Androgyny Style Vol.4 Edisi 12

Page 1

2020

TENA

MAGAZINE

ANDRO

GINI

STYLE VOL.4 EDISI 12


CONTRIBUTORS

Pemimpin Umum M.Adam Jerusalem, Ph. D.

Redaktur Ratu Rifat Nabilasari 17513244024

Sekretaris Redaksi Filly Ratna Artini 17513244010

Desain Graď€ s dan Layout Dyah Pramadita H. 17513244010

Produksi dan Pemasaran Kingkin Tri Astuti 17513241044


TABLE OF CONTENT Apa itu Androgini? ... Androgini itu Transgender atau Banci? Mari Menyamakan Persepsi ... Androgyny, Why Not? ... Desainer Potensial Masa Depan Indonesia ... TAMPIL DENGAN TEMA YANG BERBEDA RUMAH KEBAYA DELMORA TAMPILKAN KOLEKSI ANDROGINI STYLE YANG MENABJUBKAN DI JOGJA FASHION WEEK ... Intip Gaya Berbusana ... Androgini Versi Anast Lie ... MASKULIN DIBALIK FEMININ TAMPILAN GAYA BERBUSANA ANDROGINI RUBY ROSE ... Harry Styles Dengan Gaya Androgini ... Gaya Androgini ala riders oleh Lisa Fitria di Muffest 2019 ... Androgini Tak Lekang Oleh Waktu ... Yves Saint Laurent Salah Satu Penggagas Style Androgini ... Pro dan Kontra Androgini di Indonesia ... Interview With Jovi Adhiguna


A N D R O G I N I


ni ?

nd ro gi

itu

pa

A

Pernahkah kamu melihat anak perempuan disekolah yang terlihat sedikit maskulin atau memiliki suara yang dalam dan bahu yang bidang? Atau mendengarkan orang lain yang sedang membicarakan laki-laki yang memiliki wajah yang can k padahal dia dak menggunakan make-up? Apa kamu pernah melihat seseorang dan kamu dak yakin bahwa dia itu laki-laki atau perempuan? Ini dapat digambarkan sebagai ambiguitas gender, secara sederhana yang berar seseorang bisa terlihat seper laki-laki atau perempuan. Kamu dak bisa mengetahui mereka memiliki gender apa. Ambiguitas gender ini biasa dikenal dengan is lah “Androgini”.

Ar Androgini Kata Androgini atau dalam bahasa inggris yaitu “Androgyny” berasal dari kata Greek “Andro” yang berar laki-laki dan “gyny” yang berar perempuan. Karena itu Androgini memiliki ar seseorang memiliki 2 karatkter, entah laki-laki seper perempuan atau perempuan seper laki-laki. Androgini berlaku kepada sesorang yang dak ingin iden tas gender aslinya terlihat atau teriden fikasi oleh orang lain. Tapi apa itu iden tas gender dan apakah ada kaitan antara iden tas gender dengan androgini? Iden tas gender itu bukan tentang secara fisik(tubuh), itu adalah ke ka seseorang mengiden fikasi diri mereka sebagai laki-laki atau perempuan. Itu juga dapat dilihat sebagai seseorang yang melihat diri mereka sebagai laki-laki dan perempuan atau bukan dari jenis kelamin, yang juga di kenal sebagai “genderqueer”. Gagasan tentang iden tas gender berkaitan erat dengan peran yang dimainkan “gender”tertentu menurut masyarakat. sebagai contoh, banyak dari kita tumbuh dengan berpikir bahwa itu adalah peran perempuan untuk memasak makan malam untuk keluarganya sementara laki-laki menyediakan makanan. Tapi beberapa dari kita tumbuh di keluarga yang dak lengkap, orang tua tunggal. Entah dengan ibunya atau ayahnya. Kita ambil contoh, sesorang hanya nggal dengan ibunya, peran perempuan telah berubah dalam beberapa tahun terakhir di mana lebih banyak ibu yang menyediakan kebutuhan keluarga, ibu akan merangkap sebagai sosok ayah juga meskipun dak dengan sempurna atau tetap memiliki kekurangan. Padahal di beberapa rumah tangga, kedua orang tua akan bekerja sama dan saling melengkapi. Peran gender sebagian besar dipengaruhi oleh masyarakat, misalnya ada beberapa budaya yang menjelaskan bagaimana masing-masing gender seharusnya berperilaku. Perempuan diharapkan sensi f dan pasif sedangkan laki-laki diharapkan tegas dan protek f. Tapi secara perlahan budaya ini berubah dan budaya tersebut dak berlaku untuk kaum Androgini.

By: Ratu Rifat N.


Androgini itu Transgender atau Banci?

MARI MENYAMAKAN PERSEPSI By Dyah Pramadita H.


Androgini, mungkin sebagian dari kalian pernah mendengar kata ini atau mungkin juga malah belum pernah mendengar sama sekali. Kalau kalian pernah mendengar kata banci maupun transgender, androgini bukan termasuk salah satunya. Tetapi jikalau kalian pernah melihat seorang laki - laki menggunakan make up dan menggunakan baju perempuan atau melihat perempuan menggunakan pakaian laki – laki, itu yang disebut dengan Androgini. Androgini merupakan salah satu gaya berbusana seseorang yang tidak memandang gender di dalamnya. Itu menjadi salah satu cara mereka dalam mengungkapkan style berbusana yang mereka miliki, bisa feminin atau maskulin. Androgini sama sekali tidak ada oriental seksual di dalamnya. Jika tadi ada kata 'banci' maupun 'transgender' itu lebih menunjukkan satu sisi dari diri mereka yakni dari segi gender. Androgini mulai dikenal pada tahun 1930-an, dimana Katherine Hepburn yang menjadi pelopor awal mode androgini. Pada tahun itu ia sangat menentang jika berbusana selalu dikaitkan dengan gender atau mendeďŹ nisikan sebuah gender seseorang. Dia menganggap bahwa fashion merupakan salah satu cara untuk mengeksplorasi sebuah identitas dan mampu menciptakan pesona yang mampu melepaskan diri kita dari batasan – batasan gender seseorang. Pada Perang Dunia ke-II, gaya berpakaian androgini menjadi salah satu gaya berpakaian yang sangat populer dimasa itu, karena yang dilihat adalah kepraktisannya dan estetikanya. Mungkin saat ini sudah mudah sekali ditemukan seseorang di sekitar kita yang berpenampilan gaya androgini. Misalnya saja di Indonesia ada Jovi Adhiguna (Content Creator), Liliyana Natsir (Atlet Bulutangkis), Tex Saverio (Desainer), Oscar Lawalata (Desainer), dan masih banyak lagi. Sedangkan di luar negeri, jika kamu tau Ellen DeGeneres (aktris) dia juga salah satu orang yang berpenampilan androgini. Jadi, persepsi berpenampilan androgini sendiri sudah muncul pada tahun 1930an, hingga perang dunia ke-II pun, banyak tentara yang berbusana nuansa androgini karena busana ini dianggap lebih praktis dalam penggunaannya. Orang yang berpenampilan androgini itu bukanlah sesuatu yang salah atau aneh, sayangnya sebagian orang Indonesia masih menganggap hal itu aneh karena gender laki – laki dianggap sebagai maskulin dan gender perempuan dianggap sebagai feminin, diluar itu sudah dianggap hal yang menyimpang. Padahal jika dilihat dari perkembangan jaman yang sudah ada ini, malah semakin banyak orang yang mencoba untuk mencari jati dirinya atau identitas sosialnya dengan berpenampilan androgini. Maka dari itu, jika kamu menemui seorang yang berpenampilan yang menurutmu tidak biasa dalam arti yang sudah dijelaskan di atas, bisa jadi orang tersebut termasuk kedalam androgini. Sebaiknya juga jangan menyebut mereka sebagai banci maupun transgender, karena perlu diingat bahwa belum tentu seseorang berpenampilan androgini itu termasuk kedalam banci maupun transgender. Hargailah apapun identitas yang dimiliki seseorang.


