Klik website: http://www.lensaindonesia.com/
Edisi 62 24 - 30 November 2014
TERBIT 16 HALAMAN, HARGA ECERAN: RP 4.000, LANGGANAN: RP 16.000 (LUAR JAWA TAMBAH ONGKOS KIRIM)
GRAND HOTEL BEROPERASI TANPA IZIN
OPERASI PITA SUARA BOOMING DI TIONGKOK
UPAH BURUH JAWA TIMUR CATAT REKOR
Metropolis 8
Lensa Bisnis 9
Health 12
TIGA KEBIJAKAN TIDAK SAH, ILEGAL, DAN INKONSTITUSIONAL
Surat Dari Anas (5)
Siapa Subsidi Siapa? PENGUMUMAN pengalihan subsidi BBM cukup mengejutkan. Pertanyaannya: siapa subsidi siapa? Belum genap sebulan dilantik jadi Presiden dan Wakil Presiden, Jokowi-JK sudah memutuskan kebijakan yang dinilai tidak populis. Harga bensin premium dinaikkan menjadi Rp 8500, sementara solar Rp. 7500. Naik Rp 2000 dari harga lama. Berbeda dengan SBY yang selama menjadi Presiden tidak pernah mengumumkan, justru Jokowi yang langsung mengumumkan. Beda orang beda cara. Beda Presiden beda gaya. Beda pemimpin beda keberanian. Berarti apa yang sebelumnya dinyatakan JK benar dan terjadi. Bahwa BBM bersubsidi pasti dinaikkan bulan November. Berarti juga Pemerintah kukuh dengan sikap dan pilihan kebijakannya, meskipun ada saran dan kritik. Apalagi saat ini harga minyak dunia sedang turun pada kisaran $ 80, jauh di bawah asumsi APBN $ 105 per barrel. Kritik bahkan datang dari politisi PDI-P sendiri, seperti Effendi Simbolon dan Rieke Diah Pitaloka. Bahkan sangat keras. Kritik yang lebih berwarna ideologis berupa pertanyaan: “kemana ideologi Trisakti?” Apa pun saran, alternatif pemikiran dan kritik, Pemerintah sudah memutuskan. Palu sudah diketok: harga BBM naik! Tentu konsekuensi sosial bagi masyarakat fakir miskin sudah dikalkulasi. Rakyat kecil yang paling merasakan dampaknya. Mirip SBY, Jokowi-JK terbitkan paket perlindungan sosial: Kartu Keluarga Sejahtera, Indonesia Pintar dan Indonesia Sehat. Itu program-program yang selama ini dikenal sebagai kompensasi bagi rakyat miskin.
Presiden Joko Widodo dianggap memiliki kebijakan aneh. Rakyat dibuat frustasi. Di antaranya, menaikkan harga BBM, pelantikan Basuki Tjahaja Purnama sebagai Gubernur DKI Jakarta, hingga pelantikan Jaksa Agung baru. Atas semua itu, kini DPR bisa menggulingkan Jokowi. KEBIJAKAN Presiden Joko Widodo menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) tanpa persetujuan DPR merupakan kebijakan yang tidak sah, ilegal, inkonstitusional. “Jokowi melanggar UU 12/2014 tentang Perubahan Atas UU 23/2013 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2014,” kata peneliti Institute for Global Justice (IGJ), Salamuddin Daeng, Selasa, (18/11/2014). Salamuddin menjelaskan, dalam Pasal 14 Ayat 13, anggaran untuk subsidi energi yang merupakan bagian dari Program Pengelolaan Subsidi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat disesuaikan dengan kebutuhan realisasi pada tahun anggaran berjalan berdasarkan realisasi harga minyak mentah (ICP) dan nilai tukar rupiah. Sementara saat ini harga minyak mentah dunia jatuh, bahkan telah berada dibawah 80 dolar AS barel. Dengan demikian tidak ada alasan bagi pemerintah Jokowi menaikkan harga BBM. Baca: Jokowi... Hal 7
Baca: Siapa... Hal 7 Montage: soerya
Heboh Tes Perawan Polwan, yang Tidak Perawan Langsung Diusir
