Pemberatan dan diancam hukuman pidana 7 tahun penjara,” jelasnya.nrofik

Pasca Bom Solo, Nggak Jelas Kasus Apa, Tahanan Polda Jatim Meninggal Polres Perak Perketat Objek Vital

Peningkatkan keamanan dilakukan Polres Pelabuhan Tanjung Perak dengan mengerahkan dua unit anjing pelacak.

Aksi bom bunuh diri di Mapolresta Surakarta, Selasa (5/6/2016) pagi, membuat petugas meningkatkan pengamanan di berbagai titik sentral yang berpotensi menjadi sasaran teror. Peningkatkan keamanan juga dilakukan Polres Pelabuhan Tanjung Perak yang mengerahkan dua unit anjing pelacak (K9) saat melakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan penumpang kapal yang baru sandar di pelabuhan gapura Surya Nusantara. Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Takdir Mattanete ‎mengatakan, dikerahkannya unit anjing pelacak (K9) sebagai antisipasi terhadap barang bawaan penumpang kapal yang disinyalir terdapat bahan terlarang. “Kami tingkatkan pengamanan dengan mengerahkan dua unit anjing pelacak (K9) guna mendeteksi barang bawaan penumpang yang baru turun dari kapal, yang dikhawatirkan terdapat bahan berbahaya,” terang Takdir.

“Terdapat beberapa titik sentral yang perlu ditingkatkan keamanannya, disana kami juga tempatkan pasukan penembak jitu (Sniper) yang akan bertindak sesuai prosedur tetap (Protap) untuk melumpuhkan terhadap orang yang dicurigai,” tambahnya. Mantan Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya ini juga mengimbau kepada seluruh anggota agar selalu meningkatkan kewaspadaan dalam melakukan pengamanan termasuk di setiap pos pantau. “Sebelumnya saya sudah mengatakan, bahwa kantor polisi merupakan target dari aksi teror. Dan seluruh anggota yang melakukan pengamanan di pos pantau agar selalu meningkatkan kewaspadaan,” imbau Takdir. Seperti diberitakan sebelumnya, Polres Pelabuhan Tanjung Perak akan menempatkan satu Kompi penembak jitu (Sniper) yang akan disebar ditikam titik sentral diantaranya, Depo Pertamina, Pelabuhan gapura Surya Nusantara dan Akses Suramadu.nrofik

Kabar meninggalnya salah satu tahanan di Polda Jatim atas nama Etto Sutaye (49) asal Dusun Rejing Kulon, Kelurahan Rejing, Kecamatan Tiris, Probolinggo, dibenarkan Polda Jatim. Me l a l u i Ka b i d H u m a s Kombes Pol Argo Yuwono, Polda Jatim membenarkan tahanan tersebut meninggal akibat sakit pada Kamis (23/6/2016). Menurutnya, tahanan yang diduga terlibat kasus pembunuhan itu sempat dikirim ke Rumah Sakit Bhayangkara pada Sabtu (25/6/2016) pukul 17.00 WIB, namun nyawanya tetap tak tertolong. “Iya benar ada tahanan meninggal karena sakit. Sempat mendapat perawatan di rumah sakit namun tak tertolong,” jelasnya, Minggu (26/6/2016) kepada Lensa Indonesia. Namun, sampai saat ini belum dijelaskan lebih detail tentang status dan penyebab meninggalnya tahanan yang menurut informasi titipan dari Polres Probolinggo itu. Berdasarkan informasi yang dihimpun Lensa Indonesia, tahanan itu ditangani Dit Reskrimum Polda Jatim terkait kasus pembunuhan. Namun, sampai saat ini belum ada keterangan resmi terkait status tahanan tersebut apakah sudah ditetapkan sebagai tersangka atau tidak. Perlu diketahui, Etto Sutaye yang ditangkap dalam kondisi sehat pada 27 Mei

Jenazah Etto Sutaye dipulangkan ke rumah. Padahal saat ditahan dalam keadaan sehat, pulangnya jadi mayat.

2016 lalu, kini dipulangkan sudah menjadi mayat setelah ditangkap petugas Polres Probolinggo. Keluarga menganggap kematiannya tak wajar sehingga mendesak polisi memberi penjelasan terkait meninggalnya korban dalam sel tahanan Polda Jatim. Berita kematian Etto Sutaye diterima keluarga korban pada Jumat (24/6/2016). Keluarga tidak diberitahu sebab-sebab meninggalnya korban, namun Kades setempat mendapat pemberitahuan lewat SMS dari nomor tak dikenal yang menyatakan korban dalam kondisi koma tak sadarkan diri. Hal itu langsung diinfokan ke keluarga Etto Sutaye. Kesokan harinya, pihak

keluarga diminta polisi datang ke Surabaya untuk menjemput jenazah. Dalam perjalanan, keluarga korban atas nama Kholil disodori surat pernyataan dilakukan otopsi terhadap jenaah Etto Sutaye. Setibanya di rumah pada Minggu (26/6/2016), jenazah korban disambut isak tangis keluarganya. Salah satu kerabat korban menuturkan bahwa semasa hidup Etto Sutaye tidak pernah berbuat yang macammacam seperti yang dituduhkan polisi. Pihak keluarga juga menyangkal bila korban yang sehari-hari mencari nafkah dari mencari bekicot itu dinyatakan dituding sebagai pelaku pembunuhan di wilayah Tegal Siwalan Probolinggo beberapa

waktu lalu. Melalui kuasa hukumnya Andy Faizal SH, keluarga Etto Sutaye saat ini berupaya mencari keadilan untuk almarhum. “Kami sangat menyayangkan penangkapan terhadap almarhum tanpa surat-surat yang jelas sehingga terkensa oknum polisi ini bekerja tidak sesuai dengan KUHAP. Orang diambil sehat lalu dipulangkan sudah dalam keadaan meninggal dunia,” seru Andy Faizal. Pihaknya sebagai kuasa hukum akan menuntut pertanggungjawaban Polda Jatim yang dianggap lalai sehingga korban meninggal dalam tahanan. “Kalau memang yang dituduhkan adalah pasal

340 tentang pembunuhan, lalu kini apakah polisi berani menerapkan pasal yang sama dengan yang dialami korban,” tantangnya. Yang perlu digarisbawahi, sampai saat ini Polda Jatim yang dikonfirmasi melalui Kabid Humas Kombes Pol Argo Yuwono, masih belum bisa menjelaskan Etto Sutaye ditangkap dan ditahan dalam kasus apa. Bahkan pihaknya juga tak bisa merinci apakah kasus yang bersangkutan itu ditangani Polda Jatim atau Polres Probolinggo. “Yang jelas, diduga tahanan itu menderita sakit pencernaan dan sempat tidak mau makan selama dua hari dalam sel,” pungkasnya.niwan

Dua Bandit Curanmor dan Curas `Dieksekusi` Dua bandit jalanan spesialis pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) dan pencurian dengan kekerasan (Curas), tewas diterjang timah panas Unit Jatanras Sat Reskrim Polrestabes Surabaya di Jl Soekarno-Hatta (Kawasan MERR), Rabu (29/6/2016) sekitar pukul 16.30.

Masing-masing adalah Lukman Wahyudi (27) asal Dusun Jeddih Timur, Kecamatan Socah, Bangkalan, Madura dan Ahmad Fatoni juga dari Madura, Kedua pelaku Curanmor dan Curas ini terkenal sadis dan jadi TO (Target Operasi) polisi belakangan ini. Saat disergap, kedua bandit jalanan ini melakukan perlawanan

dengan berupaya menyerang petugas Unit Jatanras Sat Reskrim Polrestabes Surabaya menggunakan senjata tajam Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Shinto Silitonga membenarkan pihaknya telah melumpuhkan dua bandit jalanan tersebut. “Keduanya dilumpuhkan saat melintas di Jl Soekar-

no-Hatta dekat Stikom arah utara,” terangnya saat dikonfirmasi melalui Ponsel. Disinggung apakah keduanya merupakan pelaku pembacokan terhadap anggota Unit Reskrim Sukolilo dalam kasus pembobolan rumah beberapa waktu lalu, AKBP Shinto menjawab dengna diplomatis.

“Waduh pertanyaannya terlalu dalam, yang pasti keduanya paling kami buru. Mengenai sepak terjang kedua bandit jalanan ini dalam dunia kejahatan, tunggu saja eksposnya. Saat ini kami masih mengumpulkan rekam jejak bukti laporan aksi kejahatan mereka,” ujarnya singkat.nrofik

PN Surabaya Beri Kesempatan Terdakwa Penipuan Batubara Rp 3,2 M Berobat Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya memberikan kesempatan berobat kepada Eunike Lenny Silas, terdakwa penggelapan dan penipuan batubara senilai Rp 3,2 miliar untuk berobat hingga sembuh dari penyakitnya. Putusan untuk membantarkan Lenny menderita kanker stadium tiga tersebut disampaikan hakim saat sidang putusan tanggapan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Putu Sudharsana atas esepsi yang diajukan kuasa hukum terdakwa di PN Surabaya, Selasa (28/06/2016). Kuasa hukum terdakwa Lenny, HK Kosasih sangat mengapresiasi keputusan hakim. Menurutnya, dengan diberikannya kesempatan berobat, maka proses hukum yang dijalani kliennya bisa berjalan dan pihaknya akan

berupaya untuk tetap hadir selama persidangan. “Apa yang dilakukan hakim ini sudah memenuhi rasa keadilan, karena sisi kemanusiaan terhadap klien kami diperhatikan sehingga proses hukum bisa berjalan dengan baik,” terang Kosasih di Surabaya. Kosasih juga membantah penyataan Alexander Arief kuasa hukum Tan Pauline yang menyatakan terdakwa selama ini tidak pernah menyerahkan surat keterangan sakit dari Rumah Sakit kepada hakim. “Kuasa Hukum pelapor kan bukan hakim, jadi tidak tahu kalau kita sudah memberikan surat sakit yang asli pada hakim,” ujar sanggahnya. Kosasih juga membantah jika Lenny dirawat di RS Me-

distra, sebab faktanya rujukan dokter Lenny memang berobat di RS Royal Jakarta. “Siapa yang bilang dirawat di RS Medistra, awalnya memang dirujuk disana (Medistra) tapi karena penuh jadi dirujuk ke RS Royal,” sanggah Kosasih. Sementara itu, Ketua Majelis Hakim Efran Basuning yang menangani persidangan tersebut membenarkan memberikan kesempatan yang seluas-luasnya berobat untuk terdakwa. “Saya baca buku, sakit kanker memang sangat tergantung pada suasana hati. Jadi kalau terdakwa mau berobat kemanapun selama dia nyaman tidak masalah,” ujar Efran. Efran menambahkan, dirinya sudah menerima surat keterangan sakit dari dokter yang merawat Lenny. Dan se-

cara kasat mata dirinya melihat Lenny semakin parah. “Saya melihat dia semakin parah, wajahnya memerah dan surat keterangan dokter juga lengkap jadi memang benar-benar sakit dia,” ungkap Efran. Terkait permintaan penangguhan penahanan Lenny, Efran mengaku belum bisa mengabulkan. Namun, Efran memberikan kesempatan pada Lenny untuk mengurusi karyawannya,” Selama terdakwa merasa mampu secara fisik ya silahkan saja,” tambahnya. Diketahui, perkara yang menjerat Lenny ini bermula dari laporan Pauline Tan ke Polda Jatim pada 2013 lalu. Saat itu terdakwa Lenny dan terdakwa Usman Wibisono meminjam batubara sebanyak 11 ribu metrik ton dengan nilai Rp 3,2 miliar ke saksi

Terdakwa penggelapan dan penipuan batubara Eunike Lenny Silas terbaring lemah di ranjang pasien. Ia menderita kanker stadium tiga.

korban. Namun, peminjaman tersebut tidak pernah dikembalikan dan Ketika dicek ke tempat penyimpanan batu bara tersebut juga sudah tidak ada dan ternyata sudah ter-

jual. Batu bara itu dijual oleh pemilik izin pertambangan, H Abidin, atas perintah kedua terdakwa. Setelah didesak korban, kedua terdakwa bersedia membayar dengan uang sebe-

sar Rp 3,2 miliar melaui giro, tapi ternyata giro tersebut kosong.Atas perbuatannya, kedua terdakwa didakwa melanggar pasal 372 juncto pasal 55 tentang Penggelapan. nrofik

w w w. l e n s a i n d o n e s i a . c o m


travel

12

kuliner

Edisi 144 | 11-17 Juli 2016

Menyusuri Romantisme Sudut-sudut Kuno Kotagede

Hal-hal kecil yang munculnya dari interaksi berjalan kaki bukan dari motor atau mobil yang ditumpangi. Menyusuri sudut-sudut Kotagede merupakan sebuah perjalanan yang sederhana, tapi memberi rasa nyata dan menyenangkan. Masih lekat dalam ingatan saat pernah berkunjung ke kota yang melahirkan band Sheila On 7 selama 10 hari di tahun 2007. Kota yang menyenangkan. Di Yogyakarta, seolah semua orang bergerak lebih lambat. Wajah Yogyakarta sekarang banyak berubah. Lebih riuh dan makin padat, seperti renjana yang saya simpan padanya, bertahun-tahun lamanya. Berada di Yogyakarta, Anda dapat melangkahkan kaki di Kotagede. Kota Gudeg yang mataharinya ada lima ini akan terasa lebih sejuk dengan menyeruput segelas es dawet di Warung Sido Semi. Siang hari yang matang di Yogyakarta, Anda dapat melongok makam-makam Raja Mataram. Satu hal yang merangkum semuanya, jangan

lupa menyusuri bangunan antik sepanjang Kotagede. Kotagede pernah menjadi pusat kerajinan dan perdagangan. Wilayah ini merupakan pusat kota Mataram. Tidak heran banyak jejak pemukiman bangsawan yang pernah atau masih tinggal di sini. Kotagede pernah mengalami kemunduran karena efek perang dunia ke II dan di tahun 80an. Namun pertumbuhan ekonomi Kotagede bangkit lagi berkat dunia pariwisata. Selain Bali, Yogyakarta adalah magnet untuk turis-turis asing. Anda dapat membekali diri dengan sebuah peta. Peta bangunan bersejarah. Untuk menyusuri Kotagede tidak perlu pakai kendaraan. Sebab sudut-sudut terbaik di Kotagede memang lebih menyenangkan dilalui den-

Makam Raja Mataram.

gan berjalan kaki. Ini adalah rasa dari esensi sebuah perjalanan: berinteraksi dengan sudut-sudut kota. Interaksi yang sederhana, tapi memberi rasa yang nyata dan menyenangkan. Setiap bangunan antik di sudut gang Kotagede memiliki sejarahnya sendiri, tidak tercatat di buku mana pun selain mungkin buku harian pemilik rumahnya. Dalam setiap perjalanan, Anda bisa menyelami hal-hal yang disukai. Perjalanan menyusuri bangunan tua di Kotagede menghadirkan banyak pertanyaan di benak. Mereka terus mengalir seperti air kali sehabis hujan. Sering muncul keinginan mengetuk pintu rumahnya dan mengobrol dengan pemiliknya. Itulah romantismenya. Kebanyakan gaya arsitektur di pinggir jalan raya Kotagede mengingatkan pada bangunan-bangunan Eropa, tapi masih banyak sentuhan Jawanya. Entah apa nama langgamnya. Anda dapat melihat detail Rumah Kalang yang sangat unik dan tentu butuh keterampilan tinggi untuk membuatnya. Dapat memasuki sebuah bangunan tua menjadi pengalaman yang ditunggutunggu. Salah satunya di toko perhiasan silver. Warna bangunan putih, lantainya masih bergaya tempo dulu, interiornya yang megah, dan pilar-pilar gedungnya mencirikan pemiliknya yang berasal dari kaum bangsawan. Kebanyakan gedung-gedung kuno di Kotagede cat dindingnya aberwarna putih. Warna

Rumah Rudi Persik.

yang sama dengan bangunan sejenis di Eropa, khususnya Belanda. Dari satu rumah ke rumah yang lain, dari satu gedung ke gedung yang lain, pesona bangunan kuno di Kotagede sungguh memikat. Kelestariannya benar-benar terjaga. Bahkan di dalam ruang yang lebih sempit semacam gang, Kotagede memiliki pemandangan yang sama seksinya dengan panorama yang saya lihat di pinggir jalan raya. Bayangkan saja, terdapat ge-

Masjid Perak.

dung tua yang megah di dalam gang. Masjid Perak misalnya. Juga ada beberapa rumah tradisional Jawa, yaitu Joglo yang apik dan sederhana dan Rumah Rudi Pesik yang besar dan gagah. Sampai di Pasar Legi Kotagede, Anda juga bisa mengunjungi Makam Raja-raja Mataram. Menapaki Gerbang Paduraksa rasanya terasa begitu syahdu. Jalur jalan pelancong dan peziarah di makam ini sangat berkelok, serupa adat orang

Jawa yang kalau sedang bicara terdengar berputar-putar. Cara orang membangun sebuah tempat konon persis sama dengan adat budaya cara berpikirnya. Tentu saja makam seorang raja berbeda dengan makam orang-orang kebanyakan. Tempat yang dikunjungi itu sangat mewah, bukan hanya makam tapi juga ada tempat pemandian bernama Sendang Seliran. Berada di kompleks Makam Raja Mataram harus melewati pintu-pintu beru-

kuran besar dan pepohonan beringin. Makamnya sendiri tidak boleh dilihat sembarangan. Butuh orang dengan status tertentu untuk melihat langsung makam para Raja Mataram. Sekali lagi, berjalan kaki di Kotagede terasa sangat menyenangkan. Di Kotagede, Anda dapat menuntaskan rindu. Yah, masih ada sudutsudut Yogyakarta yang bisa disaksikan, sudut yang sama, sudut-sudut kota yang kuno dan bersahaja.nphi

DESTINASI

Samosir Lake Toba jadi Primadona di Gold Coast Airport Marathon 2016 Danau Toba kembali membuktikan tajinya di even international. Betapa tidak, Danau yang berada di Medan, Sumatera Utara itu menjadi primadona para pecandu Marathon Australia dalam acara pameran Gold Coast Airport Marathon 2016 di Australia yang berlangsung sejak 30 Juni hingga 2 Juli 2016 lalu. ”Mereka sangat antusias akan mengikuti adu kecepatan dan ketahanan di Samosir Lake Toba Ultra Marathon, buktinya terlihat dari yang mendatangi booth kami. Alasan mereka mayoritas karena pecandu marathon suka

view-nya Danau Toba dan satu-satunya Marathon yang mengelilingi Danau, rencananya even international kita itu akan dilaksanakan pada bulan September 2016,” kata Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kementerian Pariwisata I Gde Pitana, yang didampingi Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pasar Asia Pasifik Vincensus Jemadu. Kementerian di bawah komando Arief Yahya itu berpromosi di depan ribuan pecandu Marathon. Saat berpromosi Kemenpar jelas tidak tanggung-tanggung. Kemen-

par beserta rombongan ditemani pelari nasional Indonesia yakni Agus Prayogo. ”Agus tidak ada henti-hentinya ikut mempromosikan destinasidestinasi Marathon Indonesia di Australia. Saya sangat bersyukur, semua terpukau,” kata Pitana. Seperti diketahui, Kemenpar sedang mempromosikan tujuh destinasi Marathon Indonesia di ajang Gold Coast Airport Marathon 2016, Australia. Gold Coast Airport Marathon 2016 diikuti oleh 60 negara dengan total pelari 27.000 peserta. Kategorinya adalah Dash Junior 2 KM. Challenge 5,7 KM. 10 KM, 21,1

KM dan 42,2 KM. Indonesia mempromosikan, Samosir Lake Toba Ultra Marathon, Jakarta Marathon, Rinjani Marathon, Bromo Marathon, Toraja Marathon, Balerang Batam Marathon, Bali Marathon. ”Dan mereka semua mengatakan pada kami bahwa sangat tertarik dengan Samosir Lake Toba,” kata pria asal Bali itu. Pitana menambahkan, Marathon saat ini sebagai sport tourism, Marathon sebagai lifestyle sekaligus ajang selfie attraction. ”Nah saat ini memang sedang menjadi trend di dunia dan kami harus bisa memanfaatkan ini,” kata Pitana.

Dalam acara tersebut branding Wonderful Indonesia bertebaran dan digunakan oleh pelari Indonesia. Event pameran ini sukses mendatangkan lebih dari 27.000 pengunjung dan diikuti lebih dari 80 peserta pameran. Vincensus menjelaskan atas alasan itu Kementerian Pariwisata all out berpromosi di sana. Sejumlah sport tourism unggulan ikut diboyong ke Australia. Ada Rinjani Vertical Race (23 Juli), Toraja Marathon (13 Agustus), Bali Marathon (28 Agustus), Bromo Marathon (4 September), Samosir - Lake Toba Ultra (17 September),

Danau Toba Sumatera Utara..

Jakarta Marathon (23 Oktober), Borobudur Marathon (20 November) dan Barelang

Marathon (11 Desember), yang siap dipasarkan di Negeri Kangguru.nwon

KONGKOW

KHAS KULINER

Ngopi di Warung Mbah Cokro, Suasana Khas Tempo Dulu

Rahasia Kenikmatan Tengkleng Mbak Diah

T i a p makam warung Mbah Cokro selalu ramai dikunjungi warga Surabaya. Warung yang terletak di Jalan Raya Prapen 22, Surabaya, Jawa Timur ini menampilkan khas makanan dan minuman rakyat kelas bawah. Ada nasi kucing dibungkus daun pisang, kopi dan wedang tape. Dekorasi warung dibuat seperti suasana tempo dulu. Simbol-simbol yang berada di warung jadul ini juga bernuansa zaman pra kemerdekaan. Tulisan-tulisan yang menempel pada warung menggunakan ejaan lama, seperti tulisan Waroeng Rakjat dan sebagainya. Di lihat dari namanya: Mbah Cokro, diambil dari nama pejuang nasional HOS Cokroaminoto. Warung ini dikelola alumni Stikosa-AWS, Zurqoni, Fredo, dan Arif ini. Mereka menggunakan tagline: Indonesia Masih Ada. Pada dinding-dinding yang terbuat dari anyaman bambu, tertempel poster-poster film zaman dulu, seperti Menggapai Matahari-nya Rhoma Irama, piringan hitam, kamera layar tancap, radio kuno, mesin jahit dipadu bendera seolah menggambarkan suasana saat Ibu Fatmawati tengah menjahit Sang Saka Merah Putih. Juga terdapat

Warung Mbah Cokro.

potongan-potongan korankoran zaman kuno salah satunya Harian Manifesto. Pelayannya juga mengenakan pakaian unik. Ada pakai seragam Hansip dengan nama Semaun, Alimin serta tokohtokoh pergerakan nasional di zaman pra kemerdekaan. Warung ini dibangun dari potongan bambu dengan perabotan khas zaman kuno. Mulai meja-kursi dari bambu, gelas dari seng (pelat tipis), kendi dan beberapa perabotan zaman kuno. Karena suasana klasik dan nyaman untuk kongkow di waktu malam itu, warung Mbah Cokro cepat dikenal di Surabaya, meski resmi dibuka pada bulan Ra-

w w w. l e n s a i n d o n e s i a . c o m

madan tahun ini. Setiap hari, warung Mbah Cokro buka pukul 16.00 WIB hingga dini hari. Selain kerap dijadikan tempat tongkrongan para alumni Institut Teknologi 10 November Surabaya (ITS), Stikosa-AWS, seniman dari Dewan Kesenian Surabaya (DKS), wartawan, dan Club CB, warung Mbah Cokro juga kerap dijadikan tempat diskusi. Mulai diskusi foto, pemutaran film, ilmu pengetahuan dengan mendatangkan nara sumber dari luar kota, warung yang asalnya didirikan di kawasan Waru, Sidoarjo ini, makin menarik minat pengunjung di Kota Surabaya.

Istilah orang Jawa: Sak dowo-dowoe tampar sek dowoan cangkem (betapapun panjangnya tali, tetap lebih panjang mulut). Dan begitulah kabar keberadaan warung Mbah Cokro di Surabaya yang menggelitik. Dari kabar mulut ke mulut, warung berkonsep jadul ini mulai banyak dikunjungi anak muda di Kota Pahlawan. “Awalnya tahu dari temanteman, jadi penasaran ingin tahu Mbah Cokro yang sering dibicarakan, sering juga jadi obrolan di Grup BBM, dan setelah ke sini, oh ternyata ini. Harga makanannya murah meriah dan suasananya asyik,” kata Bakrie, asal Lamongan

yang tinggal di Surabaya saat berkunjung di Mbah Cokro. “ Ko n s e p awa l a d a l a h kesederhanaan. Menu khas tempo dulu, adalah gambaran kesederhanaan orang-orang zaman dulu. Dengan konsep seperti ini, kita juga ingin menikmati masa-masa lalu yang penuh perjuangan. Dan kebetulan saya juga banyak mengoleksi benda-benda jadul, jadi pas ketika konsep warung ini saya buat,” terang Zurqoni alias si Semaun. Tak hanya suguhan klasik zaman pra-kemerdekaan, warung Mbah Cokro juga menyuguhkan alunan musik era 70 hingga 80-an, seperti lagu Hong Wilahengnya musisi asal Surabaya, almarhum Gombloh, lagu milik Tommy J Pisa, Koes Plus dan sebagainya. “Selama ini kita dicekoki dengan suguhan produkproduk modern ala negara kapitalis, sehingga kita lupa dengan ke-Indonesiaan kita.” “Bahkan kita lupa dengan sejarah kita sendiri, lupa dengan kebersamaan seperti para pejuang yang bahu-membahu merebut kemerdekaan. Kalau istilahnya Bung Karno, Jasmerah: Jangan lupakan sejarah. Dan inilah konsep warung Mbah Cokro,” tandas Zurqoni.nhas/mer

Tanyalah pada ma­ syarakat Solo, apa saja kuliner yang mereka rekomendasikan bagi para wisatawan. Bisa jadi tengkleng Mba Diah menjadi urutan teratas dari deretan kuliner Solo yang nikmat. Te n g k l e n g Mbak Diah memang sangat terkenal di Solo. Mbak Diah memulai usahanya sejak tahun 1993 dari tenda kaki lima hingga kemudian pindah ke kontrakan. Kini ia mampu membeli tanah, membangun restoran di Jalan Ir. Soekarno, Solo. “Dulu karyawan saya hanya ada dua, sekarang ada 22,” ungkap Mbak Diah di restorannya. Mbak Diah setiap harinya dapat mengolah satu kuintal daging beserta jeroan kambing. “Pakai lima puluh kepala kamping, sate-nya saja pakai daging delapan kambing,” ungkap Mbak Diah. Tengkleng Mbak Diah memang tersohor akan kelezatannya. Rasa daging dan jeroan sangat empuk, kuahnya memiliki cita rasa ringan, juga tak memiliki

sensasi bau seperti kebanyakan olahan daging kambing. Lalu apa rahasianya, Mbak? “Rahasianya ya rahasia toh. Hahaha” ungkap Mbak Diah sambil tertawa. Akhirnya Mbak Diah mau membocorkan sedikit rahasia dalam memasak tengkleng. Menurutnya daging kambing harus diolah dengan lama, minimal empat sampai lima jam. Untuk bumbu, ia hampir menggunakan semua bumbu dapur. “Saya pakai semua bumbu dapur, kecuali kencur. Kira-kira ada 25 bumbu dapur di tengkleng ini,” ungkap Mbak Diah. Tak jarang banyak pengunjung yang memesan tengkleng Mba Diah sebagai oleh-oleh dari Solo. “Ini ada pesanan untuk dibawa ke Singapura. Kalau mau dibungkus bisa, kuahnya dipisah. Lalu isinya dibungkus daun pisang. Nanti bisa tahan sampai 12 jam,” kata Mbak Diah. Harga seporsi Tengkleng Mbak Diah adalah Rp 25.000. Jika ingin isian istimewa atau pesanan khusus harganya Rp 75.000.nsil/kom


inspirasi usaha

13

Edisi 144 | 11-17 Juli 2016

Surono, Pemecah Batu Mampu Hidupi 65 Anak Yatim Surono (58), laki-laki kelahiran Kebumen Jawa Tengah tahun 1958, datang menuju Ibukota dengan harapan untuk meraup pundipundi rupiah demi membantu kehidupan orangtua di kota kelahirannya. Laki-laki yang kini menempati sepetak kontrakan di Jl Cipinang Jaya IIB, RT 3/ RW 9, Cipinang Besar Selatan, Jatinegara, Jakarta Timur ini mengatakan tertarik pergi ke Jakarta setelah melihat teman-temannya sukses mencari rezeki di Ibukota. Tahun 1973, saat ada tawaran menjadi pembantu rumah tangga di rumah pengusaha toko bangunan di sekitar Rawamangun, tak pikir panjang, ia pun langsung menerimanya. “Ya sudah, yang penting saya sampai Jakarta, ke Jakarta gratis lagi,” ujar Surono seraya kembali mengingat masa lalunya. Beberapa lama bekerja menjadi pembantu toko, Rono pun ‘naik pangkat’. Kali ini dia

ditugaskan menjadi penarik gerobak di toko bangunan milik majikannya. Hidup sendiri membuat Rono ingin segera menikah. Perempuan yang menjadi idamannya adalah pelayan yang juga bekerja di tempat tersebut. “Iya setiap hari ketemu lama-lama saling suka, dan bos akhirnya tahu, 1977 saya dinikahkan,” kata Rono. Satu tahun berselang istrinya mengandung. Namun menjelang usia kandungan menginjak 7 bulan, sang istri sakit darah tinggi. “Saya berobat ke mana-mana biar istri saya sembuh, tapi Allah berkata lain, dia pulang terlebih dahulu sama anak saya,” jelas Rono. Hingga tiga kali menikah, Rono tak mendapatkan keturunan. Memasuki tahun 1994, penglihatan mulai berkurang. Dalam keterbatasan, Rono sempat berpikir untuk menjadi pengemis di lampu merah. Namun dia tetap bertahan

untuk tidak melakukannya. Tak mau berdiam diri dalam keterbatasan, pada tahun 2008 Rono berjualan telur asin keliling. Setiap paginya dia berjalan ke pasar pagi Rawamangun untuk membeli telur asin yang kemudian Rono jual dengan cara berkeliling kampung. N a m u n , u sa h a u n t u k mendapatkan nafkah ini berakhir dengan cerita lain. Jualannya lesu. “Mungkin masyarakat sudah bosan kali ya setiap hari saya keliling bawa telur asin,” jelasnya. Ia pun mengubah haluannya dengan berdagang pisang keliling. Ternyata usaha ini pun juga berakhir dengan kisah yang sama, yakni tak sukses. Suatu ketika Rono sedang pulang berjualan pisang di dekat rumahnya Rono tersandung batu yang membuat Rono langkah kakinya terhenti dan terjatuh. Sambil meraba ada apa yang membuat dirinya terjatuh, Rono merasakan bahwa

itu adalah sisa-sisa batako pecah di toko bangunan. “Saya jatuh karena bebatuan itu, saya pikir dan termenung mungkin inilah jalan Yang Maha Kuasa untuk saya dalam memperoleh rezeki,” ujarnya. Keesokan harinya Rono mulai berhenti berdagang. Rutinitasnya sehari-hari sekarang sebagai pemecah batu bata sisa-sisa di depan toko bangunan, yang terletak di sekitaran Cipinang. Dengan palu sebagai alat kejanya setiap pagi ia datang menuju lokasi tempat mencari nafkah, sisa batu bata dan batako yang sudah rusak dan tidak dijual ia hancurkan perlahan hingga halus dan dimasukkan dalam karung. “Saya sekarang mencari berkahnya saja, jam 7 pagi saya mulai pecah batu dan jam 11 pulang sholat makan, nanti abis Ashar sampai jam 5 kerja lagi” ujar Rono. Batu bata dan batako itu ia haluskan perlahan, dengan ‘indra’ penglihatan yang tak

Rono (tengah berpeci) di antara anak yatim piatu yang diasuhnya.

ada, ia cukup terampil dalam memecahkan batu, dihancurkan satu per satu hingga menjadi keping-keping kecil. Batu-batu kecil itu dia masukkan dalam karung. Satu karungnya seberat 50 kilogram. Dengan pekerjaannya itu, Rono selalu bersyukur, bahwa dia masih bisa mencari nafkah dan tidak mengemis. Selain itu, puluhan tahun mendambakan keturunan namun juga didapat, Rono masih berprasangka baik kepada Allah. Di tengah-tengah keter-

batasannya, Rono kini amat bahagia karena menjadi anakanak asuh yatim piatu di sekitarnya. Bermula hanya 2 orang anak yatim, kini Rono memiliki 65 anak yatim, semuanya sangat dekat dengan dirinya. Ketika berkumpul dan bertegur sapa setiap anak yang datang pasti bersalaman dengan Rono. “Dulu cuma sedikit, cuma ada dua orang, tapi Alhamdulillah sekarang bisa berbagi,” ucapnya. Rono selalu memberikan nasihat dan doa-doa terbaik

pada anak yatimnya agar mereka kelak menjadi orang yang berguna dan berakhlak mulia terhadap diri sendiri dan juga kepada sesama. Kini, Rono menjadi bapak di antara puluhan anak yatimnya. Ia tak pernah menyangka bahwa ia diberikan pelajaran yang amat berharga oleh Yang Maha Kuasa. Ketika indra tak lagi melihat, ia berubah menjadi diri yang lebih baik dari sebelumnya, ternyata ia tersadar bahwa bersyukurlah kepada sang Illahi menjadi kunci kebahagiaan yang kekal.npram/kom

Kisah Mantan TKI Banyuwangi yang Sukses Kembangkan Usaha Kue

Awalnya Sekedar Produk Oleh-oleh Hingga Berlanjut ke Ekspor Kue yang diproduksi oleh pasangan Krisna dan Ani adalah aneka jajanan tradisional seperti keciput, kuping gajah, pastel kering, dan carang emas. Pengalaman pahit ketika merantau dan menjadi buruh imigran di Taiwan, membuat pasangan Krisna Adi (43) dan Ani Sugiyanti (28) memilih mandiri dan membuka produksi aneka kue di kampung halamannya. Berawal dari modal yang minim, kini usaha mereka berkembang dan kerap dijadikan oleh-oleh rekan sesama buruh migran. “Sebelum ini, saya usaha antar jemput TKI dan banyak

nganggurnya. Yang punya ide istri dan saya yang memasarkan karena netizen di Facebook saya banyak. Kirim ekspor ke Taiwan, Hong Kong dan Singapura,” ujar Krisna saat ditemui di rumahnya, di Dusun Jatisari, Desa Wringinagung, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi, Jawa Timur. Kue yang diproduksi oleh pasangan Krisna dan Ani adalah aneka jajanan tradisional seperti keciput, kuping gajah,

Aneka jajanan tradisional hasil kreasi mantan TKI Banyuwangi.

Ani Sugiyanti kini berhasil mengekspor produknya hingga ke Taiwan, Hong Kong dan Singapura.

pastel kering, dan carang emas. Keduanya juga mengaku menjual kue kering yang diproduksi oleh rekan sesama eks buruh migran yang tergabung dalam Keluarga Migran Indonesia (KAMI) Banyuwangi. Melalui organisasi tersebut, mereka saling bantu untuk memasarkan produk masing-masing dan saling bertukar ilmu. “Kebanyakan teman-teman kalau pulang bingung usaha. Teman-teman kita rangkul dan ajak wirausaha. Sudah dari sana kita punya

modal dan punya skill, mau belajar ya monggo. Jadi salah satu teman ada kelebihan biar diajarkan ke orang lain. Jadi setiap pulang nggak inget Taiwan lagi, apalagi sekarang Banyuwangi berkembang pesat,” ujar Ani. Sejak awal bulan Ramadan, mereka telah menembus produksi sebanyak empat kuintal kue. Meski juga melayani ekspor, mereka tak membedakan harga karena menyadari ongkos kirim yang sudah mahal. “Bulan ini baru awal puasa sudah 4 kuintal jadi kue.

Pastelnya saja 1 kuintal. Favorit carang emas karena sekarang ( jajanan tersebut) sudah agak langka. Kami jualnya harga Rp 40.000/kg, harga lokal dan luar sama,” kata Krisna menambahkan. Jajanan yang menjadi primadona adalah carang emas yang terbuat dari potongan ketela yang berbentuk bulat dan dibalut gula merah. Resep membuat carang emas dipelajari Ani dari sang ibu, mulanya dia mengaku kesulitan, setelah beberapa kali mencoba akhirnya usahanya berbuah manis.

Bisnis Casing Hape dari Bambu Raup Rp 100 Juta per Bulan Menjamurnya bisnis casing telepon genggam, tak membuat Nurlita gentar memasarkan produknya. Ia memiliki bisnis casing telepon genggam unik yang berbahan dasar dari bambu, alasannya bambu lebih mudah diperoleh dibandingkan dengan kayu. “Bahannya dari bambu pertimbanganya dari bambu itu tumbuhnya lebih cepat kalau kayu tumbuhnya lama, selain itu kalau bambu karakternya lebih dingin kalau di handphone, selain itu juga masalah soal renewable-nya itu masa tebang lebih pendek kalau bambu lebih cepat 1-2 tahun,” ujar pemilik Batik Geek, Nurlita. Ia memilih berbisnis casing telepon genggam ini karena telah memilik pengalaman sebelumnya di bidang yang sama, yaitu berjualan aksesoris handphone, namun kalah saing dengan kompetitornya sehingga ia beralih berbisnis casing handphone Batik Geek ini. Selain itu, ia juga ingin mengenalkan batik lewat casing telepon genggam. Nurlita mengerjakan bisnis ini tak sendiri, ia dibantu temannya

Afrizal. “Pilihannya casing handphone sendiri dulu awal pernah jual aksesoris handphone garskin jadi pasarnya lebih tahu, terus waktu itu garskin pas lagi booming saingannya banyak, di sisi lain aku pertahankan kualitas, aku jual Rp 80-100 ribu. Sedangkan di pasaran yang jual lebih murah Rp 10-50 ribu ada kan kalau customer online nggak tahu kualitas, lari ke yang murah akhirnya kalah saing coba yang baru di Batik Geek. Batik Geek ini dikerjakan berdua sama teman Afrizal, dulu pertimbangannya orang pakai handphone pasarnya besar kita juga ingin supaya batik bisa tren lewat casing smartphone, batiknya di-pattern diukir,” lanjut Nurlita. Wanita yang pernah mengenyam kuliah di Universitas Telkom ini mengatakan, awal mula ia memulai bisnis ini ketika ia mengikuti lomba perencanaan bisnis dan memenangkannya, dari situ ia mendapatkan modal sebesar Rp 3 juta untuk bisnisnya. “Batik Geek pertama tahun 2012, dengan modal Rp 3 juta itu hasil dari lomba, jadi

bikin business plan, nah business plan-nya itu dilombakan dan menang kita jadiin modal untuk beli bahan baku dan alat-alat sederhana,” ujar Wanita yang pernah kuliah di jurusan Desain Komunikasi Visual ini. Casing handphone miliknya dijual kisaran Rp 300400 ribu. Setiap harinya, iya mampu memproduksi 30-50 casing handphone. Omzet yang dihasilkannya per bulan di kisaran Rp 50-100 juta. “Casing dijual dengan harga Rp 300-400 ribu per piece, pembuatannya sendiri dari pertama dari bikin motif sketch, sketch konsep baru dibuat digital, omzetnya per bulan kisaran Rp 50-100 juta tergantung kita lagi ikut event apa nggak kalau ikut event lumayan, biasanya ikut bazaar,” tutur Nurlita. Saat ini kesulitan yang dihadapi menurutnya memenuhi keinginan masyarakat Indonesia yang memiliki berbagai macam jenis handphone, namun Nurlita hanya memproduksi untuk handphone tertentu saja. “Kesulitan memenuhi keinginan masyarakat di Indo-

nesia tipe hp di Indonesia kan banyak banget, kita sanggup model tertentu di sisi lain banyak orang yang tertarik tapi tipe handphone-nya nggak kita produksi, kalau custom ukiran bisa tapi tipe belum,” ungkapnya. Dengan berbisnis casing handphone ini, ia pernah mengirim barangnya ke luar negeri seperti Jerman, Belanda, Amerika, dan Korea. Ia memasarkan barang dagangannya secara online. Ke depan ia berharap masih terus bisa bertahan di bisnis casing handphone ini dan akan terus mengembangkan motif selain itu kembangkan ke produk alat tulis dan jenis gadget yang lain. “Pernah ngirim ke luar negeri ke Jerman, waktu itu dia langsung kontak via email mau jual lagi di sana, pernah kirim juga ke Belanda, Korea, Amerika, jadi kadang-kadang gini bazar expat-nya banyak kadang dia beli pas mereka pulang kampung. Kalau aku ingin bisnis seterusnya, ke depan tentu masih mau kembangkan bisnis soalnya motif di Indonesia banyak mau di eksplor ingin ambil

Casing handphone Batik Geek milik Nurlita.

motif ingin mengembangkan material ke motifnya juga mengembangkan produk stationery atau barang yang lagi ini smartwatch lebih ke arah gadget. Untuk jual ada web sendiri ada di Instagram, Facebook, dan Twitter bisa langsung pesan di situ,” imbuhnya.ndin/dtk

“Saya belajar 1 kg, ubinya itu lembek. Sudah tak sisihkan, bikin lagi agak keras, sampai ada yang jadi batu. Belajar terus sampai akhirnya habis ubi sekitar 20 kg baru bisa, itu saja belum sempurna. Saya punya HP benar-benar tak manfaatin buka Google dan youtube untuk cari resep dan belajar,” kata Ani. Sementara untuk daerah di dalam negeri biasanya pesanan datang dari rekan sesama eks buruh migran yang mengirimkan untuk keluarga mereka. Satu kali pengiriman pun bisa satu dus kue dengan bobot sekitar 6 kg. “Lokal kirim ke Malang, Trenggalek, Blitar, Madiun, Ponorogo, Yogyakarta, Pacitan, Jakarta, Lampung, yang pesan eks TKI dikirim buat keluarganya. Carang mas paling banyak pas lebaran 65 kg, kemarin kirim ke Trenggalek 17 kg,” kata Ani. Anggota KAMI yang lain, Siti Umaiyah (41) asal Desa Benculuk, Kecamatan Cluring ini juga sukses mengembangkan bisnis kue kering. Bahkan, di bulan Ramadan, dia kebanjiran order kue kering buatannya yang ratarata dibanderol per kilo Rp 50.000-70.000. Di rumahnya,

ada sekitar delapan anggota KAMI dan tetangga yang diperbantukan untuk proses produksi. “Kalau pesanan antara 6 kuintal semuanya. Paling jauh ke Jawa Tengah dan paling dibawa teman untuk oleholeh ketika balik ke Taiwan, Hong Kong atau Malaysia,” kata Siti yang pernah bekerja selama enam tahun di Taiwan ini. Ta k h a ny a m e m b u k a lapangan pekerjaan, mereka juga mengajak rekan sesama eks buruh migran untuk berkarya. Mereka memilih untuk mengembangkan diri di negara sendiri ketimbang harus bekerja ikut orang di negeri seberang. “Saya mau belajar nggak mau terus jadi TKW, Alhamdulillah atas bantuan dan dukungan teman-teman senior saling tukar informasi. Pengennya malah teman-teman khususnya dari Banyuwangi kita ubah pola pikir seperti itu (kerja sebagai TKI) mending usaha di Indonesia. Saya kepengennya membesarkan ini dulu dan produk yang kita buat masuk ke mini market tapi belum tahu jalannya gimana,” tandas Ani.nams/ drk/det

Putus Asa, CEO Starbucks Pernah Disuruh Mertua Berhenti

Howard Schultz tidak hanya dikenal sebagai CEO jaringan gerai kopi ternama Starbucks, namun juga seorang miliarder yang merintis usahanya dari bawah. Akan tetapi, tidak banyak yang tahu bahwa Schultz pernah begitu putus asa dan nyaris menyerah untuk membangun kopi impiannya. Dalam sebuah seri wawancara orang tua-anak yang dirilis Huffington Post bertajuk Talk To Me, Schultz berbincang dengan sang putra, Jordan Schultz. Ia bercerita tentang mo­ men di mana ia hampir saja menanggalkan impiannya untuk memiliki perusahaan kopi yang sukses. Setelah berjuang selama bertahun-tahun, Schultz hampir saja berhenti berusaha setelah terlibat pembicaraan dengan ayah mertuanya. Sang mertua mendorong Schultz untuk berhenti melakukan hobinya, yakni berkutat dengan kopi. Untungnya, Schultz juga sempat berbincang dengan Sheri, sang istri yang kala itu tengah mengandung dan mer-

upakan satu-satunya pencari nafkah di dalam keluarga muda itu. Schultz pun berubah pikiran. “Ia (Sheri) berkata, ‘Kita akan mengejar mimpi yang kau miliki ini. Kita akan melihatnya terwujud.’ Dan sampailah kita di masa seperti ini,” ujar Schultz kepada sang putra. Schultz pun berpesan kepada para orang tua tentang pentingnya para orang tua yang sudah sukses tidak terlibat terlalu jauh dan membiarkan anak-anak mengejar mimpi mereka sendiri. “Kami (orang tua) akan membantu kalian kalau dibutuhkan, tapi kalian harus mewujudkan mimpi kalian sendiri, apa yang kalian sukai, dan ke depannya pasti akan berbuah manis,” ungkap Schultz. Di akhir wawancara, Schultz pun berpesan kepada sang putra untuk tidak menjadi seseorang yang hanya mengamati. Ia meminta sang putra untuk menjadi orang yang bertindak, memiliki rasa ingin tahu, dan tak takut menciptakan perbedaan.nsak/bus

w w w. l e n s a i n d o n e s i a . c o m


otonomi

14

Edisi 144 | 11-17 Juli 2016

Dandim 0828 Sampang Dialog Dengan Warga yang Menolak Tajul Muluk Setelah para ulama mengadakan dialog dengan Pemerintah Kabupaten Sampang pada Kamis, (30/6), maka Dandim 0828 Sampang Letkol Inf. Indrama Bodi melakukan dialog dengan warga Desa Karang Gayam Kecamatan Omben. Dialog berkaitan dengan penolakan warga terhadap rencana kedatangan pengikut syiah Tajul Muluk beserat rombongan. Dalam dialog tersebut hadir Kepala Desa Karang Gayam dan sejumlah tokoh masyarakat, hadir pula tim Lima dari Kecamatan Omben. Maksud tujuan Kedatangan Dandim 0828, untuk mendengarkan langsung keinginan warga di desa. Salah satu warga yang namanya enggan di publikasikan mengatakan, sangat menolak kehadiran atau kunjungan Tajul beserta rombongannya di desanya. Mereka berharap agar pemerintah tidak mengizinkan

Dandim 0828 Sampang Letkol Inf. Indrama Bodi saat berdialog dengan warga.

kunjungannya di desa ini. “Kami semua menolak kehadiran Tajul untuk berkunjung di desa ini, maka tolong pemerintah menfasilitasi agar tidak mendapatkan gejolak di bawah,” kata warga. Dandim 0828 Sampang Letkol Inf. Indrama Bodi menjelaskan, kedatangannya ke Desa Karang Gayam untuk komunikasi sosial (Komsos) dengan warga dan memastikan secara langsung keinginan arus bawah agar terciptakan suasana kondusif di wilayahnya. “Kunjungan ini sebagai Komsos dengan masyarakat serta mendengarkan langsung apa yang diinginkan warga di Desa Karang Gayang, nampaknya warga tetap menolak rencana kunjungan Tajul dengan pengikutnya di desa ini. Bagi aparat keamanan selalu menginginkan situasi yang kondusif dan aman untuk masyarakat Sampang,” tutur Bodi.nyu

Bikin Petisi, 8 Kepala Daerah ‘Todong’ Luhut Bangun Bandara Komersil Sebanyak 8 kepala daerah menuntut Menkopolhukam untuk membangun bandara komersil di wilayah Mataraman Jawa Timur.

Menteri Koordinator Bidang politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan menerima surat petisi pernyataan dari 8 kepala daerah yang berada di wilayah Mataraman Jawa Timur, Kamis (30/06/2016). Surat itu diterima Luhut saat kunjungan kerja di Kabupaten Ponorogo tentang sikap bersama mendesak pemerintah pusat untuk segera membangun bandara komersial.

