2 minute read

Hiburan Terbaik di Goodison Park

PELATIH Everton, Frank Lampard bertekad memberikan hiburan terbaik bagi para pendukungnya di Goodison Park saat menjamu Brighton & Hove Albion dalam pekan ke-19 Liga Primer, Rabu (4/1) dini hari nanti. Lampard ingin menghapus memori buruk setelah pasukannya kalah dua kali beruntun di Goodison Park di ajang Liga Primer. Mereka ditekuk Leicester City (6/11/22), dan Wolverhampton Wanderers (26/12).

"Brighton adalah tim kuat yang datang ke Goodison, tim dengan penguasaan bola yang sangat bagus, yang akan menghentikan permainan, tetap menguasai bola dan memindahkannya dari belakang ke depan. Jadi kami harus memiliki etos kerja yang nyata dan disiplin dalam permainan kami," katanya dikutip dari Independent.

Advertisement

AFP PHOTO

XAVI HERNANDEZ- Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, memberikan hukuman bagi para pemainnya setelah gagal menang atas Espanyol 1-1 pada El Derbi Barceloni di Camp Nou (31/12/22). Xavi sebelumnya menjanjikan pemain Barcelona akan diliburkan satu hari untuk menghabiskan awal tahun bersama keluarga, asalkan timnya mengalahkan Espanyol. Karena hasilnya imbang, dia pun menginstruksikan para pemain berlatih di awal tahun.

Mereka kemudian bangkit dengan menahan juara bertahan, Manchester City 1-1 pada laga penutup tahun di Stadion Etihad. Gol Erling Haaland di menit ke-24 berhasil dibalas lewat gol Demian Grey di menit ke-64. The Toffees saat ini berada di peringkat 16 klasemen sementara dengan 15 poin. Posisi mereka sangat riskan karena hanya terpaut satu poin dari Nottingham Forest di peringkat 18, dan masing-masing berselisih dua, dan tiga poin dari Wolverhampton, serta Southampton di peringkat 19, dan 20.

Lampard bertekad membawa timnya ke papan tengah, menjauh dari zone degradasi. Dia akan membawa pendekatan yang sama seperti saat melawan City, sebagai strategi untuk melawan Brighton.

“Pendekatan yang sama (seperti melawan City), mentalitas, etos kerja, semua hal itu, karena saya pikir hal seperti itu harus menjadi standar dalam sepak bola," kata mantan gelandang Chelsea ini.

"Semoga performa para pemain semakin membaik, dan para penonton bisa terhibur karenanya. Tapi ini akan menjadi laga yang sulit. Kami harus tampil sempurna untuk bisa meraih kemenangan," ujar Lampard. Sayangnya, di laga ini Everton tanpa Gelandang Amadou Onana yang diskors setelah mendapat kartu kuning kelima musim ini dalam laga kontra City. Anthony Gordon, dan Yerry Mina akan dilihat lagi kondisinya setelah terkena demam. Ada pun kondisi Michael Keane meragukan setelah mengalami cedera lutut. Brighton memang sulit ditaklukkan jika sedang dalam performa terbaiknya. Oktober lalu, mereka dengan meyakinkan menggulung Chelsea 4-1. Namun di kesempatan lain juga tampil buruk sehingga kalah 1-2 dari Aston Villa.

Performa mereka yang naik turun membuat pelatih Brighton, Roberto de Zerbi sampai pusing sendiri. Dia berharap, timnya bisa tampil lebih konsisten lagi untuk memuluskan misi menuju ke Eropa musim depan. Saat ini, Brighton di peringkat sem-

OLI SCARFF / AFP bilan klasemen sementara dengan 24 poin dari 16 laga. Mereka terpaut empat poin dari Liverpool di peringkat enam. "Saya yakin tim ini punya potensi tinggi. Yang diperlukan adalah konsistensi. Anda lihat, kami kebobolan tiga gol dengan mudah oleh Arsenal, tapi bisa berbalik mempersulit mereka di babak kedua," katanya. "Jika para pemain konsisten, dan fokus sejak menit pertama, kami mungkin bisa mendapatkan hasil lebih baik," kata de Zerbi meratapi kekalahan 2-4 dari Arsenal di laga terakhir. (Tribunnews/den)

TEPUK TANGAN - Pelatih Everton, Frank Lampard (tengah) bersama para pemain memberikan tepuk tangan ke arah penonton setelah bermain imbang 1-1 kontra Manchester City di Stadion Etihad (31/12).

Prakiraan Formasi

Everton 5-3-2 Pickford; Patterson, Godfrey, Coady, Tarkowski, Mykolenko; Doucoure, Gueye, Iwobi; Gray, Calvert-Lewin Brighton & Hove Albion 4-2-3-1 Sanchez; Lamptey, Dunk, Colwill, Estupinan; Caicedo, Gross; March, Lallana, Mitoma; Trossard

This article is from: