2 minute read
Menebar Manfaat dengan Menanami Hutan Mangrove di Pantai Indramayu
sebagai sebuah entitas, Perhutani juga terus menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan hidup. hal itu juga merupakan wujud dari people, planet, profit. salah satu wujud nyata kepedulian terhadap lingkungan hidup itu adalah dengan secara rutin melakukan penanaman dan pemeliharaan hutan. di pesisir Pantai indramayu, kegiatan penanaman itu pun terlihat dengan kegiatan penanaman mangrove. dan menjaga hutan mangrove itu tetap lestari.
Foto: Kompersh KPH Indramayu
Advertisement
Sebagai bentuk kepedulian terhadap pelestarian lingkungan hidup, Perhutani Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Indramayu bersama Persatuan Guru SMA Negeri 1 Jatibarang Kabupaten Indramayu dan Dinas Kehutanan Kabupaten Indramayu melakukan penanaman Bakau (Rhizophora). Kegiatan tersebut dilakukan di hutan mangrove Petak 50, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Purwa, BKPH Indramayu, KPH Indramayu, Sabtu, 25 Juli 2020. Kegiatan tersebut diikuti antara lain oleh Asper (Asisten Perhutani) BKPH Indramayu Heri Wahyono beserta jajaran, Kepala Sekolah SMAN 1 Jatibarang Daryam beserta jajaran, dan Perwakilan dari Cabang Dinas Kehutanan Asep.
Administratur Perhutani KPH Indramayu, melalui Heri Wahyono, mengatakan, hutan mangrove sangat besar manfaatnya untuk lingkungan dan kehidupan penduduk sekitar pantai. Manfaatnya antara lain berfungsi untuk melestarikan dan menjaga serta meningkatkan populasi ekosistem pesisir laut, mencegah abrasi, mencegah peresapan air
laut ke daratan, serta bisa dijadikan sebagai obyek wisata.
“Pemandangan hutan mangrove memang asri dan indah. Di sepanjang pantai juga tampak hijau dan mempesona, serta enak di pandang mata. Kita harus bersyukur bahwa ternyata di pesisir laut masih ada tanaman yang bisa tumbuh, yang pasti ada manfaatnya,” ujarnya.
Sementara itu, Perwakilan Cabang Dinas Kehutanan Indramayu, Asep, mengapresiasi kegiatan penanaman mangrove yang dilakukan oleh pihak Perhutani beserta jajarannya bersama Persatuan Guru SMAN 1 Jatibarang. Sebab, lewat kegiatan tersebut, upaya pelestarian hutan mangrove terus digalakkan.
“Tentu saja selain menjaga pesisir pantai dari abrasi, hutan mangrove juga dapat dijadikan objek wisata alam yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat,” katanya.
Hari Mangrove Sedunia
Penanaman bibit pohon mangrove jenis bakau kerja sama Perum Perhutani KPH Indramayu dengan SMA Negeri 1 Jatibarang (SMA Sajati) itu dalam rangka memperingati Hari Mangrove Sedunia atau International Mangrove Day. Lokasinya dipusatkan di lahan kritis Pesisir Pantai Desa Karanganyar Kecamatan Pasekan.
Kegiatan itu sekaligus dilakukan untuk menyukseskan Gerakan Tanam dan Pelihara Pohon (GTPP) yang digagas oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat. “Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari edaran Gubernur Jawa Barat tentang pelaksanaan gerakan tanam dan pelihara pohon di lahan kritis. SMA Sajati turut berpartisipasi dengan melakukan aksi tanam bibit pohon mangrove,” kata Kepala SMA Sajati, Daryam, SPd, MPd.
Daryam menyebut, bibit pohon bakau tersebut berasal dari sumbangan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemprov Jabar yang bertugas di SMAN 1 Jatibarang. Setiap ASN mulai kepala sekolah, wakil kepala sekolah,
Foto: Kompersh KPH Indramayu
guru, maupun bagian tata usaha diwajibkan menyumbang minimal 10 bibit pohon. Di SMAN Sajati sendiri jumlah ASN sebanyak 32 orang.
“Tidak hanya menyumbang, bibit pohon itu juga ditanam bersama-sama berkolaborasi dengan Perum Perhutani KPH Indramayu,” lanjutnya.
Ia berharap, aksi penghijauan dan sumbangan bibit pohon tidak hanya membantu pemerintah dalam menanggulangi lahan kritis, tetapi dapat pula meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mangrove bagi kehidupan. Sebab, selain bertujuan menangkal abrasi, penanaman mangrove itu pun diharapkan dapat menjaga kelestarian lingkungan, ekosistem, sekalian memelihara kualitas air laut yang dapat dimanfaatkan oleh penduduk pesisir.
“Kegiatan penanaman mangrove ini diharapkan bermanfaat bagi kelestarian alam, menangkal abrasi dan semoga hasilnya dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar,” kata Daryam. • DR/Idr/SH/Tim
Kompersh Kanpus