Dalam surat pernyataan sikap bersama itu terdiri dari tiga poin itu ditandatangani oleh 8 kepala daerah. Mereka adalah Bupati Madiun Muhtarom, Bupati Magetan Sumantri, Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar, Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni, Bupati Pacitan Indartato, Bupati Tulungagung Syahri Mulyo, Bupati Blitar Rijanto, dan Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak. Sementara itu Menkopolhukam ditemui usai silah-

turahmi dengan Forpimda Kabupaten Ponorogo mengatakan, “Saya kira ya masuk akal, karena mereka ya pengin juga ada tarnsportasi udara yang masuk daerah ini,” ucap Luhut. Ditanya tentang kendala selama ini, menurut Luhut, sebenarnya tidak ada. “Kalau dari pemerintah pusat tidak ada, hanya kalau dibuat dua tidak mungkin, karena ruang udaranya terlalu sempit. Kalau satu pemerintah pusat bersedia untuk membangun, mudah-mudahan bisa segera diputuskan dalam waktu dekat,” tegasnya. Terkait Lanud Iswahjudi apakah dapat difungsikan

sebagai bandara komersil, Luhut menyebut hal itu masih sangat sensitif. Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak, salah satu penandatangan petisi mengatakan, surat pernyataan sikap bersama itu berisi terkait keluhan kesenjangan pembangunan di wilayah Selatan Pulau Jawa dengan daerah lain akibat tiadanya sarana transportasi udara. “Intinya kami atas nama delapan daerah berharap Menteri Luhut membantu pembukaan bandara udara di wilayah eks Keresidenan Kediri dan Madiun yang selama ini terhambat,” kata Emil kepada Lensa Indonesia

di Ponorogo. Menurut keterangan Emil, isi surat tersebut terdiri atas tiga poin, yakni kesenjangan pembangunan, strategi geopolitik, dan nawacita Presiden Joko Widodo. Terkait penandatanganan pernyataan sikap dari 8 kepala daerah, Wakil Gubernur Jatim Gus Ipul menilai hal itu merupakan tuntutan yang positif. “Ini bagus, jadi mereka para bupati yang ikut tandatangan merasa ada masalah dengan akses jalannya menuju bandara yang dianggapnya cukup lama. Saya setuju dengan tuntutan mereka,” ucap Gus Ipul.narso

Kodim 0828 Sampang Sosialisasi Serapan Gabah Bertempat di Makodim 0828 Sampang, dilaksanakan sosialisasi serapan gabah untuk wilayah Kabupaten Sampang bekerjasama dengan Dinas Pertanian, BKP4, BULOG dan Pemilik Penggilingan padi di Kabupaten Sampang. Hadir dalam kegiatan, Plt. Kadispertan Kab.Sampang, Ka. Bulog Sub Drive Wil. Madura, Ka.BKP4 Kab. Sampang, Ka. Gudang Bulog Sampang, Ka.Kabid Sumber Daya Pertanian, Kabid Tehnik Pertanian, Mantri Tani se Kab.Sampang, Perwakilan Poktan se Kab. Sampang, Babinsa Jajaran Kodim 0828/Sampang, Pemilik penggilingan dan undangan ± 200 orang. Dalam kegiatan sosialisasi ini Dandim 0828 Sampang yang diwakili oleh Kasdim 0828 Sampang menyampaikan. Bahwa maksud Kodim 0828 Sampang mengadakan dan menyelenggarakan kegiatan ini guna melakukan kerjasama dalam peningkatan penyerapan gabah di Kab. Sampang dengan semua komponen yang ada. Tujuan yang utama juga meningkatkan kesejahteraan petani untuk menampung hasil pertaniannya terutama

Sosialisasi serapan gabah di Makodim 0828 Sampang.

(gabah) melalui jalur yang ada dengan pembelian hasil panenya tinggi oleh Bulog. Harapan kedepan petani tidak susah lagi untuk menjual hasil panennya karena ada penampung yang memadai. Sesuai program pemerintah saat ini bahwa TNI khususnya Angkatan Darat telah bekerja sama dengan Dinas Pertanian RI dalam rangka peningkatan swasembada pangan Nasional. Kodim 0828 Sampang siap memfasilitasi membawa hasil panen para petani ke Bulog yang ada di wilayah.

Sambutan Plt. Kadispertan Kab.Sampang H. Samsul Hidayat Menyampaikan, Ucapan syukur Alhamdulillah dalam pencapaian Luas Tambah Tanam Oktober 2015- Maret 2016 telah mencapai target bahkan lebih. Untuk ubinan memang agak sedikit menurun dikarenakan faktor cuaca yang kemarin tidak menentu,dan curah hujan yang lebih ketika musim jelang panen tiba. Sedangkan kebutuhan beras di kab.Sampang saat ini masih mencukupi untuk di konsumsi

masyarakat dalam kebutuhan sehari-hari.mudah-mudahan kedepan Kab.Sampang bisa mensuplai kebutuhan beras Provinsi Jawa Timur. Saat ini wilayah Madura untuk penyerapan gabah masih minim apabila dibandingkan dengan wilayah lain. Dengan adanya pendampingan yang dilakukan oleh TNI (Babinsa) agar hal ini di manfaatkan apabila ada kesulitan dilapangan sehingga semua permasalahan bisa diselesaikan dengan unsurunsur yang ada.

Sambutan Kepala BPKP4 Kab.Sampang Sri mengemukakan, Bahwa untuk wilayah Madura khususnya Sampang dalam mengantisipasi dengan adanya kekurangan pangan sudah mengantisipasi sedini mungkin petani mempunyai lumbung tersendiri dirumah masing-masing. Kenapa ini dilakukan oleh petani mengingat jumlah lahan pertanian yang di miliki oleh masing-masing petani tidak sama. Dengan adanya pertemuan hari ini point yang penting karena ini merupakan himbauan pemerintah agar petani kedepan tidak menyimpan hasil panen terutama gabah di lumbung rumahnya,apabila hasil panen melimpah. Giliran Sambutan Ka Bulog Sub Drive Wil Madura mengatakan, Kami menyampaikan permohonan maaf kepada undangan yang hadir di karenakan Kepala Dinas tidak bisa datang dengan adanya urusan yang sama di Kab.Sumenep. Dengan adanya pertemuan hari ini pesan Kepala Dinas kami dan Bulong yang ada di wilayah Kab.Sampang bersedia untuk menampung hasil panen (gabah) ke Bulog.nyu

Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni memberi surat petisi pernyataan kepada Menkopolhukamn Luhut Panjaitan.

Fungisida Lokal Saingi Produk Taiwan, Kediri Ujicoba Gratis Satu lagi produk anak bangsa diorbitkan dan diperbantukan secara gratis kepada para petani oleh Kementan RI melalui Dinas Pertanian Kabupaten Kediri. Fungisida Tandem 325 SC disalurkan ditengahtengah bulan Ramadhan. Sejak Senin (26/6/2016) didistribusi ke desa-desa. Salah satunya di Desa Ngletih, Kecamatan Kandat, Kabupaten Kediri. Ta n d e m 3 2 5 S C i t u jenis pestisida yang secara husus dibuat dan digunakan untuk mengendalikan (membunuh, menghambat atau mencegah) jamur atau cendawan patogen penyebab penyakit. Selain itu, Tandem 325 SC juga asli produk buatan Indonesia, yang diperkirakan bisa bersaing dengan obatobat fungisida buatan luar negeri, khususnya buatan Taiwan yang menjamur di sana-sini. Koramil 09/Kandat bersama kelompok tani “Sugih Pangan ” Desa Ngletih,

mempraktekan fungisida jenis Tandem 325 SC, dengan menyandingkan tanaman-tanaman yang ada di kanan kiri sepanjang jalan menuju Desa Cendono. Tanaman-tanaman yang diujicoba tersebut terlebih dahulu ditanam, kemudian diberikan fungisida. Selanjutnya akan diketahui kualitas dan kuantitasnya, usai 2 atau 3 pekan kedepan. Bati Tuud Koramil Kandat, Pelda Susanto, yang memimpin ujicoba tersebut, mengatakan, nantinya hasil ujicoba tersebut bisa dijadikan barometer bagi para petani yang ada di Desa Ngletih. Apalagi, baru 4 botol fungisida yang digunakan, dan masih ada 32 botol fungisida yang masih belum digunakan. “Usai melihat hasilnya, seluruh sisa fungisida yang belum digunakan tersebut nantinya akan langsung dibagikan ke seluruh petani yang ada di kelompok tani Sugih Pangan,” demikian surat elektronik Kapenrem 082/CPYJ, Mayor Arm Imam Duhri kepada Lensa Indonesia.nlicom

Solo Kota Terakhir di Jateng yang Melaunching Kampung KB Dalam rangka mewujudkan program kampung KB di seluruh daerah di Indonesia, Giyono, Direktur BKKBN Pusat, bekerjasama dengan JRKI ( Jaringan Radio Komunitas Indonesia ) sosialisakan ‘ Peluang Undang Undang Desa dalam membumikan Kampung KB sebagai gerakan KKBPK dari desa’ di kota Solo, Sabtu (2/7/2016). Acara yang di hadiri oleh berbagai eleman dari lintas sektoral, dalam rangka mewujudkan kampung KB di Indonesia, khususnya di kota Solo dan sekitarnya. Dalam arahanya Direktur BKKBN pusat mengatakan,

secara umum pembentukan kampung KB bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di tingkat kampung atau yang setara melalui program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga serta pembangunan sektor terkait, dalam rangka mewujudkan keluarga kecil yang berkualitas dan sejahtera. “Untuk mewujudkan terbentuknya program kampung KB, BKKBN mengajak serta peran pemerintah, Pemda, Lembaga non Pemerintah dan Swasta dalam memfasilitasi serta memberikan pendampingan dan pembinaan kepada

w w w. l e n s a i n d o n e s i a . c o m

masyarakat,” kata Kepala BKKBN dalam arahanya. BKKBN dan JRKI berharap dukungan dan komitmen Pemeritah Daerah, Gubernur dan Walikota/ Bupati agar memberikan instruksi kepada Camat dan Kepala Desa untuk membangun kampung KB di daerah daerah. Sasaran kampung KB tidak hanya menekan angka kelahiran, namun menjadi bagian dari program pengentasan kemiskinan diantaranya, pendewasaan usia perkawinan, pengaturan kelahiran, p e m a n t a b a n k et a h a n a n keluarga, pemberdayaann ekonomi keluarga dan

pengendalian,pengamatan serta pembinaan kepada penduduk. Diharapkan dengan membumikan Program kampung KB di masyarakat, 3pilar program BKKBN yakni remaja bebas dari pergaulan seks bebas, remaja bebas dari narkoba dan remaja jangan menikah dini sebelum usia setelah 20th, bisa menjadi dasar dan pegangan para generasi muda dalam membangun rumah tangga dan membentuk masa depan. Ditambahkan kepala BKKBN, Pembentukan kampung KB berdasarkan arahan Presi-

den kepada Kepala BKKBN pada tanggal 29 September 2015. Usai di canangkan oleh Presiden Joko Widodo 14 Januar i2016, BKKBN harus mengembangkan kampung KB di seluruh wilayah Kabupaten, Kota di seluruh Indonesia, ungkapnya. Sementara itu pencanangan kampung KB di Jawa Tengah, Kota Solo menjadi daerah terakhir yang melaunching program kampung KB, dari 35 Kabupaten/Kot di seluruh Jawa Tengah. Di rencanakan pada awal bulan Juli ini, beberapa Kecamatan di Kota Solo sudah melaunching kampung KB.njudia