BELUM lama mereda kasus penembakan empat anggota TNI dari Yonif 134 Tuah Sakti Bukit Barisan Kepulauan Riau oleh anggota Brimob Polda Kepulauan Riau, September lalu, kini muncul kasus serupa. Dua institusi itu kembali bentrok di wilayah yang sama, setelah terjadi penembakan terhadap Markas Satuan Brimob Polda Kepulauan Riau, pada Rabu 19 November 2014. Belum diketahui pasti awal mula insiden bentrokan itu. Namun, Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Polisi Ronny F Sompie mengatakan, polisi masih terus menelusuri penyebab bentrokan antara Batalyon Infanteri 134 Tuah Sakti dengan Satuan Brimob Kepolisian Daerah Kepulauan Riau itu. Menurut Ronny, untuk mencari titik terang insiden ini, Kapolda Riau dan Danrem sudah berkoordinasi untuk menelusurinya. “Karena menurut Kapolda (Riau), awalnya antar anggota bertemu di ruang publik, yakni rumah makan. Ada kemungkinan rasa ketersinggungan saat makan. Diduga, itu pemicunya,” ujar Ronny di kantornya, Kamis 20 November 2014. Akibat dari bentrokan itu belasan lubang terlihat di dinding depan Barak Teratai, Markas Brimob Polda Kepulauan Riau di Batam. Lubang-lubang itu bukti baku tembak pada Rabu sore hingga malam hari. Selama lebih dari enam jam, asrama yang terletak di kawasan Tembesi itu berubah menjadi medan perang. Dalam baku tembak itu, seorang anggota TNI tewas, yakni Prajurit Kepala JK Marpaung dari Yonif 134/Tuah Sakti. Warga sipil bernama Kamdani juga tertembak di paha kanan.
Baca: Bentrok... Hal 7
www.lensaindonesia.com
Baca: 5 Menit... Hal 7
TES keperawanan untuk menjadi polisi wanita (polwan) di Indonesia bikin geger dunia. Media internasional seperti Daily Mail Inggris mengulas secara khusus. Media tersebut menyebut tes itu sangat menyakitkan dan membuat trauma bagi kaum hawa. Menurut laporan organisasi hak asasi Human Rights Watch (HRW), perempuan di Tanah Air ingin menjadi petugas kePolwan cantik. (Foto Ilustrasi)
Blitz 14
Faisal Basri Beberkan Mafia Migas Hingga Petral
JOKOWI PRESIDEN ANEH, GULINGKAN!
Bentrok TNI-Polri, Tentara Cemburu Karena Sering “Nganggur”
BELLA SOPHIE DI APARTEMEN KORUPTOR
MENTERI ESDM Sudirman Said menunjuk Faisal Basri menjadi Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi (Migas). Tujuannya untuk membuat tata kelola migas transparan dan memberantas mafia. Faisal memimpin tim ini selama 6 bulan untuk mengkaji secara menyeluruh sistem di sektor hulu minyak dan gas bumi. Tim ini nantinya akan memberikan kesimpulan yang dipakai sebagai dasar pengambilan keputusan bagi Menteri ESDM dan Menteri BUMN. Terutama dalam membersihkan sektor ini dari praktik mafia migas. Di Hotel Shangri-La, Selasa (18/11/2014), Faisal membeberkan cara kerja mafia migas hingga petral. Menurutnya, mafia migas adalah para pemburu rente yang memiliki kedekatan dan pengaruh terhadap para pejabat tinggi pengambil keputusan yang berdampak pada tidak optimalnya produksi migas, inefisiensi, dan ekonomi biaya tinggi pada penyediaan BBM, serta mata rantai suplai gas. Hal tersebut juga difasilitasi oleh kelemahan peraturan yang berlaku. “Mereka (mafia migas) ini sudah masuk ke segala lini dan mempengaruhi. Tidak hanya di minyak, di gas juga sudah ada mafianya. Seperti alokasi gas, mau diekspor, diberikan ke PLN, untuk pupuk, atau untuk industri? Tentunya mereka senang kalau gasnya diekspor, dia dapat fee. Di situlah permainannya,” katanya. Faisal menambahkan, bahwa tugs timnya adalah salah satunya
