
5 minute read
Kalah Matang
Pemain Super Elja Beberapa Kali Melakukan Kesalahan Sendiri
BANTUL, TRIBUN - PSS Sleman dipaksa menyerah dari Persija Jakarta dengan skor 0-2 dalam laga tunda lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Sultan Agung, Minggu (8/1). Sepasang gol Persija dicetak Riko Simanjuntak (81’) dan Ginanjar Wahyu (89’).
Advertisement
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro mengatakan bahwa hasil ini bukanlah yang diharapkan. Kekalahan Super Elang Jawa sore itu menurutnya karena banyak kesalahan sendiri yang membuat Macan Kemayoran unggul dua gol.
“Kekalahan ini kami sayangkan. Lagilagi ada beberapa kesalahan berawal dari kesalahan sendiri. Yang berbeda dari laga kali ini adalah kematangan, baik secara individu maupun tim. Persija lebih matang, ini yang akan diperbaiki,” kata Seto usai laga.
Seto mengakui secara individu pema- innya kalah matang dari Persija. Sepanjang laga PSS hampir kesulitan untuk lepas dari kekangan Persija. Dari sisi pengambilan keputusan dan cara membaca permainan, para pemain Persija bisa dikatakan sangat apik dalam laga tersebut.
“Tapi dalam kekalahan itu kami sempat punya peluang. Saya minta kepada pemain coba lebih agresif daripada laga sebelumnya, tapi lagi-lagi kematangan tim dan individu berpengaruh. Harapannya putara kedua lebih percaya diri dan lebih matang,” tukasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kim
Jeffrey Kurniawan mengutarakan kekecewaannya lantaran persiapan sepekan yang dilakukan berujung tanpa kemenangan. Ia pun siap berlatih lebih keras lagi agar laga ke depan bisa lebih baik lagi.
“Kami kecewa, di awal punya target tinggi. Seminggu ini kami sudah latihan, tapi tak bisa implementasikan di laga tadi. Ke depan harus main lebih bagus, waktunya mepet, minggu depan kita sudah main lagi,” katanya. Dengan hasil ini, PSS masih tertahan di peringkat 15 klasemen sementara usai gagal meraih tiga poin lawan Persija. Lain hal dengan Persija, tambahan tiga poin membuat Andrytani dan kolega naik ke peringkat empat papan klasemen dengan 32 poin.
Pelatih Persija, Thomas Doll senang dengan penampilan Riko Simanjuntak saat timnya menekuk PSS 0-2. Dalam laga itu Riko Simanjuntak menjadi aktor kemenangan Persija dengan mencetak satu gol dan menginisiasi gol kedua Persija. “Saya senang dengan performa Riko, dia bisa mencetak satu gol dan satu inisiasi untuk jadi gol kedua. Ini jadi awal
Target Satu Medali Emas PON 2024
Ronny Handoko Jabat Ketum POBSI DIY 2023-2027
YOGYA, TRIBUN - Pengurus Daerah (Pengda) Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) DIY resmi memiliki Ketua Umum (Ketum) baru. Dia adalah Ronny Handoko, yang terpilih menggantikan Jani Sulistyo sebagai Ketum untuk periode 2023-2027.
Ronny terpilih secara aklamasi setelah menjadi calon tunggal dalam Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) pada Sabtu (7/1).
Kegiatan tersebut digelar di kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DIY.
Guna menyusun kepengurusan
Pengda POBSI DIY, Ronny mendapat bantuan dari dua anggota tim formatur. Keduanya yakni Sri Bimo Nugroho dari Pengkab POBSI Sleman dan Bani Hefi A wakil Pengkab POBSI Gunungkidul.
Dalam persidangan Musdalub, tim formatur diberikan waktu selama 14 hari untuk membentuk Kepengurusan POBSI DIY Masa Bakti 2023-2027, didampingi oleh tim caretaker POBSI DIY, Pramana.
Sedangkan untuk penyusunan program kerja, peserta Musdalub POBSI DIY memilih untuk membahasnya pada agenda Rakerda POBSI DIY yang akan digelar setelah kepengurusan lengkap disahkan.