BKKBN-JRKI sosialisasikan kampung KB.


otonomi

15

Edisi 144 | 11-17 Juli 2016

Dispendukcapil Kota Malang Kewalahan Penuhi Permintaan KK Baru Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispenduk Capil) terimbas pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB). Sebab, PPDB 2016 yang berbasis wilayah mensyaratkan bukti domisili lewat kartu keluarga (KK). Makanya,Senin(27/6/2016) di kantor Dispenduk Capil Kota Malang terlihat warga membludak mengurus KK. Mereka beresakan untuk antri demi mendapatkan KK. Di antara mereka tak hanya mengurus KK baru. Namun, ada juga yang meminta dokumen KK lama. “Kalau KK baru diurus, malah tak dilayani di sekolah tujuan. Sebab, Dinas Pendidikan mensyaratkan minimal lama domisili tiga bulan,” kata Sriwulan, warga yang ikut antre di kantor Dispenduk Capil.

Selain Sriwulan, banyak warga lainnya yang juga mengurus KK. Sebab, PPDB online kewilayahan itu berlaku untuk SMP dan SMA/ SMK. Makanya, Disepnduk Capil kualahan melayani pengurusan KK itu. Me m b l u d a k ny a p e rmintaan pengurusan KK membuat Kadispendukcapil Kota Malang, Metawati turun langsung melayani pengurusan KK tersebut. Didampingi Sekretaris Dispenduk Capil, Silvi Pataloka, Metawati pindah ke loket 20 memberikan layanan langsung pada warga. Semua berkas pengurusan KK ditandatangani langsung di ruang tersebut. Bahkan, Metawati tak segan memanggil dan memberikan langsung KK yang sudah ditandatangani pada pemohon. naji_dewa_roisky

Kadispenduk Capil Kota Malang, Metawati (duduk) didampingi Sekretaris Dispenduk Capil, Silvi Pataloka saat melayani langsung pada‎ pemohon KK.

3.143 Perda Dibatalkan, Presiden Harusnya Pakai Pendekatan Hak Asasi Mestinya kalau ada Perda yang bertentangan dengan undang-undang dan peraturan pemerintah, maka yang berhak menguji adalah Mahkamah Agung. Sehingga Presiden jangan hanya gunakan pendekatan kekuasaan tapi gunakanlah pendekatan hak asasi.

Pembatalan 3.143 Perda seakan menambah polemik baru. Persoalan ini juga menarik perhatian pakar Hukum Tata Negara Universitas Narotama Surabaya Rusdianto Sesung, SH.,MH.

Saat di temui seusai mengisi seminar sosialisasi Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI dan bhinneka Tunggal Ika di Conference Hall Universitas Narotama, beberapa waktu lalu, Rusdianto mengatakan,

Sibuk Merumput, Parno Kaget Rumahnya Tertimpa Helikopter TNI AD

Parno pemilik rumah yang tertimpa helikopter TNI AD di Sleman.

Parno (45) warga Du­ sun Kowang, Desa Tamanmartani, Kecamatan Kalasan Kabupaten Sleman, Yogyakarta sangat kaget ketika mendapat kabar bahwa rumahnya tertimpa helikopter TNI AD. Saat kejadian, pria berperawakan kurus ini sedang tidak ada di rumah. Ketika itu dirinya sibuk mencari rumput untuk pakan ternak. Terkejutnya Parno atas kabar tersebut sejatinya bukan karena rumahnya yang rusak, tetapi ia mengkhawatirkan keselamatan anggota keluarganya. Untunglah anggota keluarga Parno semuanya selamat. Namun salah seorang anaknya ada yang luka ringan terkena pecahan genting. “Jadi waktu kejadian saya cari rumput, di rumah ada anak-anak saya, ada 2 dan cucu dan istri saya. Istri saya dibawa ke rumah sakit karena masih degdegan (kaget),” kata pemilik rumah bernama

Penerbit: PT Lensa Indonesia Cipta MEDIA SIUP: 17148-04/ PK/1.824.271/2014

Parno (45) di lokasi, Jumat (08/07/2016). Akibat kejadian yang menewaskan 3 dari 5 penumpang heli tersebut, rumah Parno mengalami rusak pada bagian belakang yang berisi dapur dan kamar mandi. Atap rumahnya juga rusak berat. Parno mengungkapkan, sebenarnya dirinya mendengar gemuruh seperti suara pesawat terbang rendah dan kemudian ada ledakan. Ia sama sekali tidak menyangka suara tersebut berasal dari sebuah heli yang menimpa rumah tinggalnya. “Jadi pas cari rumput dengar suara pesawat terbang rendah, lalu ada suara ledakan,” imbuh Parno. Parno tak menyangka kalau ada helikopter yang jatuh kemudian. Dia tetap mencari rumput. “Sampai tetangga bilang, ‘rumah kamu kejatuhan pesawat,’ tadinya enggak percaya, terus saya pulang,” pungkas Parno dengan lugu. nlicom

“Pemerintahan daerah berhak menetapkan peraturan daerah dan peraturan-peraturan lain untuk melaksanakan otonomi dan tugas pembantuan, meskipun presiden sebagai pimpinan tertinggi penyelenggara pemerintahan daerah. Pasalnya negara ini adalah negara hukum, setiap tindakan pemerintah harus berdasarkan hukum, nah hukumnya Pemda itu ya Perda. Oleh karena itu dalam pembatalan Perda harus ada kajian mendalam apakah

sudah melalui prosedur yang sebenarnya dalam undangundang 23 tahun 2014 dan sudah berdasarkan prinsip kehati-hatian,” terangnya. Meskipun presiden atasannya daerah, lanjut Rusdianto, tapi daerah juga punya hak. “Otonomi itu berasal dari kata ‘auto’ dan ‘nomos’. Auto artinya sendiri, dan nomos artinya hukum. Jadi daerah berhak membentuk hukum sendiri. Lah bagaimana bikin hukum sendiri kok dibatalkan oleh orang lain,” ujar dosen

yang juga staf ahli DPRD Jatim. Ditambahkannya, sesuai dengan statementnya Mahfud MD, mestinya yang membatalkan Perda bukan presiden tapi Mahkamah Agung. Sebab hal itu sudah tertuang dalam pasal 24 A UUD NRI 1945 tentang Mahkamah Agung yang menyebutkan kewenangan menguji peraturan perundang-undangan. “Mestinya kalau ada Perda yang bertentangan dengan undang-undang dan pera-

turan pemerintah itu yang berhak menguji adalah Mahkamah Agung. Artinya Presiden jangan hanya gunakan pendekatan kekuasaan tapi gunakanlah pendekatan hak asasi bahwa Perda itu merupakan hak daerah sesuai dengan kebutuhan kearifan lokal yang dimiliki oleh daerah,” ungkap dosen Kaprodi Magister Hukum Universitas Narotama. Pihaknya juga menyesalkan sikap pemerintah yang membatalkan 3.143 Perda.

Dan akibat dari pembatalan tersebut, sebut Rusdianto, otonomi menjadi terdegradasi dan ternegosiasikan. “Dampaknya bertentangan dengan konstitusi, padahal konstitusi memberikan hak kepada daerah untuk membentuk Peraturan Daerah. Daerah itu sesuai dengan keragaman kekhusususan daerah itu berwenang menetapkan Perda. Mestinya jika ada pembatalan, terlebih dahulu ada kajian akademik,” tutupnya.nnanda

Dandim 0828 Sampang Salurkan Bantuan Panglima TNI Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo memberikan santunan kepada anak yatim dan bantuan lainnya. Hal itu disampaikan oleh Dandim 0828 Sampang Letkol Inf. Indrama Bodi. Bertempat di Masjid Nur Inka Desa Banjar Talelah Kecamatan Camplong, bantuan dan santunan disalurkan oleh Dandim 0828 Sampang sebanyak 43 anak yatim. Nampak hadir dalam acara tersebut ketua Persit kartika Candra kirana Cabang XLVII Kodim 0828 Sampang Ny. Devi Indrama, para perwira kodim 0828, Danramil 02 Camplong Kapten Arm. Gunawan, Ketua Takmir masjid

Nur Inka KH. Djauhari Soleh dan pengurus masjid. Dandim 0828 Sampang Letkol Inf. Indrama Bodi menyampaikan, telah menyampaikan amanah dari Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo berupa bantuan kepada masjid Nur Inka, makanan berbuka, tadarusan, Saur dan bingkisan serta santunan kepada anak yatim piatu. “Menjalankan perintah dan amanah panglima untuk menyalurkan bantuan ini, semua disini mendoakan panglima dan seluruh TNI, mudah - mudahan selalu sehat serta selalu diberi kekuatan dalam menjalankan tugas mempertahankan NKRI,”

tuturnya. KH. Djauhari Soleh sebagai ketua takmir masjid Nur Inka mengatakan, ucapan syukur dan terima kasih kepada Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo yang telah membantu di masjid Nur Inka. Semoga TNI selalu berjaya dan semoga Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo seluruh keluarganya diberi kesehatan dan kekuatan lahir batin. “Kami semua mendoakan dan ucapan terima kasih sebesar - besarnya semoga Tuhan yang membalas amal kebaikannya serta semoga TNI selalu Jaya dalam bertugas,” pungkasnya. npu/yu

Dandim 0828 Sampang Letkol Inf. Indrama Bodi menyalurkan bantuan.

