Kata Pengantar
Sambutan Ketua SEF UGM 2014 oleh: Novieka Kurniawan Satori Ilmu Ekonomi - 2012
Ketua Umum Novieka Kurniawan Satori Sekertaris Jenderal Azam Akbar Hawariy Redaktur Departemen Kajian SEF UGM Achmad Masyhadul Amin Atika Winastuti Nurindah Sari Basu Gede Pangestu Muhammad Imam Adli Desain dan Layout Departemen Media SEF UGM Guratri Jinggasari Ayu Diana Ansori Achmad Rizky Fauzi Alamat Musholla Al Banna Lt. 3 Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada Jl. Sosio Humaniora 1 Bulaksumur Yogyakarta 55281 Kontak +6282134098914 +6285883903135 email: sef.fe.ugm@gmail.com Twitter: @KSEI_SEFUGM
2
A
lhamdulillahirabil’alamin. Mari kita panjatkan puji dan syukur kepada pemilik semesta alam, Allah SWT, yang telah memberikan nikmat Iman, Islam, dan Ihsan sehingga kita tetap mampu berdiri untuk selalu bertaqwa dan beribadah hanya kepada-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW. Semoga para pengikutnya selalu diberi keselamatan dan keberkahan. Aamiin. Fase baru di semester ganjil 2014/2015 telah menanti kita semua. SEF UGM turut bersuka cita menyambut awal tahun ajaran baru 2014/2015, khususnya kepada para GAMADA yang telah siap memberikan kontribusi terbaiknya di Kampus Kerakyatan, Universitas Gadjah Mada.
Dalam SEF Menyapa edisi III yang bertemakan “Ekonomi Syariah : Solusi Krisis Ekonomi Global?� ini, SEF UGM ingin memantik rekan-rekan untuk mengingat kembali mengenai peran dan kontribusi ekonomi syariah dalam perkembangan perekonomian global. Tujuan adanya ekonomi syariah adalah semata-mata untuk mencapai Fallah (kemenangan) dunia dan akhirat. Kita telah melihat fakta dalam kehidupan seharihari bahwa prinsip ekonomi konvensional terbukti gagal dan menciptakan keserakahan di dunia. Padahal kita yakin bahwa kita memiliki aturan yang lebih komprehensif, termasuk dalam melakukan kegiatan ekonomi, yaitu syariat Islam. Untuk itu, ekonomi syariah hadir dan berharap dapat menjadi solusi yang tepat mengatasi krisis ekonomi global. Melalui SEF UGM inilah kita memanggil para cendekiawan muda untuk bersama-sama berdiskusi dan berpikir kritis dalam memecahkan kebuntuan akan konsep ekonomi syariah yang sesungguhnya. Menjadi orang yang kritis dan solutif jauh lebih baik daripada kita terdiam atau malah menjadi orang yang skeptis-oportunis yang menyalahkan, tetapi tidak memberikan pemecahan. Maka dari itu, selamat membaca SEF MENYAPA dan kami ucapkan SELAMAT DATANG EKONOM RABBANI!
SEF Menyapa | Edisi III 2014
Tentang SEF UGM
SEF UGM?
Mengenal SEF UGM oleh: PSDM SEF UGM
S
hariah Economics Forum (SEF UGM) adalah salah satu lembaga kemahasiswaan di FEB UGM. SEF UGM berdiri pada tanggal 28 Mei 2000. SEF UGM terdiri dari 3 biro dan 5 departemen. Berikut deskripsi tiap biro dan departemen yang ada di SEF UGM. 1. Biro Perbendaharaan Umum
Biro ini bertanggung jawab atas pengawasan dan pengelolaan keuangan SEF UGM demi terciptanya good corporate governance dalam kepengurusan organisasi. 2. Biro Kesekretariatan Umum Sekretaris umum bertugas mengelola administrasi dan kesekretariatan, termasuk ruang sekretariat dan perpustakaan selama satu kepengurusan. 3. Biro PSDM (Pengembangan Sumber Daya Manusia) Dengan tagline “Embracing Your Loneliness”, PSDM menjadi garda terdepan dalam pengembangan caloncalon ekonom rabbani yang berkualitas, baik dalam karakter maupun keilmuannya.
Biro PSDM memiliki dua fungsi, yaitu fungsi kaderisasi dan fungsi keilmuan. Fungsi-fungsi tersebut kemudian diwujudkan dalam pelaksanaan program kerja Biro PSDM, antara lain : Open Recruitment, Pelatihan Ekonomi Syariah I dan II, Makrab, Diskusi Intelektual, Mentoring I dan II, serta Dewan Pengawas Departemen (DPD).
4. Departemen Kajian Departemen Kajian berperan sebagai pelopor intelektual dalam SEF UGM. Program kerja utama departemen ini adalah mensyiarkan ekonomi islam kepada mahasiswa FEB UGM dan peningkatan keilmuan kader – kader SEF UGM. Dengan kata lain, Departemen Kajian memiliki peran sebagai core keilmuan yang harus hidup dalam SEF UGM yang notabene merupakan sebuah kelompok studi. Program kerja Departemen Kajian antara lain : SEF Menyapa, Kajian Kontemporer (Kajian Kontemporer terdekat akan diselenggarakan pada bulan September dengan membahas “Riba Di Antara Kita”- terbuka untuk umum), serta Ketemu Tokoh.
sef.feb.ugm.ac.id
3
Tentang SEF UGM 5. Departemen Media Departemen Media adalah departemen yang bergerak dalam desain dan publikasi kegiatan SEF UGM, menghasilkan karya nyata bagi syiar ekonomi islam, dan sarana da’wah ekonomi islam. Fungsi Departemen Media adalah memasarkan dan membentuk pencitraan yang baik untuk SEF UGM dan menyebarkan informasi tentang ekonomi islam. Program kerja Departemen Media antara lain : Buku Saku SEF UGM, SEF Campaign, pengelolaan Mading, pengelolaan Website dan Sosial Media, Pelatihan Media, serta Jurnal Muamalah. 6. Departemen KnKEI (Kuliah Non Kurikuler Ekonomi Islam) Kegiatan utama departemen ini adalah menyelenggarakan Kuliah non Kurikuler Ekonomi Islam (KnKEI) yang ditutup dengan Kuliah Umum Ekonomi Islam (KUKIS). Kegiatan ini diadakan pada semester ganjil di setiap tahun ajaran dan diperuntukkan kepada semua kalangan yang ingin mempelajari ekonomi islam. Program kerja lainnya yaitu KB (KnKEI Belajar) dan Internship Program. 7.
Departemen Risbang Pengembangan)
(Riset
8. Departemen Eksternal Departemen Eksternal merupakan departemen yang berfungsi sebagai
SEF Menyapa | Edisi III 2014
Tertarik dengan program kerja SEF UGM? Mari bergabung bersama kami! Nantikan open recruitment SEF UGM 2014. Berikut informasi mengenai timeline open recruitment SEF UGM. Pendaftaran : 28 Agustus – 10 September 2014 Wawancara : 11 – 12 September 2014 Pelatihan Ekonomi Syariah I : 20 – 21 September 2014
dan
Departemen Risbang berperan dalam pembentukan kultur riset dan studi empiris bagi pengembangan SEF UGM dan ekonomi islam. Program kerja Departemen Risbang adalah Rangkaian Riset (Riset Besar, Riset Regional, Riset Internal), E-Strain, dan Parsial (Publikasi Riset dan Hasil Analisis).
4
penghubung SEF UGM dengan pihak eksternal. Pihak eksternal tersebut antara lain kelompok studi ilmiah UGM, KSEI regional maupun nasional, alumni, perusahaan/BUMN/Lembaga Negara, dan channel pembelajaran ekonomi syariah di luar negeri. Program kerja Departemen Eksternal antara lain : Silaturahmi antar kelompok studi, Company Visit dan University Visit (Nasional dan Internasional), SEF Goes To School, dan SENSATION.