Setelah terpilih, Ronny mengaku akan berusaha membawa POBSI DIY lebih solid dan bisa mewujudkan kemajuan untuk olahraga billiard. “Semoga target prestasinya juga bisa terpenuhi. KONI
TRIBUN JOGJA/TAUFIQ SYARIFUDIN
FOTO BERSAMA - Ketum POBSI DIY, Ronny Handoko (lima dari kiri) melakukan foto bersama tim caretaker dan KONI DIY sebelum kegiatan Musdalub di kantor KONI DIY, Sabtu (7/1).
DIY mentarget POBSI DIY minimal mengulangi raihan medali emas di PON Papua pada PON Aceh-Sumut mendatang,” jelas dia. Pada kesempatan itu, Ketum KONI DIY, Djoko Pekik Irianto mencanangkan target jangka pendek untuk sukses dalam Babak Kualifikasi PON. “Minimal prestasinya bisa menyamai hasil PON tahun 2021 di Papua lalu, jadi kita sudah canangkan targetnya bisa meraih minimal satu emas dari biliar di PON 2024 di Aceh dan Sumut,” katanya. Sekretaris Jenderal PB POBSI, Robby Suarly berharap kepengurusan Pengda POBSI DIY yang baru bisa lebih memaksimalkan potensi atlet. “Sehingga kami pun bisa mendapatkan atlet-atlet yang baik di ajang nasional kemudiannya,” paparnya. Dirinya juga sangat mendukung apa yang ditargetkan oleh Ketum KONI DIY kepada kepengurusan POBSI DIY yang baru yakni minimal bisa meraih kembali target satu medali emas di PON mendatang.
“Nggak usah muluk-muluk dulu, minimal sama dengan PON yang lalu yaitu satu medali emas. Jadi target awalnya meloloskan atlet sebanyak-banyaknya dulu di PraPON. Nah, setelah itu kita baru bicara PON. Minimal atlet yang lolos sama dengan yang lalu lah, kalau yang lolos kurang dari yang lalu rasanya agak berat kita mendapatkan medali,” tandas Robby. (tsf) yang baik di tahun 2023,” kata Thomas Doll usai laga. Kendati begitu, Thomas mengakui jika tak mudah untuk bertanding pada laga tunda kali ini. Baginya, laga tunda dengan cara seperti ini baru dialaminya sepanjang berkarier di sepak bola.
“Baru kali ini saya alami pertandingan diawali dengan corner kick,” katanya. Jalannya laga Laga dimulai pada babak kedua tepatnya menit 47. Hal ini sebab laga ditunda saat force majeure di Stadion Manahan, Solo pada 23 Desember 2022 lalu. Laga dimulai lewat sepak pojok. Persija Jakarta langsung menekan pertahanan PSS.
Selam hampir 10 menit PSS kesulitan lepas dari kekangan Persija. Menit 60 Hano Behrens hampir membuka keunggulan untuk Perija. Namun sepakan keras kaki kirinya masih bisa ditepis kiper PSS Sleman, Muhammad Ridwan. Masuk menit 70, PSS perlahan keluar dari tekanan. Jual beli serangan terjadi. Namun Persija berhasil mencetak gol melalui Riko Simanjuntak pada menit ke-81. Umpan silang Alfriyanto Nico ke arah tiang jauh, disundul Riko Simanjuntak menjadi gol.

Tertinggal satu gol, PSS langsung berinisiatif untuk melancarkan serangan. Namun pertahanan solid dari Persija Jakarta membuat skor tak berubah hingga menit ke-87. Persija justru berhasil menggandakan keunggulan pada menit ke-89.

Berawal dari serangan balik yang cepat, bola rebound dari tendangan Riko berhasil diselesaikan oleh Ginanjar Wahyu menjadi gol. Hingga peluit akhir dibunyikan hasil tak berubah. Skor akhir, PSS Sleman 0-2 Persija Jakarta. (tsf)
TRIBUN JOGJA/TAUFIQ SYARIFUDIN/DOK. PSS SLEMAN
Optimistis Mampu Bersaing
lam pelaksanaan BK PON cabor balap sepeda. Dalam surat tentang sistem kualifikasi PON XXI tersebut, pada huruf D Kelayakan Atlet, di poin 2 tentang usia atlet tertera: Usia atlet pada seluruh disiplin cabang olahraga Balap Sepeda ditetapkan usia maksimal 20 tahun pada Babak Kualifikasi 2023 dan usia maksimal 21 tahun pada PON 2024, namun tidak ada batasan usia minimum pada pelaksanaan PON XXI/ 2024 AcehSumatera Utara.
Pengda ISSI DIY Revisi Atlet Puslatda BK PON 2023 YOGYA, TRIBUN - Pengurus Daerah (Pengda) Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) DIY merevisi atlet peserta program Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) untuk Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Nasional PON 2023. Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) Pengda ISSI DIY, M Basri mengatakan, pihaknya melakukan revisi meski pemusatan latihan sudah berjalan.Hal ini dilakukan menyusul adanya perubahan kebijakan aturan batasan usia pada BK PON tahun ini.
“Beberapa atlet yang selama ini sudah masuk dalam program Puslatda Pra-PON KONI DIY, akhirnya harus diganti karena usianya sudah tidak bisa tampil di BK PON maupun PON mendatang,” kata Basri, Jumat (6/1).
Perubahan aturan batasan usia atlet pada BK PON 2023 dan PON 2024 untuk cabang olahraga (Cabor) balap sepeda ini, menurut Basri tertuang dalam surat tentang sistem kualifikasi PON XXI Tahun 2024 Aceh-Sumut. Dalam surat yang ditandatangani oleh Sekjen PB ISSI, Parama Nugroho dan Sekjen KONI Pusat Lukman Djajadikusuma tersebut dipaparkan terkait sistem atau aturan da-
Aturan baru ini berimbas pada batalnya aturan yang sebelumnya diterapkan pada PON Papua lalu yakni batasan usia atlet maksimal 23 tahun.
Pengda ISSI DIY pun harus melakukan perubahan komposisi atlet yang akan didaftarkan pada program Puslatda Pra PON 2023.
“Awalnya di PON Papua lalu sebelum akhirnya dibatalkan, batasan usianya 23 tahun.
Tapi kemudian ada kabar di PON 2024 usia atlet akan dibebaskan lagi seperti PON 2016 di Jabar. Jadi, atlet yang kemarin masuk di Puslatda
Pra-PON usianya masih bebas, karena ada perubahan, ya kami ganti lagi dengan usia yang di bawah 21 tahun,” jelasnya.
Lebih lanjut pria yang kesehariannya berdinas di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kota Yogyakarta ini menjelaskan, pada Puslatda Pra-PON 2022 lalu, Pengda ISSI DIY mendapatkan kuota enam atlet. Mereka yakni Liontin Evangelina Setiawan, Diva Saputri, Ahmad Yoga Ilham, Dicky Hermawan, Odi Purnomo dan Nur Fathoni.
Karena ada beberapa atlet yang usianya tidak bisa memenuhi persyaratan baru, Pengda ISSI DIY mengajukan 14 nama pengganti. Hanya saja, dari 14 atlet tersebut, hanya ada lima atlet yang mendapat persetujuan awal KONI DIY. Mereka yakni, Dicky Hermawan, Kristian Elneno, Yanuar Gilang, Ivan Hendrik dan Radjasa Kamadepa. Meskipun ada perubahan aturan yang membuat atletatlet andalan DIY tereliminasi akibat batasan usia, namun Basri tetap optimistis atletatlet muda yang disiapkan Pengda ISSI DIY bisa memberikan hasil maksimal di BK PON maupun di PON mendatang. “Persaingannya masih ramai. Kami tetap optimistis, karena anak-anak muda kita juga punya prestasi bagus di nasional,” tandas Basri. (tsf)