? ? t t o o N N y y h h W W , , y y n n y y g g o o r r AAnndd By

. A . T n Kingki

Terasa unik, ketika beberapa laki- laki dengan postur tubuh yang gemulai berpakaian nyleneh, hingga seringkali aksesoris yang pada umumnya dikenakan perempuan pun tidak luput disandangnya. Namun, hal ini jelas berbeda dengan laki- laki kemayu, Androgini memiliki sisi tersendiri untuk menunjukkan valuenya. Bagaimana memperlihatkan sisi maskulin dan ďŹ minim seseorang dalam waktu bersamaan namun tidak terlihat berlebihan. Teruntuk pecinta fashion, menemukan seseorang dengan tipikal androgini merupakan hal yang unik dan menarik. Pada umumnya seseorang dengan prinsip androgini adalah orang – orang yang kuang cocok dengan konsep gender yang ada didalam masyarakat ( hanya laki -laki dan perempuan). Mereka menggambarkan dirinya sebagai golongan abu -abu (berada ditengah- tengah antara laki-laki dan perempuan) bahkan sebagai agender (sama sekali tidak bergender). Konsep androgini mulai digandrungi setelah akhirakhir ini meledak dikalangan selebritis, seperti korea dan jepang. Sebagai idol mereka dipuja karena berpenapilan laki -laki namun terlihat cantik dan tiada cela. Dijepang sendiri androgini disebut dengan istilah Bishounen, dipicu komik manga dengan penggambaran tokoh pria manis yang berpenampilan anggun. Dimata masyarakat awam konsep androgini diartikan dengan salah kaprah dan merujuk kearah negatif. Sebab tubuh yang ramping dan visual yang manis, androgini banyak disamakan dengan homoseksual. Padahal dengan diambilnya konsep kesetaraan gender untuk style androgini bukan lantas menjadikannya kaum gay. Seorang androgini tidak ada hubungannya dengan identitas sosial. Pada era global sekarang ini, dunia fashion menjadi kunci perkembangan konsep androgini. Dengan bebas sesorang dapat mengekspresikan dirinya dengan style fashion. Tanpa adanya diskriminasi dan batasan akan busana yang dikenakan. Semisal kalian merasa tertarik dengan konsep androgini, tidak ada salahnya mencoba style yang satu ini lho, fashion isn't limited.


DEDI HERTANTO

DESAINER POTENSIAL MASA DEPAN INDONESIA BY FILLY RATNA A.

Trend fashion mengalami perkembangan yang semakin melesat dari masa ke masa, apalagi dengan banyaknya desainer yang menciptakan berbagai macam model fashion kekinian sehinggan membuat semakin banyak pula masyarakat yang selalu ingin tampil fashionable dengan gaya kekinian. Trend fashion merupakan mode pakaian atau hiasan yang popular dan diminati masyarakat pada waktu tertentu. Trend fashion sebagian besar didorong oleh inovasi-inovasi dari perancang busana yang membuat dan menghasilkan busana dengan model yang baru dan mendapat simpati minat dari banyak orang. Tidak ada yang menyangkal bahwa karya perancang busana memiliki konstribusi besar dalam industri fashion di Indonesia. Adanya kebutuhan masyarakat yang semakin tinggi terutama dalam industri fashion membuat semakin luas dan melebarnya perluang dan prospek bekerja untuk berkarya dalam dunia mode. Sehingga membuat banyak anak-anak muda yang ingin terjun menjadi seorang fashion desainer. Tak hanya membuat busana untuk orang lain, para desainer muda juga mengenakan hasil karya mereka sendiri. Dengan mengenakan hasil karya mereka, para desainer muda juga sekaligus dapat mempromosikan hasil busana karyanya dalam bentuk branding dan mengenakan gaya fashion khas mereka . Salah satu desainer muda Indonesia yang aktif dalam mempromosikan hasil-hasil karyanya adalah Dedi Hertanto, yang merupakan seorang desainer kebaya dan baju pengantin asal Yogyakarta, 33, Ia juga merupakan salah satu desainer yang tergabung dalam rumah mode

“Rumah Kebaya Delmora� yang merupakan salah satu rumah mode kebaya terbesar di Yogyakarta, ia aktif mempromosikan busana- busana kebaya hasil karyanya dalam Rumah Kebaya Delmora dalam berbagai pagelaran busana fashion show di Yogyakarta maupun di Indonesia, Dedi mengaku memilih mengenakan baju hasil karyanya sendiri untuk gaya berbusana sehari-hari. Selain tujuannya untuk mempromosikan hasil karyanya ia juga dapat mengenakan style berbusana sesuai selera dan keinginannya. Dedi merupakan sosok desainer yang telah terjun dalam industri mode sejak 11 tahun yang lalu. Untuk keseharian, pria yang akrab dipanggil Dedi Delmora ini selalu mengenakan outer panjang tanpa lengan dengan bawahan sarung atau jeans serta memakai sepatu boots sebagai ciri utamanya. Sedangkan untuk acara resmi, Dedi selalu memakai atasan batik variasi beludru dengan bawahan sarung. Sebagai seorang desainer Dedi mempunyai misi khusus yakni memperkenalkan kain local maupun tradisional ke khalayak. Di antaranya, batik dan lurik. Kain tradisional yang diaplikasikan dalam desain busana yang unik pantas dipakai oleh siapapun di segala usia dan acara. Oleh sebab itu, hampir semua baju yang dikenakan Dedi merupakan hasil buatannya sendiri yang menurutnya sesuai dengan identitasnya. Dengan mengangkat kain-kain etnik dapat menunjukkan kecintaan terhadap dunia fashion di Indonesia. Dedi memilih menjadi seorang desainer kebaya dan baju pengantin karena melihat seni budaya bangsa yang wajib untuk dilestarikan. Melihat tidak banyak designer wedding yang dapat memahami dan mengetahui dengan benar tentang tradisi adat


pengantin. Maka Dedi mengambil peluang bisnis yang sangat menjanjikan untuk mewujudkan impian para calon pengantin. Dedi merupakan seorang desainer yang percaya diri memakai busana hasil karyanya sendiri. Ia tidak pernah memakai hasil karya desainer lain selama ini. Ia lebih menyukai untuk membuat sendiri dan membranding sendiri produk-produk hasil karyanya maupun produk-produk hasil karyanya untuk Delmora dan Amora.

KARYA YANG TAK BIASA Sebagai salah satu desainer muda yang memiliki potensi besar dalam menciptakan karya karyanya. Desainer muda berpotensi Dedi Hertanto sukses menyajikan busana-busana kreasinya dalam fesyen bertema “Androgini style� di Jogja fashion week 2012. Androgini merupakan sebuah kata berasal dari dua bahasa Yunani yaitu andro yang berarti laki-laki dan gyne yang berarti perempuan yang dapat merujuk kepada salah satu dari dua konsep terkait tentang gender. Gaya androgini bisa dijabarkan menjadi sebuah gaya berpenampilan yang merefleksikan sisi feminim sekaligus maskulin secara bersamaan. Androgini style bukanlah sebuah gaya yang moderat, namun style ini berada di tengah-tengah antara style maskulin dan feminim yang ekstrem. Androgini style memandang dirinya dapat mengkombinasi dua ciri-ciri style berbusana yaitu berdasarkan ciri-ciri feminim dan maskulin yang kuat . Sifat

maskulin yang kuat itu dapat berupa sifat jantan, ambisi, percaya diri, berani, sedangkan sifat feminim terlihat dari sifat wanita yang kuat seperti lemah lembut, penyayang, baik hati, dan anggun. Konsep rancangan busana Dedi Hertanto yang ditampilkan dalam tema “Androgin Syle� tersebut terinspirasi dari pembagian peran yang sama dalam karakter yang maskulin dan feminin pada saat yang bersamaan. Koleksi Dedi yang bertema androgini style ditampilkan sesuai dengan Trend Archean Sub Residium yang mempresentasikan bentuk dan system yang mengingatkan pada bahanbahan alami seperti penggunaan kain organza, chiffon serta tail motif, pada busana-busana hasil karyanya berpadu dengan warna organic lumut, Tosca dan Grey yang memiliki efek dekoratif pada hasil busana yang telah dibuat sehingga dapat terkesan mahal. Untuk menjadi seorang desainer yang kreatif Dedi Delmora selalu berinovasi dengan menciptakan karya-karya dengan kualitas yang tinggi, kunci utama seorang Dedi Delmora dalam menciptakan karya adalah sikap beraninya dalam menciptakan karya yang berbeda dari desainer-desainer lainnya. Salah satu contoh sikap beraninya adalah berani menciptakan karya bertajuk tema androgini style dengan mencampurkan unsur feminim dan maskulin yang sangat dipandang negatif untuk budaya Indonesia karena gayanya yang mengandung unsur wanita namun ada sentuhan lakilaki ataupun laki-laki namun ada sentuhan wanita. Namun Dedi mempersembahkan hasil karyanya dalam nuansa yang pasitif Ia memperkenalkan konsep androgini style dengan sentuhan yang moderen dan stylish sehingga banyak sekali mendapat pujian yang positif dan mendapat banyak konsumen yang tertarik dengan hasil karya-karyanya. Hasil kerja keras dan keberanian Dedi membuahkan hasil yang baik, konsep androgini style menjadi sebuah konsep gaya busana yang hits dan diminati banyak orang.


TAMPIL DENGAN TEMA YANG BERBEDA RUMAH KEBAYA DELMORA TAMPILKAN KOLEKSI ANDROGINI STYLE YANG MENABJUBKAN DI JOGJA FASHION WEEK Jumat, 1 April 2020 12:45

By Filly Ratna A.

TENA, Yogyakarta - Androgini Style, Istilah

tersebut berasal dari dua bahasa Yunani yaitu andro yang berarti laki-laki dan gyne yang berarti perempuan yang dapat merujuk kepada salah satu dari dua konsep terkait tentang gender. Gaya androgini bisa dijabarkan menjadi sebuah gaya berpenampilan yang merefleksikan sisi feminim sekaligus maskulin secara bersamaan. Androgini style bukanlah sebuah gaya yang moderat, namun style ini berada di tengah-tengah antara style maskulin dan feminim yang ekstrem. Androgini style memandang dirinya dapat mengkombinasi dua ciri-ciri style berbusana yaitu berdasarkan ciri-ciri feminim dan maskulin yang kuat . Sifat maskulin yang kuat itu dapat berupa sifat jantan, ambisi, percaya diri, berani, sedangkan sifat feminim terlihat dari sifat wanita yang kuat seperti lemah lembut, penyayang, baik hati, anggun, serta sifat netral seperti jujur, baik, bahagia, dan lainlainnya. Dalam dunia fashion androgini style mencampurkan tiga unsur style dalam berbusana yaitu style feminim, maskulin dan netral misalkan seorang wanita yang tampil sexy sekaligus maskulin atau laki-laki yang tampil maskulin namun terlihat sexy. Gaya berpenampilan yang satu ini tidak hanya memfokuskan diri hanya pada gaya busananya saja, namun didalamnya termasuk penggunaan aksesoris seperti jam tangan, topi, kacamata, tas dan sepatu maupun tatanan rambut hingga make up yang sesuai dan menunjang dalam berpenampilan androgini style. Jika melihat dari definisinya, mungkin belum bisa dibayangkan seperti apa gaya androgini semacam ini.