CP : Eva
(MAN ’13) 089673608960
Aulia
(AKT ’13) 081290467898
Abror
(IE ’13)
085641619948
Transaksi Terlarang
Transaksi-Transaksi Terlarang
I
slam telah mengatur jenis-jenis transaksi yang boleh dilakukan maupun yang dilarang. Transaksi-transaksi yang boleh dilakukan didasarkan atas sikap saling ridha dari kedua belah pihak(penjual dan pembeli) serta tidak dilarang oleh Allah dan RasulNya. Ada beberapa transaksi yang dianggap terlarang. Alasan diharamkannya transaksi tersebut adalah demi menjaga hak penjual dan pembeli dan membangun rasa saling percaya antara kedua pihak tersebut. Penyebab dilarangnya transaksi antara lain : 1. Haram karena zatnya Transaksi ini dilarang karena objek yang ditransaksikan merupakan objek terlarang. Babi, minuman keras, dan bangkai(selain ikan dan belalang) merupakan contoh barang-barang terlarang. Walaupun akadnya sah, transaksi ini tetap haram. Misalnya, pembelian minuman keras melalui Bank Syariah dengan akad murabahah.
2. Haram selain zatnya a. Tadlis Tadlis adalah penipuan yang dilakukan oleh penjual karena pembeli tidak mengetahui kondisi pasar. Setiap pihak yang bertransaksi harus memiliki informasi yang sama mengenai barang/ jasa yang ditransaksikan sehingga tidak ada pihak yang merasa dirugikan. Penyebab tadlis adalah kuantitas (pengurangan timbangan), kualitas (penyembunyian kecacatan objek), harga (memanfaatkan ketidaktahuan harga pasar), dan waktu penyerahan (penjual tidak mengetahui secara pasti kapan barang akan diserahkan kepada pembeli). b. Ikhtikar/penimbunan Praktek di mana terjadi kebohongan dari sisi supply (penawaran). Hal ini biasa dilakukan dengan membuat entry barriers supaya dia bisa memonopoli
sef.feb.ugm.ac.id
5
Transaksi Terlarang pasar. Barang dibuat langka. Ketika harga sudah naik karena kelangkaan, barulah barang dilepas ke pasar. c. Ba’i Najasy Merupakan rekayasa permintaan. Produsen atau pembeli menciptakan permintaan palsu, seolah-olah ada banyak permintaan terhadap produk sehingga harga jual barang menjadi naik. d. Gharar/taghrir Transaksi yang tidak transparan/tidak jelas hasilnya dan dapat merugikan orang lain. Pada kasus ini, adanya informasi yang tidak lengkap karena ketidakpastian dari pihak-pihak yang bertransaksi. Gharar bisa terjadi apabila kita membuat sesuatu yang pasti menjadi tidak pasti. Contoh praktek gharar antara lain : kasus ijon, membeli sapi yang masih dalam kandungan, dan penjualan barang hilang dengan harga tertentu (disetujui oleh pembelinya). e. Riba Riba adalah pertambahan (bunga) dari segi financial, tetapi tidak pada segi sektor riil (barang dan jasa). Terdapat 3 jenis riba yaitu (1) riba fadl (ketidakjelasan kualitas, kuantitas, dan waktu, (2) riba nasiah (adanya utang tanpa risiko, hasil tanpa biaya), (3) riba jahiliyah (utang yang dibayar melebihi pokok pinjaman karena si peminjam tidak mampu mengembalikan utang pada waktu yang telah ditentukan). f. Risywah Risywah adalah perantara untuk mencapai suatu kepentingan dengan cara suap menyuap.
6
SEF Menyapa | Edisi III 2014
3. Tidak sah akadnya Suatu transaksi dikatakan tidak sah akadnya apabila memenuhi salah satu atau semua syarat berikut : a. Rukun dan syaratnya tidak terpenuhi Rukun jual beli meliputi pelaku, objek, dan ijab kabul. Sedangkan syarat jual beli adalah tidak menghalalkan yang haram, tidak mengharamkan yang halal, menggugurkan rukun, bertentangan dengan rukun, dan mencegah berlakunya rukun. b. Terjadi ta’alluq Ta’alluq merupakan keadaan di mana terdapat 2 transaksi yang saling berkaitan. Suatu transaksi tidak akan terjadi apabila tidak ada transaksi sebelumnya atau salah satu transaksi menjadi syarat untuk transaksi selanjutnya. Contohnya leasing. Leasing adalah sewa beli. Transaksi beli tidak akan terjadi apabila tidak ada transaksi sewa sebelumnya. c. Shafqotain (terjadinya two in one) Merupakan suatu transaksi yang diwadahi oleh 2 akad sekaligus. Hal ini menimbulkan ketidakpastian. Shafqotain terjadi karena terdapat objek yang sama, pelaku yang sama, dan jangka waktu yang sama. Jika salah satu dari ketiga faktor tersebut tidak ada, maka tidak terjadi shafqotain. Contoh dari shafqotain terjadi pada saat transaksi lease dan purchase (dalam hal ini terjadi gharar). Mereka tidak tahu mana yang berlaku, apakah akad jual atau akad beli.