Teknik Jigsaw, Model Cooperative Learning untuk Kembangkan Prestasi Belajar Dalam kemajuan zaman dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, kita dituntut untuk menyesuaikan diri agar lebih peka dengan realita yang dihadapi. Masalah belajar merupakan inti dari kegiatan di sekolah, sebab semua usaha di sekolah ditujukan bagi berhasilnya proses belajar bagi setiap siswa yang sedang studi di sekolah tersebut. Pendidikan di sekolah bukan merupakan tanggung jawab oleh guru saja tetapi harus ada kerja sama antara sekolah, orang tua siswa atau wali murid dan siswa itu sendiri. Oleh karena itu memberikan pelayanan bimbingan di sekolah berarti pula memberikan pelayanan belajar bagi setiap siswa. Berdasarkan observasi, wawancara dengan siswa, guru rendahnya minat aktivitas siswa berkorelasi dengan guru kurang menerapkan model pembelajaran yang kurang variatif dan menarik serta kurang melibatkan ak-

tivitas dan tanggung jawab siswa disamping kurang tersedianya sarana dan prasarana yang mendukukung proses pembelajaran. Untuk mengatasi masalah yang dihadapi, peneliti mencoba menerapkan model pembelajaran cooperative learning teknik Jigsaw. Langkah-langkah tersebut memerlukan partisipasi aktif dari siswa. Untuk itu perlu ada metode pembelajaran yang melibatkan siswa secara langsung dalam pembelajaran. Pembelajaran Cooperative Learning adalah suatu pembelajaran yang melibatkan siswa bekerja dalam kelompok-kelompok untuk menetapkan tujuan bersama. Pembelajaran Cooperative Learning lebih menekankan interaksi antar siswa. Dari sini siswa akan melakukan komunikasi aktif dengan sesama temannya. Dengan komunikasi tersebut diharapkan siswa dapat menguasai materi pelajaran dengan mu-

dah karena siswa lebih mudah memahami penjelasan dari kawannya dibanding penjelasan dari guru karena taraf pengetahuan serta pemikiran mereka lebih sejalan dan sepadan. Sesuai dengan permasalahan di atas, penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar mata pelajaran IPA sub topik perubahan kimia dengan penerapan model pembelajaran Cooperative Learning Teknik Jigsaw pada Siswa Kelas VII-I SMPN 1 Karangrejo, Kabupaten Tulungagung. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas adalah suatu bentuk kajian yang bersifat reflektif oleh pelaku tindakan yang dilakukan untuk meningkatkan kemantapan rasional dari tindakan mereka dalam melaksanakan tugas, memperdalam pemahaman terhadap tindakan-tindakan yang dilakukan itu, serta memperbaiki kondisi dimana pembe-

lajaran tersebut dilakukan. Model penelitian yakni tindakan Kemmis dan Tagger. Berbentuk spiral dari siklus yang satu ke siklus yang berikutnya. Setiap siklus meliputi, yaitu planning (rencana), action (tindakan), observation (pengamanan), dan reflection (refleksi). Langkah pada siklus berikutnya adalah perencanaan yang sudah direvisi, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Sebelum masuk pada siklus I dilakukan tindakan pendahuluan yang berupa identifikasi permasalahan. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kualitatif yang diperoleh dari hasil observasi, wawancara, angket dan tes. Dari hasil tersebut diperoleh nilai ketuntasan tes awal 56,25 %, tes siklus I 75,00 %, dan tes Siklus II 93,75 %. Terjadinya peningkatan nilai dari tes awal, Siklus I dan Siklus II karena adanya kretivitas dan motivasi guru. Aktivitas guru dalam pem-

belajaran dari siklus I 78,13%, dan siklus II 86,46% menunjukkan peningkatan aktivitas guru. Aktivitas siswa dalam pembelajaran dari siklus I 75,00 % dan siklus II 83,34% menunjukkan peningkatan. Sehingga aktivitas guru dan siswa pada akhirnya tergolong sangat baik. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan dengan model cooperative learning teknik Jigsaw dapat meningkatkan prestasi belajar mata pelajaran IPA Sub Topik Perubahan Kimia bagi siswa Kelas VII-I SMPN 1 Karangrejo Kabupaten Tulungagung. Disarankan Bagi guru SMPN 1 Karangrejo untuk meningkatkan prestasi belajar siswanya dalam pelajaran IPA hendaknya menerapkan Model Pembelajaran Kooperatif Learning Teknik Jigsaw. *) Drs. Sunardi, penulis adalah guru mata pelajaran IPA SMPN 1 Karangrejo

Kabiro Kediri: Andik Kartika Wartawan: Elang Anom, Gendut Marmoyo Kabiro Mataraman: Welas Arso Wartawan Ngawi: Didik Purwanto Wartawan Magetan: Purwito Wartawan Ponorogo: Devi Adi Saputra Kabiro Madiun: Demmas Adi Kurniawan Wartawan Nganjuk: Roy Alexander, Catur Setiawan, Agus Suhadi, Wartawan Blitar: Agung Wibowo Wartawan Tulungagung: Nanang Wartawan Trenggalek: Setiowati Wartawan Bojonegoro: Triyono, Haribono, Abdul Azis Wartawan Sampang: Moch. Yusuf, Laili Purnomo Alamat Redaksi: Graha Pena LT. 8, Jl. Kebayoran Lama No. 12, Jakarta Selatan, Telp. (021) 5366 0177, Graha Pena Lt. 7, Jl A Yani 88 Surabaya, No Telp ( 031 -8160 0296 ), Jl Sidosermo PDK V-A No. 19 Surabaya, Telp ( 031- 8410288) Fax ( 031-8410288) Email: koran@lensaindonesia.com Bank Rek Mandiri: 140-00-1121946-7 a/n PT LENSA INDONESIA GLOBAL MEDIA Bank Rek BCA: 5120393288 a/n PT LENSA INDONESIA GLOBAL MEDIA Harga Iklan: Halaman 1 ( FC ): Rp 70.000/mm Kolom, Halaman 8,9 & 16 ( FC ): Rp 35.000/mm Kolom, Halaman Black White: Rp 25.000/mm Kolom, Harga Koran Langganan: Rp 16.000/ bulan CP Langganan: Pandu ( 0856 3144 887) Percetakan: PT. Temprina Media Grafika (isi diluar tanggungjawab percetakan) wartawan lensa indonesia dalam menjalankan tugas jurnalistik dibekali tanda pengenal dan dilarang menerima imbalan bentuk apapun dari narasumber

w w w. l e n s a i n d o n e s i a . c o m


16

metropolis Edisi 144 | 11-17 Juli 2016

a d v e r t o r i a l

Komisi C DPRD Surabaya Soroti Kebijakan Pemkot Soal Hiasan Makam Munculnya surat pemberitahun “Surat edaran ini diskriminasi, Pemkot seyang dikeluarkan Pemkot Surabaya agar harusnya membuat suasana kondusif, karena mencopot segala bentuk hiasan makam di urusan seperti ini sangat sensitif,” ujarnya, TPU Keputih memunculkan reaksi keras Kamis (29/6/2016). dari kalangan dewan. Surat pemberitahuan Awey, sapaannya, menegaskan, Pemkot itu ditujukan kepada ahli Surabaya tidak bisa menga­ waris dari almarhum atau tur rumah masa depan almarhumah. orang. Apapun alasannya, Dalam pemberitahuan keterangan Pemkot tidak yang ditandagani oleh bisa diterima. Biarpun Aditya Wasita dari Dinas berdalih estetika, masih Kebersihan dan Pertamanbanyak penataan kawasan an (DKP) Kota Surabaya itu kota Surabaya yang perlu dijelaskan, segala macam mendapatkan perhatian ornamen makam harus ekstra, termasuk penata­ dilepas, baik itu banguan reklame yang merusak nan makam, segala pernakkeindahan kawasan kota. pernik hiasan berupa salib “Sudah ndak ada kerjaan dan lainnya, harus dicopot Pemkot, Pemkot jangan dan hanya menyisakan batu mengaru rumah masa denisan. pan orang,” terangnya. Pencopotan itu berPolitisi Partai Nasdem dasarkan Perda nomor 13 ini mengungkapkan, Pertahun 2003 tentang penge­ da nomor 13 tahun 2003 lolaan tempat pemakaman tidak bisa diterapkan. Sedan penyelenggaraan pebab, sampai saat ini bemakaman jenazah. Bunyi lum memiliki Perwali yang perda ini adalah setiap mengatur tentang petujuk orang dilarang mendirikan, teknis pelaksaaan. memasang, menempatkan, “Bunyi perda itu masih menggantungkan benda ambigu, tidak jelas apakah apapun di atas atau di dasemua ornamen kayak kilam petak tanah makam sejing itu juga harus dicopot, hingga dapat memisahkan kalau tenda makam saya makam yang satu dengan setuju dilepas,” ucapnya. Vinsensius Anggota Komisi C yang lainnya. Salah seorang ahli warDPRD Surabaya. Menanggapi surat pemberiis almarhum, Yulius Hendri tahuan ini, Anggota Komisi C DPRD Sura- menga­ku tidak mengerti dengan keinginan baya Vinsensius memandang surat edaran Pemkot Surabaya. Sebab, di Makam Kembang itu intolernasi. Sebab, ketentuan memasang Kuning bangunan makam tidak pernah ada perornamen di makam merupakan wujud dari mintaan dibongkar. Sedangkan di TPU Keputih keyakinan masing-masing orang. Pemkot diminta untuk dilepas. “Surat pemberitahuan Surabaya tidak boleh ikut campur. ini cukup melukai,” pungkasnya.nadv

selamat hari raya idul fitri 1 syawal 1437 h Mohon Maaf Lahir dan Batin

w w w. l e n s a i n d o n e s i a . c o m


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.