Namun, jika dicontohkan dengan style fashion ala Jovi Adhiguna seperti diatas masyarakat tentu bisa membayangkan seperti apa androgini style. Intinya, ada satu keseimbangan antara sisi maskulin dan fenimin dalam satu penampilan. Seorang wanita yang tampil layaknya pria, dengan menggunakan tampilan setelan jas dan blazer menjadi tampilan gaya berbusana dengan style androgini. “Pada kenyataannya fenomena androgini style merupakan sebuah gaya berpakaian yang banyak menyebar di masyarakat luas, banyak kalangan artis maupun aktor memiliki karakteristik androgini dalam style berpenampilan bahkan sejumlah pekerja baik karyawan maupun karyawati dalam sebuah perusahaan memiliki karakteristik sebagai halnya seorang androgini “ jelas Dedi Hertanto, seorang fashion desainer asli Yogya. Melihat kecenderungan tersebut, Ani Wardhana dan Dedi Hertanto yang merupakan dua fashion desainer Yogyakarta yang tergabung dalam Rumah Kebaya Delmora, menggebrak runway Jogja Fashion Week 2019 dengan rancangannya yaitu ready to wear bertemalan androgini style. Ani Wardhana dan Dedi Hertanto mengangkat judul “He is” sebagai judul koleksi busana ready to wear pada pagelaran busana Yogya Fashion Week. Delmora mengusung enam busana wanita dan dua busana pria yang terkesan maskulin namun sexy dalam satuan busana ready to wear yang bertemakan androgini style. Busanabusana maskulin tersebut dibuat dengan menggunakan


tehnik clean cutting pada delapan busana rancangannya baik busana wanita maupun pria, selain penggunaan tehnik clean cutting busana-busana Delmora ini hanya bermain dengan garis-garis potongan yang simple namun memiliki kesan tegas dan luas sehingga dapat menonjolkan kesan maskulin pada busana-busana yang di buatnya. Pada pembuatan busana bertema androgini ini Rumah Kebaya Delmora mendobrak penampilan yang berbeda dari koleksi-koleksi sebelumnya yang terkesan anggun dan feminim, dengan membuat busana yang menggunakan tehnik-tehnik yang simple dak menggunakan drapery ataupun aksen-aksen yang melekuk-lekuk sehingga terkesan rumit dan mewah, hanya potongan yang simple misalnya seper blazer, jumpsuit, celana pendek, jas, dan ponco menjadi style-style tampilan

berbusana yang dipilih Delmora untuk

menonjolkan sisi androgini style dalam koleksinya. “Bahkan terdapat satu rancangan busana

yang dapat menarik perhatian khalayak pecinta fashion di Jogja Fashion Week busana ini berupa busana cocktail dress sifon warna pink yang dipadukan dengan atasan tenun Bali yang memiliki warna kontras, busana yang satu ini sempat mendapat pujian dari beberapa pihak, utamanya dikarenakan karakter androgini style yang terpancar dari busana ini. Diakuinya, rancangan koleksi busana dengan tema androgini Delmora menjadi salah satu koleksi busana yang laris diburu dan diminati banyak orang, bahkan Delmora harus memperoduksi lebih banyak stok pesediaan lagi untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan pelanggan yang memesan beragam busana bertema androgini style ini dari berbagai jenis desain yang berbeda-beda.� jelas Dedi Hertanto. Utamanya para pelanggan awal yang memesan busana koleksi Delmora ini berasal dari Yogya dan daerah sekitarnya namun beberapa hari ini pelanggan terus bertambah bahkan lebih banyak yang berasal dari Luar Yogyakarta. Pada kenyataannya, fashionista dari Jakarta, Bandung, dan Kalimantan menjadi daerah-daerah dengan tingkat pelanggan paling tinggi untuk pemesanan busana koleksi androgini Delmora ini dibandingkan dengan banyaknya minat pelanggan dari Yogja sendiri hal tersebut disebabkan kencenderungan fashionista Jakarta, Bandung dan Kalimantan lebih berani dalam mengekspresikan diri dalam berbusana, dan berani untuk memiliki style yang berbeda yaitu dengan berpenampilan khas androgini style.

Pada dasarnya tampilan maskulin yang terkesan kaku, berani dan kuat kidak hanya menjadi gaya berpenampilan para pria, wanita juga dapat memilih untuk mengusung dan memanfaatkan gaya berpenampilan ini dalam kehidupan sehari hari dalam paduan gaya berpenampilan androgini style. Gaya berpenampilan androgini dapat mengesankan wanita yang memakainya memiliki sifat yang lebih kuat dan tegas di lain sifat kasih sayang dan lembut yang dimilikinya. Untuk memiliki tampilan dengan gaya androgini dapat memanfaatkan berbagai macam model-model busana yang maskulin misalnya seperti setelah jas, blazer, dan jumpsuit dari berbagai pusat pembelanjaan yang ada. Banyaknya peminatan masyarakat umun akan kebutuhan busana dengan style androgini membuat Delmora salah satu rumah fashion yang ada di Yogjakarta mempersembahkan hasil karyanya dalam nuansa yang pasitif memperkenalkan konsep androgini style dengan sentuhan yang moderen dan stylish sehingga banyak sekali mendapat pujian yang positif dan mendapat banyak konsumen yang tertarik dengan hasil karya-karyanya. Berkat kerja keras dan keberanian berbeda dari Ani Wardhana dan Dedi Hertanto yang merupakan dua fashion desainer Yogyakarta yang tergabung dalam Rumah Kebaya Delmora, dalam menggebrak runway Jogja Fashion Week 2019 dengan rancangannya yaitu ready to wear bertemalan androgini style membuahkan hasil yang baik, konsep androgini menjadi konsep berbusana yang bukan hanya di pandang sebelah mata saja namun sekarang menjadi konsep busana yang di sukai, digemari serta di minati masyarakat secara luas bahkan bukan hanya di Yogyakarta saja namun diseluruh Indonesia.


INI OG DR AN


Intip Gaya Berbusana Androgini Versi Anast Lie Selasa 12 Mei 2020 20:43 WIB Red: Dyah Pramadita H.

TENA, YOGYAKARTA— Jika kalian melihat foto di atas mungkin kesan pertama yang dipikirkan adalah orang ini ganteng dan keren lalu mengira dia adalah seorang laki laki. Ya, kalian salah. Dia adalah seorang perempuan yang menjadi model androgini Indonesia, bernama Anast Lie. Ketika membaca namanya pun, mungkin diantara kalian sudah ada yang pernah mendengar atau malah belum tau sama sekali. M o d e l d e n g a n n a m a l e n g k a p Ayo kita intip style Androgini Anast Lie, baik Anastasia Lie ini sudah sering tampil di dari busana casual hingga busana pada saat pagelaran busana seperti JFW. Jika dilihat pergelaran busana. dalam sosial media yang dia miliki @anastliee, di dalam kesehariannya dia 1. Dia suka gaya androgini yang casual, selalu berpakaian gaya androgini dengan dengan celana baggy dan sepatu kets gaya maskulinnya. Apalagi didukung dengan yang mendukung kesan maskulin korean fashion style yang sering dia terapkan, namun tetap santai seperti kaos polos oversize, topi dan celana bermuda atau celana panjang. Dia selalu menerapkan gaya busana casual yang maskulin, misalnya dengan kemeja panjang pria yang dikombinasikan dengan celana panjangnya. Gaya maskulinnya juga didukung oleh gaya rambut potongan pendek pria dan s e d i k i t b e rg e l o m b a n g y a n g s e m a k i n memberikan kesan maskulin yang ada pada dirinya. Walaupun sering terlihat maskulin, dia tetap terlihat feminin jika sudah menggunakan busana wanita seperti kebaya. Walaupun dia menjadi model androgini, itu juga merupakan bagian dari profesi yang dijalaninya, selebihnya ia tetap menjadi dirinya sendiri. Ia mampu memerankan seorang androgini dengan baik ketika sesi pemotretan dan modeling.


2. Menggunakan warna yang natural seperti hitam seperti ini juga menambah nilai plus androgininya, apalagi ditambah tas sling bag hitam yang kece

5. Kalau di foto ini ia terlihat sangat feminin dan juga maskulin, hal ini terlihat dari gaya dan cara pengenaan busana yang dia kenakan.

3. Kalo yang ini gaya maskulin versi formal yang dilengkapi dengan kemeja hawai yang memberikan kesan santai namun tetap terlihat formal

6. Untuk busana setiap harinya dia paling sering mengkombinasikan kaos polos dan celana serta ditambahkan aksesoris yang mendukung penampilan androgininya.

4. Anast Lie terlihat sangat feminin ketika mengenakan kebaya seperti ini, kali ini dia menjadi model untuk pagelaran busana Walaupun dia menjadi model androgini, itu juga merupakan bagian dari profesi yang dijalaninya, selebihnya ia tetap menjadi dirinya sendiri. Ia mampu memerankan seorang androgini dengan baik ketika sesi pemotretan dan modeling. Nah, itu tadi beberapa gaya busana androgini veri Anast Lie yang lebih condong ke arah busana casual androgini. Mungkin dari kalian ada yang ingin mencoba berbusana androgini seperti Anast Lie?


MASKULIN DIBALIK FEMININ TAMPILAN GAYA BERBUSANA ANDROGINI RUBY ROSE By Filly Ratna A.

Nama Ruby Rose Langenheim atau yang lebih dikenal sebagai Ruby Rose, mungkin masih terdengar asing di telinga kita, meskipun demikian wanita kelahiran 20 Maret 1986 ini telah dikenal sebagai salah satu model androgini yang terkenal diseluruh fase mode dunia. Model asal Australia ini memang sering tampil keren dalam balutan busana pria. Gayanya yang terkesan simple namun kekinian dan maskulin dapat membuat semua orang terpana pada sosok wanita yang kerap menggunakan model rambut ala Justin Bieber dengan gaya berbusana androgini ini.

Dalam berpakaian ruby terbilang merupakan seorang model wanita yang memilih untuk berpakaian antimainstream dalam kesehariannya. Ia mempunyai selera berpakaian yang berbeda dari kebanyakan orang yang mengenakan pakaian sesuai dengan jenis kelamin dan gendernya. Ruby selalu menggunakan pakaian layaknya laki-laki pada umumnya menggunakan blazer, maupun setelan jas layaknya laki-laki maskulin, bukan hanya tampilan gaya fashionnya ruby juga kerap menampilkan gaya rambut pendeknya dengan penggunaan alis yang tebal untuk menambah kesan maskulin pada setiap penampilannya. Gayanya yang nyentrik menjadi kelebihannya sendiri dalam setiap penampilannya. Bukan untuk mendapatkan simpati dan ketenaran semata namun karena ruby merasa nyaman untuk berpakaian dan bergaya seperti layaknya seorang pria maskulin.

Ruby Rose memiliki cerita keunikannya sendiri tentang dirinya dan perjalanan karirnya sebagai seorang model yang terkenal dengan gaya androgini, dimulai saat ia mengunggah sebuah video di Youtube, yang berjudul 'Break Free-Ruby Rose'. Melalui video tersebut Ruby bercerita tentang peperangan batin seorang perempuan, di mana ia berpakaian dan berpenampilan seperti perempuan sewajarnya, yang berpakaian feminin, menggunakan makeup, dan rambut terurai. Namun, dibalik kesempurnaannya sebagai seorang perempuan, ternyata model yang juga sering disebut sebagai 'twins' dari Justin Bieber ini, merasa tidak nyaman dengan penampilan tersebut. Ia merasa tampilan feminimnya menutup apa yang ada di dalam dirinya yang terkesan kaku dan kuat, sehingga membuatnya merombak penampilannya sesuai dengan jati dirinya sendiri yang lebih maskulin, oleh karena itu Ruby memilih mengenakan gaya penampilan Androgini sebagai gaya penampilan sehari-hari.


Gaya androgini merupakan ekspresi dan presentasi ruby dalam berkarir dan berkarya, ruby yang berprofesi sebagai seorang model ini membuatnya sadar akan perkembangan gaya fashion yang unik. Ruby mencoba memyisualisasikan gaya androgininya untuk pandangan masyarakat dunia yang masih awam terhadap konsep androgini, membuatnya menjadi salah satu model papan atas dunia yang selalu berani untuk menunjukan gaya androgini dalam setiap tampilan cover majalahnya, tidak hanya itu ia juga cukup berpengaruh dan menjadi inspirasi banyak orang yang memiliki kepribadian sepertinya untuk berani berpenampilan layaknya dirinya sendiri tanpa adanya batasan gander ataupun jenis kelamin dalam berpakaian.

1. Gaya dengan Ripped Skinny Jins Ruby tampil rebel dalam balutan ripped skinny jins yang dipadukan dengan kaus dan high top sneakers.Ia terlihat semakin stylish dengan mengenakan backpack dan jaket yang ia talikan mengelilingi pinggangnya.

3. Ruby Rose tampil sedikit feminin dengan

mengenakan setelan jas bermotif macan tutul

2. Tampil dengan Maxi Skirt Flower Ruby Rose tampil dengan mengenakan maxi skirt bermotif bunga yang dipadukan dengan atasan hitam dan jaket bomber. Kali ini Ruby tampil dengan mengenakan maxi skirt bermotif bunga yang dipadukan dengan atasan hitam dan jaket bomber. Untuk alas kaki, ia memilih untuk mengenakan studded boots yang menimbulkan kesan boyish dari penampilannya tersebut.

R u by t a m p i l s e d i k i t f e m i n i n d e n g a n mengenakan setelan jas bermotif macam tutul. Ia memadukan stelah jas itu dengan mengenakan heils yang memunculkan sisi feminim dari dirinya.