Opini
“Indonesia, Jangan Menjadi Wayang!�
Mau
oleh: Radikal Yuda Utama Manajemen - 2013
E
konomi dunia hanyalah panggung sandiwara. Negara-negara berkembang diibaratkan sebuah wayang. Benda mati tidak akan bergerak jika tidak dikendalikan oleh si dalang. Seandainya dalang telah bosan dan berniat untuk melemparkan si wayang ke tong sampah, maka wayang hanya mangguk-mangguk mengiyakan tanpa perlawanan. Sungguh miris hidup si wayang dengan kelemahan dan ketidakberdayaannya. Berbicara masalah wayang yang telah di lempar ke tong sampah, bukankah itu menyakitkan? Rasa sakit yang sama turut dialami oleh negara-negara dunia ketiga semisal Indonesia yang menjadi wayang dari negara-negara dalang. Meskipun Menteri Perekonomian Indonesia hidup dan tinggal bersama rakyatnya, tetapi status tersebut hanya sekedar legalitas formal struktur pemerintahan negara belaka. Nyatanya, perekonomian dunia tidak lepas dari komando dan perintah negara-negara dalang. Kita tidak mampu menentukan arah perekonomian dan pembangunan kita sendiri. Apa yang terjadi hari ini tidak terlepas dari sistem keuangan yang dikendalikan oleh negara-negara dalang. Sistem konvensional yang terlihat begitu indah telah menipu masyarakat dunia. Sistem jebakan ini
sengaja dibuat oleh otak mereka yang cerdas, tetapi tanpa dibekali spiritualitas dan nilai moral. Mereka adalah serigala yang tak segan untuk saling terkam. Betapa banyak manusia di bumi ini yang mati kelaparan, padahal mereka negara kaya? Lalu, kematian ini disebut apa jika bukan pembunuhan? Masih ingat dengan kisah tragis salah satu mahasiswa yang bunuh diri dalam film 3 idiots? Seperti itulah kenyataan. Tidak ada yang bisa di hukum, karena tindak pidana pengadilan tidak akan sejauh itu menelusuri otak pelaku pembunuhan. Dunia hanya mencatat, sebab kematian adalah kelaparan. Sangat tidak adil. Ya, memang begitulah dunia ini tidak akan pernah mengedepankan keadilan. Jika pun ada, itu hanya sekedar basa-basi dalam rangka mengenyangkan lambung-lambung mereka. Siapapun yang telah bergabung dalam sistem ini, maka mereka akan diikat oleh tingkat ketergantungan tinggi dengan negara-negara dalang ini. Kita masih ingat, di tahun 1920-an saat Amerika mengembangkan gagasannya tentang pasar modal. Akhirnya, ketergantungan nilai tukar mata uang dunia terhadap dollar semakin menjadi-jadi. Pasar modal menyediakan faktor input modal bagi negara yang berhasrat memperbaiki perekonomiannya, namun sayang pembiayaan modal tersebut
sef.feb.ugm.ac.id
7
Opini tak lebih dari rekayasa keuangan negaranegara pemberi modal terhadap negaranegara serikatnya. Keuangan dunia tengah ditimpa penyakit ‘sindrom halusinasi’. Tidak ada yang nyata. Tidak riil, hanya sekedar nominal. Pembiayaan yang dilakukan tentu saja, tidak akan pernah terlepas dari kanker akut yang kita kenal dengan ‘bunga’ (interest). Sehingga negara pengutang yang bermaksud memperbaiki kesejahteraannya tadi malah semakin sulit dengan utang yang kian bengkak. Ini pula yang disebutkan dalam buku satanic finance, keberadaan bunga menjadikan nilai utang menjadi sesuatu yang mendekati mustahil untuk dilunasi. Hal ini karena ketersediaan uang yang tidak lebih besar dari jumlah utang yang ada. Krisis keuangan global yang sekarang ini turut