Faisal Basri
membersihkan mafia migas. “Saya itu diberi 4 tugas pokok untuk mereformasi tata kelola migas di Indonesia. Tapi kami akan tambah sendiri nantinya jadi 5-7 tugas. Tambahan tugas itu salah satunya seperti memasukkan azas keadilan antar generasi dalam pengelolaan migas. Jangan sampai migas dihamburhamburkan sekarang, sehingga di masa depan jumlahnya tinggal sangat sedikit,” ungkapnya. Migas ini kan sesuatu yang tidak terbarukan. Jadi kalau generasi sekarang mengambil banyak, apalagi dijual dengan harga yang murah, anak-cucu kita hanya kebagian minyak sangat sedikit. “Oke kita ambil banyak minyaknya, tapi harus dimanfaatkan sumber daya alam ini untuk mempermudah generasi mendatang untuk mendapatkan migas.” “Kita tahu, cadangan minyak nasional saat ini hanya tersisa 3,6 miliar barel. Dengan produksi Januari-September ratarata 792.000 barel per hari, maka diperkirakan cadangan minyak nasional akan habis 13 tahun lagi. Jadi anak-cucu kita 13 tahun lagi sudah nggak punya minyak. Mereka harus beli minyak dengan harga internasional, yang kita nggak tahu lagi berapa harganya. Baca: Faisal... Hal 7
polisian dipaksa mengikuti tes keperawanan. Tahun ini peserta ujian masuk mencapai 7.000 perempuan dari seluruh provinsi. Beberapa persyaratan itu misalnya harus berusia antara 17-22 tahun, beragama, tinggi sekitar 165 sentimeter, tidak berkacamata, dan, punya selaput dara yang belum tersentuh. Lembaga hak asasi HRW menambahkan beberapa peserta bahkan baru diinformasikan tes ini setelah mencapai tahap akhir seleksi. Baca: Heboh... Hal 7
Artis dan Pejabat Cari Hoki di Gunung Kemukus
Ada Ritual Seks Bebas 7 Kali Agar Cepat Kaya dan Naik Jabatan Ritual pesugihan di Gunung Kemukus ternyata heboh hingga luar negeri. Gunung yang terletak di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah itu menjadi tempat mencari hoki para artis dan pejabat. TEMPAT pesugihan di Gunung Kemukus sudah menjadi rahasia umum. Kalangan artis dan pejabat banyak yang mencari hoki dan peruntungan di kawasan sejuk yang hanya berjarak sekitar 28 killo meter dari utara Kota Solo. Gunung Kemukus kembali heboh setelah media asing dari Daily Mail dan Televisi SBS One
asal Australia meliput secara khusus ritual pesugihan. Tiran, warga di Gunung Kemukus mengaku, banyak artis yang datang. “Kalau artis datangnya diam-diam dan sembunyi. Mereka biasanya mencari hoki agar tetap tenar dan laku,” terang bapak dua anak yang menjadi tukang ojek. Hal senada diucapkan Ajeng. Pekerja seks komersial (PSK)
Pasangan ritual seks di Gunung Kemukus. Foto inzet Patrick Abboud Jurnalis Australia.
itu menyatakan, artis biasanya membawa pasangan kencan
sendiri. “Artis pria bawa cewek. Yang cewek bawa pria. Banyak
kok yang datang ke sini sampai saat ini masih terkenal jadi artis,” ungkap wanita yang sudah 5 tahun jadi PSK. Dalam penelusuran, wartawan asing dari Australia Patrick Abboud, memposting hasil liputannya ke Youtube. Video yang sudah ditonton sekitar 125 ribu orang itu mengungkap adanya fasilitas untuk ngeseks para peserta pesugihan. Setiap orang yang datang dikenakan tiket masuk. Di tempat tersebut juga disediakan klinik kesehatan untuk mencegah Baca: Ada... Hal 7