4. Ruby Rose tampak stylish dan maskulin dengan menggunakan jas berwarna merah Ruby tampak stylish dan maskulin dengan menggunakan setelan jas berwarna merah yang ia kenakan. Ia memadukan jas tersebut dengan pointy toe pumps yang membuatnya tampak sedikit lebih feminin.

5. Ruby Rose tampak stylish dan maskulin dengan menggunakan jas berwarna merah Ruby tampak stylish dan maskulin dengan menggunakan setelan jas berwarna merah yang ia kenakan. Ia memadukan jas tersebut dengan pointy toe pumps yang membuatnya tampak sedikit lebih feminin.

6. Ruby Rose tampil maskulin dengan jas keren berwarna coklat tua Tampil maskulin, Ruby mengenakan setelah jas keren berwarna coklat yang dipadukan dengan high heels berwarna hitam yang ia kenakan.


i

ya a G an

in g o r And

g n e D les

y t S y arr

N. t a if

D a r i kemeja Gucci uR frilled dan anting-anting t a R mutiara Vermeer-esque di By perhelatan acara bergengsi, Met Gala hingga jumpsuit denim yang berkilauan dai Archie Alled-Martinez di Jingle Bell Ball bulan Desember ini, Haryy Styles dengan sangat yakin melabeli dirinya sebagai ikon fashion pada tahun 2020, terutama untuk orang-orang yang tidak tertarik dengan pembatasan gender laki-laki atau perempuan.

H

Mantan personel One Drirection itu baru saya merilis album baru yang berjudul “Fine Line”, dalam albumnya Harry Styles menampillkan pengambilan gambar sampul album oleh Tim Walker, dimana Styles(nama panggilan) memakai kostum Gucci yang dipilih oleh stylist yang sudah dipercaya, Harry Lambert. Dalam video klip yang berjudul “Lights Up” yang merupakan sigle utama dari album “Fine Line” Styles berpenampilan memakai setelan periwinkle yang dipesan lebh dahulu dari Harris Reed hingga kemeja sifon bermotif mawar darik merek Swedia, Lazoschmidl. Penggemar yang mencari ciri khas tentang Harry Styles sangatlah beruntung karna peyanyi ini membuka toko pop-up di London terdapat merch edisi terbatas, termasuk T-shirt, jaket bomber satin dan banyak lagi kecuali kemeja Gucci yang sempat digunakan Styles. Semua merchandising tersebut pastinya tetap memiliki sentuhan estetika langsung dari sang penyanyi.

“Apa yang di pakai perempuan. Apa yang di pakai laki-laki. Bagi saya itu bukan pertanyaan tentang itu,” ungkap pria berusia 26 tahun itu dalam sebuah wawancara dengan The Guardian. “Jika saya melihat kemeja yang bagus dan diberi tahu, “Tapi ini untuk wanita”, saya pikir mmm okayy? hal itu tidak membuat keinginanku untuk mengenakan pakaian itu menjadi berkurang. Aku berfikir saat aku merasa lebih nyaman dengan diri saya sendiri, semuanya menjadi jauh lebih mudah.”


Gaya Androgini ala riders oleh Lisa Fitria di Muffest 2019

Muslim Fashion Festival Indonesia (MUFFEST 2019) Pada Rabu (1/5/2019) menampilkan busana muslim gaya androgini ala riders rancangan Lisa Fitria di Jakarta Conventien Center ( JCC), Jakarta pusat. Bagi L i s a F i t r i a , bu s a n a muslim bukanlah suatu hambatan bagi perempuan untuk mengekspresikan diri maupun memilih hobinya. D a l a m MUFFEEST 2019 ini, lisa fitria menampilkan lima look dengan ciri khas maskulin yang terinspirasi dari hobinya sendiri yaitu touring sepeda motor sport. “ Saya memang senang naik motor, senang touring, ngoprek otomotif, suka naik motor sport. Berangkat dari situ, kenapa tidak buat karya mengenai itu saja�. Ujar lisa sesaat setelah selesai pagelaran busana muslim. Wa la u pu n begitu, busana muslim rancangan lisa tetap sesuai dengan kaidah syariat islam, mulai dari siluet yang longgar sehingga tidak memperlihatkan bentuk tubuh dan juga menutupi seluruh aurat.

Lisa Fitria menampilkan busana muslim menggunakan motif tartan yang dikombinasikan dengan motif logo brand miliknya yang berinisial LF yang dicetak menggunakan digital printing dalam berbagai material, mulai dari spandek, polyester hingga rajut. Untuk memperkuat kesan androgininya, b u s a n a i n i menggunakan model taylor cut, memadukan antara blazer dan coat serta bawahan skirt, legging, hingga wide leg. “Tetap ada warna monokromnya sebagai ciri khas saya, yang juga ditabrak dengan warna light, kali ini merah dan tosca,� tuntas lisa .

By Kingkin Tri Astuti



Androgini Tak Lekang Oleh Waktu By Kingkin Tri Astuti

?

Menggunakan fashion item milik ibu ataupun kakak perempuan untuk anak perempuan tentunya merupakan hal lumrah. Tapi bagaimana dengan fashion item milik kakak lelaki atau ayah anda?

Walaupun tidak semua fashion item dari lawan jenis cocok untuk dipakai. Namun penggunaan kemeja ataupun jeans sepertinya tidak rugi pula untuk dicoba dengan tambahan kesan maskulin dan eye-catchingnya. Kesetaraan ataupun peleburan antara batas feminitas dan maskulinitas dalam sebuah tampilan fashion biasa disebut dengan gaya androgini. Gaya Androgini sendiri dapat kita telusuri dari akstris Hollywood era 50-an, Marylin Monroe misalnya. Aktris yang terkenal dengan gaya berpakaian feminimnya ini terlihat sangat berbeda selama perjalanannya di Korea.

Marylin tampak memukau dengan kemeja berkerah lebar yang kancing atasnya terbuka dipadukan dengan loose slacks ( celana Alibaba ) berpinggang tinggi. Tampilan tersebut sungguh bernuansa maskulin diperkuat dengan sepatu boot bertali ( lace up boots ). Setelah kematian marylin yang penuh misteri pada tahun 1962 silam, banyak selebriti Hollywood masa kini yang masih menggunakan tren gaya tersebut. Hal tersebut membuktikan gaya androgini masih tetap bertahan hingga 52 tahun lamanya. Berikut tiga look fashion androgini dari selebriti Hollywood :

Ellen DeGeneres Ellen merupakan presenter sekaligus master of ceremony (MC) yang mengawali karirnya sebagai stand up comedian itu menggunakan jas bludru biru dengan sentuhan pita putih dibagian leher yang memberi kesan feminin pada tampilannya yang terkenal tomboy saat membawakan acara Oscar yang ke86. Busana stelan jas meman menjadi andalannnya di acaraacara penganugrahan tersebut. Gaya androgini juga kerap kali ellen kenakan pada kesehariannnya. Mulai dari celana Panjang yag tidak terlalu ketat, kaos berkerah dengan lengan digulung, ditambah sepatu sneakers yang membuat kesan maskulin terlihat dominan pada tampilannya.