mempersulit ekonomi Indonesia, bisa kita lihat nilai tukar rupiah yang terus melemah. Jangan-jangan, dengan rupiah yang semakin murah ketimbang dolar, tidak hanya harga diri yang kita yang dibeli tapi, negara juga akan dibeli karena saking murahnya. Inilah pangkal kerusakan yang akan terus berujung pada babak belurnya tatanan kehidupan dunia. Perbuatan tamak yang melanggar firman Allah dalam QS. An-Nisa ayat 29 “... Janganlah kalian saling makan harta sesama kalian secara batil” pada akhirnya hanya tinggal menunggu waktu kehancurannya saja. Kita bisa menyaksikan bukti-bukti nyata dari siasat manusia yang begitu tamak dengan harta dan memanfaatkan sistem keuangan dunia sebagai jalan cepat menguasai kekayaan negara lain. Lihat saja pada Desember 2001, rekayasa keuangan yang dilakukan perusahaan energi terbesar di New York Stock Exchange, Enron Corporation akhirnya mendadak bangkrut. Tidak hanya itu, yang lebih menggegerkan
8
SEF Menyapa | Edisi III 2014
adalah nilai kebangkrutan Lehman Brothers yang jauh lebih besar dan bahkan menjadi yang terbesar dalam sejarah perusahaan dunia sebesar US $600 miliar atau senilai dengan 6.600 triliun rupiah. Ketahuilah, siasat manusia tidak pernah lebih baik dari siasat Allah swt. Di akhir tulisan ini, penulis ingin mengatakan bahwa dalam Islam kehidupan tidak hanya soal sistem keuangan dapat meningkatkan kekayaan suatu negara, tetapi bagaimana keadilan dan kesejahteraan negara-negara terlibat bisa menjadi acuan utama bagi tatanan kehidupan manusia. Sektor keuangan dan sektor riil perlu diseimbangkan, pembiayaan berbunga harus dihapuskan, dan sektor produktiflah yang harus digerakkan, bukan rekayasarekayasa yang berujung pada kerusakan yang kian mengkhawatirkan.
Opini
Ekonomi Syariah sebagai Solusi Krisis Ekonomi Global: Kembali kepada Ajaran Islam oleh: Risanda Alirastra Budiantoro Ilmu Ekonomi-2012
K
risis ekonomi global yang terjadi pada tahun 2008 masih menjadi perbincangan yang hangat hingga saat ini. Permasalahan tersebut belum dapat dipecahkan oleh berbagai pihak. Krisis ekonomi global terjadi akibat macetnya kredit perumahan (subprime mortgage) yang terjadi di Amerika Serikat. Peristiwa tersebut menghasilkan efek domino berupa tumbangnya perusahaanperusahaan raksasa di negeri adi daya tersebut. Hal itu ditandai dengan kepailitan Lehman Brothers (perusahaan investment banking terbesar keempat di Amerika Serikat) hingga General Motors (GM), Ford, dan Chrysler yang sering dikenal dengan istilah Big Three (tiga perusahaan otomotif terbesar di Amerika Serikat). Saat ini, Amerika Serikat masih disibukan dengan restrukturisasi dan reorganisasi kebijakan stabilitas ekonomi. Berbagai negara di Eropa juga mendapatkan pengaruh yang cukup signifikan terhadap kondisi makro ekonomi atas krisis ekonomi yang terjadi. Sebagai contoh, perekonomian Yunani menjadi rapuh dan lemah akibat jumlah utang yang terlalu banyak. Angka pengangguran terbuka di Italia dan Spanyol meningkat secara tajam sebagai akibat dari krisis ekonomi. Portugal dan Irlandia mengalami degradasi kepercayaan terhadap mata uang euro yang digunakannya. Secara keseluruhan, negara di Eropa kehilangan inner beautynya untuk menarik investor asing dalam kegiatan Foreign Direct Invesment (FDI).