Andrej Pejic Bakat modelling yang dimiliki sejak usia 17 tahun membawanya untuk mengenakan busana pria maupun wanita dari berbagai rumah mode ternama. Karakter andogini yang sudah melekat pada diri Andrej menularkan kesan androgini pula pada fashion item yang dikenakannya. Mulai dari blazer motif bunga- bunga dengan celana Panjang dan tas jinjing. Sampai dengan kaos lengan pendek diatas sikut mengikuti pola badan yang memancarkan nuansa androgini.

Kristen Stewart Pemeran bella swan dalam ďŹ lm twilight ini terlihat sylish dengan sisi feminine yang tampak dari tampilan androgininya. Tampil androgini hanya dengan dengan tank top biru dan bawahan blue jeans terlihat simple namun modis. Selain itu jaket kulit dengan aksen quilt warna hitam tetap dengan jeans ditambah aksesoris kacamata hitam membuat tampilannya lebih garang dan kuat.


Yves Saint Laurent Salah Satu Penggagas Style Androgyny

M

emasuki tahun 70an, para desainer beralih dari ke futurisme agender ke maximialisme yang serasi dan serempak, misalnya laki-laki dan perempuan mengguanakan pakaian bagian atas dengan aksen renda yang serasi. Di jaman ini laki-laki dapat mengenakan pakaian seret di waktu luang mereka. Saat itu disebut sebagai “Peacock Revolution” atau dalam bahasa indonesia yang berarti “Revolusi Merak”, dan menandai pertama kalinya bahwa pakaian pria memiliki gaya flamboyan dan gaya feminin. Sekitar waktu yang sama, “menswear” mulai dapat digunakan oleh perempuan. Pertama kali adalah tuxedo femme, gaun kemeja, dan celana panjang. Salah satu artis yang menggunakan Androgyny style ini adalah Rihanna dengann gaya Hypebeast dalam gaun.

Yve s S a i n t L a u re n t a t a u s e r i n g disingkat YSL menjadi salah satu pelopor pakaian pria atau “menswear” unisex dengan meluncurkan koleksi pakaian “smoking suits” untuk wanita. Seperti yang kita tau Tuxedo biasanya diperuntukan kepada laki-laki tapi YSL membuatnya teteap elegan jika di gunakan oleh perempuan. Tuxedo pertama untuk Wanita terdiri dari jas berbahan wol atau satin, celana panjang dengan garis samping berbahan satin, kaos putih, dasi kupu-kupu bewarna hitam dan cumberbund. Keistimewaan paduan busana ini adalah perempuan yang menggunakan pakaian ini tampak terlihat lebih berenergi. “It really does make you feel different as a woman, it changes the gestures,” ujar Catherine Deneuve, aktris Prancis, salah satu klien YSL.

By Ratu Rifat N.


a a r i t s n ne o K o d n a i In d d o i r P gin o r d n A ita

ad ram

H

hP

ya By D

Mungkin saat ini sudah tidak asing lagi jika mendengar kata 'androgini' terutama di Indonesia. Untuk perkembangan Androgini di Indonesia sudah mulai berkembang, tetapi bisa dikatakan sangat jauh perkembangannya di negara lain. Salahnya beberapa orang maupun kelompok di Indonesia masih sangat menentang dengan adanya androgini yang dikaitkan dengan LGBT maupun transgender, padahal keduanya sangatlah berbeda. Padahal di dunia fashion itu sendiri bukanlah suatu hal yang dianggap aneh atau salah.

Sudah banyak juga tanggapan – tanggapan yang

menentang adanya androgini dan menyerang ke pihaknya secara langsung. Padahal dunia industri fashion Indonesia juga sudah banyak yang bergaya androgini, baik desainer dan model hingga ke busana yang diciptakan. Tidak hanya di dunia industri fashion saja, masyarakat sendiri pun juga sudah banyak yang bergaya androgini. Sayangnya androgini sering dianggap pengaruh buruk yang masuk ke Indonesia dari negara lain. Padahal belum tentu itu menjadi suatu hal yang buruk bagi bangsa ini.

Walaupun memang ada beberapa orang yang awalnya androgini yang menjadikan itu sebagai jati dirinya dan profesi, namun pada akhirnya ada juga yang memilih untuk menjadi seorang transgender. Jika androgini dianggap transgender oleh beberapa pihak, perlu juga melihat sisi pro dan kontranya. Yang menjadi seorang androgini pun menganggap bahwa androgini dan transgender merupakan dua hal yang berbeda. Ya memang pro dan kontra tersebut pasti muncul dari tanggapan kalangan masyarakat yang dilihat dari keberagaman suku, adat dan agama yang ada di Indonesia. Akan menjadi sangat keliru jika menganggap androgini merupakan bagian dari LGBT maupun transgender.


ew

i v r

e t n

I

JJ O O V V II

A D H I G U N A

Androgyny atau dalam bahasa Indonesia androgini berasal dari bahasa Yunani yang memiliki arti pencampuran karakteristik antara maskulin dan feminine dalam diri satu orang. Tujuan dari gaya androgini ini memang untuk menghindari stereotip gender, tidak terlihat seperti laki-laki maupun perempuan dan bahkan menggabungkan keduanya. Di dunia fashion modern, gaya androgini kini m e n j a d i g a y a k h a s tersendiri.Beberapa nama di dunia fashion yang terkenal dengan gaya androgininya antara lain Ruby Rose, Katie Holmes dan Alexa Chung. Namun Indonesia juga memiliki seseorang yang khas dengan gaya Anrogininya ia adalag Jovi Adhiguna yang merupakan seorang beauty blogger kelahiran Jakarta. Selain dikenal karena video makeup tutorialnya di Youtube, Jovi juga dikenal dengan gaya berpakaiannya yang mencampurkan kesan maskulin dan feminimnya.