Data dan fakta tersebut menegaskan kedigdayaan krisis ekonomi yang belum dapat diselesaikan sejak lima tahun lalu yang sekaligus menambah rekor panjang krisis selama abad 21. Amerika Serikat dan negara-negara di Eropa menggunakan sistem kapitalisme dalam kegiatan perekonomian. Sistem kapitalisme pertama kali diciptakan oleh Adam Smith dalam bukunya yang berjudul “The Wealth of Nations�. Sistem kapitalisme sebenarnya dibuat untuk menolong perusahaan-perusahaan untuk mendapatkan modal agar dapat memajukan perusahaan. Selain itu, sistem ini juga memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk ikut mengambil bagian dalam perusahaan, memiliki perusahaan, dan memeroleh keuntungan dari perusahaan. Kesempatan itu bisa dicapai dengan cara membeli saham perusahaan. Namun, sistem kapitalisme sebagai pilihan sistem yang dianut untuk menyelesaikan permasalahan ekonomi tengah memasuki akhir usianya. Beberapa negara di belahan dunia sudah menunjukkan reaksi kontradiksi atas kegagalan dari sistem ini karena ketidakmampuannya dalam mempertahankan stabilitas ekonomi dunia. Para pengamat ekonomi berkonklusi bahwa penyebab utama dari kontinuitas krisis yang terjadi dikarenakan dasar sistem ekonomi yang rapuh (fundamental economic fragility). Kunci utama faktor kelemahan
sef.feb.ugm.ac.id
9
Opini ini berada pada sektor keuangan sehingga tidak mengejutkan bahwa krisis ekonomi ini memiliki dampak yang sangat luas hingga ke seluruh belahan dunia dalam waktu singkat. Terdapat peran spekulan dalam transaksi yang terjadi di pasar uang. Perilaku spekulan secara signifikan dapat menggoncang perekonomian suatu negara. Inggris yang memiliki perekonomian kuat ternyata pernah sempoyongan akibat perilaku spekulan di pasar uang. Apalagi negara dengan kondisi perekonomian yang masih lemah, tentunya menjadi sasaran para spekulan, seperti ulah George Soros di Asia Tenggara. Bagi spekulan, menguat atau melemahnya nilai mata uang suatu negara tidaklah penting, tetapi nilai mata uang yang selalu fluktuatif sangat diharapkan oleh spekulan. Spekulan tidak jarang melakukan rekayasa mengikuti kondisi politik, ekonomi, sosial di negara tersebut untuk menciptakan ketidakpastian di pasar uang. Menurut penulis, sebenarnya tidak ada yang salah dengan kapitalisme. Kapitalisme justru dibuat untuk tujuan yang baik. Bedasarkan sejarah pada masa awal diberlakukannya kapitalisme, krisis ekonomi jarang terjadi. Sedangkan, saat ini krisis ekonomi sering terjadi. Hal itu terjadi karena saat ini sistem kapitalisme dibuat begitu cepat dan mudah seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Ketika informasi buruk mengenai kondisi ekonomi muncul, informasi tersebut dapat tersebar dengan cepat kepada investor. Investor bisa segera melepas sahamnya dengan cukup sekali “klik�. Tidak mengherankan apabila ekonomi dunia yang baru saja pulih dari krisis dapat langsung terkena krisis lagi. Dalam kondisi keterpurukan ekonomi saat ini, dibutuhkan alternatif sistem ekonomi yang solutif dengan pendekatan berbeda, baik secara kerangka kebijakan maupun tujuan yang ingin dicapai. Islam sebagai way of life yang bersifat universal
10 SEF Menyapa | Edisi III 2014
dan komprehensif memiliki strategi dalam memecahkan permasalahan kehidupan berbangsa dan bernegara. Kehadiran ekonomi Islam (dibaca: ekonomi syariah) dengan instrumen dan strategi anti riba, anti spekulasi, dan anti manipulasi memiliki tujuan yang lebih luas dengan ruang lingkup multidimensi yaitu Fallah (duniawi dan ukhrawi). Sistem ekonomi islam adalah sistem ekonomi yang didasarkan pada ajaran dan nilai Islam. Terdapat beberapa karakteristik ekonomi islam yang membedakannya dari sistem kapitalis dan sosialis. Pertama, semua harta baik benda maupun alat produksi adalah milik Allah SWT. Manusia merupakan khalifah atas harta miliknya. Dalam Islam, kepemilikan pribadi sangat dihormati walaupun hakikatnya tidak mutlak. Pemanfaatannya pun tidak boleh bertentangan dengan kepentingan orang lain dan ajaran Islam. Sedangkan dalam sistem kapitalis, kepemilikan pribadi bersifat mutlak dan pemanfaatannya pun bebas. Adapun dalam sistem sosialis, kepemilikan pribadi justru tidak diakui karena kepemilikan pribadi diakui oleh negara. Kedua, ekonomi islam menciptakan keseimbangan antara kepentingan individu dengan kepentingan umum. Kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh seseorang untuk menyejahterakan dirinya tidak boleh mengabaikan kepentingan orang lain dan masyarakat secara umum. Ketiga, kebebasan individu dijamin dalam Islam. Individuindividu dalam sistem perekonomian islam diberikan kebebasan beraktivitas guna mencapai tujuan asalkan tidak melanggar aturan Allah SWT dalam Al-Quran maupun Al-Hadis. Keempat, negara berwenang turut campur dalam perekonomian agar kebutuhan masyarakat baik secara individu maupun sosial dapat terpenuhi secara proporsional. Oleh karena itu, ekonomi islam sudah selayaknya menjadi solusi terbaik dalam menyikapi krisis ekonomi global.