Alasan pemilihan Jovi Adhiguna Hunter sebagai narasumber dalam wawancara terkait trend gaya fashion androgini adalah karena ia merupakan salah satu content creator sekaligus fashion stylish yang berani untuk menunjukkan gaya androgini dalam setiap penampilan dan hasil karyakaryanya ia juga cukup berpengaruh menjadi inspirasi dalam setiap kegiatan talkshow mengenai fashion dan baru-baru ini mendapatkan penghargaan dalam BeautyFest Asia sebagai pemenang kategori Breakout Creator of the year. Berdasarkan penampilan Jovi yang adalah seorang laki-laki namun terlihat feminin dan kesukaannya mengenakan pakaian-pakaian androgini kami tertarik untuk mengkaji mengenai bagaimana representasi androgini menurut Jovi Adhiguna WAWANCARA GAYA FASHION ANDROGINI DENGAN CONTENT CREATOR JOVI ADHIGUNA

Tim Tena: Sudah berapa lama terjun dan menekuni pekerjaan content creator dan berpenampilan dengan gaya androgini ? Jovi Adhiguna: untuk pekerjaan content creator Sudah 3 tahun lamanya menjadi content creator baik di youtube maupun instagram, sedangkan mulai berpenampilan dengan gaya androgini mulai saya lakukan di waktu SMA tepatnya setelah pulang sekolah, saya lebih suka menggunakan busana yang lebih feminim. Namun ke ka lulus SMA mama sangat mendukung apa yang saya sukai bahkan beliau menyuruh saya tetap memanjangkan rambut dan dak memotongnya. Tim Tena: Gimana pertama mulai menjadi content creator dan berpenampilan dengan gaya androgini ? Jovi Adhiguna: Pertama mulai sebenarnya karena dipaksa dengan adik saya “ sera�, sera sering membuat content youtube dan lebih dahulu terkenal ke ka itu saya sering lewat di belakang content sera, banyak yang bertanya siapa dan sera menjawab dia abang saya tapi banyak yang bertanya abang kok make make up, rambutnya panjang, kaya cewe sehingga banyak yang menanyakan apakah saya abangnya atau bukan namun itu menjadikan saya merasa tertantang dan ingin mencoba memulai menjadi content creator tujuan saya sebenarnya adalah untuk mengedukasi dan sebanyak-banyanya memberi tahu masyarakat luas tentang gaya berbusana androgini. Awal mula berpenampilan dengan gaya androgini sudah dak asing lagi bagi saya karna memang sejak kecil saya terbiasa dengan tampilan feminim namun tetap maskulin.


Team Tena: Mengapa memilih berpenampilan dengan gaya androgini? Jovi Adhiguna: Karena Bagi saya berpenampilan androgini adalah suatu cara berpakaian yang membuat saya nyaman, Bukan untuk mendapatkan simpa atau untuk membuat saya menjadi terkenal karna berbeda akan tetapi saya merasa sangat nyaman untuk berpakaian dan bergaya seper ini, bagi saya berpenampilan androgini dapat menunjukkan keperibadian diri saya yang sebenarnya. Dengan berpenampilan androgini saya dapat mengekspresikan dan m e m p re s e n ta s i ka n d i r i s aya . S e l a i n i t u d e n ga n berpenampilan androgini saya juga memiliki keinginan agar dapat memvisualisasikan gaya androgini kepada masyarakat luas, sehingga masyarakat luas dapat mengenal dan mengetahui gaya-gaya androgini :Team Tena: Bagaimana tanggapan anda banyaknya penilaian yang menyukai dan dak menyukai tampilan busana androgini serta menganggap gaya androgini merupakan gaya berbusana yang menyimpang? Jovi Adhiguna: Tidak dipungkiri gaya androgini merupakan sebuah gaya berpakaian yang banyak menimbulkan pro dan kontra terutama bagi masyarakat awam pada umumnya yang belum menger tentang macam- macam karakteris k gaya berpakaian mereka hanya menganggap gaya berpakaian normal hanya terbatas feminim dan maskulin dan menganggap berpenampilan androgini merupakan salah satu pe berpenampilan yang menyimpang padahal dak demikian, termasuk apa yang saya rasakan dengan berpenampilan androgini membuat se ap orang yang mengenal saya, banyak yang mengatakan dak baik bahkan dak suka dengan tampilan gaya busana androgini yang saya gunakan sehari-hari. Orang selalu melihat tampilan yang saya kenakan sebelah mata, ke ka seseorang mengatakan saya seorang banci dan dak akan menjadi apa - apa. Maka yang saya lakukan adalah saya mampu menerimanya dan berusaha yang terbaik, saya selalu memiliki support yang penuh dari family saya. saya dak terlalu memen ngkan adanya penilaian buruk tentang saya terutama gaya berpakaian androgini yang menjadi ciri khas saya gayaku yang terpen ng bagi saya adalah saya bisa menjadi diri saya sendiri dalam meluapkan penampilan dan gaya berbusana. Selain banyak yang pro dan kontra dengan tampilan gaya busana androgini saya , banyak juga yang mendukung se ap karya-karya yang telah saya lakukan salah satunya menyukai se ap unggahan video youtube yang saya buat dengan meyukai gaya hidup, cara berbusana dan karakter yang saya miliki. Team Tena: Bagaimana cara untuk mensupport diri sendiri untuk tetap mempertahankan berpenampilan androgini ? Jovi Adhiguna: Kalo kalian disana dak punya support sistem yang kuat, support sistem itu bisa dari mana saja bisa dari diri kalian, keluarga, sahabat kalian. Bagi saya dengan berpenampilan androgini dapat menjadi karakteris k kepribadian saya maka saya elalu menanamkan pada diri saya untuk bukan meninggalkan apa yang menjadi diri

saya untuk bukan meninggalkan apa yang menjadi diri saya namun terus mendukung apa yang ada di diri saya sendiri dengan terus berkarya dan berinovasi terutama terus mengembangkan penampilan androgini yang menjadi jenis penampilan yang sesuai dengan kepribadian saya. Team Tena: Bagaimana tanggapan family dengan gaya androgini kakak? Jovi Adhiguna: Mereka selalu mendukungku apapun yang aku lakukan. Dari waktu kecil mungkin mereka aneh melihat aku dandanan aku udah dak biasa dari yang lain, tapi mereka selalu inge n aku jovi kalo besar nan kamu harus jadi orang sukses kamu jadi orang besar biar orang-orang dak bisa menginjak kamu. Dan itu adalah mo vasi terbesar aku dalam berkarya Team Tena: Prestasi apa yang sudah di capai ? Jovi Adhiguna: Prestasi terbesar saya adalah ke ka saya bisa menginspirasi orang-orang seper saya untuk memiliki kebebasan dan keberanian dalam merbusana sesuai dengan dirinya sendiri sama seper apa yang saya lakukan, namun di balik itu semua terdapat prestasi ang baru-baru ini saya dapatkan yaitu saya mendapatkan penghargaan dalam BeautyFest Asia sebagai pemenang kategori Breakout Creator of the year karna menjadi pelopor dan mengispirasi banyak orang.



Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.