KnKEI
sef.feb.ugm.ac.id
11
Sensation
SENSATION 2014 (Sharia Economic Innovation 2014)
S
Acts
in
oleh: Salim Fauzanul Ihsani Ketua SENSATION 2014
EF UGM sebagai kelompok studi yang berfokus pada studi strategis ekonomi islam mempunyai agenda terbesar di tahun 2014. Agenda tersebut adalah Sharia Economic Acts in Innovation (SENSATION). SENSATION akan diselenggarakan pada tanggal 2,3, dan 4 Oktober 2014. Pada tahuntahun sebelumnya, acara ini (SENSATIONred) bernama SETY (Shariah Economics This Year). SENSATION 2014 mengangkat tema utama “Enthusiasm for Building Great Nation with Islamic Economics”. Kita tahu bahwa pada tahun 2014 akan ada estafet kepemimpinan politik di Indonesia. Para pengambil kebijakan tentu akan mengahadapi berbagai masalah yang harus diselesaikan di berbagai sektor kehidupan ketatanegaraan. Sektor ekonomi merupakan sektor yang penting dalam perjalanan sebuah negara. Ekonomi islam hadir untuk menjawab tantangan dalam dinamika perekonomian negara. Maka, marilah kita sambut kepemimpinan baru Indonesia dengan antusias untuk membagun Indonesia bersama ekonomi islam. Terdapat 4 acara pada SENSATION 2014 : Nasec, Shapec, GathNight dan SIS. Nasec (National Sharia Economics Championship) merupakan ajang kejuaraan ekonomi islam tingkat nasional yang ditujukan kepada siswa SMA/SMK/ MA. Dengan mengangkat jargon Incredible (Increasing Knowledge to Establish Islamic Economy), acara ini diharapkan menjadi
12 SEF Menyapa | Edisi III 2014
modal awal para siswa untuk memecahkan berbagai masalah ekonomi dalam perspektif ekonomi islam. Shapec (Sharia Paper Competition) merupakan ajang kompetisi paper ekonomi islam tingkat nasional yang ditunjukan kepada mahasiswa. Tema Shapec tahun ini adalah “Pengembangan Negara bersama Pengembangan Ekonomi Islam”. Harapannya, Shapec mampu menjadi wadah ide-ide dari para mahasiswa untuk meningkatkan peran ekonomi islam dalam membangun perekonomian Indonesia. GathNight (Gathering Night) merupakan acara yang bertujuan untuk mengakrabkan para peserta Nasec dan Shapec dengan Panitia SENSATION 2014. SIS (SENSATION International Seminar) adalah acara puncak dari serangkaian acara SENSATION 2014. Seminar ini mengangkat tema “The Role of a New Government to the Development of Islamic Economics”. Harapannya, SIS mampu memberikan tambahan wawasan kepada peserta seminar yang terdiri dari akademisi, praktisi, serta mahasiswa sehingga ekonomi islam mampu memberikan peran yang lebih banyak lagi dalam pemerintahan. SENSATION 2014 diharapkan bisa meningkatkan antusias masyarakat dalam rangka mensukseskan ekonomi islam sebagai sistem ekonomi pilihan untuk menyelesaikan berbagai tentangan ekonomi. Bagi para pembaca, kami megajak untuk turut serta mensukseskan SENSATION 2014. Semoga Allah SWT meridhai SENSATION 2014. Aamiin.
Kata Mereka
sef.feb.ugm.ac.id
13